STROKE
“Apakah itu STROKE ?”
Stroke atau cedera serebrovaskular (CVA)
adalah berhentinya suplai darah ke bagian
otak sehingga mengakibatkan hilangnya
fungsi otak (Smeltzer & Suzane, 2001)
“Jenis STROKE”
Stroke Ischemic Stroke jenis ini pada dasarnya disebabkan oleh oklusi pembuluh darah otak yang kemudian menyebabkan terhentinya pasokan oksigen dan glukosa ke otak. Stroke ini sering diakibatkan oleh trombosis akibat plak aterosklerosis arteri otak atau suatu emboli dari pembuluh darah di luar otak yang tersangkut di arteri otak.
FAKTOR RESIKO
a. Usia.Sekitar 30% stroke terjadi pada usia 65 tahun dan 70% terjadi pada usia 65 tahun atau lebih.
Dewasa awal (18-40 Tahun) di Kota Makassar tahun 2010-2012; perilaku merokok, penggunaan amfetamin, riwayat diabetes mellitus, riwayat hipertensi dan riwayat hiperkolesterolemia.
b. Jenis kelamin
Faktor Resiko (lanjutan…)
c. Hipertensi (WHO-ISH (1999) )
• Normal tinggi bila tekanan darah sistolik 130-139 mmHg dan tekanan darah diastolik 85-89,
• Hipertensi derajat 1 (ringan) bila tekanan darah sistolik 140-159 mmHg dan tekanan darah diastolik 90-99 mmHg,
• Hipertensi derajat 2 (sedang) bila tekanan darah sistolik 160-179 mmHg dan tekanan darah diastolik 100-109 mmHg,
• Hipertensi derajat 3 (berat) bila tekanan darah ≥ 180/110,
Faktor Resiko (lanjutan…)
d. Riwayat keluarga
Prevalensi stroke meningkat lima kali lipat pada kondisi kembar monozigot dibandingkan dengan kembar dizigot yang secara genetik memiliki predisposisi terhadap stroke. e. Diabetes Melitus; Kadar Gula Darah Normal Menurut WHO: • Ketika orang sedang melakukan puasa kadar gula normal
dalam tubuh adalah 4 – 7 mmol/I atau setara dengan 72 – 126 mg/dL
Faktor Resiko (lanjutan…)
f. Penyakit jantung
Individu dengan penyakit jantung jenis yang mana saja mempunyai risiko lebih dari dua kali terkena stroke
g. Merokok
Faktor Resiko (lanjutan…)
h. Komsumsi alkohol
Alkohol juga dapat meningkatkan tekanan darah dan risiko stroke hemoragik (Brunzell, 2007).
i. Obesitas
Obesitas, terutama abdominal obesity, dihubungkan dengan peningkatan risiko hipertensi, diabetes, hiperlipidemia, sleep apnea, penyakit jantung koroner, dan stroke (DeMaria, 2007).
j. Etnis
Tanda dan Gejala STROKE
Tipe paralisis antara lain
1. Monoplegia yaitu hanya mengenai satu anggota badan.
2. Diplegia yaitu mengenai bagian badan yang sama pada kedua sisi badan. Contohnya kedua lengan atau kedua sisi wajah.
3. Hemiplegia yaitu mengenai satu sisi badan atau separuh badan.
4. Quadriplegia yaitu mengenai semua keempat anggota badan dan batang tubuh.
Pencegahan STROKE
Pengendalian faktor-faktor risiko stroke
seperti hipertensi adalah tindakan yang
Penanganan STROKE
“Stroke presenting with 3 hours should
be triaged on an emergent basis with
urgency similar to acute ST-elevation
myocardial infarction.”
("Stroke dengan 3 jam pertama setelah kejadian harus diprioritaskan secara mendadak dengan urgensi mirip
Rumah Sakit STROKE CENTER
MRI, CT Scan + Pemeriksaan Laboratorium Lengkap
Jenis STROKE
Lokasi penyumbatan (dicabang pembuluh darah utama atau bukan), Luasnya Kerusakan Otak, Penyakit yang mendasarinya