• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penggunaan Multi Mikroba Lokal dengan Berbagai Dosis dan Inkubasi terhadap Kecernaan Bahan Kering dan Bahan Organik Pelepah Daun Kelapa Sawit In Vitro

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Penggunaan Multi Mikroba Lokal dengan Berbagai Dosis dan Inkubasi terhadap Kecernaan Bahan Kering dan Bahan Organik Pelepah Daun Kelapa Sawit In Vitro"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

PENGGUNAAN MULTI MIKROBA LOKAL DENGAN

BERBAGAI DOSIS DAN LAMA INKUBASI TERHADAP

KECERNAAN BAHAN KERING DAN BAHAN ORGANIK

PELEPAH DAUN KELAPA SAWIT IN VITRO

SKRIPSI

Oleh:

WIKE SUJANA

110306010

PROGRAM STUDI PETERNAKAN FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(2)

PENGGUNAAN MULTI MIKROBA LOKAL DENGAN

BERBAGAI DOSIS DAN LAMA INKUBASI TERHADAP

KECERNAAN BAHAN KERING DAN BAHAN ORGANIK

PELEPAH DAUN KELAPA SAWIT IN VITRO

SKRIPSI

Oleh:

WIKE SUJANA 110306010

Sripsi sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana di Program Studi Peternakan Fakultas Pertanian

Universitas Sumatera Utara

PROGRAM STUDI PETERNAKAN FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(3)

Judul : Penggunaan Multi Mikroba Lokal dengan Berbagai Dosis dan Lama Inkubasi terhadap Kecernaan Bahan Kering dan Bahan Organik Pelepah Daun Kelapa Sawit In Vitro

Nama : Wike Sujana

NIM : 110306010

Program Studi : Peternakan

Disetujui oleh:

Komisi Pembimbing

(Dr.Ir. Ma’ruf Tafsin, M.Si) (Dr. Nevy Diana Hanafi, S.Pt, M. Si) Ketua Anggota

Mengetahui,

(Dr. Ir. Ma’ruf Tafsin, M.Si) Ketua Program Studi Peternakan

(4)

ABSTRAK

WIKE SUJANA, 2015. ” Penggunaan Multi Mikroba Lokal dengan Berbagai Dosis dan Lama Inkubasi terhadap Kecernaan Bahan Kering dan Bahan Organik Pelepah Daun Kelapa Sawit In Vitro”. Dibimbing oleh MA’RUF TAFSIN dan NEVY DIANA HANAFI.

Penelitian ini bertujuan untuk Mengkaji kemampuan mikroorganisme dengan dosis dan waktu inkubasi yang berbeda dalam meningkatkan kecernaan bahan kering dan kecernaan bahan organik terhadap fermentasi pelepah daun kelapa sawit secara in vitro. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah rancangan acak kelompok (RAK) faktorial 2 x 4 dan 3 kelompok. Perlakuan terdiri dari dosis 0,2% dan 0,4% dan lama innkubasi 0, 3, 6 dan 9 hari. Pelepah daun kelapa sawit fermentasi multi mikroba lokal (Aspergillus niger + Saccharomyces cerevisiae + isolat bakteri kerbau.

Analisis sidik ragam menunjukkan bahwa dosis memberikan pengaruh yang nyata (P<0.05) akan tetapi lama fermentasi tidak berpengaruh nyata (P>0.05) terhadap koefisien cerna bahan kering dan koefisien cerna bahan organik. Penggunaan beberapa mikroorganisme dengan dosis dan lama inkubasi yang berbeda dapat meningkatkan koefisien cerna bahan kering (KCBK) dan koefisien cerna bahan organik (KCBO) pada pelepah daun kelapa sawit. Lama inkubasi tidak berpengaruh nyata terhadap koefisien cerna bahan kering dan koefisien cerna bahan organik. Dosis yang tertinggi terdapat pada dosis 0,4%.

(5)

ABSTRACT

Wike SUJANA, 2015. "Use of Local Microbial Multi with Different Dose and Duration Incubation of the dry matter and leaf sheaths Organic Materials Palm Oil In Vitro". Guided by MA'RUF TAFSIN and Nevy DIANA HANAFI.

This study aims to Assess the ability of microorganisms with dose and different incubation time in improving digestibility of dry matter and organic matter digestibility of the fermented palm leaf midrib in vitro. The design used in this study is a randomized block design (RAK) factorial 2 x 4 and 3 groups. The treatment consists of a dose of 0.2% and 0.4% and long innkubasi 0, 3, 6 and 9

days. Palm leaf midrib multi microbial fermentation of local (Aspergillus niger + Saccharomyces cerevisiae + bacteria buffalo.

Analysis of variance showed that the dose significant effect (P <0.05) but the fermentation time was not significant (P> 0.05) on the digestibility coefficients of dry matter and organic matter digestibility coefficients. The use of multiple microorganisms with dose and duration of incubation is different can increase dry matter digestibility coefficients (KCBK) and organic matter digestibility coefficients (KCBO) on a palm leaf midrib. Long incubation no significant effect on digestibility coefficient of dry matter and organic matter digestibility coefficients. The highest dose contained in a dose of 0.4

Keywords: Palm Leaf sheaths, local microbes, dose, duration of incubation, Rumen, digestibility, in vitro

(6)

RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan di Binjai pada tanggal 27 Mei 1993 dari Bapak Sugiono

dan Ibu Purwantini. Penulis merupakan anak pertama dari tiga bersaudara.

Tahun 2011 penulis lulus dari SMA Negeri 4 Binjai dan pada tahun yang

sama penulis masuk ke Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara melalui

jalur Undangan. Penulis memilih program studi peternakan.

Selama mengikuti perkuliahan, penulis aktif sebagai pengurus Ikatan

Mahasiswa Peternakan (IMAPET) pada tahun 2013-2014 sebagai anggota

kewirausahaan. Selain itu penulis pernah menjadi pengurus Himpunan Mahasiswa

Islam Peternakan (HIMMIP) 2013-2014 sebagai bendahara. Penulis melakukan

Praktek Kerja Lapangan (PKL) di Loka Penelitian Kambing Potong (Lolit

Kambing) desa Sei Putih Kecamatan Galang Kabupaten Deli Serdang dimulai

(7)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat ALLAH SWT yang telah

memberikan rahmat serta karuniaNya sehingga penulis dapat menyelesaikan

proposal yang berjudul “Penggunaan Multi Mikroba Lokal dengan Berbagai

Dosis dan lama Inkubasi terhadap Kecernaan Bahan Kering dan Bahan Organik

Pelepah Daun Kelapa Sawit In Vitro”.

Penulis mengucapkan terima kasih kepada orang tua atas doa, semangat

dan pengorbanan materil maupun moril yang telah diberikan selama ini. Penulis

juga menyampaikan terima kasih kepada bapak Ma’ruf Tafsin selaku ketua komisi

pembimbing dan kepada ibu Nevy Diana Hanafi selaku anggota komisi

pembimbing yang telah memberikan arahan dalam menyelesaikan penulisan

skripsi ini.

Disamping itu penulis juga mengucapkan terimakasih kepada semua

civitas akademika di Program Studi Peternakan dan Fakultas Pertanian serta rekan

mahasiswa yang tidak dapat disebutkan satu per satu yang telah membantu

penulis dalam menyelesaikan skripsi.

Penulis juga mengharapkan kritik dan saran yang membangun guna

kesempurnaan skripsi ini, akhir kata penulis ucapkan terima kasih, semoga

(8)

DAFTAR ISI

Kegunaan Penelitian... 3

Hipotesa Penelitian... 3

TINJAUAN PUSTAKA Pelepah Daun Kepala Sawit ... 4

Fermentasi ... 6

Aspergillus niger Saccharomyces cerevisiae ... 9

... 8

Bakteri Rumen ...` 10

Inkubasi dan Dosis ... 11

Sistem Pencernaan Ruminansia ... 12

Kecernaan ... 13

Kecernaan Bahan Kering ... 14

Kecernaan Bahan Organik ... 15

Teknik In Vitro ... 15

BAHAN DAN METODE PENELITIAN Lokasi dan Waktu Penelitian ... 18

Bahan dan Alat Penelitian ... 18

Bahan ... 18

Alat ... 18

Metode Penelitian... 19

(9)

Pengukuran Bahan Kering ... 20

Pengukuran Bahan Organik ... 21

Kecernaan In Vitro ... 21

Peubah yang Diamati

Kecernaan Bahan Kering (KCBK) ... 22

Kecernaan Bahan Kering (KCBO) ... 23

Analisis Data ... 23

HASIL DAN PEMBAHASAN

Hasil ... 24

Pembahasan ... 24

KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan ... 31

Saran ... 31

(10)

DAFTAR TABEL

No Hal

1. Kandungan gizi pelepah daun kelapa sawit ... 5

2. Rataan lama inkubasi dan dosis yang berbeda terhadap koefisien

cena bahan kering (KCBK) ... 24

3. Rataan lama inkubasi dan dosis yang berbeda terhadap koefisien

Referensi

Dokumen terkait

Untuk melihat pengaruh dari pemanfaatan pelepah sawit dan hasil ikutan industri kelapa sawit terhadap kecernaan bahan organik pada sapi peranakan simental dapat dilihat dari

Menganalisis kecernaan bahan kering dan bahan organik hasil samping limbah kelapa sawit yang difermentassi dengan probiotik lokal dalam ransum pada domba hair sheep jantan..

KECERNAAN BAHAN KERING, BAHAN ORGANIK DAN SERAT KASAR SECARA In-Vitro DARI SERBUK BATANG KELAPA SAWIT YANG DIHIDROLISIS DENGAN ENZIM SELULASE

KECERNAAN BAHAN KERING, BAHAN ORGANIK DAN SERAT KASAR SECARA In-Vitro DARI SERBUK BATANG KELAPA SAWIT YANG DIHIDROLISIS DENGAN ENZIM SELULASE

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dosis inokulum jamur tiram putih dan lama inkubasi terhadap kecernaan bahan kering dan bahan organic secara in vitro

Judul Penelitian : Kecernaan Bahan Kering dan Bahan Organik Hasil Samping Kelapa Sawit Fermentasi Probiotik Lokal dan Cairan Rumen Dalam Ransum Pada Domba.. Nama : Jerry

Menganalisis kecernaan bahan kering dan bahan organik hasil samping limbah kelapa sawit yang difermentassi dengan probiotik lokal dalam ransum pada domba hair sheep

Penelitian yang berjudul “Uji Kecernaan Bahan Kering, Bahan Organik, Kadar NH3 dan VFA Pada Pelepah Sawit Terolah Pada Sapi Secara Invitro” telah dilakukan dengan tujuan