SKRIPSI
Disusun Dan Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Hukum Pada Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara
OLEH :
MELLA IRIANI ARITONANG NIM : 130200226
Departemen Hukum Pidana
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan atas kehadirat Allah SWT karena atas
segala limpahan rahmat, hidayah, dan karunia-Nya yang senantiasa memberikan
petunjuk dan membimbing langkah penulis sehingga dapat merampungkan skripsi
ini sebagai salah satu syarat tugas akhir pada jenjang Studi Strata Satu (S1) pada
Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara. Tak lupa pula penulis panjatkan
shalawat dan salam bagi junjungan dan teladan Nabi Muhammad SAW, keluarga,
dan para sahabat beliau yang senantiasa menjadi penerang bagi kehidupan umat
muslim di seluruh dunia. Adapun judul skripsi ini adalah “Tinjauan Viktimologi
Terhadap Anak Dalam Putusan Pidana Bersyarat Bagi Guru Yang Melakukan Kekerasan Di Lingkungan Sekolah ( Studi Putusan Mahkamah Agung No. 1983 K/Pid.Sus/2014 ).”
Terselesaikannya skripsi ini tidak lepas dari keterlibatan berbagai pihak
yang senantiasa membantu dan membimbing penulis dalam suka dan duka. Oleh
karena itu, penulis menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya dan
ucapan terimakasih yang sangat besar kepadaseluruh pihak yang telah membantu
baik moril maupun materiil demi terwujudnya skripsi ini.Untuk itu Pada
kesempatan ini dengan rasa hormat dan bahagia penulis mengucapkan terima
kasih kepada :
1. Prof. Dr. Runtung Sitepu, SH., M.Hum, selaku Rektor Universitas Sumatera
Utara.
2. Prof. Dr. Budiman Ginting, SH., M.Hum, selaku Dekan Fakultas Hukum
3. Dr. O.K. Saidin, SH., M.Hum, selaku Wakil Dekan, selaku I Fakultas Hukum
Universitas Sumatera Utara.
4. Puspa Melati Hasibuan, SH., M.Hum, selaku Wakil Dekan II pada Fakultas
Hukum Universitas Sumatera Utara.
5. Dr. Jelly Leviza, SH., M.Hum, selaku Wakil Dekan III pada Fakultas Hukum
Universitas Sumatera Utara.
6. Dr. M. Hamdan, SH., M.H, selaku Ketua Jurusan Departemen Hukum Pidana
Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.
7. Liza Erwina, SH., M.Hum, selaku Sekretaris Departemen Hukum Pidana
Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.
8. Dr. Edi Yunara, SH., M.Hum, selaku Dosen Pembimbing I Penulis yang telah
membimbing dan mengarahkan serta mendukung penulis dalam mengerjakan
skripsi ini.
9. Nurmalawaty, SH., M.Hum, selaku Dosen Pembibmbing II yang telah
membimbing dan mengarahkan serta mendukung penulis dalam mengerjakan
skripsi ini.
10.Mulhadi, SH., M.Hum sebagai Penasehat Akademik yang telah banyak
membantu dan membimbing Penulis selama ini dalam menyelesaikan studi di
Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.
11.Seluruh Staf Dosen dan Staf Administrasi Fakultas Hukum Universitas
Sumatera Utara yang telah memberikan pembelajaran dan membimbing
Penulis selama menempuh pendidikan di Fakultas Hukum Universitas
12.Kepada teman- teman terbaik penulis di Grup D Stambuk 2013, sebagai teman
seperjuangan dan grup terhebat sepanjang masa.
13.Kepada seluruh teman-teman stambuk 2013 dan teman-teman Departemen
Hukum Pidana 2013.
14.Untuk sahabat- sahabat terbaik penulis di grup CCS, Annisa, Balqis, Haura,
Tere, Tika, Vina, dan Zaenab yang selalu direpotkan penulis terima kasih atas
dukungan, bantuan, doa, ketulusan dan kasih sayang kalian semua.
15.Untuk Teman Terbaik Penulis Di kampus sekaligus teman segrup serta
sejurusan Desi Pohan, yang selalu Penulis repotkan, terima kasih untuk
waktunya.
16.Untuk Teman- teman Gamadiksi, Jannah, Minarsih, Minar, dan lain- lain,
yang selalu menyemangati satu sama lain dan memberikan informasi
mengenai Beasiswa Bidikmisi selama masa Perkuliahan dikampus.
17.Untuk Orangtua penulis yang tercinta dan tersayang, Bapak Abdul Hakim
Aritonang dan Ibu Elly Wati, Terima kasih banyak untuk doa dan semangat
serta dukungannya selama mengerjakan skripsi ini. Semoga Allah SWT
senantiasa melindungi dan menyayangi kalian. Amin
18.Untuk saudara- saudara Penulis, Ainur Rahmi Aritonang, Ismi Hayati
Aritonang, dan Dien Yunisa Aritonang, Terimakasih untuk selalu
menyemangati dan mendoakan Penulis selama menyusun dan menegerjakan
19.Untuk teman terdekat sekaligus sepupu terbaik, Irman Kenyot yang selalu
menyemangati, mendoakan, memberi motivasi serta dukungan kepada penulis.
Terima kasih untuk semuanya.
20.Untuk teman- teman sepermainan sekaligus sepupu yang baik, Wahyu, Ayu,
Sari dan Elda, Terimaksih untuk dukungan dan semangatnya.
21.Untuk semua parah pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang
telah memberikan dorongan, motivasi, bantuan moril maupun materiil kepada
penulis dalam menyelesaikan studi terutama dalam penyusunan skripsi ini.
Penulis sebagai manusia yang tentunya memiliki keterbatasan, maka tidak
menutup kemungkinan masih ditemukan kekurangan dan kelemahan dalam
penulisan ini. Oleh karena itu, segala masukan dalam bentuk kritik dan saran yang
sifatnya membangun senantiasa penulis harapkan demi kesempurnaan dan
penulisan di masa yang akan datang.Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi
penulis khususnya dan bagi pembaca umumnya di masa yang akan datang.
Medan , Juli 2017
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ………. . i
DAFTAR ISI ……….... v
ABSTRAK ……… viii
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang ……… 1
B. Rumusan Masalah……… 7
C. Tujuan dan Manfaat Penulisan……… 7
D. Keaslian Penulisan……… 9
E. Tinjauan Kepustakaan……… 9
1. Pengertian Viktimologi……… 9
2. Pengertian Anak dalam Hukum……… 14
3. Pengertian Pidana Bersyarat……… 18
4. Pengertian Tindak Pidana Kekerasan………… 24
5. Pengertian Lingkungan Sekolah……….. 29
F. Metode Penelitian……… 31
G. Sistematika Penulisan……… 33
BAB II KEKERASAN YANG DI LAKUKAN OLEH GURU TERHADAP ANAK DI LINGKUNGAN SEKOLAH A. Bentuk-Bentuk Tindak Pidana Kekerasan di lingkungan Sekolah………. 35
B. Faktor-faktor Penyebab terjadinya kekerasan di LingkunganSekolah……… 38
BAB III PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP ANAK YANG MENGALAMI TINDAK PIDANA
KEKERASAN YANG DILAKUKAN OLEH GURU DI LINGKUNGAN SEKOLAH
A. Bentuk- bentuk Perlindungan hukumnya terhadap Anak dalamUndang- undang No.35 tahun 2014 Tentang Perubahan atas Undang- undang No.23 tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak dikaitkan dengan Tindak Pidana kekerasanyang dilakukan oleh
Guru terhadap anak di lingkungan sekolah……..…. 41
B. Peran dan fungsi guru dalam dunia pendidikan……. 47
1. Dalam Undang- Undang No. 23 Tahun 2003 TentangSistem PendidikanNasional………. 53
2. Dalam Undang- Undang No. 14 Tahun 2005 TentangGuru dan Dosen……….. 54
BAB IV PENJATUHAN PUTUSAN TERHADAP GURU SEBAGAIPELAKU TINDAK PIDANA KEKERASAN DI LINGKUNGAN SEKOLAH A. Bentuk- bentuk Putusan Hakim dalam Perkara Pidana………... 58
B. Hubungan Pidana Bersyarat Terhadap Tujuan Pemidanaan……… 69
C. Analisis Putusan Hakim dalam Putusan Mahkamah Agung No.1983K/Pid.Sus/2014……… 74
1. Kronologi……… 75
2. Dakwaan……… 77
3. Tuntutan……… 78
4. Pertimbangan Hakim……… 78
No.1983K/Pid.Sus/2014)……… 82
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. KESIMPULAN……… 86
B. SARAN……… 88
ABSTRAK
Mella Iriani Aritonang* Edi Yunara** Nurmalawaty***
Mengenyam pendidikan merupakan hak setiap rakyat Indonesia sebagaimana diatur dalam pasal 31 UUD Negara RI Tahun 1945. Di lingkungan sekolah yang merupakan tempat megenyam bangku pendidikan sering kali terjadi kekerasan yang dialami oleh anak didiknya. Hal ini terjadi akibat komunikasi yang kurang baik antara guru dengan didiknya dalam hal pemberian hukuman yang semestinya atau karena guru tersebut sedang emosi terhadap anak didiknya. Sejak UU perlindungan anak ( UU No. 23 Tahun 2002 yang telah di ubah menjadi UU No. 35 Tahun 2014 ) yang telah diundangkan oleh Pemerintah Indonesia, praktis UU melindungi hak- hak anak termasuk ketika seorang anak didik mengalami kekerasan oleh gurunya.
Adapun rumusan masalah yang akan dibahas dalam skripsi ini adalah apa saja bentuk-bentuk kekerasan yang dilakukan oleh guru terhadap anak di lingkungan sekolah serta faktor-faktor penyebab kekerasan tersebut, bagaimanakah perlindungan hukumnya terhadap anak dalam Undang- Undang No. 35 Tahun 2014 Tentang Perubahan atas undang-undang No. 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak dikaitkan dengan Tindak Pidana kekerasan yang dilakukan oleh guru terhadap anak di lingkungan sekolah, dan bagaimana bentuk penjatuhan putusan terhadap guru sebagai pelaku tindak pidana kekerasan di lingkungan sekolah. Metode penelitian yang digunakan pada penulisan skripsi ini adalah metode penelitian hukum yuridis normatif. Penelitian hukum yuridis normatif disebut juga dengan penelitian menggunakan studi kepustakaan atau studi dokumen disebabkan penelitian lebih banyak dilakukan terhadap data yang bersifat sekunder yang ada diperpustakaan, seperti buku- buku, perundang- undangan dan bahan kepustakaan lainnya yang berkaitan dengan anak, perlindungan anak, kekerasan dilingkungan sekolah dan sebagainya.
Bentuk-bentuk kekerasan di lingkungan sekolah sangat banyak salah satu contohnya memukul, menendang dsb.Tindakan pemberian hukuman atau sanksi oleh guru kepada anak didiknya dapat diindikasikan sebagai tindak pidana kekerasan yang dapat didakwakan dengan Pasal 351 KUHP atau Pasal 80 ayat (1) UU No. 23 Tahun 2002 sebagaimana telah diubah menjadi UU No. 35 Tahun 2014.Hakim dalam menjatuhkan putusan telah sesuai dengan dengan unsur- unsur pasal yang didakwakan dan melihat kondisi pada saat kejadian sebagai pertimbangan terhadap penjatuhan hukuman.Dalam Putusan Mahkamah Agung No. 1983 K/Pid.Sus/2014, Terdakwa tetap menjalankan Putusan yang di keluarkan Oleh Hakim Pengadilan Negeri Lamongan dan juga Putusan tersebut dikuatkan oleh Pengadilan Tinggi Surabaya serta Putusan MA Menolak permohonan Kasasi Penuntut Umum Pada Kejaksaan Negeri Lamongan tersebut
*Penulis, Mahasiswa Departemen Hukum Pidana Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara
**Dosen Pembimbing I, Staf Pengajar Departemen Pidana Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara