RPP BIOLOGI KELAS X Smt 2

(1)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : SMA PGRI 2 Kajen Mata Pelajaran : BIOLOGI

Kelas / Semester : X (Sepuluh) / 2 (Genap)

Pertemuan : 1

Alokasi Waktu : 2 jam pelajaran

Standar Kompetensi : 3. Memahami manfaat keanekaragaman hayati

Kompetensi Dasar : 3.1 Mendeskripsikan konsep keanekaragaman gen, jenis, ekosistem, melalui kegiatan pengamatan

Indikator : 1. Mengidentifikasi keanekaragaman gen, jenis M.H dari hasil pengamatan lingkungan

2. Menemukan jenis organisme khas wilayah dan mendeskripsikan keanekaragaman gennya

3. Membandingkan ciri keanekaragaman hayati pada tingkat gen, jenis, ekosistem

4. Menjelaskan peran keanekaragaman terhadap kestabilan lingkungan

5. Menganalisis jika terjadi perubahan jumlah dan jenis keanekaragaman hayati terhadap keseimbangan lingkungan

I. Tujuan Pembelajaran

Setelah melaksanakan proses pembelajaran diharapkan peserta didik mampu : 1. Mengidentifikasi keanekaragaman gen, jenis M.H dari hasil pengamatan

4. Menjelaskan peran keanekaragaman terhadap kestabilan lingkungan.

5. Menganalisis jika terjadi perubahan jumlah dan jenis keanekaragaman hayati terhadap keseimbangan lingkungan.

II. Materi Ajar

Keanekaragaman hayati pada tingkat gen, jenis, dan ekosistem

III. Metode Pembelajaran Pengamatan - Diskusi Strategi Pembelajaran

Tatap Muka Terstruktur Mandiri

 Mengamati gejala keanekaragaman.

 Mencatat ciri-ciri hasil pengamatan.

 Menyimpulkan tingkat keanekaragaman berdasarkan hasil pengamatan.

 Mengamati keaneka-ragaman spesies hewan dan tumbuhan. keanekaragaman pada tingkat gen, spesies, dan ekosistem.

 Peserta didik dapat mengamati adanya gejala keanekaragaman hayati.

 Menyimpulkan pengertian keanekaragaman hayati.

(2)

IV. Langkah-Langkah Pembelajaran PERTEMUAN 1 (2 Jam Pelajaran) A. Kegiatan Awal ...(10 menit)

 Pendidik mendiskusikan adanya gejala keanekaragaman yang dijumpai peserta didik di lingkungan sekitar.

 Pendidik membagi peserta didik menjadi enam kelompok. B. Kegiatan Inti

Eksplorasi ...(25 menit) Dalam kegiatan eksplorasi :

 Pendidik meminta peserta didik untuk mengamati keanekaragaman hayati dengan menggunakan Kegiatan 7.1.

 Peserta didik mengamati keanekaragaman hayati.

(Nilai yang ditanamkan: Jujur, Kerja keras, Toleransi, Rasa ingin tahu, Komunikatif, Menghargai prestasi, Tanggung jawab, Peduli lingkungan)

Elaborasi ...(25 menit) Dalam kegiatan elaborasi :

 Peserta didik dalam kelompok berdiskusi untuk menjawab pertanyaan dan menyusun laporan.

 Pendidik dan peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan pengertian keaneka-ragaman hayati dan tingkat-tingkat keanekaragaman hayati. (Nilai yang ditanamkan: Jujur, Kerja keras, Toleransi, Rasa ingin tahu, Komunikatif, Menghargai prestasi, Tanggung jawab, Peduli lingkungan)

Konfirmasi ...(20 menit) Dalam kegiatan konfirmasi, peserta didik:

 Menyimpulkan tentang hal-hal yang belum diketahui.

 Menjelaskan tentang hal-hal yang belum diketahui.

C. Kegiatan Akhir ...(10 menit)

 Peserta didik mengumpulkan laporan hasil kerja peserta didik.

V. Alat/Bahan/Sumber

 Buku kerja Biologi 1B, Esis

 Buku Biologi, SMA kelas X, Sains dalam kehidupan  Modul Biologi 1B

 Berbagai makhluk hidup yang ada di sekitar sekolah

VI. Penilaian

- Laporan hasil pengamatan - Uji kompetensi tertulis

Kajen, ……… Mengetahui,

Kepala Sekolah Guru Mapel Biologi

Achmad Jaenudin, S.Pd Dhihelsi Yuliani, S.Pd

(3)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Pertemuan : 2

Standar Kompetensi : 3. Memahami manfaat keanekaragaman hayati Kompetensi Dasar : 3.2 Mengkomunikasikan keanekaragaman hayati

Indonesia, dan usaha pelestarian serta pemanfaatan sumber daya alam

Indikator : 1. Menggambar pembagian wilayah flora dan fauna Indonesia.

2. Mendiskripsikan pembagian wilayah flora dan fauna Indonesia

3. Mendeskripsikan berbagai tipe bioma yang ada di Indonesia.

4. Memberikan alasan arti penting pelestarian keanekaragaman hayati.

5. Membedakan pelestarian In-situ dan Ex-situ.

Setelah melaksanakan proses pembelajaran diharapkan peserta didik mampu menjelaskan karakteristik keanekaragaman hayati Indonesia, manfaat, dan cara melestarikannya.

II. Materi Ajar

- Pembagian daerah flora Indonesia menurut Dr. Sampurna Kadarsan - Pembagian daerah fauna Indonesia menurut Wallace dan Weber - Berbagai tipe bioma yang ada di Indonesia meliputi :

1. Hutan hujan tropis 3. Sabana

2. Hutan musim 4. Stepa

- Berbagai manfaat keanekaragaman hayati bagi manusia.

- Konservasi (perlindungan) keanekaragaman hayati meliputi In-situ dan Ex-situ

III. Metode Pembelajaran Diskusi - Penugasan Strategi Pembelajaran

 Membaca peta tipe keaneka-ragaman flora Indonesia.

 Membaca peta tipe keanekaragaman fauna Indonesia menurut Wallace dan Weber.

 Mendeskripsikan ciri-ciri bioma yang ada di Indonesa

 Mengumpulkan informasi arti penting keanekaragaman hayati bagi manusia.

 Mengumpulkan

informasi berbagai jenis flora dan fauna

 Diskusi pembagian wilayah flora dan fauna Indonesia.

 Diskusi tipe-tipe bioma yang ada di Indonesia.

 Diskusi arti penting keanekaragaman hayati bagi manusia.

 Mengumpulkan informasi tentang tanaman yang berkhasiat obat dan mengoleksi

tanamannya.

 Tugas membuat kliping tentang organisme khas daerah.

 Peserta didik dapat meng-gambar pembagian wilayah flora dan fauna Indonesia.

 Peserta didik dapat mendeskripsikan pembagian wilayah flora dan fauna Indonesia.

 Peserta didik dapat mendeskripsikan berbagai tipe bioma yang ada di Indonesia.

(4)

Tatap Muka Terstruktur Mandiri Indonesia yang

terancam kepunahan dan dilindungi.

 Mengumpulkan

informasi berbagai cara konservasi untuk melindungi flora dan fauna dari kepunahan.

keanekaragaman hayati perlu dilestarikan.

 Peserta didik dapat membedakan

pelestarian In-situ dan Ex-situ

 Pendidik menanyakan kembali pengertian keanekaragaman hayati dan tingkat-tingkat keanekaragaman hayati.

B. Kegiatan Inti

 Pendidik bersama peserta didik mendiskusikan pembagian flora Indonesia menurut Dr. Sampurna Kadarsan.

 Pendidik bersama peserta didik mendiskusikan pembagian fauna Indonesia menurut garis Weber dan Wallace.

 Pendidik bersama peserta didik mendiskusikan tipe-tipe bioma yang ada di Indonesia.

 Pendidik bersama peserta didik mendiskusikan arti penting keanekaragaman hayati.

 Pendidik bersama peserta didik mendiskusikan tentang berbagai cara konservasi keanekaragaman hayati.

 Pendidik memberikan tugas pada peserta didik untuk membuat kliping tentang organisme khas daerah dengan menggunakan Kegiatan 7.4. Tugas dikumpulkan pada jam pelajaran berikutnya.

 Pendidik bersama peserta didik mengambil kesimpulan tentang keanekaragaman hayati Indonesia.

 Buku kerja Biologi 1B, Esis

 Buku Biologi SMA kelas X, Sains Dalam Kehidupan  Modul Biologi 1B

 Berbagai informasi tentang berbagai makhluk hidup khas suatu daerah

VI. Penilaian

(5)

NIY. 201877 NIY. 201898

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Pertemuan : 3 dan 4

Standar Kompetensi : 3. Memahami manfaat keanekaragaman hayati Kompetensi Dasar : 3.3 Mendeskripsikan ciri-ciri Divisio dalam dunia

tumbuhan dan peranannya bagi kelangsungan hidup di bumi

Indikator : 1. Mendiskripsikan ciri umum dunia tumbuhan 2. Menyusun klasifikasi dunia tumbuhan

3. Mendeskripsikan ciri-ciri umum tumbuhan lumut (Bryophyta)

4. Menggambar struktur tumbuhan lumut berdasarkan pengamatan

5. Menggambar siklus hidup tumbuhan lumut

6. Mengumpulkan informasi tentang peranan lumut bagi manusia

Setelah melaksanakan proses pembelajaran diharapkan peserta didik mampu menjelaskan ciri-ciri, siklus hidup, dan peranan tumbuhan lumut bagi manusia.

II. Materi Ajar

- Ciri umum dunia tumbuhan - Klasifikasi tumbuhan

- Ciri-ciri dan struktur tubuh tumbuhan lumut (Bryophyta) - Klasifikasi tumbuhan lumut (Bryophyta)

- Siklus hidup tumbuhan lumut (Bryophyta) - Peranan Bryophyta bagi manusia

 Mengamati tumbuhan lumut, tumbuhan paku, dan tumbuhan berbiji.

 Menggambar struktur tumbuhan lumut, tumbuhan paku, dan tumbuhan

 Diskusi

mendeskripsikan ciri tumbuhan paku

(6)

spermatophyta.

 Pendidik bersama peserta didik berdiskusi tentang dunia tumbuhan (Plantae).

 Pendidik membagi peserta didik menjadi enam kelompok.

 Pendidik memberi petunjuk lokasi di sekolah yang banyak terdapat lumut (pendidik bersama peserta didik menyiapkan lumut segar).

 Pendidik meminta peserta didik melakukan pengamatan tumbuhan lumut dengan menggunakan Kegiatan 8.1.

 Peserta didik mengamati tumbuhan lumut secara berkelompok. Elaborasi ...(25 menit)

Dalam kegiatan elaborasi :

 Peserta didik menyelesaikan laporan kegiatan pengamatan tumbuhan lumut.

 Peserta didik mengumpulkan lap. hasil pengamatan dengan mengumpulkan buku kerja

 Pendidik meyimpulkan hasil kegiatan pengamatan.

PERTEMUAN 4 (2 Jam Pelajaran) A. Kegiatan Awal ...(10 menit)

 Pendidik memberi komentar umum laporan hasil kegiatan pengamatan sebelumnya.

 Pendidik bersama peserta didik mendiskusikan ciri-ciri tumbuhan lumut berdasarkan pengamatan.

 Pendidik bersama peserta didik mendiskusikan reproduksi dan siklus hidup tumbuhan lumut.

 Pendidik bersama peserta didik mendiskusikan peranan lumut bagi manusia.

 Pendidik bersama peserta didik mengambil kesimpulan tentang ciri umum tumbuhan lumut.

(7)

 Buku Kerja Biologi IB, Esis

 Buku Biologi SMA I kelas X, Sains Dalam Kehidupan  Modul Biologi 1B

 Spesimen tumbuhan lumut ; Loupe

VI. Penilaian

Laporan hasil pengamatan dan Uji kompetensi tertulis

Mengetahui, Kajen, ………

NIY. 201877 NIY. 201898

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Pertemuan : 1

Indikator : 1. Mendeskripsikan ciri umum tumbuhan paku (Pteridophyta)

2. Mengklasifikasikan tumbuhan paku (Pteridophyta) 3. Menggambar struktur tubuh tumbuhan paku

berdasarkan pengamatan

4. Menggambar siklus hidup tumbuhan paku (Pteridophyta)

5. Mengumpulkan informasi tentang peranan paku (Pteridophyta) bagi manusia

Setelah melaksanakan proses pembelajaran diharapkan peserta didik mampu menjelaskan ciri-ciri, siklus hidup dan peranan tumbuhan paku bagi manusia.

II. Materi Ajar

- Ciri-ciri tumbuhan paku (Pteridophyta) - Klasifikasi tumbuhan paku (Pteridophyta) - Struktur tubuh tumbuhan paku (Pteridophyta) - Siklus hidup tumbuhan paku (Pteridophyta)

- Peranan tumbuhan paku (Pteridophyta) bagi manusia

(8)

umum tumbuhan paku

(Pteridophyta). tubuh tumbuhan paku berdasarkan pengamatan. mengumpulkan informasi tentang peranan paku (Pteridophyta) bagi manusia.

 Pendidik membagi peserta didik menjadi enam kelompok.

 Pendidik memberi petunjuk lokasi di sekolah yang banyak terdapat paku (pendidik bersama peserta didik menyiapkan berbagai contoh paku).

 Pendidik meminta peserta didik melakukan pengamatan tumbuhan dengan dengan menggunakan Kegiatan 8.2.

 Peserta didik mengamati tumbuhan paku secara berkelompok.

 Peserta didik menyelesaikan laporan kegiatan pengamatan tumbuhan paku. (Nilai yang ditanamkan: Jujur, Kerja keras, Toleransi, Rasa ingin tahu, Komunikatif, Menghargai prestasi, Tanggung jawab, Peduli lingkungan)

 Peserta didik mengumpulkan laporan hasil pengamatan dengan mengumpulkan buku kerja.

 Pendidik meyimpulkan ciri-ciri tumbuhan paku berdasarkan hasil pengamatan.

 Pendidik menanyakan kembali ciri-ciri tumbuhan paku. B. Kegiatan Inti

 Pendidik bersama peserta didik mendiskusikan reproduksi dan siklus hidup tumbuhan paku.

 Pendidik bersama peserta didik mendiskusikan peranan tumbuhan paku bagi manusia.

(9)

 Pendidik bersama peserta didik mengambil kesimpulan hasil diskusi.

 Buku Biologi SMA kelas X, Sains Dalam Kehidupan  Spesimen tumbuhan paku, Loupe

VI. Penilaian

NIY. 201877 NIY. 201898

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Pertemuan : 7

Indikator : 1. Mendeskripsikan ciri umum tumbuhan berbiji (spermatophyta)

2. Mengklasifikasikan tumbuhan berbiji (spermatophyta) 3. Menggambar struktur bagian tubuh tumbuhan seperti

akar, batang , daun, dan bunga

4. Menentukan nama bagian-bagian tubuh tumbuhan berbiji (spermathophyta)

5. Mengumpulkan informasi tentang peranan tumbuhan berbiji (spermatophyta) bagi manusia

Setelah melaksanakan proses pembelajaran diharapkan peserta didik mampu menjelaskan ciri-ciri, siklus hidup, dan peranan tumbuhan berbiji (Spermatophyta) bagi manusia.

II. Materi Ajar

- Ciri-ciri tumbuhan berbji (Spermatophyta) - Klasifikasi tumbuhan berbiji (Spermatophyta)

- Struktur tubuh (akar, batang, daun, dan bunga) tumbuhan berbiji (Spermatophyta)

- Peranan tumbuhan berbiji (Spermatophyta) bagi manusia

(10)

Strategi Pembelajaran

Mendeskripsikan ciri umum tumbuhan berbiji (spermatophyta).

Menggambar struktur bagian tubuh tumbuhan seperti akar, batang , daun, dan bunga.

Peserta didik dapat mengumpulkan informasi tentang peranan

tumbuhan berbiji (spermatophyta) bagi manusia.

 Pendidik meminta peserta didik menjelaskan jenis tumbuhan lain yang belum dibahas.

 Pendidik meminta beberapa contoh tumbuhan yang dekat dengan peserta didik.

Eksplorasi ...(25 menit)

 Pendidik meminta peserta didik untuk mengungkapkan ciri-ciri tumbuhan berbiji berdasarkan pengamatan dalam kehidupan sehari-hari.

Elaborasi ...(25 menit)

 Pendidik bersama dengan peserta didik mendiskusikan klasifikasi tumbuhan berbiji.

 Peserta didik mengelompokkan beberapa tumbuhan berbiji berdasarkan ciri-ciri masing-masing kelompok.

 Pendidik bersama peserta didik mengidentifikasi berbagai peranan tumbuhan berbiji bagi manusia.

 Pendidik meyimpulkan hasil kegiatan pengamatan.

V. Alat/Bahan/Sumber  Buku Modul Biologi 1B

 Spesimen tumbuhan berbiji, Loupe

VI. Penilaian

Uji kompetensi tertulis

(11)

(12)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Standar Kompetensi : 3. Memahami manfaat keanekaragaman hayati

Kompetensi Dasar : 3.4 Mendeskripsikan ciri-ciri Filum dalam dunia Hewan dan peranannya bagi kelangsungan hidup di bumi

Indikator : 1. Mengenal ciri-ciri umum Animalia

2. Mengidentifikasi karakteristik berbagai filum anggota kingdom Animalia

3. Membuat data berbagai spesies hewan Invertebrata dari berbagai golongan yang bermanfaat bagi kehidupan

4. Mengidentifikasi ciri morfologi, anatomi berbagai hewan Vertebrata dari hasil pengamatan

5. Menyusun tabel berbagai hewan Vertebrata yang bermanfaat bagi kehidupan

Setelah melaksanakan proses pembelajaran diharapkan peserta didik mampu : 1. Mengenal ciri-ciri umum Animalia.

2. Mengidentifikasi karakteristik berbagai filum anggota kingdom Animalia.

3. Menyebutkan data berbagai spesies hewan Invertebrata dari berbagai golongan yang bermanfaat bagi kehidupan.

4. Mengidentifikasi ciri morfologi, anatomi berbagai hewan Vertebrata dari hasil pengamatan.

5. Menyusun tabel berbagai hewan Vertebrata yang bermanfaat bagi kehidupan.

II. Materi Ajar

- Ciri umum dunia hewan - Dasar klasifikasi dunia hewan - Klasifikasi dunia hewan

III. Metode Pembelajaran Pengamatan-Diskusi Strategi Pembelajaran

Mengamati beberapa contoh kelas hewan.

Membandingkan ciri-ciri filum-filum hewan dan perkem-bangan struktur tubuhnya.

Peserta didik dapat mem-bandingkan ciri-ciri umum filum-filum dalam dunia hewan

 Pendidik meminta peserta didik membandingkan ciri dunia hewan dan tumbuhan.

(13)

 Peserta didik mengumpulkan informasi dari buku dan menyusun perbandingan ciri-ciri masing-masing filum hewan dalam sebuah tabel. (Nilai yang ditanamkan: Jujur, Kerja keras, Toleransi, Rasa ingin tahu, Komunikatif, Menghargai prestasi, Tanggung jawab, Peduli lingkungan)

 Peserta didik mengumpulkan tabel hasil perbandingan.

 Pendidik menyimpulkan ciri umum dunia hewan. PERTEMUAN 9 (2 Jam Pelajaran)

A. Kegiatan Awal ...(10 menit)

 Pendidik meminta peserta didik berkelompok sesuai kelompoknya dan mempersiapkan alat dan bahan pengamatan arthropoda

 Peserta didik mengamati contoh hewan arthropoda dengan menggunakan kegiatan 9.1

 Peserta didik mencatat hasil pengamatan.

 Peserta didik membersihkan alat dan bahan, dan mengembalikan ke tempat semula.

 Peserta didik menyusun laporan.

 Pendidik bersama peserta didik mengambil kesimpulan hasil pengamatan.

 Peserta didik mengumpulkan laporan pengamatan.

 Buku Biologi SMA kelas X, Sians Dalam Kehidupan

 Belalang, laba-laba, udang dan lipan/kelabang, dan lain-lain

VI. Penilaian

(14)

NIY. 201877 NIY. 201898

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Standar Kompetensi : 4. Menganalisis hubungan antara komponen ekosistem, perubahan materi dan energi serta peranan manusia dalam keseimbangan ekosistem

Kompetensi Dasar : 4.1 Mendeskripsikan peran komponen ekosistem dalam aliran energi dan daur biogeokimia serta pemanfaatan komponen ekosistem bagi kehidupan

Indikator : 1. Mendefinisikan pengertian ekologi sebagai ilmu 2. Membedakan pengunaan istilah habitat, nisia,

populasi, komunitas, ekosistem, faktor biotik, faktor abiotik

3. Mengidentifikasi berbagai interaksi yang terjadi dalam ekosistem

4. Menghubungkan pengertian rantai makanan, jaring-jaring makanan, piramida ekologi, siklus materi, dan daur energi

5. Mengambarkan bagan/skema daur biogeokimia

Setelah melaksanakan proses pembelajaran diharapkan peserta didik mampu menjelaskan ruang lingkup ekologi, interaksi yan terjadi dalam ekosistem, perjalanan energi, dan materi dalam ekosistem.

II. Materi Ajar

- Pengertian ekologi sebagai ilmu

- Ekosistem dan komponen penyusunnya

- Pengelompokan komponen biotik berdasarkan fungsinya - Tingkat organisasi komponen biotik dalam ekosistem - Berbagai interaksi dalam ekosistem

- Rantai makanan, jaring-jaring makanan, piramida ekologi - Aliran energi dan siklus materi dalam ekosistem

- Daur biogeokimia

III. Metode Pembelajaran Pengamatan-Diskusi Strategi Pembelajaran

 Mendeskripsikan struktur keilmuan Biologi.

 Menemukan contoh kom-ponen biotik dan abiotik.

 Menemukan contoh individu, populasi, dan komunitas pada

 Diskusi ruang lingkup ekologi sebagai ilmu.

 Mengamati komponen ekosistem dan interaksi yang terjadi di

dalamnya.

 Mengamati interaksi yang terjadi dalam ekosistem.

 Peserta didik dapat mendefinisikan pengertian ekologi sebagai ilmu.

(15)

Tatap Muka Terstruktur Mandiri ekosistem yang ada di

lingkungan sekitar.

 Menemukan ekosistem dan batas-batasnya.

 Menemukan adanya interaksi dalam ekosistem.

ekosistem, faktor biotik, faktor abiotik.

 Peserta didik dapat mengidentifikasi

berbagai interaksi yang terjadi dalam

ekosistem. IV. Langkah-Langkah Pembelajaran

 Pendidik meminta peserta didik untuk menunjukkan adanya interaksi antara makhluk hidup dengan lingkungannya.

 Pendidik bersama peserta didik mendiskusikan ruang lingkup ekologi.

 Pendidik membagi kelas menjadi enam kelompok.

 Pendidik meminta peserta didik mengamati komponen abiotik dalam ekosistem dengan menggunakan Kegiatan 10.1.

 Pendidik dan peserta didik mendiskusikan komponen ekosistem.

 Pendidik dan peserta didik mendiskusikan interaksi yang terjadi dalam ekosistem.

 Pendidik bersama peserta didik menyimpulkan pengertian eksosistem dan komponen-komponennya.

 Peserta didik mengumpulkan laporan hasil pengamatan.

 Pendidik menunjukkan interaksi yang paling menonjol adalah aktivitas makan.

 Pendidik meminta peserta didik untuk mengidentifikasi beberapa rantai makanan yang terjadi dalam ekosistem.

 Peserta didik menggambar rantai-antai makanan tersebut, sehingga akan membentuk jaring-jaring makanan.

(16)

 Peserta didik mendeskripsikan perjalanan energi dan materi dalam ekosistem serta daur biogeokimia.

 Pendidik bersama peserta didik mengambil kesimpulan tentang rantai makanan, perjalanan energi dan materi dalam ekosistem, serta daur biogeokimia.

V. Alat/Bahan/Sumber  Buku Biologi, 1B Esis

 Ekosistem yang ada di sekitar sekolah

VI. Penilaian

Laporan hasil pengamatan, Uji kompetensi tertulis

(17)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Standar Kompetensi : 4. Menganalisis hubungan antara komponen ekosistem, perubahan materi dan energi serta peranan manusia dalam keseimbangan ekosistem

Kompetensi Dasar : 4.2 Menjelaskan keterkaitan antara kegiatan manusia dengan masalah kerusakan/pencemaran lingkungan dan pelestarian lingkungan

4.3 Menganaisis jenis-jenis limbah dan daur ulang limbah 4.4 Membuat produk daur ulang limbah

Indikator : 1. Mengidentifikasi berbagai tujuan aktivitas yang dilakukan manusia

2. Mengidentifikasi berbagai dampak akibat aktivitas manusia

3. Meneliti pengaruh bahan pencemar terhadap organisme tertentu

4. Menyimpulkan pengaruh bahan pencemar terhadap kehidupan organisme

5. Menjelaskan dampak berbagai bahan pencemar terhadap lingkungan

6. Mendeskripsikan upaya pencegahan pencemaran lingkungan

7. Mengetahui penanganan limbah dengan cara daur ulang

Setelah melaksanakan proses pembelajaran diharapkan peserta didik mampu menjelaskan keterkaitan antara kegiatan manusia dengan masalah lingkungan dan pelestarian lingkungan.

II. Materi Ajar

- Keseimbangan lingkungan

- Aktivitas manusia dan dampaknya terhadap lingkungan - Beberapa bahan pencemara dan dampaknya

- Upaya pencegahan pencemaran lingkungan - Penanganan limbah dengan cara daur ulang

III. Metode Pembelajaran

Pengamatan - Eksperimen - Diskusi – Penugasan Strategi Pembelajaran

 Mengidentifikasi tujuan berbagai aktivitas manusia.

 Mengidentifikasi dampak berbagai aktivitas manusia.

 Meneliti pengaruh zat pencemar terhadap organisme.

 Mengidentifikasi

 Diskusi pengaruh aktivitas manusia terhadap lingkungan.

 Diskusi tentang pencemaran lingkungan, sebab, dampak, dan upaya pencegahannya.

 Melakukan eksperimen tentang pencemaran.

 Peserta didik dapat mengidentifikasi berbagai tujuan

aktivitas yang dilakukan manusia.

 Peserta didik dapat mengidentifikasi

berbagai dampak akibat aktivitas manusia.

(18)

Tatap Muka Terstruktur Mandiri dampak berbagai zat

pencemar terhadap lingkungan.

meneliti pengaruh bahan pencemar terhadap organisme tertentu.

 Peserta didik dapat menyimpulkan pengaruh bahan pencemar terhadap kehidupan organisme.

 Peserta didik dapat menjelaskan dampak berbagai bahan pencemar terhadap lingkungan.

 Peserta didik dapat mendeskripsikan upaya pencegahan

pencemaran lingkungan.

 Peserta didik dapat mengetahui

penanganan limbah dengan cara daur ulang.

IV. Langkah-Langkah Pembelajaran PERTEMUAN 12 (2 JAM PELAJARAN) A. Kegiatan Awal ...(10 menit)

 Pendidik meminta peserta didik menunjukkan beberapa aktivitas manusia dan mengetahui tujuan dari aktivitas tersebut.

 Pendidik dan peserta didik mendiskusikan dampak aktivitas manusia terhadap lingkungan.

 Pendidik bersama peserta didik mengidentifikasi sistem keseimbangan dalam lingkungan.

 Pendidik bersama peserta didik mendiskusikan dampak aktivitas manusia terhadap keseimbangan lingkungan.

 Pendidik bersama peserta didik mendefinisikan pengertian pencemaran lingkungan.

 Pendidik bersama peserta didik mengidentifikasi berbagai pencemaran lingkungan, sebab, dan dampaknya.

(19)

 Pendidik meminta peserta didik berkelompok sesuai dengan kelompoknya.

 Pendidikmeminta pesertadidik untukmempersiapkan alat dan bahanuntuk eksperimen dengan menggunakan Kegiatan 11.1 atau 11.2.

 Peserta didik menyiapkan alat dan bahan untuk eksperimen. Elaborasi ...(25 menit)

Dalam kegiatan elaborasi :

 Peserta didik membuat perlakuan eksperimen.

 Peserta didik melakukan pengamatan.

 Peserta didik menyusun laporan hasil pengamatan lalu mengumpulkan. Konfirmasi ...(20 menit)

Dalam kegiatan konfirmasi, peserta didik:

 Pendidik menyimpulkan hasil kegiatan eksperimen.

 Pendidik bersama peserta didik mendiskripsikan penanganan limbah dengan cara daur ulang dan produk-produk hasil daur ulang limbah.

 Pendidik menugaskan peserta didik untuk membuat kertas daur ulang di rumah dengan menggunakan Kegiatan 11.3.

 Beberapa aktivitas manusia dan bahan untuk daur ulang kertas

VI. Penilaian

Laporan hasil eksperimen, Uji kompetensi tertulis