KEHIDUPAN SOSIAL EKONOMI NELAYAN DESA BAGAN PERCUT KECAMATAN PERCUT SEI TUAN KABUPATEN DELI SERDANG
(Studi Kemiskinan Keluarga Nelayan Desa Bagan Percut)
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Sosial
Universitas Sumatera Utara
Oleh:
Nama: Afrianty Sitorus NIM: 130902110
DEPARTEMEN ILMU KESEJAHTERAAN SOSIAL FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN
KEHIDUPAN SOSIAL EKONOMI NELAYAN DESA BAGAN PERCUT KECAMATAN PERCUT SEI TUAN KABUPATEN DELI SERDANG
(Studi Kemiskinan Keluarga Nelayan Desa Bagan Percut)
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Sosial
Universitas Sumatera Utara
Oleh
Nama: Afrianty Sitorus NIM: 130902110
DEPARTEMEN ILMU KESEJAHTERAAN SOSIAL FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN
Judul Skripsi : KEHIDUPAN SOSIAL EKONOMI NELAYAN DESA BAGANPERCUT KECAMATAN PERCUT SEI TUAN KABUPATEN DELI SERDANG (Studi Kemiskinan Keluarga Nelayan Desa Bagan Percut)
Nama : Nama: Afrianty Sitorus NIM : 130902110
Departemen/Prodi : Ilmu Kesejahteraan Sosial
Menyetujui, DOSEN PEMBIMBING
Drs. Bengkel Ginting, M. Si NIP: 19630103 198903 1 003
KETUA DEPARTEMEN
Agus Suriadi, S. Sos, M. Si NIP: 19670808 199403 1 004
DEKAN FISIP USU
Kehidupan Sosial Ekonomi Nelayan Desa Percut (Dusun Bagan) Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang
ABSTRAK
Latar belakang penulisan ini berangkat dari kehidupan masyarakat nelayan di Indonesia khususnya nelayan tradisional yang selalu di identikkan dengan kemiskinan. Ditengah kondisi laut Indonesia yang menyediakan potensi yang begitu besar, terdapat kenyataan pahit dimana masyarakat nelayan belum juga bisa keluar dari lingkaran kemiskinan. Kondisi demikian merupakan kenyataan yang tidak dapat di pungkiri sehingga perlu untuk diteliti mengenai kehidupan sosial ekonomi nelayan dan faktor yang menyebabkan kemiskinan tersebut. Penelitian ini dilakukan di dusun Bagan Desa Percut Kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang. Bagan merupakan sebuah Dusun yang berada di desa Percut kecamatan Percut Sei Tuan Kabupaten Deli Serdang. Lokasi ini menjadi tempat penelitian karena wilayah ini merupakan wilayah pesisir yang mayoritas penduduknya bermata pencaharian sebagai nelayan. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana kehidupan sosial ekonomi nelayan khususnya nelayan tradisional di dusun Bagan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Informan dalam penelitian ini terbagi menjadi 3 bagian, yaitu informan utama, informan kunci dan informan tambahan. Informan utama yaitu terdiri dari 2 orang nelayan pencari kerang dan 1 orang nelayan jaring gembung. Informan kunci yaitu istri nelayan dan anak nelayan. informan tambahan yaitu toke kerang dan kepala dusun 18. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi partisipatif dan wawancara mendalam. Berdasarkan data yang telah diperoleh dari lapangan dan di analisis maka kehidupan sosial ekonomi masyarakat nelayan tergolong miskin. Hal tersebut dikarenakan kehidupan nelayan tradisional sepenuhnya bergantung pada hasil tangkapan yang diperoleh dari laut. Kondisi miskin pada nelayan tradisional di Bagan Percut dapat terlihat dengan jelas melalui keadaan rumah yang kurang layak, pendapatan nelayan yang tidak menentu, anak-anak nelayan yang mengalami putus sekolah akibat orangtua tidak sanggup menyekolahkan. Kondisi demikian bukanlah suatu keadaan yang otomatis terjadi pada kehidupan nelayan tradisional melainkan terdapat berbagai hal yang menyebabkannya sebagai berikut: kebiasaan nelayan yang menghabiskan penghasilan sehari untuk kebutuhan sehari, gaya hidup boros/ tidak menabung, keterbatasan kemampuan modal usaha, keterbatasan kualitas sumber daya manusia, sistem pemasaran hasil tangkapan, dampak negatif program struktural pemerintah dan termasuk kondisi alam.
ii
Social-Economics Life of Fisherman in the Percut Village (Bagan Village) Percut Sei Tuan Sub-district Deli Serdang Districts
ABSTRACK
Background of this writing departs from the life of fishermen community in Indonesia, especially traditional fishermen who always in identical with poverty. Indonesia's marine conditions that provide such a huge potential, in fact there is a bitter reality where fishing communities have not been able to get out of the circle of poverty. Such a condition is a reality that can not be denied so it is necessary to be studied about the socio-economic life of fishermen and the factors that cause the poverty.This research was conducted in Bagan Village Percut Village Percut Sei Tuan Sub-district Deli Serdang Districts. Bagan is a village located in Percut village, Percut Sei Tuan, Deli Serdang District.This location is a place of research because this region is a coastal area that the majority of the population livelihood as fishermen. The purpose of this study is to find out how the social life of the fisherman's economy, especially the traditional fishermen in Bagan Village. This research uses qualitative research method with case study approach. Informants in this study are divided into 3 parts, namely the main informants, key informants and additional informants. The main informant consisted of 2 fishermen and 1 Fisherman nets of bloated fish. Key informants are fishermen's wife and fisherman's son. Additional informants is Skipper shells and head of Village 18. Data collection techniques were conducted with participative observation and in-depth interviews. Based on the data that have been obtained from the field and in the analysis of the socio-economic life of the fishing community is poor. This is because the traditional fishing life is entirely dependent on the catch obtained from the sea.The poor condition of traditional fishermen in Bagan Percut can be seen clearly through the condition of less decent housing, uncertain fishermen's income, fishermen children who have dropped out because parents can not afford to send their children to school.Such a condition is not an automatic situation in the life of traditional fishermen but there are various things that cause it as follows: the habit of fishermen who spend a day's income for daily needs, extravagant / non-saving lifestyles, limited capital capabilities, limited human resource quality, Marketing of the catch, the negative impacts of the government's structural program and including the natural conditions.
KATA PENGANTAR
Segala kemuliaan bagi Allah Yang Kudus dalam kasih dan keadilan-Nya.
Allah yang murah hati dan panjang sabar dalam membimbing saya selama
penyelesaian tugas skripsi untuk terus berpengharapan kepada-Nya. Oleh karena
anugerah-Nya sematalah saya dapat menyelesaikan tugas saya sebagai mahasiswa
S1 di Departemen Ilmu Kesejahteraan Sosial Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
Politik. Saya sangat bersyukur oleh bimbingan-Nya melalui doa, firman-Nya serta
dukungan orang-orang di sekeliling saya, dalam proses yang panjang ini Ia
menyatakan kehendak-Nya dalam mengarahkan saya sebagai mahasiswa yang
tunduk dan takut akan Allah.
Dalam pengerjaan skripsi ini, saya sadar akan keterbatasan pengetahuan
saya, keterbatasan dalam pengalaman dan kelemahan lainnya sebagai seorang
mahasiswa. Namun hal itu tidak menghalangi saya untuk berusaha memberikan
yang terbaik sebagai seorang mahasiswa. Saya juga menyadari penyelesaian
skripsi ini tidak terlepas dari dukungan, doa dan kerja sama dari berbagai pihak,
baik dukungan moral maupun materil. Oleh sebab itu saya selaku penulis
mengucapkan terimakasih kepada:
1. Ibu saya N. Simanjuntak yang sudah memberikan kasih sayang dan doa
serta perhatian dan kepeduliannya di dalam setiap keterbatasannya
sebagai manusia tetap berusaha memberi yang terbaik, saya melihat kasih
Allah didalammu. Demikian juga dengan Ayah terkasih alm B. Sitorus,
iv
terkasih Bang Roganda Sitorus yang sudah bertanggungjawab, mengasihi,
mengayomi dan mendoakan adik-adikmu, kepada kakak saya Kak Tina
Sitorus dan Kak Mika Sitorus, adik-adik saya Indrianto Sitorus, Zulfri
Sitorus, Nommensen Sitorus, dan Fatresia Sitorus trimakasih dukungan
doanya dan kasih sayangnya sebagai sesama saudara. Kuatlah didalam
satu nama, Tuhan kita yang hidup, kiranya kita menjadi keluarga yang
tinggal dan hidup dalam kasih Allah.
2. Bapak Drs. Bengkel Ginting selaku dosen pembimbing skripsi akademik
saya yang telah meluangkan waktu, tenaga dan fikiran untuk
membimbing saya. Trimakasih pak, saya diberkati oleh integritas Bapak
kepada Tuhan dan kesabaran Bapak dalam membimbing saya dan
mahasiswa-mahasiswa lainnya dalam proses bimbingan skripsi. Maafkan
saya apabila selama bimbingan skripsi terdapat hal yang merepotkan
bapak dan mengganggu bapak, trimakasih kepada bapak dan keluarga,
semoga tetap hidup dalam kasih dan anugerah Tuhan.
3. Bapak Dr. Runtung Sitepu, SH, M. Hum, selaku rektor Universitas
Sumatera Utara.
4. Bapak Dr. Muryanto Amin, S.Sos, M. Si Selaku dekan Fakultas Ilmu
Sosial dan Ilmu Politik Universitas Sumatera Utara.
5. Bapak Agus Suriadi S. Sos, MSP selaku ketua Departemen Ilmu
Kesejahteraan Sosial Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas
Sumatera Utara.
6. Seluruh dosen dan pegawai Departemen Ilmu Kesejahteraan Sosial serta
Sumatera Utara, trimakasih untuk jasa dan bibingannya selama saya
menjadi mahasiswa dan sampai menyelesaikan skripsi ini.
7. Terimakasih untuk SERERA AUKSANO ( kak Margaret, kak Eny, kak
Rossy dan afri, serta kakak ter kece kak Rina Marira Hutagaol S. Ikom
heheh...) yang sudah bertumbuh bersama dalam kasih dan iman kepada
Tuhan Yesus. Terimakasih untuk 4 tahun kurang lebih perkuliahan kita
lalui bersama, jatuh dan bangunnya itu semua baik maka Tuhan ijinkan,
bersyukur kepada Tuhan yang sudah mengerjakan segala-galanya di
dalam kita. Tetap tinggal dan berbuah dalam iman kepada Yesus ya
saudari-saudariku, biar Allah yang terus dimuliakan dalam hidup kita.
8. Terimakasih kepada kak Mutiara dan kak Kristani yang sudah berdoa dan
mendukung saya selama penulisan skripsi. Demikian juga kepada omi
dan ema seperjuangan skripsi, tetap semangat ema dan jaga kesehatan.
Kepada kak Susi dan Kak Beta yang sudah berdoa dan mengingatkan
saya dengan kasih untuk terus mempersembahakn skrisi bagi kemuliaan
Tuhan. Trimakasih juga untuk Kak Jessica dan Kak Lisa yang sudah
memfasilitasi Wifi bagi saya ketika memerlukan internet dalam
mengerjakan skripsi di rumah Sei Putih, heheh.. Terimakasih untuk kasih
sayang dan bimbingan serta doa dari kakak-kakak, diberkati dan semakin
diteguhkan dalam iman kepada Tuhan melalui kehidupan kalian.
9. Kepada adik-adik satu kos di Berdikari 52, Risma, Vivi, Ruth, Octaviana,
Riris, Sari, Desi, Kristin, Sherin, Maya, Putri, Siti, dan yang lainnya.
Terimakasih untuk dukungan doa dan meminjamkan kartu perpus untuk
vi
semangat kuliahnya ya! cepat nyusul kakak tapi tetap nikmati saja proses
dalam menjalaninya, semua ada waktunya dek.
10. Terimakasih kepada teman satu dosen pembimbing Monides Sagala,
terimakasih untuk kesabaranmu dan maaf sering buat menunggu untuk
jumpa dosen. Semangat untuk kedepannya, Tuhan punya rencana yang
baik.
11. Terimakasih juga kepada Maylyn yang sudah mendukung doa maupun
semangat kepada penulis dan kepada Andres Junior yang sama-sama
mengerjakan di perpustakaan daerah tetap semangat ya, kerjakan
cepat-cepat biar segera jadi alumni. Tuhan pasti menolong dan buka jalan,
minta aja sama Tuhan. Demikian juga Martianus, Raianto, Valiant, dan
yang lain tetap semangat ya. Kepada seluruh teman-teman Program Studi
Ilmu Kesejahteraan Sosial angkatan 2013 dan adik-adik junior.
12. Kepada orang-orang yang tidak disebutkan namanya yang sudah
mendukung dan membantu saya dalam doa dalam menyelesaikan skrisi
ini, saya ucapkan terimakasih. Kiranya kasih dan anugerah Allah tetap
dalam hidup kita semuanya dan kembali untuk kemuliaan Allah.
13. Kepada seluruh informan di Bagan Percut, terimakasih untuk waktu yang
sudah diluangkan dan keramahannya menyambut saya dan juga kepada
Ibu Rabita yang sudah menghidangkan makanan berbuka puasa, semoga
bapak dan ibu semuanya dalam perlindungan Allah dan ridho Allah
menyertai. Terimakasih kepada Bapak Irwansyah Pohan yang sudah
hari 2 malam menginap di rumahnya, kiranya ridho Allah menyertai dan
anak-anak bapak dan ibu beroleh pengetahuan dan kehidupan yang baik.
Medan, Agustus 2017
viii
2.2 Karakteristik Sosial Masyarakat Pesisir ... 16
2.3 Sosial Ekonomi ... 20
3.4 Unit Analisis dan Informan Penelitian ... 39
3.5 Teknik Pengumpulan data ... 40
4.4.1 Struktur Penduduk Menurut Agama ... 48
4.4.2 Struktur Penduduk Menurut Mata Pencaharian ... 49
4.5Etnik dan Buadaya Desa Percut ... 50
4.6Kondisi Fasilitas dan Utilitas ... 51
4.6.1.1Sarana Pendidikan ... 51
4.6.1.2Sarana Kesehatan ... 52
4.6.1.3Sarana Ibadah ... 53
4.6.2 Kondisi Utilitas ... 53
4.6.2.1Kondisi Srana Jalan ... 53
4.6.2.2Kondisi Sarana Jembatan... 54
4.7Visi dan Misi Kabupaten Deli Serdang ... 54
5.2.1 Pola Kehidupan sehari-hari Keluaraga Nelayan Tradisional ... 77
5.2.1.1 Permukiman Nelayan ... 81
5.2.1.2 Pendapatan Nelayan ... 83
5.2.1.3 Pendidikan Nelayan ... 85
5.2.1.4 Interaksi Sosial ... 88
5.2.2 Kehidupan Sosial Ekonomi Keluaraga Nelayan Tradisional ... 89
5.3 Kemiskinan Nelayan ... 90
5.3.1 Faktor-faktor yang Menyebabkan Kemiskinan Nelayan ... 94
5.3.1.1 Faktor Internal Nelayan ... 94
a. Kondisi Fisik ... 94
b. Keterbatasan Kualitas SDM Nelayan Tradisional ... 94
c. Mental Emosional ... 95
d. Keterbatasan Kemampuan Modal Usaha dan Teknologi ... 97
e. Gaya Hidup Boros ... 98
5.3.2 Faktor Eksternal Kemiskinan Nelayan ... 99
a. Sistem Pemasaran Hasil Perikanan ... 99
b. Dampak Sosial Negatif Program Struktural ... 100
c. Kondisi Alam ... 101
BAB VI PENUTUP 6.1 Kesimpulan ... 103
6.7 Saran ... 104
x
DAFTAR TABEL
1. Jumlah Penduduk menurut jenis kelamin di dusun Bagan ... 48
2. Jumlah Penduduk menurut Agama di Desa Percut tahun 2015 ... 49
3. Komposisi Penduduk Berdasarkan Mata Pencaharian di Desa Percut ... ... 49
4. Sarana Pendidikan yang terdapat di desa Percut tahun 2016 ... 52
5. Jumlah Pelayanan Kesehatan yang Tersedia di Desa Percut ... 52
6. Jumlah sarana ibadah yang Terdapat di Desa Percut ... 53