5 ABSTRAK
Rasmila. 2017. Tingkat Kolaborasi dan Alasan Pengarang Berkolaborasi Studi Kasus Pada Jurnal Reference Service Review Tahun 2012-2016.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kolaborasi dan alasan yang melatarbelakangi pengarang melakukan kolaborasi pada jurnal Reference Service Review pada tahun 2012-2016.
Penelitian ini adalah penelitian deskriptif, dengan menggunakan metode dokumentasi, dimana pengumpulan data dilakukan dengan cara browsing melalui internet. Populasi dalam penelitian ini adalah sebanyak 189 artikel. Jumlah sampel dalam penelitian ini yaitu pengarang yang melakukan kolaborasi dan memiliki e-mail sehingga dapat dihubungi oleh peneliti adalah sebanyak 104 pengarang. Untuk mengetahui tingkat kolaborasi pengarang dengan menggunakan formulasi C=Nm/(Nm+Ns) kemudian menginterpretasikan tingkat kolaborasi pengarang tersebut. Sedangkan untuk mengetahui alasan yang melatarbelakangi pengarang melakukan kolaborasi adalah pengarang yang memiliki e-mail yaitu sebanyak 104 pengarang, pengumpulan datanya dilakukan dengan metode angket terbuka.
Berdasarkan hasil perhitungan yang diperoleh tingkat kolaborasi pengarang Jurnal Reference Service Review Tahun 2012-2016 adalah 0,55, maka dapat dikatakan bahwa hasil penelitian pada jurnal reference service review tahun 2012 – 2016 lebih banyak dilakukan secara kolaborasi daripada yang dilakukan secara individu. Sedangkan alasan-alasan yang melatarbelakangi pengarang melakukan kolaborasi adalah: karena kegiatan proyek sebanyak 7 pengarang (18,4%), karena kepercayaan dan kecocokan antar rekan kerja sebanyak 7 pengarang (15,7%), karena ahli sebanyak 4 pengarang (10,5%), karena membutuhkan bantuan pihak lain sebanyak 3 pengarang (7,9%), Karena kontribusi sebanyak 2 pengarang (5,3%), karena berbagi pengalaman sebanyak 2 pengarang (5,3%), karena akses pendanaan sebanyak 2 pengarang (5,3%), karena kualitas hasil baik sebanyak 2 pengarang (5,3%), karena perhatian kepemimpinan sebanyak 1 pengarang (2,6%), karena tertarik untuk berpartisipasi sebanyak 1 pengarang (2,6%), karena menjaga aktivitas peneliti menjadi lebih fokus sebanyak 1 pengarang (2,6%), karena akses untuk sumber daya sebanyak 1 pengarang atau (2,6%), karena belajar keterampilan baru sebanyak 1 pengarang (2,6%), karena tujuan khusus sebanyak 1 pengarang (2,6%), karena peraturan dan tanggung jawab yang jelas sebanyak 1 pengarang (2,6%), karena meningkatkan popularitas sebanyak 1 pengarang (2,6%), karena pertukaran ide antar disiplin ilmu sebanyak 1 pengarang (2,6%), karena berbagi beban kerja sebanyak pengarang (2,6%).
Kata kunci: kolaborasi pengarang, bibliometrika
i