Pertemuan 1 : Pengantar
Meity Arianty.,Psikolog
Aturan Di kelas
1. Kehadiran 70%
2. Ada pemberitahuan bila tidak
masuk
3. Ada tugas individu dan KLP
4. Setiap pertemuan kita diskusi
bahas makalah yang anda buat
5. Tidak menggunakan sandal dan
baju kaos oblong
Akhir Kuliah : 29 Nov 2014Libur UTS : 1 Desember 2014
UTS : 2 – 24 Des 2014
Kita Tatap muka hanya 9 kali
( dari 10 kali – Tgl 25 Okt 2014
Tugas 1
Buat makalah yang isinya materi yang sudah ditentukan
–
KLP ( yang akan kita diskusikan setiap minggu )
Tugas 2
Buat Makalah dari jurnal/ hasil Penelitian dengan pendekatan Kualitatif
–
Individu ( Di kumpulkan setelah UTS )
BAB I : PENDAHULUAN A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah C. Tujuan Penelitian
D. Manfaat Penelitian ( Praktis dan Teoritis ) BAB II : KAJIAN PUSTAKA
BAB III : METODOLOGI A. Pendekatan
B. Subjek Penelitian C. Tahap Penelitian
D. Tehnik pengumpulan data E. Alat Bantu penelitian
Kemampuan manusia dlm menghadapi mslh yg muncul dipengaruhi tingkt kemampuan,ilmu pengetahuan & ketrampiln dlm mempersepsi & memaknai mslh,
mempformulasikan mslh, merumuskan alternative tindakan yg di ambil, serta memilih & menetapkan alternative tindakan yg tepat
Mencari
Hasil pencaritahuan itu :
1. Konsisten dg apa atau sesuatu
yg dianggap benar pd wkt itu/
ms lampau
2. Berkoresponden dg kenyataan
di dlm masyarakat
Manusia dlm keseharian selalu ingin tahu
krn kondisi psikologis yg dimiliki, matra kognitif &
afektif yg mendorongnya selalu berupaya & berprilaku.
Ia mungkin tahu sesuatu, sadar akan
keberadaannya namun realita dlm masyarakat
tdk selamanya sesuai dg yg dipikirkannya.
Manusia dpt menyesuiakn diri/menguasai ling dlm batas kemampuannya, sehingga hrs
proaktif, berfikir kritis, analitis, melakukan interaksi (+) dg lingk-y & menyelidiki bgmn fenomena alam trsb.
Fenomena alam dpt
didekati melalui 3 cara : 1. Pengalaman/esperience 2. Penalaran/ reasoning 3. Pnelitian/research
Pengalaman dpt dijadikan sumber infor dlm merumuskan penemuan yg lebih baik sehingga apa yg
dihasilkan manusia dlm mencari
kebenaran makin mendekati hasil yg diharapkan
Pelaut yg berpengalaman dpt sec.tepat menggunkn letak bintang di angkasa sbg pedoman pelayaran apabila terjadi
musibah/gang di laut.
meski tanpa pendk. Formal.
Penalaran logika Induktif maupun Deduktif membantu dlm mendekati bermacam2 fenomena alam.
Logika DEDUKTIF di mulai dr teori & hukum yg sudah ada.
Logika INDUKTIF D mulai dg
mempehatikan fenomena khusus, di Tarik kesimpulan yg bersifat umum
Penalaran LOGIKA
bersifat ;
U/menemukan teori
baru/menyalahkan teori yg sudh mempunyai kekuatan, dg dilakukan masa uji coba & penelitian yg cukup lama & mendalam
Dlm msykt sederhana, sejak pg seorg petani berangkat ke
sawah tanpa kenal lelah, ada jg buruh kasar, penjual emas atau kantoran ada yg dipersiapkan o/ortunya, ada yg mendaptkn pendk formal, ada yg tanpa persiapan. Kesemuanya itu memiliki caranya sendiri
u/mengatasi keingintahuannya
– mereka mengembangkan & meluaskan pengetahuannya. intinya Manusia akan berusaha
Sejenak kita bhs … apa Perbedaan Ilmu Pengetahuan Ilmiah (Science) dengan Pengetahuan (Knowledge). Mengapa demikian ? Kedua metode Penelitian baik kuantitatif maupun kualitatif digunakan untuk mengembangkan Ilmu Pengetahuan Ilmiah (Science)
Pengetahuan ; Semua informasi yg diketahui/ didptkan manusia yg
bersifat tetap / hasil pengamatan yg bersifat tetap krn tdk
memberikan tempat bagi pengujian sec. kritis o/org lain, sehingga
tdk bersifat sistematis, tdk objektif serta tdk universal. ( mata 2 gak
pernah 3 kec sakit atau ada mslh )
Ilmu pengetahuan ; Bersifat dinamis
( kr penampung pengujian
sec. kritis/ siap di uji sec. kritis
–
dg dilakukan penelitian/penelitian
ulang ),
krn berkembang terus. Berkembangnya dg Penelitian.
Pengetahuan ( Knowledge ) dg Ilmu Pengetahuan Ilmiah ( Science )
Ada 2 pendekatan dlm mencari kebenaran ;
1. Pendektn Non ilmiah ; tdk menggunkn seperangkat aturan2 trt yg logis &
sistimatis/dlm kondisi trt sec kebetulan sesuatu itu dtg & jln keluar dpt
ditemukan.
2. Pendktn Ilmiah ; meupkn proses dg menggunakn langkah2 trt, sec sitimatis,
teratur & terkontrol trhdp variable yg ingin diketahui.
Kebenaran Keilmuan dapat didekati melalui pengalaman, penalaran &
penyelidikan ilmiah, sesuai dg tingkat pengetahuan manusia, dr pengalaman yg pernah dilalui & kemampuan memcahkan mslh & mencari pemecahannya
dlm mendekati masalah & mencari kebenaran akan berbeda-beda dianatar manusia.
Pembentukan ilmu pengetahuan ilmiah pd dasarnya merupkn bag. Penting dr metode ilmiah. Suatu ilmu pengetahuan ilmiah
menyajikan cara2 pengorganisasian &
penginterpretasian hasil-hasil penelitian & menghubungknnya dg hasil2 penelitian yg dibuat sebelumnya o/penelitian lain. Ini artinya ilmu pengetahuan
merupnk suatu proses akumulasi dari pengetahuan.
Metode Penelitian ilmiah untuk
ilmu2 sosial dibedakan menjadi 2
gol. Pendekatan ;
1.Pendkt. Kuantitatif
2.Pendkt. Kualitatif
METODE
Pendkt. Kuantitatif ; lanadasan berfikirnya adlh filafat positivism (Emile Dukheim,1964), bahwa tindakan2 manusia terwujud dlm gejaa2 sosial yg disebut fakta2 sosial. Penggunaan data kuantitatif diperlukan dlm analisa yg dpt dipertanggung jwbkn ketepatannya
menggunakan model hubg variable bebas & variable tergantung.
Pendkt. Kualitatif ; landasan berfiki (Max Weber,1997) yg mengatakan bhw pokok penelitian sosiologi bukan hanya gejala2 sosial, tetapi jg dan terutama makna2 yg terdapat di balik tindkaan2 peorangan yg mendorong terwujudnya gejala2 sosial trbt.
Metode utama
menurut Max adalah Verstehen/pemahaman
– bukan Erklaren/ penjelasan
Agr dpt memahami makna yg ada dlm suatu gejala sosial, maka seorg peneliti hrs dpt berperan sbg pelaku yg ditelitinya, & hrs dpt memahami para pelaku yg ditelitinya agr dpt mecapai tingkt
Karakteristik
Penelitian
Kualitatif
1. Dilakukan pd kondisi alamiah (
kuanti – Eksperimen ), langsung dr sumber data & peneliti adlh
instrument kunci
2. Lebih bersifat deskriptif, data yg terkumpul berbentuk kata2/gbr
sehingga tdk menekankan pd angka 3. Lebih menekankan pd proses drpd
produk/outcome
4. Melakukan analisis data sec induktif ( berangkat dr fakta khusus ke
umum )
5. Lebih menekankan makna (data dibalik yg teramati)
Desain Kuanti ;
a. spesifik, jelas, rinci
b. Ditentukan sec mantap sejak
awal
c. Menjadi pegangan langkah
demi langkah
Desain Kuali ;
a. Umum
b. Fleksibel
c. Berkembang & muncul dlm
proses penelitian
Tujuan Kuanti ;
a. Menunjukkan hub antar variable b. Menguji teori
Tujuan Kuali ;
a. Menemukan pola hubungan yg bersifat interaktif
b. Menggambarkan realitas yg kompleks
c. Memperoleh pemahaman makna
Teknik penelitian Kuanti ;
a. Eksprimen, survey
b. Kuesioner
c. Observasi & wawancara tertsruktur
Teknik penelitian Kuali ;
a. Partisipant observation
b. In depth interview
c. Dokumentasi
d. Tringulasi ( usaha mengecek kebenaran data
atau informasi yang diperoleh peneliti dari
berbagai sudut pandang yang berbeda dengan
cara mengurangi sebanyak mungkin perbedaan
yang terjadi pada saat pengumpulan dan
Instrumen penelitian Kuanti ;
a. test, angket, wawancara terstruktur
b. Instrumen yg telah terstandar
Intrumen penelitian Kuali ;
a. Peneliti sbg instrument
b. Buku cat, tape recorder, camera,
handycam dll
Data Kuanti ;
a. Kuantitatif
b. Hasil pengukuran variable yg
dioperasionalkan dg menggunkn
Data Kuali ;
a. Deskriptif
b. Dokumen pribadi, cat lapangan, ucapan
& tindakan responden, dokumen dll
Sampel Kuanti ; a. Besar
b. Representatif (tepat,terwakili) c. Sedpt mungkin random
d. Ditemukan sejak awal
Sampel Kuali ; a. Kecil
b. Tdk representatif
c. Purposive, snowball ( Ex; mencari siapa provokasi kerusuhan )
d. Berkembnag slm proses penelitian
Analisis Kuanti ;
a. Setelah selesai pengumpulan data
b. Deduktif ( umum
–
khusus )
c. Menggunakan statistik
Analisis Kuali ;
a. Terus menerus sejak awal smpi akhir
penelitian
b. Induktif ( khusus
–
umum )
Hubg dg responden Kuanti ;
a. berjarak, bahkan sering tanpa kontak
b. Peneliti merasa/lebih tinggi c. Jangka pendek
Hubgn dg responden ; a. Empati, akrab
b. Kedudukan sama bahkan sbg guru, konsultan
c. Jangka lama Kpn penelitia diaggap selesai Kuanti ;
a. Setelah semua data yg direncanakan dpt terkumpul
Kuali ;
a. Setelah tdk ada data yg dianggap baru/jenuh
Kepercayaan trhdp hasil penelitian Kuanti; a. Pengujian validitas & reabilitas
Kuali ;pengujian kreadiabilitas, depenabilitas, proses & hasil
Proses penelitian Kualitatif ;
Rancangan penelitian kuali menurut Bogdan, ibarat org mau piknik – baru tahu tempat yg di tuju tp blum tahu pst apa yg ada ditempat itu.
Tahu setelah berada di tempat trsbt ( memauki objek,
membaca, lihat gambar2, berfikir & melihat objek & aktivitas org yg ada di sekelilingnya, melakukan wawancara dll )