• Tidak ada hasil yang ditemukan

Tingkat Pengetahuan Siswa SMA Dan Remaja Putus Sekolah Terhadap Bahaya Merokok

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Tingkat Pengetahuan Siswa SMA Dan Remaja Putus Sekolah Terhadap Bahaya Merokok"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

TINGKAT PENGETAHUAN SISWA SMA DAN REMAJA

PUTUS SEKOLAH TERHADAP

BAHAYA MEROKOK

Oleh :

MEISYARAH KHAIRANI

090100118

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(2)

TINGKAT PENGETAHUAN SISWA SMA DAN REMAJA

PUTUS SEKOLAH TERHADAP

BAHAYA MEROKOK

KARYA TULIS ILMIAH

Oleh :

MEISYARAH KHAIRANI

NIM : 090100118

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(3)

LEMBAR PENGESAHAN

Tingkat Pengetahuan Siswa SMA Dan Remaja Putus Sekolah Terhadap Bahaya Merokok

Nama : Meisyarah Khairani NIM : 090100118

Pembimbing Penguji I

(dr. Hasanul Arifin, Sp.An,KAP,KIC) (dr. Remenda Siregar, Sp.KK ) NIP : 19510423 197902 1 003 NIP : 140226756

Penguji II

(4)

ABSTRAK

Latar belakang : Dewasa ini, pemandangan merokok bukan saja dapat kita amati pada orang dewasa, melainkan remaja usia belasan tahun juga sudah mulai menggunakan rokok sebagai life style mereka. Pengetahuan yang kurang terhadap bahaya rokok pada usia mereka yang mungkin mendominasi banyaknya remaja yang telah berperilaku merokok, baik pada remaja yang masih bersekolah, maupun yang telah putus sekolah.

Tujuan : Untuk mengetahui perbedaaan tingkat pengetahuan siswa SMA Swasta Afifiyah Medan dan remaja putus sekolah terhadap bahaya merokok. Dan mengetahui hubungan pengetahuan responden terhadap aktivitas merokok.

Metode : Simple random sampling, dan diteliti dengan menggunakan kuesioner yang berisi pertanyaan-pertanyaan untuk menilai pengetahuan mereka terhadap bahaya rokok. Penelitian ini dilakukan dengan metode penelitian deskriptif-analitik dengan desain Cross Sectional Study, yaitu penelusuran sesaat.

Hasil : Hasil penelitian didapatkan 50 responden (96,2%) dari siswa SMA Swasta Afifiyah Medan yang telah memiliki pengetahuan yang baik, dan 37 responden (80,4%) pada remaja putus sekolah yang juga telah memiliki pengetahuan yang baik. Angka aktivitas merokok pada kalangan remaja SMA hanya mencapai 28,8% (15 responden), sedangkan dikalangan remaja putus sekolah aktivitas merokok telah mencapai 91,3% (42 orang).

Kesimpulan: Kesimpulan yang didapatkan adalah terdapat perbedaan pengetahuan antara siswa SMA dan remaja putus sekolah, tetapi tidak terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan dan aktivitas merokok mereka.

(5)

ABSTRACT

Backround : Recently, smoking not only can be seen in adulst but also in teenagers. Smoking has been their life style. The poor of knowledge on smoking’s dangers in teenagers is maybe one of the factors that induce smoking either in high school students or in unschool adolescent.

Objective : The aim of this study is to determinate the difference level of knowledge about smoking’s danger in Afifiyah Senior High School students and unschool adolescent in Medan Denai Area, and to know the relation between their level of knowledge and their smoke activities.

Method : The sampling method that used is simple random sampling, and or use quesioner that include questions of their knowledge about cigarette dangers. This study used descriptive analytics method with Cross Sectional Study design.

Result : The result showed 50 respondens (96,2%) of Senior High School students have a good level of knowledge, and 37 respondens (80,4%) in unschool adolescents have a good level of knowledge. There are 28,8% (15 respondens) of Senior High School students who smoke, and 91,3% (42 respondens) of unschool students who smoke.

Conclusion : From the data obtained, difference level of knowledge is found between student in Senior High School students and unschool adolescents, but there are no relation between level of knowledge and their smoke activity.

(6)

KATA PENGANTAR

Pertama-tama saya ucapkan puji dan syukur kepada Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang atas segala rahmat dan karunia-Nya dan Nabi Muhammad SAW sebagai teladan bagi kita umatnya, sehingga hasil penelitian ini dapat saya selesaikan sebagai syarat untuk menyelesaikan pendidikan di Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara yang saya cintai ini.

Dalam penulisan karya tulis ilmiah ini, saya telah banyak mendapatkan bimbingan, saran-saran dan bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan ini dengan kerendahan hati saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. dr. Hasanul Arifin, Sp.An, KAP, KIC selaku dosen pembimbing saya yang telah banyak menyediakan waktu, tenaga, dan pemikirannya dalam penulisan proposal karya tulis ilmiah saya ini.

2. Rasa hormat dan terima kasih saya persembahkan kepada kedua orang tua saya, ayahanda H. Khairul Sani, S.E dan ibunda Hj. Sri Muliaty atas doa, perhatian, dan dukungan yang tak putus-putusnya sebagai bentuk kasih sayang kepada saya.

3. Seluruh teman-teman angkatan 2009 yang telah menyediakan waktunya untuk bertukar pikiran dengan saya yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu. Begitu pula kepada teman-teman satu pembimbing saya, Fransiska Kotsasi, dan Shahran Kumar, yang telah banyak menyediakan waktunya untuk berdiskusi dengan saya.

Akhir kata saya berharap semoga karya tulis ilmiah ini dapat ikut memberikan sumbangan pemikiran yang berguna bagi Ilmu Kedokteran.

Medan, 07 Desember 2012 Peneliti,

(7)
(8)

BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN DEFENISI OPERASIONAL ... 25

BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 36

(9)

5.2.2. Pengetahuan ... 59

5.2.3. Sikap ... 60

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN ... 61

6.1. Kesimpulan ... 61

6.2. Saran ... 62

(10)

DAFTAR TABEL

5.2. Distribusi Responden, Siswa SMA Swasta Afifiyah Medan, 38 berdasarkan Jenis Kelamin

5.3. Distribusi Responden, Siswa SMA Swasta Afifiyah Medan, 38 berdasarkan Pendidikan (kelas)

5.4. Distribusi Responden, Siswa SMA Swasta Afifiyah Medan, 38 berdasarkan Jumlah Perokok

5.5. Distribusi Responden, Remaja Putus Sekolah, berdasarkan 39 Umur

5.6. Distribusi Responden, Remaja Putus Sekolah, berdasarkan 40 Jenis Kelamin

5.7. Distribusi Responden Remaja Putus Sekolah berdasarkan 40 Pendidikan Terakhir

5.8. Distribusi Responden Remaja Putus Sekolah berdasarkan 41 Jumlah Perokok

5.9. Distribusi Frekuensi dan Presentasi Pengetahuan Responden, 41 Siswa SMA Swasta Afifiyah Medan, pada Tiap Pertanyaan

Pengetahuan Mengenai Bahaya Merokok

5.10. Distribusi Frekuensi dan Presentasi Tingkat Pengetahuan 43 Responden, Siswa Swasta Afifiyah Medan, Mengenai

Bahaya Rokok

5.11. Distribusi Frekuensi dan Presentasi Pengetahuan Responden, 43 Remaja Putus Sekolah di Kawasan Medan Denai, pada Tiap Pertanyaan Pengetahuan Mengenai Bahaya Merokok

(11)

Responden, Remaja Putus Sekolah di Kawasan Medan Denai, Mengenai Bahaya Rokok

5.13. Distribusi Frekuensi dan Presentasi Sikap Responden, 46 Siswa SMA Swasta Afifiyah Medan, pada Tiap Pernyataan

Sikap Mengenai Bahaya Merokok

5.14. Distribusi Frekuensi dan Presentasi Kategori Penilaian Sikap 48 Responden, Siswa Swasta Afifiyah Medan, Mengenai Bahaya Rokok

5.15. Distribusi Frekuensi dan Presentasi Sikap Responden, Remaja 48 Putus Sekolah di Kawasan Medan Denai, pada Tiap Pernyataan Sikap Mengenai Bahaya Merokok

5.16. Distribusi Frekuensi dan Presentasi Kategori Penilaian Sikap 51 Responden, Remaja Putus Sekolah di Kawasan Medan Merokok pada Siswa SMA Swasta Afifiyah Medan

5.21. Distribusi Frekuensi Umur Responden dengan Aktivitas 55 Merokok pada Remaja Putus Sekolah di Kawasan Medan

(12)

DAFTAR LAMPIRAN

Informed Consent Lembar Kuesioner

Lembar Distribusi Frekuensi Responden Lembar Uji Validitas dan Uji Reliabilitas Lembar Uji Chi-Square

Daftar Riwayat Hidup

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan latarbelakang diatas, maka peneliti mengambil judul PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL ,KOMUNIKASI, DAN ROTASI KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI DI KESATUAN PEMANGKUAN

Lebih banyak pengunjung sama dengan lebih banyak kesempatan untuk menghasilkan pendapatan melalui melayani halaman lainnya (yang membantu dengan iklan CPM based)

kelembagaan sub-sektor persampahan serta optimalisasi kapasitas SDM.Pencapaian sasaran dari tujuan tersebut yaitu mewujudkan kelembagaan sub-sektor persampahan

Koperasi dan UKM merupakan bagian integral dunia usaha nasional, mempunyai kedudukan, potensi, dan peranan yang sangat penting dan strategis dalam mewujudkan

Rekomendasi Tim Nomor UM.002/33/KAD-HND/09 tentang Hasil Pelaksanaan Tugas Tim Pengkajian Teknis Angkutan Darat di Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar, yang

Selanjutnya dari hasil uji parsial atau uji t menunjukkan bahwa perputaran piutang memiliki pengaruh yang paling dominan terhadap laba usaha pada perusahaan otomotif

Sebagai konsekuensi kebijakan otonomi daerah maka daerah dituntut untuk menggali dan memanfaatkan segala potensi sumber daya ekonomi yang dimiliki secara optimal dalam

Dari hasil penelitian yang hendak dicapai oleh peneliti/penulis diharapkan dapat menambah wawasan pengetahuan yang lebih mendalam bagi mahasiswa-mahasiswa atau