KETENTUAN UMUM DAN PERATURAN ORGANISASI
MASYARAKAT MAHASISWA
FAKULTAS TEKNOLOGI KEBUMIAN DAN ENERGI
UNIVERSITAS TRISAKTI
PEMBUKAAN
Sesungguhnya mahasiswa merupakan bagian dari masyarakat yang berfikir dan bertindak secara intelektual serta bartaqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Oleh karena itu, mahasiswa harus mampu menghadapi setiap perubahan dan ketidakpastian yang muncul dalam dinamika masyarakat.
BAB I
NAMA, WAKTU DAN KEDUDUKAN
Pasal 1 NAMA
Nama organisasi adalah Masyarakat Mahasiswa Fakultas Teknologi Kebumian dan Energi Universitas Trisakti yang selanjutnya disingkat MM-FTKE USAKTI.
Pasal 2 WAKTU
Masyarakat Mahasiswa Fakultas Teknologi Kebumian dan Energi Universitas Trisakti yang terbentuk beriringan dengan terbentuknya MM-USAKTI pada tanggal 5 Juni 1999.
Pasal 3 KEDUDUKAN
Masyarakat Mahasiswa Fakultas Teknologi Kebumian dan Energi Universitas Trisakti merupakan bagian integral dari MM USAKTI yang berkedudukan di Universitas Trisakti.
BAB II
KEDAULATAN, AZAS DAN STATUS
Pasal 4 KEDAULATAN
Kedaulatan tertinggi berada pada Masyarakat Mahasiswa Fakultas Teknologi Kebumian dan Energi yang diwujudkan dalam Parlemen Mahasiswa Fakultas Teknologi Kebumian dan Energi Universitas Trisakti sebagai lembaga tertinggi.
Pasal 5 AZAS
Masyarakat Mahasiswa Fakultas Teknologi Kebumian dan Energi Universitas Trisakti berazaskan Pancasila.
Pasal 6 STATUS
Masyarakat Mahasiswa Fakultas Teknologi Kebumian dan Energi Universitas Trisakti ini bersifat Otonom yang seluas-luasnya.
BAB III
SIFAT, PRINSIP DAN TUJUAN
Pasal 7 SIFAT
Masyarakat Mahasiswa Fakultas Teknologi Kebumian dan Energi Universitas Trisakti bersifat takwa, demokratis, dinamis, independent, intelektual, kekeluargaan, kesetiakawanan sosial dan professional.
Pasal 8 PRINSIP
Prinsip Masyarakat Mahasiswa Fakultas Teknologi Kebumian dan Energi Universitas Trisakti adalah berke-Tuhanan Yang Maha Esa, kebenaran dan keadilan, kebersamaan, kemanusiaan, kerakyatan dan memiliki nilai-nilai etika moral dan tanggung jawab.
Pasal 9 TUJUAN
Masyarakat Mahasiswa Fakultas Teknologi Kebumian dan Energi Universitas Trisakti bertujuan untuk ikut serta mencapai tujuan pendidikan nasional dengan semangat nasionalisme, patriotism, dan intelektualitas dalam mencapai kebersamaan dalam Fakultas Arsitektur Lansekap dan Teknologi Lingkungan.
BABIV KEANGGOTAAN
Pasal 10
STATUS KEANGGOTAAN
Anggota Masyarakat Mahasiswa Fakultas Teknologi Kebumian dan Energi Universitas Trisakti adalah seluruh mahasiswa Fakultas Teknologi Kebumian dan Energi yang terdaftar sah di Fakultas Teknologi Kebumian dan Energi Universitas Trisakti dan menyelesaikan proses pengkaderan di jurusan.
Pasal 11
BATAS WAKTU KEANGGOTAAN
Batas waktu keanggotaan Masyarakat Mahasiswa Fakultas Teknologi Kebumian dan Energi Universitas Trisakti berakhir apabila sudah tidak terdaftar di Fakultas Teknologi Kebumian dan Energi Universitas Trisakti.
BABV
PERBENDAHARAAN
Pasal 12
JENIS PERBENDAHARAAN
Masyarakat Mahasiswa Fakultas Teknologi Kebumian dan Energi Universitas Trisakti memiliki asset berupa sumber daya manusia, barang dan uang.
Pasal 13
SUMBER KEUANGAN
Sumber keuangan Masyarakat Mahasiswa Fakultas Teknologi Kebumian dan Energi Universitas Trisakti dapat diperoleh dari:
1. Dana Kegiatan Mahasiswa.
2. Dana Insidental (DPM, Kas, Dana Kondisional lainnya).
3. Dana hasil kegiatan Masyarakat Mahasiswa Fakultas Teknologi Kebumian dan Energi Universitas Trisakti.
BABVI
KELENGKAPAN ORGANISASI
Pasal 14
Kelengkapan organisasi Masyarakat Mahasiswa Fakultas Teknologi Kebumian dan Energi Universitas Trisakti terdiri atas:
1. Parlemen Mahasiswa Fakultas Teknologi Kebumian dan Energi adalah lembaga legislativ yang memiliki kedaulatan tertinggi di Fakultas Teknologi Kebumian dan Energi.
2. Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Teknologi Kebumian dan Energi adalah lembaga eksekutif di tingkat Fakultas Teknologi Kebumian dan Energi.
3. Badan Pengurus Himpunan Mahasiswa Jurusan adalah lembaga yang menghimpun mahasiswa Fakultas Teknologi Kebumian dan Energi sesuai dengan jurusannya.
BAB VII
LAMBANG, ATRIBUT, DAN SEMBOYAN
Pasal 15
LAMBANG MM-FTKE
Masyarakat Mahasiswa Fakultas Teknologi Kebumian dan Energi Universitas Trisakti memiliki lambang segilima berwarna dasar biru tua dan bertuliskan Fakultas Teknologi Kebumian dan Energi serta lambang Trisakti berwarna hitam.
Pasal 16
LAMBANG PARLEMEN
Parlemen Mahasiswa Fakultas Teknologi Kebumian dan Energi Universitas Trisakti memiliki lambang lingkaran berwarna dasar putih yang didalamnya terdapat gambar rig berwarna biru melambangkan jurusan teknik perminyakan, gambar chisel point berwarna kuning melambangkan jurusan teknik geologi, gambar palu geologi berwarna merah melambangkan jurusan teknik pertambangan, dan gambar bumi melambangkan Fakultas Teknologi Kebumian dan Eenergi serta bertuliskan Parlemen Mahasiswa dan Fakultas Teknologi Kebumian dan Energi yang dipisahkan oleh lambang Trisakti.
Pasal 17 SEMBOYAN
Semboyan Masyarakat Mahasiswa Fakultas Teknologi Kebumian dan Energi Universitas Trisakti adalah: Bertakwa, Intelektual dan Kebersamaan.
BAB VIII
PERUBAHAN PERATURAN ORGANISASI MASYARARAT MAHASISWA FAKULTAS TEKNOLOGI KEBUMIAN DAN
ENERGI
UNIVERSITAS TRISAKTI
Perubahan peraturan organisasi dapat dilakukan sesuai dengan kebutuhan dan aspirasi MM FTKE USAKTI melalui Sidang Majelis Parlemen dengan mekanisme sidang yang telah ditetapkan.
BAB IX
PENGESAHAN DAN MASA BERLAKU
Pasal 18
PENGESAHAN PERATURAN ORGANISASI MASYARAKAT MAHASISWA FAKULTAS TEKNOLOGI KEBUMIAN
DAN ENERGI UNIVERSITAS TRISAKTI
Pengesahan Peraturan Organisasi Masyarakat Mahasiswa Fakultas Teknologi Kebumian dan Energi Universitas Trisakti dilakukan oleh Parlemen Mahasiswa Fakultas Teknologi Kebumian dan Energi Universitas Trisakti pada tanggal .... , pada pukul .... WIB.
Pasal 18
MASA BERLAKU PERATURAN ORGANISASI MASYARAKAT MAHASISWA FAKULTAS TEKNOLOGI KEBUMIAN
DAN ENERGI UNIVERSITAS TRISAKTI
Pedoman ini berlaku sampai ditetapkannya Peraturan Organisasi Masyarakat Mahasiswa Fakultas Teknologi Kebumian dan Energi Universitas Trisakti yang baru.
KETENTUAN PELAKSANAAN PERATURAN ORGANISASI MASYARAKAT MAHASISWA FAKULTAS TEKNOLOGI KEBUMIAN
DAN ENERGI UNIVERSITAS TRISAKTI
PEDOMAN PELAKSANA
BAB I
KEPENGURUSAN PARLEMEN MAHASISWA FTKE
Pasal 1
Kepengurusan Parlemen FTKE:
1. Ketua Parlemen yang berfungsi sebagai koordinator
2. Sekertaris Jendral yang berfungsi sebagai koordinator Sekertaris dan Bendahara serta merangkap sebagai wakil Ketua Parlemen
3. Kesekretariatan yang diangkat oleh Sekertaris Jendral Parlemen dari anggota himpunan mahasiswa jurusan yang ada di FTKE
4. Koordinator – koordinator komisi yang terbagi dalam komisi: a. Komisi Akademik
b. Komisi Administrasi dan Keuangan. c. Komisi Kesejahteraan Mahasiswa. d. Komisi Hubungan Luar.
e. Komisi Pengembangan dan Pembinaan Organisasi. f. Komisi Kedisiplinan.
Pasal 2
Keanggotaan Parlemen
1. Anggota Parlemen adalah perwakilan dari anggota Himpunan Mahasiswa Jurusan yang aktif.
2. Jumlah perwakilan setiap Himpunan Mahasiswa Jurusan sebanyak jumlah komisi pada Parlemen, sekertariat serta ketua Parlemen.
3. Masa keanggotaan Parlemen berakhir setelah keanggotaan Parlemen baru terbentuk dan disahkan.
4. Anggota Parlemen harus melalui tahap pengkaderan legislatif yang diadakan oleh Parlemen periode sebelumnya.
Pasal 3
Penggantian dan Pemberhentian
1. Pergantian sewaktu-waktu anggota Parlemen hanya dapat dilakukan melalui Sidang Khusus Parlemen
2. Pemberhentian anggota Parlemen, dilakukan karena: a. Permintaan sendiri
b. Sudah tidak terdaftar sebagai anggota FTKE
c. Ditarik oleh Himpunan Mahasiswa masing-masing Fakultas d. Meninggal dunia
BAB II
TATA KERJA
Pasal 4
Orientasi Kerja Komisi
1. Komisi Akademik
Mengkoordinasikan segala jenis info yang berhubungan tentang akademik di Fakultas.
Mengawasi sistem perakademikan di Fakultas.
Mengaspirasikan serta mengakomodir kebutuhan untuk mahasiswa agar dapat menunjang kegiatan perakademikannya.
Mengawasi kinerja Setiap Bidang yang terkait dalam Jajaran Pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa dan Badan Pengurus Himpunan Mahasiswa Jurusan yang sedang Berlangsung.
2. Komisi Administrasi dan Keuangan
Mengkoordinasikan segala jenis administrasi Parlemen untuk internal dan eksternal.
Mengatur keuangan dan merencanakan kegiatan bersama dengan Parlemen.
Mengawasi Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) Badan Eksekutif Mahasiswa dan Badan Pengurus Himpunan Jurusan serta mengaudit LPJ pada akhir periode.
Mengawasi Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ) Badan Eksekutif Mahasiswa dan Badan Pengurus Himpunan Jurusan serta mengaudit LPJ 10 hari kerja setelah kegiatan berlangsung dan pada akhir periode.
Mengawasi kinerja Setiap Bidang yang terkait dalam Jajaran Pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa dan Badan Pengurus Himpunan Mahasiswa Jurusan yang sedang Berlangsung.
Menyusun Anggaran dan Pendapatan Belanja (APB) Masyarakat Mahasiswa Fakultas Teknologi Kebumian dan Energi Universitas Trisakti.
3. Komisi Kesejahteraan Mahasiswa
Mengawasi kinerja Setiap yang terkait dalam Kepengurusan Badan Eksekutif Mahasiswa dan Badan Pengurus Himpunan Mahasiswa Jurusan yang sedang Berlangsung.
o Mengaspirasikan serta mengakomodir kebutuhan untuk mahasiswa agar dapat menunjang kegiatan kemahasiswaan.
Bertanggung jawab untuk mengiventaris segala macam fasilitas pendukung kegiatan kemahasiswaan.
Mengakomodir kesejahteraan mahasiswa kurang mampu secara finansial dan unggul dalam prestasi untuk diajukan beasiswa.
Memberikan apresiasi bagi ormawa maupun fungsionaris yang berprestasi.
Mengkoordinasikan aspirasi dan informasi ke Parlemen kepada pihak terkait
4. Komisi Hubungan Luar
Mengkoordinasikan informasi baik yang masuk maupun keluar dari Fakultas Teknologi Kebumian dan Energi terkait Parlemen FTKE
Mengawasi kinerja Setiap Bidang yang terkait dalam Kepengurusan Badan Eksekutif Mahasiswa dan Badan Pengurus Himpunan Mahasiswa Jurusan yang sedang Berlangsung.
Menjalin kerjasama dengan pihak luar yang sederajat serta menentukan secara bersama kebijaksanaan terhadap kerjasama tersebut.
Mengkaji, mengobservasi dan memberikan evaluasi serta solusi terhadap ormawa FTKE dengan metode ilmiah yaitu, metode studi perbandingan
Mempublikasikan segala macam hal yang berkaitan dengan FTKE melalui cara tertulis, lisan maupun jaringan maya.
Membahas dan mengkaji segala jenis Undang-undang atau peraturan yang terdapat dalam FTKE, antara lain AD/ART, Undang-undang dan peraturan lainnya.
Mengkaji ketetapan yang dikeluarkan oleh Parlemen.
Mengkaji dan memberikan respon terhadap kebijakan Dekanat, Rektorat, atau Fakultas yang berkaitan dengan kemahasiswaan dan organisasi.
Mengawasi kinerja Setiap Bidang yang terkait dalam Kepengurusan Badan Eksekutif Mahasiswa dan Badan Pengurus Himpunan Mahasiswa Jurusan yang sedang Berlangsung.
Menyelenggarakan dan mengawasi Pemilu Raya Tingkat Fakultas.
6. Komisi Kedisiplinan
Mengawasi kinerja dari Badan Eksekutif Mahasiswa dan Badan Pengurus Himpunan Mahasiswa Jurusan dan FTKE dengan koordinasi Parlemen.
Merekomendasikan sanksi ke Komisi Disiplin Kongres MM-UT terhadap pelanggaran yang terjadi dengan asas kekeluargaan dan melalui mekanisme yang telah ditetapkan.
Merekomendasikan aman demen UU Disipliner bila diperlukan.
Menyelidiki dan menyidik pelanggaran yang terjadi, dengan megutamakan asas keadilan dan kebenaran.
7. Pengembangan Sumber Daya Manusia
8. Hubungan Komisi dengan Bidang Badan Eksekutif Mahasiswa dan Badan Pengurus Himpunan Mahasiswa Jurusan disesuaikan dengan PUPP Badan Eksekutif Mahasiswa dan Badan Pengurus Himpunan Mahasiswa Jurusan mengenai daftar Bidang dalam Kabinet, dengan mempertimbangkan korelasi tugas Bidang dengan masing – masing komisi.
Pasal 5
1. Perangkat Kerja Kesekretariatan adalah:
Kop Surat
Amplop
Stempel
Kop Surat Parlemen Mahasiswa FTKE terdapat lambang FTKE disebelah kanan atas dan logo Trisakti disebelah kiri atas dengan tulisan Parlemen Mahasiswa Masyarakat Universitas Trisakti dibagian tengah atas, dan dibagian tengah bawah terdapat alamat keskretariatan
Amplop surat Parlemen Mahasiswa FTKE adalah amplop biasa yang dilengkapi dengan kop surat
Stempel Parlemen Mahasiswa FTKE, berbentuk lambang Parlemen Mahasiswa FTKE yang bertuliskan Parlemen Mahasiswa FTKE
Buku absensi rapat:
No. Urut
Nama NIM Jabatan
(Institusi)
Tanda Tangan
Buku Surat Keluar:
No. Urut
2. Mekanisme Penulisan Surat
a. Penulisan Nomor Surat
Contoh:
No. : 001/A/I/PARLEMA-FTKE/XIV/04/2014
No. : 001/B/III/PARLEMA-FTKE/XIV/04/2014
No. : 001/A/V/PARLEMA-FTKE/XIV/04/2014
Keterangan:
001 = Nomor Urut Surat
A = Jenis surat internal
B = Jenis surat eksternal
I/II/III/IV/V = Komisi pembuat surat
SU = Jenis Surat
XIV = Periode kepengurusan
04 = Bulan 2014 = Tahun b. Jenis-jenis surat SU = Surat Undangan SR = Surat Rekomendasi SH = Surat Himbauan SP = Surat Peringatan
SPa = Surat Pengantar
SPb = Surat Pemberitahuan
SPm = Surat Permohonan
c. Penulisan Kepala Surat
Jakarta, 28 April 2014
No. : ...
Lamp. : ...
Keterangan:
No. = Nomor Surat
Hal. = Perihal Surat
Lamp. = Lampiran Surat
d. Alamat Tujuan Yth. Bapak/Ibu ... Di Tempat e. Kalimat Pembuka Dengan Hormat,
“Teriring salam dan doa semoga Bapak /Ibu, Saudara/i, tetap dalam lindungan-Nya dan semoga sukses dalam menjalankan aktivitas sehari-hari”
g. Kalimat Penutup
“Demikianlah surat ini kami sampaikan atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih”
h. Tanda Tangan
Hormat Kami
,Nama Jabatan
3. Mekanisme Penulisan Surat Ketetapan
a. Penulisan Nomor Surat Ketetapan
Contoh:
No. : 001/TAP/Parlema-FTKE /XIV/04/2014
Keterangan:
001 = Nomor Urut Ketetapan
TAP = Ketetapan
Parlema-FTKE = Institusi pembuat surat
04 = Bulan
2014 = Tahun
b. Penulisan Kepala Surat Ketetapan
Contoh:
KETETAPAN
PARLEMEN MAHASISWA
MASYARAKAT MAHASISWA UNIVERSITAS TRISAKTI NO.006/TAP/Parlema-FTKE/XIV/04/2014
TENTANG
...
c. Kalimat Pembuka
Contoh:
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PARLEMEN MAHASISWA FTKE
d. Isi Surat Ketetapan
Menimbang : (Pandangan Umum)
Mengingat : (Peraturan-peraturan yang berkaitan dengan isi Surat Ketetapan)
Memutuskan : (Isi pokok/inti dari Surat Ketetapan)
e. Kalimat Penutup
Contoh:
Ditetapkan di : Jakarta Tanggal : 12 Mei 2014
Tempat : Ruang Parlemen, Gedung D lantai dasar Kampus A,
Universitas Trisakti Jl. Kyai Tapa No. 1 Grogol, Jakarta Barat
114400
Keterangan:
Jakarta = Kota tempat ditetapkannya Surat Ketetapan
12 Mei 2014 = Tanggal, bulan. Tahun ditetapkannya Surat Ketetapan
Ruang Parlemen, ... = Tempat ditetapkannya Surat Ketetapan
f. Tanda Tangan
Contoh:
KetuaParlemen FTKE 2014
Ghazi Fasial Thalib
4. Mekanisme Penyusunan Proposal
a. Cover Judul
PROPOSAL KEGIATAN
(Nama Kegiatan, Waktu Kegiatan, Lokasi Kegiatan)
(Nama Institusi beserta tahun kepengurusan)
b. Isi Proposal
I. PENDAHULUAN
Latar Belakang
Dasar Pemikiran
II. MAKSUD DAN TUJUAN
Maksud
Tujuan
III. NAMA, KEGIATAN, DAN SASARAN
Nama Kegiatan
Bentuk Kegiatan
Sasaran
IV. WAKTU DAN TEMPAT
V. SUSUNAN PANITIA PELAKSANA
VI. ANGGARAN BIAYA
Penerimaan
Pengeluaran
VII. PENUTUP
Hormat Kami
Menyetujui
Ketua Parlemen Mahasiswa FTKE NIM
Mengetahui
Wakil Dekan III FTKE NIK
Untuk SKI dan POETRI
I. LEMBAR PENGESAHAN
Hormat Kami
Ketua Pelaksana Kegiatan
Nama Nim
Ketua Intitusi
Nama Nim
Ketua Pelaksana Kegiatan
Nama Nim
Ketua Intitusi
Nama Nim
Menyetujui
Mengetahui
Wakil Dekan III FTKE NIK
II. LAMPIRAN
5. Mekanisme Penyusunan Laporan Pertanggung Jawaban (LPJ)
a. Cover Judul
LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN
(Nama Kegiatan, Waktu Kegiatan, Tempat Kegiatan)
Ketua Parlemen Mahasiswa FTKE NIM
Ketua BEMFTKE NIM
Lambang Parlemen Mahasiswa FTKE
(Nama Institusi beserta tahun kepengurusan)
b. Isi Laporan Pertanggung Jawaban
I. PENDAHULUAN
Latar Belakang
Maksud dan Tujuan
Sasaran
Bentuk Kegiatan
Metode Pelaksanaan
II. PELAKSANAAN
Persiapan
Uraian Pelaksanaan Kegiatan
Waktu dan Tempat
Susunan Acara
Faktor Pendukung dan Faktor Penghambat Terlaksananya Kegiatan
III. LAPORAN KEUANGAN
Penerimaan
Pengeluaran
IV. LAMPIRAN
Foto-foto dokumentasi kegiatan
Surat-surat yang dibuat untuk keperluan kegiatan
Bukti-bukti penggunaan dana berupa bon/nota pembelian
Demikianlah laporan pertanggung jawaban ini kami buat. Atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.
Hormat Kami
Ketua Pelaksana Kegiatan Ketua Institusi ybs.
Nama Nama
Nim Nim
Menyetujui
Ketua Parlemen Mahasiswa FTKE
Wakil Dekan III FTKE
BAB III
PIKET
Pasal 6
Definisi dan Tujuan Piket
1. Tujuan Piket
Piket adalah salah satu usaha untuk menjaga profesionalitas kerja fungsionaris (senator) untuk melaksanakan tugas, kewajiban, dan tanggung jawabnya.
2. Definisi Piket
Proses absensi oleh senator Parlemen pada hari Senin-Jumat yang disesuaikan dengan jadwal akademik senator Parlemen.
Jadwal Piket
1. Jadwal Piket
Jadwal yang dilaksanakan secara bergantian dan disesuaikan oleh jadwal akademik senator Parlemen dimana dikoordinir oleh koordinator komisi dan ketua Parlemen.
2. Jadwal piket terbagi atas:
Jadwal piket dilaksanakan selama lima ( 5 ) hari kuliah dengan anggota masing – masing perwakilan setiap komisi
3. Waktu piket adalah jam 16.00-20.00 WIB
Pasal 8
Pelaksana Piket
1. Pelaksana Piket
Semua senator Parlemen tanpa terkecuali dengan koordinasi koordinator komisi dan ketua Parlemen yang selanjutnya terbagi atas penanggung jawab piket dan penanggung jawab absensi dan anggota piket.
Koordinator komisi yang bertanggung jawab terhadap kegiatan piket pada hari yang telah ditentukan.
3. Penanggung Jawab Absensi
Koordinator komisi dan/atau senator yang ditunjuk koordinator komisi untuk mengabsensi anggota piket.
4. Anggota Piket
Anggota/senator komisi yang bersangkutan yang bertugas untuk melaksanakan kegiatan piket diantara lain, mengkoreksi kinerja komisi yang belum tuntas dan menjaga keberlangsungan keskretariatan Parlemen.
5. Sanksi Pelanggaran Piket
Apabila melanggar ketentuan piket dikenakan denda sebesar Rp 5.000,-.
Pasal 9
Mekanisme Piket
1. Mekanisme piket terbagi atas:
a. Persiapan
Tahap dimana Sekretariat Parlemen terbuka atau tidak dikunci.
b. Pelaksanaan
Tahap dimana anggota piket absensi dan melaksanakan kegiatan Parlemen harian, antara lain agenda komisi, rapat komisi, dll.
c. Evaluasi
Tahap dimana anggota piket merekap kegiatan kesekretariatan Parlemen pada hari yang bersangkutan, untuk selanjutnya diketahui oleh penanggung jawab piket harian.
BAB IV
PERUBAHAN PEDOMAN PELAKSANA
Pasal 10Perubahan pasal-pasal Pedoman Pelaksana Parlemen Mahasiswa FTKE dapat dilakukan melalui Rapat Pimpinan Parlemen Mahasiswa FTKE.
BAB V
PENGESAHAN PEDOMAN PELAKSANA
Pasal 11
Pengesahan Pedoman Pelaksana Parlemen Mahasiswa FTKE dilakukan dengan Ketetapan Parlemen Mahasiswa FTKE.
BAB VI
KETENTUAN PERALIHAN
Segala peraturan yang ada masih terus berlaku sepanjang tidak bertentangan dengan Pedoman Pelaksana ini, atau belum ada pengaturannya menurut Pedoman Pelaksana ini.
Pasal 13
Bila terjadi perubahan Pedoman Pelaksana Parlemen Mahasiswa FTKE, maka aturan yang berlaku pada masa peralihan adalah aturan yang ada dalam Pedoman Pelaksana sebelumnya selama belum ada aturan baru yang berlaku.
BAB VII
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 14
Pedoman Pelaksana ini mulai berlaku sejak tanggal disahkan. Hari/Tanggal : 2014
Pukul : Pukul WIB
Tempat : Ruang Parlemen, Gedung D lantai dasar Kampus A,Universitas Trisakti Jl. Kyai Tapa No. 1 Grogol, Jakarta Barat 114400
Ketua Parlemen FTKE