• Tidak ada hasil yang ditemukan

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KESETIAAN KONSUMEN PRODUK PASTA GIGI PEPSODENT DI KALURAHAN PABELAN.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KESETIAAN KONSUMEN PRODUK PASTA GIGI PEPSODENT DI KALURAHAN PABELAN."

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

1

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KESETIAAN

KONSUMEN PRODUK PASTA GIGI PEPSODENT

DI KALURAHAN PABELAN

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mendapatkan Gelar Sarjana Ekonomi

Jurusan Manajemen

Oleh :

YUDA PURNA WIBAWA

NIM. B. 100 050 118

FAKULTAS EKONOMI

(2)

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Persaingan bisnis merupakan persaingan yang harus dihadapi oleh perusahaan-perusahaan, persaingan yang terjadi pada saat ini semakin ketat. Sehingga menuntut manajemen perusahaan untuk lebih cermat dalam menentukan strategi pemasaran agar dapat memenangkan persaingan yang dihadapi. Pada situasi persaingan yang demikian, maka agar dapat keluar sebagai pemenang manajemen perusahaan dituntut untuk dapat mendesain dan mengimple-mentasikan strategi pemasaran yang mampu menciptakan, mempertahankan dan meningkatkan kepuasan konsumen. Pada akhienya dapat tercipta suatu kesetaiaan yang tinggi dari konsumen terhadap produk yang ditawarkan oleh perusahaan.

Konsumen mempunyai peranan yang sangat penting dalam menentukan jenis produk yang dapat memenuhi akan kebutuhan dan keinginan mereka. Hal tersebut menuntut perusahaan untuk memahami akan kebutuhan konsumen. Pemahaman dapat dilakukan dengan mengadakan suatu penelitian sehingga dapat menilai, mengukur, menafsir keinginan, sikap serta perilakunya. Dengan pemahaman yang tepat, maka perusahaan akan dapat menetapkan strategi pemasaran sehingga kepuasan pelanggan dapat tercapai.

Tjiptono (1997:24) menyatakan bahwa terciptanya kepuasan pelanggan dapat memberikan beberapa manfaat diantaranya:

(3)

1. Hubungan antara perusahaan dan pelanggannya menjadi harmonis;

2. Memberikan dasar yang baik bagi pembelian ulang dan terciptanya kesetiaan pelanggan, serta terbentuknya rekomendasi dari mulut ke mulut yang dapat menguntungkan bagi perusahaan, yaitu mengurangi biaya pemasaran.

Kesetiaan merek adalah kondisi dimana konsumen mempunyai sikap positif terhadap merek, mempunyai komitmen terhadap merek, dan bermaksud meneruskan pembeliannya dimasa mendatang. Kesetiaan merek merupakan faktor yang penting dalam menetapkan nilai dari suatu merek, nilai penting dari merek tersebut dapat meliputi kualitas, bentuk serta kegunaan dari barang dan jasa yang ditawarkan lebih baik yang ditawarkan para pesaing.

Kesetiaan pelanggan terhadap merek sangat perlu dipertahankan dan ditingkatkan karena dengan mempertahankan pelanggan yang sudah ada lebih mudah dan lebih menghemat biaya dibandingkan dengan mencari pelanggan baru. Kesetiaan merek dapat terbentuk apabila konsumen memiliki sikap positif suatu merek yang ditandai dengan komitmen terhadap merek tersebut dan berencana untuk melakukan pembelian ulang dimasa yang akan datang. Upaya penciptaan kepuasan dan kesetiaan konsumen harus selalu diikuti dengan evaluasi terhadap tingkat kepuasan dan kesetiaan yang dicapai oleh konsumen.

(4)

loyal salah satunya adalah selalu melakukan pembelian ulang secara terus-menerus.

Upaya penciptaan kepuasan dan kesetiaan konsumen harus selalu diikuti dengan evaluasi terhadap tingkat kepuasan dan kesetiaan yang dicapai oleh konsumen. Hal ini sangat diperlukan karena dengan mengetahui tingkat kepuasan konsumen atau kesetiaan konsumennya, manajemen perusahaan akan dapat menentukan strategi pemasaran yang akan digunakan pada masa yang akan datang dengan baik.

Pasta gigi Pepsoden merupakan salah satu jenis barang convenient yaitu barang yang mudah dipakai, membelinya dapat disembarang tempat dan pada setiap waktu (Swasta, 1996: 96). Produk pasta gigi pepsoden merupakan salah satu produk yang diminati oleh konsumen yang sebagian besar kaum pria dan kaum wanita. Bagi para pemerhati kesehatan, pasta gigi pepsoden dianggap sebagai barang yang sangat bermanfaat sebagai penjaga dan pembersih gigi. Namun bagi sebagian masyarakat yang suka memakai terhadap produk pasta gigi pepsoden mempunyai pandangan yang berbeda yaitu pasta gigi pepsodent mengenai harga dibanding pasta gigi yang lain merupakan produk dengan harga yang agak mahal. Hal ini membuat produsen pasta gigi berlomba-lomba memanfaatkan peluang yang ada untuk memproduksi pasta gigi sehingga dapat mendatangkan keuntungan yang besar bagi mereka.

(5)

gigi yang ditawarkan melalui iklan televisi, menjadi perusahaan semakin kreatif dalam mengemas bentuk iklan televisi dan tetap mengedepankan kualitAs dan citra produk pasta gigi di pasaran. Pepsodent merupakan salah satu merek pioneer

pasta gigi di Indonesia, yang mempunyai kelebihan mendapat kepercayaan sebagian besar masyarakat.

Dalam penelitian ini mengemukakan beberapa faktor-faktor yang diduga turut mempengaruhi kesetiaan konsumen terhadap suatu merek pasta gigi. Faktor-faktor tersebut adalah Faktor-faktor kualitas yang terdiri dari citra atau image, bahan baku yang digunakan, cita rasa, kemasan yang digunakan, aroma dan perbandingan dengan kualitas pasta gigi pepsodent dengan pasta gigi yang lain. Faktor harga yang terdiri dari tingkat harga pasta gigi pepsodent dibandingkan dengan produk pasta gigi lain, kesesuaian harga dengan kualitas dan kenaikan harga. Faktor promosi terdiri dari frekuensi munculnya promosi, bentuk penyajian promosi, isi promosi dan perbandingan dengan promosi produk pasta gigi merek lain. Faktor saluran distribusi terdiri dari kemudahan mendapatkan dan stok yang tersedia di tempat-tempat pembelian. Berdasarkan latar belakang di atas maka dalam penelitian ini mengambil judul: “FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KESETIAAN KONSUMEN PRODUK PASTA GIGI PEPSODENT DI KALURAHAN PABELAN”.

B. Rumusan Masalah

(6)

1. Apakah faktor kualitas mempunyai pengaruh terhadap kesetiaan konsumen produk pasta gigi Pepsodent di Kalurahan Pabelan?

2. Apakah faktor harga mempunyai pengaruh terhadap kesetiaan konsumen produk pasta gigi Pepsodent di Kalurahan Pabelan?

3. Apakah faktor promosi mempunyai pengaruh terhadap kesetiaan konsumen produk pasta gigi Pepsodent di Kalurahan Pabelan?

4. Apakah faktor saluran distribusi mempunyai pengaruh terhadap kesetiaan konsumen produk pasta gigi Pepsodent di Kalurahan Pabelan?

5. Apakah faktor kualitas, harga, promosi dan saluran distribusi berpengaruh terhadap kesetiaan konsumen produk pasta gigi Pepsodent di Kalurahan Pabelan?

6. Di antara fator-faktor tersebut, faktor manakah yang paling dominan mempengaruhi kesetiaan konsumen produk pasta gigi pepsodent?

C. Tujuan Penelitian

Penelitian yang dilakukan ini pada dasarnya mempunyai tujuan sebagai berikut:

1. Untuk mengetahui pengaruh faktor kualitas terhadap kesetiaan konsumen produk pasta gigi Pepsodent di Kalurahan Pabelan.

2. Untuk mengetahui pengaruh harga terhadap kesetiaan konsumen produk pasta gigi Pepsodent di Kalurahan Pabelan.

(7)

4. Untuk mengetahui pengaruh faktor saluran distribusi terhadap kesetiaan konsumen produk pasta gigi Pepsodent di Kalurahan Pabelan.

5. Untuk mengetahui pengaruh faktor kualitas, harga, promosi dan saluran distribusi terhadap kesetiaan konsumen produk pasta gigi Pepsodent di Kalurahan Pabelan.

6. Untuk mengetahui faktor yang paling dominan mempengaruhi kesetiaan konsumen produk pasta gigi pepsodent di Kalurahan Pabelan.

D. Manfaat Penelitian

Manfaat yang dapat diambil dari penelitian ini antara lain: 1. Bagi Perusahaan

a. Memberikan informasi tentang faktor apa yang berpengaruh terhadap kesetiaan konsumen sehingga dapat dijadikan acuan untuk menciptakan dan mempertahankan pelanggan yang loyal agar mampu menghadapi pesaing yang mencoba merebut konsumen.

b. Sebagai landasan manajemen perusahaan untuk membuat strategi perusahaan secara lebih efektif dan efisien.

2. Bagi Penulis

a. Bisa mengenal lebih jauh ilmu pengetahuan teoritis yang telah didapatkan di bangku kuliah dengan fakta di lapangan yang sebenarnya.

(8)

3. Bagi Penulis lain

a. Sebagai referensi ilmiah bagi penulisan lebih lanjut pada masalah yang berkaitan.

b. Sebuah bahan masukan bagi riset pemasaran.

4. Bagi Institusi (Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Surakarta) a. Sebagai bahan masukan untuk menyempurnakan kurikulum dimasa yang

akan datang.

b. Untuk mengetahui sampai seberapa program kurikulum yang dapat diterapkan sesuai dengan kebutuhan masyarakat pengguna output program.

E. Sistematika Penulisan Skripsi

Untuk memperjelas isi dari skripsi dari awal sampai akhir, maka dapat dibuat suatu sistematika skripsi sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

Bab ini akan menjabarkan tentang latar belakang masalah, pembatasan masalah, perumusan masalah, tujuan, manfaat, dan sistematika skripsi.

BAB II LANDASAN TEORI

(9)

distribusi terhadap kesetiaan (loyalitas), tinjauan penelitian terdahulu, dan penentuan hipotesis.

BAB III METODE PENELITIAN

Pada bab ini akan dibahas mengenai metodologi penelitian yang terdiri dari kerangka pemikiran, rencana analisis data, data dan sumber data dengan metode pengumpulan data sebagai berikut: metode interview, metode observasi dan metode kuesioner, dan alat analisis data.

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

Dalam bab ini berisi tentang gambaran umum tempat penelitian, deskripsi data, analisis data dan pembahasan hasil analisis.

BAB V PENUTUP

Dalam bab ini, akan dikemukakan kesimpulan dan saran-saran. DAFTAR PUSTAKA

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan latar belakang di atas, rumusan masalah dalam penelitian ini adalah faktor dimensi layanan apa saja yang paling berpengaruh terhadap kepuasan pasien pada rumah

Examples Non Examples berpengaruh terhadap hasil belajar matematika siswa pada materi bangun datar kelas VII MTsN Karangrejo Tulungagung semester genap tahun ajaran

Kepercayaan suatu bank memiliki hubungan yang sangat erat dengan faktor –faktor intern yang ada di dalam pelayanan bank, hal ini seperti dikemukanan oleh Neeru Sharama

Pembentukan eksiton pada sel surya organik (PSC) terjadi dimana ketika sinar yang dipancarkan (foton) ke bahan organik sehingga energi foton diserap oleh bahan

Eksperimen yang dilakukan fokus pada 2 hal, yaitu implementasi jalur komunikasi serial dengan format RS232 pada CDHS untuk berkomunikasi dua arah full duplex dengan

Menimbang : bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 2 ayat (2) dan ayat (3) serta Pasal 3 ayat (2) Undang-Undang Nomor 20 Tahun 1997 tentang Penerimaan Negara Bukan Pajak,

Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan dan menganalisis penerapan teknologi CCTV dalam upaya pengendalian pola perilaku siswa-siswi, serta mengidentifikasi dampak

Prioritas masalah pada tahun 2014 yang berkaitan dengan infrastruktur adalah ketersediaan dan keterjangkauan air bersih yang ditemukan di kabupaten Garut, Sukabumi, Bangkalan,