• Tidak ada hasil yang ditemukan

Program Kerja Jangka Pendek Menengah dan Panjang (1)

N/A
N/A
Adi Wijaya

Academic year: 2022

Membagikan "Program Kerja Jangka Pendek Menengah dan Panjang (1)"

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

PROGRAM KERJA

JANGKA PENDEK, JANGKA MENENGAH, DAN JANGKA PANJANG

SEKOLAH DASAR NEGERI PALEMBANG 1

PEMERINTAH KABUPATEN PANDEGLANG

DINAS PENDIDIKAN KEPEMUDAAN DAN OLAH RAGA

KECAMATAN CISATA

(2)

KATA PENGANTAR

Tersusunnya Program Kerja SDN PALEMBANG 1 ini menjadi salah satu pedoman dalam pengelolaan sekolah. Dalam program kerja ini, termuat secara umum kegiatan yang diprogramkan baik dalam jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang.

Program kerja ini masih banyak kelemahan dan kekurangan, untuk itu segala kritik dan saran sangat diharapkan demi tersusunnya program kerja yang lebih baik di masa mendatang.

Penulis berharap, dengan adanya program kerja ini dapat memacu kualitas pengelolaan sekolah sehingga tujuan pendidikan dapat tercapai.

Pandeglang, Juli 2021 Penulis

Adi Wijaya, S.Pd.SD NIP. 197804212005011009

(3)

DAFTAR ISI

Hal.

HALAMAN JUDUL

KATA PENGANTAR...

DAFTAR ISI...

BAB I. PENDAHULUAN ...

A. Latar Belakang ...

B. Dasar ...

C. Tujuan ...

D. Manfaat ...

BAB II. PROGRAM KERJA JANGKA PENDEK ...

A. Program Kurikulum ...

B. Program Kesiswaan ...

C. Hubungan dengan Masyarakat ...

D. Program Ketetalaksanaan ...

E. Program Organisasi dan Manajemen ...

BAB III. PROGRAM KERJA JJANGKA MENENGAH ...

A. Kurikulum ...

B. Kesiswaan ...

C. Perlengkapan/Sarana Prasarana ...

D. Organisasi dan Manajemen ...

E. Hubungan Masyarakat ...

BAB IV. PROGRAM KERJA JANGKA PANJANG...

A. Bidang Kurikulum ...

B. Bidang Kesiswaan ...

C. Bidang Humas ...

D. Ketatalaksanaan ...

E. Program Organisasi dan Manajemen ...

BAB V. PENUTUP ...

(4)

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Sekolah adalah salah satu lembaga pendidikan formal. Sebagai suatu lembaga pendidikan formal,sekolah berperan sangat menentukan dalam rangka usaha untuk meningkatkan kwalitas pendidikan. Dalam konteks pendidikan formal, transaksi-transaksi belajar mengajar merupakan kritik temu antara subyek didik dengan pendidik.Karena itu sekolah sebagai tempat berlangsunganya tansaksi proses belajar mengajar hendaknya dapat menciptakan masyarakat belajar.Dengan demikian dapat diharapkan tercapainya tujuan pendidikan dan sekolah telah ikut memberikan sumbangan yang dapat menentukan dalam rangka membentuk masyarakat Indonesia seutuhnya.

SD adalah suatu lembaga pendidikan dasar. Sebagai suatu lembaga pendidikan dasar SD merupakan suatu lembaga pendidikan formal yang mempunyai tujuan umum yang tegas, yaitu:

a. Mendidik manusia menjadi manusia pembangunan sebagai warga Negara Indonesia yang berpedoman pada pancasila.

b. Memberikan bekal kemampuan yang diperlukan siswa yang akan melanjutkan pendidikan di Sekolah Menengah Pertama.

c. Memberikan bekal kemampuan kepada siswa yang akan terjun kedunia kerja setelah ia menyelesaikan dunia pendidikannya.

Untuk mencapai tujuan instruksionalnya tersebut di atas sebagai tanggungjawab penuh sekolah, maka sekolah perlu menyelenggarakan kegiatan-kegiatan pelayanan yang optimal;

Kegiatan-kegiatan itu perlu meliputi tiga komponen pokok sekolah yang integral yang kalau dikelompokkan ada tiga usaha pokok, yaitu:

a. Pemumukan pengetahuan ketrampilan dan sikap (nilai) melalui kegiatan kurikuler, kokurikuler maupun ekstrakurikuler.

b. Kegitan penunjang transaksi proses belajar mengajar yaitu menyelenggarakan administrasi sekolah yang memadai.

c. Menberikan pelayanan khusus kepada siswa yang mengalamai kesulitan dalam mencapai perkembangan yanmg optimal, berupa pelayanan bimbingan pemyuluhan (karier) yang terarah.

Kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan untuk mengelola sekolah tersebut perlu berpegang teguh kepada beberapa prinsip pokok, antara lain:

(5)

1. Setiap kegiatan yang dilaksanakan disekolah mempunyai fungsi peningkatkan mutu,efektivitas dan efesiensi pendidikan.

2. Setiap kegiatan itu mempunyai kaitan fungsional dengan kegiatan lainnya yang relevan 3. Kegiatan kurikuler, kokurikuler dan ekstra kurikuler merupakan satu keseluruhan

terintegratif dan berfungsi untuk meningkatkan mutu pendidikan.

4. Kegiatan ekstrakurikuler perlu dijadwalkan karena menjamin kelancaran dan efektivitas pelaksanaan kegiatan kurikulum.

Memperhatikan pokok-pokok pikira di atas, maka Kepala Sekolah perlu merencanakan dan penyusun Program Kerja Tahuanan .Program Kerja Tahunan itu akan menuntut bagi setiap karyawan dan keluarga besar SDN Palembang 1 dalam melaksanakan tugas dan merealisasikan jenis – jenis kegiatan yang sudah pasti hingga dapat terarah. Perencanaan dan pengaturan diusahakan secermat mungkin mengenai segenap kegiatan sepanjang tahun pelajaran memungkinkan terhindar dari penghamburan waktu atau terjadinya beberapa kegiatan yang dalam pelaksanaannya tumpang tindih serta pemanfaatan dana yang efektif dan efesien.

Menggambarkan semua kegiatan yang diprogramkan dalam program tahunan sekolah maupun konsekuensi dari instansi sebagai salah satu lembaga pendidikan dasar serta merupakan suatu unit kerja terdepan yang mengemban tanggungjawab atas penyelenggaraan pendidikan dan pelaksanaan kurikulum 2013 yang telah ditetapkan oleh Sekolah dan Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Pandeglang.

Pelaksanaan kurikulum 2013 harus tetap. Karena itu untuk memantapkan pelaksanaan kurikulum tersebut serta untuk menyesuaikan kegiatan-kegiatan pelaksanaan dengan keadaan dan situasi lingkungan sekolah maka perlu disusun suatu program umum sekolah.

B. Dasar

1. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional,

a. Pasal 36 Ayat (2) menyebutkan bahwa kurikulum pada semua jenjang dan jenis pendidikan dikembangkan dengan prinsip diversifikasi sesuai dengan satuan pendidikan, potensi daerah, dan peserta didik. b. Pasal 36 Ayat (3) menyebutkan bahwa kurikulum disusun sesuai dengan jenjang pendidikan dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia dengan memperhatikan: (a) peningkatan iman dan takwa; (b) peningkatan akhlak mulia; (c) peningkatan potensi, kecerdasan, dan minat peserta didik; (d) keragaman potensi daerah dan lingkungan; (e) tuntutan pembangunan daerah dan nasional; (f) tuntutan dunia kerja; (g) perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni; (h) agama; (i) dinamika perkembangan global; dan (j) persatuan nasional dan nilainilai

(6)

kebangsaan. c. Pasal 38 Ayat (2) mengatur bahwa kurikulum pendidikan dasar dan menengah dikembangkan sesuai dengan relevansinya oleh setiap kelompok atau satuan pendidikan dan komite sekolah/madrasah di bawah koordinasi dan supervisi dinas pendidikan atau kantor departemen agama kabupaten/kota untuk pendidikan dasar dan provinsi untuk pendidikan menengah2.

2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2015 Tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional Pendidikan, pasal 1: a. Ayat (16) Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk 3 Panduan Pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan mencapai tujuan pendidikan tertentu. b. Ayat (17) Kerangka Dasar Kurikulum adalah tatanan konseptual Kurikulum yang dikembangkan berdasarkan Standar Nasional Pendidikan. c. Ayat (20) Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan adalah Kurikulum operasional yang disusun oleh dan dilaksanakan dimasing-masing satuan pendidikan. 3. Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 61 Tahun 2014 Tentang Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Pada Pendidikan Dasar Dan Pendidikan Menengah.

5. PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN NOMOR 20 TAHUN 2016 TENTANG STANDAR KOMPETENSI LULUSAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH.

6. PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 37 TAHUN 2018... TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN NOMOR 24 TAHUN 2016 TENTANG KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR PELAJARAN PADA KURIKULUM 2013 PADA PENDIDIKAN DASAR DAN PENDIDIKAN MENENGAH.

7. PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 15 TAHUN 2018 TENTANG PEMENUHAN BEBAN KERJA GURU, KEPALA SEKOLAH, DAN PENGAWAS SEKOLAH

C. Tujuan

Tujuan program kerja tahunan sekolah adalah:

a. Untuk merincikan dan melaksanakan kebijakan Departemen Pendidikan Nasional tentang peningkatan pemerataan dan perluasan kesempatan belajar, peningkatan mutu pendidikan, peningkatan relevansi belajar, peningkatan efensiensi dan efektivitas pendidikan dan pembinaan generasi muda.

b. Untuk menjadi pedoman bagi setiap karyawan dalam melaksanakan tugas yang dapat di tetapkan kegiatan-kegiatan masing-masing.

c. Agar setiap karyawan mengetahui dengan jelas rangkaian kegiatan-kegiatan pokok sekolah

(7)

D. Manfaat

Manfaat program kerja tahunan sekolah adalah:

a. Sebagai landasan kerja dan merupakan pedoman kegiatan yang menentukan arah dan menjelaskan cara pelaksanaan tiap pekerjaan yang akan/harus dilaksanakan oleh setiap aparat sekolah pada tahun pelajaran yang sedang berjalan.

b. Menjelaskan sarana dan fasilitas (dana, tenaga, peralatan dan waktu) yang akan dipergunakan untuk melaksanakan kegiatan yang di programkan

c. Sebagai patokan untuk mengawasi dan memonitorpelaksanaan kegiatan serta alat untuk menilai / mengevaluasi terhadap hasil yang telah dicapai.

d. Sebagai salah satu sumber data riil (dokumentasi) terhadap berbagai kegiatan, hasil yang di capai serta permasalahan yang pernah dialami sekaligus cara pemecahan masalah yang pernah dilaksanakan sebelumnya.

(8)

BAB II

PROGRAM KERJA JANGKA PENDEK TAHUN 2022/2023 (0 s.d. 1 TAHUN)

Program kerja jangka pendek, sebenarnya sudah tertuang pada program Tahunan Sekolah (PROKTAS) namun pada Program Jangka Pendek ini sifatnya secara umum yang meliputi beberapa bidang, antara lain :

1. Kurikulum 2. Kesiswaan

3. Hubungan Masyarakat 4. Ketatalaksanaan

5. Organisasi dan manajemen

A. Program Kurikulum

1. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)/Silabus

a. Mendalami isi KTSP (Silabus), nara sumber dari pusat kurikulum.

b. Menyusun soal yang benar dan baik.

2. Menyusun Program Pengajaran Membuat program semester, satuan pengajaran dan pengajaran dan rencana pengajaran.

a. Membuat program semester, satuan pengajaran dan rencana pengajaran.

b. Mengadakan ulangan harian/ulangan block.

c. Mengadakan ulangan umum, untuk setiap semester bagi kelas I s/d VI.

d. Mengadakan uji coba bagi kelas VI setiap bulan sekali mulai bulan oktober 2022 sampai bulan april 2023 sebanyak 6 kali untuk mata pelajaran yang di ujiankan..

3. Menyampaikan laporan kemajuan belajar dalam bentuk buku rapot siswa setiap selesai ulangan umum semester.

4. Program Pengayaan

Memberikan ekstra kelas bagi kelas VI setiap program berupa pengayaan padamata pelajaran yang di ujiankan.

5. Ekstrakuikuler

a. Memantapkan dan lebih meningkatkan seluruh kegiatan ekstrakurikuler yang sudah berjalan pada tahun pelajaran yang lalu.

(9)

b. Mengadakan ekstrakurikuler pendidikan seni (rupa dan tmusik) sebagai tambahan pengetahuan bagi para siswa.

B. Program Kesiswaan 1. Penerimaan Siswa Baru

a. Mengikuti jadwal sekolah pada minggu ke 3 bulan Juni s/d minggu ke 2 bulan Juli dalam tiap tahun ajaran.

b. Jumlah siswa maksimal yang diterima untuk 1 kelas senanyak 25 orang.

c. Kriteria penerimaan peserta didik baru mengikuti Surat Edaran dari Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Pandeglang.

d. Pelaksanaan oleh panitia PSB sekolah/PPDB 2. Penyusunan kelas

a. Pendataan siswa lanjut dan siswa mengulang I s/d VI.

b. Penyusunan kelas I s/d VI..

c. Persiapan daftar/buku kelas, buku hadir dan buku nilai.

d. Pengaturan ruangan kelas.

e. Pengisian buku induk siswa.

f. Pembuatan buku klapper, dan buku legger.

3. Kegiatan hari pertama sekolah

a. Upacara hari pertama disekolah dilaksanakan setiap hari senin.

b. Masa orentasi bagi siswa baru (kelas I).

c. Penyampaian aturan tata tertib sekolah, wawasan wiyatamandala, cara belajar yang baik dan efektif, dan penggunaan fasilitas sekolah.

d. Pelaksanaan /penegakan aturan tata tertib sekolah.

4. Pemilihan pengurus kelas a. Inventarisasi prestasi siswa.

b. Penyampaian program kerja.

c. Pemilihan pengurus kelas.

d. Peresmian dan pelantikan pengurus kelas.

e. Penataran pengurus kelas.

6. Pembinaan Kerohanian

a. Pelaksanaan kegiatan keagamaan setiap hari Jum’at pukul 07.30 – 08.10 wib b. Pelaksanaan perayaan hari-hari besar keagamaan seperti

- Perayaan manulid nabi Muhammad SAW.

(10)

- Perayaan Isroq Miqraj nabi Muhammad SAW.

- Perayaan Idul Fitri.

- Perayaan Idul Adha.

C. Hubungan dengan Masyarakat 1. Penyempurnaan pengurus Komite.

2. Rapat-rapat Komite.

3. Pertemuan dengan orangtua siswa kelas I s/d VI dalam rangka penyampaian program kegiatan sekolah.

4. Pertemuan dengan orang tua kelas I dalam rangka mengenalkan program kegiatan kelas sekolah.

5. Pertemuan dengan orangtua siswa, masyarakat sekitar dan instansi terkait dalam rangka ulang tahun sekolah serta perayaan hari-hari besar keagamaan dan hari-hari besar nasional.

6. Mengikuti acara masal Instansial.

7. Menjalin hubungan dengan perguruan tinggi, lembaga pendidikan lain dan lembaga psikologi.

8. Melaksanakan musyawarah sekolah.

D. Tujuh K (7 K) 1. Keamanan

- Penjaga sekolah lebih diaktifkan.

- Mengatur dan pendayagunaan tempat parkir.

- Mengembangkan system teralisasi.

2. Ketertiban

- Meningkatkan peran guru dalam menjaga ketertiban dan disiplin..

- Mengadakan pemeriksaaan rutin tugas guru, pegawai pelakksana dan pembantu pelaksana.

- Menerapkan saksi hukuman secara adil dan benar menurut tata tertib terhadap para pelanggar.

- Memberi pujian, hadiah dan hukuman yang mendidik dan memotifasi.

- Mengadakan lomba atau tata upacara, lomba kebersihan kelas dan lomba-lomba lainnya.

(11)

3. Kebersihan

- Memberi peran siswa dalam kebersihan di kelas dan taman.

- Mengatur jadwal piket siswa dalam kebersihan.

- Mengadakan lomba kebersihan kelas.

- Mengadakan kerja bakti siswa atau Jum’at bersih- Mengoptimalkan tugas pembantu pelaksana atau petugas kebersihan.

4. Keindahan

- Siswa menata kelasnya masing-masing dengan memasang gambar-gambar pahlawan nasional dan lain-lain.

- Menetapkan program pertamanan sekolah.

- Mencat kembali tombok yang kotor dan kusam.

5. Kekeluargaan

- Meningkatkan peran rukun warga - Meningkatkan peran koperasi di sekolah.

- Mengadakan silaturrahmi dalam acara idul fitri.

- Mengadakan pertemuan-pertemuan kekeluargaan sesama warga - Mengunjungi keluarga yang sakit.

6. Penghijauan atau kerindangan

- Merawat tanaman dan tumbuhan yang sudah ada dengan baik.

- Menambah tanaman baru di lahan yang masih kosong.

7. Kesehatan

- Mengadakan kerjasama dengan puskesmas terdekat.

- Mengadakan dokter sekolah.

- Meningkatkan peranan UKS secara optimal.

E. Program Organisasi dan Manajemen

- Menyusun program kerja dan RAPBS tahun 2022.

- Menyampaikan dalam rapat paripurna struktur organisasi sekolah.

- Memberikan tugas kepada guru dalam rapat pembagian tugas.

- Menyampaikan kepada guru uraian tugasnya masing-masing.

- Menyempurnakan file guru, karyawan, siswa, perlengkapan dan keuangan dalam upaya meningkatkan administrasi sekolah.

- Mengadakan supervisi kelas.

(12)

- Memberikan penilaian PKG pada bulan Desember 2022 dan bulan Januari 2023 kepada guru dan melalui Tata Usaha kepada karyawan.

- Mempelajari dan mengevaluasi laporan pelaksanaan tugas guru dalam bentuk nilai ulangan harian, ulangan umum dan laporan lainnya.

- Mengadakan rapat evaluasi catur wulan dan ulangan tahunan.

- Mengadakan pertemuan dengan guru sejenis di sekolah khususnya pada permulaan tahun pelajaran.

- Menerima dan pembagian uang gaji setiap tanggal 1 dan 2 setiap bulan

- Menerima dan membagikan uang Komite, serta meng SPPJ kan sesuai dengan perintah.

- Menerima dan mendayagunakan uang rutin selain gaji sesuai dengan mata anggaran relevan untuk kelancaran kerja di sekolah.

(13)

BAB III

PROGRAM KERJA JANGKA MENENGAH Tahun 2022/2023 s.d. 2025/2026 ( 1 s/d 4 TAHUN)

SDN PALEMBANG 1

A. Kurikulum

1. Melanjutkan pengadaan perangkat kurikulum dan GBPP setiap mata pelajaran ditambah dengan GBPP suplemen.

2. Pengadaan buku-buku pokok dan penunjang.

3. Memantapkan pola PKG dalam setiap KBM.

4. Meningkatkan professional guru dalam menganalisa soal dan ulangan.

5. Harian serta melaksanakan proses penilaian sesuai dengan prosedur penilaian yang tetap.

6. Meningkhatkan kemampuan guru dalam menyusun program perbabikan dan pengayaan serta melaksanakannya.

7. Meningkatkan kegiatan praktikum yang meliputi: Penyiapan program dan jadwal kurikulum, penggunaan lembar kerja siswa, penambahan bahan dan alat praktikum, dan pengawasan serta pemantauan kegiatan praktikum.

8. Supervise kepala sekolah, yaitu penyusunan program supervise, penyiapan instrument supervise, penunjukan guru senior dan guru inti untuk membantu kepala sekolah melaksanakan supervise pada guru-guru lainnya, pelaksanaan supervise dan pelaporan hasil supervise.

9. Melaksanakan ulangan umum semester I dan II

10. Melaksanakan Asesmen Nasional dan US yang meliputi pembentukan panitia, penyiapan perangkat administrasi, penyusunan soal, pelaksanaan, pemerikisaan dan pengolahan nilai, rapat penentuan kelulusan, penulisan dan penyerahan nilai dan pelaporan.

11. Kenaikan kelas, yang meliputi penyususnan daftar nilai, rapat penentuan kenaikan kelas, penulisan raport dan pengumuman dan pembagian raport.

B. Kesiswaan

a. Perencanaan dan penerimaan siswa baru (PSB)/PPDB yang meliputi:

1). Pembentukan panitia PSB/PPDB.

(14)

2). Pengadaan administrasi PSB/PPDB.

3) Pengumuman PSB/PPDB.

4). Pendaftaran PSB/PPDB.

5). Seleksi PSB/PPDB.

6). Pengumuman hasil seleksi PSB/PPDB.

7). Laporan Pelaksanaan PSB/PPDB.

b. Pengenalan Lingkungan Sekolah (PLS) 1). Pembentukan panitia.

2). Pengadaan perlengkapan administrasi PLS.

3). Pelaksanaan PLS.

4). Laporan hasil pelaksanaan PLS.

c. Peningkatan Keimanan dan Ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa.

1). Mengadakan peringatan hari-hari besar keagamaan.

2). Meningkatkan pelaksanaan kegiatan Jum’at Imtaq.

3). Pengisian aktifitas keagamaan:

(a). Bulan Ramadhan.

(b). Halal Bihalal (Idul Fitri).

(c). Pengumpulan dan pembagian zakat.

(d). Pengumpulan dan penyembelihan hewan qurban (Idul Fitri).

(e). Peringatan hari besar Islam.

(f). Pembagian tugas tata usaha dan tidak tetap tersusun dalam lampiran.

(g). Struktur organisasi sekolah terlampir.

(h). Meningkatkan professional guru melalui:

- Sekolah

- Pelatihan PKG/SPKG dan MGMP

C. Perlengkapan/Sarana Prasarana

a. Pengembangan sarana dan prasarana perpustakaan.

b. Pengadaan meja kursi belajar siswa/kumputer.

c. Pengadaan meja kursi guru/pegawai.

d. Menyusul penghapusan barang inventaris yang rusak berat.

e. Mengadakan perbabikan meubiler yang rusak ringan ataupun berat.

f. Meningkatkan penataan dan pemeliharaan tata ruang sekolah.

g. Meningkatkan penataan dan pemeliharaan pertanaman dan halaman sekolah

(15)

h. Meningkatkan pemeliharaan keindahan/kerindangan kebersihan sekolah, i. Meningkatkan penataan dan pemeliharaan sarana olah raga

D. Organisasi dan Manajemen

1. Melanjutkan program penataan organisasi dan manajemen.

2. Memlanjutkan penataan pendataan Guru/Pegawai

3. Mengusahakan kebutuhan Guru dan Pegawai seusia dengan rasio/perbandingan jumlah siswa.

4. Mengusahakan peningkatan kesejahtraan Guru/Pegawai.

E. Hubungan Masyarakat

1. Meningkatkan kerjasama dengan komite dan instansi lain.

2. Menjalin kerjasama dengan lembaga pendidikan lainnya.

3. Melibatkan masyarakat dalam pengawasan sekolah.

(16)

BAB IV

PROGRAM KERJA JANGKA PANJANG (4 s/d 8 TAHUN)

TAHUN 2022/2023 s.d. 2029/2030

A. Bidang Kurikulum

1. Melanjutkan Program Jangka Pendek dan Jangka Menengah mengenai:

1.1. Pendalaman Silabus

1.2. Pemantauan Kelengkapan Administrasi 1.3. Mengoptimalkan supervise

1.4. Meningkatkan Kwalitas Mutu

2. Mengupayakan tingkat kelulusan mencapai 100 %.

3. Meningkatkan tarap seraf dan tingkat kelulusan.

4. Meningkatkan frekuensi keikutsertaan sekolah dalam berbagai evenboile local maupun nasional.

5. Mengupayakan kebuhtuhan guru selama kuantitatif, kualitatif dan berkelayakan.

B. Bidang Kesiswaan

1. Meningkatkan kualitas input dengan seleksi yang ketat

2. Mengefektifkan kegiatan hari pertama sekolah, MOS dan lain – lain 3. Mengupayakan pengiriman siswa ke berbagai lomba

4. Terbentuknya team seni dan olah raga yang handal

C. Bidang Humas

1. Melanjutkan Program Kerja Jangka Pendek dan Menengah dalam hal kerjasama dengan 1.1. Komite Sekolah.

1.2. Instansi terkait.

1.3. Perusahaan.

1.4. Dan lain-lain.

2. Mengefektifkan berbagai sumber potrensial yang ada.

D. Ketatalaksanaan

(17)

1. Melanjutkan Program Kerja Jangka Pendek dan Menengah dalam rangka meningkatkan Keamanan, Ketertiban, Kebersihan, Keindahan, Kekeluargaan, Kerindangan dan Kesejahtraan

2. Terbentuknya Kopsis yang kualitatif.

3. Tersedianya Kantin yang sehat dan Standar.

4. Penembokan keliling batas halaman.

E. Program Organisasi dan Manajemen

1. Melanjutkan Program Kerja Jangka Pendek dan Jangka Menengah.

2. Mengembangkan system manajemen dan pengelolaan keuangan.

(18)

BAB V P E N U T U P

Dengan adanya Program Kerja yang terbagi pada 3 tahap ini, diharapkan sekolah dapat mengoptimalkan program yang akan dilaksanakan.

Dan dengan Program Kerja Jangka Pendek, Menengah dan Panjang ini diharapkan semua komponen sekolah memiliki pedoman, memiliki visi, misi dan persepsi yang sama, sehingga dalam pelaksanaan pengelolaan sekolah dapat terjalin satu team work yang solid.

Program kerja ini sebenarnya mencakup sebagian kecil yang harus dilaksanakan, karena keterbatasan. Namun demikian diharapkan dengan adanya program kerja ini, seluruh Visi dan Misi yang dicanangkan dapat terwujud dengan baik.

Pandeglang, Juli 2021 Kepala Sekolah,

Adi Wijaya, S.Pd.SD NIP. 197804212005011009

Referensi

Dokumen terkait

Alangkah baiknya bila peer group yang ada di sekolah merupakan kelompok yang dapat memberikan pengaruh yang positif bagi anggotanya yaitu para siswa- siswi dari sekolah

Atas dasar kenyataan tersebut di atas, maka perlunya satuan pendidikan SMK membentuk lembaga yang menangani tentang ketenagkerjaan, hal ini sesuai dengan peraturan

Penerapan pendidikan karakter bagi semua tingkat pendidikan mulai sekolah dasar hingga perguruan tinggi dilaksanakan melalui semua mata pelajaran, salah satunya dalam

1) Surat permintaan pembelian. Dokumen ini merupakan formulir yang diisi oleh fungsi tata usaha sub unit perlengakapan kantor untuk meminta bendahara sekolah melakukan

Untuk meningkatkan kinerja karyawan di lembaga medis otonom, pemerintah harus fokus menghadapi semua faktor- faktor kepuasan kerja dan tidak hanya fokus pada salah

Sekolah Dasar (SD) yaitu salah satu lembaga pendidikan formal yang diperlukan agar siswa dapat mencapai potensinya secara maksimal, terutama dalam persiapann peserta didik untuk

Menurut pendapat kami, laporan keuangan yang kami sebut di atas menyajikan secara wajar, dalam semua hal yang material, posisi keuangan Perkumpulan Lembaga Ekolabel Indonesia

LAPORAN PELAKSANAAN PRAKTEK PEMANTAPAN KEMAMPUAN MENGAJAR (PKM) Disusun Untuk Memenuhi Persyaratan Mata Kuliah Pemantapan Kemampuan Mengajar (PDGK 4209) S1 PGSD Universitas Terbuka DISUSUN OLEH : NAMA : .....................NIM : .....................SEMESTER: IV (EMPAT) UPBJJ : UT PANGKAL PINANG POKJAR : MUNTOK MASA REGISTRASI : 2015.1 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIT PROGRAM BELAJAR JARAK JAUH UNIVERSITAS TERBUKA PANGKAL PINANG TAHUN 2015 2 / 9 ii LEMBAR PENGESAHAN LAPORAN PELAKSNAAN PRAKTEK PEMANTAPAN KEMAMPUAN MENGAJAR (PDGK 4209) Oleh ..................... telah diketahui dan disahkan oleh Bapak Sarbudiono, S.Pd selaku Pembimbing Mata Kuliah Pemantapan Kemampuan Mengajar (PKM) di UPBJJ UT Pangkal Pinang Pokjar Muntok sebagai salah satu tugas akhir semester IV (Empat). Tempat : Muntok Hari : Minggu Tanggal : Mei 2015 Pembimbing Mahasiswa Sarbudiono, S.Pd ..................... NIP. 19680528 199103 1 005 NIM. ..................... 3 / 9 iii KATA PENGANTAR Alhamdullilah, segala puji syukur atas kehadirat Allah SWT dan atas berkat rahmat, hidayah dan karunia-Nya, sehingga akhirnya penulis dapat menyelesaikan laporan pelaksanaan praktek Pemantapan Kemampuan Mengajar ini dengan baik. Melalui mata kuliah ini, penulis berlatih untuk menerapkan berbagai pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang telah dipelajari dalam kegiatan merancang, melaksanakan, dan mengevaluasi kegiatan pembelajaran, sehingga penulis dapat mengoreksi diri agar menjadi seorang guru yang profesional. Penyusunan laporan tugas akhir semester IV ini tentu tidak lepas dari bimbingan dan arahan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan laporan ini, diantaranya : 1.Bapak Drs. Syarif Fadillah, M.Si, selaku kepala UPBJJ UT Pangkal Pinang; 2.Bapak Hermansyah selaku pengelolah UT pangkal Pinang Pokjar Muntok; 3.Bapak Sarbudiono, S.Pd selaku Pembimbing Mata Kuliah Pemantapan Kemampuan Mengajar di UPBJJ UT Pangkal Pinang Pokjar Muntok; 4.Bapak Mulkan selaku Kepala Sekolah Dasar Negeri 4 Jebus; 5.Bapak Sarmin selaku Kepala sekolah Dasar Negeri 5 Simpang Teritip; 6.Bapak Jhoni Darma Putra, S.Pd.SD selaku Kepala Sekolah Dasar Negeri 6 Parittiga; 7.Bapak Parjana, S.Pd.SD selaku Supervisor 2 yang telah banyak membantu penulis dalam melaksanakan Praktek Pemantapan Kemampuan Mengajar; 8.Kedua orang tua dan teman Mahasiswa yang telah memberi bantuan baik moral, maupun materi dan juga semua pihak yang telah banyak membantu dalam pembuatan laporan ini. Penulis menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari kesempurnaan walaupun penulis telah bekerja dengan maksimal. Maka dari itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari semua pihak guna perbaikan, selanjutnya penulis berharap Laporan pelaksanaan praktek Pemantapan Kemampuan Mengajar ini akan memberi manfaat bagi pembaca, dan semua pihak yang berkepentingan. Muntok, Mei 2015 Penulis, 4 / 9 iv DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL ............................................................................... i LEMBAR PENGESAHAN ......................................................................... ii KATA PENGANTAR ................................................................................. iii DAFTAR ISI ........................................................................................ iv BAB I. PENDAHULUAN......................................................................1 A.Latar Belakang ...........................................................................1 B.Deskripsi Profil Mahasiswa .............................................................2 BAB II. PELAKSANAAN PKM.......................................................................... 3 A.Manfaat Mengikuti PKM ...............................................................3 B.Tempat Pelaksanaan PKM ..............................................................3 C.Waktu Pelaksanaan PKM ...............................................................3 BAB III. ULASAN PROSES SELAMA PELAKSANAAN PKM .....................5 A.Temuan Dalam Praktek Mengajar Mata Pelajaran Eksakta ........................5 B.Temuan Dalam Praktek Mengajar Mata Pelajaran Non Eksakta ..................5 BAB IV. PENUTUP.............................................................................6 A.Kesimpulan ................................................................................. 6 B.Saran ......................................................................................... LAMPIRAN ............................................................................................. oLembar Kelengkapan Berkas Laporan Praktek PKM ...............................oSurat Rekomendasi Kepaka Sekolah ...................................................oSurat Kesediaan Teman Sejawat .......................................................o10 (Sepuluh) Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ...................................... o3 (Tiga) APKG 1 dan APKG 2 .........................................................o10 (Sepuluh) Lembar Refleksi .........................................................o10 (Sepuluh) Lembar Observasi .......................................................oJurnal Pembimbingan .................................................................... 5 / 9 1 BAB I PENDAHULUAN A.Latar Belakang Mengajar pada hakekatnya ialah membelajarkan siswa, dalam arti mendorong dan membimbing siswa belajar. Membelajarkan siswa mengandung maksud agar guru berupaya mengaktifkan siswa belajar. Dengan demikian, di dalam proses pembelajaran guru menggunakan berbagai strategi dan media semata-mata supaya siswa belajar (Sri Anitah W, dkk, 2009:1.3). Guru adalah pendidik professional dengan tugas utama adalah mendidik, mengajar, membimbing, melatih, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar dan pendidikan menengah. Ketegasan di atas menjelaskan bahwa guru harus memiliki sikap keprofesionalisme yang harus dimiliki. Profesional sendiri adalah suatu pekerjaan atau kegiatan yang dilakukan seseorang dan menjadi sumber penghasilan kehidupan yang memerlukan keahlian, kemahiran, atau kecakapan yang memenuhi standar mutu atau norma tertentu serta memerlukan pendidikan profesi. Berdasarkan pelaksanaan kegiatan Pemantapan Kemampuan Mengajar (PKM) yang telah dilaksanakan, diharapkan memperoleh pengetahuan dan pengalaman dan untuk mengetahui hasil pelaksanaan kegiatan Pemantapan Kemammpuan Mengajar (PKM) maka perlu disusun laporan hasil pelaksanaan kegiatan tersebut guna dijadikan acuan untuk pelaksanaan pembelajaran lebih baik. Kegiatan Praktek Pemantapan Kemampuan Mengajar dilaksanakan di SD Negeri 4 Jebus yang beralamat di Desa Limbung, Kecamatan Jebus, Kabupaten Bangka Barat. SD Negeri 4 Jebus dikepalai oleh bapak Mulkan memiliki 7 tenaga pendidik dan 2 tenaga kependidikan. Sekolah ini memiliki 6 rombel dengan jumlah siswa 108 orang yang kebanyakan merupakan penduduk setempat.