• Tidak ada hasil yang ditemukan

ProdukHukum RisTek

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "ProdukHukum RisTek"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

LAMPIRAN IIc

PERATURAN SEKRETARIS MENTERI NEGARA RISET DAN TEKNOLOGI NOMOR: 01/PER/SES/II/2008 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN SEKRETARIS MENTERI NEGARA RISET DAN TEKNOLOGI NOMOR: 2/PER/SES/VI/2006

STRUKTUR ORGANISASI, TUGAS DAN FUNGSI

UNIT AKUNTANSI PEMBANTU PENGGUNA ANGGARAN / BARANG

WILAYAH (UAPPA-W / UAPPB-W)

PADA KEMENTERIAN NEGARA RISET DAN TEKNOLOGI

I. STRUKTUR ORGANISASI UNIT AKUNTANSI PEMBANTU PENGGUNA ANGGARAN /

BARANG WILAYAH (UAPPA-W/UAPPB-W)

Struktur organisasi Unit Akuntansi Pembantu Pengguna Anggaran/Barang (UAPPA-W / UAPPB-W) adalah sebagai berikut :

KETERANGAN :

Sistem Akuntansi Keuangan (SAK)

Sistem Akuntansi Barang Milik Negara (SABMN)

II. TUGAS DAN FUNGSI UNIT AKUNTANSI PEMBANTU PENGGUNA

ANGGARAN/BARANG WILAYAH (UAPPA-W /UAPPB-W)

Tugas pokok penanggung jawab UAPPA-W/UAPPB-W adalah menyelenggarakan akuntansi keuangan/barang milik negara di lingkungan satuan kerja, dengan fungsi sebagai berikut:

• Menyelenggarakan akuntansi keuangan/barang milik negara,

• Menyusun dan menyampaikan laporan keuangan secara berkala,

• Memantau pelaksanaan akuntansi keuangan/barang milik negara.

Dalam pelaksanaan tugas dan fungsi tersebut, UAPPA-W/UAPPB-W melaksanakan kegiatan sebagaimana uraian di bawah ini.

DOKUMENTASI DAN INFORMASI HUKUM, BAGIAN HUKUM, BIRO HUKUM DAN HUMAS

PELAKSANA KOORDINATOR SAK

KEPALA SATUAN KERJA (KPA dan KPB)

(2)

LAMPIRAN IIc

PERATURAN SEKRETARIS MENTERI NEGARA RISET DAN TEKNOLOGI NOMOR: 01 / PER / SM / II / 2008 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN SEKRETARIS MENTERI NEGARA RISET DAN TEKNOLOGI NOMOR: 2 / PER / SES / VI /2006

A. Penanggung jawab UAPPA-W/UAPPB-W

Kepala Satuan kerja melaksanakan kegiatan sebagai berikut :

• Membina pelaksanaan sistem akuntansi keuangan/barang milik negara berdasarkan target yang telah ditetapkan;

• Menunjuk dan menetapkan petugas pelaksana sistem akuntansi keuangan/barang milik negara di lingkungannya;

• Mengkoordinasikan pelaksanaan sistem akuntansi keuangan/barang milik negara;

• Membentuk Tim untuk melakukan Stock Opname barang inventaris dan barang persediaan tiap semester;

• Memantau dan mengevaluasi prestasi kerja petugas pelaksana;

• Mengkoordinasikan pelaksanaan rekonsiliasi dengan Kanwil Ditjen Perbendaharaan setiap bulan;

• Menelaah dan menandatangani Laporan Keuangan UAPPA-W/UAPPB-W;

• Menyampaikan Laporan Keuangan UAPPA-W/UAPPB-W dan ADK ke Kanwil Ditjen Perbendahaan dan UAPPA-E1/UAPPB-E1.

B. Koordinator UAPPA-W/UAPPB-W

1. Koordinator SAK melaksanakan kegiatan sebagai berikut:

Mengkoordinasikan pelaksanaan rekonsiliasi internal antara Laporan Barang Milik Negara dengan Laporan Keuangan;

• Meneliti dan menyetujui Laporan keuangan UAPPA-W sebelum ditandatangani oleh KPA.

• Menyampaikan laporan keuangan UAPPA-W yang telah ditandatangani oleh KPA kepada UAPPA-E1

2. Koordinator SABMN melaksanakan kegiatan sebagai berikut:

Mengkoordinasikan pelaksanaan rekonsiliasi internal antara Laporan Barang Milik Negara dengan Laporan Keuangan;

• Meneliti dan menyetujui Laporan BMN UAPPB-W sebelum ditandatangani oleh KPB.

• Menyampaikan laporan BMN UAPPB-W yang telah ditandatangani oleh KPB kepada UAPPB-E1

(3)

LAMPIRAN IIc

PERATURAN SEKRETARIS MENTERI NEGARA RISET DAN TEKNOLOGI NOMOR: 01 / PER / SM / II / 2008 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN SEKRETARIS MENTERI NEGARA RISET DAN TEKNOLOGI NOMOR: 2 / PER / SES / VI /2006

C. Pelaksana

Petugas akuntansi melaksanakan kegiatan sebagai berikut :

• Mengarsipkan Dokumen Sumber (DS) dan dokumen akuntansi.

• Melakukan verifikasi atas Register Transaksi Harian (RTH) yang dihasilkan aplikasi Sistem Akuntansi Keuangan (SAK) dan Sistem Akuntansi Barang Milik Negara (SABMN) dengan Dokumen Sumber (DS).

• Melaksanakan rekonsiliasi internal antara laporan keuangan dengan laporan barang yang disusun serta melakukan koreksi apabila ditemukan kesalahan.

• Petugas akuntansi keuangan melakukan rekonsiliasi dengan KPPN setiap bulan serta melakukan koreksi apabila ditemukan kesalahan.

• Melakukan analisa untuk membuat catatan atas laporan keuangan / BMN.

• Menyusun laporan keuangan tingkat UAPPA-W / UAPPB-W.

• Menyimpan arsip data Keuangan / Barang Milik Negara.

Petugas Komputer melaksanakan kegiatan sebagai berikut :

• Membukukan / menginput Dokumen Sumber (DS)* ke dalam aplikasi SAK / SABMN.

• Petugas Komputer Keuangan menerima data SABMN dari petugas akuntansi barang milik negara.

• Menyiapkan data komputer untuk dikirim ketingkat UAPPA-E1.

• Melakukan analisa untuk membuat catatan atas laporan keuangan.

• Menyusun laporan keuangan tingkat UAPPA-W / UAPPB-W.

• Menyampaikan laporan keuangan tingkat UAPPA-W / UAPPB-W yang telah ditandatangani oleh KPA kepada UAPPA-E1

• Melakukan proses tutup buku setiap akhir tahun anggaran.

SEKRETARIS

MENTERI NEGARA RISET DAN TEKNOLOGI,

BENYAMIN LAKITAN

Referensi

Dokumen terkait

Aplikasi sistem informasi akuntansi ini dibuat dengan tujuan untuk memudahkan perusahaan melakukan pencatatan transaksi-transaksi keuangan, mengontrol keluar masuk barang,

59 /PMK.06/2005 tentang Sistem Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Pemerintah Pusat, ketentuan lebih lanjut yang diperlukan bagi pelaksanaan sistem akuntansi dan

melakukan koreksi data pelaporan melalui Sistem Informasi BI-SSSS, dalam hal terdapat kesalahan Laporan Harian dan laporan hasil transaksi penerbitan Surat Berharga

SAK : Sistem Akuntansi Keuangan SAP : Standar Akuntansi Pemerintahan SKPA : Surat Kuasa Pengguna Anggaran. TA :

SAK : Sistem Akuntansi Keuangan SAP : Standar Akuntansi Pemerintahan SKPA : Surat Kuasa Pengguna Anggaran. TA :

Bangkit Media Promosindo belum menerapkan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (SAK ETAP) karena laporannya hanya berupa pencatatan dari transaksi –

Dapat melihat gambaran dari perancangan sebuah aplikasi dari siklus pemrosesan transaksi Sistem Informasi Akuntansi SIA, yaitu Siklus Keuangan dengan aplikasi Sistem Penerimaan dan

Penulisan ini hanya membahas mengenai pencatatan transaksi keuangan dan penyusunan laporan keuangan berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Mikro Kecil dan Menengah SAK EMKM 2018