• Tidak ada hasil yang ditemukan

TAP.COM - TINJAUAN PUSTAKA PENYEBARAN DAN KLASIFIKASI IKAN SEPAT ...

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "TAP.COM - TINJAUAN PUSTAKA PENYEBARAN DAN KLASIFIKASI IKAN SEPAT ..."

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

TINJAUAN PUSTAKA

Penyebaran dan Klasifikasi Ikan Sepat

Penyebaran ikan sepat yaitu indocina,. Ikan sepat rawa (Trichogaster trichopterus) merupakan salah satu spesies ikan yang hidup di perairan umum. Ikan ini tergolong ke dalam kelompok ikan sungai yang habitatnya di perairan rawa lebak. Banyak terdapat di tempat- tempat yang miskin oksigen seperti sawah, rawa dan lain- lain. Kelompok terbesar dari ikan- ikan yang mempunyai labirin termasuk ikan sepat, betah dan melantau. Hidup terbatas di perairan tawar Asia dari India sampai Cina dan Indonesia bagian barat. Klasifikasi sepat rawa sebagai berikut :

Kingdom :

Phylum :

Class :

Order :

Family :

Genus :

Spesies : T. trichopterus

(2)

oksigen dari udara. Kebanyakan hidup di air yang tenang dan kadang- kadang hidup di perairan dengan konsentrasi oksigen rendah di antara vegetasi yang lebat. Membangun sarang berbusa dimana mereka menyimpan telurnya. Ciri- cirinya pada sirip perut mempunyai jari- jari seperti filamen yang panjangnya hampir sama dengan panjang badan, sirip ekor berbentuk sabit sedikit cekung (Kottelat dkk., 1993).

Plankton Sebagai Spesies Kunci

Plankton terbagi dua yaitu fitoplankton dan zooplankton, namun yang menjadi produsen utama yaitu fitoplankton. Fitoplankton adalah organisme renik yang melayang- layang dalam air atau mempunyai kemampuan renang yang sangat lemah dan pergerakannya dipengaruhi massa air. Selain sebagai produsen primer, fitoplankton berperan sebagai penghasil oksigen dan bahan makanan bagi organisme lain (Asriana dan Yuliana, 2012).

Kualitas suatu perairan terutama perairan menggenang dapat ditentukan berdasarkan fluktuasi populasi plankton yang akan mempengaruhi tingkatan trofik perairan tersebut. Fluktuasi dari populasi plankton sendiri dipengaruhi terutama oleh perubahan berbagai factor lingkungan . salah satunya yaitu ketersediaan nutrisi di suatu perairan (Barus,2004).

Makanan dan Kebiasaan Makan Ikan

(3)

Plankton feeder adalah kelompok ikan yang memakan plankton baik fitoplankton maupun zooplankton seperti tembang (Sardinella Fimbrita) dan teri (Stoleporus comersonii). Herbivora adalah kelompok ikan yang memakan bahan tumbuhan yang hidup di air atau di lumpur seperti alga, hifa, jamur, alga biru dan memakan bahan makanan dari tumbuhan yang jatuh ke dalam air, seperti buah- buahan, biji- bijian dan daun. Jenis ikan yang termasuk dalam kelompok ini adalah ikan tawes, koan, sepat siam dan nila.

Tingkat trofik ikan dalam suatu perairan dapat ditentukan dengan menganalisis isi lambung. Akan tetapi, dalam menganalisis isi lambung spesies ikan, metode tersebut kurang lengkap yang disebabkan oleh kebiasaan makan ikan yang bervariasi. Komonen-komponen makanan seperti gelatinous plankton, detritus dan spesies polikaeta yang penting dalam diet beberapa ikan jarang diketahui proses pencernaan yang cepat sehingga susah diidentifikasi (Asriana dan Yuliana, 2012).

Makanan nabati adalah makanan yang berupa bahan tumbuhan berukuran besar, yang mudah dilihat secara kasat mata. Ikan yang makananya berupa bahan- bahan nabati disebut herbivora (Mudjiman, 2009).

Nikolsky (1963) menyatakan bahwa urutan kebiasaan makanan ikan terdiri atas:

1. Makanan utama, yaitu makanan yang biasa dimakan dalam jumlah yang banyak.

(4)

3. Makanan insidental, yaitu makanan yang terdapat pada saluran pencernaan dengan jumlah yang sangat sedikit.

4. Makanan pengganti, yaitu makanan yang hanya dikonsumsi jika makanan utama tidak tersedia.

Kebiasaan makanan ikan biasanya berhubungan dengan kondisi habitat di perairan. Hal tersebut dipengaruhi oleh beberapa faktor yakni faktor penyebaran organisme sebagai makanan ikan, faktor ketersediaan makanan, faktor pilihan dari ikan, serta faktor-faktor fisik yang memengaruhi perairan (Effendie, 2002).

Menurut Krebs (1989) diacu oleh Rahayu (2009), secara umum keadaan fisika kimia perairan membatasi penyebaran jenis-jenis organisme, dan penyebarannya dipengaruhi oleh jumlah dan kualitas makanannya.

(5)

Makanan utama ikan sepat rawa (Trichogaster trichopterus) adalah berupa tumbuh-tumbuhan air, cacing dan larva nyamuk. Rotiferadan kutu air juga cocok untuk makanan benih ikan sepat, maka ikan ini dapat digolongkan sebagai ikan omnivora. dan diharapkan dapat diberikan makanan buatan atau makanan tambahan (Murjani, 2009).

Sesuai dengan pendapat Nikolsky diacu oleh (Putriani dkk., 2012) menyatakan bahwa jika ketersediaan makanan berlimpah maka ikan betina akan dominan di suatu perairan, sedangkan jika ketersediaan makanan sedikit maka ikan jantan akan dominan di perairan. Pada bulan April-Juli ketersediaan makanan kemungkinan cukup besar sehingga lebih banyak ikan betina dibandingkan ikan jantan yang tertangkap.

Luas Relung Makanan

Luas relung makanan menggambarkan sejumlah sumberdaya makanan yang ada yang dimanfaatkan oleh suatu jenis organisme (Yunanto, 2000).Menurut Towsend dan Winfield dalam Tjahjo dan Purnomo (1998), luas relung makanan suatu jenis ikan adalah jumlah total kelompok makanan suatu jenis ikanyang dikonsumsi ikan tersebut. Luas relung sangat penting dalam total system dinamis dan struktur populasi maupun komunitas ikan. Hal tersebut disebabkan luas relung merupakan salah satu strategi jenis ikan dalam menghadapi fluktuasi tersedianya makanan disamping menentukan energi bersih makanan yangdikonsumsi.

Terdapat dua tipe pemanfaatan pakan yaitu:

(6)

banyak ditemui di daerah tropis diman perairan daerah tersebut relative stabil dengan pola perubahan yang dapat diprediksi. Sehingga jenis ikan yang ada lebih selektif dalam memanfaatkan pakan. Sehingga jenis ikan yang ada lebih selektif dalam memanfaatkan pakan yang tersedia.

b. Generalis, merupakan kelompok jenis ikan yang memanfaatkan dengan kisaran yang luas terhadap kualitas pakan. Umumnya kelompok ini banyak ditemui di perairan yang labil dan pola perubahannya tidak beraturan. Ikan yang mempunyai luas relung makanan yang luas atau kebiasaan makanan yang berpola generalis, menunjukkan bahwa jenis ikan tersebut

Referensi

Dokumen terkait

Menurut Froese dan Pauly (2000) pada dasarnya trofik level adalah posisi suatu organisme dalam jaring makanan. Perubahan rata-rata trofik level merupakan salah satu

Pakan adalah nama umum yang digunakan untuk menyebut makanan- makanan yang dimanfaatkan atau dimakan hewan, termasuk ikan untuk kelangsungan hidup dan pertumbuhan

Eimeria bersifat spesies spesifik artinya jenis Eimeria yang ditemukan pada ayam tidak dapat menginfeksi jenis unggas atau hewan lain atau sebaliknya (Tabbu

Menurut Dirjenbun (2007) tanaman cabe jawa mempunyai dua jenis akar, yaitu akar utama berada di dalam tanah yang berfungsi untuk menyerap unsur hara dan air dari

KOMPOSISI DAN LUAS RELUNG MAKANAN IKAN KEPERAS.. ( Cyclocheilichthys apogon , Valenciennes, 1842) DI

Menurut Hayati (2004) kematian ikan yang terbesar umumnya terjadi sejak persediaan makanan pada kantong kuning telur habis sampai ukuran benih, salah satu faktor penyebab

Jejaring makanan ini menggambarkan jenis makanan utama dan sekunder yang dimanfaatkan oleh setiap ikan dalam serikat trofik tersebut (Gambar 4-2).. Variasi spasio-temporal

Menurut Froese dan Pauly (2000) pada dasarnya trofik level adalah posisi suatu organisme dalam jaring makanan. Perubahan rata-rata trofik level merupakan salah satu