• Tidak ada hasil yang ditemukan

Hubungan Konsumsi Fast Food dan Soft Drink terhadap Siswa Obesitas dan Tidak Obesitas di SMAN 4 Medan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Hubungan Konsumsi Fast Food dan Soft Drink terhadap Siswa Obesitas dan Tidak Obesitas di SMAN 4 Medan"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

ii

ABSTRAK

Obesitas telah menjadi pandemi global di seluruh dunia dan dinyatakan oleh World Health Organization (WHO) sebagai masalah kesehatan kronis terbesar. Obesitas atau yang biasa disebut kegemukan merupakan masalah yang merisaukan di kalangan remaja. Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi obesitas yaitu ketersediaan makanan dan minuman yang tidak sehat yaitu Fast Food dan Soft Drink.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara konsumsi Fast Food dan Soft Drink terhadap siswa obesitas dan non obesitas pada siswa di SMAN 4 Medan.

Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan design penelitian studi kasus kontrol. Jumlah responden yang digunakan adalah sebanyak 82 orang yang diambil dengan metode consecutive sampling selama bulan oktober 2015 di SMAN 4 Medan. Data Indeks Massa Tubuh (IMT) diperoleh dengan mengukur tinggi badan dan berat badan responden penelitian, sedangkan

data konsumsi Fast Food dan Soft Drink didapat melalui kuesioner. Analisis data dilakukan dengan menggunakan program SPSS.

Hasil penelitian menunjukan tidak adanya hubungan antara konsumsi Fast Food dan Soft Drink terhadap kejadian obesitas dengan masing – masing variabel konsumsi Fast Food (P = 0,724) dan konsumsi Soft Drink (P = 0,061).

Dari penelitian ini di sarankan agar untuk penelitian selanjutnya dapat di kaji lebih dalam hubungan konsumsi Fast Food dan Soft Drink terhadap kejadian obesitas dengan menambah jumlah sampel, memperluas cakupan penelitian dan memperpanjang waktu penelitian sehingga dapat di peroleh hasil yang lebih valid dan reliabel. Penelitian yang meninjau faktor lain yang dapat mempengaruhi kejadian obesitas juga perlu di lakukan.

Kata kunci: Fast Food, Soft Drink, Obesitas

(2)

iii

ABSTRACT

Obesity has become pandemic throughout the world and was declared by the world health organization (WHO) as the most chronic health problems. Obesity is a problem that is troubling among adolescents. One of the factors that can influence obesity is the availability of unhealthy food and drink, that is Fast Food and Soft Drink.

The aim of the research was to investigate the realitionship between Fast Food and Soft Drink comsumption and the insidence of obesity and non obesity in student in 4 senior high school medan.

This research was an analytic observational research with case control study design. As many as 82 respondent were taken using consecutive sampling during october 2015 in 4 senior high school medan. The data of body mass index (BMI) were obtained by measuring the height and weight of the respondent. While the data of Fast Food and Soft Drink consumption were optained using questionnaire. Data analysis was conducted using SPSS.

The result showed that there is no significant association between Fast Food and Soft Drink comsumption and the incidence of obesity and non obesity with each variable Fast Food consumption (P = 0,724) and Soft Drink consumption (P = 0,061).

This study suggested that for further research, the association between Fast Food and Soft Drink consumption and obesity can be explored more deeply by adding the number of samples, expanding the scope of research and prolonging the duration of the research in order to obtain a more valid anf reliable result. The research of the role of other factors that contribute to the development of obesity is also necessar to be conducted.

Keywords: Fast Food, Soft Drink, Obesity

Referensi

Dokumen terkait

Memberikan informasi mengenai hubungan pengetahuan soft drink dan konsumsi soft drink dengan kejadian obesitas pada anak usia remaja di SMP Budi Mulia Dua Yogyakarta

Frekuensi makan fast food dan soft drink contoh lebih banyak dilakukan pada waktu yang tidak menentu dengan jenis fast food yang paling banyak dikonsumsi dan disukai

Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan hubungan pola konsumsi fast food dan soft drink dengan status gizi pada mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas

Tujuan umum dari penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan antara pola konsumsi fast food dan soft drink dengan persen lemak tubuh pada remaja SMA di Kabupaten

Semakin banyak remaja mengkonsumsi soft drink, dan fast food maka semakin tinggi risiko kejadian obesitas pada remaja umur 15-17 tahun.. Kesimpulan :Fast food dan

Sejalan dengan penelitian sebelumnya (23) yang menjelaskan adanya hubungan antara konsumsi fast food lokal dengan kejadian obesitas, yaitu konsumsi fast food lokal ≥

Sehingga penulis tertarik untuk mengetahui hubungan konsumsi fast food dan soft drink dengan kejadian obesitas pada remaja umur 15-17 tahun.. Metode : Penelitian ini

Penelitian ini bermanfaat untuk mengetahui angka kejadian dan hubungan konsumsi makanan cepat saji (Fast Food) tersebut dengan kejadian obesitas, agar kiranya kelak para