• Tidak ada hasil yang ditemukan

Rancang Bangun Alat Ukur Kekentalan Oli Berbasis Mikrokontroler Arduino-Unodengan Tampilan Lcd

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Rancang Bangun Alat Ukur Kekentalan Oli Berbasis Mikrokontroler Arduino-Unodengan Tampilan Lcd"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Pengguna kendaraan bermotor terkadang memilih oli mesin hanya berdasar pada

merek atau harga yang ditawarkan oleh produsen. Konsumen kurang memperhatikan apa

yang cocok untuk kendaraannya. Apalagi bagi pengguna kendaraan yang masih awam

tentang perawatan kendaraannya. Salah satu hal yang penting untuk menentukan pilihan

menggunakan oli adalah viskositas. Parameter ini biasanya sudah tercantum pada

masing-masing kemasan oli dengan kode SAE. Viskositas atau kekentalan merupakan parameter

yang penting untuk sebuah pelumas. Jika kekentalan oli yang digunakan kurang tepat,

maka akan berakibat fatal untuk kondisi mesin.

Pengukuran viskositas pelumas mempunyai arti penting konsumen dan industri pelumas.

Pengukuran ini dapat digunakan untuk mengetahui asli atau tidaknya sebuah pelumas.

Ketidakaslian pelumas (oli palsu) akan membawa dampak yang merugikan bagi

pengguna, baik pengguna kendaraan bermotor maupun kalangan industri. Apalagi

disinyalir Sekitar 70 juta liter pelumas ditengarai merupakan pelumas palsu. Jumlah

pelumas palsu ini berarti sekitar 10 persen dari kebutuhan nasional pelumas per tahun

yang mencapai 700 juta kiloliter pelumas, 10 persennya merupakan pelumas palsu

(detik.com:2009). Ada beberapa bahaya yang ditimbulkan oli palsu, diantaranya

pelumasan yang tidak sempurna, berkurangnya masa pakai suku cadang mesin kendaraan,

tenaga mesinberkurang, sering terjadi slip kopling, suara mesin yang berisik, dan

terjadinya overheating yang menyebabkan piston macet.

Viskositas pelumas (oli) dapat ditentukan secara kuantitatif dengan besaran yang

disebut koefisien viskositas (kekentalannya). Banyak cara yang telah digunakan untuk

(2)

viskometer bola jatuh. Cara konvensional ini mempunyai beberapa kelemahan, antara

lain, kesalahan dalam pengamatan gerak bola akibat tidak lurus pandangan (kesalahan

paralak), kesulitan melihat gerak bola jika larutan berwarna pekat, dan ketidakakuratan

dalam mengukur waktu tempuh bola jatuh karena tidak serempaknya pengamatan bola

dan pengamatan pencatatan waktu.Melihat dari itu dari metode bola jatuh dan

dibutuhkannya sebuah alat untuk mengetahui nilai viskositas pelumas, maka dilakukan

penelitian yang berkaitan dengan rancang bangun alat uji kelayakan oli

berbasismikrokontroler.

1.2. Rumusan Masalah

Permasalahan yang diambil dalam penelitian ini adalah bagaimana membuat alat deteksi

kelayakan atau membedakan pelumas oli baru dengan pelumas oli bekas berdasarkan

nilai viskositas menggunakan metode viskomater benda jatuh sebagai pengganti metode

konvensional.

1.3 Batasan Masalah

Berdasarkan Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 053

Tahun 2006 tentang Wajib Daftar Pelumas Yang Dipasarkan di Dalam Negeri ada

beberapa kriteria yang harus dipenuhi agar pelumas dapat dinyatakan layak. Kriteria

tersebut diantaranya : viskositas, titik nyala, titik tuang, angka basa total, kandungan abu

sulfat, kandungan logam, sifat pembusaan, sifat penguapan dan korosi bilah tembaga.

Dari beberapa kriteria tersebut, penelitian ini hanya mengambil satu kriteria yaitu

viskositas.

1.4 Tujuan dan Manfaat

(3)

Tujuan dari penelitian ini adalah membuat alat deteksi kelayakan pelumas

kendaraan bermotor berdasarkan nilai viskositas menggunakan metode viskometer benda

jatuh menggunakan Arduino - Uno.

b. Manfaat

Manfaat dari penelitian ini adalah memberikan informasi secara visual tentang

Pelumas asli atau palsu.Penelitian ini juga bermanfaat sebagai panduan bagi masyarakat

untuk membedakan oli yang asli dan yang palsu berdasarkan tingkat viskositasnya.

1.5 Metode Penelitian

1. Studi pustaka

Penulisan mengumpulkan data dan teori yang dibutuhkan dalam penulisan tugas

akhir melalui buku-buku dan referensi lainya yang berkaiatan dengan tugas

akhir.

2. Lembar data (Datasheet) komponen yang dipakai pada alat

Lembar data (Datasheet) merupakan data-data yang dikeluarkan oleh produsen

komponen elektronika mengenai fungsi,karakteristik dan data data penting

lainnya tentang komponen hasil produksi dari produsen komponen elektronika

yang bersangkurtan.

3. Persiapan pembuatan konsep alat ukur

Merupakan suatu tahap awal dalam merumuskan masalah dan membuat

rancangan konsep dalam menyelesaikan suatu masalah. Bentuknya adalah

konsep tertulis dan tergambarkan dalam bentuk diagram blok.

4.Perancangan dan pembuatan alat ukur

(4)

5. Menguji mekanik dan elektronik dari alat ukurMerupakan tahap menguji

mekanik dan elektronik dari alat ukur, untuk dilanjutkan agar dapat melakukan

pemograman.

6. Proses pembuatan pemrograman

7. Uji tahap awal

8. Mengkalibrasi alat ukur

9. Membuat kesimpulan dari hasil alat ukur viskosimeter oli.

1.6 Sistematika Penulisan

BAB I PENDAHULUAN

Berisi judul latar belakang permasalahan, rumusan masalah,

batasan masalah, tujuan pembahasan, metodologi pembahasan,

sistematika penulisan dan relevansi dari penulisan tugas akhir ini.

BAB II LANDASAN TEORI

Dalam bab ini dijelaskan tentang teori pendukung yang

digunakan untuk pembahasan dan cara kerja dari rangkaian

teori pendukung itu antara lain tentang Mikrokontroler

Arduino-Uno,sensor,program yang dipergunakan, serta cara kerja dari

mikrokontroler Arduino –Uno dan komponen pendukung.

BAB III PERANCANGAN SISTEM

Membahas tentang perencanaan dan pembuatan sistem secara

(5)

BAB IV PENGUJIAN RANGKAIAN

Berisi tentang uji coba alat yang telah dibuat, pengoperasian dan

spesifikasi alat dan lain-lain.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Merupakan kesimpulan dari pembahasan pada bab-bab sebelumnya

Referensi

Dokumen terkait

RANCANG EAI{GUN ALAT UKTJR TEMPERATUR BERBASIS MIKROKONTROLER AT89S5I DENGAN SX.NSOR LM35I}Z1. MENGGIINATAN BAIIASA C DAN TAMPILAN

Alat pengukur kekentalan minyak pelumas yang telah dibuat adalah bentuk sederhana dari viskometer yang sudah ada. Dudukan tabung pen- gukur terbuat dari plat besi

Sensor yang digunakan adalah sensor ultrasonik tipe HC-SR04, merupakan salah satu jenis sensor ultrasonik yang umum digunakan dalam perancangan sederhana alat ukur

Untuk itu dirancanglah sebuah alat ukur panjang yang memanfaatkan gelombang ultrasonic dari sensor HC-SR04 yang akan membantu mengurangi kesalahan nilai akhibat

Dari penelitian alat uji kelayakan pelumas kendaraan bermotor berbasis mikrokontroler didapatkan hasil berupa viskometer rotasi dengan tampilan LCD yang sudah

Alat pengukur kekentalan minyak pelumas yang telah dibuat adalah bentuk sederhana dari viskometer yang sudah ada. Dudukan tabung pen- gukur terbuat dari plat besi

Perbandingan data acuan dengan data yang diukur oleh alat rancang bangun alat ukur kekentalan oli SAE 10-30 menggunakan metode FBV small tube dapat dilihat juga dengan

Perancangan sistem dimulai dengan memahami deskripsi kerja dari sistem suara dalam ruang maupun diluar ruangan, akustik bunyi suatu alat dan akusti ruang dalam keadaan suhu maupun cuaca