i
PENGARUH JUMLAH TANAMAN PER LUBANG TANAM DAN DOSIS PUPUK ANORGANIK TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL JAGUNG
MANIS (Zea mays L.saccharata)
SKRIPSI
Disusun oleh : SITI KHOIROTUN NISA’
2012-41-009
PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS MURIA KUDUS 2018
i
PENGARUH JUMLAH TANAMAN PER LUBANG TANAM DAN DOSIS PUPUK ANORGANIK TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL JAGUNG
MANIS (Zea mays L.saccharata)
SKRIPSI
Diajukan Kepada Fakultas Pertanian Universitas Muria Kudus Untuk Memenuhi Sebagian Dari Syarat-Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pertanian
Oleh :
SITI KHOIROTUN NISA’ 2012-41-009
PROGRAM STUDI AGROTEKNOLOGI FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS MURIA KUDUS 2018
iii
KATA PENGANTAR
Dengan memanjatkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat-Nya, akhirnya dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “Pengaruh Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam Dan Dosis Pupuk Anorganik Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Jagung Manis (Zea Mays L.Saccharata) “.
Skripsi ini dibuat dalam rangka untuk memenuhi sebagian dari syarat-syarat guna memperoleh gelar Sarjana Pertanian.
Atas tersusunnya skripsi ini tidak lupa penulis mengucapkan terima kasih kepada yang terhormat:
1. Ir. Zed Nahdi, M.Sc Selaku Dekan Fakultas Pertanian Universitas Muria Kudus.
2. Ir. Untung Sudjianto, MS selaku Dosen Pembimbing Utama.
3. Ir. Subur Sedjati, MP selaku Dosen Pembimbing Pendamping.
4. Semua pihak yang secara langsung maupun tidak langsung membantu
penyusunan proposal skripsi ini.
Meskipun demikian penyususn menyadari, bahwa susunan maupun isi skripsi ini masih jauh dari sempurna oleh karena itu penyusun mengharapkan kritik dan saran yang konstruktif guna menyempurnakan skripsi ini.
Kudus, 3 Februari 2018
iv DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ... i
HALAMAN PENGESAHAN ... ii
KATA PENGANTAR ... iii
DAFTAR ISI ... iv
DAFTAR TABEL ... vi
DAFTAR GAMBAR LAMPIRAN ... vii
DAFTAR TABEL LAMPIRAN ... viii
RINKASAN ... xiii SUMMARY ... xiv I PENDAHULUAN ... 1 A. Latar Belakang ... 1 B. Rumusan Masalah ... 4 C. Tujuan ... 5 D. Hipotesa ... 5 II TINJAUAN PUSTAKA ... 6
A. Taksonomi Tanaman Jagung Manis ... 6
B. Pupuk Anorganik ... 11
C. Jumlah Tanaman Per Lubang ... 16
III BAHAN DAN METODE ... 20
A. Tempat dan Waktu penelitian ... 20
B. Bahan dan Alat ... 20
C. Metode Penelitian ... 20
D. Pelaksanaan Penelitian ... 22
E. Parameter Pengamatan... 24
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN ... 27
A.Hasil ... 27
v
V. KESIMPULAN DAN SARAN ... 49
A. Kesimpulan ... 49
b. Saran ... 49
DAFTAR PUSTAKA ... 50
vi
DAFTAR TABEL
Table 1. Pengaruh Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam Dan Pemberian Pupuk Anorganik Terhadap Rerata Tinggi Tanaman Umur 2,4,6 Dan 8 Mst. ... 28 Table 2. Pengaruh Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam Dan Pemberian Pupuk
Anorganik Terhadap Rerata Jumlah Daun Umur 2,4,6 Dan 8 Mst. ... 30 Table 3. Pengaruh Jumlah Tanaman PerLubang Tanam dan Pemberian Pupuk
Anorganik Terhadap Rerata Bobot Segar dan Bobot Kering. ... 32 Table 4. Pengaruh Jumlah Tanaman PerLubang Tanam dan Pemberian Pupuk
Anorganik Terhadap Bobot Segar dan Bobot Kering Akar. ... 34 Table 5. Pengaruh Perlakuan Jumah Tanaaman Perlubang Tanam Dan Pemberian
Pupuk Anorganik Terhadap Bobot Tongkol Berkelobot Dan Tanpa Kelobot ... 36 Table 6. Pengaruh Perlakuan Jumah Tanaman Perlubang Tanam Dan Pemberian
Pupuk Anorganik Terhadap Jumlah Tongkol Per Petak Dan Jumlah Baris Per Tonggkol ... 38 Table 7. Pengaruh Perlakuan Jumah Tanaman Perlubang Tanam Dan Pemberian
Pupuk Anorganik Terhadap Panjang Tongkol ... 40 Table 8. Pengaruh Perlakuan Jumah Tanaman Perlubang Tanam Dan Pemberian
Pupuk Anorganik Terhadapbobot Biji Segar Jagung Manis ... 42 Table 9. Pengaruh Jumlah Tanaman PerLubang Tanam dan Pemberian Pupuk
vii
DAFTAR GAMBAR LAMPIRAN
Gambar lampiran 1. Tata Letak Denah Penelitian ... 53 Gambar lampiran 2. Tata Letak Dalam Petak ... 54
viii
DAFTAR TABEL LAMPIRAN
Tabel lampiran 1. Deskripsi Tanaman Jagung Manis Varietas Sweet Boy ... 55 Tabel lampiran 2. Matrik Hasil Sidik Ragam ... 57 Tabel lampiran 3. Dosis Pupuk Anorganik ... 58 Tabel lampiran 4. Rerata Pengaruh Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam dan
Pemberian Pupuk Anorganik Terhadap Rerata Tinggi Tanaman Umur 2 MST. ... 59 Tabel lampiran 5. Sidik Ragam Pengaruh Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam dan
Pemberian Pupuk Anorganik Terhadap Rerata Tinggi Tanaman Umur 2 MST. ... 59 Tabel lampiran 6. Rerata Pengaruh Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam dan
Pemberian Pupuk Anorganik Terhadap Rerata Tinggi Tanaman Umur 4 MST. ... 60 Tabel lampiran 7. Sidik Ragam Pengaruh Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam dan
Pemberian Pupuk Anorganik Terhadap Rerata Tinggi Tanaman Umur 4 MST. ... 60 Tabel lampiran 8. Rerata Pengaruh Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam dan
Pemberian Pupuk Anorganik Terhadap Rerata Tinggi Tanaman Umur 6 MST. ... 61 Tabel lampiran 9. Sidik Ragam Pengaruh Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam dan
Pemberian Pupuk Anorganik Terhadap Rerata Tinggi Tanaman Umur 6 MST. ... 61 Tabel lampiran 10. Rerata Pengaruh Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam dan
Pemberian Pupuk Anorganik Terhadap Rerata Tinggi Tanaman Umur 8 MST. ... 62
ix
Tabel lampiran 11. Sidik Ragam Pengaruh Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam dan Pemberian Pupuk Anorganik Terhadap Rerata Tinggi Tanaman Umur 8 MST. ... 62 Tabel lampiran 12. Rerata Pengaruh Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam dan
Pemberian Pupuk Anorganik Terhadap Rerata Jumlah Daun 2 MST. ... 63 Tabel lampiran 13. Sidik Ragam Pengaruh Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam dan
Pemberian Pupuk Anorganik Terhadap Rerata Jumlah Daun 2 MST. ... 63 Tabel lampiran 14. Rerata Pengaruh Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam dan
Pemberian Pupuk Anorganik Terhadap Rerata Jumlah Daun 4 MST. ... 64 Tabel lampiran 15. Sidik Ragam Pengaruh Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam dan
Pemberian Pupuk Anorganik Terhadap Rerata Jumlah Daun 4 MST. ... 64 Tabel lampiran 16. Rerata Pengaruh Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam dan
Pemberian Pupuk Anorganik Terhadap Rerata Jumlah Daun 6 MST ... 65 Tabel lampiran 17. Sidik Ragam Pengaruh Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam dan
Pemberian Pupuk Anorganik Terhadap Rerata Jumlah Daun 6 MST ... 65 Tabel lampiran 18. Rerata Pengaruh Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam dan
Pemberian Pupuk Anorganik Terhadap Rerata Jumlah Daun 8 MST. ... 66 Tabel lampiran 19. Sidik Ragam Pengaruh Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam dan
Pemberian Pupuk Anorganik Terhadap Rerata Jumlah Daun 8 MST. ... 66
x
Tabel lampiran 20. Rerata Pengaruh Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam dan Pemberian Pupuk Anorganik Terhadap Rerata Bobot Segar Tanaman . ... 67 Tabel lampiran 21. Sidik Ragam Pengaruh Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam dan
Pemberian Pupuk Anorganik Terhadap Rerata Bobot Segar Tanaman . ... 67 Tabel lampiran 22. Rerata Pengaruh Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam dan
Pemberian Pupuk Anorganik Terhadap Rerata Bobot Kering Tanaman. ... 68 Tabel lampiran 23. Sidik Ragam Pengaruh Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam dan
Pemberian Pupuk Anorganik Terhadap Rerata Bobot Kering Tanaman. ... 68 Tabel lampiran 24. Rerata Pengaruh Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam dan
Pemberian Pupuk Anorganik Terhadap Rerata Bobot Segar Akar. ... 69 Tabel lampiran 25. Sidik Ragam Pengaruh Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam dan
Pemberian Pupuk Anorganik Terhadap Rerata Bobot Segar Akar. ... 69 Tabel lampiran 26. Rerata Pengaruh Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam dan
Pemberian Pupuk Anorganik Terhadap Rerata Bobot Kering Akar. ... 70 Tabel lampiran 27. Sidik Ragam Pengaruh Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam dan
Pemberian Pupuk Anorganik Terhadap Rerata Bobot Kering Akar. ... 70 Tabel lampiran 28. Rerata Pengaruh Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam dan
Pemberian Pupuk Anorganik Terhadap Rerata Bobot Tongkol Berkelobot. ... 71
xi
Tabel lampiran 29. Sidik Ragam Pengaruh Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam dan Pemberian Pupuk Anorganik Terhadap Rerata Bobot Tongkol Berkelobot. ... 71 Tabel lampiran 30. Rerata Pengaruh Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam dan
Pemberian Pupuk Anorganik Terhadap Rerata Bobot Tongkol Tanpa Kelobot. ... 72 Tabel lampiran 31. Sidik Ragam Pengaruh Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam dan
Pemberian Pupuk Anorganik Terhadap Rerata Bobot Tongkol Tanpa Kelobot. ... 72 Tabel lampiran 32. Rerata Pengaruh Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam dan
Pemberian Pupuk Anorganik Terhadap Rerata Jumlah Tongkol Per Petak. ... 73 Tabel lampiran 33. Sidik Ragam Pengaruh Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam dan
Pemberian Pupuk Anorganik Terhadap Rerata Jumlah Tongkol Per Petak. ... 73 Tabel lampiran 34. Rerata Pengaruh Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam dan
Pemberian Pupuk Anorganik Rerata Jumlah Baris Per Tongkol. ... 74 Tabel lampiran 35. Sidik Ragam Pengaruh Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam dan
Pemberian Pupuk Anorganik Rerata Jumlah Baris Per Tongkol. ... 74 Tabel lampiran 36. Rerata Pengaruh Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam dan
Pemberian Pupuk Anorganik Terhadap Rerata Panjang Tongkol. ... 75 Tabel lampiran 37. Sidik Ragam Pengaruh Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam dan
Pemberian Pupuk Anorganik Terhadap Rerata Panjang Tongkol. ... 75 Tabel lampiran 38. Rerata Pengaruh Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam dan
xii
Tabel lampiran 39. Sidik Ragam Pengaruh Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam dan Pemberian Pupuk Anoragnik Rerata Bobot Biji Segar. ... 76 Tabel lampiran 40. Rerata Pengaruh Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam dan
Pemberian Pupuk Anoragnik Rerata Kadar Gula. ... 77 Tabel lampiran 41. Sidik Ragam Pengaruh Jumlah Tanaman Per Lubang Tanam dan
xiii RINGKASAN
Penelitian yang berjudul pengaruh jumlah benih per lubang tanam dan dosis pupuk za, sp36 dan kcl terhadap pertumbuhan dan hasil jagung manis (Zea Mays L.Saccharata).
Penelitian ini dilaksanakan di Desa Daren Kecamatan Nalumsari Kabupaten Jepara dengan ketinggian tempat± 500 dpl dan jenis warna tanah merah dengan pH 6-7, penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 10 Juni-10 Saptember 2017.
Penelitian ini menggunakan metode Faktorial dengan rancangan lingkungan Rancangan Acak Kelompok Lengkap (RAKL) yang terdiri dari dua faktor dengan tiga kali ulangan adapun kedua faktor tersebut adalah : Faktor 1 : Jumlah Benih Per Lubang Tanam (B), B1: 1 benih per lubang tanam, B2: 2 per lubang tanam, B3
: 3 per lubang tanam. Faktor 2: Dosis Pupuk ZA+SP36+KCl(P), P0 : 150
kg/ha ZA+ 62,5 SP36+ 50KCl, P1: 300 kg/ha ZA+125 kg/ha SP36+100 kg/ha KCl,
P2 :450 kg/ha ZA+ 187,5 kg/ha SP36+150 kg/ha KCl.
Pada penelitian jumlah tanaman per lubang tanam tidak berbeda nyata pada beberapa parameter seperti, tinggi tanaman, jumlah daun, bobot segar tanaman, bobot segar akar dan kering akar, , jumlah biji per tongkol, panjang tongkol, dan kadar gula.Namun berbeda nyata pada parameter bobot kering tanaman, bobot tongkol tanpa kelobot, dan bobot biji segar.
Perlakuan dosis pupuk anorganik tidak menunjukan beda nyata pada parameter tinggi tanaman, jumlah daun, bobot basah tanaman dan kering tanaman, bobot basah akar dan kering akar, bobot tongkol tanpa kelobot, jumlah tongkol per petak, jumlah baris per tongkol, panjang tongkol, dan kadar gula. Namun berbeda nyata pada bobot tongkol berkeloot, bobot tongkol tanpa kelobot, dan bobot biji segar.
Antara perlakuan jumlah tanaman per lubang tanam dan dosis pupuk anorganik tidak terdapat interaksi antar kedua perlakuan. Kecuali pada bobot tongkol tanpa kelobot.
xiv SUMMARY
The study entitled the influence of the number of seeds per planting hole and the dosage of za, sp36 and kcl fertilizer on the growth and yield of sweet corn (Zea Mays L. Saccharata).
This research was conducted in Daren Village, Nalumsari Sub-district, Jepara Regency with altitude of ± 500 dpl and red soil color with pH 6-7, this research was conducted on 10 June-10 Saptember 2017.
This research uses Factorial method with Randomized Complete Randomized Block Design (RAKL) design consisting of two factors with three replications as the two factors are: Factor 1: Number of Seeds per Planting Hole (B), B1: 1 seed per planting hole, B2: 2 per planting hole, B3: 3 per planting hole. Factor 2: Fertilizer Dose ZA + SP36 + KCl (P), P0: 150 kg / ha ZA + 62,5 SP36 + 50KCl, P1: 300 kg / ha ZA + 125 kg / ha SP36 + 100 kg / ha KCl, P2: 450 kg / ha ZA + 187.5 kg / ha SP36 + 150 kg / ha KCl.
In the research, the number of seeds of plant propagation are not significantly different in some parameters such as plant height, leaf number, plant weight, fresh root and root dried weights, unsweetened weight of cobs, seedlings per ear, tuna length, seed weight and sugar content.
The dosissic treatment of ZA, SP36 and KCl did not show any significant difference in the parameters of plant height, the number of leaves, the wet weight of the plant and the dryness of the plant, the wet weight of roots and dried root, the weight of cobs without weight, the number of cobs per plot, the number of baaris per cob, cobs, fresh seed weight and sugar content.
Between the treatment of the number of seeds of planting perlubang and the doses of ZA, SP36 and KCl no interaction between the two treatments.