• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Pengaruh Arus Kas Operasi, Arus Kas Investasi, Arus Kas Pendanaan, EVA, Dividend Payout Ratio Terhadap Volume Perdagangan Saham Perusahaan Industri Manufaktur Tekstil dan Garmen Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Analisis Pengaruh Arus Kas Operasi, Arus Kas Investasi, Arus Kas Pendanaan, EVA, Dividend Payout Ratio Terhadap Volume Perdagangan Saham Perusahaan Industri Manufaktur Tekstil dan Garmen Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

iv KATA PENGANTAR

Puji dan syukur peneliti ucapkan kepada Allah Tuhan Yang Maha Esa

yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya yang begitu besar sehingga

peneliti dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Skripsi ini berjudul

“Analisis Pengaruh Arus Kas Operasi, Arus Kas Investasi, Arus Kas Pendanaan, EVA, Dividend Payout Ratio Terhadap Volume Perdagangan Saham Perusahaan Industri Manufaktur Tekstil dan Garmen Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia”, disusun dalam rangka memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Departemen Akuntansi Universitas Sumatera Utara.

Selama proses penyusunan skripsi ini, peneliti banyak memperoleh

bimbingan, dorongan semangat, nasihat, dan bantuan lain baik secara moril

maupun materiil dari berbagai pihak. Pada kesempatan ini penulis ingin

menyampaikan terima kasih kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Azhar Maksum, M.Ec. Ac, Ak, selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara

2. Bapak Dr. Syafruddin Ginting Sugihen, MAFIS, Ak selaku Ketua Departemen Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Sumatera Utara dan

Bapak Drs. Hotmal Jafar, MM, Ak selaku Sekretaris Departemen Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara.

(2)

v Ibu Dra. Mutia Ismail, MM, Ak selaku Sekretaris Program Studi S1 Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara.

4. Ibu Dra. Salbiah, M.Si., Akselaku dosen pembimbing yang telah banyak meluangkan waktu dalam memberikan petunjuk, pengarahan, bimbingan

dan bantuan dari awal hingga selesainya skripsi ini.

5. Bapak Drs. Hasan Sakti Siregar, M.Si.,Ak selaku dosen pembanding yang telah membantu dan membimbing saya dalam penyempurnaan

skripsi ini.

6. Kedua orang tua serta abang saya Tulus Andre dan adik saya Samuel

Agustinus yang telah memberikan doa dan dukungan yang tulus baik

secara moril maupun materiil, juga kepada sahabat saya Henry Kosasih,

Icha, Nadila, Kesia, Febry, Putri Zulfirsta, yang telah memberikan

motivasi, doa, dan dukungannya selama pengerjaan skripsi ini.

Peneliti menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena

itu, peneliti mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun demi

kesempurnaan skripsi ini.

Akhir kata semoga skripsi ini berguna bagi pembaca dan dapat dipergunakan

untuk menambah pengetahuan dan bahan masukan bagi penelitian selanjutnya.

Medan, Maret 2015

Penulis

Natalia Gloria Deo

(3)

vi

DAFTAR LAMPIRAN ... xi

BAB 1PENDAHULUAN ...1

1.1Latar Belakang Masalah...1

1.2Perumusan Masalah ... 8

1.3Tujuan dan Manfaat penelitian ... 8

1.3.1Tujuan Penelitian ... 8

1.3.2Manfaat Penelitian ... 8

BAB IITINJAUAN PUSTAKA ...10

2.1 Tinjauan Teoritis ... 10

2.1.1 Saham ... 10

2.1.2 Volume Perdagangan Saham ... 12

2.1.3 Laporan Keuangan ... 14

2.1.4 Laporan Arus Kas ... 15

2.1.4.1 Arus Kas Aktivitas Operasi ... 17

2.1.4.2 Arus Kas Aktivitas Investasi ... 17

2.1.4.3 Arus Kas Aktivitas Pendanaan ... 18

2.1.5 Economic Value Added(EVA) ... 19

2.1.6 Dividend Payout Ratio ... 23

2.1.7 Teori Sinyal (Signalling Theory) ... 24

2.2 Penelitian Terdahulu ... 25

2.3 Kerangka Konseptual dan Hipotesis Penelitian ... 29

(4)

vii

2.3.2 Hubungan EVA terhadap volume perdagangan saham ... 33

2.3.4 HubunganDividend Payout Ratio terhadap volume perdagangan saham ... 34

2.4 Hipotesis Penelitian ... 34

BAB IIIMETODE PENELITIAN ...35

3.1 Jenis Penelitian... 35

3.2 Jenis Data dan Sumber Data ... 35

3.3Batasan Operasional... 36

3.4Populasi dan Sampel Penelitian ... 36

3.4.1 Populasi Penelitian ... 36

3.4.2 Sampel Penelitian ... 36

3.5Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel ... 38

3.5.1Variabel Independen ... 38

3.5.2 Variabel Dependen ... 40

3.6Metode Pengumpulan Data ... 42

3.7Metode Analisis Data ... 43

3.8Teknik Analisis Data... 44

3.8.1Statistik Deskriptif ... 44

3.8.2Uji Asumsi Klasik ... 44

3.8.2.1Uji Autokorelasi ... 44

3.8.2.2Uji Multikolinearitas ... 45

3.8.2.3Uji Normalitas ... 46

3.8.2.4Uji Heteroskedastisitas ... 48

3.9 Pengujian Hipotesis ... 49

3.9.1 Uji t (secara parsial) ... 49

3.9.2Uji F ( secara simultan ) ... 50

3.9.3Uji Koefisien Determinasi ... 51

BAB IVHASIL DAN PEMBAHASAN ...52

4.1 Gambaran Umum Dan Deskriptif Statistik Obyek Penelitian ... 52

4.1.1 Gambaran Umum Obyek Penelitian ... 52

(5)

viii

4.2 Uji Asumsi Klasik ... 55

4.2.1 Uji Normalitas ... 56

4.2.2 Uji Multikoliniearitas ... 58

4.2.3 Uji Autokorelasi ... 59

4.2.4 Uji Heterokedastisitas ... 60

4.3 Pengujian Hipotesis ... 61

4.3.1Uji Signifikansi Parsial ( Uji-t ) ... 61

4.3.2 Uji Signifikansi Simultan F ( Uji-F) ... 64

4.3.3Uji Koefisien Determinasi ... 66

4.4Analisis Regresi Linear Berganda ... 67

4.5Pembahasan Hasil Penelitian ... 68

BAB VKESIMPULAN DAN SARAN ...73

5.1Kesimpulan ... 73

5.2 Keterbatasan Penelitian ... 74

5.3 Saran ... 74

DAFTAR PUSTAKA ...75

(6)

ix DAFTAR TABEL

No .

Judul Halama

n

2.1 Tinjauan Peneliti Terdahulu... 28

3.1 Daftar Populasi dan Sampel Penelitian... 37

3.2 Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel... 41

4.1 Sampel Perusahaan Tekstil dan Garmen di Bursa

EfekIndonesia...

..

52

4.2 Hasil Analisis Deskriptif Data... 54

4.3 Hasil Uji Normalitas... 57

4.4 Hasil Uji Multikolinearitas... 59

4.5

4.6

Hasil Uji Autokorelasi...

Hasil Uji Parsial (Uji-t)...

60

62

4.7 Hasil Uji Simultan (Uji F)... 65

4.8 Hasil Koefisien Determinasi... 66

(7)

x DAFTAR GAMBAR

No. Judul Halaman

2.1 Kerangka Konseptual... 30

4.1

4.1

Histogram Pengujian Asumsi Normalitas...

Grafik P-Plot Pengujian Asumsi Normalitas...

57

58

(8)

xi DAFTAR LAMPIRAN

No. Judul Halaman

Lampiran 1

Lampiran 2

Lampiran 3

Daftar Populasi dan Sampel Penelitian

Data olah mentah Perusahaan

Data Olah Mentah

77

78

(9)

1 BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Salah satu lembaga yang penting bagi perkembangan perekonomian saat ini

adalah pasar modal, karena pasar modal merupakan salah satu alternatif

pendanaan bagi para perusahaan dan suatu sumber pendanaan bagi pihak-pihak

yang membutuhkan modal (borrowers) untuk melaksanakan suatu kegiatan usaha

di luar sektor perbankan.

Pasar modal dapat di jadikan suatu sarana berinvestasi bagi masyarakat

selain berinvestasi emas, properti, dan deposito. Investasi selain emas, properti,

dan deposito yang sering di pakai oleh para investor di dalam pasar modal adalah

saham. Saham yang biasa di perdagangkan didalam pasar modal pada dasarnya

sama dengan perdagangan di pasar-pasar lain, didalam pasar modal terdapat

pembeli maupun penjual yang sama-sama menginginkan keuntungan atas saham

tersebut. Jika jumlah orang yang ingin membeli lebih banyak dibandingkan

dengan orang yang ingin menjual, maka harga akan semakin tinggi dan bila tidak

ada seorangpun yang ingin membeli dan banyak orang yang mau menjual maka

harga akan jatuh. Pasar modal dapat dikatakan sebagai pasar abstract, karena yang

diperjual belikan adalah dana-dana jangka panjang, yaitu dana yang

(10)

2

Kehadiran pasar modal dirasakan cukup efektif bagi para investor untuk

menyalurkan dan menginvestasikan dana yang nantinya akan menguntungkan

investor. Dalam menginvestasikan dananya investor membutuhkan perasaan

aman akan investasinya dan tingkat return yang menguntungkan yang akan

diperoleh dari investasi tersebut, sehingga sebelum investor melakukan investasi

investor memerlukan informasi yang jelas, wajar, dan tepat waktu sebagai dasar

pengambilan keputusan investasi sahamnya. Informasi yang diperoleh investor

akan mempunyai nilai bagi investor jika informasi tersebut dapat mempengaruhi

investor untuk melakukan transaksi di pasar modal, transaksi yang biasanya di

gunakan oleh investor untuk menginvestasi dananya adalah dengan melakukan

perdagangan saham yang akan menghasilkan suatu volume perdagangan saham,

dimana volume perdagangan yang besar menunjukkan bahwa saham tersebut

digemari oleh para investor karena saham tersebut cepat untuk diperdagangkan.

Bursa efek Indonesia merupakan bursa yang disukai oleh banyak

perusahaan go public sebagai alternatif dalam mencari dana, didalam bursa efek

terdapat beberapa perusahaan go public yang dikelompokkan kedalam beberapa

sektor industri, salah satunya adalah sektor tekstil dan garmen yang cukup

mempengaruhi perekonomian Indonesia, karena produk garmen dan produk

tekstil merupakan salah satu komoditi yang potensial untuk dikembangkan di

pasar global, dan industri ini mempunyai peluang cukup besar, dimana produk

tekstil dan garmen akan meningkat seiring dengan pertumbuhan penduduk.

Terjadinya krisis global pada tahun 2008 membuat sebagian besar perusahaan

(11)

3

pendapatan bersih, krisis tersebut tentu sangat berdampak terhadap memburuknya

kinerja keuangan perusahaan yang membuatnya ditinggalkan para investor

sehingga membuat lesunya transaksi jual beli saham di perusahaan industri tekstil

dan garmen. Perkembangan volume perdagangan saham pada sektor industri

tekstil dan garmen mengalami fluktuasi dari tahun ke tahun, pada tahun 2011

volume perdagangan saham perusahaan tekstil dan garmen mengalami

peningkatan yang cukup signifikan akan tetapi pada tahun 2012 dan 2013 volume

perdagangan saham kembali mengalami penurunan. Peningkatan ataupun

penurunan volume perdagangan saham dapat dipengaruhi oleh hal-hal seperti

informasi dividend dan laporan arus kas dimana informasi ini merupakan salah

satu indikator yang dilihat oleh para investor untuk melirik kembali sektor tekstil

dan garmen, EVA yang digunakan untuk mengukur kinerja keuangan suatu

perusahan juga menjadi salah satu indikator yang dilihat untuk melihat bagaimana

kinerja keuangan suatu perusahaan tersebut. Informasi tersebut dapat

mempengaruhi peningkatan ataupun penurunan volume perdagangan saham,

karena informasi tersebut menjadi salah satu dasar keputusan investor dalam

melakukan perdagangan saham.

Laporan keuangan merupakan sebuah alat komunikasi bisnis yang dapat

memberikan informasi tentang kondisi keuangan berupa posisi keuangan pada

suatu periode tertentu. Informasi laporan keuangan tersebut dapat disimpulkan

relevan atau tidaknya dengan menghubungkan pergerakan volume perdagangan

(12)

4

keuangan terdapat laporan arus kas yang menjadi sumber informasi penting dan

mendapat perhatian cukup besar bagi para investor.

Laporan arus kas memuat informasi arus kas masuk dan arus kas keluar

pada perusahaan baik dalam kegiatan operasi, investasi, maupun pendanaan.

Dengan adanya laporan arus kas maka para pihak investor dapat menilai

kemampuan perusahaan dalam menghasilkan kas dan setara kas serta mengetahui

kebutuhan perusahaan dalam menggunakan laporan arus kas tersebut. Melalui

penyajian laporan arus kas investor juga dapat memprediksi kas yang akan

didistribusikan sebagai dividen sebab dividen merupakan salah satu motif utama

seorang investor dalam menginvestasikan dananya, serta menilai resiko potensial

yang akan terjadi di masa mendatang atas investasi yang telah dilakukan.

Penelitian mengenai pengaruh informasi arus kas terhadap volume

perdagangan saham di BEJ pernah di lakukan oleh Lena Tan Choii Yen (1999)

(dalam jurnal Roza Thohiri (2013)) menyatakan bahwa publikasi laporan arus kas

khususnya informasi arus kas dari aktivitas operasi mempunyai pengaruh terhadap

volume perdagangan saham, sedangkan arus kas dari aktivitas investasi dan

pendanaan tidak mempunyai pengaruh terhadap volume perdagangan saham di

BEJ. Penelitian ini kemudian di kembangkan oleh Fitra (2007) yang menyatakan

bahwa arus kas operasi dan arus kas pendanaan mempunyai pengaruh terhadap

volume perdagangan saham, sedangkan arus kas investasi tidak mempunyai

pengaruh terhadap volume perdagangan saham. Secara simultan, arus kas

operasi, investasi, dan pendanaan berpengaruh secara signifikan terhadap volume

(13)

5

Selain laporan arus kas investor perlu mengetahui faktor-faktor yang akan

mempengaruhi harga saham yang dimilikinya untuk meminimalkan resiko

turunnya nilai investasi yang telah ditanamnya. Sehingga investor memerlukan

suatu metode pengukuran kinerja keuangan yang disesuaikan dengan kondisi yang

nyata. Tujuannya adalah untuk mendorong aktivitas-aktivitas perusahaan yang

mampu menambah nilai dan menghapus aktivitas-aktivitas perusahaan yang

merusak nilai. Nilai yang sangat relevan terhadap pengukuran kinerja keuangan

adalah EVA, karena EVA mengukur prestasi manajemen berdasarkan besar

kecilnya nilai tambah yang diciptakan selama suatu periode tertentu.

Seorang analisis keuangan dari perusahaan Stern Stewart & Co yaitu Benner

Stewart dan Joel M.Stern menyatakan bahwa salah satu alat ukur kinerja

keuangan yang terbaik adalah Economic Value Added (EVA). EVA dapat di

perhitungkan dengan laba bersih setelah pajak dikurang biaya modal yang

diinvestasikan. EVA yang bernilai positif menunjukkan bahwa perusahaan telah

mampu menciptakan nilai bagi pemegang saham karena mampu menghasilkan

laba operasi diatas biaya modal. Laba operasi diatas biaya modal menunjukkan

bahwa perusahaan telah mampu menciptakan suatu nilai bagi pemegang saham.

Djawahir (2005) menyatakan bahwa semakin besar Value Added yang diciptakan

perusahaan maka potensi keuntungan bagi para investor juga semakin tinggi.

EVA memiliki beberapa keunggulan dibandingkan alat ukur kinerja lainnya

(Anthony dan Govindarajan, 2007:284) yaitu, (1) dengan EVA seluruh unit usaha

memiliki sasaran laba yang sama untuk perbandingan investasi, (2) Keputusan –

(14)

6

keseluruhan, (3) tingkat suku bunga yang berbeda dapat digunakan untuk jenis

aktiva yang berbeda pula, (4) memiliki korelasi positif yang lebih kuat terhadap

perubahan – perubahan dalam nilai pasar saham. Keunggulan EVA tersebut dapat

mendorong manajer untuk melakukan peningkatan EVA sehingga dengan adanya

peningkatan EVA tersebut diharapkan nilai pasar saham maupun nilai

perdagangan saham dapat meningkat, dan peningkatan nilai pasar saham tersebut

nantinya akan mendorong peningkatan volume perdagangan saham.

Investasi saham yang dilakukan oleh investor pasti akan mengharapkan

keuntungan yang berupa dividen atau capital gain. Capital gain akan diperoleh

setelah terjadi transaksi dimana harga jual saham lebih tinggi dari harga belinya,

sedangkan dividend merupakan bagian keuntungan yang diberikan kepada

investorberdasarkan return saham yang diperoleh perusahaan. Kebijakan dividen

inilah yang akan menetapkan berapa besar bagian dari laba bersih yang menjadi

laba yang ditahan. Keuntungan yang diharapkan oleh investor didalam

melakukan aktivitas perdagangan adalah mendapatkan dividen berjumlah besar

atau minimal stabil dari tahun ke tahun.

Dividen merupakan sebuah indikator yang berpengaruh terhadap minat

investor dalam melakukan perdagangan saham yang terjadi didalam pasar modal.

Semakin besar dividend yang diperoleh, para investor akan semakin tertarik untuk

menginvestasikan dana mereka pada perusahaan tersebut. Hal ini tercermin dari

jumlah saham yang dibeli dan digambarkan dalam volume perdagangan saham.

Rasio keuangan yang dipakai oleh sebagian besar investor adalah Dividend

(15)

7

antara dividen per lembar saham (DPS) dan laba per lembar saham (EPS)

Dividend Payout ratio yang tinggi menunjukkan bahwa perusahaan sudah stabil

kinerja keuangannya sehingga investor akan tertarik untuk membeli saham dan

mengakibatkan harga saham perusahaan akan menjadi tinggi. Yuliza (dalam

Zuliarni 2012) dalam penelitiannya yang berjudul Analisis Pengaruh

Faktor-Faktor Fundamental terhadap Harga Saham pada perusahaan yang terdaftar di

BEJ menyatakan bahwa Dividend Payout Ratio tidak memiliki pengaruh yang

signifikan terhadap harga saham, sedangkan Penelitian lain juga dilakukan oleh

Citra (2009) yang menguji pengaruh Dividend Payout Ratioterhadap Volume

Perdagangan Saham, pada perusahaan go public di Bursa Saham Indonesia. Hasil

penelitian menunjukkan bahwa secara parsial DPRtidak berpengaruh signifikan

terhadap Volume Perdagangan Saham.

Penelitian ini merupakan pengembangan dari penelitian terdahulu, sehingga

penulis tertarik untuk menguji kembali dan melihat pengaruh antara arus kas

operasi, arus kas investasi, arus kas pendanaan, EVA, dan Dividend Payout Ratio

terhadap Volume perdagangan saham, oleh karena itu, penulis akhirnya

menuangkannya dalam sebuah karya ilmiah dengan judul

(16)

8 1.2 Perumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang masalah diatas, maka penulis membuat

perumusan masalah yaitu apakah arus kas operasi, arus kas investasi, arus kas

pendanaan, EVA, dan dividend payout ratio berpengaruh secara simultan maupun

parsial terhadap volume perdagangan saham?

1.3 Tujuan dan Manfaat penelitian 1.3.1 Tujuan Penelitian

Sesuai dengan uraian permasalahan yang telah di uraikan sebelumnya,

maka tujuan dari penelitian yaitu untuk mengetahui pengaruh secara parsial

maupun simultan arus kas operasi, arus kas investasi, arus kas pendanaan,

EVA, dan dividend payout ratioterhadap volume perdagangan saham.

1.3.2 Manfaat Penelitian

Manfaat dari penelitian ini adalah :

1. Bagi peneliti, untuk menambah pengetahuan dan wawasan mengenai

hubungan dan pengaruh antara arus kas operasi, arus kas investasi, arus

kas pendanaan, EVA, dan dividend payout ratio terhadap volume

perdagangan saham.

2. Bagi investor, sebagai salah satu masukan informasi bagi seorang

investor dalam kebijakan pengambilan keputusan melakukan investasi

(17)

9

3. Bagi perusahaan, penelitian ini diharapkan menjadi alat bantu

perusahaan dalam melakukan penilaian laporan keuangan yang terdiri

dari laporan arus kas, dan juga dividend payout ratio serta alat ukur

kinerja perusahaan yaitu EVA memiliki pengaruh terhadap volume

perdagangan saham perusahaan.

4. Bagi peneliti selanjutnya, menjadi referensi serta dasar untuk

Referensi

Dokumen terkait

Artinya untuk mencapai kondisi efisien rata-rata daerah masih bisa mengurangi input sebesar 7 persen dari nilai actual input luas panen sebesar 2961,38 hektar

11 januari 2010 di Tegal Cabakan RW 30 Sumberadi Mlati Sleman yang memiliki jumlah perempuan 52 orang untuk usia 21-50 tahun didapatkan bahwa di daerah tersebut pernah

Masalah Ilmu sosial merupakan suatu bahan studi, atau program pengajaran yang khusus dirancang untuk kepentingan pendidikan/pengajaran yang di Indonesia yang

[r]

Pejabat Fungsional Pengelola Informasi dan Dokumentasi yang selanjutnya disingkat PFPID adalah pejabat fungsional yang ditunjuk untuk membantu PPID Pembantu dalam

Dalam penelitian ini, seleksi mikroba dilakukan menggunakan irradiasi gamma dengan dosis yang bervariasi, hal ini didasarkan bahwa perbedaan resistensi

[r]

Listwise deletion based on all variables in the procedure... Listwise deletion based on all variables in