ANALISIS DAN STANDARISASI BUKU KIMIA SMA KELAS XI SEMESTER II BERDASARKAN STANDAR ISI KTSP.

(1)

1

e~Cs

~~PERPU

- STAKAAN

l·~··u

N I ME D

\._

.

~.LfO.

6 7 !

·y'"us

. Cl

ANAL. ISIS

_ . • 1...:

DAN

. J. .

ST

r ~ l

A

~J D.j.

'!I liUt-...

'lJ.liS""ASY

~ . "-.li

Bl TK· lJ K

~ " _ · _._

·.

YMIA

l.t

.

• ,_ : ~ '" ~q ''>:t'' t " ' 'l ' .,. ;:"'t

·o-

_'

E- R-D, 1\IC"'ARil--,... -_ ... _-___ ,. _

_{;,_ . .. .} _r.·. _{'··· .} _{. .}

_

--·r· -·

N"DAR

.

Jr_

- -·~ -

K-

"'~ -·

__ .,.._

~p

_>;,_I!\j "\,

;_j ...

,.\_

. '

·J

··-"'·. ,) '. ... '-'

u

,DiafHi:(!.ti

, ·.,,

'>;1

:Mmm:itJJ.:lii

Saiali

Saw.

Syarat

<i)rau:,·

" : ~r

' ;{"

;;.

·mlth

c.d!Jr

. .... r

:lrlt14Jri..-.:t.er

~

r.J.'ertiluiikan

•·.·•

(~ nd'i,£ -df _\t¥1

'Ki'FJia

PROG 1ll.AM PAS<.:; S ... t\.R J"AN A

UNIVER Sr'.f AS NEGERl

MEDA.N

ME DAN

▸ Baca selengkapnya: contoh isi buku tamu kelas

(2)

ANALISIS DAN STANDARISASI BUKU KIMIA SMA

KELASXUSEMESTERI

BERDASARKAN STANDAR lSI KTSP

Disusun dan Diajukan oleh:

MARNIDA YUSFIANI

NIM: 081188430007

Telah Dipertahankan di Depan Panitia Ujian Tesis

Pada Tanggal3 Maret 2011 dan Dinyatakan Telab Memenubi

Salah Satu Persyaratan Memperoleb Gelar Magister Pendidikan

Program Studi Pendidikan Kimia

Menyetujui,

Tim Pembimbing

P rof. Drs.

anibar Situmorang, M.Sc, Pb.D

NIP. 196008041986011001

Ketua Program Studi

Pendidikan Kimia

~

Prof. Dr. Ram lao Silaban, M.Si

NIP. 196006181987031002

(3)

No.

1.

3.

PERSETUJUAN DEWAN PENGUJI

UJIAN TESIS MAGISTER PENDIDIKAN KIMIA

Nama

Prof. Drs. Manihar Situmorang, M.Sc, Ph.D

NIP.196008041986011001

(Pembimbing

I)

Dr. Retno Dwi Suyanti, M.Si

NIP.196601261991032003

(Pembimbing II)

Prof. Dr. Ramlan Silaban, M.Si

NIP. 196006181987031002

(Narasumber)

Dr. Mahmud, M.Sc

NIP.195802221989031002

(Narasumber)

Eddyanto, Ph.D

NIP.196704251994031012

(Narasumber)

Tanda Tangan

})

~

/ J

(4)

KATAPENGANTAR

Puji dan Syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT karena atas

karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis yang betjudul "Analisis dan

Standarisasi Buku Kimia Kelas XII Semester I Berdasarkan Standar lsi KTSP".

Tesis ini disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan untuk memperoleh gelar

Magister Pendidikan bagi mahasiswa

Program

Pasca Sarjana Universitas Negeri

Medan. Penulis menyadari tesis ini belum sempurna sehingga kritik dan saran dari

berbagai pihak sangat diharapkan demi penyempurnaan tesis ini.

Selama penyusunan tesis ini penulis banyak menerima bantuan,

bimbingan, motivasi dan saran dari berbagai pihak, untuk itu penulis

menyampaikan rasa hormat dan terima kasih yang sebesar besarnya kepada:

Bapak Prof. Drs. Manihar Situmorang, M.Sc, Ph.D selaku pembimbing I dan Ibu

Dr.

Retno

Dwi

Suyanti M.Si sebagai pembimbing II yang penuh kesabaran dalam

memberi bimbingan, saran, nasihat dan motivasi kepada penulis.

Terima kasih kepada para narasumber Bapak Prof. Dr. Ramlan Silaban

M.Si sebagai ketua prodi pendidikan kimia, Bapak Dr. Mahmud M.Sc sebagai

sekretaris prodi pendidikan kimia, dan Bapak Eddyanto Ph.D yang telah banyak

mengkritisi, membimbing dan mengarahkan penulis. Terima kasih kepada kepala

sekolah yang berada di Kota Tanjungbalai, Kabupaten Asahan, Kota Medan,

Kabupaten

Deli

Serdang yang telah memberi izin pada penulis untuk mengadakan

penelitian.

Kepada Ayahanda Amiruddin dan Ibunda Ida Tiunna Simanjuntak terima

kasih atas kasih sayang, perhatian, didikan, bimbingan serta doa-doa yang telah

menyertai perjalanan hidup penulis. Kepada adinda:

dr.

Vika Wirdhani, Amri

Yuda Syukri,

Kiki

Inayah, dan Ari lbyan Fuada atas kasih sayang, perhatian, dan

motivasi kepada penulis.

Ternan-ternan prodi pendidikan kbnia angkatan XIV kelas B. Terima kasih

atas motiv as~ masukan dan kerjasama yang diberikan kepada penulis dalam

menyelesaikan tesis

ini.

Terima kasih juga saya sampaikan kepada semua pihak

yang tidak dapat disebutkan satu persatu dalam tulisan ini, yang telah memberi

(5)

bantuannya dalam penulisan tesis ini. Semoga Allah S.W.T memberikan hidayah dan karuilia-Nya kepada kita semua.

vi

Medan, Maret 2011

Penulis,

MARNIDA YUSFIANI

(6)

z

?

ABSTRACT

Marnida Yusfiani: The Analysis and Standarization of High School Chemistry Text Books for Class XU Semester I Based on tbe Standard Content of KTSP. Thesis. Postgraduate Programme. State University of Medan. 2011.

(7)

ABS1RAK

Marnida Yusfiani: Analisis Dan Standarfsasi Buku Kimia Kelas XII Semester I Berdasarkan Standar lsi KTSP. Tesis. Medan. Program Pa.scasarjana Universitas Negeri Medan. 2011.

Analisis dan standarisasi buku pelajaran kimia sekolah menengah atas (SMA) kelas Xll semester 1 berdasarkan standar isi kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP) dijelaskan dalam penelitian ini. Penelitian bertujuan untuk: (I) Menganalisis buku ajar kimia yang digunakan di SMA Sumatera Utara, (2)

Menyusun urutan materi kimia SMA kelas Xll semester I yang sesuai dan

sistematis sesuai KTSP, (3) Mengetahui materi kimia apa saja yang layak dan

tepat untuk diajarkan di SMA kelas XII semester I agar sistematis dan mudah dipahami siswa dalam pembelajaran. (4) Mengembangkan buku ajar kimia SMA yang standar untuk dipergunakan dalam pengajaran kimia SMA kelas XII

semester I, dan (5) Mengetahui pendapat guru kimia SMA terbadap basil

pengembangan buku pelajaran kimia kelas XII semester I. Penelitian ini

merupakan penelitian deskriptif. Populasi pada penelitian ini adalah (a) semua

buku ajar Kimia SMA kelas XII semester I,

dan

(b) guru kimia SMA bersertifikasi

yang mengajar di kelas XJI. Sampel pada penelitian dipilih sebanyak 5 buku ajar

kimia dengan kriteria sudah menggunakan KTSP, telah lulus penilaian Pusat Perbukuan, dan tergolong banyak digunakan di sekolah Sumatera Utara. lnstrumen penelitian adalah angket dengan lembar lc.ategori yang berisi indikator-indikator yang kemudian diidentifikasi kemunculannya ke dalam persentase untuk

masing masing buku dan kategori. Hasil analisis uji kelayakan isi terhadap 5 buku

ajar berturut-turut diperoleh untuk buku A, B, C, D, dan E adalah 78%, 86o/o,

93%, 94% , dan 97%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa urutan materi kimia

kelas X yang dianggap layak untuk diajarkan pada kelas XII semester I secara

berurutan adalah: Sifat koligatif larutan: konsentrasi larutan, penurunan tekanan uap jenuh, diagram PT, tekanan osmosis, dan sifat koligatif larutan nonelektrolit;

Reaksi redoks dan elektrokimia:

persamaan

reaksi redoks, sel Volta, aplikasi sel

Volta, korosi, reaksi elektrolisis, hukum Faraday, dan aplikasi sel elektrolisis; Unsur-unsur dalam sistem periodik:: unsur-unsur golongan utama dan transisi,

aplikasi dan dampak pemanfaatan unsur-unsur; dan Kimia inti: sifat radioisotop,

reaksi inti, aplikasi dan dampak pemanfaatan radioisotop. Hasil penilaian gmu

terhadap materi kimia SMA agar sistematis dan mudah dipahami tergolong sangat setuju (rata-rata 3,49). Buku ajar kimia yang standar telah dik:embangkan terdiri dari empat bab terdiri atas: Bab I. Sifat Koligatif Larutan, Bab 2 Redoks dan Elektrokimia, Bab 3 Unsur-unsur dalam Sistem Periodik:, dan Bab 4 Kimia Inti, masing-masing diJengkapi dengan ilustrasi, contoh penyelesaian soal, dan evaluasi. Komponen isi materi buku standar yang telah diujicobakan kepada

guru-guru kimia untuk mengetahui kelayakan isi buku, dan diperoleh basil bahwa

responden sangat setuju (rata-rata 3,6) terhadap isi buku ajar. Dari basil tersebut

menunjukkan babwa guru guru yang ada di Sumatera Utara memberikan

(8)

::

-ABSTRACT ABSTRAK KATAPENGANTAR DAFrARISI

DAFT AR T ABEL DAfT AR GAMBAR DAFf AR LAMPIRAN

BAD I PENDAHULUAN 1. 1 Latar Belakang Masalah 1.2 Identifikasi Masalah 1.3 Pembatasan Masalah 1.4 Rumusan Masalah 1.5 Tujuan Penelitian 1.6 Manfaat Penelitian

BAD ll TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Karakteristik Buku Pe1ajaran

DAFI'ARISI

2.2 Buku Sebagai Media Pembelajaran 2.3 Analisis Buku Pel~Yaran Sains 2.4 Standar lsi Buku Pelajaran Sains

2.5 Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (K.TSP) 2.5.1 Silabus

2.5.2 Materi Kimia Kelas XII Semester I Berdasarkan KTSP 2.6 Pengembangan Bahan Ajar

2. 7 Kerangka Konseptual

(9)

BAB

m

METODE PENELITIAN 22 3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian 22 3.2 Populasi dan Sampel 22 3.3 Desain Penelitian 23 3 .4 Prosedur Penelitian 24

3.5 Teknik Pengumpulan Data 24 3.6 Teknik Analisis Data 25

BAB IV BASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 28 4.1 Analisis Buku Ajar Kimia 28 4.1.1 Hasil Analisis Buku A 28 4. 1.2 Hasil Analisis Buku B 32 4. 1.3

Hasil

Analisis Buku C 35 4.1.4 Hasil Analisis Buku D 38 4.1.5 Hasil Analisis Buku E 42 4.2 Buku Standar Kimia Kelas XII Semester I 48 4.2.1 Usulan Urutan Materi 48 4.2.2 Susunan buku bahan ajar standar kimia kelas XII Semester I 51 4.2.3 Pengembangan buku ajar kimia standar kelas XII semester I 51 4.3 Penilaian buku bahan ajar standar kimia kelas XII Semester I 53

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 59

5.1 Kesimpulan 59

5.2 Saran 60

DA.FfAR PUSTAKA 61

(10)

DAFfAR TABEL

Halaman Tabel 2.1 Standar kompetensi, kompetensi dasar, dan materi

kimia kelas XU semester I berdasarkan KTSP 17 Tabel 3.1 Analisis standar kelayakan isi berdasarkan komponen

cakupan materi, akurasi materi, kemutakhiran, wawasan produktivitas, keingintahuan, kecakapan

bidup, dan kontekstual pada buku kimia 26

Tabel 3.2 Usulan materi buku bahan ajar kimia standar berdasarkan basil analisis buku kimia dan materi

kimia kelas XII semester I pada BSNP 26 Tabel 3.3 Penilaian buku bahan ajar kimia standar kelas XII

semester I berdasarkan standar komponen kelayakan

isi BSNP 27

Tabel 3.4 Rentang validitas analisis nilai rata-rata basil perhitungan berdasarkan penilaian responden guru kimia terhadap usulan materi dan pengembangan

buku bahan ajar kimia standar kelas XII semester I 27 Tabel 4.1 Analisis standar kelayakan isi berdasarkan komponen

cakupan materi, akurasi materi, kemutakhiran, wawasan produktivitas, keingintahuan, kecakapan bidup, dan kontekstual pada buku kimia A

Tabel4.2 Analisis standar kelayakan isi berdasarkan komponen cakupan materi, akurasi materi, kemutakhiran, wawasan produktivitas, keingintahuan, kecakapan

hidup, dan kontekstual pada buku kimia B 33 Tabel 4.3 Analisis standar kelayakan isi berdasarkan komponen

cakupan materi, akurasi mater~ kemutakhiran, wawasan produktivitas, keingintahuan, kecakapan

hidup, dan kontekstual pada buku kimia C 36

Analisis standar kelayakan isi berdasarkan komponen cakupan materi, akurasi materi, kemutakhiran, wawasan produktivitas, keingintahuan, kecakapan

hidup, dan kontekstual pada buku kimia D 39

[image:10.529.41.474.81.656.2]

(11)

[image:11.526.42.468.51.623.2]

Tabel4.5 Analisis standar kelayakan isi berdasarkan komponen cakupan materi, akurasi materi, kemutakhiran, wawasan produktivitas, keingintahuan, kecakapan

hidup, dan kontekstual pada buku kimia E 43

Tabel4.6 Persentase basil analisis kelima buku ajar kimia kelas

XII semester I berdasarkan komponen standar

kelayakan isi 45

Tabel 4.7 Usulan materi buku bahan ajar kimia standar

berdasarkan basil analisis buku kimi dan materi

kimia kelas XII semester I pada BSNP 49

Tabel 4.8 Penilaian buku bahan ajar kimia standar kelas XII

isi BSNP 50

Tabel 4.9 Susunan materi dan halaman dari buku bahan ajar

kimia standar kelas XII semester I 52

Tabel 4.10 Penilaian buku bahan ajar kimia standar kelas XII

isi BSNP

z

?

a3

X

(12)

DAFTARGAMBAR

Gambar 3.1 Tahapan penelitian analisis buk:u ba.han ajar kimia

dan standarisasi buku bahan ajar kimia standar kelas

[image:12.545.42.468.90.626.2]

XII semester I

Gambar 4.1 Persentase analisis standar kelayakan isi kelima buku

kimia SMA kelas XII semester 1

Gambar 4.2 Persentase rata-rata basil analisis standar kelayakan

isi buku A, B, C, D, dan E

Gambar 4.3 Rentang validitas dari setiap komponen standar

kelayakan isi buk:u bahan ajar kimia standar kelas XII semester I

xi

Halaman

23

46

47

(13)

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran I. Stamiar penilaian buku teks pelajaran 64

Lampiran 2. Deskripsi butir penilaian buku teks pelajaran kimia SMA!MA 65

Lampiran 3. Penilaian dan standarisasi kelayakan isi buku teks

pelajaran kimia SMA

Lampiran 4. Buku bahan ajar kimia standar kelas XII semester I

xii

(14)

BABI

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalab

Proses kegiatan belajar mengajar antara guru dan siswa tidak akan terlepas dari buku, meskipun guru dapat menjelaskan materi dengan jelas dan lengkap. Kebutuhan akan buku pegangan belajar tetap menjadi prioritas penting. Buku-buku pelajaran yang beredar dipasaran harus benar-benar teruji kualitasnya sebagai sumber dan media pembelaj aran (Wibowo, 2005). Setiap buku pelajaran yang akan digunakan di sekolab-sekolab sebagai sumber dan media pembelajaran harus sudah melalui proses penilaian buku pelajaran sebagai pengendalian mutu buku pendidikan yang berstandar nasional. Namun tidak dapat dipungkiri di antara buku pelajaran yang beredar dipasaran masih mempunyai kesalaban mendasar, seperti pada penelitian Redjeki (dalam Adisendjaja, 2009) menemukan bahwa materi pelajaran yang disodorkan dalam buku-buku paket Biologi yang digunakan di sekolah/madrasah Indonesia tertinggal 50 tahun dari penemuan terbaru bidang ini.

Menurut Adisendjaja (2009) dari aspek penyajian, kondisinya pun tidak kalab memprihatinkan. Buku-buku pelajaran yang banyak beredar sejauh ini terlalu materialistik, kering, dan tidak menggugah kesadaran afektif (emosional) siswa. Meskipun berorientasi kognitif yang amat kental, namun secara intelektual tidak mampu menggerakkan daya kritis dan rasa ingin tabu pembacanya (guru dan siswa). Buku pelajaran (textbook) merupakan satu-satunya buku rujukan yang dibaca oleh siswa, babkan juga oleh sebagian besar guru (Supriadi, 200 1). lni artinya, sebagian besar siswa dan guru menelan mentah-mentah setiap informasi yang terdapat di dalam buku pelajaran tersebut.

(15)

2

tersedianya cukup banyak buku baru yang diproduksi. Ikatan Penerbit Indonesia

(IKAPI) misalnya, dewasa ini hanya memproduksi tidak lebih dari 4.000 judul

buku baru per tahun. Jumlah ini menurun karena pemerintah tidak memiliki

sebuah politik perbukuan yang bisa mendorong para penerbit untuk terus

berkompetisi dalam berproduksi . Lebih memprihatinkan lagi, di daerah-daerah,

masyarakat sangat kesulitan mencari toko buku. Bagaimana bisa menurnbuhkan

minat baca, sementara di daerah saja sulit mencari toko buku. Tidak adanya toko

buku ini disebabkan tidak ada buku yang dijual, karena penerbit langsung menjual

buku di sekolah dengan menjadikan guru dan kepala sekolah sebagai agen

penjualan buku. Selain menyangkut tradisi masyarakat dan keadaan sosial

ekonominya (Arifin, 2006).

Berdasarkan penelitian World Bank pada tahun 1996 buku-buku

pendidikan di Indonesia menguasai sekitar 65o/o-75% pasar buku di Indonesia,

sedangkan selebihnya pasar buku-buku wnum. Di Indonesia menunjukkan bahwa

tingkat kepemilikan siswa akan buku dan fasilitas lainnya berkorelasi dengan

prestasi belajarnya. Berbagai basil studi terdahulu menunjukan bahwa buku

pelajaran merupakan penentu yang signiftkan terhadap basil belajar siswa

(Supriadi, 1997; Heyneman, Fare! & Sepulveda-Stuarto, 1981; dan Laporan

World Bank 1995) (Supriadi, 2001).

Menanggapi kecenderungan sekolah yang memperlakukan buku sebagai

"barang habis pakai" dengan masa pakai hanya satu tahun, dan demi mengurangi

beban orang tua siswa yang kurang mampu, Depdiknas pemah mengimbau

kepada sekolah-sekolah yang menggunakan buku terbitan swasta agar mendorong

para siswa memanfaatkan buku-buku pelajaran secara "turun-temurun", sejauh

buku-buku tersebut masih layak pakai (Supriadi, 2001). Misalnya, buku-buku

yang telah dipakai oleh siswa sebelumnya dipakai oleh siswa angkatan berikutnya,

buku-buku bekas kakak digunakan oleh adiknya, tetangganya, atau kerabatnya.

Penetapan buku-buku teks pelajaran yang akan digunakan di sekolah,

berdasarkan ketentuan Permendiknas Nomor 2/2008 Pasal I 0 ayat (I) ten tang

masa pakai buku teks se sin gka t-sin ~ya 5 tahun. Diharapkan kebijakan milcro

tingkat sekolah dengan meng-SK-kan buku-buku pelajaran yang akan digunakan

(16)

3

satu satuan tingkat pendidikan tidak terjadi pergantian penggunaan buku teks

pelajaran pada setiap tahunnya. Nordstrom ( 1992) mengusulkan bahwa suatu

kurikulum terintegrasi didukung oleh penggunaan dari buku yang diperdagangkan

dalam area ilmu pengetahuan. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan {KTSP)

merupakan kurikulum berorientasi pada pencapaian kompetensi. Perencanaan

kurikulum harus menetapkan prioritas utama dari tujuan yang efektif untuk

mengurangi ukuran pengelolaan kelas (Li, 2006).

Survei yang dilakukan ke beberapa toko buku di kota Medan, diperoleh

bahwa buku kimia yang dipasarkan di kota Medan diterbitkan oleh penerbit yang

seluruhnya berasal dari kota-kota di pulau jawa, yaitu: Jakarta, Solo, Klaten,

Bandung, Bogor, Depok, dan Semarang. Analisis materi kimia terhadap soal

Ujian Nasional Kimia SMA pada tahun pelajaran 2007/2008, 2008/2009, dan

2009/2010, menunjukkan materi kimia kelas XII semester I lebih banyak

dibandingkan materi kelas XII semester II. Berdasarkan anal isis tersebut, penulis

ingin melakukan penelitian dengan judul: "Analisis dan Standarisasi

Kesesuaian Buku Kimia SMA Kelas XII Semester I Berdasarkan Standar lsi KTSP".

1.2 Indentifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah diatas, maka permasalahan tersebut

dapat diidentifikasi untuk menemukan masalah yang penting untuk dikaji dan

diteliti. Adapun yang menjadi identifikasi masalah pada penelitian ini adalah

sebagai berikut:

1. Banyak buku bahan ajar kimia SMA dipasarkan di Sumatera Utara tidak

sesuai dengan kurikulum KTSP.

2. Adanya perbedaan penyusunan materi dalam masing-masing buku kimia

SMA kelas XII semester I pencapaian kompetensi belajar.

3. Susunan materi dalam buku ajar kimia kelas XII semester I tidak

memudahkan siswa dalam mencapai kompetensi belajar.

4. Buku ajar standar kimia SMA kelas XII semester I diperlukan agar siswa

mudah memahami materi kimia dan mencapai kompetensi belajar yang

(17)

4

1.3 Pembatasao Masalah

Untuk memperoleh basil yang baik dan maksimal dalam penelitian ini

dibutuhkan ketelitian, kejelian, ketekunan, kesabaran, waktu, dan dana.

Berdasarkan pennasalahan yang muncul dimana buku yang dipasarkan dan

dipakai di SMA di Sumatera Utara sangat bervariasi maka penelitian dibatasi

dalam lingkup khusus kelas XII SMA semester I dan masalah yang diteliti

berkaitan dengan kelayakan bahan ajar kimia SMA di Sumatera Utara. Oleh

karena itu penelitian dibatasi pada:

1. Analisis konsep materi yang dipaparkan pada 5 buku pegangan dari

---~

-

z

?

m

berbagai penerbit yang beredar di Sumatera Utara.

2. Kesesuaian isi materi yang dipaparkan pada buku ajar kimia kelas XII

semester I dengan standar isi KTSP

3. Analisis kelayakan bahan ajar kimia sesuai dengan standar isi KTSP

4. Tanggapan guru-guru kimia kelas X11 terhadap materi kimia usulan yang

dianggap standar.

5. Materi kimia yang standar untuk siswa kelas XII SMA di Sumatera Utara.

1.4 Rumusao Masalah

Untuk memberikan arah penelitian yang lebih spesifik maka dibuat

rumusan masalah yang akan dikaji dalam penelitian ini adalah:

1. Apakah materi buku ajar kimia SMA kelas XII semester I yang

dipergunakan di Sumatera Utara sesuai dengan standar isi KTSP?

2. Apa saja materi kimia yang layak dan tepat untuk diajarkan di SMA kelas

XII semester I agar sistematis dan mudah dipahami oleh siswa?

3. Bagaimanakah pengembangan buku ajar kimia standar SMA kelas XII

semester I yang layak dipergunakan dalam pembelajaran kimia SMA

kelas XII semester I?

4. Apakah pendapat guru kimia SMA yang mengajar di kelas XII terhadap

(18)

5

1.5 Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Menganalisis buku ajar k.imia yang digunakan di sekolah Sumatera Utara 2. Menyusun urutan materi kimia SMA kelas XII semester I yang sesuai dan

sistematis sesuai KTSP

3. Mengetahui materi kimia apa saja yang layak dan tepat untuk diajarkan di SMA kelas XII semester I agar sistematis dan mudah dipahami siswa dalam pembelajaran

4. Mengembangkan buku ajar kimia SMA yang standar untuk dipergunakan dalam pengajaran k.imia SMA kelas XII semester I

5. Mengetahui pendapat guru kimia SMA terhadap basil pengembangan buku ajar kimia standar kelas XII semester I

1.6 Manfaat Penelitian

Dari basil penelitian ini diharapkan memberi manfaat nyata kepada tenaga pendidik dan juga para siswa yaitu:

1. Sebagai bahan pertimbangan bagi para guru ataupun pihak sekolah agar selektif dalam menggunakan bahan ajar kimia siswa di sekolah untuk mempennudah guru dan siswa memahami isi materi pelajaran.

2. Sebagai bahan masukan untuk penerbit untuk lebih memperhatikan kesesuaian materi yang disajikan dengan Standar lsi yang telah ditetapkan oleh Dinas Pendidikan Nasional.

3. Para siswa akan lebih mudah memahami materi pelajaran karena adanya kesesuaian materi dengan kurikulum yang juga disesuaikan dengan perkembangan daya pikir siswa.

(19)

z

?

a3

5.1 Kesimpulan

BABY

KESIMPULAN DAN SARAN

Dari penelitian analisis dan standarisasi buku kimia SMA kelas XII

semester I diperoleb basil yang sangat baik, pada kedua tahap penelitian. Pada

tahap standarisasi buku kimia standar kelas XII semester I, responden

memberikan penilaian yang positif. Kesimpulan yang diperoleb berdasarkan basil

penelitian, yaitu:

1. Standar kompetensi (SK) dan kompetensi dasar (KD) pada 5 buku kimia

kelas XII semester I yang paling banyak digunakan di Sumatera Utara

pada umumnya dengan SK dan KD yang ada pada KTSP, hanya berbeda

pada penyajian urutan materi di setiap KD.

Hasil analisis kelayakan isi dari 5 buku kimia kelas XII semester I

diperoleb persentase: buku kimia dengan kode A, B, C, D, dan E adalah

78%, 86%, 93%, 94%, dan 97%.

3. Rentang validasi yang diperoleh pada usulan materi kimia kelas XII

semester I adalah 3,49 berarti usulan materi kimia kelas XII semester I

yang diajukan layak digunakan dalam pengembangan buku bahan ajar

kimia standar kelas XII semester I.

4. Materi kimia yang layak dan tepat diajarkan di SMA kelas XII semester I

adalah: Sifat koligatif larutan: konsentrasi larutan, penurunan tekanan uap

jenuh, diagram PT, tekanan osmosis, dan sifat koligatif larutan nonelektrolit;

Reaksi redoks dan elektrokimia: persamaan reaksi redoks, set Volta, aplikasi

sel Volta,korosi, reaksi elektrolisis, hukum Faraday, dan aplikasi set

elektrolisis; Unsur-unsur dalam sistem periodik: unsur-unsur golongan utama

dan transisi, aplikasi dan dampak pemanfaatan unsur-unsur; dan Kimia inti:

sifat radioisotop, reaksi inti, aplikasi dan dampak pemanfaatan radioisotope.

5. Penilaian buku standar kimia kelas XII semester I berdasarkan kelayakan

isi oleh guru responden diperoleh basil rata-rata skor rentangan 3,6 berarti

buku standar kimia kelas XII Semester I sudah valid dan tidak perlu

direvisi kembali.

(20)

60

5.2 Saran

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dan diperoleh hasil yang baik, disarankan: kepada pengguna buku pelajaran kimia untuk lebih memperhatikan kelayakan isi dengan urutan susunan materi yang sistematis dari masing-masing buku pelajaran kimia. lsi materi yang ada pada buku ditelaah terlebih dahulu jika terdapat kekurangan atau kesalahan hendaknya diperbaiki sebelum disampaikan saat pembelajaran, sehingga diharapkan seluruh buku pelajaran kimia sesuai dengan kelayakan isi BSNP.

z

?

(21)

-

z

~

61

DAFfAR

PUSTAKA

Adisendjaja, Y.H., (2007), Analisis Buku Ajar Sains Berdasarkan Literasi Ilmiah

Sebagai Dasar Untuk Memilih Buku Ajar Sains (BIOLOGI), Makalah

diseminarkan dalam Seminar Nasional Pendidikan Biologi dan Biologi di

Jurusan Pendidikan Biologi FMIPA UPI, Bandung, 25-26 Mei 2007.

Adisendjaja, Y.H., (2009), Ana/isis Buku Ajar Bio/ogi SMA Ke/as X Di Kota

Bandung Berdasarkan Literasi Sains, [Online],

(htto://file.upi.edu!Direktori/DFMIPNJUR.PEND.BIOLOGIIPENELITIA

NANALISISBUKU.pdf, diakses tanggall8 Juni 2010 )

Afandi, M., (2009), Perencanaan Pembelajaran Pendidikan Dasar, Jurnal 1/miah

Pendidikan, l(l), [Online], (http;//jumal.ump.ac.id/ berkas/jurnal/13.pdt: diakses tanggal 23 Mei 20 l 0).

Arifin, A., (2006), Format Baru Penge/o/aan Pendidikan: Da/am Undang-undang

SISDIKNAS (No.20 Tahun 2003), Pustaka Indonesia, Jakarta

Arifin, S. dan Kusrianto, A., (2009), Sukses Menu/is Buku Ajar dan Referensi,

Grasindo, Jakarta

Arikunto, S., (2002), Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, Edisi Revisi

V, Rineka Cipta, Jakarta.

BSNP, (2007), Petunjuk Teknis Pengembangan Silabus dan Contoh/Model

Silabus SMAIMA, Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah, Departemen Pendidikan Nasional, Jakarta

Buxton, A.C., dan Austin, P., (2003), Better Books Better Teaching, Science and

Children, Educationa/s Periodicals, 41(1):28.

Chambliss, M. J., (2001), Analyzing Science Textbook Materials How

"Persuasive" They Are, Theory into Practice, ProQuest Education

Journals, 40(4):255.

Chiapetta, E.L., dan Fillman D.A., (2007), Analysis of Five High School Biology

Textbooks Used in the United States for Inclusion of the Nature of

Science, Research Report, International Journal of Science Education,

(22)

62

Hidayati, N., (2005), Analisis Buku Biologi SMA Kelas X Semester I Berdasarkan Kurilculum 2004 Yang Banyak Digunakan Di SMA Negeri Kabupaten Batang, Skripsi, FMIPA, Universitas Negeri Semarang, Semarang. Holliday, W. G., (2002), Selecting A Science Textbook, Science Scope, Education

Periodicals, 25( 4): 16.

Johari, J.M.C.,

dan

Rachmawati, M., 2008, Kimia 3 SMA dan MA untuk Kelas XII, Esis, Jakarta

Kunandar., (2007), Guru Profesional dan Imp/ementasi Kurilculum Tingkal Satuan Pendidilcan,

PT.

Gajah Grafindo Persada, Jakarta.

Li, J., Klahr, D., & Siler, S., (2006), What Lies Beneath the Science Achievement Gap: The Challenges of Aligning Science Instruction with Standards and Test, Science I Educator, froQuest Education Journals, 15(1 ): 1. Martono, K., (2005), Peranan Buku Dalam Proses Belajar Mengajar, [Online],

(http://ganeca,blogspirit.com/archive/2005/06/15/ge mozaik iuni 2005 -perananbukudalamprosesbelajarmen.html, diakses tangga121 Mei 2010). Mulyasa, E., (2006), Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan, Remaja Rosdalwya,

Bandung.

Nordstrom, V. (1992). Reducing The Text Burden: Using Children's Literature and Trade Books In Elementary School Science Education, Reference Services Review, 10(1): 57-70.

Peraturan Pemerintah RI Nomor 74 Tahun 2008 Tentang Pelaksanaan Undang-Undang Guru dan Dosen Tahun 2009, Jakarta: Tam ita Utama.

Purba, M., 2007, Kimia 3 untuk SMA Kelas XII, Erlangga, Jakarta

Pusat Perbukuan, (2003), Standar Penilaian Buku Pe/ajaran Sains, Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional, Jakarta.

Rahardjo, B.S., 2008, Kimia Berbasis Ebperimen 3, Platinum, Solo

Santyasa, W.

I.,

(2007), Landasan Konseptuai Media Pembelajaran, Makalah disajikan dalam Worlcshop Media Pembelaj aran bagi guru-guru SMA Negeri Banjar Angkan pada tangga/ I O Januari 2007 di Banjar Angkan Klungkung, [Online ],

(23)

63

Silitonga, L. L. dan Situmorang, M., (2009), Efektivitas Media Audiovisual Terhadap Peningk.atan Prestasi Belajar Siswa Pada Pengajaran Sistem Koloid, Juma/ Pendidikan Kimia, 1(1): 1-9.

Sudrajat, A., (2009), Konsep Pengembangan Bahan Ajar, [Online], (http:/lakhmadsudrajat.wordpress.com/2008/03/04/konsep-pengembangan-bahan-ajar-21, diakses tanggal 2 Juni 20 I 0).

Supriadi, D., (2001 ), Anotomi

Bulcu

Sekolah

Di

Indonesia, AdiCita Karya Nusa,

y ogyakarta.

Suryaman., M. (2007), Dimensi-Dimensi Kontekstual Di Dalam Penulisan Buku Teks Pelajaran Bahasa Indonesia, Dilcsi,

12(2),

[Online], (http:!/

j oumal.uny.ac.id/index.php/diksi/article/download/1 4 7/55, diakses tanggal 2 Juni 2010)

Sutresna, N., 2008, Kimia untuk Kelas XII Semester 1 Seko/ah Menengah Atas, Grafindo, Jakarta

Tiopan., dkk., 2008, Kimia 3A Seko/ah Menengah Atas Ke/as XII Semester 1, Yudistira, Jakarta

Unknown, K/asifikasi Media Pembelajaran, [Online], (bttp:/lkurtek.upi.edulmedialsources/2-%20klasifikasi%20media.pdf, diakses tanggal24 mei 2010).