• Tidak ada hasil yang ditemukan

BUKTI DAN PETUNJUK ADANYA EVOLUSI PADA PROTISTA.docx

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BUKTI DAN PETUNJUK ADANYA EVOLUSI PADA PROTISTA.docx"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

BUKTI

BUKTI DAN PEDAN PETUNJUK ADANYA TUNJUK ADANYA EVOLUSI PADA PROTISTAEVOLUSI PADA PROTISTA

Oleh : Oleh : P

Puuttrri i EEkka a AAuulliiaannaa BB11JJ001111!!!! IIkka a ""ee##rriiaannii B1B1JJ0011$$00%% D

Diinni i DDaarr&&aa''aattii BB11JJ0011((00))** R

Rii++a a UU&&aa&&ii BB11JJ0011((00,,00 -a

-a&e&e.a .a DhDhakaka Ka Ku+u+u&u&a Ta T// B1B1J0J01(1(0!0!00 De

De..e e iin.n.a a NuNur r ""aauuiaiahh B1B1JJ0101(1(111

TU2AS TERSTRUKTUR EVOLUSI TU2AS TERSTRUKTUR EVOLUSI

KE3ENTERIAN RISET4 TEKNOLO2I DAN PENDIDIKAN TIN22I KE3ENTERIAN RISET4 TEKNOLO2I DAN PENDIDIKAN TIN22I

UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIR3AN UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIR3AN

"AKULTAS BIOLO2I "AKULTAS BIOLO2I PUROKERTO PUROKERTO $01) $01)

(2)

BAB I/ PENDA-ULUAN

A/ Latar #elakan5

Menurut (Setiowati & Furqonita, 2007), evolusi adalah perkembangan makhluk hidup seara perlahan!lahan dari bentuk "ang sederhana ke bentuk "ang lebih kompleks dalam waktu "ang sangat lama dan diturunkan, sehingga terbentuk  spesies baru# $rokariot berperan dalam pembentukan kondisi bumi hingga sekarang# %kumulasi 2 atmos'er berasal dari aktivitas 'otosintesis ianobakter 2# mil"ar  tahun "ang lalu, sedangkan prokariot tertua hidup # mil"ar tahun "ang lalu# $rokariot ditemukan diberbagai lingkungan ekstrem dingin, panas, asam, atau basa "ang tidak ook bagi eukariot# $rokariota adalah organisme pertama, dan bertahan hidup sampai sekarang sebagai organisme hidup "ang paling luas tempat hidupn"a dan paling ban"ak *umlahn"a# $rokariota seringkali hidup dalam asosiasi "ang dekat dengan sesaman"a dan dengan eukariota, dalam hubungan disebut simbiosis# +asus simbiosis "ang seara historis paling penting adalah berkembangn"a mitokondria dan kloroplas dari prokariota men*adi organel didalam sel!sel inang "ang lebih besar# Sehingga hewan, tumbuhan, 'ungi, dan protista kemungkinan berkembang dari  penggabungan simbiotik sel!sel nenek mo"ang#

$rotista beberapa di antaran"a memiliki ukuran dan struktur "ang sesuai dengan kulit sista (kapsul pelindung) "ang lepas, mirip dengan kulit pelindung "ang dibuat oleh $rotista tertentu saat ini# Semua $rotista adalah eukariota, akan tetapi $rotista sangat beraneka ragam, sehingga han"a sedikit karakteristik umum# Sebagian besar dari sekitar 0#000 spesies $rotista "ang hidup saat ini bersi'at uniseluler, tetapi ada beberapa spesies "ang bersi'at kolini dan multiseluler# $rotista  bersi'at uniseluler sehingga $rotista dapat digolongkan eukariotik "ang paling sederhana, tetapi $rotista memiliki kompleksitas "ang luar biasa komplekn"a,  bahkan paling rumit di antara semua sel (-ampbell et al#, 20.2)#

Mengidenti'ikasi beberapa $rotista terhalang untuk mende'inisikan spesies $rotista# Menurut /oenigk et al# (20.2), menegaskan bahwa tidak ada spesies kategori untuk protista, dan merekomendasikan bahwa de'inisi spesies diklari'ikasi  pada kasus per kasus# Sehingga pendekatan konsensus mungkin munul dalam kelompok protista, tetapi setiap satu pendekatan tidak mungkin untuk menakup  berbagai maam 'ilogenetik# $rotista "ang paling beragam dari empat kera*aan dalam

(3)

B/ Tu6uan

u*uan dari penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas terstruktur, dan mengetahui bukti serta petun*uk adan"a evolusi pada $rotista#

7/ Ru&u+an 3a+alah

1/ /agaimana awal!mula kemunulan protista3

$/ %pa bukti evolusi "ang memperkuat kemunulan protista3 / /agaimana klasi'ikasi protista akibat adan"a evolusi3

(4)

BAB II/ PE3BA-ASAN

%# %sal!mula $rotista (1ukariot) .# +emunulan $rotista

+emunulan eukariot telah dipaparkan bahwa sebagai akibat dari revolusi oksigen# 4evolusi oksigen dianggap merupakan awal dari perubahan kehidupan di bumi, karena mengakibatkan tiga hal pokok bagi prokariot anaerob "aitu5

• Musnah karena tidak mampu beradaptasi dengan habitat "ang aerob#

• /eradaptasi tetap sebagai prokariot anaerob tetapi hidup di tempat "ang

anaerob, seperti di lumpur, bersembun"i di lubang "ang dalam dan lain!lain#

• /ersimbiosis dengan prokariot lain dan membentuk kehidupan baru sebagai

sel eukariot "ang dikenal sebagai $rotista#

Simbiosis sel!sel prokariota menimbulkan keanekaragaman sel# Sel "ang han"a memiliki mitokondria akan berkembang men*adi sel hewan# Sel "ang memiliki kloroplas dan mitokondria akan berkembang men*adi sel tumbuhan# Mitokondria maupun kloroplas berkembang men*adi organel dari sel eukariot# $rotista mulai munul di bumi sekitar 2 mil"ar tahun "ang lalu dibuktikan oleh 'osil tertua pada lapisan prekambrian# Fosil ini dalam bahasa 6unani disebut acritarch, berarti tak   *elas asal usuln"a# %ritarhs termasuk sisa!sisa telur metaoans keil dari berbagai  *enis -hloroph"ta (alga hi*au)# %ritarhs ditemukan di batuan sedimen pada aman %rhean# %ritarhs ini biasan"a terisolasi dari batuan sedimen menggunakan asam 'luorida tetapi terkadang diambil dari batuan "ang ka"a karbonat (Montenari & 8eppig, 200)#

2a&#ar 1/ Acritarch

Semua *enis protista adalah eukariot# $rotista sangat beragam ada "ang uniseluler, tetapi ada pula "ang multiseluler dalam bentuk koloni# Metabolisme  protista *uga sangat beragam karena5

(5)

a# Sebagian memiliki si'at aerob karena memiliki mitokondria untuk respirasi selulern"a#

 b# /eberapa protista tidak memiliki mitokondria karena mengandung bakteri "ang bersimbiosis untuk melakukan respirasi seluler, protista ini dapat hidup di lingkungan "ang anaerob#

# %da protista "ang 'otoautotro' dengan kloroplas sebagai organel untuk  melakukan 'otosintesis#

d# %da protista "ang heterotro' "aitu protista "ang men"erap molekul organik  atau menelan partikel makanan "ang lebih#

e# %da protista "ang mixotrof (mix berarti ampuran), karena dapat melakukan 'otosintesis dan nutrisi heterotro', misaln"a Euglena.

Sebagian besar protista dapat bergerak bebas (motil), mempun"ai 'lagel atau silia sebagai alat gerak# 4eproduksi dan siklus hidup protista sangat bervariasi "aitu seara5

• %seksual "aitu membelah diri, mengalami pembelahan seara mitosis# • Seksual "aitu pen"atuan dua gamet#

• S"ngami "aitu pertukaran gen!gen antara dua individu lalu berpisah dan

kemudian meneruskan pembiakan aseksual#

/erdasarkan asal usul protista (eukariot) dari sel prokariot "ang bersimbiosis, maka terdapat tiga domain "aitu domain %rkhaea, /akteri, dan 1ukar"a#

2# empat 9idup $rotista

$rotista ditemukan di berbagai tempat "aitu pada tempat "ang berair, tanah "ang basah, sampah, dedaunan, dan habitat "ang lembab# $rotista *uga merupakan organisme pen"usun plankton, antara lain sebagai 'itoplankton "ang merupakan komponen dasar ekosistem perairan# /eberapa *enis protista hidup sebagai simbion  bersama inangn"a, baik dalam bentuk hubungan mutualistik hingga hubungan  parasitik# $rotista (eukariot) berbeda dengan prokariot karena protista memiliki inti sel (nukleus) "ang terbungkus membran, mitokondria, kloroplas, sistem endomembran, dan sitoskeleton# /ukti!bukti "ang mendukung evolusi prokariot men*adi eukariot adalah bahwa kloroplas dan mitokondria diduga merupakan evolusi dari bakteri prokariot "ang bergabung seara endosimbiotik# :ugaan ini diperkuat karena baik mitokondria maupun kloroplas memiliki genom "ang terdiri atas molekul :;% sirkuler, 4;%, dan ribosom# 4ibosom kloroplas mirip dengan ribosom  prokariot, begitu pula ribosom mitokondria *uga mirip dengan prokariot#

(6)

# Filogeni $rotista

2a&#ar $/ "il85eni Pr8ti+ta

9ingga saat ini dikenal beberapa sistem klasi'ikasi, "aitu sistem klasi'ikasi  kingdom, < kingdom, dan sistem domain# Sistem  kingdom mengklasi'ikasikan semua organisme uniseluler satu kingdom "aitu protista# 4obert =hittaker  memperkenalkan sistem klasi'ikasi  kingdom pada tahun .>> "aitu5

(.) Monera

(2) $rotista

() $lantae

(?) Fungi

() %nimalia

/an"ak bukti dalam se*arah "ang mengindikasikan bahwa satu garis keturunan eukariota hetero'ilik memperoleh satu endosimbion tambahan suatu sianobakteri 'otosintetik "ang kemudian berevolusi men*adi plastida# +eanekaragaman plastida dihasilkan oleh endosimbiosis sekunder# $enelitian tentang eukariota pemilik plastida menun*ukan semua plastida berevolusi dari sianobakteri gram!negati' "ang ditelan oleh eukariota heterotro' nenek mo"ang (endosimbiosis  primer)# ;enek mo"ang itu kemudian berdiversi'ikasi men*adi alga merah dan alga hi*au, beberapa diantaran"a kemudian ditelan oleh eukariota lain (endosimbiosis sekunder)#

(7)

2a&#ar / En.8+i+&#i8+i+

Menurut -ampbell et al# (20.2), protista pertama kali diusulkan oleh 1rnst 9aekel, seara tradisional protista digolongkan men*adi beberapa kelompok   berdasarkan kesamaann"a dengan kera*aan "ang lebih tinggi "aitu5

.# 1@avata

/eberapa anggota keloklad utama kelompok ini memiliki lekuk makanan Ahasil galianB pada salah satu sisi badan sel# :ua klad utama (parabasalid dan diplomonad) memiliki mitokondria termodi'ikasi, sedangkan klad lain (euglenooa) memiliki 'lagela "ang strukturn"a berbeda dari 'lagela organisnme lain# 1@avata menakup parasit seperti Giardia, spesies predator  dan 'otosintetik#

2# -hromalveolata

+elompok ini diperkirakan berasal dari peristiwa endosimbion sekunder   purba# -hromalveolata menakup beberapa dari organisme 'otosintetik "ang  paling penting di /umi, seperti diatom# +elompk -hromalveolata *uga menakup alga oklat# Selain itu, kelompok -hromalveolata *uga menakup $lasmodium pen"ebab malaria dan $h"tophthora, pen"ebab kelaparan akibat gagal panen kentang di Crlandia pada abad ke!.>#

# 4hiaria

+elompok ini memiliki iri khas "akni mrmiliki pseudopodia "ang  berbenttuk seperti benang# $seudopodia merupakan perpan*angan "ang dapat men*ulur dari bagian mana pun# $seudopodia ber'ungsi dalam pergerakan semu dan penangkapan mangsa# 4hiaria terdiri dari tiga klad "aitu

(8)

-hlorarahnioph"ta, Foram dan 4adiolaria# -ontoh spesies dari klad 4hiaria ialah Globigerina#

?# %rhaeplastida

+elompok ini menakup alga merahh dan alga hi*au, termasuk *uga diantaran"a ialah tumbuhan darat# %lga merah dan alga hi*au *uga menakup spesies uniselular, kolonial dan multiselular# $rotista dalam %rhaeplastida menakup spesies 'otosintetik, sehingga men*adi dasar utama pada *e*aring makanan pada beberapa komunitas akuatik#

# Dnikonta

+elompok ini menakup amoeba "ang memiliki pseudopodia berbentuk lobus atau tabung# Menurut satu hipotesis terbaru, unikonta merupakan kelompok  eukariota pertama "ang berdivergensii dari eukarita lain# ;amun, hipotesis ini  belum dapat diterima#

:asar dari sistem < kingdom adalah bahwa sistem  kingdom dianggap sudah kuno, dan kingdom protista bersi'at poli'iletik (lebih dari dua nenek mo"ang)# Sistem < kingdom *uga memperkenalkan pemeahan kingdom protista men*adi tiga kingdom baru "aitu %rkhaeooa, $rotista dan -hromista#

Sistem domain, kelompok protista diuraikan lagi men*adi beberapa kelompok   berdasarkan perbedaan "ang munul# $erbedaan pada kingdom protista menun*ukkan  bahwa telah ter*adi perkembangan evolusi protista sehingga terbentuk 

keanekaragaman protista# Sistem domain, kingdom protista diuraikan lagi men*adi  alon kingdom "aitu5

(.) +elompok %rkhaeooa

%rkhaeooa merupakan kelompok protista "ang tidak memiliki mitokondria# :iduga memang se*ak awal evolusin"a, %rkhaeooa tidak memiliki mitokondria, atau organel tersebut hilang dalam per*alanan evolusin"a# leh karena itu, dapat disimpulkan bahwa %rkhaeoa berasal dari protista anaerob atau protista parasit# Salah satu ontoh %rkhaeooa adalah Giardia lamblia, "aitu diplomonad "ang hidup sebagai parasit dalam usus manusia, "ang dapat men"ebabkan diare dan ke*ang  perut# Giardia adalah protista "ang tidak memiliki mitokondria dan plastida, memiliki 2 'lagela dan 2 inti terpisah# ;amun, hasil analisis 4;% ribosom menun*ukkan bahwa Giardia memiliki gen "ang pernah mengkode mitokondria# Mitokondria pernah ada sebagai endosimbiotik, namun menghilang dalam proses evolusin"a#

(9)

2a&#ar (/Giardia

(2) +elompok 1uglenooa

+elompok ini memiliki 'lagel (kelas 'lagelata), ada "ang bersi'at 'otosintetik  (misaln"a Euglena), ada "ang bersi'at parasit (misaln"a Trypanosoma)# Euglena dan kerabatn"a bersi'at autotro', tetapi ada pula "ang heterotro', "aitu men"erap molekul organik dari lingkungann"a atau menelan mangsa seara 'agositik# 1uglenooa "ang  parasitik mempun"ai mitokondria "ang relati' besar "ang berhubungan dengan organel kinetoplas "ang men"impan :;% inti# leh karena itu, dikelompokkan sebagai +inetoplastida#

() +elompok %lveolata

%lveolata merupakan kelompok 'lagelata dan iliata "ang bersi'at uniseluler,  parasit, dan memiliki alveoli# %dan"a rongga atau alveoli ini merupakan iri khas

%lveolata# %lveolata men"atukan beberapa protista "ang bersi'at5

a# Fotosintetik, misaln"a :ino'lagelata "ang merupakan komponen 'itoplankton di lautan# 8edakan populasi :ino'lagelata men"ebabkan Epasang merah pada perairan pantai# =arna kemerahan ini disebabkan oleh  pigmen @anto'il "ang ada di dalam kloroplas#

 b# %pikompleksa merupakan parasit pada hewan dan men"ebabkan pen"akit  pada manusia# %pikompleksa dikenal pula sebagai Sporooa "ang memiliki siklus hidup "ang rumit dengan tahap seksual dan aseksual# Salah satu ontoh adalah Plasmodium.

# -iliata (-iliophora), menggunakan silia untuk bergerak dan umumn"a hidup soliter di air tawar# %da iliata "ang seluruh seln"a ditutupi oleh barisan silia seperti Paramaecium, dan ada pula "ang memiliki silia seara berkelompok  "ang membentuk berkas!berkas silia misaln"a Stentor #

(10)

d# 4hiopoda (%moeba), umumn"a uniselular dan bergerak dengan menggunakan  pseudopodia ( pseudo berarti semu, dan  podos berarti kaki)# /entuk %moeba tidak tetap karena  pseudopodia  dapat munul dari mana sa*a pada bagian permukaan seln"a#

e# %ktinopoda, *ika dibandingkan dengan  Amoeba dengan pseudopodia "ang dapat munul dari permukaan sel, maka 'lagel pada aktinopoda disebut aksopodia# %ksopodia berkembang dari sitoskeleton "ang diperkuat oleh  bundel mikrotubul "ang ditutupi lapisan tipis sitoplasma# -ontohn"a adalah heliooan dan radiolarian# +edua protista ini memiliki rangka "ang mengandung silika atau khitin#

'# Foramini'era, berasal dari kata foramen berarti lubang keil dan ferre berarti mengandung# 9ampir semua 'oramini'era merupakan 'osil dan merupakan komponen sedimen di lautan "ang meliputi batuan sedimen pembentuk  tanah Foramini'era merupakan protista "ang memiliki angkang "ang mengandung kalsium karbonat# Foramini'era hidup di laut, pseudopodian"a keluar melalui lubang!lubang keil (pori) dan ber'ungsi untuk berenang# g# Gamur lendir, merupakan kelompok protista mirip 'ungi dan berlendir#

+emiripann"a dengan 'ungi se*ati merupakan hasil evolusi konvergen# Gamur lendir kemungkinan berkerabat dengan protista amoeboid# erdapat dua *enis *amur lendir, "aitu *amur lendir plasmodial dan *amur lendir  seluler# Salah satu ontohn"a adalah Dictyostelium "ang merupakan *amur  lendir seluler#

(?) +elompok Stramenopila

Stramenopila merupakan kelompok mono'iletik "ang terdiri atas eukariot 'otosintetik dan heteroto'# Sistem klasi'ikasi < kingdom, stramenopila diklasi'ikasikan dalam +ingdom -hromista, namun karena memiliki se*umlah iri "ang tak sesuai, "aitu ada stramenopila "ang tak berpigmen, maka nama Chromista (Chromos berarti warna) men*adi diragukan# Gamur air merupakan stramenopila tak   berpigmen, tak berplastida dan heterotro'#

a# :iatomae, berwarna kuning keemasan, dindingn"a unik terdiri dari silika "ang ter*alin dalam matriks sen"awa organik# :inding sel ini terdiri atas dua  bagian "ang men"erupai kotak dan tutupn"a "ang saling tumpang tindih# :iatomae umumn"a merupakan komponen plankton di permukaan air tawar 

(11)

dan air laut, berkembang biak seara aseksual melalui pembelahan mitosis#  b# -hr"soph"ta, berasal dari bahasa 6unani "aitu chrysos  berarti keemasan

karena mengandung karoten kuning!oklat dan pigmen @anto'il# Dmumn"a hidup sebagai plankton air tawar dan air laut#

# Gamur air (om"ota), terdiri atas *amur air, *amur karat putih, dan *amur   berbulu halus# Gamur ini merupakan stramenopila "ang tidak berkloro'il,

mempun"ai hi'a seperti haln"a 'ungi se*ati, dan dinding seln"a terdiri dari selulosa#

d# %lga oklat ( Phaeophyta), berasal dari bahasa 6unani "aitu Phaios  berarti oklat# =arna oklat disebabkan oleh pigmen oklat dan *uga kloroplas# 9idup di daerah perairan pantai "ang beriklim se*uk#

() %lga merah

%lga merah merupakan alon +ingdom 4hodoph"ta berasal dari bahasa 6unani "aitu  Rhodos berarti merah# %lga merah merupakan alga "ang tidak  memiliki 'lagela# Flagela ini diduga hilang selama proses evolusin"a dan pengurutan asam nukleat menun*ukkan bahwa alga merah ini merupakan takson "ang mono'iletik#

(12)

BAB III/ KESI3PULAN

/erdasarkan pembahasan di atas dapat disimpulkan bahwa5

.# $rotista diperkirakan mulai munul di bumi sekitar 2 mil"ar tahun lalu dibuktikan oleh 'osil tertua pada lapisan prekambrian#

2# /ukti "ang menun*ukkan adan"a evolusi pada protista dapat dilihat dari 'osil tertua "aitu 'osil acritarch dan endosimbiosis sekunder#

# /erdasarkan sistem endosimbion terdapat  kelompok dalam $rotista "aitu 1@avata, -hromalveolata, 4hiaria, %rhaeplastida dan Dnikonta# Sedangkan berdasarkan perbedaan akibat perkembangan evolusi, protista dibagi lagi men*adi  kelompok "aitu %rkhaeooa, 1uglenooa, %lveolata, Straminopila dan %lga merah#

(13)

DA"TAR RE"ERENSI

/oenigk, G#, 1reshe'sk", M#, 9oe'!1mden, M#, Mallet, G#, & /ass, :# 20.2# -onepts in protistolog"5 Speies de'initions and boundaries#  European ournal of   Protistology, ?<, pp#.!7#

-ampbell, ;#%#, Gane /# 4eee, & 8awrene H# Mithell# 20.2#  !iologi Edisi  "edelapan ilid ## %lih /ahasa5 :amaring "as =ulandari, S#Si# Gakarta5

1rlangga#

-orliss, Gohn, # 2002# /iodiversit" and /ioomple@it" o' the $rotists and an verview o' heir Signi'iant 4oles in Maintenane o' ur /iosphere#  Acta  Proto$ool , ?., pp#.>>!2.>#

Referensi

Dokumen terkait

Koordinasi dengan penyelia/manager unit /bagian lain untuk kelancaran pelaksanaan pelayanan di rumah sakit dilaksanakan dengan baik.. Dilakukannya analisa

Pengoptimalan fungsi Kebun Raya Baturraden sebagai lembaga perlindungan keanekaragaman hayati, memerlukan faktor pendukung yang penting guna menjaga

Pada glaukoma primer sudut terbuka, peningkatan tekanan intraokular biasanya tidak meningkat melebihi 30 mmHg oleh karena perjalanan penyakit yang berjalan secara progresif

Layanan bimbingan kelompok dengan media dadu magic ini sangat membantu guru BK dan peserta didik dalam pelaksanaan layanan, sehingga peserta didik lebih mudah memahami tentang materi

Setelah pengantongan paket kiriman selesai dilakukan, maka diberikan kepada bagian proses pengiriman /angkutan paket kiriman yang disertai dengan Bukti serah

pengembangan keterampilan berbahasa Arab di komplek AArJEC Pesantren Mahasiswa An Najah Purwokerto yaitu membekali para santri bahasa Asing yang salah satunya

Rumah bekas tempat tinggal Tan Sim Tjong dan Tan Sim Sioe di daerah Citepus di Jalan Sudirman 242 (dulu adalah Groote Postweg) berhasil ditemukan pada tahun 1992.. Saat itu

(Sudah diajari sebelumnya, dan sudah dipersiapkan. Benang yang dipakai untuk menenun ulos untuk mengikat pusat. Untuk memotong tali pusat digunakan bambu. Saya kan sudah ada