PENYELESAIAN MASALAH PL DENGAN METODE
SIMPLEKS
Metode simpleks merupakan suatu teknik standar yang digunakan untuk memecahkan masalah Program Linear sejak tahun 1940. Pada prinsipnya, metode simpleks mencari penyelesaian optimal dengan menentukan titik-titik sudut dari daerah feasible, proses dilakukan berulang-ulang dari suatu titik sudut ke titik sudut berikutnya yang meningkatkan nilai fungsi tujuan sampai diperoleh nilai optimal atau sampai terlihat bahwa tidak ada nilai optimal.
Masalah PL dua variabel dapat diselesaikan dengan metode grafik. Secara umum, masalah PL n variabel dapat diselesaikan dengan metode aljabar yang disebut dengan metode simpleks. Metode grafik dan metode simpleks pada dasarnya adalah mencari PO yang merupakan titik-titik batas daerah layak.
Pertama-tama akan dibahas dicari PO masalah PL bentuk baku. Bentuk baku masalah PL :
1. maksimum baku 2. minimum baku
Kendala sistem pertidaksamaan linear pada masalah PL baku diubah menjadi SPL dengan menambahkan variabel baru yang mengetatkan atau melonggarkan, yaitu :
- Variabel Slack, yaitu variabel yang mengetatkan kendala bertanda menjadi bertanda =
Ruas kiri kendala ke-k
a
k1x
1a
k2x
2...
a
knx
nb
k ditambah variabel slacks
k0
sehingga menjadia
k1x
1a
k2x
2...
a
knx
ns
kb
k. Variabels
k menjadi variabel basis.- Variabel surplus, yaitu variabel yang melonggarkan kendala bertanda menjadi bertanda =.
Ruas kanan kendala ke-k
a
k1x
1a
k2x
2...
a
knx
nb
k ditambah variabel surplust
k0
sehingga menjadia
k1x
1a
k2x
2...
a
knx
nb
kt
k atauk k n kn k k
x
a
x
a
x
t
b
a
1 1 2 2...
. Variabelt
k0
bukan variabel basis (koefisiennya bukan +1)- variabel artifisial, yaitu variabel yang membawa kendala PL yang belum memuat variabel basis
Pada
a
k1x
1a
k2x
2...
a
knx
nt
kb
k perlu ditambah variabel artifisial0
k
q
sehingga menjadia
k1x
1a
k2x
2...
a
knx
nt
kq
kb
k,0
k
q
merupakan variabel basis.1. PENYELESAIAN PL MAKSIMUM BAKU
Diberikan masalah PL maksimum baku :
Memaksimumkan n j j j j
c
x
x
f
1)
(
(1) Dengan kendala i n j ij jb
x
a
1 ,i
,
i
1
,
2
,...,
m
(2)x
j0
,
j
,
j
1
,
2
,...,
n
(3)Kendala (2) diubah menjadi SPL dengan menambahkan variabel slack sehingga diperoleh
m m n mn m m n n n n
b
s
x
a
x
a
x
a
b
s
x
a
x
a
x
a
b
s
x
a
x
a
x
a
...
...
...
2 2 1 1 2 2 2 2 22 1 21 1 1 1 2 12 1 11Agar nilai fungsi tujuan tidak berubah, maka koefisien biaya
c
i untuks
i adalah nol,m
i
i
,
1
,
2
,...,
. Sehingga fungsi tujuan menjadi memaksimumkan m n n m ns
s
c
x
c
x
s
s
x
x
f
(
1,...,
,
1,...,
)
1 1...
0
1...
0
Variabel slack
s
i0
,
i
,
i
1
,
2
,...,
m
merupakan variabel basis yang nilainya tak nol, sedangkanx
j0
,
j
,
j
1
,
2
,...,
n
menjadi variabel non basis yang nilainya dinolkan ataux
j0
,
j
,
j
1
,
2
,...,
n
.Akibatnya nilai awal fungsi tujuan adalah
0
)
,...,
,
0
,...
0
(
)
,...,
,
,...,
(
x
1x
ns
1s
mf
s
1s
mf
dengan penyelesaian optimal awal/plb
(
x
1,...,
x
n,
s
1,...,
s
m)
(
0
,...
0
,
b
1,...,
b
m)
.Masalah PL yang kendalanya berbentuk SPL dan memuat variabel basis tersebut dinamakan berbentuk kanonik. Masalah PL bentuk kanonik dalam tabel simpleks dituliskan sebagai berikut.
j
c
c
1c
2 ... nc
0 0 ... 0 ib
R
i ic
x
j ix
1x
x
2 ... nx
s
1s
2 ... ms
0 1s
a
11a
12 ... na
1 1 0 ... 0 1b
R
1 0 2s
a
21a
22 ... na
2 0 1 ... 0 2b
R
2 ... ... ... ... .... ... ... ... ... ... ... ... 0 ms
a
m1a
m2 .... mna
0 0 ... 1 mb
R
m jz
z
1z
2 .... nz
c
1c
2 ... nc
Z jz
-c
jz
1-c
1z
2-c
2z
n-c
n 0 0 ... 0 ZKeterangan tambahan tabel :
i
x
variabel basis pada bentuk kanonik ic
koefisien unit ongkos darix
iij m i i j
c
a
z
1 i m i ib
c
Z
1nilai fungsi tujuan
i
Algoritma Simpleks PL maksimum baku 1. Masalah PL dibawa ke bentuk kanonik 2. Susun tabel awal simpleks
3. Uji keoptimuman
Tabel simpleks dikatakan optimum jika
z
jc
j0
,
j
Nilai fungsi tujuan ada pada baris ke m+1 kolom
b
i dan POnya adalah susunan nilaib
i untuk variabel basis dan nol untuk variabel non basis.Jika masih ada
z
jc
j0
, maka dilanjutkan langkah 4. 4. Memperbaiki tabel simpleksMemperbaiki tabel simpleks dilakukan dengan mengganti variabel basisnya dengan variabel basis yang baru dengan harapan variabel basis baru tersebut mengoptimalkan fungsi tujuan.
Langkah memperbaiki tabel:
- menentukan variabel masuk yang akan menjadi variabel basis baru, yaitu
variabel dengan
z
j-c
j0
terkecil. Misalz
kc
k terkecil, makax
k menjadi variabel masuk- menentukan variabel keluar yang akan digantikan oleh variebel basis baru.
Pada kolom koefisien
x
k, yaitua
ikdihitung rasio,
0
ik ik i i
a
a
b
R
,kemudian pilih
R
i terkecil. MisalR
l terkecil, makaq
l menjadi variabel keluar.- menyusun tabel baru.
Variabel basis baru dalam tabel baru adalah
q
1,...,
q
l 1,
x
k,
q
l 1,...,
q
m. Koefisiena
lk menjadi elemen pivot. Pada kolom ke-k,a
lk harus diubah menjadi 1 dana
ik0
,
i
l
. Perubahan ini dilakukan dengan OBE dan berlaku untuk semua elemen pada baris yang sesuai sehingga diperoleh tabel baru.CONTOH 1
Selesaikan masalah PL berikut berikut dengan metode simpleks.
Memaksimumkan
f
(
x
1,
x
2,
x
3,
x
4)
5
x
13
x
22
x
3 Dengan kendala0
,
,
,
30
4
3
20
2
5
4
4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
Penyelesaian : Langkah 1Masalah PL ini diubah menjadi bentuk kanonik dengan menambahkan variabel slack
0
1
s
pada kendala 1 dans
20
pada kendala 2 sehingga kendala menjadi0
,
,
,
,
,
30
4
3
20
2
5
4
2 1 4 3 2 1 2 4 3 2 1 1 4 3 2 1s
s
x
x
x
x
s
x
x
x
x
s
x
x
x
x
Kendala ini sudah memuat variabel basis, yaitu
s
1 dans
2. Fungsi tujuan dapat ditulis secara lengkap menjadi2 1 4 3 2 1 2 1 4 3 2 1
,
,
,
,
,
)
5
3
2
0
0
0
(
x
x
x
x
s
s
x
x
x
x
s
s
f
Langkah 2Tabel simpleks awalnya adalah
j
c
5 3 2 0 0 0 ib
R
i ic
x
j ix
1x
2x
x
3 4x
1s
2s
0 1s
4 5 2 1 1 0 20 5 0 2s
3 4 -1 1 0 1 30 10 jz
0 0 0 0 0 0 0 jz
-c
j -5 -3 -2 0 0 0 0Langkah 3
Karena masih terdapat
z
j-c
j0
, maka tabel belum optimal. Langkah 4- variabel masuk
Nilai
z
j-c
j0
terkecil ada pada kolom variabel 1x
sehingga 1x
merupakan variabel baru yang masuk- variabel keluar
Nilai
R
i terkecil adalah 5, yaitu pada variabels
1, sehinggas
1 keluar digantikan 1x
- memperbaiki tabel
Elemen pivotnya adalah 4 yang terletak pada perpotongan kolom
x
1 dan bariss
1. Untuk mengubah 4 menjadi 1, dilakukan OBE yaitu mengalikan baris 1 dengan4 1
. Elemen pada kolom
x
1 lainnya, yaitu 3 diubah menjadi 0 dengan melakukan OBE menambah baris ke-2 dengan -3 kali baris ke-1 baru. Diperoleh tabel simpleks baru sebagai berikut.j
c
5 3 2 0 0 0 ib
R
i ic
x
j ix
1x
2x
x
3 4x
1s
2s
5 1x
1 5/4 2/4 1/4 1/4 0 5 0 2s
0 1/4 -5/2 1/4 -3/4 1 15 jz
5 25/4 5/2 5/4 5/4 0 25 jz
-c
j 0 13/4 1/2 5/4 5/4 0 255. Menguji keoptimuman tabel
Dari tabel lanjutan diperoleh bahwa
z
jc
j0
sehingga tabel sudah optimumdengan PO
(
x
1,
x
2,
x
3,
x
4,
s
1,
s
2)
(
5
,
0
,
0
,
0
,
0
,
15
)
dan nilai maksimum25
15
.
0
0
.
0
0
.
0
0
.
2
0
.
3
5
.
5
)
15
,
0
,
0
,
0
,
0
,
5
(
f
SOAL LATIHAN
Tentukan PO dan nilai optimal masalah PL berikut dengan metode simpleks.
1. Memaksimumkan fungsi
z
3
x
2
y
dengan kendala0 , 55 8 10 65 10 6 70 6 5 y x y x y x y x
2. Memaksimumkan fungsi
f
(
x
1,
x
2,
x
3)
2
x
18
x
2x
3 dengan kendala0 , , 5 3 3 2 4 2 3 2 1 3 2 3 2 1 3 2 1 x x x x x x x x x x x
3. Memaksimumkan fungsi
z
5
x
17
x
212
x
3x
4 dengan kendala0
,
,
,
55
4
2
3
38
2
3
2
4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
4. Memaksimumkan fungsi
f
(
x
1,
x
2,
x
3)
2
x
12
x
2x
3, dengan kendala0
,
,
40
45
2
30
2
3 2 1 3 2 3 1 2 1x
x
x
x
x
x
x
x
x
5. Meminimumkan
z
2
x
y
, dengan kendala0
,
7
2
2
4
3
y
x
y
x
y
x
(Petunjuk: meminimumkan z = memaksimumkan – z)
Diberikan masalah PL minimum baku sebagai berikut. Meminimumkan n j j j j
c
x
x
f
1)
(
dengan kendala i n j j ijx
b
a
1 , i,i 1,2,...,m,x
j0
,
j
,
j
1
,
2
,...,
n
Dalam proses penyelesaian PL minimum, nilai fungsi tujuan akan makin diperkecil menuju ke nilai minimumnya, berkebalikan dengan pola maksimumn. Oleh karena itu, walaupun langkah-langkahnya sama dengan PL berpola maksimum, ada beberapa petunjuk yang berbeda.
Algoritma Simpleks PL minimum baku 1. Masalah PL dibawa ke bentuk kanonik
Kendala pertidaksamaan diubah menjadi persamaan dengan menambahkan
variabel surplus ti 0 ke ruas kanan pertidaksamaan. Koefisien
t
i pada fungsi tujuan adalah 0.Karena kendala persamaan belum memuat basis, maka ditambahkan variabel
artifisial
q
i0
ke ruas kiri pertidaksamaan yang akan menjadi basis dalam tabel awal. Koefisien q pada fungsi tujuan adalah M (M adalah bilangan positif cukup ibesar).
2. Susun tabel awal simpleks
j
c
c
1 ... nc
0 ... 0 M ... M ib
R
i ic
x
j ix
1x
... nx
t
1 ... 2t
q
1 ... mq
M 1q
a
11 ... na
1 -1 ... 0 1 ... 0 1b
R
1 M 2q
a
21 ... na
2 0 ... 0 0 ... 0 2b
R
2 ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... ... M mq
a
m1 ... mna
0 ... -1 0 ... 1 mb
R
m jz
z
1 ... nz
-M ... -M M ... M Z jz
-c
jz
1-c
1 ...z
n-c
n -M ... -M 0 ... 0 Z 3. Uji keoptimumanNilai fungsi tujuan ada pada baris ke m+1 kolom
b
i dan POnya adalah susunan nilaib
i untuk variabel basis dan nol untuk variabel non basis.Jika masih ada
z
j-c
j0
, maka dilanjutkan langkah 4. 4. Memperbaiki tabel simpleksMemperbaiki tabel simpleks dilakukan dengan mengganti variabel basisnya dengan variabel basis yang baru dengan harapan variabel basis baru tersebut mengoptimalkan fungsi tujuan.
Langkah memperbaiki tabel:
- menentukan variabel masuk yang akan menjadi variabel basis baru, yaitu
variabel dengan
z
j-c
j0
terbesar. Misalz
kc
k terbesar, makax
k menjadi variabel masuk- menentukan variabel keluar yang akan digantikan oleh variebel basis baru.
Pada kolom koefisien
x
k, yaitua
ikdihitung rasio,
0
ik ik i i
a
a
b
R
, kemudian pilih iR
terkecil. Misal lR terkecil, maka
s
l menjadi variabel keluar. - menyusun tabel baru.Variabel basis baru dalam tabel baru adalah
s
1,...,
s
l 1,
x
k,
s
l 1,...,
s
m. Koefisien lka
menjadi elemen pivot. Pada kolom ke-k,a
lk harus diubah menjadi 1 danl
i
a
ik0
,
. Perubahan ini dilakukan dengan OBE dan berlaku untuk semua elemen pada baris yang sesuai sehingga diperoleh tabel baru.5. Lakukan kembali langkah 3 dan 4 sehingga optimum tercapai.
SOAL LATIHAN
1. Hitunglah nilai minimum dari
f
3000
x
2000
y
dengan kendala, ,
60
x
60
y
3600
,0
, y
x
.2. Tentukan nilai x, y yang meminimumkan
z
3
x
2
y
dan memenuhi70
6
5
x
y
,6
x
10
y
65
,10
x
8
y
55
,x
, y
0
. 3. Selesaikan masalah PL : 2000 20 100x y 40x 80y 3200Meminimumkan
f
4
x
5
y
z
Dengan kendala 0 , , 4 2 3 z y x y x z y x3. METODE SIMPLEKS UNTUK KENDALA UMUM
Masalah PL maksimum baku mempunyai kendala yang semua tandanya ,
sedangkan PL minimum baku semua kendalanya bertanda . Jika kendala-kendalanya
bertanda , , atau =, maka dikatakan PL berkendala umum. Secara umum, langkah penyelesaiannya sama dengan PL maksimum baku atau minimum baku. Hanya saja ketika mengubah menjadi bentuk kanonik agak berbeda sedikit.
Jika kendala bertanda , maka ditambah variabel slack yang sekaligus menjadi
variabel basis. Jika kendala bertanda , maka ditambah variabel surplus di ruas kanan pertidaksamaan dan variabel artifisial (variabel artifisial akan menjadi variabel basis). Jika kendala bertanda = maka ditambah variabel artifisial yang akan berperan sebagai variabel basis.
Jika PL berpola memaksimumkan maka koefisien variabel artifisial pada fungsi tujuan adalah –M, sedangkan jika berpola minimum maka koefisien variabel artifisial adalah M dengan M bilangan positif yang cukup besar.
CONTOH 2
Akan dicari pasangan nilai x, y, z tak negatif yang
memaksimumkan
f
3
x
5
y
2
z
yang memenuhi2
2
y
z
5
2
4
y
z
x
.Kendala 1,
2
y
z
2
memuat sumber daya/suku tetap yang bernilai negatif sehingga harus dikalikan -1 menjadi2
y
z
2
. Pada kendala 1 perlu ditambahkanvariabel surplus t dan variabel artifisial q. Kendala 2 sudah bertanda = sehingga tidak perlu ditambahklan variabel slack atau variabel surplus. Kendala 2 juga sudah memuat variabel basis, yaitu x.
Dengan demikian, PL siap simpleks (berbentuk kanonik) berbentuk:
Memaksimumkan
f
3
x
5
y
2
z
0
t
Mq
Dengan kendala
2
y
z
t
q
2
x
4
y
2
z
5
x
,
y
,
z
,
t
,
q
0
.Selanjutnya, tabel simpleks masalah PL ini sebagai berikut.
j
c
3 5 2 0 -M ic
x
j ix
x y z t q ib
R
i -M 3 q x 0 -2 1 -1 1 1 4 2 0 0 2 5 2 5/2 zj 3 12+2M 6-M M -M 15-2M zj-cj 0 7+2M 4-M M 0 15-2M 2 3 z x 0 -2 1 -1 1 1 8 0 2 -2 2 1 zj 3 20 2 4 -4 7 zj-cj 0 15 0 4 M-4 7 PO (x, y, z, t, q) = (1, 0, 2, 0, 0).PO soal asli (x, y, z) = (1, 0, 2) dengan nilai maksimum f = 7.
SOAL LATIHAN
Tentukan PO dan nilai optimum masalah PL berikut dengan metode simpleks
1. Memaksimumkan
f
x
y
dengan kendala0 , 11 3 9 2 2 2 y x y x y x y x
2. Maksimumkan
z
3
x
12
x
24
x
3 dengan kendalax
1x
2x
310
,5
3
3. Minimumkan
z
4
x
y
dengan kendala3
x
y
3
,4
x
3
y
6
,4
2 y
x
,x
, y
0
.4. Minimumkan
z
3
x
12
x
24
x
3 dengan kendala4
x
15
x
22
x
322
,30
2
2 31