• Tidak ada hasil yang ditemukan

Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Produksi Video Tutorial Mendaki Gunung (Video Tutorial Pra Pendakian, Pendakian, dan Pasca pendakian “AyoNaikGunung”) T1 362010033 BAB V

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Produksi Video Tutorial Mendaki Gunung (Video Tutorial Pra Pendakian, Pendakian, dan Pasca pendakian “AyoNaikGunung”) T1 362010033 BAB V"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

33 BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan

Kegiatan mendaki gunung termasuk dalam kegiatan berisiko tinggi (high risk activity) sehingga untuk menghindari kejadian-kejadian yang tidak diinginkan maka sebuah kegiatan alam bebas harus dipersiapkan secara matang oleh para pelakunya. Persiapan yang perlu dilakukan tidak hanya persiapan matang saja, namun unsur keamanan mengenai standart operasional alat dan pendaki juga menjadi hal terpenting dalam sebuah pendakian.

Selain itu, cara mengedukasi pendaki pemula tentang pendakian yang benar dan aman adalah menggunakan video tutorial. Video dipilih, karena video merupakan media audio visual dan banyak diminati oleh masyarakat, serta memudahkan audiens merespon pesan yang akan disampaikan, karena video memiliki unsur audio dan visual.

(2)

34 5.2 Saran

Setelah melakukan Produksi Video Tutorial “Mendaki Gunung Untuk Pemula(#AyoNaikGunung) :

1. Bagi karya tugas akhir selanjutnya, perincian setiap chapter dapat dikembangkan pada taraf diatas aman dan benar, untuk perhitungan yang lebih rinci tiap bagian video tutorial ini, dapat diproduksi secara terpisah. Seperti bagian olahraga, untuk step selanjutnya dapat ditambahkan perhitungan VoToMax (kemampuan berjalan dalam setiap menit), pada pemilihan makanan lebih terorganisir dengan membawa makanan dan menghitung jumlah kalori yang dibutuhkan dan disesuaikan dengan logistic yang dibawa, pada navigasi darat dapat dikembangkan dengan membaca dan mengorientasi medan menggunakan peta manual, dll. Pada perkembangan tersebut, segmentasi video tutorial kembangan ini naik di tingkat yang lebih mahir dari pendaki pemula.

2. Bagi penelitian selanjutnya, tema – tema olahraga ekstrim lain seperti diving, caving, panjat tebing, dll. perlu diangkat, karena jenis olahraga ini banyak diminati oleh masyarakat dewasa ini. Dengan pelatihan dasar yang dikemas dalam bentuk video tutorial akan menambah daya Tarik masyarakat terhadap olahraga ekstrim namun dibekali dasar – dasar yang aman dan benar secara prosedural.

3. Sosialisasi tentang pendidikan dasar terhadap olahraga ekstrim supaya lebih diperhitungkan oleh pemerintah. Sosialisasi pendidikan dasar penting agar supaya pendaki pemula memiliki pendidikan dasar serta mendapat bekal pelatihan dasar dalam mendaki gunung. Mengingat pendidikan serta pelatihan dasar bagi pemula berpengaruh pada pendakian yang aman dan benar, serta mengurangi resiko tersesat bahkan kecelakaan di medan pendakian.

Referensi

Dokumen terkait

In the process, government and civil society initiatives are then collaborated in the draft of Acceleration of Gender Mainstreaming National Strategy through the GRPB in

Oleh karena itu faktor-faktor yang mempengaruhi kesulitan belajar adalah faktor variasi mengajar guru dan faktor keaktifan siswa dalam pembelajaran dikelas, hal tersebut

[r]

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis strategi, faktor-faktor yang menjadi penghambat serta pendukung, dan upaya yang dilakukan Pemerintah

Penggunaan Vancomycin sebagai terapi defenitif harus pada pasien dengan hasil uji laboratorium yang terbukti positif terinfeksi bakteri jenis Meticillin-resistant

Pada jangka panjang kesemua aktiviti masjid tersebut hendaklah berjaya menjana kepada penglibatan umat Islam setempat untuk membangun kekuatan

Analisis Faktor-Faktor Yang MempengaruhiKontribusi Sektor Pariwisata Untuk Mendukung Peningkatan Pad Di Kota Palembang”.. Fauziah Afriyani Universitas Indo

Oksigen terlarut merupakan suatu faktor yang sangat penting di dalam ekosistem air, terutama sekali dibutuhkan untuk proses respirasi bagi sebagian besar organisme air,