• Tidak ada hasil yang ditemukan

Gambaran Kelainan Kuku pada Pasien Hemodialisis Reguler di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Gambaran Kelainan Kuku pada Pasien Hemodialisis Reguler di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

ii

ABSTRAK

Penyakit ginjal kronik mempengaruhi hampir di seluruh sistem tubuh, seperti menyebabkan gangguan saraf, pencernaan, jantung, paru, hematologi, endokrin-metabolik dan dermatologis. Belakangan ini, gangguan tersebut tidak hanya disebabkan oleh kondisi ginjal, tetapi juga karena komplikasi akibat pengobatan itu sendiri, yang dapat menyebabkan xerosis, pruritus, hiperpigmentasi, calcinosis, dermatosis bulosa (pseudoporphyria), perforating dermatosis, dan kelainan kuku. Kelainan kuku paling sering ditemukan adalah half and half nail dan absen lunula.Penelitian sebelumnya menyatakan adanya gambaran kelainan kuku pada pasien hemodialisis.

Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui gambaran kelainan kuku pada pasien hemodialisis di Rumah Sakit Pusat H. Adam Malik.

Metode penelitian ini adalah deskriptifcross sectional dengan teknik total sampling sehingga didapatkan total 21 pasien hemodialisis.

Hasil yang diperoleh dari 21 pasien hemodialisisbahwa jenis kelainan kuku terbanyak padapasien HD adalah absent lunula sebanyak 13 pasien (61,9%), sedangkan half and half nail sebanyak 8 pasien (38,1%).

Kesimpulan yang diperoleh adalah adanya gambaran kelainan kuku pada pasien hemodialisis di Rumah Sakit Umum Haji Adam Malik Medan.

Kata Kunci : Hemodialisis, Kelainan kuku, Penyakit Ginjal Kronis

(2)

iii

Abstract

Chronic kidney disease affects almost all systems of the body, such as causing neurological disorders, gastrointestinal, cardiac, pulmonary, hematologic, endocrine-metabolic and dermatological. In recent years, the disorder is not only caused by kidney conditions, but also because of complications from the treatment itself, which can cause xerosis, pruritus, hyperpigmentation, calcinosis, bullous dermatosis (pseudoporphyria), perforating dermatosis, and nail abnormalities. The most common nail disorder is half and half nail and absent lunula. Previous research suggested a picture of nail abnormalities in hemodialysis patients.

The purpose of this study is to describe the nail abnormalities in hemodialysis patients in the Hospital Center Adam Malik.

Methods of this study was a descriptive cross sectional with total sampling technique to obtain 21 hemodialysis patients.

The results obtained from 24 hemodialysis patients of the study that most types of nail abnormalities in patients with HD is absent lunula as many as 13 patients (61.9%), while half and half nail as much as 8 patients (38.1%).

The conclusion there are nail abnormalities in hemodialysis patients at the General Hospital Haji Adam Malik.

Keywords: Hemodialysis, nail disorders, Chronic Kidney Disease

Referensi

Dokumen terkait

The flight missions were set up to determine the return-to-home (RTH) landing precision and the power consumption of the UAV at different wind speeds.. The landing precision

[r]

UNIT LAYANAN PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH KABUPATEN KLATEN POKJA PENGADAAN JASA KONSULTANSI DAN JASA LAINNYA.. Klaten, 18

Gedung Komplek Sekretariat Daerah Kabupaten Klaten Jalan Pemuda Nomor

Terbilang : Tujuh Puluh Lima Juta Sembilan Ratus Delapan Puluh Lima Ribu Rupiah.. Kedua : Ketetapan pemenang ini dibuat dengan memperhatikan ketentuan yang berlaku

Sekretariat : Gedung B Lantai II Sekretariat Daerah Kabupaten Klaten Jl.. NASMOCO

[r]

Dalam menyampaikan informasi, Sekolah TARUNA TERPADU BOGOR masih menggunakan cara yang manual, hal ini yang mendorong penulis untuk melakukan penulisan ilmiah mengenai Pembuatan