• Tidak ada hasil yang ditemukan

SKRIPSI ANALISIS BIAYA DAN PENDAPATAN USAHATANI PADI DI DESA PURWODADI KECAMATAN BELITANG MULYA KABUPATEN OKU TIMUR

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "SKRIPSI ANALISIS BIAYA DAN PENDAPATAN USAHATANI PADI DI DESA PURWODADI KECAMATAN BELITANG MULYA KABUPATEN OKU TIMUR"

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

SKRIPSI

ANALISIS BIAYA DAN PENDAPATAN USAHATANI PADI

DI DESA PURWODADI KECAMATAN BELITANG MULYA

KABUPATEN OKU TIMUR

COST AND INCOME ANALYSIS OF RICE FARMING

IN PURWODADI VILLAGE BELITANG MULYA DISTRICT

OKU TIMUR REGENCY

Redo Radesa Putra Zana

NIM. 05011381419168

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS

JURUSAN SOSIAL EKONOMI PERTANIAN

FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS SRIWIJAYA

2020

(2)

SUMMARY

REDO RADESA PUTRA ZANA. Cost and Income Analysis of Rice Farming In Purwodadi Village Belitang Mulya District OKU Timur Regency.(Surpervised by

AMRUZI MINHA and NURILLA ELYSA PUTRI.

Belitang Mulya Subdistrict has a great potential for rice commodity, but the real phenomenon is happening in the field today, farmers still often have difficulty increasing and increasing capital when cultivating rice fields in the following season. This research objective were; East OKU Regency is an area that has great potential in the primary agriculture and plantation sectors, which has a growing amount of agricultural production. The research objectives are (1) To calculate the production costs consisting of fixed costs and variable costs incurred by farmers in their farming in Purwodadi Village, Belitang Mulya District, East Oku Regency. (2) To calculate income according to the production obtained from farmer farming activities in Purwodadi Village, Belitang Mulya District, OKU Regency East. This research has been carried out on rice farmers in Purwodadi Village, Belitang Mulya District, East OKU Regency. The location selection is done intentionally (purposive). Primary data collection in the field was carried out in April 2019 - June 2019. The method used in this study is a survey method with sampling techniques. Data obtained from the field are processed by tabulation then continued with mathematical calculations and explained descriptively in the discussion. Based on the calculation of production costs and income of rice farmers in Belitang Mulya District, East Oku Regency, it can be concluded that the total costs incurred by rice farmers in Purwodadi Village, Belitang Mulya District, East OKU Regency is Rp.4.731.186 / lg / Mt or equivalent to Rp.7.739.795 / Ha / Mt with an average income of Rp.9.066.466 / lg / Mt or as much as Rp. 14.910.179 / ha / Mt. Farmers should start toward organic farming so that the cost of producing and using insecticides can be reduced. This is expected to reduce production costs.

(3)

RINGKASAN

REDO RADESA PUTRA ZANA. Analisis Biaya dan Pendapatan dari Pertanian Padi di Desa Purwodadi, Kabupaten Belitang Mulya, Kabupaten OKU Timur. (dibimbing oleh

AMRUZI MINHA dan NURILLA ELYSA PUTRI)

Kecamatan Belitang Mulya memiliki potensi yang besar terhadap komoditi padi, tetapi fenomena yang nyata terjadi dilapangan saat ini, petani masih sering mengalami kekurangan penghasilan dan kehabisan modal saat penggarapan sawah di musim berikutnya.

Tujuan dari penelitian ini adalah (1) Untuk menghitung biaya produksi yang terdiri dari biaya tetap dan biaya variabel yang dikeluarkan oleh petani dalam pertanian mereka di Desa Purwodadi, Kabupaten Belitang Mulya, Kabupaten Oku Timur. (2) Untuk menghitung pendapatan sesuai dengan produksi yang diperoleh dari kegiatan pertanian petani di Desa Purwodadi, Kecamatan Belitang Mulya, Kabupaten OKU Timur.

Penelitian ini telah dilakukan pada petani padi di Desa Purwodadi, Kecamatan Belitang Mulya, Kabupaten OKU Timur. Peneliti memilih lokasi penelitian dilakukan secara sengaja (purposive). Pengumpulan data primer di lapangan dilakukan pada bulan April 2019 - Juni 2019. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei dengan teknik pengambilan sampel. Data yang diperoleh dari lapangan diproses secara tabulasi kemudian dilanjutkan dengan perhitungan matematis dan dijelaskan secara deskriptif dalam diskusi.

Berdasarkan perhitungan biaya produksi dan pendapatan petani padi di Kabupaten Belitang Mulya, Kabupaten Oku Timur, dapat disimpulkan bahwa total pengeluaran oleh petani responden di Desa Purwodadi, Kecamatan Belitang Mulya, Kabupaten OKU Timur adalah Rp.4.731.186 / lg /Mt atau setara dengan Rp.7.739.795 / Ha / Mt dengan pendapatan rata-rata Rp.9.066.466 / lg / Mt atau sebanyak Rp. 14.910.179 / ha / Mt. Petani harus mulai menuju pertanian organik sehingga biaya produksi dan penggunaan insektisida dapat dikurangi. Ini diharapkan dapat mengurangi biaya produksi.

(4)

SKRIPSI

ANALISIS BIAYA DAN PENDAPATAN USHATANI PADI

DI DESA PURWODADI KECAMATAN BELITANG MULYA

KABUPATEN OKU TIMUR

Sebagai Salah Satu Syarat untuk Mendapatkan Gelar Sarjana Pertanian Pada Fakultas Pertanian Universitas Sriwijaya

Redo Radesa Putra Zana

05011381419168

PROGRAM STUDI AGRIBISNIS

JURUSAN SOSIAL EKONOMI PERTANIAN

FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS SRIWIJAYA

2020

(5)
(6)
(7)
(8)

RIWAYAT HIDUP

Penulis bernama lengkap Redo Radesa Putra Zana biasa di panggil akrab dengan nama Redo, sejak lahir pada tanggal 30 -12 - 1996 penulis sudah bertempat tinggal di desa Purwodadi kecamatan belitang Mulya penulis merupakan anak ke 3 dari 3 saudara dari pasangan bapak Zairin dan ibuk Susana wartini

Pertama kali penulis menempuh pendidikan di TK petanggan pada tahun 2000 - 2002 dan melanjutkan pendidikan di sekolah dasar tepatnya di sekolah dasar negri 1 karang endah pada tahun 2002- 2008, penulis melanjutkan sekolah ke SMPN 2 PURWODADI pada tahun 2008-2011. Selama SMP penulis sempat mengikuti kegiatan yang di namakan OSIS, dan selama kegiatan OSIS penulis memegang jabatan sebagai anggota keamanan sekolah,penulis pun melanjutkan sekolah ke SMAN 2 Sumber Jaya, penulis memasuki jurusan IPA dan juga memasuki kegiatan OSIS memegang anggota keamanan sekolah.Di tahun 2014 penulis melanjutkan kuliah ke universitas Sriwijaya melalui jalur USM penulis di terima di terima d jurusan agribisnis sesuai dengan penulis inginkan

(9)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat ALLAH S.W.T karena atas Ridho dan karunia-Nya jualah penulis dapat menyelesaikan penulisan tesis yang berjudul “Analisis Biaya dan Pendapatan dalam Kegiatan Usahatani Padi di Desa Purwodadi Kecamatan Belitang Mulya Kabupaten OKU Timur Skripsi ini merupakan salah satu syarat yang harus dipenuhi oleh penulis untuk memperoleh gelar Sarjana Pertanian pada Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Sriwijaya.

Penyelesaian skripsi ini tidak terlepas dari dukungan berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis menghaturkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada :

1. Kedua Orang tuaku Bapak Zairin dan Ibu Susana Wartini yang telah

mencurahkan kasih sayangnya dan tidak pernah lelah mendoakan, mendukung dan memberikan yang terbaik bagi keberhasilan penulis dalam menggapai keinginan dan cita-citanya hingga saat ini

2. Bapak Dr.Ir.Amruzi Minha, M.Si selaku pembimbing I dan ketua komisi penguji, yang telah memberikan rekomendasi, pengarahan, bimbingan, motivasi, serta kesempatan untuk banyak belajar sejak penulis menjadi mahasiswi bimbingan skripsi hingga saat ini.

3. Ibu Nurilla Elysa Putri, M.Si selaku pembimbing II dan seketaris komisi penguji, yang telah memberikan bimbingan, saran, masukkan, dan motivasi bagi perbaikan dan penyelesaian penulisan skripsi ini.

4. Bapak Ir.Yulian Junaidi, M.Si ; Muhammad Arbi, S.P., M.Si ; sebagai anggota komisi penguji, dan Dr.Agustina Bidarti, S.P., M.Si sebagai penelaah seminar hasil yang telah memberikan pengarahan selama proses belajar dan saran dalam penyelesaian penulisan skripsi ini.

5. Bapak/Ibu dosen di lingkungan Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian Fakultas yang telah memperkaya dan memperdalam ilmu pengetahuan dan wawasan dalam proses belajar-mengajar.

6. Ayuhandaku Sely Okatria Zana dan Marisa Antara Zana yang telah

(10)

7. Ade Ariadi ; Ahmad Dwi Sandila ; Aris Abdul Aziz ; Ananda Saputra sebagai rekan-rekan seperjuanganku yang telah menemani hari-hariku selama

perkuliahan

8. Mbk serly, Mbk dian, Kak Setyoko, Kak Bayu, Kak Ari dan Rori yang telah berbagi pengalaman dan ilmu pengetahuan dalam penyempurnaan skripsi ini. 9. Teman hidupku (Eka) atas kebersamaan dan pertemanan yang telah terjalin

sehingga memberikan motivasi dan inspirasi dalam penyelesaian skripsi ini. Penulis menyadari skripsi ini tidak luput dari kekurangan, namun demikian besar harapan penulis semoga tesis ini bermanfaat. Amin.

Inderalaya, Januari 2020

Penulis…..

(11)

DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR ... vii

DAFTAR ISI ... ix

DAFTAR TABEL ... xi

DAFTAR GAMBAR ... xii

DAFTAR LAMPIRAN ... xiii

I. PENDAHULUAN ... 1

1.1. Latar Belakang Penelitian ... 1

1.2. Rumusan Masalah Penelitian ... 4

1.3. Tujuan dan Kegunaan ... 5

II. TINJAUAN PUSTAKA ... 6

2.1. Konsepsi Teori-Teori Penelitian ... 6

2.1.1.Konsepsi Ilmu Usahatani ... 6

2.1.2.Konsepsi Biaya Usahatani ... 11

2.2. Penelitian Terdahulu ... 14

2.3. Kerangka Pemikiran ... 14

2.4. Batasan Operasional Penelitian ... 15

III. METODOLOGI PENELITIAN ... 16

3.1. Waktu dan Tempat Penelitian ... 16

3.2. Metode Penelitian... 16

3.3. Metode Penarikan Contoh ... 16

3.3. Metode Pengumpulan Data ... 17

3.4. Metode Pengolahan Data ... 18

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN... 19

4.1. Gambaran Umum Lokasai Penelitian di Kec.Belitang Mulya ... 19

4.1.1. Kondisi Penduduk ... 20

4.1.2. Mata Pencaharian Penduduk ... 21

4.2. Identitas Petani Contoh ... 23

4.2.1. Umur Petani Contoh ... 23

4.2.2. Jenis Kelamin Petani Contoh ... 23

(12)

4.2.4. Luas Lahan Pertanian Petani Contoh ... 25

4.3. Perhitungan Biaya Produksi Usahatani Padi di Desa Purwodadi .. 27

4.3.1. Biaya Tetap ... 28

4.3.2. Biaya Varibael ... 29

4.4. Perhitungan Pendapatan Usahatani Padi di Desa Purwodadi ... 30

4.4.1. Penerimaan Usahatani Padi ... 31

4.4.2. Pendapatan Usahatani Padi ... 32

V. KESIMPULAN DAN SARAN ... 33

5.1. Kesimpulan ... 34

5.2. Saram ... 34

DAFTAR PUSTAKA ... 35

(13)
(14)
(15)
(16)

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1.Latar Belakang Penelitian

Usahatani adalah suatu kegiatan mengusahakan dan mengkoordinir faktor-faktor produksi berupa lahan, tenaga kerja, dan modal sehingga memberikan manfaat sebaik-baiknya. Usahatani merupakan cara-cara menentukan, mengorganisasikan, dan mengkoordinasi penggunaan faktor-faktor produksi seefektif dan seefisien mungkin sehingga usaha tersebut memberikan pendapatan semaksimal mungkin (Suratiyah, 2008). Usaha di sektor petanian dibedakan menjadi 5 sub sektor yaitu sub sektor tanaman bahan pangan, perkebunan, kehutanan, perikanan, dan peternakan. Salah satu komoditas yang dihasilkan oleh sub sektor tanaman bahan makanan adalah padi yang merupakan sumber pangan pokok sebagian besar masyarakat Indonesia termasuk masyarakat Kabupaten OKU Timur.

Kabupaten OKU Timur, padi merupakan tanaman pangan utama yang ditanam oleh petani. Keberadaan Kabupaten OKU Timur yang memiliki potensi sumber daya alam berlimpah dan mampu memberikan manfaat guna menunjang perekonomian di kabupaten ini. Selain itu OKU Timur merupakan daerah pertanian tanaman pangan dan juga perkebunan, Oku Timur adalah daerah penghasil beras terbanyak di Propinsi Sumatra Selatan, dengan didukung saluran irigasi teknis dan bendung Perjaya yang mampu mengairi sebagaian besar areal persawahan yang ada di wilayah ini. Sebagian besar petani dari wilayah itu, hamper rata-rata mengandalkan jaringan irigasi ini walaupun ada beberapa yang berusaha pertanian sawah tadah hujan dan perladangan.

Kabupaten OKU Timur merupakan daerah yang memiliki potensi besar pada sektor primer perkebunan dan pertanian, yang memiliki perkembangan jumlah produksi pertanian yang semakin meningkat. Tahun 2005 luas lahan panen padi mencapai 104.905 ha, naik menjadi 105.972 ha dengan jumlah gabah produksi pada tahun 2006 mencapai 617.943 ton gabah kering panen (GKP). Artinya per hektar lahan padi memproduksi 5.91 ton. Produksi padi mengalami kenaikan jumlah produksi sebesar 1.01 % dari tahun 2005. 19.36 % dari 391.732 ton total produksi

(17)

beras dikonsumsi oleh penduduk OKU TIMUR sedangkan 80.64 % menjadi komoditas pangan nasional. Dari tahun ke tahun, luas panen padi di Kabupaten OKU Timurcenderung meningkat. Perkembangan luas arealpanen, produksi dan produktivitas padi di Kabupaten OKU timur tahun 2015-2017 disajikan pada Tabel 1.

Tabel 1. Luas Panen Padi Sawah dan Ladang di Sumatera Selatan, 2017

Kabupaten/Kota

Luas Panen Padi (Hektar)

Padi Sawah Padi Ladang

2015 2016 2017 2015 2016 2017

Ogan Komering Ulu 7.196 8.222 8.494 6.023 5.868 4.355

Ogan Komering Ilir 132.641 162.611 162.502 6.026 11.247 2.845

Muara Enim 26.138 26.191 32.380 8.144 8.254 6.158

Lahat 30.207 35.642 39.696 2.792 1.799 4.311

Musi Rawas 42.706 50.328 58.213 9.000 10.481 7.361

Musi Banyuasin 45.197 61.261 73.392 7.597 6.578 4.772

Banyuasin 253.034 284.752 255.281 1.436 5.147 913

Ogan Komering Ulu Selatan 39.602 46.461 42.708 1.688 1.095 2.589

Ogan Komering Ulu Timur 141.729 161.732 172.673 1.597 1.241 915

Ogan Ilir 45.253 49.030 47.024 1.152 836 814

Empat Lawang 28.883 32.680 25.055 0 700 0

Pali 5.629 6.553 7.771 3.227 5.474 7.235

Musi Rawas Utara 2.950 4.959 7.576 2.318 3.682 3.480

Palembang 5.814 5.713 5.686 0 10 0

Prabumulih 511 267 481 71 138 137

Pagar Alam 8.694 9.013 9.112 0 0 0

Lubuk Linggau 5.482 6.268 5.510 0 119 533

Sumatera Selatan 821.666 951.682 953.554 51.071 62.669 46.418

Sumber : Badan Pusat Statistik Sumatera Selatan, 2017

Peningkatan luas areal panen padi menunjukkan bahwa usahatani padi masih diminati petani karena berperan dalam menyediakan pangan pokok dan sumber pendapatan rumah tangga bagi petani padi. Suratiyah (2008) mengemukakan bahwa tujuan akhir usahatani keluarga adalah pendapatan keluarga petani yang terdiri atas laba, upah tenaga kerja keluarga, dan modal sendiri. Pendapatan yang dimaksud adalah selisih antara nilai produksi dikurangi dengan biaya yang dikeluarkan oleh petani. Maka dari itu, pengembangan komoditas tersebut tetap menjadi prioritas utama dalam pembangunan pertanian terutama tanaman pangan. Riwayat 20 tahun kebelakang, trend peningkatan produksi, produktivitas, dan luas panen padi meningkat terus, walaupun relatif kecil, akan tetapi dalam lima tahun terakhir (1999-2003) kecenderungan luas panen menurun dengan pertumbuhan 0,98 persen. Meskipun demikian, produksi mengalami

(18)

kecenderungan naik dengan pertumbuhan 0,65 persen per tahun akibat naiknya produktivitas dengan pertumbuhan 1,65 persen per tahun (Hafsah, 2004: 2).

Adanya usaha dalam budidaya padi yang selama yang ini dijalankan oleh petani seharusnya dapat berdampak secara positif pada peningkatan pendapatan para petani, terutama untuk mensejahterakan keluarganya dari segala upaya yang telah dikerjakannya. Tetapi pada realitanya rata-rata petani belum merasakan seutuhnya keuntungan secara signifikan dari usaha padi sawah yang telah diusahakannya. Maka dari itu, diperlukan adanya suatu usaha untuk mengetahui secara rinci dalam kaitannya dengan pendapatan yang diperoleh oleh petani. Selain itu, Kondisi ini diperburuk oleh tengkulak atau orang yang memiliki modal membantu dana/biaya produksi yang dibutuhkan, dan harus dibayar pada saat panen sesuai dengan perjanjian yang telah disepakati. Maka mau tidak mau petani harus mengambil jalan dengan cara meminjam modal kepada tengkulak dengan bunga yang tinggi, tapi kebanyakan petani lebih merasa ringan karena pembayarannya pada dilakukan saat panen. Oleh karena itu, diperlukan analisis laporan laba rugi yang detail. Hal ini sangat penting karena keberhasilan usaha dalam jangka waktu yang panjang akan tergantung pada realisasi keuntungan.

Adapun salah satu kecamatan di Kabupaten Oku Timur yang memiliki potensi hasil padi adalah kecamatan Belitang Mulya. Berdasarkan Badan Pusat Statistik Kabupaten OKU Timur tahun 2017 luas lahan pertanian padi di Kecamatan Belitang Mulya sebesar 2.665 ha, yang terdiri dari lahan irigasi dan non irigasi. Salah satu desa di Kecamatan Belitang Mulya yang menghasilkan padi adalah Desa Purwodadi. Berdasarkan fenomena latar belakang permasalahan inilah maka perlu dilakukan penelitian untuk mengetahui biaya produksi dan pendapatan petani dalam kegiatan usahatani padi di Desa Purwodadi Kecamatan Belitang Mulya Kabupaten Oku Timur.

1.2.Rumusan Masalah Penelitian

Keberlanjutan suatu usahatani sangat ditentukan oleh pengelolaan usahatani yang dilakukan oleh petani sebagai manajer. Manajemen usahatani adalah kemampuan petani untuk merencanakan, mengorganisir, menggerakkan, dan melakukan evaluasi terhadap pemanfaatan faktor-faktor produksi dengan

(19)

sebaik-baiknya agar mampu memberikan produksi pertanian sebagaimana yang diharapkan (Suratiyah, 2008). Ukuran keberhasilan manajemen usahatani ialah produktivitas, baik produktivitas dari setiap faktor produksi maupun produktivitas dari usahatani itu sendiri. Karena itu diperlukan pengenalan petani secara utuh terhadap faktorfaktor produksi yang dimiliki dan yang dikuasai guna menjamin keberhasilan usahatani.

Fenomena yang nyata terjadi di lapangan saat ini, petani masih sering mengalami kekurangan penghasilan dan kehabisan modal saat penggarapan sawah di musim berikutnya. Keadaan ini terjadi karena ketika musim panen tiba petani langsung menjual gabah tanpa mempertimbangkan harga yang rendah. mereka sudah dikejar kebutuhan yang harus dicukupi dan juga kebutuhan biaya produksi yang harus dibayar ketika panen, maka saat panen itulah hampir keseluruhan hasil panen terjual habis, sehingga saat musim paceklik tiba atau pada saat mulai penggarapan sawah kembali petani sudah kehabisan modal. Contohnya ketika hal pemenuhan faktor produksi seperti pupuk, saat memasuki musim tanam. Persediaan pupuk memasuki musim tanam padi terbilang sulit karena petani harus cepat dalam melakukan pembelian pupuk karena jika terlambat atau petani tidak mendapatkan stok, maka petani tidak dapat memenuhi kebutuhan akan pupuk yang akan berpengaruh pada produksi dan pendapatan yang akan diperoleh petani. Maka adapun rumusan masalah penelitian terkait biaya dan pendapatan petani sebagai berikut :

1. Berapa besar biaya produksi usahatani padi di Desa Purwodadi Kecamatan Belitang Mulya Kabupaten OKU Timur?

2. Berapa besar pendapatan yang diperoleh petani pada usahatani padi di Desa Purwodadi Kecamatan Belitang Mulya Kabupaten OKU Timur?

1.3. Tujuan dan Kegunaan

Berdasarkan latar belakang dan permasalahan yang telah dijelaskan, maka adapun tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini sebagai berikut :

1. Untuk menghitung besarnya biaya produksi yang terdiri dari komponen biaya tetap dan biaya variabel yang dikeluarkan petani dalam usahataninya di Desa Purwodadi Kecamatan Belitang Mulya Kabupaten Oku Timur.

(20)

2. Untuk menghitung besarnya pendapatan sesuai dengan produksi yang diperoleh dari usahatani petani di Desa Purwodadi Kecamatan Belitang Mulya Kabupaten OKU Timur.

Adapun kegunaan dari penelitian yang telah dilakukan ini akan didapat beberapa hal, antara lain:

1. Bagi peneliti, sebagai tambahan wawasan dalam upaya menerapkan dan mengembangkan ilmu-ilmu pengetahuan yang dimiliki dengan kenyataan yang ada di lapangan.

2. Bagi masyarakat, sebagai bahan informasi, jika ada mahasiswa ataupun petani yang berminat melakukan kegiatan usahatani padi.

3. Bagi akademisi, Untuk memberikan gambaran atau sebagai referensi

perbandingan untuk penelitian selanjutnya yang berminat meneliti tentang komoditi padi.

(21)

DAFTAR PUSTAKA

Assauri. 2006. Manajemen Produksi dan Operasi. Jakarta: FE UI.

Badan Pusat Statistik. 2015. Kecamatan Mowila dalam dalam Angka 2015.

Sultra: Badan Pusat Statistik.

Badan Pusat Statistik. 2015. Konawe Selatan dalam Angka 2015. Wakatobi:

Badan Pusat Statistik.

Barokah, U., W. Rahayu dan M.T. Sundari. 2014. Analisis Biaya dan Pendapatan Usahatani Padi di Kabupaten Karanganyar. Agric Volume 26, No. 1 dan No. 2, Juli-Desember 2014. Halaman 12-19.

Boediono. 1993. Ekonomi Makro, Sinopsis Pengantar Ilmu Ekonomi No.2, Edisi 4

Yogyakarta: BPFE.

Daniel. 2002. Pengantar Ekonomi Pertanian. Jakarta: Bumi Aksara.

Daniel, Moehar. 2002. Pengantar Ekonomi Pertanian, Bumi Aksara, Jakarta.

Deny, S. 2015. Menteri PPN: Konsumsi Beras Nasional Hanya 28 Juta Ton per Tahun. www.liputan6.com. Diakses pada tanggal 30 Juli 2019.

Dumairy. 1999. Matematika Terapan untuk Bisnis dan Ekonomi. Yogyakarta:

Anggota IKAPI.

Fiantis, 2006. Laju Pelapukan Kimia Debu Vulkanis Gunung Talang dan Pengaruhnya Terhadap Proses Pembentukan Mineral Liat Non-Kristalin. Universitas Andalas, Padang.

Firdaus, M. 2007. Manajemen Agribisnis. Edisi Perttama. Jakarta: Penerbit Bumi

Aksara.

Fuad, M. 2004. Pengantar Bisnis. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

Gustiyana, H. 2004. Analisis Pendapatan Usahatani untuk Produk Pertanian.Jakarta. Salemba Empat.

Kusnadi. 2006. Konflik Sosial Nelayan, Kemiskinan dan Perebutan Sumber Daya Alam. Yogyakarta: LKiS.

(22)

Kuswadi. 2007. Analisis Keekonomian Proyek. Yogyakarta: PT. Andi.

Lincolin, Arsyad. 2004. Ekonomi Pembangunan. Yogyakarta: Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi YKPP

Murdani, M.I., Widjaya, S. Dan N. Rosanti. 2015. Pendapatan dan tingkat Kesejahteraan Rumah Tangga Petani Padi (oryza sativa) Di Kecamatan Gadingrejo Kabupaten Pringsewu. JIIA, Volume 3 No. 2, April 2015.

Narbuko, C. dan A. Achmadi. 2004. Metodologi Penelitian. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Shinta, A. 2011. Ilmu Usahatani. Universitas Brawijaya Press: Malang.

Singarimbun, M. S., 1989 Metode Penelitian Survei. LP3ES. Jakarta. Soekartawi. 2006. Analisis Usahatani. Penerbit Universitas Indonesia (UI. Press): Jakarta.

Singarimbun, M. dan S. Effendi. 1995. Metode Penelitian Survey. Jakarta: LP3ES.

Soekartawi 2006. Analisis Usahatani. Jakarta: UI Press. Suratiyah Ken 2008. Ilmu Usahatani. Jakarta: Penebar Swadaya.

Soetriono. 2006. Pengantar Ilmu Pertanian. Bayumedia Publishing: Malang.

Solahuddin S. 2009. Pembangunan Pertanian Awal Era Reformasi. Mardi Mulyo: Jakarta. Surakhmad, W. 1994. Penelitian Ilmiah, Dasar, Metode, dan Teknik.

Suratiyah, K. 2015. Ilmu Usahatani Edisi Revisi. Penebar Swadaya. Jakarta.

Soekartawi. 2002. Analisis Usahatani. Universitas Indonesia (UI-Press). Jakarta.

Sugiyono. 2007. Metode Penelitian Bisnis. CV. Acfabeta. Bandung.

---. 2009. Pengertian Teknik Sampling. Alfabeta. Bandung.

Sunarjono, H. 2013. Pedoman Bertanam Kubis. CV. Nuansa Aulia. Bandung.

Sundari, 2011.Pendahuluan: Analisis Biaya Dan Pendapatan Usahatani Kubis Di Kabupaten Karanganyar. Fakultas Pertanian UNS.

---. 2009. Ilmu Usahatani. Penebar Swadaya. Jakarta. Wirartha, I Made. 2006. Metode Penelitian Sosial Ekonomi. Yogyakarta: Andi Offset

Transito. Bandung. Surakhmad, W. 1994. Penelitian Ilmiah, Dasar, Metode, dan Teknik. Transito. Bandung.

Gambar

Tabel 1. Luas Panen Padi Sawah dan Ladang di Sumatera Selatan, 2017

Referensi

Dokumen terkait

Dalam menggambarkan kegiatan ( work flow ) dari sistem informasi proyek akhir, maka pada penelitian ini dibuat activity diagram. Adapun activity diagram untuk

Percubaandiharap dapat menghasilkannisbah media yang sesuai untuk rumput yang cantik dan sihat serta selamatdigunakanoleh semua lapisanmasyarakat.Jika sesebuah kawasansukar

Maksud dari penelitian ini adalah untuk melakukan uji coba sebuah teknik terapi baru hasil modifikasi peneliti dengan pendekatan cognitive-behavioral dalam membantu

 Melaksanakan tugas lain di bidang sarana dan prasarana dinas yang ditugaskan oleh Kepala Bidang Sumber : Peraturan Bupati Karimun No.07 Tahun 2007.. RENSTRA DINAS

P SURABAYA 03-05-1977 III/b DOKTER SPESIALIS JANTUNG DAN PEMBULUH DARAH RSUD Dr.. DEDI SUSILA, Sp.An.KMN L SURABAYA 20-03-1977 III/b ANESTESIOLOGI DAN

Kondisi modal kerja pada perusahaan sub sektor property dan real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2011-2015 yang dijelaskan pada perputaran kas,

Kemampuan kreativitas adalah kemampuan seseorang untuk melahirkan sesuatu yang baru, baik berupa gagasan maupun karya nyata yang relative berbeda dengan apa yang telah

Sistem penyalur petir ini terbagi dalam 2 bagian, yaitu LPI Guardian CAT Terminal yang diletakan di puncak bangunan atau tower sebagai penangkap petir dan LPI