• Tidak ada hasil yang ditemukan

TINGKAT KONSUMSI PROTEIN IKAN PADA WANITA DEWASA KELOM.POK TAN1 IKAN DI KABUPATEN BANTUL DAN KABUPATEN SLEMAN PROPINSI D.I. YOGYAKARTA.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "TINGKAT KONSUMSI PROTEIN IKAN PADA WANITA DEWASA KELOM.POK TAN1 IKAN DI KABUPATEN BANTUL DAN KABUPATEN SLEMAN PROPINSI D.I. YOGYAKARTA."

Copied!
77
0
0

Teks penuh

(1)

a

l?.

TINGKAT KONSUMSI PROTEIN IKAN PADA WANITA DEWASA

KELOM.POK TAN1 IKAN DI KABUPATEN BANTUL DAN

KABUPATEN SLEMAN PROPINSI D.I. YOGYAKARTA

I

Eva Kusumawati

PROGRAM STUD1 GIZI MASYARAKAT DAN SUMBERDAYA KELUARGA FAKULTAS PERTANIAN

INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2006

(2)

RING

KASAN

EVA KUSUMAWATI. Thgkat Konsumsi Protein Ikan pada Wanita Dewasa Kelompok Tani Ikan di Kabupaten Bantul dan Kabupaten Sleman Propinsi D.I. Yogyakarta. (Dibimbiig oleh RETNANINGSIH, KATRIN ROOSITA, dan SONNY KOESHENDRAJANA)

Tujuan umum penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat konsumsi protein ikan pada contoh di Kabupaten Bantul dan Kabupaten Sleman D.I. Yogyakarta. Tujuan khusus dalarn penelitian ini adalah (1) mengetahui karakteristik individu (umur, pendidikan, pekerjaan, dan pengetahuan tentang ikan) dan karakteristik keluarga (besar keluarga dan pendapatan keluarga) di Kabupaten Bantul dan Kabupaten Sleman, (2) mengetahui kebiasaan makan ikan keluarga contoh di Kabupaten Bantul dan Kabupaten Sleman, (3) membandingkan konsumsi ikan contoh di Kabupaten Bantul dan Kabupaten Sleman, (4)

membandingkan tingkat konsumsi protein ikan contoh di Kabupaten Bantul dan Kabupaten Sleman, (5) menganalisis hubungan antara tingkat pendidikan, pengetahuan gizi, besar keluarga, dan pendapatan keluarga dengan konsumsi ikan, tingkat konsu~nsi protein ikan, dan tingkat konsumsi protein contoh di Kabupaten Bantul dan Kabupaten Sleman, (6) menganalisis hubungan antara tingkat konsumsi protein ikan dengan tingkat konsumsi protein contoh di Kabupaten Bantul dan Kabupaten Sleman.

Penelitian ini merupakan bagian dari riset yang berjudul "Studi Preferensi dan Perilaku Konsumsi Ikan dalam Mendukung Ketahanan Pangan Nasional" dilak~kan oleh Departemen Kelautan dan Perikanan. Penelitian ini menggunakan disain cross sectional study yang dilakukan di Kabupaten Bantul dan Kabupaten Sleman, Propinsi D.1. Yogyakarta dilakukan dari bulan Juni sarnpai Juli 2005.

Contoh dalam penelitian ini adalah wanita dewasa anggota kelompok tani ikan yang berumur 19-59 tahun. Berdasarkan keaktifan dalam berbagai kegiatan yang diadakan oleh pemerintah daerah setempat, di Kabupaten Bantul dipilih dua kecamatan (Kecamatan Srandakan dan Kretek) dan empat kecamatan di Kabupaten Sleman (Kecarnatan Depok, Pakem, Kalasan, dan Ngemplak). Kenl~tdian dari masing-masing kecamatan dipilih satu Kelornpok Tani Ikan (KTI) yang aktif. Selanjutnya berdasarkan jurnlah orang yang hadir saat pertemuan untuk wawancara dan berdasarkan kriteria contoh, di KT1 Kabupaten Bantul diperoleh 36 contoh dan di KT1 Kabupaten Slernan juga diperoleh 36 contoh yang dipilih secara p~rrposive. Sehingga jumlah contoh secara keselun~han yaitu 72 contoh.

Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini terdiri dari data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dengan cara wawancara menggunakan kuesioner. Analisis statistik yang digunakan adalah analisis statistik deskriptif, uji beda Mann-Whitney, uji beda t-test, uji korelasi Rank Spearman dan Pearson.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata umur contoh yaitu 37,5 tahun. Persentase terbesar contoh di Kabupaten Bantul (30,6%) dan Kabupaten Sleman (61,1%) krpendidikan SLTA dan berdasarkan uji beda Mann-lfiiiney, tidak berbeda nyata Pekerjaan contoh (50,00/0) di Kabupaten Bantul adalah pedagang ikan, sedangkan contoh di Kabupaten Sleman sebanyak 52,8% contoh tidak bekerja (ibu nrmah tangga).

(3)

Mayoritas contoh di Kabttpaten Bantul (77,8%) dan di Kabupaten Sleman (58,3%) termasuk keluarga kecil ( S 4 orang). Rata-rata jumlah anggota keluarga di Kabupaten Bantul (4 orang) nyata lebih rendah @<0,05) dibandingkan dengan Kabupaten Sleman (5 orang).

Rata-rata pendapatan per kapita contoh di Kabupaten Bantul yaitu Rp317.687,2/kap/bl sedangkan contoh di Kabupaten Sleman lebii rendah yaitu Rp284.226,2/kap/bl, naniun berdasarkan uji statistik tidak berbeda nyata. Keluarga contoh baik di Kabupaten Bantul (75,0%) dan Kabupaten Sleman (72,2%) sudah berada di atas garis kemiskinan (>Rp137.132/kap/bln).

Rata-rata skor pengetahuan gizi contoh di Kabupaten Bantul (83,O) nyata (p<0,05) lebih tinggi daripada contoh di Kabupaten Sleman (76,O). Tingkat pengetahuan gizi contoh di Kabupaten Bantul (72,2%) dan Kabupaten Sleman (52,8%) termasuk dalanl kategori baik.

Persentase terbesar contoh mengkonsumsi ikan di Kabu~aten Bantul

-

(30,6%) dan Kabupaten Sleman (55,6%) adalah 3 kali seminggu dengan jenis ikan yang paling banyak dikonsumsi adalah ikan bandeng (Kabupaten Bantul) dan ikan

- - -

nila ( ~ a b u i a t e n Sleman). Cara niengolah ikan ole6 contoh di ~ a b u ~ a t e n Bantul dan di Kabupaten Sleman sebagian besar adalah dengan cara digoreng. Contoh di Kabupaten Bantul (91,7%) dan Kabupaten Sleman (77,8%) semua anggota keluarganya mengkonsumsi ikan dengan cara membeli ikan di tempat pelelangan ikan (Kabupaten Bantul) dan pasar tradisional (Kabupaten Sleman).

Rata-rata jumlah ikan yang dikonsumsi contoh di Kabupaten Bantul adalah 54,3 g/kap/hr lebih tinggi dibandingkan di Kabupaten Sleman (31,8 gkaplhr). Namun secara uji statistik tidak terdapat perbedaan yang nyata antara jumlah konsumsi ikan di kedua kabupaten tersebut.

Rata-rata tingkat konsumsi protein ikan contoh di Kabupaten Bantul adalah 20,1%, sedangkan di Kabupaten Sleman lebih rendah yaitu sebesar 10,7%, namun secara uji statistik tidak berbeda nyata. Contoh di Kabupaten Bantul memiliki rata-rata tingkat konsumsi protein sebesar 99,2% lebih tinggi dibandingkan di Kabupaten Slernan (91,9%), namun berdasarkan uji statistik tidak terdapat perbedaan yang nyata.

Hasil uji korelasi Speurtnun secara keseluruhan (Kabupaten Bantul

+

Sleman) menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang nyata (p<0,05) antara pengetahuan gizi dengan tingkat konsumsi protein. Tingkat konsurnsi protein ikan dengan tingkat konsumsi protein berhubungan nyata (p<0,01) berdasarkan uji korelasi

P

eurson.

Mengingat masill rendahnya konsumsi ikan, maka diperlukan suatu upaya untuk mernperbaiki keadaan ini. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan konsumsi ikan adalah dengan menggencarkan kembali program "gemar makan ikan".

(4)

TINGKAT KONSUMSI PROTEIN IKAN PADA WANITA DEWASA KELOMPOK TANI IKAN DI KABUPATEN BANTUL DAN

KABUPATEN SLEMAN PROPINSI D.I. YOGYAKARTA

Skripsi

Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pertanian pada Fakultas Pertanian

Institut Pertanian Bogor

Oleh: Eva Kusumawati

A54101035

PROGRAM STUD1 GIZI MASYARAKAT DAN SUMBERDAYA KELUARGA FAKULTAS PERTANIAN

INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2006

(5)

PERNYATAAN MENGENAI SKRIPSI DAN

SUMBER

INFORMAS1 Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi Tingkat Konsurnsi Protein &an pada Wanita Dewasa Kelompok Tani Ikan di Kabupaten Bantu1 dan Kabupaten Sleman Propinsi D.I. Yogyakarta adalah karya saya sendii dibawah arahan dosen pembiibing Ir. Retnaningsih, M.Si Katrin Roosita, SP.,M.Si dan Dr. Sonny Koeshendrajana belum diajukan dalam bentuk apapun kepada perguruan tinggi mana pun. Sumber informasi yang berasal atau dikutip dari karya yang diterbitkan maupun tidak diterbitkan dicantumkan dalam D a k Pustaka dibagian akhir skripsi ini.

Bogor, Maret 2006

Eva Kusumawati NRP A54101035

(6)

Judul Skripsi : TINGKAT KONSUMSI PROTEIN IKAN PADA WANITA DEWASA KELOMPOK TAN1 IKAN DI KABUPATEN BANTUL DAN KABUPATEN SLEMAN PROPINSI D. I. YOGYAKARTA Nama Mahasiswa : Eva Kusumawati

Nomor Pokok : A54101035

Menyetuhui, Pembipping I Ir. ~ e t n a n i i g s i h , M. Si. NIP. 131 861 467 Pembimbing I1 Katrin Roosita, SP. M. Si NIP. 132 232 457 Pembimbing 111 Dr. Sonny Koeshendraiana NIP. 080 072 255

Prof. Dr. Ir. Supiandi Sabiham, M. Agr. NIP. 130 422 698

(7)

PRAKATA

Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayat- Nya sehingga penulis dapat menyelasaikan skripsi yang berjudul "Tingkat Konsumsi Protein Ikan pada Wanita Dewasa Kelompok Tani Ikan d i Kabupaten Bantul d a n Kabupaten Sleman Propinsi Daerall Istimewa Yogyakarta". Pada kesenlpatan ini penulis menyampaikan terima kasili kepada: 1. Ir. Retnaningsih, MSi, Katrin Roosita. SP. MSi, dan Dr. Sonny

Koeshendrajana selaku dosen pembimbing yang telah banyak memberikan arahan dan bimbingan selama penulisan skripsi ini.

2. Ir. Eddy S. Mudjajanto sebagai dosen peniandu seminar dan penguji skripsi atas saran dan masukan yang diberikan.

3. Dewi Titi Mulyani, Hilda Agustina, dan Rr. Kartika Sari yang telah bersedia ~iienjadi pembahas

4. Bapak, Ibu, dan kedua adikku tersayang yaitu Endry dan Endra terinia kasili atas segala doa, dorongan dan selnangat yang diberikan selama ini.

5. Siti Hajar SP, MSi., Ir. AA Ayu Laksniidewi, Vc. Yuliastingsih, SH., Ibu Arbijati dan Ibu Istriyani, SPi. yang telah membantu penulis dalam pengambilan data dan atas kebaikan yang telah dilakukan sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.

6. Ir. Supannono serta Ibu, mba Tiwi, dik Tika, mba Upi sebagai keluarga kedua

kami di Sleman atas bantuan yang tidak ternilai.

7. Sahabat-sahabatku Nia K. (rekan seperjuangan dalam menyelesaikan skripsi ini), Erni, Ernisa, Yuni, Yeti, Dina, Eka, Tyas, Dedet, Hani, Dewi, Ade, mba Rina, tell Erni dan Manvah Crew (Iik, Ratna, Risko, Ary, Desi, Lisda) yang selalu memberikan semangat dan dorongan yang sangat berarti bagi penulis. 8. Rekan-rekan GMSK 38 dan 39 atas kekrsamaan, persahabatan, bantuan serta

dukungannya selania ini. Serta seluruh pihak yang telah membantu d m yang tidak dapat disebutkan satu persatu sehingga tugas akhir ini dapat diselesaikan

Akhirnya Penulis sangat berharap agar skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang memerlukannya.

Bogor, Maret 2006

(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)
(15)
(16)
(17)
(18)
(19)
(20)
(21)
(22)
(23)
(24)
(25)
(26)
(27)
(28)
(29)
(30)
(31)
(32)
(33)
(34)
(35)
(36)
(37)
(38)
(39)
(40)
(41)
(42)
(43)
(44)
(45)
(46)
(47)
(48)
(49)
(50)
(51)
(52)
(53)
(54)
(55)
(56)
(57)
(58)
(59)
(60)
(61)
(62)
(63)
(64)
(65)
(66)
(67)
(68)
(69)
(70)
(71)
(72)
(73)
(74)
(75)
(76)
(77)

Referensi

Dokumen terkait

PERNYATAAN MENGENAI TESIS DAN SUMBER INFORMASI Dengan ini saya menyatakan bahwa tesis “Efektivitas Komunikasi Program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Melalui Bina

Gagasan penulisan ini didasarkan pada kondisi saat ini bahwa di Indonesia terdapat limbah produksi perkebunan yang jumlahnya luar biasa banyak yaitu tandan kosong kelapa

P SURABAYA 03-05-1977 III/b DOKTER SPESIALIS JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH RSUD Dr.. DEDI SUSILA, Sp.An.KMN L SURABAYA 20-03-1977 III/b ANESTESIOLOGI DAN

renforcing factors ), yang terwujud dalam sikap dan perilaku petugas kesehatan atau petuygas yang lain, yang merupakan kelompok referensi dari..

Switching barrier berpengaruh positif dan signifikan pada loyalitas pelanggan dapat diartikan bahwa ketika pelanggan menilai kartu XL: Produk memberikan sejumlah

Beban studi Program Magister Hukum, Fakultas Hukum Universitas Diponegoro sekurang-kurangnya 36 (tiga puluh enam) sks dan sebanyak-banyaknya 42 (empat puluh dua)

[r]

Lebih lanjut berdasarkan data dari Departemen Kesehatan Republik Indonesia (2005), stimulasi verbal yang dapat dilakukan orang tua untuk mengembangkan kemampuan bicara