• Tidak ada hasil yang ditemukan

Peringatan Hari Santri

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Peringatan Hari Santri"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

Ribuan

Santri

Hadiri

Peringatan Hari Santri

PURWOREJO,FP – Sebanyak 10 ribu santriwan dan santriwati dari berbagai Pondok Pesantren yang ada di Kabupaten Purworejo mengikuti apel besar Peringatan Hari Santri tahun 2016 di alun-alun Purworejo, Sabtu (22/10). Bertindak sebagai inspektur upacara Bupati Purworejo Agus Bastian.

Dalam sambutanya Bupati Agus Bastian atas nama Pemerintah Daerah memberikan apresiasi kepada Cabang Nadlatul Ulama Kabupaten Purworejo yang telah memprakarsai Peringatan Hari Santri. “Mudah-mudahan kegiatan ini bisa menjadi wahana untuk memberikan sosialisasi kepada masyarakat tentang keberadaan Hari Santri, “kata Agus Bastian.

Lebih jauh dikatakan Agus Bastian, tanggal 22 Oktober 2015 lalu Presiden Joko Widodo telah menetapkan sebagai Hari Santri. Penetapan Hari Santri merupakan bentuk pengakuan negara akan peran penting para santri terhadap keberlangsungan bangsa.

▸ Baca selengkapnya: peringatan 7 hari meninggal kristen

(2)

Jika ditelusuri sepak terjang santri sudah mewarnai jauh hari sebelum negeri bernama Indonesia muncul dalam ranah wacana menjadi sebuah nation state. Kaum santri sudah terlibat dalam merintis kemerdekaan seperti yang ditunjukan oleh Pangeran Diponegoro yang memimpin perang Jawa.

“Sudah barang tentu peringatan seperti ini bukan hanya untuk mengenang catatan sejarah, melainkan juga harus menjadi momentum peneguhan jati diri santri dalam konteks semangat kebangsaan saat ini. Yakni berpegang teguh pada nilai Islam, serta cinta kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia dan selalu siap menyumbangkan jiwa raga untuk tanah air dan bangsa, “papar Agus Bastian.

Usai apel, kegiatan dilanjutkan dengan ziarah ke makam Jendral Sarwo Edie Wibowo. Hadir dalam kesempatan itu Forkopimda, dan sejumlah tokoh agama Purworejo.

▸ Baca selengkapnya: makna peringatan 1000 hari orang meninggal katolik

(3)

Tim Sukses Cakades Arti Wibi

Mulyati Laporkan Panitia

Pilkades Aglik ke Polisi

PURWOREJO, FP – Tim sukses calon Kepala Desa Aglik Kecamatan Grabag Kabupaten Purworejo, Bimo Widarso mendatangi Mapolres Purworejo, Kamis (7/12). Kedatangan Tim sukses cakades nomer urut 1, Arti Wibi Mulyati, SH untuk melaporkan adanya indikasi kecurangan yang dilakukan oleh panitia pilkades Aglik. Kedatangan Bimo didampingi Ir. Rahmat Budi Saptono, Untung, Bilal dan Suyani.

Namun karena pihak kepolisian menilai persoalan tersebut belum menjadi kewenangannya maka Bimo dan kawan-kawan disarankan untuk klarifikasi dulu ke panitia pengawas di tingkat kecamatan. “Polisi belum berani menindak lanjuti karena belum ada unsur pidananya, “kata Bimo saat ditemui di Mapolres Purworejo, Kamis (7/12).

Menurut Bimo, atas anjuran itu pihaknya segera akan meminta klarikasi penyelenggaraan pilkades ke panitia pengawas kecamatan. “Ini bukan masalah menang atau kalah, tapi soal transparasi penyelenggaraan pilkades agar masyarakat tidak binging, “katanya.

Diungkapkan, selaku Tim sukses calon urut nomer 1 pihaknya bisa menerima kekalahan, namun begitu panitia juga harus mampu memberi penjelasan mengenai penyelenggaraan pilkades Aglik. “Saya ingin penjelasan karena menurut saya banyak sekali kejanggalan-kejanggalan yang tidak sesuai dengan prosedur, “ungkapnya.

Dituturkan Bimo, kejanggalan tersebut antara lain, sebelum pelaksanaan pemungtan suara paniti tidak mengucapkan sumpah dan janji, panitia tidak melakukan pengecekan ulang kartu suara dan mencocokan dengan daftar hadir, dalam penyampaian hasil perhitungan suara dibacakan oleh Nuryadi, S.Pd, padahal

(4)

yang bersangkutan bukan panitia. “Seharusnya penyampaian hasil kartu suara dibacakan oleh panitia, bukan orang diluar kepanitian, “kata Bimo.

Kejanggalan lainnya, lanjut Bimo, dalam membuat laporan hasil perhitungan suara panitia juga asal-asalan. Sebab, dalam surat penetapan bakal calon kades tertanggal 25 Oktober 2017 dengan nomer 17, sementara pada hasil perhitungan suara yang dilaksanakan tanggal 30 Oktober 2017 nomer surat 15. “Ini menunjukan dari sisi adminitrasi kinerja panitia tidak kredibel, “ucapnya.

Dalam pembagian kartu suara, kata Bimo, panitia juga melakukan kejanggalan. Pasalnya kartu suara yang dibagikan ke warga berbeda warnanya. “Dengan perbedaan warna kartu suara kerahasiaan sudah tidak terjamin dan memicu terjadinya perpecahan antar wilayah, “tutur Bimo. (War) .

Dinas Kesehatan Belum Tangani

Anisa si Penderita Tumor

PURWOREJO,FP – Sejauh ini belum ada tindakan nyata dari Dinas Kesehatan Kabupaten Purworejo terkait persoalan Anisa (10) warga RT 02 RW 08 Kelurahan Kledung Kradenan, Kecamatan Banyuurip, yang menderita tumor ganas grade III dan berasal dari keluarga kurang mampu.

Kepala Bidang Promosi dan Pembiayaan DKK Purworejo, Ekaningtyas didampingi Eni mengatakan, saat ini memang belum ada tindakan dan masih akan dikoordinasikan. “Masih kita koordinasikan,” katanya.

Menurut Eni, DKK tidak bisa membantu dengan bentuk uang tunai melainkan lewat pembiayaan Jamkesda. ” Sesuai undang-undang yang ada Jamkesda memang untuk membantu warga miskin,”katanya.

(5)

Kapolres

Kebumen

Pimpin

Sertijab Kabag Sumda Polres

Kebumen

KEBUMEN, FP – Bertempat di Lapanagn Tenis Polres Kebumen, Kapolres Kebumen AKBP Titi Hastuti, S. Sos memimpin langsung upacara serah terima jabatan (sertijab) Kabag Sumda Polres Kebumen dari AKBP Sriyani kepada Kompol Khamami, SH, Rabu (26/4).

Kabag Sumda Poles Kebumen AKBP Sriyani yang menginjak masa purna tugas (pensiun) 1 Mei 2017 mendatang yang digantikan oleh Kompol Khamami, SH yang sebelumnya menjabat Analis Kebijakan Bidang Gadikwa di SPN Polda Jawa Tengah.

Mutasi jabatan merupakan momentum penting sebagai upaya memenuhi personil dan proses regenerasi serta promosi tanggungjawab pekerjaan dan pengembangan karir serta untuk menambah pengalaman.

Kapolres mengharapkan kepada pejabat baru supaya mempunyai semangat baru dalam membawa perubahan dan peningkatan kinerja. Lanjut Kapolres, pejabat baru dapat menyesuaikan diri dengan tugas dan tanggung jawab yang diamanahkan pimpinan, kebijakan y a n g s u d a h b a i k o l e h p e j a b a t l a m a s e t i d a k n y a b i s a ditingkatkan.

“Saya harapkan jabatan baru membawa semangat baru, sehingga membuat perubahan dan peningkatan kinerja di tempat tugas yang baru. Kepada para personil supaya dapat membantu pejabat baru dengan memberikan masukan positif dalam mewujudkan kinerja yang lebih baik lagi.

Kepada AKBP Sriyani kami ucapkan terima kasih atas dedikasinya salama bertugas di Polres Kebumen dapat memajukan Polres Kebumen dan menjadi tauladan para polwan khususnya dan personil Polres Kebumen pada umunya” imbuh Kapolres.

(6)

Warga Geger, Mayat Bayi

Ditemukan Sedang Diendus

Anjing

PURWOREJO, FP – Penemuan mayat bayi di semak-semak lapangan tembak SIK DAM IV Diponegoro RT 02 RW 04 Desa Bandungrejo Kecamatan Bayan Kabupaten Purworejo Kamis (7/9) sekitar pukul 7.30 WIB membuat masyarakat sekitar geger. Saat ditemukan, kepala dan kaki masih utuh, usus terburai keluar, tangan kiri utuh, tangan kanan putus, telapak tangan ditemukan sekitar tiga meter dari lokasi, tali pusar dan plasenta tidak ada, panjang 47 cm berat 2000 gram.

Mayat bayi berjenis kelamin perempuan, usia kandungan diperkirakan dua hari, dan usia dalam kandungan diperkirakan 30-35 minggu, ditemukan oleh Sukemi (46) warga RT 02 RW 04 Desa Bandungrejo Kecamatan Bayan. Berawal saat Sukemi sekitar pukul 07.30 WIB berjalan di lapangan SKIP dekat semak-semak dan melihat seekor anjing sedang mengendus-ngendus bungkusan plastik sambil ditarik-tarik. Karena penasaran, Sukemi kemudian mendekat dan membuka bungkusan plastik tersebut dan ternyata isinya bayi yang sudah meninggal.

(7)

Melihat itu, Sukemi kemudian memanggil Eko Wiyanto yang sedang bermain burung merpati tidak jauh dari lokasi. Setelah yakin yang ditemukan benar bayi sudah meninggal, Eko Wiyanto kemudian melaporkan hal itu ke Polsek Bayan yang berada tidak jauh dari lokasi penemuan.

Anggota Polsek Bayan yang mendapat laporan langsung mendatangi lokasi bersama Tim medis dari Puskesmas Bayan. Selanjutnya mayat bayi dievakuasi dan dibawa ke RSUD Tjitrowardoyo untuk dilakukan outopsi. “Kini kasusnya sudah ditangani Polres Purworejo dan pelakunya masih dalam penyelidikan, ” kata Kasat Rsskrim Polres Purworejo AKP Kholid Mawardi, SH.

DPRD Pemalang Belajar di

Purworejo

PURWOREJO, FP – DPRD Kabupaten Pemalang Jawa Tengah melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Purworejo diterima Bupati yang diwakili Asisten pemerintahan Drs Murwanto, hari ini Selasa (7/2) di ruang Otonom Setda. Hadir pula Kepala DPPKAD, Pimpinan BUMD, Kabid Koperasi DinKUKMP, dan Bagian perekonomian Setda.

Dalam sambutannya Murwanto mengatakan, Purworejo merupakan daerah agraris, dengan sebagian besar penduduk Purworejo berprofesi sebagai petani. Meski tidak tergolong daerah miskin, sumber-sumber pendapatan asli daerah yang bisa digali belum terlalubanyak dan belum bisa diandalkan. Sehingga untuk membiayai pembangunan, Kabupaten Purworejo masih mengandalkan bantuan dana dari pusat dan pendapatan asli daerah yang sebagian besar berasal dari pajak dan retribusi daerah.

(8)

“Dengan sumber pembiayaan yang tidak terlalu besar itu, kami harus mengelolanya dengan sebaik-baiknya sesuai dengan peraturan perundang-undangan, untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat. Dan upaya kami itu tidak sia-sia, karena empat tahun terakhir ini, secara berturut-turut berhasil meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP),” jelasnya. Murwanto menambahkan, terkait dengan BUMD telah di Perdakan yakni No.7/2015 tentang Penyertaan Modal Pemerintah Kabupaten Purworejo pada Badan Usaha Milik Daerah. Sedangkan BUMD Kabupaten Purworejo terdiri dari PD BPR Bank Purworejo, PDAM Tirta Perwitasari, PD Aneka Usaha dan PD Graha Husada Medika.

(9)

“ K e e m p a t B U M D t e r s e b u t m e r u p akan andalan Pemerintah Kabupaten Purworejo, yang diharapkan mampu menggali pendapatan asli daerah. Sehingga selain penyertaan modal, juga senantiasa dilakukan pembinaan dan koordinasi, serta terus mendorong produktivitas BUMD-BUMD tersebut. Seperti PDAU Aneka Usaha ini menyumbangkan PAD yang besar, dengan usahanya di perhotelan, restaurant, dll,” kata Murwanto.

Sementara itu Ketua Komisi C DPRD Kabupaten Pemalang Ujianto MR mengatakan, kunker ini diikuti 15 orang dari Komisi C DPRD Pemalang. Kunker ini dalam rangka menggali informasi terkait pemberdayaan usaha mikro dan penyertaan modal di Purworejo.

(10)

“Sebagai referensi kami, dalam melaksanakan tugas di Komici C,” jelasnya.

Sedangkan sekilas tentang Pemalang memiliki luas 1.115,31 KM2 terdiri 14 kecamatan yang meliputi 211 desa dan 11 kelurahan. Jumlah penduduk mencapai 1.288.566 jiwa dengan jumlah 80 persennya bekerja pada sektor pertanian, dan selebihnya bekerja pada sector perdagangan dan sector industri. “Untuk anggota DPRD jumlahnya 50 orang terdiri Fraksi PDIP 15 orang, Fraksi Gerakan Indonesia Amanat 10 orang dari Gerindra dan PAN, fraksi golkar 7 orang, FPKB 7 orang, FPPP 6 orang, dan FPKS jumlahnya 5 orang.

Rutan Purworejo Deklarasikan

Janji Kinerja 2017

PURWOREJO, – Rumah Tahanan (Rutan) kelas II B Purworejo deklarasikan janji kinerja. Pernyataan disampaikan dalam apel siaga di rutan Purworejo, Jumat (31/3).

Dalam kesempatan itu juga dilaksanakan penandatanganan MoU keamanan dan pengamanan antara Rutan Purworejo dengan Polres Purworejo, Kejaksaan Negeri, Dinas Kesehatan, Kodim 0708, serta Satpol PP dan Pemadam Kebakaran.

Kepala Rutan Kelas II B Purworejo, F, Joko Sujarwo BcIP saat membacakan amanat dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia mengatakan, deklarasi dilaksanakan secara serentak oleh seluruh jajaran Petugas Pemasyarakatan dan Warga B i n a a n P e m a s y a r a k a t a n d i R u m a h T a h a n a n N e g a r a d a n Lembaga Pemasyarakatan di seluruh Indonesia.

(11)

Dikatakan , sejal a n denga n intru k s i Presi d e n Nomor 1 2 Tahun 2 0 1 6 tenta n g Gerak a n

Nasional Revolosi Mental jajaran pemasyarakatan harus mau mengubah diri. Salah satunya melalui Apel Siaga dan Deklarasi Kami Kerja, Pasti Bersih Melayani yang bertujuan mengajak dan meningkatkan kembali kepada seluruh jajaran petugas untuk segera berbenah diri, meningkatkan intergritas, serta menyatukan tekad yang bulat melawan peredaran narkotika dan berbagai bentuk penyimpangan lainya.

Dijelaskan, deklarasi janji kerja tersebut diantaranya, Melaksanakan tugas dan fungsi secara profesional, akuntabel, bersinergi, transparan dan inovatif. Memanfaatkan tegnologi informasi secara optimal, untuk mendukung terlaksananya reformasi hukum.

“Selain itu juga melakukan percepatan dalam pencapaian kinerja yang mencadi target sasaran akuntabel. Bersih dari segala bentuk pungutan liar dan korupsi, serta senantiasa menjaga integritas moral dan prilaku. Serta menjaga keutuhan NKRI melalui wadah pancasila,” jelas Joko Sujarwo. (Wardoyo)

(12)

Akibat Gempa, Satu Rumah di

Kemiri Roboh, Maharaja Luka

Tertimpa Lemari

PURWOREJO, FP – Akibat gempa yang terjadi di Tasikmalaya Jawa Barat, rumah milik Pujirah (61) warga RT 01 RW 02 Dukuh Krajan Lor Desa Rowobayem Kecamatan Kemiri Kabupaten Purworejo roboh, Jumat (15/12) tengah malam. Akibatnya, Muhammad Maharaja (17) cucuk Pujirah menderita luka serius lantaran tertimbun reruntuhan tembok.

Pujirah menuturkan, pada saat terjadi gempa dirinya langsung terbangun dan melihat tembok rumahnya sudah runtuh. Saat hendak berlari keluar rumah dirinya mendengar cucunya berteriak minta tolong. ” Setelah saya cari-cari ternyata cucu saya sudah tertimpa runtuhan batu bata dan lemari, ” kata Pujirah kepada sejumlah wartawan Sabtu (16/12).

Lanjut Pujirah, pada waktu itu sebenarnya dirinya bermaksud menolong cucunya yang terus berteriak minta tolong. Namun karena tidak berhasil kemudian Pujirah minta tolong tetangganya. Setelah berhasil diselamatkan warga, korban kemudian dilarikan ke klinik terdekat untuk mendapat perawatan. Korban menderita luka pada kepala dan kakinya.

Menurut korban, saat kejadian dirinya masih tidur, merasakan ada gempa korban berusaha lari namun lebih dulu kakinya tertimpa lemari dan disusul kepalanya terkena runtuhan batu bata sehingga tidak bisa bergerak. “Saya kemudia teriak minta tolong dan akhirnya diselamatkan tetangga, ” kata Muhammad Maharaja yang mendapat jahitan di kepalanya. (War)

(13)

Tengah,

Polres

Kebumen

Dikunjungi Kedutaan Besar AS

KEBUMEN, FP – Setelah dilaunching, Aplikasi Android Smile Police yang merupakan trobosan Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol. Condro Kirono, pada tanggal 4 Februari 2017 lalu di Polda Jawa Tengah, Polres Kebumen berhasil meraih peringkat pertama untuk aplikasi E-Bhabinkamtibmas.Atas keberhasilan tersebut, Polres Kebumen mendapat kunjungan dari perwakilan Kedutaan Amerika Serikat, Kamis (09/02).

Daniel Hoseph Kimbal (50) seorang warga Amerika Serikat yang ditugaskan di Kedutaan Besar negaranya di Indonesia berkesempatan berbincang bincang mengenai aplikasi yang merupakan trobasan Polda Jateng.

Saat berbincang bincang dengan AKP Khadik Widayat sebagai Perwira pengendali Command Center Smile Police Polres Kebumen, Daniel sangat kagum dengan trobosan Polda Jateng yang menurutnya baru kali ini menjumpai aplikasi semacam itu.

(14)

“ K i t a s a n g a t k a g u m , a p likasinya sangat sederhana namun fungsinya luar biasa. Jika ada warga dalam situasi bahaya, hanya dengan memencet tombol SOS yang berda di Aplikasi Panic Botton di HP Android, polisi akan segera datang,” ucapnya di ruang Command Center saat kunjungan.

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, dirinya mengunjungi Polres Kebumen karena mendapat peringkat pertama kegiatan aplikasi E-Bhabinkamtibmas melalui berbagai sumber. Daniel yang merupakan mantan Angkatan Darat AS itu, ditugaskan oleh Keduataannya yang beralamatkan di Jakarta, saat dimintai untuk memberikan masukan tentang aplikasi ini hanya geleng geleng dengan trobosan yang dilakukan Kapolda Jawa Tengah.

(15)

Polres Purworejo Mulai Gelar

Operasi Simpati Candi 2016

PURWOREJO,FP – Terhitung sejak 1 sampai 21 Maret 2016 Polres

Purworejo mulai menggelar Operasi Simpati Candi. Konsep Operasi Simpati Candi untuk optimalisasi penerapan kawasan tertib lalu lintas (KTL) guna menciptakan lokasi penggal jalan yang tertib marka, rambu, parkir serta menciptakan kamseltibcar lantas.

Hal tersebut dkatakan Kapolres Purworejo AKBP Arsida Septiana SH memimpin apel gelar pasukan Operasi Candi 2016 di halaman Mapolres Purworejo, Selasa (1/3/2016).

Lebih lanjut dijelaskan, manfaat kawasan tertib lalu lintas saat ini masih kurang dirasakan oleh masyarakat. Karena sentuhan dari stakeholder yang membidangi lalu lintas kurang optimal. “Sehingga pada momen operasi simpatik candi 2016 kali ini kawasan tertib lalu lintas yang sudah ada kita tingkatkan menjadi lokasi penggal jalan tertentu yang ditangani secara lebih terkoordinatif dan terprogram,” jelas Kapolres.

Masih kata Kapolres, pelaksanaan operasi simpatik candi 2016 terbagi dalam satgas antara lain deteksi dini, preemtif, preventif, penegakan hukum dan satgas bantuan operasi. Satgas-satgas tersebut akan melakukan kegiatan utamanya secara internal pada kawasan tertib lalu lintas.

“Tujuan utama operasi simpatik candi 2016 adalah terwujudnya kamseltibcar lantas yang baik pada kawasan tertib lalu lintas yang telah ditetapkan,” pungkas Kapolres.

Apel gelar pasukan Operasi Simpatik Candi 2016 dikuti oleh Dishubkominfo, Sat Pol PP, TNI dan dihadiri oleh Forum Komunikasi Pimpinan Daerah.

Referensi

Dokumen terkait

Puji syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha-Esa, karena atas berkat dan rahmat-Nya, saya dapat menyelesaikan skripsi ini. Penulisan skripsi ini dilakukan dalam rangka

Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) nilai variabel kompetensi dan komitmen kerja karyawan berada pada kategori sangat tinggi dan variabel kepemimpinan, budaya organisasi,

Implementasi kebijakan pembangunan inftrastruktur jalan dan perekonomian di Kabupaten Sorong sudah berjalan dengan sangat baik,walaupun masih ada pelayanan kepada

Pada penelitian yang dilakukan Rezky Ginanjar (2012) yang berjudul “ Tingkat Kepuasan Mahasiswa Terhadap Pelayanan Pedidikan di Jurusan Pendidikan Ekonomi Fakultas

Hasil penelitian Lamertz (2002) tentang hubungan karyawan dengan manajer terhadap interactional justice menunjukkan hubungan yang signifikan, berarti hubungan tersebut sesuai

Trouble process pada waste waiting dapat diberikan rekomendasi perbaikan yaitu peningkatan kedisiplinan operator dalam menuliskan protokol proses pada saat

Soekarno selaku Ketua Panitia Kecil melaporkan hasil kerjanya, bahwa Panitia Kecil telah menerima usulan-usulan tentang Indonesia merdeka yang digolongkannya menjadi

Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi tentang kejadian anemia pada pasien rawat inap di Rumah Sakit Paru Respira, Yogyakarta yang dikaitkan