• Tidak ada hasil yang ditemukan

Gilang YA G2A009181 Bab0KTI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Gilang YA G2A009181 Bab0KTI"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

i

KORELASI DERAJAT HIPERTENSI DENGAN STADIUM

PENYAKIT GINJAL KRONIK DI RSUP DR. KARIADI

SEMARANG PERIODE 2008-2012

LAPORAN HASIL

KARYA TULIS ILMIAH

Disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan guna mencapai derajat strata-1 kedokteran umum

GILANG YUDHISTI ANDREA G2A009181

PROGRAM PENDIDIKAN SARJANA KEDOKTERAN FAKULTAS KEDOKTERAN

(2)
(3)
(4)

iv

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT, karena dengan rahmat, hidayah dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini. Penulisan Karya Tulis Ilmiah ini bertujuan untuk memenuhi salah satu syarat mencapai gelar Sarjana Kedokteran di Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro. Penulis menyadari bahwa keberhasilan penyusunan laporan hasil Karya Tulis Ilmiah ini tidak terlepas dari bantuan berbagai pihak baik langsung maupun tidak langsung. Dalam kesempatan ini penulis ingin menyapaikan rasa terima kasih yang teramat dalam kepada:

1) Prof. Dr. Sudharto P. Hadi, MES, Ph.D., Rektor Universitas Diponegoro yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk menuntut ilmu di Universitas Diponegoro

2) dr. Endang Ambarwati, Sp.KFR, Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro yang telah memberikan sarana dan prasarana sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas ini dengan baik dan lancer

3) Dr. dr. Shofa Chasani, Sp.PD-KGH, FINASIM & dr. Akhmad Ismail,

M.SiMed selaku dosen pembimbing yang telah menyediakan waktu,

tenaga, dan pikiran untuk membimbing penulis dalam penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini

4) dr. Santoso, Msi, Med selaku ketua penguji dan dr. Charles Limantoro, Sp.PD-KKV, FINASIM selaku penguji yang bersedia berbagi ilmu dan memberi masukan dalam penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini

5) Segenap staff dan karyawan bagian Instalasi Rekam Medik RSUP dr. Kariadi Semarang yang telah membantu perijinan sampai penyediaan data Rekam Medik sebagai subjek penelitian saya

(5)

v

7) Ahmad Fakhruddin, Aulia Achmad Yuda, Alexander Beny, Sari Rakhmawati, Luxsi Pertiwi selaku teman satu kelompok yang berjuang bersama-sama penulis dan memberikan bantuan serta dukungan selama pelaksanaan penelitian dan penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini

8) Komunitas ILL DOLAN yang memberi semangat selama penelitian 9) Aryazka Nuzuliana yang tak kenal lelah pagi, siang dan malam rela

membantu apa saja demi terselesaikannya penelitian saya

10) Tempat diskusi asik Asrama Yalla Leiden yang sangat nyaman melakukan diskusi baik formal maupun non-formal

11)Para sahabat yang selalu memberi dukungan dan doa dalam menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini

12)Seluruh teman-teman Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro angkatan 2009 (MEDUSA) yang telah memberikan doa, dukungan, dan saran yang berguna bagi Karya Tulis Ilmiah ini

13)Pihak lain yang tidak dapat penulis sebutkan satu-persatu atas bantuannya secara langsung maupun tidak langsung sehingga Karya Tulis Ini dapat terselesaikan dengan baik dan tepat waktu

Penulis menyadari bahwa Karya Tulis Ilmiah ini masih jauh dari sempurna, untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran membangun dari berbagai pihak. Penulis berharap Karya Tulis ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya dan bagi pembaca umumnya. Akhir kata, semoga Allah SWT senantisa memberikan berkat dan rahmat yang berlimpah bagi kita semua.

(6)

vi

DAFTAR ISI

Halaman Judul………... i

Lembar Pengesahan………... ii

Pernyataan Keaslian………... iii

Kata Pengantar…..………...iv

Daftar Isi………... vi

Daftar Tabel………... ix

Daftar Gambar………... x

Daftar Lampiran………... xi

Daftar Singkatan………xii

Abstrak………..xiii

Abstract………... xiv

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang... 1

1.2 Permasalahan Penelitian... 4

1.3 Tujuan Penelitian 1.3.1 Tujuan Umum... 4

1.3.2 Tujuan Khusus... 4

1.4 Manfaat penelitian……….………5

1.5 Keaslian Penelitian…...… 6

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Definisi Hipertensi... … 8

2.2 Klasifikasi Hipertensi... 9

2.3 Patofisiologi Hipertensi………..………... 11

2.4 Faktor-faktor Risiko Hipertensi……… 14

2.5 Diagnosis Hipertensi………. 17

2.6 Komplikasi Hipertensi……….. 18

2.6.1 Komplikasi Hipertensi pada ginjal…………..……….. 19

2.7 Definisi Penyakit Ginjal Kronik……….……….. 20

(7)

vii

2.9 Patofisiologi Penyakit Ginjal Kronik……….………….. 23

3.0 Pendekatan Diagnostik Penyakit Ginjal Kronik………...27

BAB III KERANGKA TEORI DAN KERANGKA KONSEP 3.1 Kerangka Teori... 29

3.2 Kerangka konsep... 30

BAB IV METODE PENELITIAN 4.1 Ruang Lingkup Penelitian... 31

4.2 Tempat dan Waktu Penelitian... 31

4.3 Jenis dan Rancangan Penelitian... …31

4.4 Populasi dan Sampel 4.4.1 Populasi Target... 31

4.4.2 Populasi Terjangkau... 32

4.4.3 Sampel 4.4.3.1 Kriteria Inklusi... … 32

4.4.3.2 Kriteria Eksklusi... … 32

4.4.4 Cara Sampling... ... 32

4.4.5 Besar Sampel………... 33

4.5 Variabel Penelitian 4.5.1 Variabel Bebas... … 33

4.5.2 Variabel Terikat... … 34

4.6 Definisi Operasional... 34

4.7 Cara Pengumpulan Data... 35

4.10 Etika Penelitian... 36

4.11 Jadwal Penelitian... 37

(8)

viii 5.2 Karakteristik Subjek Penelitian

5.2.1 Jenis Kelamin……….39

5.2.2 Usia……… 39

5.2.3 Berat badan……… 40

5.2.4 Tekanan Darah……….. 40

5.2.5 Onset……….. 42

5.3 Analisis Data Penelitian 5.3.1 Uji Variabel Perancu………. 43

5.3.2 Uji Korelasi………... 43

5.3.2.1 Uji Korelasi Umum……….. 43

5.3.2.2 Uji Korelasi Khusus………. 44

BAB VI PEMBAHASAN………. 45

BAB VII SIMPULAN DAN SARAN 7.1 Simpulan……… 49

7.2 Saran……….. 50

DAFTAR PUSTAKA……… 51

(9)

ix

DAFTAR TABEL

Tabel 1.Keaslian Penelitian…... 6

Tabel 2. Klasifikasi tekanan darah orang dewasa menurut JNC VII... … 10

Tabel 3. Klasifikasi tekanan darah menurut WHO / ISH………... 11

Tabel 4. Batasan Penyakit Ginjal Kronik... 21

Tabel 5. Klasifikasi Penyakit Ginjal Kronik atas Dasar Derajat Penyakit... 21

Tabel 6. Penyebab Utama PGK di Amerika Serikat (1995-1999)... 22

Tabel 7. Komplikasi Penyakit Ginjal Kronik…... 25

Tabel 8. Jadwal Penelitian... … 36

Tabel 9. Distribusi Usia Subyek Penelitian ……...……….. 39

Tabel 10. Distribusi Usia Subyek Penelitian……… 40

Tabel 11. Distribusi Tekanan Darah Subyek Penelitian……….. 40

Tabel 12. Uji Variabel Perancu……… 43

Tabel 13. Korelasi Derajat Hipertensi Dengan Stadium PGK..……...………… 43

Tabel 14. Korelasi Derajat Hipertensi Dengan PGK Stadium III……….……... 44

Tabel 15. Korelasi Derajat Hipertensi Dengan PGK Stadium IV……… 44

(10)

x

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Faktor-faktor yang mempengaruhi tekanan darah... 14

Gambar 2. Kerangka teori... 29

Gambar 3. Kerangka konsep... 30

Gambar 4. Diagram alur penelitian... 35

Gambar 5. Diagram Batang Kejadian PGK di RSUP dr. Kariadi…………... 38

Gambar 6. Persentase Jenis Kelamin Subjek Penelitian……… 39

Gambar 7. Persentase Penderita Hipertensi ……….. 41

Gambar 8. Persentase Penderita Hipertensi Berdasarkan Stadium JNC VII… 41 Gambar 9.Persentase Onset Subjek Penelitian Berdasarkan Diagnosa Dokter.. 42

(11)

xi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Ethical clearance……….………. 57

Lampiran 2. Surat Permohonan Peminjaman Rekam Medis………. 58

Lampiran 3. Daftar Tilik Rekam Medis………. 59

Lampiran 4. Spreadsheetdata penelitian ………..……… 60

Lampiran 5. Hasil analisis penelitian……….……… 63

Lampiran 6. Dokumentasi penelitian ………. 72

(12)

xii

DAFTAR SINGKATAN

ACE : Angiotensin Converting Enzyme

AV : Arteriovenous

CKD : Chronic Kidney Disease

COP : Cardiac Output

Depkes : Departemen Kesehatan

eGFR : estimated Glomerular Filtration Rate

JNC : Joint National Committee

K/DOQI : Kidney Disease Outcomes Quality Initiative

KW : Keith Wagener

LFG : Laju Filtrasi Glomerolus

NKF : National Kidney Foundation

RAA : Renin Angiotensin Aldosteron TDD : Tekanan Darah Diastolik TDS : Tekanan Darah Sistolik PGK : Penyakit Ginjal Kronik

(13)

xiii

ABSTRAK

Latar Belakang Prevalensi hipertensi terus meningkat sejalan dengan perubahan gaya hidup seperti merokok, inaktifitas fisik dan stres psikososial. Data World

Health Organization (WHO), tahun 2000 menunjukkan sekitar 972 juta orang

atau 26,4% penduduk diseluruh dunia menderita hipertensi. Hipertensi merupakan salah satu faktor resiko Penyakit Ginjal Kronik (PGK). PGK ditandai dengan penurunan laju filtrasi glomerulus karena penurunan fungsi nefron ginjal dan berlangsung >3 bulan. Diagnosis PGK saat ini tidak hanya disebabkan penurunan fungsi ginjal namun juga dapat diakibatkan kerusakan struktur anatomi ginjal, contohnya glomerulonefritis.

Tujuan Menganalisis korelasi derajat hipertensi dengan stadium PGK

Metode Merupakan penelitian analitik observasional dengan pendekatan cross

sectional. Subjek penelitian adalah data rekam medik yang dikelompokkan

menjadi 3 berdasarkan stadium PGK 3, 4 dan 5. Jumlah total sampel adalah 57 dengan 19 sampel per stadiumnya. Data dianalisis dengan menggunakan uji korelasi Spearman dengan nilai signifikansi p<0,05.

Hasil Terdapat korelasi bermakna antara derajat hipertensi dengan stadium PGK ( p=0.005 ; r=0.367). Analisis untuk tiap derajat hipertensi didapatkan korelasi bermakna antara derajat hipertensi dengan PGK stadium III ( p=0.048 ; r=0.277) dan derajat hipertensi dengan PGK stadium V ( p=0.007 ; r=0.366), tetapi tidak didapatkan korelasi bermakna antara derajat hipertensi dengan PGK stadium IV (p=0.406 ; r=0.120).

Simpulan Terdapat korelasi bermakna antara derajat hipertensi dengan PGK stadium III dan V.

(14)

xiv ABSTRACT

Background The prevalence of hypertension increases in line with lifestyle changes such as smoking, physical inactivity, and psychosocial stress. Data from the World Health Organization (WHO), in 2000 showed about 972 million people or 26.4% of the population worldwide suffer from hypertension. Hypertension is a risk factor for Chronic Kidney Disease (CKD). CKD is characterized by decreased glomerular filtration rate due to decreased renal nephron function and lasting> 3 months. Today, diagnosis of CKD not only caused the decline of kidney function but also by damage to the anatomical structure of the kidney, such as glomerulonephritis.

Aim To analyze the correlation degree of hypertension with CKD stage

Methods An observational analytic study with cross sectional approach. Subjects were medical records which were grouped into 3 CKD. Total number of samples was 57 and 19 samples per stage. Data were analyzed using Spearman correlation test with a significance value of p <0.05

Results There is a significant correlation between the degree of hypertension with CKD stage (p = 0.005; r = 0367). Correlation analysis for each degree of hypertension found significant correlation between the degree of hypertension with CKD stage III (p = 0.048; r = 0277) and the degree of hypertension with CKD stage V (p = 0.007; r = 0.366), but there is no significant correlation between the degree of hypertension with CKD stage IV (p = 0406; r = 0.120). Conclusions There is a significant correlation between degree of hypertension with CKD stage III and V.

Referensi

Dokumen terkait

Standard stabilitas yang ditetapkan IMO adalah mengenai lengan stabilitas (GZ). Pada penelitian hull amphilive ini perhitungan stabilitas menggunakan paket perhitungan pada

Alasan penulis memilih judul “Manajemen Pembiayaan Pendidikan di Sekolah Plus (Studi Kasus di SD Plus Citra Madinatul Ilmi Banjarbaru)”, yaitu:.. Manajemen pembiayaan sangat

intertekstual antara novel dan film Di Bawah Lindungan Ka’bah tersebut. Terdapat tiga teknik transformasi yang digunakan yaitu teknik konversi, ekspansi, dan

Setelah peneliti mendapatkan data serta dokumen–dokumen yang diperlukan, peneliti melakukan analisis data dan melakukan perhitungan secara statistik untuk mengetahui

Classification Table a,b 35 0 100,0 20 0 ,0 63,6 Observed Tidak Memanfaatkan Memanfaatkan Pemanfaatan Klinik VCT HKBP Overall Percentage Step 0 Tidak Memanfa atkan Memanfa

Pembuatan program dan masing masing model yaitu proses produksi, proses pengepakan, proses pengendalian kualitas, proses kontrol, dan proses transportasi simulasi

ini berarti apabila tidak ada tambahan dari variable strategi pemasaran (X1), variable kualitas pelayanan (X2) maka nilai variable.. Dapat disimpulkan bahwa variable

Hasil-hasil yang diperoleh dari pertanyaan soal nomor 1 dan 2 digunakan untuk menjawab pertanyaan penelitian yang pertama, yaitu: bagaimana individu