• Tidak ada hasil yang ditemukan

ata Pengantar KEPALA KANTOR PENGOLAHAN DATA ELEKTRONIK KABUPATEN LAMONGAN E R F A N, S.Sos, M.Si Pembina Tk I NIP i -

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "ata Pengantar KEPALA KANTOR PENGOLAHAN DATA ELEKTRONIK KABUPATEN LAMONGAN E R F A N, S.Sos, M.Si Pembina Tk I NIP i -"

Copied!
41
0
0

Teks penuh

(1)

i

-ata Pengantar

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, karena atas rahmat dan karunia‐Nya penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Kantor Pengolahan Data Elektronik Kabupaten Lamongan Tahun 2016 dapat diselesaikan dengan baik tanpa halangan yang berarti.

Penyusunan laporan ini dimaksudkan sebagai bentuk pertanggungjawaban kinerja Kantor Pengolahan Data Elektronik Kabupaten Lamongan selama satu tahun anggaran. Laporan ini mencerminkan perbandingan antara perencanaan yang dibuat dan hasil yang dicapai pada tahun 2016.

Kami menyadari bahwa dalam penyusunan laporan ini masih terdapat banyak kekurangan sehingga segala kritik dan saran yang membangun sangat diharapkan guna perbaikan dan penyempurnaan di masa yang mendatang. Dan kepada segenap pihak yang turut membantu tersusunnya laporan ini, tiada kata yang paling pantas selain ucapan terima kasih. Demikian, semoga bermanfaat.

KEPALA KANTOR

PENGOLAHAN DATA ELEKTRONIK KABUPATEN LAMONGAN

E R F A N, S.Sos, M.Si Pembina Tk I NIP. 19681030 198809 1 001

(2)

ii

aftar Isi

Halaman

KATA PENGANTAR ...i

DAFTAR ISI ...ii

IKHTISAR EKSEKUTIF ...iv

BAB I PENDAHULUAN...1

1. LATAR BELAKANG...1

2. GAMBARAN UMUM ORGANISASI...2

1. Personil...3

2. Sarana dan Prasarana...5

3. Pembiayaan...9

3. SISTEMATIKA PENYAJIAN LKjIP...14

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA...16

A. RENCANA STRATEGIS...16

1. Visi dan Misi...16

2. Tujuan, Sasaran dan Indikator Sasaran...18

3. Program dan Kegiatan...20

B. RENCANA KINERJA TAHUNAN TAHUN 2016...21

C. PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016...22

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA...23

3.1 Pengukuran capaian kinerja Tahun 2016...23

3.2 Evaluasi dan analisi akuntabilitas tahun 2016...24

3.3 Akuntabilitas keuangan tahun anggaran 2016...27

BAB IV PENUTUP...29

4.1 KESIMPULAN...29

4.2 SARAN...29

4.3 PERMASALAHAN DAN SOLUSI...30

(3)

iii -LAMPIRAN – -LAMPIRAN :

1. Matriks Rencana Strategis ( RS ) Tahun 2016-2021 2. Pengukuran Kinerja ( PK ) Tahun 2016

3. Perjanjian Kinerja Tahun 2016 4. Lampiran lainnya, penghargaan dll.

(4)

iv

khtisar Eksekutif

Akuntabilitas Kinerja Pemerintah merupakan kemampuan mempertanggungjawabkan dari suatu instansi pemerintah dalam mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan secara periodik.

Laporan Kinerja Instansi Pemeritah ( LKjIP ) Tahun 2016 Kantor Pengolahan Data Elektronik Kabupaten Lamongan menyajikan laporan capaian kenerja ( performance

result ) selama Tahun 2016 dan mengacu pada Renstra Kantor Pengolahan Data Elektronik

Kabupaten Lamongan Tahun 2016 - 2021 serta Rencana Kerja Tahun 2016

Untuk Mewujudkan Visi Kepala Daerah Kabupaten Lamongan yaitu “ Lamongan Lebih Sejahtera dan Berdaya Saing “ dan misi yang diemban oleh Kantor Pengolahan Data Elektronik adalah Misi yang ke-4, yaitu : Mewujudkan Reformasi Birokrasi Bagi Pemenuhan Pelayanan Publik, Kantor Pengolahan Data Elektronik merumuskan Tujuan dan Sasaran sebagai berikut :

Tujuan dari Kantor Pengolahan Data Elektronik, sesuai dengan visi misi di atas adalah : Terwujudnya sistem informasi dan komunikasi yang mantap untuk mendukung pelayanan publik

Sasaran dari Kantor Pengolahan Data Elektronik adalah sebagai berikut : 1. Meningkatnya Pengguna Layanan Informasi dan Komunikasi Publik

2. Meningkatnya Jumlah Infrastruktur Teknologi Informasi dan Komunikasi yang mendukung penerapan e-GOV

Kantor Pengolahan Data Elektronik Kabupaten Lamongan dalam melaksanakan tugasnya senantiasa berpegang pada tujuan dan sasaran yang ingin dicapai. Sasaran merupakan penjabaran dari tujuan yaitu sesuatu yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu tertentu, sasaran dibuat dalam bentuk kuantitatif sehingga dapat diukur.

Berikut adalah alat untuk mengukur keberhasilan kinerja pada Kantor Pengolahan Data Elektronik pada tahun 2016

(5)

v

-1. Meningkatnya Pengguna Layanan Informasi dan Komunikasi Publik, indikator kinerjanya adalah :

Prosentase peningkatan pengguna layanan informasi dan kounikasi publik, dengan target : 20%

2. Meningkatnya Jumlah Infrastruktur Teknologi Informasi dan Komunikasi yang mendukung penerapan e-GOV, indikator kinerjanya :

Prosentase Jumlah infrastruktur tik yang mendukung penerapan e-GOV, dengan target 85 %

(6)

1

-P

endahuluan

1. LATAR BELAKANG

Di era globalisasi saat ini, reformasi birokrasi sudah merupakan kebutuhan dalam menjalankan pemerintahan. Pada hakekatnya reformasi birokrasi adalah merupakan upaya untuk melakukan pembaharuan dan perubahan mendasar terhadap penyelenggaraan pemerintahan terutama menyangkut aspek aspek kelembagaan (organisasi), ketatalaksanaan dan sumber daya manusia aparatur.bisa juga diartikan proses menata ulang, mengubah, memperbaiki, meyempurnakan agar menjadi lebih efektif, efesien dan produktif

Peran Teknologi Informasi dalam Reformasi Birokrasi adalah interaksi pemerintah dan masyarakatnya yang dilakukan secara elektronik (digital), meliputi interaksi secara digital dalam keperintahan yang baik, informasi dan komunikasi dan rekayasa ulang ketatalaksanaan pada setiap tingkatan pemerintahan. Peran teknologi informasi dalam reformasi birokrasi biasa disebut juga dengan e-GOV yaitu suatu upaya mengembangangkan penyelenggaraan kepemerintahan berbasis elektronik. Penggunaan teknologi informasi oleh pemerintah untuk memberikan informasi dan pelayanan bagi masyarakat.

Guna mengukur sejauh mana penerapan e-GOV di suatu instansi pemerintah, khususnya kantor pengolahan data elektronik, maka dibuatlah laporan untuk menilai sejauh mana keberhasilan pencapaian suatu target yang telah ditetapkan. Laporan Kinerja Instansi Pemerintah ( LKjIP) adalah wujud pertanggungjawaban pemerintah tentang kinerja pemerintah selama satu tahun anggaran. Secara lengkap membandingkan perencanaan (target) dan hasil yang dicapai.

BAB

1

(7)

2

-Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Kantor Pengolahan Data Elektronik Kabupaten Lamongan Tahun 2016 dilaksanakan berdasarkan Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 dan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 29 Tahun 2010. Hal ini merupakan bagian dari Implementasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instasi Pemerintah guna mendorong terwujudnya sebuah Kepemerintahan yang baik, bersih dan berwibawa (Good

Governance and Clean Government ) sebagaimana telah diamanahkan oleh rakyat

melalui Tap MPR Nomor IX Tahun 1998. 2. GAMBARAN UMUM ORGANISASI

Kemajuan teknologi informasi dan komunikasi yang terus berkembang membawa banyak perubahan dalam segala bidang kehidupan manusia. Dengan teknologi, manusia dapat melakukan tugas dan pekerjaannya dengan lebih cepat dan mudah. Hal inilah yang mengakibatkan mau tidak mau manusia dituntut untuk terus mengikuti perkembangan yang ada jika tidak ingin tertinggal oleh kemajuan zaman.

Teknologi informasi dan komunikasi telah memungkinkan dilaksanakannya electronic Government (e-Government) yaitu aktifitas penyelenggaraan pemerintahan yang dilaksanakan secara elektronik dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi. Hal ini dimaksudkan untuk meningkatkan kinerja pemerintah dalam kaitannya dengan masyarakat, komunitas bisnis, maupun kelompok terkait lainnya. Tidak mengherankan jika saat ini berbagai perangkat teknologi telah banyak dimanfaatkan untuk membantu penyelesaian tugas-tugas aparatur pemerintah. Inilah salah satu dari sekian tugas yang diemban oleh Kantor Pengolahan Data Elektronik Kabupaten Lamongan.

Dengan electronic Government, penyelenggaraan tugas dan fungsi pemerintahan bisa dilakukan secara efektif, efisien, transparan dan akuntabel. Oleh karena itu terselenggaranya e-Government akan sangat mendukung terciptanya Good

Governance. Sehubungan dengan pengembangan e-Gov di Kabupaten Lamongan,

KPDE juga telah memfasilitasi pembuatan sekaligus penggunaan beberapa aplikasi database yang saat ini telah banyak dimanfaatkan. Aplikasi-aplikasi tersebut diwujudkan dalam bentuk Aplikasi portal layanan Lamongan dan juga aplikasi bank data.

(8)

3

Aplikasi portal layanan Lamongan ini memberikan kemudahan akses bagi masyarakat kabupaten Lamongan untuk mendapatkan informasi tentang potensi Kabupaten Lamongan

Sedangkan Aplikasi bank data bertujuan untuk menyimpan data-data dari seluruh SKPD di lingkungan Pemkab Lamongan yang perlu dipublikasikan, sehingga dapat dengan mudah mencari, mendownload data – data bagi yang membutuhkan.

Berikut adalah gambaran umum Kantor Pengolahan Data Elektronik ditinjau dari personil, sarana prasarana dan pembiayaan.

1). Personil

Jumlah personil dilingkungan Kantor Pengolahan Data ElektronikKabupaten Lamongan sebanyak 23 orang dengan rincian sebagai berikut :

a. Komposisi Status Kepegawaian :

No. Status Kepegawaian Jumlah Prosentase

1 PNS 19 orang (82.6%)

2 CPNS 2 orang (8.7%)

3 Honorer 2 orang (8.7%)

Jumlah 23 orang (100%) b. Komposisi Jabatan PNS

No. Jabatan PNS Jumlah Prosentase 1 Jabatan Struktural 5 orang (26.3%) 2 Jabatan Fungsional Umum 14 orang (73.7%)

Jumlah 19 orang (100%)

c. Komposisi Eselon PNS :

No. Eselon PNS Jumlah Prosentase 1 Eselon III.a 1 orang (5.3%) 2 Eselon IV.a 4 orang (21%)

3 Staf 14 orang (73.7%)

Jumlah 19 orang (100%)

(9)

4

-d. Komposisi Jumlah Pegawai Berdasarkan Unit dan Golongan Ruang No. Golongan PNS Jumlah Prosentase 1 Golongan IV 4 orang (17.5%) 2 Golongan III 15 orang (65.2%) 3 Golongan II 1 orang (4.3%) 4 Golongan I 1 orang (4.3%)

5 Honorer 2 orang (8.7%)

Jumlah 23 orang (100%) e. Komposisi Pendidikan PNS :

No. Pendidikan PNS Jumlah Prosentase

1 SD 1 orang (4.8%) 2 SLTA 1 orang (4.8%) 3 D3 1 Orang (4.8%) 4 D4/S1 14 orang (66.6%) 5 S2 4 orang (19 %) Jumlah 21 orang (100%) f. Komposisi Pendidikan Pegawai Honorer :

No. Pendidikan Honorer Jumlah Prosentase

1 D4 1 orang (50%)

2 S1 1 orang (50%)

Jumlah 2 orang (100%)

g. Data pegawai menurut Gender :

No. Pegawai menurut gender Jumlah Prosentase 1 Laki-laki 17 orang (73.9%) 2 Perempuan 6 orang (26.1%) Jumlah 23 orang (100%)

(10)

5 -2). Sarana dan Prasarana

Secara umum, kondisi sarana dan prasarana yang dimiliki KPDE telah mampu menunjang pelaksanaan kegiatan sesuai tugas pokok dan fungsi bidang komunikasi dan informatika. Namun demikian, guna mengikuti perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang ada, sarana dan prasaran perlu terus untuk ditingkatkan baik dari segi kualitas maupun kuantitas demi tercapainya efektifitas dan efisiensi kerja.

JUMLAH ASSET KANTOR PDE KAB. LAMONGAN

No Pembidangan Barang Jumlah Satuan Keterangan

1. Tanah 1 Bidang Sertifikat BPKAD

2. Alat-alat berat 1 Buah/set Genset

3. Alat-alat angkutan 9 Buah Roda Empat dan Roda Dua

4. Alat-alat bengkel dan alat ukur 1 Buah Las Listrik

5. Alat kantor dan rumah tangga 479 Buah Barang-barang inventaris 6. Alat studio dan komunikasi 91 Buah Kamera, DVD, Rig dll

7. Alat-alat laboratorium - -

-8. Bangunan gedung 2 Buah

Ktr PDE, Puskom Kreatif

9. Jaringan 23 Buah Jaringan internet

(11)

6

-JUMLAH PERANGKAT KERAS KOMPUTER

KANTOR PENGOLAHAN DATA ELEKTRONIK KAB. LAMONGAN

No. Jenis Perangkat Jumlah Satuan Ket.

1 2 3 4 5

1. PC. Client untuk KPDE 1 Unit CPU Clint Server

3. Router 10 Unit Pembagian line internat

4. Server 10 Unit Induk server

5. PC. Client Seksi 3 Unit

CPU internet untuk 3 Seksi

6. PC. Client Tata Usaha 1 Unit CPU Staf KPDE

8. PC. Client untuk Staf 23 Unit CPU staf KPDE

9. Laptop 12 Unit Jumlah Laptop di KPDE

10. PC Client di Puskom Kreatif 13 Unit CPU untuk pelatihan

(12)

7 -TABEL

JUMLAH PERANGKAT LUNAK KOMPUTER

KANTOR PENGOLAHAN DATA ELEKTRONIK KAB. LAMONGAN

No Nama Software Jumlah Volume keterangan

1 Aplikasi-surat menyurat

1 bh Intranet

2 Aplikasi E-kinerja 1 bh Intranet

3 APPEL

(perpustakaaan)

1 bh http://perpus.lamongankab.go.id

4 Presensi elektronik 1 bh Intranet

5 Aplikasi realisasi fisik 1 bh http://rf.lamongankab.go.id

6 ADHIL (aplikasi dokumen hukum intra lamongan)

1 bh Intranet

7 Aplikasi bank data 1 bh Intranet

8 Aplikasi amdal UKL UPL TPS LB3

1 bh http://layananblh.lamongankab.go.id

9 Aplikasi e-PBB 1 bh

http://lamongankab.go.id//v1/E-PBB.aspx 10 Sms gateway 1 bh Sippmas.lamongankab.go.id 11 Aplikasi portal layanan lamongan 1 bh http://lamongankab.go.id 12 Aplikasi monev keuangan 1 bh Rk.lamongankab.go.id

13 Aplikasi ARSIP 1 bh http://lamongankab.go.id

14 Aplikasi SPSE (LPSE, SiRUP) 1 bh http://ipse.lamongankab.go.id 15 Aplikasi perijinan online 1 bh http://ikpm.bpmplamongankab.info/ simperijinan

16 Aplikasi biling rumah sakit

1 bh Intranet

17 SIKLUS = proses pengelolaan dan

(13)

8 -keuangan BLUD 18 SIKDA 1 bh Intranet 19 Simpustronik (SIM puskesmas) 1 bh Simpustronik.lamongankab.go.id 20 PADE (pengelolaan administrasi desa secara elektronik) 1 bh Desktop base

21 DB gaji 1 bh Desktop base

22 SAKTI 1 bh http://192.168.100.33:1717/sakti

23 TEPPA (laporan bulanan barang dan jasa)

1 bh -

24 Mars core banking IP publik BPR bank daerah 1 bh Rahasia 25 Nega mars M transaksi = BPR bank daerah 1 bh Rahasia 26 EZ-switch untuk aplikasi ATM 1 bh Rahasia 27 SIDUGA = menginput jumlah data (RR) pelayanan kontrasepsi dan pengendalian lapangan 1 bh - 28 MDK =pemutakhiran data keluarga 1 bh http://aplikasi.bkkbn.go.id/mdk 29 SPIPISE = aplikasi pelayanan penanaman modal 1 bh http://spipise.lamongankab.go.id 30 SIPPD = sistem informasi perencanaan pembangunan 1 bh http://sppd.lamongankab.go.id

(14)

9 -daerah 31 Simpeg = sistem informasi manajemen kepegawaian 1 bh http://bkd.lamongankab.go.id

32 Sistem aspirasi warga 1 bh http://aspirasi.lamongankab.go.id

33 GIS potensi pencemaran lingkungan

1 bh http://gislh.lamongankab.go.id

34 GIS perikanan 1 bh http://bud-ikan.lamongan.go.id

TABEL

JUMLAH SARANA PENDUKUNG

No Nama Barang Jumlah satuan keterangan

1 Handycam 2 Unit Puskom Creatif dan Kantor PDE

2 Camera Digital 2 Unit KPDE

3 Hub Switch 11 Unit Server

4 Wave Lan 7 Unit KPDE

5 UPS 3 Unit Server

6 Printer 8 Unit Masing2 Seksi

7 Scaner 1 Unit TU

8 Lcd Proyektor 2 Unit KPDE dan Puskom

9 Dvd Player 1 Unit Puskom Creative

3). Pembiayaan

Program dan kegiatan yang direalisasikan oleh Kantor Pengolahan Data Elektronik Kabupaten Lamongan pada tahun 2016 dengan alokasi Anggaran sebesar Rp. 8.067.921.400,00 dengan realisasi sebesar Rp. 7.815.408.397,00 atau dengan prosentase rata-rata mecapai 97 %. Dana tersebut berasal dari APBD Kabupaten Lamongan tahun 2016, dengan rincian anggaran dan realisasi belanja sebagaimana tabel berikut :

(15)

10

-KODE REKENING URAIAN

JUMLAH ANGGARAN PERUBAHAN JUMLAH REALISASI LEBIH / KURANG PROSENTASE 1 2 3 4 5 6 BELANJA DAERAH 8.067.921.400,00 7.815.408.397,00 252.513.003,00 96,87 5 1 Belanja Tidak Langsung 1.634.778.600,00 1.583.454.091,00 51.324.509,00 96,86 5 1 1 Belanja Pegawai 1.634.778.600,00 1.583.454.091,00 51.324.509,00 96,86 5 1 1 01 Gaji Dan Tunjangan 1.243.120.000,00 1.218.969.091,00 24.150.909,00 98,06 5 1 1 01 01 Gaji Pokok Pns/Uang

Representatif 956.410.000,00 944.302.980,00 12.107.020,00 98,73 5 1 1 01 02 Tunjangan Keluarga 96.610.000,00 95.159.973,00 1.450.027,00 98,50 5 1 1 01 03 Tunjangan Jabatan 44.460.000,00 44.460.000,00 0,00 100,00 5 1 1 01 05 Tunjangan Fungsional Umum 40.690.000,00 39.765.000,00 925.000,00 97,73 5 1 1 01 06 Tunjangan Beras 64.970.000,00 59.311.980,00 5.658.020,00 91,29 5 1 1 01 07 Tunjangan Pph/Tunjangan Khusus 5.620.000,00 4.735.515,00 884.485,00 84,26 5 1 1 01 08 Pembulatan Gaji 20.000,00 13.032,00 6.968,00 65,16 5 1 1 01 09 Iuran Asuransi Kesehatan 29.540.000,00 26.859.549,00 2.680.451,00 90,93 5 1 1 01 20 Iuran Jaminan Kecelakaan

Kerja Dan Kematian

4.800.000,00 4.361.062,00 438.938,00 90,86 5 1 1 02 Tambahan Penghasilan

Pns

391.658.600,00 364.485.000,00 27.173.600,00 93,06 5 1 1 02 01 Tambahan Penghasilan

Berdasarkan Beban Kerja

391.658.600,00 364.485.000,00 27.173.600,00 93,06 5 2 Belanja Langsung 6.433.142.800,00 6.231.954.306,00 201.188.494,00 96,87 BELANJA LANGSUNG 6.433.142.800,00 6.231.954.306,00 201.188.494,00 96,87 5 2 1 Belanja Pegawai 190.985.000,00 182.870.500,00 8.114.500,00 95,75 5 2 1 01 Honorarium Pns 132.365.000,00 130.615.000,00 1.750.000,00 98,68 5 2 1 01 01 Honorarium Panitia Pelaksana Kegiatan 117.365.000,00 116.840.000,00 525.000,00 99,55 5 2 1 01 02 Honorarium Tim Pengadaan

Barang Dan Jasa

8.600.000,00 7.550.000,00 1.050.000,00 87,79 5 2 1 01 03 Honorarium Panitia

Penerima Hasil Pekerjaan

6.400.000,00 6.225.000,00 175.000,00 97,27 5 2 1 02 Honorarium Non Pns 33.765.000,00 27.460.500,00 6.304.500,00 81,33 5 2 1 02 02 Honorarium Pegawai Honorer/Tidak Tetap 33.765.000,00 27.460.500,00 6.304.500,00 81,33 5 2 1 03 Uang Lembur 24.855.000,00 24.795.000,00 60.000,00 99,76 5 2 1 03 01 Uang Lembur Pns 23.265.000,00 23.265.000,00 0,00 100,00 5 2 1 03 02 Uang Lembur Non Pns 1.590.000,00 1.530.000,00 60.000,00 96,23

(16)

11

-KODE REKENING URAIAN

JUMLAH ANGGARAN PERUBAHAN JUMLAH REALISASI LEBIH / KURANG PROSENTASE 1 2 3 4 5 6

5 2 2 Belanja Barang Dan Jasa 4.023.802.300,00 3.944.089.306,00 79.712.994,00 98,02 5 2 2 01 Belanja Bahan Pakai Habis 184.970.400,00 183.011.400,00 1.959.000,00 98,94 5 2 2 01 01 Belanja Alat Tulis Kantor 90.601.400,00 90.573.400,00 28.000,00 99,97 5 2 2 01 03 Belanja Alat Listrik Dan

Elektronik (Lampu Pijar, Battrey Kering)

70.393.000,00 70.298.000,00 95.000,00 99,87 5 2 2 01 04 Belanja Perangko, Materai

Dan Benda Pos

1.500.000,00 972.000,00 528.000,00 64,80 5 2 2 01 05 Belanja Peralatan

Kebersihan Dan Bahan Pembersih

3.151.000,00 3.151.000,00 0,00 100,00

5 2 2 01 06 Belanja Bahan Bakar Minyak/Gas

7.575.000,00 6.267.000,00 1.308.000,00 82,73 5 2 2 01 10 Belanja Tropi, Hadiah Dan

Sertifikat

11.750.000,00 11.750.000,00 0,00 100,00 5 2 2 03 Belanja Jasa Kantor 3.390.013.800,00 3.317.036.806,00 72.976.994,00 97,85 5 2 2 03 01 Belanja Telepon 29.004.000,00 2.178.299,00 26.825.701,00 7,51 5 2 2 03 02 Belanja Air 2.400.000,00 1.112.550,00 1.287.450,00 46,36 5 2 2 03 03 Belanja Listrik 96.897.000,00 86.227.070,00 10.669.930,00 88,99 5 2 2 03 05 Belanja Surat Kabar/Majalah 5.000.000,00 5.000.000,00 0,00 100,00 5 2 2 03 06 Belanja

Kawat/Faximili/Internet

3.068.608.800,00 3.034.742.387,00 33.866.413,00 98,90 5 2 2 03 15 Belanja Jasa Publikasi,

Dokumentasi, Dekorasi

5.334.000,00 5.256.000,00 78.000,00 98,54 5 2 2 03 16 Belanja Jasa Service

Peralatan Dan Perlengkapan

122.220.000,00 121.970.500,00 249.500,00 99,80 5 2 2 03 25 Belanja Jasa

Narasumber/Tenaga Ahli/Instruktur

18.300.000,00 18.300.000,00 0,00 100,00

5 2 2 03 27 Belanja Jasa Kebersihan 16.900.000,00 16.900.000,00 0,00 100,00 5 2 2 03 31 Belanja Jasa Pengamanan 16.900.000,00 16.900.000,00 0,00 100,00 5 2 2 03 32 Belanja Jasa Pengemudi 8.450.000,00 8.450.000,00 0,00 100,00 5 2 2 04 Belanja Premi Asuransi 2.538.000,00 1.551.000,00 987.000,00 61,11 5 2 2 04 01 Belanja Premi Asuransi

Kesehatan

2.538.000,00 1.551.000,00 987.000,00 61,11 5 2 2 05 Belanja Perawatan

Kendaraan Bermotor

31.425.000,00 29.728.000,00 1.697.000,00 94,60 5 2 2 05 01 Belanja Jasa Service 10.266.000,00 10.266.000,00 0,00 100,00 5 2 2 05 02 Belanja Penggantian Suku

Cadang

12.189.000,00 12.120.000,00 69.000,00 99,43 5 2 2 05 03 Belanja Pelumas 4.970.000,00 4.970.000,00 0,00 100,00 5 2 2 05 05 Belanja Surat Tanda Nomor

Kendaraan

4.000.000,00 2.372.000,00 1.628.000,00 59,30 5 2 2 06 Belanja Cetak Dan

Penggandaan

23.454.000,00 23.450.000,00 4.000,00 99,98 5 2 2 06 01 Belanja Cetak 9.672.000,00 9.672.000,00 0,00 100,00 5 2 2 06 02 Belanja Penggandaan 10.482.000,00 10.480.000,00 2.000,00 99,98 5 2 2 06 03 Belanja Penjilidan 3.300.000,00 3.298.000,00 2.000,00 99,94

(17)

12

-KODE REKENING URAIAN

JUMLAH ANGGARAN PERUBAHAN JUMLAH REALISASI LEBIH / KURANG PROSENTASE 1 2 3 4 5 6 5 2 2 07 Belanja Sewa Rumah/Gedung/Gudang/Parkir 3.000.000,00 3.000.000,00 0,00 100,00 5 2 2 07 05 Belanja Sewa Lahan 3.000.000,00 3.000.000,00 0,00 100,00 5 2 2 11 Belanja Makanan Dan

Minuman

47.730.000,00 47.707.500,00 22.500,00 99,95 5 2 2 11 02 Belanja Makanan Dan Minuman

Rapat

24.630.000,00 24.607.500,00 22.500,00 99,91 5 2 2 11 03 Belanja Makanan Dan Minuman

Tamu

3.300.000,00 3.300.000,00 0,00 100,00 5 2 2 11 07 Belanja Makanan Dan Minuman

Kegiatan

19.800.000,00 19.800.000,00 0,00 100,00 5 2 2 12 Belanja Pakaian Dinas Dan

Atributnya

16.250.000,00 16.250.000,00 0,00 100,00 5 2 2 12 04 Belanja Pakaian Dinas Harian

(Pdh)

16.250.000,00 16.250.000,00 0,00 100,00 5 2 2 14 Belanja Pakaian Khusus Dan

Hari-Hari Tertentu

8.625.000,00 8.625.000,00 0,00 100,00 5 2 2 14 06 Belanja Pakaian Kaos 8.625.000,00 8.625.000,00 0,00 100,00 5 2 2 15 Belanja Perjalanan Dinas 86.650.000,00 85.150.000,00 1.500.000,00 98,27 5 2 2 15 01 Belanja Perjalanan Dinas Dalam

Daerah

26.250.000,00 26.250.000,00 0,00 100,00 5 2 2 15 02 Belanja Perjalanan Dinas Luar

Daerah

60.400.000,00 58.900.000,00 1.500.000,00 97,52 5 2 2 17 Belanja Kursus, Pelatihan,

Sosialisasi Dan Bimbingan Teknis Pns 42.064.600,00 42.045.000,00 19.600,00 99,95 5 2 2 17 01 Belanja Kursus-Kursus Singkat/Pelatihan 2.204.600,00 2.185.000,00 19.600,00 99,11 5 2 2 17 02 Belanja Sosialisasi 39.860.000,00 39.860.000,00 0,00 100,00 5 2 2 20 Belanja Pemeliharaan 35.000.000,00 35.000.000,00 0,00 100,00 5 2 2 20 12 Belanja Pemeliharaan Gedung 35.000.000,00 35.000.000,00 0,00 100,00 5 2 2 21 Belanja Jasa Konsultansi 134.516.500,00 133.969.600,00 546.900,00 99,59 5 2 2 21 03 Belanja Jasa Konsultansi

Pemeliharaan/Pengawasan

13.116.500,00 13.106.000,00 10.500,00 99,92 5 2 2 21 10 Belanja Jasa Konsultan

Teknologi Informasi

121.400.000,00 120.863.600,00 536.400,00 99,56 5 2 2 24 Belanja Pihak Ketiga 17.565.000,00 17.565.000,00 0,00 100,00 5 2 2 24 02 Belanja Upah Tenaga Kerja 17.565.000,00 17.565.000,00 0,00 100,00 5 2 3 Belanja Modal 2.218.355.500,00 2.104.994.500,00 113.361.000,00 94,89 5 2 3 03 Belanja Modal Pengadaan

Alat-Alat Angkutan Darat Bermotor

427.054.000,00 414.720.000,00 12.334.000,00 97,11

5 2 3 03 09 Belanja Modal Pengadaan Alat-Alat Angkutan Darat Bermotor Pick Up

(18)

13

-KODE REKENING URAIAN

JUMLAH ANGGARAN PERUBAHAN JUMLAH REALISASI LEBIH / KURANG PROSENTASE 1 2 3 4 5 6

5 2 3 11 Belanja Modal Pengadaan Perlengkapan Kantor

197.650.000,00 196.750.000,00 900.000,00 99,54 5 2 3 11 02 Belanja Modal Pengadaan

Almari

45.000.000,00 44.850.000,00 150.000,00 99,67 5 2 3 11 04 Belanja Modal Pengadaan

Filling Kabinet

7.000.000,00 7.000.000,00 0,00 100,00 5 2 3 11 08 Belanja Modal Pengadaan

Mesin Absensi

142.200.000,00 141.450.000,00 750.000,00 99,47 5 2 3 11 15 Belanja Modal Pengadaan

Lemari Arsip

3.450.000,00 3.450.000,00 0,00 100,00 5 2 3 12 Belanja Modal Pengadaan

Komputer

1.492.025.500,00 1.392.208.500,00 99.817.000,00 93,31 5 2 3 12 01 Belanja Modal Pengadaan

Komputer Mainframe/Server

154.350.000,00 154.200.000,00 150.000,00 99,90 5 2 3 12 02 Belanja Modal Pengadaan

Komputer/Pc

104.000.000,00 104.000.000,00 0,00 100,00 5 2 3 12 03 Belanja Modal Pengadaan

Komputer Note Book

36.000.000,00 35.940.000,00 60.000,00 99,83 5 2 3 12 04 Belanja Modal Pengadaaan

Printer

26.500.000,00 26.350.000,00 150.000,00 99,43 5 2 3 12 08 Belanja Modal Pengadaan

Ups/Stabilizer

8.700.000,00 8.695.500,00 4.500,00 99,95 5 2 3 12 09 Belanja Modal Pengadaan

Kelengkapan Komputer

104.930.000,00 104.680.000,00 250.000,00 99,76 5 2 3 12 10 Belanja Modal Pengadaan

Peralatan Jaringan Komputer

1.044.805.500,00 945.603.000,00 99.202.500,00 90,51 5 2 3 12 11 Belanja Modal Pengadaan

Piranti Lunak (Software)

12.740.000,00 12.740.000,00 0,00 100,00 5 2 3 13 Belanja Modal Pengadaan

Mebeulair

23.500.000,00 23.500.000,00 0,00 100,00 5 2 3 13 01 Belanja Modal Pengadaan

Meja Kerja

15.000.000,00 15.000.000,00 0,00 100,00 5 2 3 13 04 Belanja Modal Pengadaan

Kursi Kerja

8.500.000,00 8.500.000,00 0,00 100,00 5 2 3 14 Belanja Modal Pengadaan

Peralatan Dapur

2.000.000,00 2.000.000,00 0,00 100,00 5 2 3 14 05 Belanja Modal Pengadaan

Freezer/Kulkas

2.000.000,00 2.000.000,00 0,00 100,00 5 2 3 15 Belanja Modal Pengadaan

Penghias Ruangan Rumah Tangga

19.326.000,00 19.326.000,00 0,00 100,00 5 2 3 15 05 Belanja Modal Pengadaan

Korden

19.326.000,00 19.326.000,00 0,00 100,00 5 2 3 17 Belanja Modal Pengadaan

Alat-Alat Komunikasi

56.800.000,00 56.490.000,00 310.000,00 99,45 5 2 3 17 01 Belanja Modal Pengadaan

Telepon

7.000.000,00 6.790.000,00 210.000,00 97,00 5 2 3 17 05 Belanja Modal Pengadaan

Radio Vhf (Pesawat Rig)

45.450.000,00 45.450.000,00 0,00 100,00 5 2 3 17 17 Belanja Modal Pengadaan

Peralatan Sistem Keamanan (Cctv,Alarm,Dst) 4.350.000,00 4.250.000,00 100.000,00 97,70 JUMLAH BELANJA DAERAH 8.067.921.400,00 7.815.408.397,00 SURPLUS / (DEFISIT) (8.067.921.400,00) (7.815.408.397,00)

(19)

14 -3. SISTEMATIKA PENYAJIAN LKjIP

Laporan kinerja instansi disusun dengan sistematika sebagai berikut : KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

IKHTISAR EKSEKUTIF BAB I PENDAHULUAN

1. LATAR BELAKANG

2. GAMBARAN UMUM ORGANISASI 1. Personil

2. Sarana dan Prasarana 3. Pembiayaan

3. SISTEMATIKA PENYAJIAN LKjIP

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA A. RENCANA STRATEGIS

1. Visi dan Misi

2. Tujuan, Sasaran dan Indikator Sasaran 3. Program dan Kegiatan

B. RENCANA KINERJA TAHUNAN TAHUN 2016 C. PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

3.1 Pengukuran capaian kinerja Tahun 2016 3.2 Evaluasi dan analisi akuntabilitas tahun 2016 3.3 Akuntabilitas keuangan tahun anggaran 2016 BAB IV PENUTUP

4.4 KESIMPULAN 4.5 SARAN

(20)

15 -LAMPIRAN – -LAMPIRAN :

1. Matriks Rencana Strategis ( RS ) Tahun 2016-2021 2. Pengukuran Kinerja ( PK ) Tahun 2016

3. Perjanjian Kinerja Tahun 2016 Lampiran lainnya, penghargaan dll.

(21)

16

-Perencanaan dan Perjanjian

Kinerja

A. RENCANA STRATEGIS

Berdasarkan Undang Undang Republik Indonesia Nomor 23 tahun 2014 pasal 272 ayat (1) dan (2) yang menyatakan bahwa Perangkat Daerah menyusun Rencana Strategis dengan berpedoman pada RPJMD, Rencana strategis perangkat daerah memuat tujuan, sasaran, program dan kegiatan pembangunan dalam rangka pelaksanaan urusan pemerintahan wajib dan/atau urusan pemerintah pilihan sesuai dengan tugas dan fungsi setiap perangkat daerah.

Kemudian Rencana Strategis SKPD tersebut dirumuskan dalam bentuk Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah yang memuat kebijakan, program, dan kegiatan pembangunan baik yang dilaksanakan langsung oleh pemerintah daerah maupun yang ditempuh dengan mendorong partisipasi masyarakat, tertuang di dalam Rencana Strategis Tahun 2016-2021. Penetapan visi, misi, tujuan dan sasaran bidang pengolahan data elektronik untuk kurun waktu selama lima tahun ke depan dengan berorientasi pada hasil yang ingin dicapai dan mempertimbangkan segala potensi, peluang dan kendala yang mungkin timbul.

Adapun visi, misi, tujuan dan sasaran Kantor PDE Kabupaten Lamongan sesuai dengan Rencana Strategis Tahun 2016-2021 adalah sebagai berikut :

1) Visi dan Misi

Telaahan visi, misi dan program kepala daerah dan wakil kepala daerah terpilih di Kabupaten Lamongan dalam hubungannya dengan tugas pokok dan fungsi dari Kantor Pengolahan Data ElektronikKabupaten Lamongan dapat dijabarkan sebagaimana berikut

a. Visi

Dengan memperhatikan serta mempertimbangkan hal-hal tersebut di atas, serta potensi, kondisi dan permasalahan yang ada di Kabupaten Lamongan, maka visi Kabupaten Lamongan yang hendak dicapai pada tahun 2016-2021 adalah :

BAB

2

(22)

17

-“Terwujudnya Lamongan Lebih Sejahtera dan Berdaya Saing”

Pemahaman atas pernyataan visi tersebut mengandung makna terjalinnya sinergi yang dinamis antara masyarakat, Pemerintah Kabupaten dan seluruh stakeholder’s dalam merealisasikan dan semakin memantapkan pembangunan Kabupaten Lamongansecara komprehensif.

Secara filosofis visi tersebut dapat dijelaskan melalui makna yang terkandung di dalamnya, yaitu :

1) Terwujudnya terkandung upaya melanjutkan peran Pemerintah Daerah dalam mewujudkan Kabupaten Lamongan yang Lebih Sejahtera dan Berdaya Saing. 2) Lamongan adalah satu kesatuan masyarakat hukum dengan segala potensi

dan sumber dayanya dalam sistem Pemerintahan di Wilayah Kabupaten Lamongan.

3) Lebih Sejahtera dalam pengertian semakin mantap dan tercukupinya kebutuhan lahiriah dan batiniah yang ditandai dengan meningkatnya kualitas kehidupan yang layak dan bermartabat. Kesejahteraan yang akan diwujudkan adalah suatu tatanan yang sesuai dengan kondisi sosial-budaya-agama masyarakat dan kearifan lokal Kabupaten Lamongan.

4) Lebih Berdaya saing dalam pengertian terwujudnya peningkatan lebih lanjut keunggulan komparatif dan kompetitif daerah, sehingga mampu bersaing secara optimal dengan mengembangkan dan memanfaatkan segala potensi yang dimiliki dalam persaingan ditingkat Global.

b. Misi

Untuk mewujudkan visi pembangunan Kabupaten Lamongan tahun 2016-2021 tersebut

, maka misi pembangunan Kabupaten Lamongan terdiri dari 5 misi sebagai berikut yaitu :

1. Mewujudkan Sumber Daya Manusia berdaya saing melalui peningkatan kualitas pelayanan pendidikan dan kesehatan dengan maksud bahwa misi ini dimsaksudkan untuk mewujudkan Sumber Daya Manusia Kabupaten Lamongan yang memiliki keunggulan kompetitif dan komparatif melalui peningkatan akses serta kualitas pelayanan pendidikan dan kesehatan.

(23)

18

-2. Mengembangkan perekonomian yang berdaya saing dengan mengoptimalkan potensi daerah dengan maksud bahwa misi ini dimaksudkan untuk memantapkan penyediaan infrastruktur dasar berupa jalan, jembatan, perhubungan, permukiman, air bersih, serta sarana penunjang produksi barang dan jasa yang keseluruhannya dapat menunjang akses perekonomian

3. Memantapkan sarana dan prasarana dasar dengan menjaga kelestarian lingkungan dengan maksud bahwa misi ini dimaksudkan untuk memantapkan penyediaan infrastruktur dasar berupa jalan, jembatan, perhubungan, pemukiman, air bersih serta sarana penunjang produksi barang dan jasa yang keseluruhannya dapat menunjang akses perekonomian

4. Mewujudkan reformasi birokrasi bagi pemenuhan pelayanan publik dengan maksud bahwa misi ini dimaksudkan untuk meningkatkan tata kelola pemerintahan yang baik dan pelayanan publik yang professional. Prinsip tersebut dilaksanakan mulai dari proses perencanaan, pelaksanaan, pengendalian, pengawasan dan evaluasi penyelenggaraan pemerintahan dengan mengedepankan kepentingan dan aspirasi masyarakat

5. Memantapkan kehidupan masyarakat yang tenteram dan damai dengan menjunjung tinggi budaya lokal dengan maksud bahwa misi ini dimaksudkan untuk memantapkan kehidupan masyarakat melalui pemenuhan kebutuhan dasar pangan, sandang dan papan dengan didukung stabilitasi politik dan pemerintahan yang aman, tenteram serta menjunjung tinggi nilai-nilai agama, sosial dan budaya.

Tugas dan fungsi Kantor Pengolahan Data ElektronikKabupaten Lamongan yang terkait dengan visi, misi, serta program kepala daerah dan wakil kepala daerah terpilih tertuang dalam misi 4 yaitu: Mewujudkan reformasi birokrasi bagi pemenuhan pelayanan publik dengan tujuan Terwujudnya Sistem Informasi dan Komunikasi yang Mantap untuk Mendukung Pelayanan Publik 2) Tujuan, Sasaran dan Indikator sasaran

Guna mewujudkan visi dan misi yang telah ditetapkan, Kantor Pengolahan Data Elektronik Kabupaten Lamongan dalam melaksanakan tugasnya senantiasa

(24)

19

-berpegang pada tujuan dan sasaran yang ingin dicapai. Sasaran merupakan penjabaran dari tujuan yang telah ditetapkan.

Tujuan

Terwujudnya Sistem Informasi dan Komunikasi yang Mantap untuk Mendukung Pelayanan Publik

Sasaran dan indikator sasaran

Sasaran yang hendak dicapai oleh Kantor pengolahan data elektronik Kabupaten Lamongan dalam kurun waktu 5 (lima) tahun sesuai Renstra tahun (2010– 2015 ), dapat dirumuskan berdasarkan tujuan yang ada, yaitu :

1. Meningkatnya Pengguna Layanan Informasi dan Komunikasi Publik

Indikator Kinerja :

Prosentase peningkatan pengguna layanan informasi dan kounikasi publik, dengan target : 20%

2. Meningkatnya Jumlah Infrastruktur Teknologi Informasi dan Komunikasi yang mendukung penerapan e-GOV

Indikator kinerja :

Prosentase Jumlah infrastruktur tik yang mendukung penerapan e-GOV, dengan target 85 % TUJUAN SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA UTAMA Terwujudnya Sistem

Informasi dan Komunikasi yang Mantap untuk Mendukung Pelayanan Publik

1. Meningkatnya Pengguna Layanan Informasi dan Komunikasi Publik

Prosentase peningkatan pengguna layanan informasi dan kounikasi publik,

2. Meningkatnya Jumlah Infrastruktur Teknologi Informasi dan Komunikasi yang mendukung penerapan e-GOV

Prosentase Jumlah infrastruktur tik yang mendukung penerapan e-GOV,

(25)

20 -3). Program dan Kegiatan

Pada Tahun 2016 pelaksanaan kegiatan pembangunan urusan komunikasi dan informatika yang dilaksanakan oleh Kantor Pengolahan Data Elektronik Kabupaten Lamongan melalui program dan kegiatan sebagai berikut :

Urusan Wajib Komunikasi dan Informatika dengan program : 1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran, dengan kegiatan :

 Penyediaan Jasa Surat Menyurat

 Penyediaan Jasa Komunikasi Sumber Daya Air dan listrik

 Penyediaan jasa pemeliharaan dan perijinan kendaraan dinas/operasinal  Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor

 Penyediaan Alat Tulis Kantor

 Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan

 Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor  Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor

 Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan  Penyediaan Makanan dan Minuman

 Rapat – Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah  Penyediaan Jasa tenaga administrasi/Teknis Kegiatan

2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur, dengan kegiatan :  Pengadaan Kendaraan dinas/operasional

 Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor  Pengadaan Peralatan Gedung Kantor  Pengadaan mebelair

 Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor

 Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Mobil Jabatan  Pemeliharaan Rutin/ Berkala Kendaraan Dinas/Operasional  Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlengkapan Gedung Kantor  Pemeliharaan Rutin / Berkala Peralatan Gedung Kantor

3. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan dengan kegiatan :

(26)

21

- Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Iktisar Realisasi kinerja SKPD  Penyusunan Pelaporan Keuangan Semesteran

 Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun  Penyusunan Dokumen Perencanaan dan evaluasi

4. Program Pengembangan Komunikasi, Informasi, dan Media Massa dengan kegiatan :

 Pembinaan dan Pengembangan Jaringan Komunikasi dan Informasi  Pengadaan Alat-alat Studio dan Komunikasi

 Pemeliharaan alat-alat studio dan Komunikasi

 Pembinaan dan pengembangan sumber daya komunikasi dan informasi  Fasilitasi penyediaan dan pembangunan jaringan TIK

 Pengembangan infrastruktur jaringan teknologi informasi dan komunikasi berbasis fiber optik

 Pengendalian bandwith dan monitoring jaringan pada SKPD  Pengembangan dan pengelolaan website pemerintah

5. Program Pengkajian dan Penelitian Bidang komunikasi dan Informasi, dengan kegiatan ;

 Perencanaan dan Pengembangan Kebijakan Komunikasi dan Informasi  Pengkajian dan pengembangan sistem informasi

 pengkajian dan Pengembangan Data publik

6. Program Fasilitasi peningkatan SDM Bidang komunikasi dan Informasi, dengan kegiatan

 Pelatihan SDM dalam bidang komunikasi dan informasi

 Sosialisasi pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi bagi masyarakat  Pelatihan pengelolaan sarana informasi dan komunikasi

B. RENCANA KINERJA TAHUN 2016

Rencana Kinerja Tahun 2016 adalah sebagai berikut :

Rencana Kinerja Kantor Pengolahan Data elektronik Kabupaten Lamongan tahun 2016 terdiri dari 2 sasaran yaitu Meningkatnya Pengguna Layanan Informasi dan Komunikasi Publik dan Meningkatnya Jumlah Infrastruktur Teknologi Informasi dan Komunikasi yang mendukung penerapan e-GOV dengan indikator kinerja Prosentase

(27)

22

-peningkatan pengguna layanan informasi dan kounikasi publik dan Prosentase Jumlah infrastruktur tik yang mendukung penerapan e-GOV, sebagaimana dijelas kan pada tabel berikut :

C. PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016

Perjanjian Kinerja pada dasarnya pernyataan komitmen yang merepresentasikan tekad dan janji untuk mencapai kinerja yang jelas dan terukur dalam waktu tertentu dengan mempertimbangkan sumber daya yang dikelola. Perjanjian kinerja juga mengandung arti suatu lembar dokumen yang berisikan penugasan dari pimpinan instansi yang lebih tinggi kepada pimpinan instansi yang lebih rendah untuk melaksanakan program dan kegiatan yang disertai dengan indikator kinerja.

Bentuk perjanjian kinerja ini dituangkan dalam Penetapan Kinerja yang memiliki tujuan khusus antara lain :

a. Meningkatkan akuntabilitas, transparansi, dan kinerja aparatur;

b. Sebagai wujud nyata komitmen antara penerima amanah dengan pemberi amanah; c. Sebagai dasar penilaian keberhasilan/kegagalan pencapaian tujuan dan sasaran

organisasi;

d. Menciptakan tolok ukur kinerja sebagai dasar evaluasi kinerja aparatur dan sebagai dasar pemberian penghargaan maupun sanksi.

Kantor Pengolahan Data Elektronik Kabupaten Lamongan pada tahun anggaran 2016 telah membuat Perjanjian Kinerja tahun 2016 sebagaimana terlampir.

NO Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target 2016 1. Meningkatnya Pengguna Layanan Informasi dan Komunikasi Publik Prosentase peningkatan

pengguna layanan informasi dan kounikasi publik 20 % 2. Meningkatnya Jumlah Infrastruktur Teknologi Informasi dan Komunikasi yang mendukung penerapan e-GOV

Prosentase Jumlah infrastruktur tik yang mendukung penerapan e-GOV

(28)

23

-A

kuntabilitas Kinerja

Akuntabilitas Kinerja dalam format Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Kantor Pengolahan Data Elektronik tidak terlepas dari rangkaian mekanisme fungsi perencanaan yang sudah berjalan mulai dari Perencanaan Strategis (Renstra) dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD), Rencana Kinerja Tahunan (RKT) dan Penetapan Kinerja (Tapkin) Kantor Pengolahan Data Elektronik Kantor Pengolahan Data Elektronik serta pelaksanaan perencanaan tersebut pada tahun berjalan sebagai fungsi Actuating, hingga sampailah pada saat pertanggungjawaban pelaksanaan yang mengerahkan seluruh sumber daya manajemen pendukungnya.

3.1. PENGUKURAN CAPAIAN KINERJA TAHUN 2016

Sasaran

Strategis Indikator Kinerja

Target Tahun 2015 Realisasi Tahun 2015 % Capaian 1 2 3 4 5 Meningkatnya Pengguna Layanan Informasi dan Komunikasi Publik Prosentase peningkatan pengguna layanan informasi dan komunikasi publik 20 % 21% 105 % Meningkatnya Jumlah Infrastruktur Teknologi Informasi dan Komunikasi yang mendukung penerapan e-GOV Prosentase Jumlah infrastruktur tik yang mendukung

penerapan e-GOV

85% 88.4% 104%

BAB

3

(29)

24

-Dari tabel pengukuran di atas dapat dilihat bahwa pada sasaran 1 yaitu Meningkatnya Pengguna Layanan Informasi dan Komunikasi Publik dengan indikator Prosentase peningkatan pengguna layanan informasi dan kounikasi publik

terealisasi sebesar 21% dari target 20 % dengan capaian 105 %.

Sasaran 2 yaitu Meningkatnya Jumlah Infrastruktur Teknologi Informasi dan Komunikasi yang mendukung penerapan e-GOV dengan indikator Prosentase Jumlah infrastruktur tik yang mendukung penerapan e-GOV terealisasi sebesar

88.4% dari target 85% dengan capaian 104 %.

3.2.EVALUASI DAN ANALISIS AKUNTABILITAS KINERJA TAHUN 2016

 Perbandingan Tahun 2016 dengan Tahun Lalu Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target

2016 Realisasi 2015 2016 Meningkatnya Pengguna Layanan Informasi dan Komunikasi Publik Prosentase peningkatan pengguna layanan informasi dan komunikasi publik 20 % 20% 21% Meningkatnya Jumlah Infrastruktur Teknologi Informasi dan Komunikasi yang mendukung

penerapan e-GOV

Prosentase Jumlah infrastruktur tik yang mendukung

penerapan e-GOV

85% 84% 88.4%

Dari tabel yang membandingkan tahun 2016 dengan tahun sebelumnya dapat dilihat bahwa realisasi pada tahun 2015 jauh dibawah tahun 2016. Dari kedua sasaran yaitu Meningkatnya Pengguna Layanan Informasi dan Komunikasi Publik dan Meningkatnya Jumlah Infrastruktur Teknologi Informasi dan Komunikasi yang mendukung penerapan e-GOV

(30)

25

- Analisis Akuntabilitas Kinerja

Realisasi sasaran 1 yaitu : Meningkatnya Pengguna Layanan Informasi dan Komunikasi Publik indikator Prosentase peningkatan pengguna layanan informasi dan komunikasi publik tahun 2016 mengalami peningkatan yang signifikan dengan realisasi sebesar 21 % dari target sebesar 20 % dengan prosentase capaian sebesar 105 %. Hal ini disebabkan :

1. Adanya upgrade website untuk menuju yang lebih baik, hal ini rutin dilakukan setiap tahun anggaran

2. Meningkatnya pemahaman SDM di bidang TIK serta kebutuhan masyarakat akan informasi yang cepat dan akurat

3. Konten-konten yang ada di website jg lebih menarik

Adapun program dan kegiatan yang mendukung tercapainya sasaran 1 yaitu program Fasilitasi peningkatan SDM bidang Komunikasi dan informasi dengan kegiatan Pengembangan dan pengelolaan website pemerintah, Pelatihan SDM dalam bidang Komunikasi dan informasi, Sosialisasi Pemanfaatan TIK bagi masyarakat, Pelatihan Pengelolaan sarana informasi dan komunikasi

Realisasi sasaran 2 Meningkatnya Jumlah Infrastruktur Teknologi Informasi dan Komunikasi yang mendukung penerapan e-GOV dengan indikator Prosentase Jumlah infrastruktur tik yang mendukung penerapan e-GOV tahun 2016 mengalami peningkatan yang signifikan dengan realisasi sebesar 88,4% dari target sebesar 85 % dengan prosentase capaian sebesar 104 %. Hal ini disebabkan :

1. Pembangunan dan pemeliharaan jaringan WLAN/LAN yang maksimal yang keduanya realisasinya melebihi target yang ditentukan

2. Adanya pembangunan jaringan TIK berbasis F.O

3. Adanya penambahan penyusunan aplikasi yaitu aplikasi portal layanan lamongan Adapun program dan kegiatan yang mendukung tercapainya sasaran 2 yaitu program Penge,mbangan Komunikasi, informasi dan Media massa dengan kegiatan Pembinaan dan pengembangan jaringan komunikasi dan informasi, Pengadaan alat-alat studio, pemeliharaan alat-alat studio dan komunikasi,Pembinaan dan pengembangan sumber daya komunikasi dan informasi, Fasilitasi penyediaan dan pengembangan jaringan TIK, Pengembangan Infrastruktur jaringan teknologi informasi dan komunikasi berbasis F.O, Pengendalian bandwith dan monitoring jaringan pada SKPD dan Program Pengkajian dan penelitian bidang komunikasi dan informasi dengan

(31)

26

-kegiatan Perencanaan dan pengembangan kebijakan komunikasi dan informasi, pengkajian dan pengembangan sistem informasi, Pengkajian dan pengembangan data publik

 Analisis Efisiensi Penggunaan Sumber Daya

Dari tabel efisiensi penggunaan sumber daya dapat dilihat pada sasaran 1 yaitu Meningkatnya Pengguna Layanan Informasi dan Komunikasi Publik

dengan indikator sasaran Prosentase peningkatan pengguna layanan informasi dan komunikasi publik tingkat efisiensi sebesar 6.95% karena prosentase capaian kinerja diatas 100% yaitu 105% sedangkan prosentase capaian anggaran dibawah 100% yaitu 99.85%

Sasaran 2 yaitu Meningkatnya Jumlah Infrastruktur Teknologi Informasi dan Komunikasi yang mendukung penerapan e-GOV dengan indikator Prosentase Jumlah infrastruktur tik yang mendukung penerapan e-GOV tingkat efisiensi sebesar

N O SASARAN INDIKATOR SASARAN % CAPAIAN KINERJA % PENYERAPAN ANGGARAN TINGKAT EFISIENSI 1. Meningkatnya Pengguna Layanan Informasi dan Komunikasi Publik Prosentase peningkatan pengguna layanan informasi dan komunikasi publik 105 % 99.85% 6.95% 2. Meningkatnya Jumlah Infrastruktur Teknologi Informasi dan Komunikasi yang mendukung penerapan e-GOV Prosentase Jumlah infrastruktur tik yang mendukung penerapan e-GOV 104% 94.4% 9.6%

(32)

27

-9.6 % karena prosentase capaian kinerja diatas 100% yaitu 104 % sedangkan prosentase capaian anggaran dibawah 100% yaitu 94.4 %

3.3 AKUNTABILITAS KEUANGAN TAHUN ANGGARAN 2016

Program dan kegiatan yang direalisasikan oleh Kantor Pengolahan Data Elektronik pada tahun 2016 dengan alokasi anggaran pembangunan sebesar Rp. 2.025.000.000,- dan terealisasi sebesar Rp. 1.923.495.000,- atau 94,99 % . Adapun rincian penggunaan anggaran pembangunan sebagai berikut :

Kegiatan Sebelum PAK Setelah PAK Realisasi % Sisa Pembinaan dan

pengembangan jaringan komunikasi dan informasi

200.000.000,00 200.000.000,00 199.860.000,00 99,93 % 140.000,00 Pengadaan alat-alat studio

dan komunikasi 50.000.000,00 50.000.000,00 50.000.000,00 100 % - Pemeliharaan alat-alat

studio dan komunikasi 150.000.000,00 150.000.000,00 149.801.000,00 99.87 % 199.000,00 Pembinaan dan

pengembangan sumber daya komunikasi dan informasi

175.000.000,00 175.000.000,00 174.250.000,00 99.57 % 750.000,00 Fasilitasi penyediaan dan

pengembangan jaringan TIK 50.000.000,00 50.000.000,00 49.742.900,00 99.49 % 257.100,00 Pengembangan infrastruktur jaringan teknologi informasi berbasis fiber optik

900.000.000,00 900.000.000,00 800.912.500,00 88.99 % 99.087.500,00 Pengendalian bandwith

dan monitoring jaringan pada SKPD 70.000.000,00 70.000.000,00 69.693.000,00 99.56 % 307.000,00 Pengembangan dan pengelolaan website 80.000.000,00 80.000.000,00 79.772.600,00 99.72 % 227.400,00 Perencanaan dan pengembangan kebijakan komunikasi dan informasi

50.000.000,00 50.000.000,00 49.841.000,00 99,68 % 159.000,00 Pengkajian dan pengembangan sistem informasi 125.000.000,00 125.000.000,00 124.700.000,00 99.76 % 122.000,00 Pengkajian dan

pengembangan data publik 45.000.000,00 45.000.000,00 45.000.000,00 100% - Pelatihan SDM dalam

Bidang Kominfo 55.000.000,00 55.000.000,00 54.922.000,00 99.86 % 78.000,00 Sosialisasi Pemanfaatan

Teknologi informasi dan komunikasi bagi masyarakat

45.000.000,00 45.000.000,00 45.000.000,0 100 % - Pelatihan pengelolaan

sarana informasi dan komunikasi

30.000.000,00 30.000.000,00 30.000.000,00 100 % - J U M L A H 2.025.000.000,00 2.025.000.000,00 1.923.495.000,00 94,99 % 34.530.450,00

(33)

28

-Tabel dibawah ini merupakan Alokasi per sasaran pembangunan urusan komunikasi dan informatika dari total anggaran Kantor Pengolahan Data Elektronik Kabupaten Lamongan (rutin dan pembangunan) untuk mengetahui persentase anggaran pada masing-masing sasaran strategis dibandingkan dengan keseluruhan (total) anggaran (Belanja Langsung ex Rutin + Pembangunan) pada PD.

Sasaran Indikator Sasaran Anggaran % Anggaran Meningkatnya Pengguna

Layanan Informasi dan Komunikasi Publik

Prosentase peningkatan pengguna layanan informasi dan komunikasi publik Rp.210.000.000 3.3% Meningkatnya Jumlah Infrastruktur Teknologi Informasi dan Komunikasi yang mendukung penerapan e-GOV Prosentase Jumlah infrastruktur tik yang mendukung penerapan e-GOV

Rp.1.815.000.000 28,2%

Adapun pencapaian kinerja dan anggaran pembangunan bidang ketahanan pangan per sasaran dan indikator sasaran dijabarkan dalam tabel berikut. SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA KINERJA ANGGARAN

TARGET REALISASI CAPAIAN TARGET REALISASI CAPAIAN Meningkatnya Pengguna Layanan Informasi dan Komunikasi Publik Prosentase peningkatan pengguna layanan informasi dan komunikasi publik 20 % 21% 105 % 210.000.000 209.694.600 99.85% Meningkatnya Jumlah Infrastruktur Teknologi Informasi dan Komunikasi yang mendukung penerapan e-GOV Prosentase Jumlah infrastruktur tik yang mendukung penerapan e-GOV 85% 88.4%% 104% 1.815.000.000 1.713.800.400 94.4%

(34)

29

-P

e n u t u p

4.1 KESIMPULAN

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) disusun sebagai bentuk pertanggungjawaban Kantor Pengolahan Data Elektronik Kabupaten Lamongan berkaitan dengan penyelenggaraan pemerintahan pada tahun 2016 sebagai bahan pengambilan keputusan dalam perencanaan tahun berikutnya. Dari hasil evaluasi terhadap kinerja Kantor Pengolahan Data Elektronik dapat disimpulkan bahwa sasaran-sasaran pada tujuan yang ditetapkan pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dikatagorikan Sangat Berhasil karena nilai capaiannya diatas standar penilaian skala ordinal sebagai komitmen kinerja.

Berdasarkan uraian capaian Kinerja yang telah diuraikan pada BAB 3 dapat dilihat bahwa sasaran dan indikator kinerja yang ditetapkan dapat berhasil dicapai dengan baik, Keberhasilan kegiatan Kantor pengolahan data elektronik khususnya pada pengembangan e-goverment di Kabupaten Lamongan mengalami perkembangan yang signifikan. Hal ini dapat dilihat dari penggunaan jaringan intra dan internet pada seluruh SKPD di Kabupaten Lamongan serta berbagai aplikasi untuk memudahkan pelaksanaan pekerjaan dan pemberian pelayanan kepada masyarakat

4.2 SARAN

Untuk dapat mencapai tugas-tugas yang dilaksanakan seperti sekarang ini maka perlu :

1. Dukungan dari pihak legislatif agar program dan sasaran dapat diselenggarakan dengan baik dan terarah sesuai dengan tujuan yang diharapkan.

2. Koordinasi dengan instansi terkait dalam perencanaan dan pelaksanaan tugas.

BAB

4

(35)

30

-3. Melakukan inovasi tanpa henti di bidang teknologi guna menjawab tantangan globalisasi

Berikut adalah penghargaan yang diperoleh Kantor Pengolahan Data Elektronik pada Tahun 2016 :

1) Mendapatkan penghargaan pemeringkatan e-Government Indonesia ( PeGI) 2015 Peringkat keempat tingkat kabupaten/kota zona Jawa Timur yang diselenggarakan kementerian Komunikasi dan Informasi Republik Indonesia.

2) Mendapatkan penghargaan Penghargaan TOP IT, Best Improvement IT 4.3 Permasalahan dan Solusi

a. Permasalahan

Meski dapat dikatakan berhasil dalam melaksanakan kegiatan pembangunan bidang komunikasi dan informatika, namun demikian masih terdapat hal-hal yang perlu mendapat perhatian. Adapun permasalahan yang dihadapi oleh Pemerintah Kabupaten Lamongan dalam pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi Sejalan dengan dinobatkannya Lamongan sebagai kota digital, sebagai berikut :

1) Belum terintegrasinya aplikasi-aplikasi yang dibangun oleh pemkab lamongan , terutama aplikasi e-Planning, e-Budgetting dan e-Controlling, yang bertujuan menyelaraskan proses pelaksanaan pekerjaan mulai dari proses perencanaan, pengganggaran, pelaksanaan kegiatan dan pelaporan. 2) Belum terdapatnya media center sebagai pusat informasi dan komunikasi.

Media center merupakan pusat pengaksesan informasi dan komunikasi yang disediakan oleh Pemerintah dengan menggunakan fasilitas teknologi yang memadai dan dipergunakan untuk umum ( Publik ) Media Center ini digunakan untuk membantu para pengguna dalam mengakses informasi dengan mudah, cepat dan gratis.

3) Belum optimalnya pembangunan dan pengembangan jaringan internet berbasis F.O, hal ini disebabkan kurang optimalnya dukungan anggaran

(36)

31 -b). Solusi

Untuk mengatasi permasalahan tersebut, solusi yang dilakukan antara lain: a) Dilakukan integrasi aplikasi-aplikasi Planning, Budgetting, dan

e-Controlling yang direncanakan dimulai pada tahun 2017

b) Dibangunnya Media Center yang merupakan pusat pengaksesan informasi dan komunikasi yang disediakan oleh Pemerintah

c) Dikembangkannya pembangunan jaringan internet berbasis F.O ke seluruh wilayah kabupaten lamongan sehingga akses internet akan lancar dan tidak lemot, dan kebutuhan publik akan informasi terpenuhi.

Demikian Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Kantor Pengolahan Data Elektronik yang menggambarkan capaian Kinerja Tujuan dan Sasaran pada tahun 2016 dalam mendukung pencapaian Visi dan Misi yang diemban Kantor Pengolahan Data Elektronik Kabupaten Lamongan.

KEPALA KANTOR

PENGOLAHAN DATA ELEKTRONIK KABUPATEN LAMONGAN

E R F A N, S.Sos, M.Si Pembina Tk I NIP. 19681030 198809 1 001

(37)

FORMULIR PENGUKURAN KINERJA KEGIATAN ( PKK ) TAHUN 2016

SKPD : KANTOR PENGOLAHAN DATA ELEKTRONIK Tahun Anggaran : Tahun 2016

PROGRAM

KEGIATAN % PENCAPAIAN

TARGET KET

URAIAN INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET REALISASI

Pengembangan Komunikasi Informasi dan Media Massa Pembinaan dan pengembangan jaringan komunikasi dan informasi Input : Jumlah Dana Output :

Jumlah jaringan WLAN/LAN yang dibangun

Outcome :

Prosentase infrastruktur yang mendukung e GOV Rupiah Titik Prosentase 200.000.000 25 85 199.860.000 28 88.4 99.93 112 104 Pengadaan alat-alat studio dan komunikasi

Input : Jumlah Dana Output :

1 Paket alat informasi dan komunikasi

Outcome :

Prosentase infrastruktur yang mendukung e GOV Rupiah paket Prosentase 50.000.000 1 85 50.000.000 1 88.4 100 100 104

(38)

Pemeliharaan alat-alat studio dan komunikasi Input : Jumlah Dana Output : 106 titik Outcome :

Prosentase infrastruktur yang mendukung e GOV Rupiah Titik Prosentase 150.000.000 106 85 149.801.000 176 88.4 99.87 166 104 Pembinaan dan pengembangan sumber daya komunikasi dan informasi Input : Jumlah Dana Output :

30 Mesin sidik jari Outcome :

Prosentase infrastruktur yang mendukung e GOV Rupiah Unit Prosentase 175.000.000 30 85 174.250.000 30 88.4 99.57 100 104 Fasilitasi penyediaan dan pengembangan jaringan TIK Input : Jumlah Dana Output : 1 desa Outcome :

Prosentase infrastruktur yang mendukung e GOV Rupiah Desa Prosentase 50.000.000 1 85 49.742.900 1 88.4 99.49 100 104 Pengembangan infrastruktur jaringan teknologi informasi berbasis fiber optik Input : Jumlah Dana Output : 20 SKPD Outcome :

Prosentase infrastruktur yang mendukung e GOV Rupiah SKPD Prosentase 900.000.000 20 85 800.912.500 21 88.4 88.99 105 104

(39)

Pengendalian bandwith dan monitoring jaringan pada SKPD Input : Jumlah Dana Output : 14 SKPD Outcome :

Prosentase infrastruktur yang mendukung e GOV Rupiah SKPD Prosentase 70.000.000 14 85 69.693.000 25 88.4 99.56 178 104 Perencanaan dan pengembangan kebijakan komunikasi dan informasi Input : Jumlah Dana Output : 1 dokumen Outcome :

Prosentase infrastruktur yang mendukung e GOV Rupiah Dokumen Prosentase 50.000.000 1 85 49.841.000 1 88.4 99.68 100 104 Pengkajian dan pengembangan sistem informasi Input : Jumlah Dana Output : 1 Aplikasi Outcome :

Prosentase infrastruktur yang mendukung e GOV Rupiah Aplikasi Prosentase 125.000.000 1 85 124.700.000 1 88.4 99.76 100 104 Pengkajian dan pengembangan data publik Input : Jumlah Dana Output : 1 Bank data Outcome :

Prosentase infrastruktur yang mendukung e GOV Rupiah Bank Data Prosentase 45.000.000 1 85 45.000.000 1 88.4 100 100 104

(40)

Pengembangan dan pengelolaan website Input : Jumlah Dana Output : 35.500 Outcome : Prosentase peningkatan pengguna layanan informasi dan komunikasi publik

Rupiah Orang Prosentase 80.000.000 35.500 20 79.722.600 35.500 21 99.72 100 105 Pelatihan SDM dalam Bidang Kominfo Input : Jumlah Dana Output : 96 Orang Outcome : Prosentase peningkatan pengguna layanan informasi dan komunikasi publik

Rupiah Orang Prosentase 55.000.000 96 20 54.922.000 112 21 99.86 116 105 Sosialisasi Pemanfaatan Teknologi informasi dan komunikasi bagi masyarakat Input : Jumlah Dana Output : Sosialisasi Outcome : Prosentase peningkatan pengguna layanan informasi dan komunikasi publik

Rupiah Sosialisasi Prosentase 45.000.000 45.000.000 20 45.000.000 45.000.000 21 100 100 105 Pelatihan pengelolaan sarana informasi dan komunikasi Input : Jumlah Dana Output : Bimtek Outcome : Prosentase peningkatan pengguna layanan informasi dan komunikasi publik

Rupiah Bimtek Prosentase 30.000.000 2 20 30.000.000 2 21 100 100 105

(41)

RENCANA STRATEGIS (RS)

TAHUN 2016 S.D 2021

Instansi : KANTOR PENGOLAHAN DATA ELEKTRONIK KABUPATEN LAMONGAN Visi : ” Terwujudnya Lamongan Lebih Sejahtera dan Berdaya Saing ”

Misi : Mewujudkan Reformasi birokrasi bagi pemenuhan pelayanan publik .

Tujuan Sasaran Cara mencapai tujuan dan sasaran

Ket

Uraian Indikator Kebijakan Program

Terwujudnya Sistem informasi dan Komunikasi yang mantap untuk mendukung pelayanan publik

Meningkatnya pengguna Layanan Informasi dan Komunikasi Publik

Prosentase peningkatan pengguna layanan informasi dan komunikasi publik

Menerapkan konsep pelayanan informasi satu pintu/single window, yaitu dengan mengintegrasikan aplikasi-aplikasi yang dibutuhkan untuk pelayanan publik

Program Fasilitasi peningkatan SDM

Meningkatnya jumlah infrastruktur TIK yang

mendukung penerapan e-GOV

Prosentase jumlah Infrastruktur TIK yang mendukung

penerapan e-GOV

- Pengembangan konsep reformasi birokrasi sebagai reformasi administrasi yang terdiri dari elemen regulasi, sumber daya manusia, teknologi informasi dan kontrol masyarakat, untuk menghasilkan pelayanan publik yang lebih jelas tolok ukurnya.

- Peningkatan efisiensi dan efektivitas ketatalaksanaan dan prosedur pada semua tingkat pelayanan publik.

- Program Pengembangan Komunikasi, Informasi dan Media Massa

- Program pengkajian dan penelitian bidang kominfo

Gambar

Tabel  dibawah  ini  merupakan  Alokasi  per  sasaran  pembangunan  urusan  komunikasi  dan  informatika  dari  total  anggaran  Kantor  Pengolahan  Data  Elektronik  Kabupaten  Lamongan  (rutin  dan  pembangunan)  untuk  mengetahui  persentase  anggaran

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

Dari penelitian ini, didapatkan bahwa dengan memodifikasi teknik DSG, elemen balok Timoshenko berbasis Kriging dengan orde berapapun bebas dari fenomena shear

desa adalah angkutan dari satu tempat ke tempat lain dalam satu daerah kabupaten yang tidak termasuk dalam trayek angkutan kota yang berada dalam wilayah ibu kota

Hal ini karena biasanya perusahaan Hal tersebut karena semakin besar perusahaan maka perusahaan memiliki kemampuan untuk mendesak auditor untuk melakukan audit lebih

Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui model/konsep balanced scorecard yang sesuai dengan karakteristik organisasi di sektor pemerintahan dan penerapan konsep

Penambangan yang paling sederhana dan karena itu dapat diusahakan secara perorangan atau keluarga, ialah penggalian tanah untuk bahan mentah dalam pembuatan genting, bata dan

Himpunan Peraturan Daerah Kabupaten Purbalingga Tahun 2006 128 (5) Saksi dari masing-masing calon dalam penghitungan suara sebagaimana dimaksud pada ayat (2) harus membawa

Pada bidang Lingkungan mengkaji tentang meteor atau komet, yang tersisa dari awal periode pembentukan planet, masih kadang-kadang menabrak Bumi dan dapat

Pemberian campuran 10 t cocopeat ha -1 dan RP dosis 30 P2O5 kg ha -1 meningkatkan jumlah gabah bernas malai -1 dan berat gabah kering giling ketiga varietas padi gogo, berat