Pasar Monopoli
Kelompok IV
Nhatalie Galingging Indri Andarini
Pengertian Pasar Monopoli
Pasar Monopoli (dari bahasa Yunani : monos, satu + polein, menjual)
adalah suatu bentuk pasar di mana
hanya terdapat satu penjual yang menguasai pasar. Penentu harga pada pasar ini adalah seorang
Konsep Pasar Monopoli
monopoli timbul akibat adanya
praktek monopoli, yaitu pemusatan kekuatan ekonomi oleh satu pelaku usaha/penjual yang mengakibatkan dikuasainya produksi dan atau
pemasaran atas barang dan jasa tertentu sehingga menimbulkan persaingan usaha tidak sehat dan
Ciri-ciri pasar monopoli
• Hanya terdapat satu penjual atau satu produsen • Pada pasar monopoli harga dan jumlah kuantitas
produk yang ditawarkan dikuasai oleh perusahaan.
• Umumnya monopoli dijalankan oleh pemerintah
untuk kepentingan hajat hidup orang banyak.
• Pada pasar monopoli hanya ada satu jenis produk
tanpa adanya alternatif pilihan
• Pada pasar monopoli tidak butuh strategi dan
FAKTOR-FAKTOR YANG MENIMBULKAN MONOPOLI
• Perusahaan monopoli mempunyai suatu sumber daya tertentu yang unik dan tidak dimiliki oleh perusahan lain.
• Perusahaan monopoli pada umumnya dapat menikmati skala ekonomi (Economies of scale) hingga ketingkat produksi yang sangat tinggi. • Monopoli wujud dan berkembang melalui
Hal-hal yang memungkinkan timbulnya pasar
monopoli
1. Penguasaan bahan mentah, penguasaan bahan mentah tertentu
oleh satu perusahaan untuk memproduksi barang tertentu akan mengakibat perusahaan lain tidak dapat menghasilkan jenis barang yang sama
2. Hak patent, merupakan hak yang diberikan kepada suatu perusahaan tertentu sehingga perusahaaan lain tidak dapat memproduksi barang yang sama
3. Terbatasnya pasar, terbatasnya pasar yang memungkinkan hanya memberikan ruang lingkup bagi satu perusahaan saja, di mana satu perusahaan tersebut telah mampu mencukupi permintaan pasar. Masuknya perusahaan lain akan menemui kesulitan dalam menjual barangnya.
SEBAB-SEBAB TIMBULNYA MONOPOLI
• Penguasaan bahan mentah yang potensial dan strategis.
• Produsen memiliki tehnik produksi yang berbeda dengan yang
lain (exclusive knowledge).
• Produsen memiliki hak penjualan tunggal (exclusive francise) • Produsen memiliki ijin khusus dari pemerintah untuk
mengelola suatu usaha tertentu.
• Pasar yang sangat terbatas sehingga ukuran pasar tersebut
terlalu kecil apabila dikelola oleh lebih dari satu perusahaan.
• Penguasaan masalah distribusi. • Investasi awal yang sangat besar.
• Produsen menetapkan kebijakan limitasi harga (limit pricing
Kebaikan dan Keburukan Pasar Monopoli
Kebaikan dalam pasar monopoli
Ø Biaya produksi lebih murah dari pada di firma pasar persaingan sempurna dan produksi lebih besar.
Ø Mutu barang semakin meningkat dan harga barang semakin murah.
Ø Kesejahteraan masyarakat dapat di tingkatkan apabila monopoli dapat terus menghasilkan
Keburukan dalam pasar monopoli
Ø Harga barang lebih mahal dan tingkat
produksi lebih rendah di pasar persaingan sempurna.
Ø Barang yang di hasilkan tidak banyak mengalami perubahan.
Contoh Perusahaan yang Beroperasi di Pasar Monopoli
PT. PLN
PT. Telkom
Pertamina
Diskriminasi Harga
Diskriminasi harga adalah suatu cara yang di lakukan oleh seorang monopolis dalam
menjual barang yang sama dengan tingkat harga yang berbeda-beda, pada saat yang
sama kepada pembeli yang berbeda, dimana harga di bedakan bukan karna perbedaan
Syarat-syarat agar seseorang dapat melakukan Diskriminasi Harga
• Pasar benar-benar terpisah.
• Monopolis harus dapat membagi pasar
kedalam dua atau lebih kelompok pembeli,yang masing-masing fungsi permintaannya memiliki elastisitas yang berbeda-beda.
• Penjual harus mempunyai kemampuan untuk
Macam-Macam Diskriminasi Harga
• Diskriminasi Harga Derajat I terjadi, apabila
monopolis dapat menjual produknya pada konsumen pada tingkat harga maksimum sesuai dengan
kesanggupan konsumen untuk membayarnya.
• Diskriminasi harga derajat II, Monopolis akan
menetapkan harga yang berbeda berdasarkan
kelompok / sejumlah barang, tetapi apabila konsumen membeli lagi akan di kenakan harga yang lebih murah.
• Diskriminasi derajar III, Monopolis menetapkan harga
Contoh-contoh kebijakan Diskriminasi Harga :
• Kebijakan Diskriminasi harga oleh perusahaan monopoli pemerintah , misalnya: perusahaan listrik negara menggunakan tarif yang berbeda untuk listrik yang dipakai rumah tangga dan
yang dipakai perusahaan.
• Kebijakan diskriminasi harga oleh jasa-jasa profesional.
Untuk dapat menjalankan kegiatan diskriminasi harga, harus mewujudkan hal-hal sebagai berikut :
• Barang tidak dapat dipindahkan dari suatu
pasar kepasar lain.
• Barang yang diproduksi dapat di kedua-dua
pasar yang berbeda.
• Elastisitas permintaan di kedua pasar berbeda. • Biaya yang dikeluarkan tidak melebihi
keuntungan tambahan yang diperoleh.
• Ciri pembeli disatu pasar berbeda dengan
Maksimalisasi Keuntungan dalam Monopoli
Dalam menggambarkan prisip penentuan pemaksimuman keuntungan dalam monopoli di gunakan dengan 2 cara, dengan
menggunakan angka-angka dan secara grafik. Syarat pemaksimuman keuntungan dalam monopoli adalah :
• Biaya total dan hasil penjualan total.
Apabila harga barang menjadi semakin menurun pada waktu jumlah produksi semakin meningkat, maka :
Ø Hasil penjualan total akan mengalami
pertambahan, tetapi pertambahan itu semakin berkurang apabila produksi bertambah banyak. Setelah mencapai satu tingkat produksi tertentu pertambahannya akan semakin negatif.
Ø Pada umumnya hasil penjualan marjinal
nilainya adalah lebih rendah dari pada harga.
Contoh Soal
Sebuah perusahaan monopoli memproduksi barang X memiliki
struktur biaya produksi yang ditunjukkan oleh persamaan; TC = 250 + 200Q – 10Q2 + Q3. Persamaan kurva permintaan pasar terhadap
produk (barang X) yang dihasilkan oleh perusahaan monopoli tersebut adalah P = 500 – 10Q. Berdasarkan informasi tersebut, tentukan:
1. Persamaan kurva permintaan individu perusahaan monopoli tersebut.
2. Harga dan jumlah barang X yang harus dipilih perusahaan monopoli agar tercapai kondisi keseimbangan perusahaan monopoli
Jawaban
Persamaan kurva permintaan individu perusahaan monopoli sama dengan persamaan kurva permintaan pasar, yaitu:
P = 500 – 10Q. Karena di pasar monopoli hanya ada satu perusahaan yang beroperasi.
Harga dan jumlah barang pada kondisi keseimbangan perusahaan monopoli tercapai pada saat MR = MC.
Jumlah barang yang dapat dipilih dari penyelesaian secara sistematis adalah Q = - 10 dan Q = 10. Jumlah barang yang tidak mungkin bernilai negative, maka jumlah barang
keseimbangan perusahaan monopoli adalah 10 unit. Harga keseimbangan perusahaan monopoli dapat
ditentukan dengan memasukkan jumlah barang (Q) ke dalam persamaan permintaan perusahaan monopoli, yaitu:
Menentukan keuntungan maksimum/kerugian minimum.