PENERAPAN AKAD RAHN PADA SISTEM GADAI SYARIAH DI PT PEGADAIAN SYARIAH (PERSERO) KOTA PALANGKA RAYA
MENURUT FATWA DEWAN SYARIAH NASIONAL
SKRIPSI
Diajukan Untuk Melengkapi Tugas dan Memenuhi Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Ekonomi (S.E)
Oleh Norliyani Aulia
130 212 0220
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) PALANGKA RAYA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM
JURUSAN EKONOMI ISLAM PRODI EKONOMI SYARIAH (ESY)
v
The Implementation of Covenant of Rahn on Pawning System of Sharia in P.T. Pawning Sharia (PERSERO) Palangka Raya City based on Religious
Advice of National Sharia Board
ABSTRACT
By: Norliyani Aulia
This research was motivated by much more the necessity of society, then it caused society would get much money quickly and easily by doing a pawning. So that, pawning sharia of Palangka Raya is one options was choosen by society to make a deal to get the money for fulfiling their daily needs. The aim of this reasearch was to know and analyzed how the implementation of covenant of rahn in the pawning system sharia in P.T. Pawning Sharia (PERSERO) Palangka Raya City. There are two research problems in this research: (1) how the concept of covenant of rahn in pawning sharia Palangka Raya city, (2) how the implementation of covenant of rahn in pawning sharia Palangka Raya city based on the religious advice of nation sharia board?
This research was field research used the method of descriptive qualitative, the subjects of this research were staff of pawning sharia and costumer which was choosen selectively. The object of this research was the implementation of covenant of rahn in pawning system sharia in P.T. Pawning Sharia (PERSERO) Palangka Raya city reviewed from the advice of national sharia board. The methods used the collect the data were observation, interview, and documentation. Validity of the data was proved by triangulation source which was analyzed through the method of data collection, data reduction, data display, and conclusion.
The result of this research indicated that the use of covenant of rahn in the form of transaction of pawning gold adapting from operational system in pawning Sharia. So that, all the form of transactions in pawning sharia was based on covenant of pawning (rahn). The source that has been as reference to implement and organize the covenant of rahn was based on the advice of DSN-MUI No. 25/DSNMUI/III/2002, No. 26/DSN-MUI/III/2002, Fatwa DSN-MUI No.92/DSN-MUI/IV/2014 which was adjusted by the stipulations implemented by pawning Sharia.
Key Words: Concept of pawning, Implementation of pawning, Covenant of Rahn.
vi
PENERAPAN AKAD RAHN PADA SISTEM GADAI SYARIAH DI PT PEGADAIAN SYARIAH (PERSERO) KOTA PALANGKA RAYA
MENURUT FATWA DEWAN SYARIAH NASIONAL
ABSTRAK Oleh Norliyani Aulia
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh banyaknya kebutuhan masyarakat, yang kemudian menyebabkan masyarakat ingin memperoleh uang yang banyak secara cepat dan mudah dengan cara menggadaikan barang. Oleh sebab itu, pegadaian syariah Palangka Raya merupakan salah satu alternatif yang dipilih masyarakat untuk bertransaksi guna mendapatkan uang guna memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis bagaimana penerapan akad rahn pada sistem gadai syariah di PT pegadaian syariah (Persero) kota Palangka Raya. Ada dua rumusan masalah dalam penelitian ini: yaitu (1) Bagaimana konsep akad rahn di Pegadaian Syariah kota Palangka Raya, (2) Bagaimana penerapan akad rahn di Pegadaian Syariah Kota Palangka Raya terhadap tinjauan Fatwa Dewan Syariah Nasional?
Penelitian ini merupakan penelitian lapangan menggunakan metode kualitatif deskriptif, dengan subjek penelitian staff Pegadaian Syariah dan nasabah yang dipilih secara selektif. Objek penelitian ini yaitu Penerapan akad rahn pada sistem Gadai Syariah di PT Pegadaian Syariah (PERSERO) kota Palangka Raya yang ditinjau dari Fatwa Dewan Syariah Nasional. Metode yang digunakan untuk mengumpulkan data yakni observasi, wawancara, dan dokumentasi. Pengabsahan data dibuktikan dengan triangulasi sumber yang di analisis melalui metode pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa, penggunaan akad rahn dalam bentuk transaksi gadai emas menyesuaikan dari sistem operasional yang ada di Pegadaian Syariah. Oleh sebab itu, semua bentuk transaksi di Pegadaian Syariah didasarkan pada akad gadai (ar-rahn). Adapun sumber yang dijadikan sebagai acuan untuk penerapan dan pelaksanaan dari akad rahn ini didasarkan pada Fatwa DSN-MUI No. 25/DSN-MUI/III/2002, No. 26/DSN-MUI/III/2002, dan Fatwa DSN-MUI No.92/DSN-MUI/IV/2014 yang diselaraskan dengan ketentuan-ketentuan yang dijalankan oleh Pegadaian Syariah.
vii
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah segala rahmat dan puji kepada Allah SWT, Dzat yang Maha Pengasih dan Penyayang yang telah menganugerahkan keberkahan berupa ilmu sehingga penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi ini yang berjudul
“PENERAPAN AKAD RAHN PADA SISTEM GADAI SYARIAH DI PT PEGADAIAN SYARIAH (PERSERO) KOTA PALANGKA RAYA
MENURUT FATWA DEWAN SYARIAH NASIONAL”. Shalawat serta salam semoga selalu tercurah kepada baginda Nabi Muhammad SAW beserta keluarga dan sahabat beliau yang telah membina melalui pendidikan risalah Nabi sehingga menjadikan manusia yang bermoral dan berilmu.
Berakhirnya penelitian ini tidak terlepas dari bantuan orang yang benar-benar ahli di bidang penelitian sehingga sangat membantu penulis untuk menyelesaikannya. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada:
1. Yang terhormat Bapak Dr. Ibnu Elmi A.S. Pelu, SH, MH, selaku Rektor IAIN Palangka Raya.
2. Yang Terhormat Ibu Dra. Hj. Rahmaniar, M.Si, selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Palangka Raya.
3. Ibu Itsla Yunisva Aviva, M.E.Sy selaku ketua Program Studi Ekonomi Syariah di IAIN Palangka Raya.
4. Bapak Ali Sadikin, M.S.I selaku dosen penasehat akademik selama penulis menjalani perkuliahan.
5. Yang terhormat serta saya banggakan Bapak Dr. H. Khairil Anwar, M. Ag selaku pembimbing I dan Ibu Jelita, M. Si selaku pembimbing II yang telah memberikan pelajaran yang sangat berharga bagi penulis, semoga Allah membalas segala kemuliaan hati para beliau yang begitu sabar dalam membimbing penulis hingga terselesaikannya skripsi ini.
6. Bapak Dr. Sadiani, MH, sebagai ketua sidang dalam proses ujian skripsi saya yang juga memberikan arahan dan saran terbaiknya dalam skripsi saya.
viii
7. Bapak M. Zainal Arifin, M.Hum, sebagai Penguji utama dalam proses ujian skripsi saya yang juga memberikan arahan dan saran terbaiknya dalam skripsi saya.
8. Bapak Dr. Ahmad Dakhoir, M.HI, yang telah memotivasi saya untuk menghadapi ujian skripsi dan seluruh dosen dan staff di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Palangka Raya yang selalu menginspirasi dan memberikan ilmu pengetahuan kepada penulis selama menjalani perkuliahan dan membantu memberikan informasi terkait dengan penelitian.
9. Penghormatan dan Penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Ayahanda tersayang Paisol, S.PdI dan Ibunda tercinta Yayanti Mala, yang telah memberikan jutaan Malaikat dengan kasih sayang dan doa beliau kepada penulis, sehingga penulis termotivasi dalam menuju kesuksesan pada kehidupan dunia dan akhirat serta telah memberikan dukungan bagi penulis dalam menuntut ilmu dan telah memberikan seluruh hidupnya untuk membahagiakan penulis.
10. Seluruh staff Pegadaian Syariah Kota Palangka Raya.
11. Rekan-rekan penulis ESY angkatan 2013 yang banyak membantu penulis dalam menjalani perkuliahan di kampus selama ini serta senantiasa memberikan motivasi dalam penulisan skripsi ini.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam skripsi ini masih banyak terdapat kekurangan. Oleh sebab itu, kritik dan saran yang bertujuan untuk membangun dari semua pihak sangat diharapkan demi kesempurnaan skripsi ini. Akhirnya penulis mengharapkan semoga skripsi ini dapat memberikan manfaaat bagi kita semua terlebih bagi pribadi penulis.
Wassalamu’alaikum Wr.Wb.
Palangka Raya, April 2018 Penulis,
NORLIYANI AULIA NIM. 130 212 0220
ix
PERNYATAAN ORISINALITAS
Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi ini dengan judul “PENERAPAN AKAD RAHN PADA SISTEM GADAI SYARIAH DI PT PEGADAIAN SYARIAH (PERSERO) KOTA PALANGKA RAYA MENURUT FATWA DEWAN SYARIAH NASIONAL” benar karya ilmiah saya sendiri dan bukan hasil menjiplak dari karya orang lain dengan cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan.
Jika dikemudian hari ditemukan adanya pelanggaran, maka saya siap menerima sanksi sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Palangka Raya, Januari 2018 Penulis
NORLIYANI AULIA NIM. 130 212 0220
x
MOTTO
...
“ Hai orang-orang beriman penuhilah akad-akad itu.” Cukupkanlah
takaran, jangan kamu menjadi orang-orang yang merugikan”
xi
PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB-LATIN
Berdasarkan Surat Keputusan Bersama Menteri Agama RI dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI No.158/1987 dan 0543/b/U/1987, tanggal 22 Januari 1988.
A. Konsonan Tunggal
Huruf Arab Nama Huruf Latin Keterangan
أ Alif tidak dilambangkan tidak dilambangkan
ة Bā' B be ث Tā' T te ث Śā' Ś es titik di atas ج Jim J je ح Hā' h ∙ ha titik di bawah خ Khā' kh ka dan ha د Dal d de
ذ Źal ź zet titik di atas
ر Rā' r er ز Zai z zet ش Sīn s es ش Syīn sy es dan ye ص Şād ş es titik di bawah ض Dād d ∙ de titik di bawah ط Tā' ţ te titik di bawah ظ Zā' z
xii
ع 'Ayn …„… koma terbalik (di atas)
غ Gayn g ge ف Fā' f Ef ق Qāf q qi ك Kāf k ka ل Lām l el و Mīm m em ٌ Nūn n en و Waw w we ِ Hā' h ha ء Hamzah …‟… apostrof ي Yā y ye
B. Konsonan rangkap karena tasydīd ditulis rangkap: ٍيدّقبعتي ditulis muta„āqqidīn
ةّدع ditulis „iddah
C. Tā' marbūtah di akhir kata. 1. Bila dimatikan, ditulis h:
تبه ditulis hibah
تيسج ditulis jizyah
(Ketentuan ini tidak diperlukan terhadap kata-kata Arab yang sudah terserap ke dalam bahasa Indonesia seperti shalat, zakat, dan sebagainya, kecuali dikehendaki lafal aslinya).
xiii
2. Bila dihidupkan karena berangkaian dengan kata lain, ditulis t: الله تًعَ ditulis ni'matullāh رطفنا ةبكز ditulis zakātul-fitri D. Vokal pendek __ َ__ Fathah ditulis a ____ Kasrah ditulis i __ َ__ Dammah ditulis u E. Vokal panjang:
Fathah + alif ditulis ā
تيههبج ditulis jāhiliyyah
Fathah + ya‟ mati ditulis ā
يعسي ditulis yas'ā
Kasrah + ya‟ mati ditulis ī
ديجي ditulis majīd
Dammah + wawu mati ditulis ū
ضورف ditulis furūd
F. Vokal rangkap:
Fathah + ya‟ mati ditulis ai
ىكُيب ditulis bainakum
Fathah + wawu mati ditulis au
xiv
G. Vokal-vokal pendek yang berurutan dalam satu kata, dipisahkan dengan apostrof.
ىتَاا ditulis a'antum
ثدعا ditulis u'iddat
ىتركش ٍئن ditulis la'in syakartum
H. Kata sandang Alif + Lām 1. Bila diikuti huruf Qamariyyah
ٌارقنا ditulis al-Qur'ān
شبيقنا ditulis al-Qiyās
2. Bila diikuti huruf Syamsiyyah ditulis dengan menggunakan huruf Syamsiyyah yang mengikutinya, serta menghilangkan huruf “l” (el) nya.
ءبًسنا ditulis as-Samā'
صًشنا ditulis asy-Syams
I. Penulisan kata-kata dalam rangkaian kalimat Ditulis menurut penulisannya.
ضورفنا ىوذ ditulis zawi al-furūd
xvi DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ... i
PERSETUJUAN SKRIPSI ... ii
NOTA DINAS ... iii
LEMBAR PENGESAHAN ... iv
ABSTRACT ... v
ABSTRAK ... vi
KATA PENGANTAR ... vii
PERNYATAAN ORISINALITAS ... ix
MOTTO ... x
PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB LATIN ... xi
PERSEMBAHAN ... xv
DAFTAR ISI ... xvi
DAFTAR TABEL ... xviii
DAFTAR GAMBAR ... xix
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ... 1
B. Rumusan Masalah ... 6
C. Tujuan Penelitian ... 6
D. Batasan Masalah ... 7
E. Kegunaan Penelitian ... 7
F. Sistematika Penulisan ... 7
BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Penelitian Terdahulu ... 9
B. Landasan Teori ... 14
1. Rahn ... 14
a. Pengertian Rahn ... 14
b. Dasar Hukum Rahn ... 17
xvii
1. Rukun Gadai ... 20
2. Syarat-Syarat Gadai ... 21
d. Perkembangan Konsep Rahn di Indonesia ... 23
2. Pegadaian Syariah ... 26
a. Pengertian dan Sejarah Pegadaian ... 26
b. Konsep Dasar ... 28
c. Sistem Operasional ... 34
d. Produk Pegadaian Syariah ... 36
e. Mekanisme Produk Gadai Syariah ... 40
f. Mekanisme Operasional Pegadaian Syariah ... 42
3. Dewan Syariah Nasional ... 45
4. Fatwa Dewan Syariah Nasional ... 47
C. Kerangka Pikir dan Pertanyaan Penelitian ... 50
BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian... 53
B. Jenis dan Pendekatan Penelitian ... 53
C. Objek dan Subjek Penelitian ... 54
D. Teknik Pengumpulan Data ... 55
E. Metode Pengolah Data dan Analisis Data ... 59
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Pegadaian Syariah Kota Palangka Raya . 62
B. Gambaran Subjek dan Informan Penelitian ... 70
C. Penyajian Data ... 70 D. Analisa Data ... 89 BAB V PENUTUP A. Kesimpulan ... 97 B. Saran ... 98 DAFTAR PUSTAKA LAMPIRAN
xviii
DAFTAR TABEL
Tabel 1 Indikator Perbedaan Penelitian ... 13 Tabel 2 Penggolongan Biaya Administrasi/Mu’nah Akad ... 88
xix
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1 Skema Pelayanan Pinjaman ... 43
Gambar 2 Skema Pelayanan Pelunasan ... 45
Gambar 3 Struktur Organisasi Pegadaian Syariah Palangka Raya ... 64
Gambar 4 Alur Proses Peminjaman ... 80