v
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN
Dengan ini penulis menyatakan bahwa Karya Ilmiah / Penulisan Hukum / Skripsi ini merupakan hasil karya asli penulis, tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi manapun, dan sepanjang pengetahuan penulis juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh penulis lain, kecuali secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.
Apabila Karya Ilmiah / Penulisan Hukum / Skripsi ini terbukti merupakan duplikasi ataupun plagiasi dari hasil karya penulis lain dan / atau dengan sengaja mengajukan karya atau pendapat yang merupakan hasil karya penulis lain, maka penulis bersedia menerima sanksi akademik dan / atau sanksi hukum yang berlaku.
Demikian Surat Pernyataan ini saya buat sebagai pertanggungjawaban ilmiah tanpa ada paksaan maupun tekanan dari pihak manapun juga.
Denpasar, 24 Juni 2016 Yang Menyatakan,
( Igst Ngr Gd Ag Mariswara )
vi
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberi karunia dan rahmat-NYA kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan tepat pada waktunya laporan akhir skripsi ini yang berjudul “Pelaksanaan Penyaluran
Dana Bantuan Sosial Kemasyarakatan Di Provinsi Bali ’’.
Tugas laporan akhir SKRIPSI ini disusun sebagai salah satu syarat untuk dapat menyelesaikan studi pada Fakultas Hukum Udayana. Dalam penyusunan laporan ini penulis menyadari bahwa penulis banyak mendapatkan bantuan moral dan moril dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya dengan rasa hormat kepada :
1. Bapak Prof. Dr. I Made Arya Utama, SH.,M.Hum selaku Dekan Fakultas Hukum Universitas Udayana.
2. Bapak Dr. Gde Made Swardhana,SH.,MH Pembantu Dekan I Fakultas Hukum Universitas Udayana.
3. Bapak Dr. Ni Ketut Sri Utari,SH.,MH Pembantu Dekan II Fakultas Hukum Universitas Udayana.
4. Bapak Dr. I Gede Yusa,SH.,MH Pembantu Dekan III Fakultas Hukum Universitas Udayana.
5. Bapak AA Gede Oka Parwata,SH.,M.Si ketua program Ekstensi Fakultas Hukum Universitas Udayana.
6. Bapak Dr.Putu Gede Arya Sumerthayasa ,SH.,MH,dosen pembimbing 1 dalam penyusunan skripsi ini, beliau selalu memberikan petunjuk dan
vii
arahan serta meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan kepada penulis sehingga skripsi ini dapat diselesaikan.
7. Bapak Kadek Sarna,SH.,M.kn Dosen pembimbing II yang telah memberikan saran serta masukan dalam perbaikan skripsi ini guna menghasilkan skripsi yang sempurna.
8. Bapak dan Ibu dosen Fakultas Hukum Universitas Udayana yang telah menuntun dan memberikan ilmu pengetahuan selama kuliah sihingga penulis dapat menyelesaikan studi ini.
9. Bapak dan Ibu pegawai staf Administrasi Fakultas Hukum Universitas Udayana.
10. Kepada Keluarga Bapak dan Ibu, kakak dan pacar tercinta yang telah memberikan semangat dan dukungan moril maupun materiil selama masa perkuliahan serta dukungan untuk menyelesaikan penulisan ini. 11. Teman-teman angkatan 2011 terutama Pasek Pariasa dan Agung
Sutrisna serta semua pihak yang tidak dapat penulis sebut satu persatu dalam kesempatan yang di berikan.
Penulis menyadari bahwa laporan ini belum sempurna, dan demi penyempurnaan selanjutnya, penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun demi kepentingan ilmu hukum. Akhir kata penulis mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah turut membantu, semoga Tuhan Yang Maha Esa memberikan rahmat dan berkah-nya kepada kita semua.
Denpasar, 2016
viii DAFTAR ISI
Halaman Judul ... i
Halaman Prasyarat Gelar Sarjan Hukum ... ii
Halaman Persetujuan Pembimbing Skripsi ... iii
Halaman Pengesahan Panitia Skripsi Penguji Skripsi ... iv
Halaman Surat Pernyataan Keaslian ... v
Halaman Kata Pengantar ... vi
Halaman Daftar Isi ... ix
Halaman Abstrak ... x
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah ... 1
2.1. Rumusan Masalah ... 5
3.1. Ruang Lingkup Masalah ... 6
4.1. Orisinalitas penelitian ... 6 5.1. Tujuan Penelitian ... 8 1.5.1. Tujuan Umum ... 8 1.5.2. Tujuan Khus ... 8 6.1.Manfaat Penelitian ... 9 1.6.1. Manfaat Teoritis ... 9 1.6.2. Manfaat Praktis ... 9 7.1. Landasan Teoritis ... 10 8.1. Metode Penelitian... 18
ix
1.8.1 Jenis Penelitian ... 18
1.8.2 Jenis Pendekatan ... 18
1.8.3 Sifat Penelitian ... 18
1.8.4 Jenis Dan Sumber Data ... 19
1.8.5 Tehnik Pengumpulan Data ... 20
1.8.6 Tehnik Pengolahan Dan Analisis Data ... 22
BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG PELAKSANAAN DANA BANTUAN SOSIAL 2.1. Dasar Hukum Dalam Bantuan Sosial ... 23
2.2. Pengertian Bantuan Sosial ... 26
2.3. Syarat dan Pertanggungjawaban Bantuan Sosial ... 30
BAB III PELAKSANAAN PEMBERIAN DANA BANTUAN SOSIAL DI PROVINSI BALI 3.1. Mekanisme Penyaluran Dana Bantuan Sosial ... 36
3.2. Faktor - Faktor yang Mempengaruhi Pelaksanaan Penyaluran Dana Bantuan Sosial ... 44
BAB IV PERTANGGUNGJAWABAN BANTUAN SOSIAL KEMASYARAKATAN 4.1. Prosedur Dan Bentuk Pertanggungjawaban Masyarakat dalam Penggunaan Dana Bantuan Sosial ... 49
4.2. Upaya yang Dilakukan Pemerintah Provinsi Kepada Masyarakat dalam Mengatasi Permasalahan Pertanggungjawaban Pemberian Dana Bantuan Sosial Kemasyarakatan ... 55
x BAB V PENUTUP 5.1. Kesimpulan ... 58 5.2. Saran ... 59 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN – LAMPIRAN
xi Abstrak
Bantuan sosial merupakan pemberian bantuan berupa uang atau barang dari pemerintah daerah kepada individu, keluarga, kelompok dan/atau masyarakat yang sifatnya tidak secara terus menerus dan selektif yang bertujuan untuk melindungi dari kemungkinan terjadinya resiko sosial terhadap masyarakat. Pemberian dana bantuan sosial dari pemerintah terhadap masyarakat berpedoman pada Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 32 tahun 2012 tentang pedoman pemberian hibah dan bantuan sosial yang bersumber dari APBD dan juga Peraturan Gubernur Bali Nomor 67 Tahun 2012 tentang pedoman pemberian hibah dan bantuan sosial Provinsi Bali. Namun dalam pelaksanaannya masih terdapat beberapa kendala yang dihadapi masyarakat yang dapat menghambat dalam pelaksanaan pemberian dan pertanggungjawaban masyarakat terhadap dana bantuan sosial tersebut.
Dalam penelitian ini metode yang digunakan adalah yuridis empirs, dimana bertujuan yaitu untuk mengetahui dan memahami bagaimanakah proses atau pelaksanaan pemberian dana bantuan sosial kepada masyarakat di Provinsi Bali. Menggunakan bahan hukum data primer dan data sekunder dengan menggunakan tehnik studi dokumen dan wawancara. Apabila keseluruhan data telah didapat maka akan dianalisis secara kualitatif atau lebih dikenal dengan analisis deskriptif kualitatif.
Dari penelitian ini dapat ditarik kesimpulan yaitu dalam pelaksanaan penyaluran dana bantuan sosial di Provinsi Bali dari awal bantuan sosial melalui beberapa tahapan yakni: Perencanaan dan Penganggaran, Pelaksanaan dan Penata usahan, Pelaporan dan Pertanggungjawaban dan juga Monitoring dan Evaluasi. Adapun bentuk pertanggungjawaban bantuan sosial kemasyarakatan antara lain penerima bantuan sosial wajib menggunakan dana yang telah diterima sesuai dengan yang tercantum dalam proposal permohonan yang diajukan oleh masyarakat. Pemerintah juga melakukan beberapa upaya dalam mengatasi kendala dalam pertanggungjawaban masyarakat yaitu melakukan sosialisasi dan memberikan petunjuk teknis kepada masyarakat sehingga masyarakat lebih memahami mekanisme pemberian dan pertanggungjawaban terhadap bantuan sosial.
xii Abstract
Social assistance is the granting of the aid in the form of money or goods from local governments to individuals, families, groups and/or the community which is not continuously and selectively aimed at protecting from the possibility of social risk to the community. The granting of social assistance funds from the Government to the community based on a regulation of the Minister of Home Affairs Number 32 in 2012 about the guidelines the granting of social assistance grants and sourced from a GRANT and also regulation of the Governor of Bali Number 67 in 2012 about the guidelines the granting of social assistance grants and the province of Bali. However, in practice there are still some constraints faced by communities that may inhibit the provision granting the community and accountability against social assistance funds.
In this research method used is a juridical empirical, where the aim is to know and understand how the process of implementation or the granting of social assistance funds to communities in the province of Bali. Using the law of primary data and secondary data by using the method of the study documents and interviews. When the entire data has been obtained will then be analyzed qualitatively better known as qualitative, descriptive analysis.
From this research can be drawn the conclusion that is in the implementation of the rerief Fund's of social assistance in the province of Bali from the start of social assistance through several phases: planning and Budgeting, implementation, reporting and accountability and also Monitoring and evaluation. As for the form of social assistance social accountability among others social assistance recipient using mandatory funding that has been accepted in accordance with the proposals set forth in the petition submitted by the community. The Government also undertook several efforts in overcoming the obstacles in the accountability of the community i.e. do socializing and give technical instructions to the community so that community better understand the mechanisms of granting and accountability against social assistance.
Keywords: implementation, social assistance, Social Risk. \
