PENGARUH LAYANAN INFORMASI
UNTUK MENINGKATKAN PEMAHAMAN KARIR SISWA KEPADA SISWA-SISWI KELAS X TEKNIK INSTALASI TENAGA LISTRIK
DI SMK NEGERI 1 LUBUK PAKAM TAHUN AJARAN 2014/2015
SKRIPSI
Oleh:
REGINA BM NAINGGOLAN NIM 1113151034
JURUSAN PSIKOLOGI PENDIDIKAN DAN BIMBINGAN
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
ii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala berkat
dan rahmatNya yang memberikan kesehatan dan hikmat kepada penulis sehingga penyusunan
skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik sesuai dengan waktu yang telah direncanakan
adapun judul skripsi ini adalah “Pengaruh Layanan Informasi Untuk Meningkatkan Pemahaman Karir Siswa-Siswi Kelas X Teknik Instalasi Tenaga Listrik di SMK Negeri 1 Lubuk Pakam”.
Dalam penulisan skripsi ini penulis tidak terlepas dari hambatan-hambatan dan
banyak kesulitan dalam menyelesaikannya. Namun dengan usaha dan kerja keras yang
maksimal dan bantuan dari segala pihak terutama kepada Dosen Pembimbing Skripsi Dra.
Kemali Syarif, M.Pd yang telah memberikan bimbingan, motivasi dan saran-saran kepada
penulis sejak awal penulisan skripsi, penelitian sampai skripsi ini selesai dan memberikan
kesempurnaan pada skripsi ini.
Pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak
yang membantu dalam menyelesaikan skripsi ini, antara lain:
1. Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik,M,Si Selaku Rektor Universitas Negeri Medan
2. Drs. Nasrun, MS, selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan, Prof. Dr. Yusnadi,MS
selaku Wakil Dekan 1 Bid Akademik, Drs Aman Simare-mare,MS selaku Wakil
Dekan II Bid Administrasi, Drs Edidon Hutasuhut, M.Pd selaku Wakil Dekan III Bid
Kemahasiswaan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan.
3. Dra.Kemali Syarif, M. Pd Selaku Ketua Jurusan Psikologi Pendidikan dan Bimbingan
Universitas Negeri Medan, serta Sekretaris Jurusan Dra. Nurarjani, M.Pd.
iii
5. Dra. Zulhaini, M.Pd, Dra. Pastiria Sembiring, M.Pd. Kons, Dra Zuraida Lubis
selaku Dosen Penguji Skripsi yang telah membantu mengoreksi kesempurnaan skripsi
ini, memberi masukan untuk perbaikan skripsi ini dan memberikan masukan yang
bermanfaat untuk menyelasaikan skripsi ini.
6. Dosen Jurusan Psikologi Pendidikan dan Bimbingan yang telah memberikan banyak
ilmu, bimbingan dan motivasi kepada peneliti ketika mengikuti pendidikan
Bimbingan dan Konseling Di FIP Unimed.
7. Seluruh Staf dan Pegawai Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan atas
kerjasama dan bantuan kepada peneliti terutama dalam usaha surat-menyurat.
8. Pegawai perpustakaan FIP Universitas Negeri Medaan dalam memenuhi refensi
penulisan skripsi ini.
9. Drs. Kiniken, M.Pd, selaku Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Lubuk Pakam dan Dra.
Nurliana Pardosi, S.Pd selaku Guru BK di . SMK Negeri 1 Lubuk Pakam atas
kerjasama dan bantuan kepada peneliti terutama dalam keperluan selama disekolah.
10. Orang Tua Drs. E. Nainggolan M.Pd dan Dra. S. Tarigan yang telah memberikan
pelajaran mengenai nilai-nilai kehidupan, sebagai seorang tempat bertanya yang
selalu dapat menjawab segala pertanyaan penulis, sebagai teman diskusi dalam segala
hal yang tidak dapat tergantikan dan sebagai seorang yang selalu mengerti,
mendorong dan memotivasi penulis untuk menjadi seseorang yang maju dan
berkembang. Skripsi ini adalah hadiah sederhana yang penulis dapat berikan kepada .
11.Ruth dan Agus Nainggolan Selaku adik dan abang yang telah menjadi teman bermain
dan teman berdiskusi penulis, dan memotivasi penulis dalam banyak hal
12.Kakak penulis dan Suaminya, Elisa PN Nainggolan dan Herry Prianto Purba yang
selalu Membantu penulis dalam banyak hal, yang memotivasi penulis dalam banyak
iv
13. Untuk Sahabat-sahabat terdekat dan terbaik penulis dari awal masuk kuliah hingga
saat ini, Sulastri Nainggolan, Yeni Ria Anggelina Singarimbun, Solahuddin Asri
Ritonga, Lulu Septiana Zahra yang selalu menyemangati penulis dalam
menyelesaikan skripsi ini, semoga persahabatan kita tidak hanya berhenti hingga
akhir masa kuliah akan tetapi terus lekat hingga kita tua nanti.
Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih dan permohonan maaf yang
sebesar-besarnya apabila terdapat kata-kata yang kurang berkenaan. Penulisan ini tentunya tidak
terlepas dari segala kekurangan baik dari segi materi maupun segi teknis penulisan. semoga
skripsi ini dapat bermanfaat bagi kita semua, saya ucapkan terima terima kasih.
Medan, Februari 2015
i ABSTRAK
Regina BM Nainggolan : 1113151034 Pengaruh Layanan Informasi Untuk Meningkatkan Pemahaman Karir Siswa-Siswi kelas X Teknik Instalasi Tenaga Listrik Smk Negeri 1 Lubuk Pakam Tahun Ajaran 2014-2015 Skripsi. Jurusan Psikologi Pendidikan dan Bimbingan. Program Studi Bimbingan Konseling. Fakultas Ilmu Pendidikan. Universitas Negeri Medan. 2015
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : Apakah ada Pengaruh layanan Informasi terhadap peningkatan pemahaman karir siswa pada siswa/i kelas X Jurusan Teknik Instalasi Tenaga Listrik Di SMK Negeri 1 Lubuk Pakam. Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui Pengaruh layanan Informasi terhadap peningkatan pemahaman karir siswa pada siswa/I kelas X Jurusan Teknik Instalasi Tenaga Listrik Di SMK Negeri 1 Lubuk Pakam.
Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu (quasi eksperiment ). Subjek Penelitian yang diambil adalah 1 kelas yaitu kelas X Teknik Instalasi Tenaga LISTRIK A yang berjumlah 20 orang. Data penelitian dikumpulkan dengan menggunakan angket yaitu angket pemahaman karir sebanyak 40 butir yang terlebih dahulu diujicobakan kepada 40 orang siswa dan dianalisis oleh peneliti untuk mendapatkan angket yang valid dan reliable. Instrument penelitian yang digunakan adalah angket tertutup dengan 4 pilihan jawaban yang mengacu kepada skala likert. Teknik analisis data menggunakan rumus uji t.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh Layanan Informasi terhadap Pemahaman Karir siswa di SMK Negeri 1 Lubuk Pakam, hal ini diketahui dari hasil perhitungan diperoleh dengan demikian terdapat pengaruh Layanan Informasi terhadap Pemahaman Karir siswa di SMK Negeri 1 Lubuk Pakam Tahun Ajaran 2014-2015.
Kesimpulannya adalah Layanan Informasi yang digunakan oleh peneliti terhadap peningkatan pemahaman karir dengan menggunakan metode ceramah dan Diskusi. Tingkat pemahaman karir siswa sesudah melakukan Pre-Test rata-rata : 74,9 dan setelah melakukan Post-Test rata-rata : 91,55 dapat disimpulkan bahwa pemahaman karir siswa tersebut mengalami peningkatan yang drastis sehingga siswa-siswi tersebut sudah dapat memahami karir tersebut.
v
2.1.1.Pemahaman Karier Siswa ... 8
2.1.1.1.Pengertian Pemahaman ... 8
2.1.1.2.Manfaat Pemahaman Karir ... 9
2.1.1.3.Hal-hal yang perlu dipahami oleh siswa terhadap karir ... 9
2.1.1.4.Informasi-informasi apa saja yang dibutuhkan oleh siswa dalam karier ... 15
2.1.2.Karir 2.1.2.1.Pengertian Karir ... 17
2.1.2.2.Tujuan Bimbingan Karir ... 19
2.1.2.3.Butir-butir bidang bimbingan konseling yang berkaitan dengan karir ... 19
vi
2.1.3.Layanan Informasi ... 26
2.1.3.1.Pengertian Layanan Informasi ... 26
2.1.3.2.Tujuan Layanan Informasi ... 29
2.1.3.3.Jenis – jenis Informasi ... 30
2.1.3.4.Metode Layanan Informasi di Sekolah ... 34
2.2.Kerangka Konseptual ... 37
2.3.Hipotesis Penelitian ... 38
BAB III METODE PENELITIAN ... 39
3.1. Jenis Penelitian ... 39
3.2. Subjek Penelitian ... 39
3.3. Operasional Variabel Penelitian ... 39
3.4. Desain Penelitian ... 40
4.1.Gambaran Umum Lokasi Penelitian ... 47
4.2.Deskripsi Data Hasil Penelitian ... 48
4.2.1. Layanan Informasi ... 48
4.2.2. Pemahaman Karir ... 49
4.3.Kategori Perubahan Pemahaman Karir Siswa ... 53
4.4.Uji Hipotesis ... 54
vii
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 57
5.1.Kesimpulan ... 57
5.2.Saran – saran ... 58
Daftar Pustaka ... 59
viii
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Bidang-Bidang Pekerjaan ... 16
Tabel 3.1 Pemberian Skor Angket Berdasarkan Skala Likert ... 42
Tabel 3.2 Kisi-Kisi Pemahaman Karir Sebelum Uji Coba ... 43
Tabel 4.1 Kisi-kisi Angket Pemahaman Karir setelah di Uji Coba. ... 50
Tabel 4.2 Data Pre-Test dan Post-Test Pemahaman Karir Siswa ... 52
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1 Melaksanakan Uji Coba Instrument……….. 92
Gambar 2 Layanan Informasi pertemuan I ……….. ... 93
Gambar 3 Pertemuan Menyampaikan Materi……….. ... 93
Gambar 4 Layanan Informasi Pertemuan II ……….. ... 94
Gambar 5 Pertemuan Menyampaikan Materi ……….. 94
Gambar 6 Layanan Informasi Pertemuan III……….. .. 95
Gambar 7 Pertemuan Menyampaikan Materi ... 95
Gambar 8 Layanan Informasi Pertemuan IV……….. ... 96
Gambar 9 Pertemuan Menyampaikan Materi……….. . 96
Gambar 10 Layanan Informasi Pertemuan V ... 97
Gambar 11 Pertemuan Menyampaikan Materi……….. . 97
x
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Angket Uji Coba Instrument Penelitian Kuesioner Pemahaman
Karir ... 60
Lampiran 2 Sebaran Data Perhitungan Uji coba Pemahaman Karir ... 63
Lampiran 3 Perhitungan Validitas Pemahaman Karir Siswa ... 65
Lampiran 4 Perhitungan Reliabilitas Pemahaman Karir Siswa ... 67
Lampiran 5 Angket Validitas Kuesioner Pemahaman Karir ... 70
Lampiran 6 Sebaran Data Pre-Test ... 73
Lampiran 7 Sebaran Data Post-Test ... 76
Lampiran 8 Data Pre-Test dan Post-Test Pemahaman Karir Siswa ... 79
Lampiran 9 Perhitungan Kategori Pemahaman Karir Siswa-siswi Reaksi Sebelum Diberi Layanan Informasi Siswa Kelas X Teknik Instalasi Tenaga Listik T.A 2014/2015 ... 80
Lampiran 10 Perhitungan (M), (SD) Pre-Test ... 81
Lampiran 11 Perhitungan (M), (SD) Post-Test ... 84
Lampiran 12 Pengujian Hipotesis ... 87
Lampiran 13 Perhitungan Peningkatan Pemahaman Karir ... 89
Lampiran 14 Rencana Pelaksanaan Layanan Bimbingan Konseling ... 90
Lampiran 15 Dokumentasi Penelitian ... 91
1 BAB I PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang Masalah
Lebih dari seperempat angkatan muda Indonesia kini menganggur dan
masih banyak lagi yang mengerjakan pekerjaan yang tidak sesuai dengan
keterampilannya (underemployed) dan tidak menggunakan keterampilannya
seoptimal mungkin. Pada saat yang bersamaan, generasi muda Indonesia saat ini
juga memiliki kualitas terbaik untuk memasuki pasar kerja Indonesia. Mereka
memiliki akses yang luas untuk memperoleh pendidikan dan upaya mendapatkan
pendidikan juga meningkat pada tahun-tahun mendatang. Meskipun demikian,
kemajuan dalam pendidikan dan keterampilan tidak cukup untuk mengurangi
pengangguran jika pilihan pendidikan siswa tidak sejalan dengan kebutuhan pasar
kerja. Memberikan dukungan bagi pemuda/i ketika mereka akan mengambil
keputusan sulit mengenai sekolah apa yang akan mereka ikuti atau jenis pekerjaan
apa yang harus mereka ambil adalah upaya untuk menjembatani kesenjangan ini.
Dengan kata lain, siswa/generasi muda harus memahami informasi tentang masa
depannya, upaya untuk mengatasi kesenjangan tersebut salah satunya adalah
memberikan layanan informasi kepada generasi Muda.
Wardati & Mohammad Jauhar (2011:119), mengatakan “Layanan
Informasi merupakan kegiatan bimbingan dan konseling yang bertujuan untuk
memberikan informasi kepada siswa, dan mengembangkan keterampilan siswa
bagaimana mencari informasi (Personal-sosial, Karier, Pendidikan). Mencari
informasi terhadap menuntut pemahaman yang benar dari siswa-siswi (generasi
2
Menurut Super (Manrihu, 1988) karir memiliki makna sebagai jalannya
peristiwa-peristiwa kehidupan; sekuensi okupasi-okupasi dan peranan-peranan
kehidupan lainnya yang keseluruhannya menyatakan tanggung jawab seseorang
kepada pekerjaan dalam pola perkembangan dirinya; serangkaian posisi-posisi
yang diberi upah atau tidak diberi upah yang diduduki oleh seseorang sejak
remaja sampai pensiun dan hanya memiliki satu okupasi; mencakup
peranan-peranan yang berkaitan dengan pekerjaan seperti misalnya pelajar, karyawan, dan
pensiunan bersama-sama dengan peranan pelengkap seperti kesenangan, yang
berkaitan dengan keluarga dan kewarganegaraan.
Sudijono (2006:50) mengatakan “pemahaman (comprehension) merupakan
kemampuan seseorang untuk mengerti atau memahami sesuatu setelah sesuatu itu
diketahui dan diingat” Lebih lanjut, Santrock (2010:468) menjelaskan bahwa
Bloom memasukkan pemahaman ke dalam kawasan kognitif, yaitu kawasan yang
berkaitan dengan aspek-aspek intelektual atau berfikir/nalar. Sehingga
pemahaman, diartikan sebagai kemampuan seseorang dalam memahami informasi
dan dapat menerangkannya dengan kalimat mereka sendiri. Yang termasuk dalam
kemampuan ini antara lain, menjelaskan, menginterpretasikan, memberikan
contoh, memperkirakan, memprediksi, menyimpulkan, merencanakan.
Dari beberapa pendapat tentang pemahaman di atas dapat disimpulkan
bahwa pemahaman karir yang diberikan seorang guru juga sangat berpengaruh
besar terhadap meningkatnya kemauan siswa dalam memahami karirnya maka
dari itu usaha yang dapat dilakukan oleh seorang guru dalam meningkatkan
3
menanamkan sikap dan nilai dalam menghadapi pilihan pekerjaan dan
mempersiapkan memasuki dunia kerja, dunia perkuliahan terhadap siswa tersebut.
Fakta lain di lapangan adalah Guru BK belum maksimal untuk
memberikan layanan informasi tentang karir kepada siswa, pemahaman murid
siswa/i tentang karir masih kurang maksimal, hubungan Interaksi edukatif antara
guru dan siswa masih belum maksimal, bentuk layanan yang digunakan guru BK
masih belum efektif, informasi tentang karir siswa masih sedikit.
Berdasarkan informasi dari guru BK, yang mengacu pada hasil alat Daftar
Cek Masalah (DCM) yang diberikan kepada siswa kelas X SMK Negeri 1 Lubuk
Pakam pada tanggal 02 September 2014 diperoleh data bahwa sekitar 85% siswa
mengalami masalah dalam bidang karier dan pekerjaan. Hal ini bisa dilihat dari
banyaknya siswa yang memilih pada item-item permasalahan karier dan
pekerjaan. Semua siswa yang memilih permasalah ini menyatakan bahwa mereka
kurang memiliki pengetahuan yang luas tentang lapangan pekerjaan dan
jenis-jenis pekerjaan yang ada di masyarakat dan juga merasa cemas jika menjadi
pengangguran setamat SMK nanti.
Dari hasil DCM ini mengindikasikan bahwa siswa kurang memahami
tentang informasi-informasi karier. Kurangnya pemahaman siswa tentang karier
tersebut disebabkan oleh kurangnya informasi karier dan pekerjaan yang mereka
peroleh. Kurangnya informasi ini bisa saja karena kurangnya pemberian layanan
informasi karier. Hal ini juga senada dengan pendapatnya Rianto (2008: 228)
“bahwa kurangnya informasi atau pemahaman tentang karier ini salah satunya
disebabkan oleh kurangnya pengenalan bimbingan atau layanan karier dan
4
menekankan pada bidang karier dan kurangnya informasi-informasi karier yang
tersedia, dan pemberian layanan informasi di kelas, tidak dilengkapi dengan
modul atau lembar kerja siswa (LKS) yang bisa dijadikan pedoman atau bacaan
siswa. Sehingga informasi tentang karier pun sangat terbatas dan berpengaruh
pada kurangnya pemahaman siswa tentang karier.
Berdasarkan permasalahan tersebut, kiranya salah satu usaha yang bisa
dilakukan adalah dengan meningkatkan pemahaman karir siswa. Layanan
informasi karier bisa menjadi salah satu alternatif untuk memberikan pemahaman
karier kepada siswa agar siswa memiliki informasi dan persiapan yang matang
untuk mengambil keputusan karier.
Melalui layanan informasi karier diharapkan siswa dapat menerima dan
memahami berbagai informasi yang dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan
dalam pengambilan keputusan kariernya. Apabila informasi dan pemahaman
tentang karier sudah dipahami sejak dini, maka siswa akan memiliki kenyakinan
dalam memilih program studi di perguruan tinggi maupun memilih pekerjaan
setelah lulus SMK.
Berdasarkan pemaparan masalah di atas, peneliti tertarik untuk melakukan
penelitian tentang “Pengaruh Layanan Informasi Dalam Meningkatkan
Pemahaman Karir Siswa Pada Siswa-siswi Kelas X Jurusan Teknik Instalasi
Tenaga Listrik Di SMK Negeri 1 Lubuk Pakam.”
1.2.Identifikasi Masalah
Berdasarkan uraian di atas dan hasil observasi terhadap siswa dapat
dipahami beberapa keadaan yang menyebabkan siswa belum memiliki
5
1. Guru BK belum maksimal untuk memberikan layanan informasi tentang
karir kepada siswa.
2. Pemahaman murid siswa/i tentang karir masih kurang maksimal.
3. Hubungan interaksi edukatif antara guru dan siswa masih belum
maksimal.
4. Bentuk layanan yang digunakan guru BK, masih belum efektif.
5. Informasi tentang karir siswa masih sedikit.
1.3.Batasan Masalah
Dari beberapa masalah yang muncul peneliti membatasi masalah layanan
informasi karir dan pengaruhnya untuk meningkatkan pemahaman siswa/i tentang
Karir di SMK Negeri 1 Lubuk Pakam.
1.4.Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian sebelumnya maka yang menjadi rumusan masalah
dalam penelitian ini adalah:
1. Sejauhmana layanan informasi karir yang disampaikan guru terhadap
siswa-siswi di SMK Negeri 1 Lubuk Pakam
2. Sejauhmana pemahaman siswa tentang karier di SMK Negeri 1 Lubuk
Pakam.
3. Apakah ada Pengaruh layanan Informasi terhadap peningkatan
pemahaman karir siswa pada siswa/i kelas X Jurusan Teknik Instalasi
6
1.5.Tujuan Penelitian
Adapun yang menjadi tujuan penelitian ini adalah :
1. Untuk mengetahui layanan informasi yang telah disampaikan guru BK di
SMK Negeri 1 Lubuk Pakam.
2. Untuk mengetahui pemahaman karir siswa kelas X di SMK Negeri 1
Lubuk Pakam.
3. Untuk mengetahui pengaruh layanan Informasi terhadap peningkatan
pemahaman karir siswa pada siswa/i kelas X Jurusan Teknik Instalasi
Tenaga Listrik Di SMK Negeri 1 Lubuk Pakam.
1.6.Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah:
1. Manfaat Teoritis
Bertambahnya ilmu pengetahuan yang berkaitan dengan pemahaman karir
siswa dalam pemberian layanan informasi karir untuk meningkatkan
pemahaman karir siswa.
2. Manfaat Praktis
A. Bagi Konselor/Guru
Sebagai bahan masukan bagi guru agar lebih memperhatikan layanan
informasi yang baik bagi siswa, sehingga siswa-siswi lebih termotivasi
untuk lebih memahami karir
B. Bagi Peneliti
Bekal bagi peneliti dalam melaksanakan tugas sebagai calon guru BK
bisa membantu untuk mempengaruhi motivasi siswa-siswi supaya
7
C. Bagi Sekolah
Bagi pihak sekolah sebagai bahan masukan/perbandingan dalam usaha
meningkatkan kualitas guru dalam membimbing siswa di sekolah.
D. Bagi Calon Guru
Hasil penelitian ini diharapkan bisa dipakai untuk mengembangkan
dan menambah pengetahuan calon guru khususnya untuk dapat
dijadikan pedoman dalam pelaksanaan bimbingan dalam serta pemberi
57 BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1.Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan oleh peneliti, maka
diperoleh kesimpulan bahwa:
1. Layanan Informasi yang digunakan oleh peneliti terhadap peningkatan
pemahaman karir dengan menggunakan metode ceramah dan Diskusi.
2. Tingkat pemahaman karir siswa sesudah melakukan Pre-Test rata-rata :
74,9 dan setelah melakukan Post-Test rata-rata : 91,55 dapat disimpulkan
bahwa pemahaman karir siswa tersebut mengalami peningkatan yang
drastis sehingga siswa-siswi tersebut sudah dapat memahami karir
tersebut.
3. Terdapat pengaruh layanan informasi terhadap pemahaman karir siswa.
secara empiris terbukti pengaruh layanan informasi terhadap pemahaman
karir sebesar .
Dengan demikian hasil penelitian yang dilakukan di SMK Negeri 1 Lubuk
Pakam dan berdasarkan teori-teori yang ada, terbukti Terdapat pengaruh Layanan
Informasi terhadap Pemahaman Karir siswa di SMK Negeri 1 Lubuk Pakam.. ini
dapat dilihat dari hasil uji beda (uji t) menunjukkan bahwa :
58
5.2.Saran-saran
Berdasarkan kesimpulan di atas, maka sebagai tindak lanjut penelitian ini
disarankan hal-hal sebagai berikut:
1. Diharapkan guru BK memberikan layanan informasi lebih teratur dan
sistematis untuk membantu siswa mengetahui pemahaman karirnya
2. Diharapkan pihak sekolah lebih meningkatkan sarana dan prasarana yang
dapat dipergunakan khususnya dalam kegiatan pemberian layanan bimbingan
konseling kepada siswa sehinggga pelaksanaan layanan lebih berhasil.
3. Diharapkan siswa Agar lebih berperan aktif dalam kegiatan layanan informasi
yang disampaikan oleh guru BK dan kegiatan yang diadakan sekolah untuk
meningkatkan pemahaman karir siswa di masa depannya.
4. Disarankan kepada peneliti yang lain untuk meneliti factor-faktor yang lain
59
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi, 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Badudu (2008:299). Kamus Umum Bahasa Indonesia (KUBI), Bandung: Pustaka Sinar Harapan.
Walgito Bimo (2010:206). Bimbingan Konseling (Studi & karier), Yogyakarta: ANDI
Norris, W.; Hatch, R.N.; Engelkes, J.R.& Winborn, B.B. (1977). The Carrer Information Service. Chicago : Rand McNally College Publishing Company.
Prayitno, M.Sc.Ed dan Drs. Erman Amti, 2008, Dasar-Dasar Bimbingan Dan Konseling, Jakarta: PT Rineka Cipta.
Rianto, 2008 Pengenalan Bimbingan atau Layanan Karir. (Online) www.google.id Diakses pada tanggal 22 Agustus 2014.
Robert Nathan & Linda Hill, 2012. Konseling Karier. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Santrock. 2010. Pengertian Pemahaman Karir. (Online) www.google.id Diakses pada tanggal 22 Agustus 2014.
Sudijono,2006. Pengertian Pemahaman Karir. (Online) www.google.id Diakses pada tanggal 22 Agustus 2014.
Sugiyono. 2006. Statistika untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.
Wardati, dan Mohammad Jauhar, 2011, Implementasi Bimbingan dan Konseling, Jakarta: Prestasi Pustakaraya 2011.
