• Tidak ada hasil yang ditemukan

Dasar Proses Pengolahan Hasil Pertanian dan Perikanan.docx

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Dasar Proses Pengolahan Hasil Pertanian dan Perikanan.docx"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah : SMK Negeri Nguling Kelas/Semester : X / 2

Mata Pelajaran : Dasar Proses Pengolahan Hasil Pertanian dan Perikanan (C3)

Alokasi Waktu : 6 JP x 45 menit (2 pertemuan) A. Kompetensi Inti

3. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuanfaktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.

4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

B. Kompetensi Dasar

3.8 Menerapkan dasar pengawetan (penggulaan, penggaraman, pengasaman, dan pengasapan)

4.8 Melakukan dasar pengawetan(penggulaan, penggaraman, pengasaman, dan pengasapan)

C. Indikator Pencapaian Kompetensi

3.8.1 Menjelaskan dasar pengawetan bahan hasil pertanian (BHP)

4.8.1 Melakukan proses dasar pengawetan dengan cara penggulaan, penggaraman, pengasaman dan pengasapan

D. Tujuan Pembelajaran

Setelah mengikuti proses pembelajaran melalui tahapan discovery learning maka : 1. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik akan dapat Menjelaskan

(2)

2. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik akan dapat Menjelaskan pengertian dari pengawetan BHP

3. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik akan dapat Menjelaskan tujuan dan prinsip pengawetan BHP

4. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik akan dapat Menyebutkan teknik/metode cara melakukan pengawetan BHP

5. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik akan dapat Menjelaskan macam-macam teknik/metode pengawetan BHP

E. Materi Pembelajaran Pengawetan Bahan Pangan

1. Pengertian Pengawetan

Istilah pengawetan mengandung pengertian yang tidak sama dengan istilah pengolahan. Pengawetan bahan pangan merupakan upaya yang dilakukan oleh manusia sedemikian rupa, sehingga bahan tersebut tidak mudah rusak atau mempunyai daya simpan atau masa simpan yang lebih lama dibandingkan sebelum dilakukan upaya tersebut. Proses pengawetan barangkali lebih tepat bila diuraikan sebagai usaha untuk menghambat kerusakan karena lambat atau cepat bahan yang awet akan mengalami kerusakan.

2. Prinsip Pengawetan

a. Menghambat terjadinya penguraian oleh mikroba dengan membunuh atau mengurangi jumlah mikroba pada bahan pangan.

b. Menghambat dekomposisi sendiri dari bahan pangan, misalnya dengan merusak atau menginaktifkan enzim di dalam bahan pangan.

c. Memperlambat proses metabolisme atau reaksi biokimia lainnya.

d. Mencegah kerusakan karena adanya factor-faktor dari luar seperti serangan oleh serangga, parasit maupun kerusakan mekanis.

3. Tujuan Pengawetan

Tujuan dari pengawetan pangan secara komersial adalah untuk menghambat atau mencegah terjadinya kerusakan, mempertahankan mutu, dan menghindari terjadinya keracunan melalui metode ekonomi yang mengontrol pertumbuhan mikroba, mengurangi perubahan kimia, fisik dan fisiologis yang tidak diinginkan, serta menghindari kontaminasi sehingga dapat mempermudah penanganan dan penyimpanan lebih lanjut.

4. Teknik/Metode Pengawetan

a. penggulaan adalah Proses pengawetan bahan hasil pertanian dengan menambahkan gula sebagai pengikat air dalam bahan

b. Penggaraman adalah proses pengawetan bahan hasil pertanian dengan cara pemberian garam

c. Pengasaman adalah proses pengawetan bahan hasil pertanian dengan cara mengatur pH atau tingkat keasaman

d. Pengasapan adalah proses pengawetan bahan hasil pertanian dengan cara pemberian panas dan asap pada bahan hasil pertanian

(3)

F. Metode Pembelajaran Pendekatan : Scientifik

Model : Discovery Learning

Metode : Diskusi, tanya jawab, eksperimen terbimbing

G. Kegiatan Pembelajaran Pertemuan 1

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi

Waktu

Pendahuluan

1. Guru memberi salam, selanjutnya mengajak peserta didik berdoa bersama

2. Guru mengecek kehadiran peserta didik, mengisi jurnal mengajar dan jurnal kelas

3. Guru memberi apersepsi dengan memberi gambar berbagai macam bahan hasil pertanian

4. Guru mengaitkan materi dengan kehidupan sehari-hari

5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai dan langkah pembelajaran yang akan dilakukan.

6. Guru membagi kelompok

25 menit

Inti  Mengamati

1. Peserta didik membaca modul berkaitan dengan pengawetan BHP

2. Peserta didik membaca modul berkaitan dengan prinsip dari pengawetan BHP

3. Peserta didik membaca modul berkaitan dengan teknik / metode pengawetan

4. Peserta didik membagikan lembar kerja pada setiap kelompok  Menanya

1. Peserta didik berdiskusi mengenai prinsip dari pengawetan BHP

2. Peserta didik berdiskusi mengenai teknik/metode pengawetan BHP

Mengumpulkan informasi/Eksperimen 1. Peserta didik melakukan pengawetan BHP  Mengasosiasi/Mengolah informasi

1. Peserta didik membuat laporan sementara hasil melakukan pengawetan BHP

(4)

Penutup

1. Peserta didik dan guru melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan

2. Peserta didik menyimak informasi dari guru untuk materi pertemuan selanjutnya

3. Guru menutup pertemuan hari ini

20 menit

Pertemuan 2

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi

Waktu

Pendahuluan

1. Guru memberi salam, selanjutnya mengajak peserta didik berdoa bersama

2. Guru mengecek kehadiran peserta didik, mengisi jurnal mengajar dan jurnal kelas

3. Guru memberi apersepsi dengan memberi gambar berbagai macam teknik pengawetan bahan hasil pertanian

4. Guru mengaitkan materi dengan kehidupan sehari-hari

5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai dan langkah pembelajaran yang akan dilakukan.

6. Guru membagi kelompok

25 menit

Inti

Mengamati

1. Peserta didik berkumpul dengan kelompoknya masing-masing 2. membagikan lembar kerja pada setiap kelompok

Mengumpulkan informasi/Eksperimen 3. Peserta didik melakukan pengawetan BHP  Mengasosiasi/Mengolah informasi

2. Peserta didik membuat laporan hasil melakukan pengawetan BHP

Mengkomunikasikan

1. Peserta didik mempresentasikan laporan hasil melakukan pemilihan bahan pakan ternak

2. Peserta didik lainnya memberi tanggapan terhadap presentasi 3. Peserta didik membuat kesimpulan

90 menit

Penutup 4. Peserta didik dan guru melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan

5. Peserta didik menyimak informasi dari guru untuk materi pertemuan selanjutnya

6. Guru memberi tugas rumah

(5)

7. Guru menutup pertemuan hari ini

(6)

Kompetensi

Dasar Indikator Indikator Soal

Jenis Soal Soal 3.8 Menerapka n dasar pengaweta n (penggulaa n, penggaram an, pengasama n, dan pengasapan ) Menjelaskan dasar pengawetan bahan hasil pertanian (BHP)

 Peserta Didik dapat menjelaskan dasar pengawetan Bahan Hasil Pertanian

Tes Tulis

1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan pengawetan BHP ?

 Peserta Didik dapat menjelaskan tujuan dari pengawetan Bahan Hasil Pertanian 2. Jelaskan Tujuan dari pengawetan BHP ?

 Peserta Didik dapat prinsip pengawetan Bahan Hasil Pertanian 3. Jelaskan Prinsip dari pengawetan BHP ?

 Peserta Didik dapat menyebutkan teknik/metode cara melakukan pengawetan Bahan Hasil Pertanian 4. Sebutkan teknik/metode pengawetan BHP ?

 Peserta Didik dapat menjelaskan macam-macam teknik/metode pengawetan Bahan Hasil Pertanian 5. Jelaskan teknik/metode pengawetan BHP ? 4.8 Melakukan dasar pengawetan (penggulaa n, penggaram an, pengasama n, dan pengasapan )  Disediakan peralatan dan Bahan Hasil pertanian serta pendukungnya , peserta didik akan dapat melakukan pengawetan pada BHP berdasarkan tugas sesuai prosedur secara percaya diri  Disediakan peralatan dan Bahan Hasil pertanian serta pendukungnya , peserta didik akan dapat menyajikan hasil dari pengawetan BHP berdasarkan

 Peserta Didik dapat melakukan pengawetan pada BHP Unju k Kerj a 1. Lakukan praktikum pengawetan BHP dengan teknik penggulaan, penggaraman, pengasaman dan pengasapan.

 Peserta Didik dapat menyajikan hasil dari pengawetan BHP

1. Buatlah laporan dari praktikum pengawetan BHP yang sudah anda lakukan !

(7)

Pedoman Penilaian A. Penilaian Pengetahuan

 Perolehan skor peserta didik untuk setiap nomor soal, sebagai berikut: 1. Nilai 4 : jika sesuai kunci jawaban dan ada pengembangan jawaban 2. Nilai 3 : jika jawaban sesuai kunci jawaban

3. Nilai 2 : jika jawaban kurang sesuai dengan kunci jawaban 4. Nilai 1 : jika jawaban tidak sesuai dengan kunci jawaban  Rumus Pengolahan Nilai Pengetahuan adalah

NILAI ¿Skor yang diperolehskor maksimal x 100

B. Penilaian Keterampilan

4.8 Melakukan dasar pengawetan (penggulaan, penggaraman, pengasaman, dan pengasapan)

Kunci Jawaban Soal Tes Tulis :

1. Pengawetan BHP adalah usaha untuk menghambat kerusakan karena lambat atau cepat bahan hasil pertanian yang awet akan mengalami kerusakan.

2. Tujuan pengawetan adalah menghambat atau mencegah terjadinya kerusakan, mempertahankan mutu, dan menghindari terjadinya keracunan

3. Prinsip dari pengawetan adalah :

- mengurangi jumlah mikroba pada bahan pangan. - menginaktifkan enzim di dalam bahan pangan.

- Memperlambat proses metabolisme atau reaksi biokimia lainnya.

- Mencegah kerusakan karena adanya factor-faktor dari luar seperti serangan oleh serangga, parasit maupun kerusakan mekanis.

4. Penggulaan, penggaraman, pengasaman, dan pengasapan

5. – penggulaan adalah Proses pengawetan bahan hasil pertanian dengan menambahkan gula sebagai pengikat air dalam bahan

- Penggaraman adalah proses pengawetan bahan hasil pertanian dengan cara pemberian garam

- Pengasaman adalah proses pengawetan bahan hasil pertanian dengan cara mengatur pH atau tingkat keasaman

- Pengasapan adalah proses pengawetan bahan hasil pertanian dengan cara pemberian panas dan asap pada bahan hasil pertanian

(8)

IPK Kategori 1 2 3 4 melakukan pengawetan pada BHP Tidak melakukan pengawetan pada BHP secara lengkap Melakukan pengawetan pada BHP secara tidak lengkap Melakukan pengawetan pada BHP setengah lengkap melakukan pengawetan pada BHP lengkap menyajikan hasil dari pengawetan BHP Tidak menyajikan hasil dari pengawetan BHP menyajikan hasil dari pengawetan BHP tidak lengkap menyajikan hasil dari pengawetan BHP setengah lengkap menyajikan hasil dari pengawetan BHP secara lengkap Keterangan : 1 = kurang; 2= cukup; 3=baik;4= sangat baik

 Rumus Pengolahan Nilai Ketrampilan adalah

NILAI ¿Skor yang diperolehskor maksimal x 100

I. Media/alat, Bahan, dan Sumber Belajar 1. Alat  Peralatan menulis  Panci  Sendok  Pisau  Kompor

 Lembar Kerja Siswa 2. Bahan

 Garam  Gula  Asam Cuka

(9)

 Air Bersih 3. Media

 LCD

 Laptop 4. Sumber belajar

 Anonim, 2013. Buku Teks Bahan Ajar Kurikulum 2013 Dasar Proses Pengolahan Hasil Pertanian dan Perikanan. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan

 Dwiari,S.R, Dkk. 2008. BSE Teknologi Pangan Jilid 1. Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan. Departemen Pendidikan Nasional

Mengetahui

Kepala SMK Negeri Nguling

NINING FARIDAH,M.Si Pembina Tingkat I

NIP. 19690621 197903 2 006

Nguling, Juli 2016 Guru Mata pelajaran

INDAH WIYANTI,S.TP NIP. 19840606 200902 2 013

(10)

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

Langkah Kerja : 1.

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Pengertian tindak pidana pencurian dalam bentuk pokok seperti yang diatur dalam ketentuan Pasal 362 KUHP yang berbunyi : barangsiapa mengambil barang sesuatu, yang

Pada hari ini Jum at Tanggal Dua Puluh Dua Bulan Mei Tahun Dua Ribu Lima Belas (22-05-2015), berdasarkan Berita Acara Penetapan Pemenang Nomor :

• Bahwa ia terdakwa SAKUES MONARA Alias ANDUS pada hari jum,at tanggal 28 September 2012 sekira pukul 12.00Wit, mengatakan berdasarkan kordinasi dengan kepala Desa

Berdasarkan data dari Komisi Penanggulangan Aids (KPA) Provinsi DKI Jakarta pada tahun 2015, kecenderungan jumlah penderita HIV/AIDS di kalangan pegawai negeri sipil (PNS)

GRAHA HUTAMA

Konstruksi instrumen S2 Pascasarjana, Psikologi UGM 2007 – sekarang Seminar Psikometrik S3 Pascasarjana, Psikologi UGM 2011. PENGALAMAN

[r]