• Tidak ada hasil yang ditemukan

PROSES FACT-CHECKING DALAM JURNALISME PEMERIKSA FAKTA: STUDI KASUS KANAL BERITA CEK FAKTA DI LIPUTAN6.COM SKRIPSI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "PROSES FACT-CHECKING DALAM JURNALISME PEMERIKSA FAKTA: STUDI KASUS KANAL BERITA CEK FAKTA DI LIPUTAN6.COM SKRIPSI"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

PROSES FACT-CHECKING DALAM JURNALISME PEMERIKSA FAKTA: STUDI KASUS KANAL BERITA CEK

FAKTA DI LIPUTAN6.COM

SKRIPSI

Diajukan guna Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Ilmu Komunikasi (S.I.Kom.)

Adelia Puspita Yasmine 00000009166

PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI

UNIVERSITAS MULTIMEDIA NUSANTARA TANGERANG

2019

(2)
(3)
(4)

iv

HALAMAN PERSEMBAHAN

“Janganlah kamu berduka cita, sesungguhnya Allah selalu bersama kita”

(Surah At-taubah | 40)

(5)

v

KATA PENGANTAR

Puji syukur Alhamdulillah, peneliti panjatkan kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga pada akhirnya peneliti dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Proses Fact-Checking dalam Jurnalisme Pemeriksa Fakta: Studi Kasus Kanal Berita Cek Fakta di Liputan6.com” pada waktunya. Skripsi ini diajukan sebagai bagian dari persyaratan memperoleh gelar Sarjana Ilmu Komunikasi di Universitas Multimedia Nusantara.

Penelitian ini dipilih oleh peneliti untuk dijadikan penelitian karena melihat banyaknya informasi-informasi hoax yang beredar, namun hanya sebagian informasi yang diklarifikasi oleh media yang sudah menerapkan jurnalisme pemeriksa fakta.

Peneliti menyadari bahwa tanpa bimbingan dan dorongan dari semua pihak, maka penulisan skripsi ini tidak akan lancar. Oleh karena itu, pada kesempatan ini izinkanlah peneliti menyampaikan ucapan terima kasih kepada:

1. Ayahanda dan Ibunda tercinta yang telah memberikan dukungan baik moriil maupun materiil, serta doa untuk keberhasilan peneliti.

2. Tim Cek Fakta Liputan6.com, yakni Elin Yunita Kristanti, Tanti Yulianingsih, dan Hanz Jimenez Salim yang telah memberikan kesempatan kepada peneliti untuk melakukan penelitian, serta meluangkan waktu untuk memberikan informasi terkait penelitian ini

(6)

vi

3. Albertus Magnus Prestianta, S.I.Kom., M.A., selaku dosen pembimbing skripsi yang selalu sabar dalam membimbing peneliti, mendengarkan segala keluh kesah peneliti dalam menghadapi narasumber dan kelabilan peneliti mengenai penelitian skripsi ini. Terima kasih atas bimbinganmu mas Abeng.

4. Puspa Widanti, saudara perempuan peneliti yang selalu menyemangati peneliti hampir setiap harinya dan selalu memberikan asupan agar peneliti selalu semangat dalam pengerjaan skripsi ini.

5. Daud Ferlianto Totong, Linda Asmara, Muhammad Uwais, dan Muhammad Umair, keluarga saudara laki-laki peneliti yang selalu menyemangati dan berdoa untuk kesuksesan skripsi peneliti.

6. Team Best Person In Ur Life, Rizky Anugrah Ayuning Utami dan Agfa Krisa Putra adalah sosok orang yang selalu mendukung peneliti dalam hal apa pun. Selalu mendengar keluh kesah peneliti dan memberikan doa agar skripsi ini selesai.

7. Support system, Annisa Vini Farabella, Jeremy Frits David M, Ika Rodhiah Putri, Laura Felicia, Rebeca Olivia, Joseph dan Joshua, Samuel Indra, Samuel Agung, Bagas, dan Zahrina. Mereka adalah orang-orang yang selalu mendukung dan memberikan semangat kepada saya.

8. Anak Gawls Tomang, Oriza Sri Nuraini Saputri dan Disa Azzuri yang selalu memberikan dukungan, ada pada saat peneliti sedang terpuruk dan memberikan doa untuk keberhasilan peneliti.

(7)

vii

9. Teman dekat selama pengerjaan skripsi saya, yaitu Rizma Audina, yang sama-sama berjuang dalam pengerjaan skripsi, proses skripsi, hingga berakhirnya skripsi kami yang telah dijalankan selama dua semester atau sepuluh bulan. Terima kasih Rizma karena kita sama-sama berjuang.

10. Teman-teman seperjuangan saya seperti: Rinaldi Kurniawan, M Iqbal Laksono, Utari Rahadi, Nabilah Rahmah, Dwi Karti Astuti, Rizky Amalia, Novandio Fahmi, Alan Budi Kusuma, Fuad Muhammad Kamal, Yuly Silvia A, Sehati Kurnia Awali, Andra, Panji, Ino, Cindy, Mercy, dan teman-teman yang lain tidak dapat disebutkan satu persatu yang selalu mendukung saya untuk dapat menyelesaikan skripsi ini.

Akhir kata saya berharap agar skripsi ini dapat berguna di kemudian hari, bukan hanya bagi saya, melainkan bagi adik-adik kelas atau mahasiswa lainnya, terutama bagi mereka yang ingin mengetahui proses fact-checking dalam jurnalisme pemeriksa fakta.

Tangerang, Desember 2019

Adelia Puspita Yasmine

(8)

viii

PROSES FACT-CHECKING DALAM JURNALISME PEMERIKSA FAKTA: STUDI KASUS KANAL BERITA CEK

FAKTA DI LIPUTAN6.COM

ABSTRAK

Oleh: Adelia Puspita Yasmine

Selama beberapa bulan terakhir, Indonesia sedang marak dengan berita bohong atau hoax. Kominfo menyebutkan sebanyak 1.731 berita bohong teridentifikasi dari Agustus 2018 - April 2019. Karena hal tersebut, Dewan Pers meminta kepada media massa untuk menyediakan tempat agar masyarakat bisa menemukan berita yang benar sesuai fakta dan dapat dikonfirmasikan kebenarannya. Penelitian ini mencoba mengkaji proses fact-checking media Liputan6.com sebagai perusahaan media yang menggunakan metode Jurnalisme Pemeriksa Fakta dalam pemberitaannya, khususnya pada kanal berita Cek Fakta. Bertujuan untuk mengetahui proses fact-checking dalam produksi kanal berita Cek Fakta di Liputan6.com dan faktor-faktor gatekeeping yang memengaruhi proses produksi di kanal berita Cek Fakta Liputan6.com. Jenis penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan menggunakan metode studi kasus Robert K. Yin. Peneliti menggunakan konsep pemeriksaan fakta UNESCO dan Gatekeeping, yaitu Hierarchy of Influence level individu, level rutinitas media, level organisasi, level luar organisasi dan level ideologi. Teknik pengumpulan data yang akan digunakan oleh peneliti adalah wawancara, observasi dan studi dokumen, ini bertujuan untuk mengumpulkan informasi yang kompleks serta jelas validasinya. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa proses fact-checking lebih dominan dilakukan oleh penulis konten di kanal berita Cek Fakta Liputan6.com, dengan menerapkan keseluruhan fase, yaitu menemukan klaim, menemukan fakta, hingga mengoreksi catatan.

Sedangkan pada faktor-faktor gatekeeping dalam proses produksi kanal berita Cek Fakta lebih dominan pada level organisasi dan level luar organisasi, dibandingkan dengan level individual, level rutinitas media, dan level ideologi.

Kata Kunci: jurnalisme pemeriksa fakta, gatekeeper, hierarchy of influence, media online, dan berita hoax.

(9)

ix

FACT-CHECKING PROCESS IN FACT-CHECKING JOURNALISM: CASE STUDY CHANNEL NEWS CEK FAKTA

IN LIPUTAN6.COM

ABSTRACT

By: Adelia Puspita Yasmine

In this several months, fake news (also known as junk news, pseudo-news, or hoax news) were topical in Indonesia. Kominfo (Ministry of Communication and Information) has confirmed that there are 1.731 fake news were identified since August 2018 until April 2019. As the effect of that several news, Dewan Pers Indonesia supplicate for the mass media to provide a place in order to the society able to find credible news and able to be confirmed the reality. This research is try to delve Liputan6.com's media fact-checking process as mass media company who has been use the method of Fact-Checking Journalism on they news especially in the news Cek Fakta section. In purpose to find out the fact-checking process in Cek Fakta news production section on Liputan6.com, and gatekeeping that affects the production process of the Cek Fakta on Liputan6.com news section. The scope of this research is qualitative descriptive, using the Robert E.

Stake case study method. Researcher using UNESCO’s fact-checking process and gatekeeping, the hierarchy of influence, which is The Individual Level, The Media Routine Level, The Organization Level, The Extramedia Level, and The Ideology Level. The collecting data technique which will be used by the researcher is interviews, observations, and documents study, this is intended to collect the information which has complexity and the validations are explicit. The results of this research showing in case of the fact-checking process is more dominantly carried out by content writers on the Cek Fakta news channel, by applying all phases, namely finding claims, finding facts, and correcting records. Whereas gatekeeping in the production process of the Cek Fakta news channel is more dominant at the level of organization and the extramedia level, compared to the individual level, media routines level, and ideological level.

Keywords: fact checking journalism, gatekeeper, hierarchy of influence, online media, and hoax.

(10)

x

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL... ... i

LEMBAR PERNYATAAN ... ii

LEMBAR PENGESAHAN ... iii

HALAMAN PERSEMBAHAN... ... iv

KATA PENGANTAR ... v

ABSTRAK... ... viii

ABSTRACT... ... ix

DAFTAR ISI... ... x

DAFTAR GAMBAR. ... xiii

DAFTAR TABEL... ... xiv

DAFTAR BAGAN... ... xv

DAFTAR LAMPIRAN ... xvi

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah... 10

1.3 Pertanyaan Penelitian ... 10

1.4 Tujuan Penelitian ... 11

1.5 Kegunaan Penelitian ... 11

1.6 Keterbatasan Penelitian ... 12

(11)

xi BAB II LANDASAN TEORI

2.1 Penelitian Terdahulu ... 13

2.2 Teori dan Konsep... 20

2.2.1 Fact-Checking ... 20

2.2.1.1 Fase Pemeriksaan Fakta ... 22

2.2.2 Gatekeeping... 23

2.2.2.1 Studi Gatekeeping David Manning White .... 25

2.2.2.2 Hierarchy of Influence ... 26

2.3 Alur Penelitian ... 35

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Paradigma Penelitian ... 36

3.2 Jenis dan Sifat Penelitian ... 37

3.3 Metode Penelitian ... 39

3.4 Key Informan dan Informan ... 41

3.5 Teknik Pengumpulan Data ... 43

3.5.1 Wawancara ... 43

3.5.2 Observasi ... 44

3.5.3 Studi Dokumen ... 44

3.6 Keabsahan Data ... 45

3.7 Teknik Analisis Data ... 47

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Subjek/Objek Penelitian ... 50

(12)

xii

4.1.1 Sejarah dan Perkembangan Liputan6.com ... 50

4.1.2 Struktur Organisasi Liputan6.com ... 54

4.1.3 Kanal Cek Fakta ... 61

4.2 Hasil Penelitian ... 66

4.2.1 Karakteristik Kanal Cek Fakta ... 67

4.2.2 Karakteristik Narasumber ... 72

4.3 Pembahasan ... 78

4.3.1 Menemukan Klaim ... 78

4.3.2 Menemukan Fakta ... 82

4.3.3 Mengoreksi Catatan ... 86

BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan ... 90

5.2 Saran.... ... 91

5.2.1 Saran Akademis ... 91

5.2.2 Saran Praktis ... 91 DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

RIWAYAT HIDUP

(13)

xiii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Temuan Isu Hoaks... ... 4

Gambar 1.2 Kanal Berita Cek Fakta Liputan6.com ... 8

Gambar 2.1 Konsep Gatekeeping Kurt Lewin ... 25

Gambar 2.2 Lima Lingkaran Pengaruh Terhadap Isi Media ... 26

Gambar 4.1 Logo Liputan6.com ... 50

Gambar 4.2 Portal Berita Liputan6.com ... 52

Gambar 4.3 Facebook Liputan6.com ... 53

Gambar 4.4 Twitter Liputan6.com.... ... 53

Gambar 4.5 Vidio Liputan6.com ... 53

Gambar 4.6 Aplikasi Liputan6.com ... 54

Gambar 4.7 Multimedia ... 69

Gambar 4.8 Berita Arsip.... ... 70

Gambar 4.9 Berita Variatif ... 70

Gambar 4.10 Edukasi Pembaca... 71

Gambar 4.11 Wadah Interaksi Pembaca ... 71

(14)

xiv

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Matriks Penelitian Terdahulu ... 13 Tabel 4.1 Struktur Redaksi Liputan6.com ... 54

(15)

xv

DAFTAR BAGAN

Bagan 2.1 Alur Penelitian ... 35

(16)

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Formulir Konsultasi Skripsi

Transkrip Wawancara dan Open Coding Axial Coding

Selective Coding Lampiran Foto Riwayat Hidup

Referensi

Dokumen terkait

P SURABAYA 03-05-1977 III/b DOKTER SPESIALIS JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH RSUD Dr.. DEDI SUSILA, Sp.An.KMN L SURABAYA 20-03-1977 III/b ANESTESIOLOGI DAN

Karena memang tidak semua masyarakat Kota Semarang dapat mengakses media dan biasanya maksud dari sosialisasi ini adalah sebagai suatu penegasan atas program dan

Kualitas pembelajaran pembelajaran lebih dipentingkan daripada hasil.Penelitian Tindakan Kelas ( PTK ) ini dilakukan dengan tujuan adalah Untuk mengtahui proses kegiatan belajar

Demikian pula dalam bisnis penjualan buku, pengambilan keputusan mengenai berapa jumlah eksemplar buku yang akan dibeli untuk suatu judul buku sangatlah penting,

Kekuatan geser suatu massa tanah merupakan perlawanan internal tanah tersebut terhadap keruntuhan atau pergeseran sepanjang bidang geser dalam tanah. Tanah yang dibebani

Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa: (1) Aktivitas siswa dalam pembelajaran yang terjadi selama lima kali pertemuan adalah : (a) pertemuan pertama : (i)

Input akan menggambarkan sumber daya, fasilitas yang diperlukan dalam memberdayakan agen pembaharu. Input adalah suatu proses internal yang dimiliki oleh agen

Implikasi pengaturan yang demikian, yakni bahwa layanan syariah hanya dapat dilaksanakan oleh Bank Umum atau Bank Perkreditan Rakyat yang sematamata melaksanakan