• Tidak ada hasil yang ditemukan

Konsep dan notasi bahasa

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Konsep dan notasi bahasa"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

Teori Bahasa

Bahasa adalah kumpulan kalimat. Kalimat adalah rangkaian kata. Kata adalah komponen terkecil kalimat yang tidak bisa dipisahkan lagi.

Contoh : Si Kucing kecil menendang bola besar

The little cat kicks a big ball

for i := start to finish do A[i] := B[i]*sin(i*pi/16.0)

Bhs Indonesia Bhs Inggris Bhs Pascal

Dalam bahasa pemrograman, kalimat dikenal sebagai ekspresi, dan kata sebagai token.

Kata terdiri atas beberapa karakter. Kelompok karakter yang membentuk sebuah token dinamakam lexeme untuk token tersebut. Setiap token yang dihasilkan, disimpan dalam tabel simbol.

(3)

Pengertian dasar

1. Setiap anggota alfabet, dinamakan sebagai simbol terminal atau token.

2. Himpunan simbol terminal dinyatakan sebagai VT, sedangkan himpunan simbol non terminal dinyatakan sebagai VN.

3. Simbol-simbol berikut adalah simbol terminal : • Huruf kecil awal alfabet, misal a,b,c.

• Simbol operator, misal +, -, dan x • Simbol tanda baca, misal (,), dan ;

• String yang tercetak tebal, misal, if, then, dan else.

4. Simbol-simbol berikut adalah simbol non terminal : • Huruf besar awal alfabet, misal A, B, C

• Huruf S sebagai simbol awal.

(4)

5. Sebuah produksi dilambangkan sebagai  , artinya : dalam sebuah derivasi dapat

dilakukan penggantian simbol  dengan simbol .

6. Simbol  dalam produksi berbentuk    disebut ruas kiri produksi sedangkan simbol 

disebut ruas kanan produksi.

7. Pengertian terminal berasal dari kata terminate (berakhir), maksudnya derivasi berakhir jika sentensial yang dihasilkan adalah sebuah kalimat (yang tersusun atas simbol-simbol

terminal itu).

8. Pengertian non terminal berasal dari kata not terminate (belum/tidak berakhir), maksudnya derivasi belum/tidak berakhir jika sentensial yang dihasilkan mengandung simbol non

terminal.

9. String adalah deretan terbatas (finite) simbol-simbol. Sebagai contoh, jika a, b, dan c

adalah tiga buah simbol maka abcb adalah sebuah string yang dibangun dari ketiga simbol tersebut.

10. Jika w adalah sebuah string maka panjang string dinyatakan sebagai w dan didefinisikan sebagai cacahan (banyaknya) simbol yang menyusun string tersebut. Sebagai contoh, jika

w = abcb maka w= 4.

11. String hampa adalah sebuah string dengan nol buah simbol. String hampa dinyatakan dengan simbol  (atau ^) sehingga = 0. String hampa dapat dipandang sebagai simbol

(5)

<KALIMAT>, <SUBJEK> , <PREDIKAT> ,

<OBJEK> , <KT SANDANG> ,

<KT BENDA>, <KT KEADAAN> , <KT KERJA>

disebut

Kelas Sintaks

atau

Variabel

atau

Nonterminal

.

SI, KUCING, KECIL, MENENDANG, BOLA dan BESAR

(6)

Seluruh variabel (nonterminal) harus dapat diuraikan,

sedangkan terminal tidak dapat diuraikan.

Dalam pohon sintaks, variabel disajikan sebagai simpul

bukan

(7)

KALIMAT

SUBJEK PREDIKAT

subpohon diatas ditulis sebagai sebuah produksi :

(8)

KALIMAT

SUBJEK PREDIKAT

KT SANDANG KT BENDA KT KEADAAN KT KERJA OBJEK

KT BENDA KT KEADAAN

(9)

Sehingga contoh pohon sintaks kalimat bhs Indonesia dapat

dinyatakan dalam himpunan produksi sebagai berikut:

1.<KALIMAT>

<SUBJEK><PREDIKAT>

2.<SUBJEK>

<KT SANDANG><KT BENDA><KT KEADAAN>

3.<PREDIKAT>

<KT KERJA><OBJEK>

4.<OBJEK>

<KT BENDA><KT KEADAAN>

5.<KT SANDANG>

SI

6.<KT BENDA>

KUCING

BOLA

(10)

G(VN, VT, S, Q), dimana :

VT : himpunan simbol-simbol terminal (atau himpunan token -token, atau alfabet) VN : himpunan simbol-simbol non terminal

S  V : simbol awal (atau simbol start)

Q : himpunan produksi

Aturan produksi dinyatakan sebagai  , artinya  menurunkan 

Berdasarkan komposisi bentuk ruas kiri dan ruas kanan produksinya ( ), Noam Chomsky

mengklasifikasikan 4 tipe grammar :

1. Grammar tipe ke-0 : Unrestricted Grammar (UG) Ciri : , (VTVN)*, > 0

2. Grammar tipe ke-1 : Context Sensitive Grammar (CSG) Ciri : ,   (VTVN)*, 0 <   

3. Grammar tipe ke-2 : Context Free Grammar (CFG) Ciri :  V,  (VTVN)*

4. Grammar tipe ke-3 : Regular Grammar (RG)

Ciri : V, {VT, VTVN} atau V, {VT, VNVT} Ciri-ciri RG sering dituliskan sebagai :

(11)
(12)

Contoh Analisa Penentuan Tipe Grammar

Diketahui : Grammar G

1

dengan Q

1

= {S → aB, B → bB, B → b}.

Ditanya : Tipe Grammar ?

Jawab

Ruas kiri semua produksinya terdiri dari sebuah V

N

, maka G

1

kemungkinan tipe CFG atau RG. Selanjutnya karena semua ruas

(13)

Contoh Analisa Penentuan Tipe Grammar

Diketahui : Grammar G2 dengan Q2 = {S →Ba, B →bB, B →b}.

Ditanya : Tipe Grammar ?

Jawab

Ruas kiri semua produksinya terdiri dari sebuah VN maka G2 kemungkinan

(14)

Unrestricted

Cotext Sensitive

Context free

regular

Kelas Bahasa Mesin Pengenal Bahasa Unrestricted Grammar

(UG) Mesin Turing (Turing Machine), TM

Context Sensitive

Grammar (CSG) Linear Bounded Automaton, LBA

Context Free Gammar

(CFG)

Automata Pushdown (Pushdown Automaton), PDA

Referensi

Dokumen terkait

 Postfix (atau Sufix) string w adalah string yang dihasilkan dari string w dengan menghilangkan nol atau lebih simbol-simbol paling depan dari string w

String hampa dapat dipandang sebagai simbol hampa karena keduanya tersusun dari nol buah simbol..

 ProperSubstring string w adalah string yang dihasilkan dari string w dengan menghilangkan satu atau lebih simbol- simbol paling depan dan/atau simbol-simbol paling belakang

intermediate code dari pada program sumber (source program) atau pada kode assembly dan kode mesin.  Intermediate code ini lebih mudah dipahami dari pada

 Substring string w adalah string yang dihasilkan dari string w dengan menghilangkan nol atau lebih simbol-simbol paling depan dan/atau simbol-simbol paling belakang dari string

Demikian juga untuk menterjemahkan ke dalam mesin, harus dibuat suatu aturan agar computer mengerti apa yang diinginkan oleh manusia melalui program yang

 ProperSubstring string w adalah string yang dihasilkan dari string w dengan menghilangkan satu atau lebih simbol-simbol paling depan dan/atau

dalam bentuk normal Greibach, bila hasil produksinya pada ruas kanan diawali dengan simbol terminal selanjutnya bisa diikuti dengan simbol variabel Contoh : S→a |aAB A→a B...