• Tidak ada hasil yang ditemukan

7. LAMPIRAN. Lampiran 1. Kuesioner Uji Hedonik

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "7. LAMPIRAN. Lampiran 1. Kuesioner Uji Hedonik"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

38 Lampiran 1. Kuesioner Uji Hedonik

 Warna Bakso Putih Telur

Nama : Tanggal :

Produk : Bakso Putih Telur Atribut : Warna

Instruksi :

Dihadapan Anda terdapat delapan sampel basko putih telur. Amati warna sampel secara berurutan dari kiri ke kanan. Setelah mengamati semua sampel, Anda boleh mengulang sesering yang Anda perlukan. Urutkan sampel dari yang paling tidak Anda sukai (ranking = 1) hingga sampel yang paling Anda sukai (ranking = 8).

Kode Sampel Ranking (jangan ada yang dobel)

_______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______

 Tekstur Bakso Putih Telur

Nama : Tanggal :

Produk : Bakso Putih Telur Atribut : Tekstur

Instruksi :

Dihadapan Anda terdapat delapan sampel basko putih telur. Gigitlah sampel dengan menggunakan gigi seri Anda, kemudian kunyah menggunakan gigi geraham secara berurutan dari kiri ke kanan. Setelah mengunyah semua sampel, Anda boleh mengulang sesering yang Anda perlukan. Urutkan sampel dari yang paling tidak Anda sukai (ranking = 1) hingga sampel yang paling Anda sukai (ranking = 8).

Kode Sampel Ranking (jangan ada yang dobel)

_______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ TERIMA KASIH

(2)

 Rasa Bakso Putih Telur

Nama : Tanggal :

Produk : Bakso Putih Telur Atribut : Rasa

Instruksi :

Dihadapan Anda terdapat delapan sampel basko putih telur. Cicipi sampel secara berurutan dari kiri ke kanan. Setiap pergantian sampel, bilaslah lidah Anda dengan minum air putih terlebih dahulu. Setelah mencicipi rasa semua sampel, Anda boleh mengulang sesering yang Anda perlukan. Urutkan sampel dari yang paling tidak Anda sukai (ranking = 1) hingga sampel yang paling Anda sukai (ranking = 8).

Kode Sampel Ranking (jangan ada yang dobel)

_______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______

Overall Bakso Putih Telur

Nama : Tanggal :

Produk : Bakso Putih Telur Atribut : Overall

Instruksi :

Dihadapan Anda terdapat delapan sampel basko putih telur. Setelah melakukan penilaian terhadap seluruh atribut (warna, tekstur, dan rasa) dari masing-masing sampel, urutkan sampel dari yang paling tidak Anda sukai (ranking = 1) hingga sampel yang paling Anda sukai (ranking = 8).

Kode Sampel Ranking (jangan ada yang dobel)

_______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ TERIMA KASIH

(3)

Lampiran 2.Kuesioner Uji Rating

 Warna

Nama : Tanggal :

Produk : Bakso Putih Telur Atribut : Warna

Instruksi :

Dihadapan Anda terdapat delapan sampel basko putih telur. Amati warna sampel secara berurutan dari kiri ke kanan. Setelah mengamati semua sampel, Anda boleh mengulang sesering yang Anda perlukan. Urutkan sampel dari yang paling tidak Anda sukai (ranking = 1) hingga sampel yang paling Anda sukai (ranking = 8).

Kode Sampel Rating (boleh ada yang dobel)

_______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______  Tekstur Nama : Tanggal :

Produk : Bakso Putih Telur Atribut : Tekstur

Instruksi :

Dihadapan Anda terdapat delapan sampel basko putih telur. Gigitlah sampel dengan menggunakan gigi seri Anda, kemudian kunyah menggunakan gigi geraham secara berurutan dari kiri ke kanan. Setelah mengunyah semua sampel, Anda boleh mengulang sesering yang Anda perlukan. Urutkan sampel dari yang paling tidak Anda sukai (ranking = 1) hingga sampel yang paling Anda sukai (ranking = 8).

Kode Sampel Rating (boleh ada yang dobel)

_______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ TERIMA KASIH

(4)

 Rasa

Nama : Tanggal :

Produk : Bakso Putih Telur Atribut : Rasa

Instruksi :

Dihadapan Anda terdapat delapan sampel basko putih telur. Cicipi sampel secara berurutan dari kiri ke kanan. Setiap pergantian sampel, bilaslah lidah Anda dengan minum air putih terlebih dahulu. Setelah mencicipi rasa semua sampel, Anda boleh mengulang sesering yang Anda perlukan. Urutkan sampel dari yang paling tidak Anda sukai (ranking = 1) hingga sampel yang paling Anda sukai (ranking = 8).

Kode Sampel Rating (boleh ada yang dobel)

_______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______  Overall Nama : Tanggal :

Produk : Bakso Putih Telur Atribut : Overall

Instruksi :

Dihadapan Anda terdapat delapan sampel basko putih telur. Setelah melakukan penilaian terhadap seluruh atribut (warna, tekstur, dan rasa) dari masing-masing sampel, urutkan sampel dari yang paling tidak Anda sukai (ranking = 1) hingga sampel yang paling Anda sukai (ranking = 8).

Kode Sampel Rating (boleh ada yang dobel)

_______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ _______ TERIMA KASIH

(5)

Lampiran 3. Worksheet Uji Ranking Hedonik

Tanggal uji :

Jenis Sampel : Bakso Putih Telur

Identifikasi Sampel Kode

Bakso Putih Telur K1S1 A

Bakso Putih Telur K1S2 B

Bakso Putih Telur K2S1 C

Bakso Putih Telur K2S2 D

Bakso Putih Telur K3S1 E

Bakso Putih Telur K3S2 F

Bakso Putih Telur K4S1 G

Bakso Putih Telur K4S2 H

Kode kombinasi urutan penyajian:

ABCDEFGH = 1 BCADEFGH = 4

ACBDEFGH = 2 CABDEFGH = 5

BACDEFGH = 3 CBADEFGH = 6

Penyajian :

Booth Panelis Kode Sampel urutan penyajian

I 1, 7, 13, 19, 25 862 439 522 719 577 177 878 5461 II 2, 8, 14, 20, 26 113 127 476 231 883 842 258 4932 III 3, 9, 15, 21, 27 621 282 772 742 964 543 478 1713 IV 4, 10, 16, 22, 28 811 993 224 332 134 421 111 9254 V 5, 11, 17, 23, 29 789 164 337 615 259 294 366 5905 VI 6, 12, 18, 24, 30 183 918 477 859 275 977 549 6036

(6)

Rekap Kode Sampel : Sampel A 862 113 282 224 164 477 Sampel B 439 476 621 811 337 918 Sampel C 522 127 772 993 789 183 Sampel D 719 231 742 332 615 859 Sampel E 577 883 964 134 259 275 Sampel F 177 842 543 421 294 977 Sampel G 878 258 478 111 366 549 Sampel H 546 493 171 925 590 603

(7)

Lampiran 4.Hasil Pengolahan SPSS

 Uji Normalitas

 Uji parametrik One Way Annova

Te sts of Normality .363 3 . .801 3 .118 .211 3 . .991 3 .817 .269 3 . .950 3 .569 .277 3 . .941 3 .532 .369 3 . .789 3 .089 .245 3 . .971 3 .671 .362 3 . .804 3 .123 .339 3 . .851 3 .244 .203 3 . .994 3 .849 .366 3 . .795 3 .102 .345 3 . .839 3 .211 .272 3 . .946 3 .553 .340 3 . .849 3 .238 .251 3 . .966 3 .647 .298 3 . .916 3 .437 .249 3 . .968 3 .656 .294 3 . .921 3 .454 .272 3 . .947 3 .555 .251 3 . .966 3 .647 .188 3 . .998 3 .912 .225 3 . .984 3 .757 .344 3 . .841 3 .216 .348 3 . .833 3 .196 .200 3 . .995 3 .860 .234 3 . .978 3 .719 .200 3 . .995 3 .861 .368 3 . .791 3 .094 Perlakuan K=0%,S=0% K=0%,S=0.3% K=0.25%,S=0% K=0.25%,S=0.3% K=0.5%,S=0% K=0.5%,S=0.3% K=1%,S=0% K=1%,S=0.3% bakso ikan K=0%,S=0% K=0%,S=0.3% K=0.25%,S=0% K=0.25%,S=0.3% K=0.5%,S=0% K=0.5%,S=0.3% K=1%,S=0% K=1%,S=0.3% bakso ikan K=0%,S=0% K=0%,S=0.3% K=0.25%,S=0% K=0.25%,S=0.3% K=0.5%,S=0% K=0.5%,S=0.3% K=1%,S=0% K=1%,S=0.3% bakso ikan KadarAir Protein Tekstur

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Lilliefors Significance Correction a. ANOVA 16.938 8 2.117 9.968 .000 3.823 18 .212 20.761 26 9.284 8 1.160 5.020 .002 4.161 18 .231 13.444 26 1537913 8 192239.184 83.139 .000 41620.659 18 2312.259 1579534 26 Between Groups Within Groups Total Between Groups Within Groups Total Between Groups Within Groups Total KadarAir Protein Tekstur Sum of

(8)

 Hasil Pengoalahn SPSS Kadar Air Bakso Putih Telur menggunakan Uji Duncan

 Hasil Pengoalahn SPSS Kadar Protein Bakso Putih Telur menggunakan Uji Duncan

KadarAir Duncana 3 56.3600 3 56.7433 3 56.7567 3 57.6767 3 57.7600 3 57.8300 3 58.1233 58.1233 3 58.5233 58.5233 3 58.8067 .332 .056 .102 Perlakuan K=0%,S=0% K=1%,S=0% K=0.5%,S=0% K=0.25%,S=0.3% K=1%,S=0.3% K=0.25%,S=0% bakso ikan K=0.5%,S=0.3% K=0%,S=0.3% Sig. N 1 2 3

Subset for alpha = .05

Means for groups in homogeneous subsets are displayed. Uses Harmonic Mean Sample Size = 3.000.

a. Protein Duncana 3 8.6167 3 9.0833 9.0833 3 9.2933 9.2933 3 9.3867 9.3867 3 9.4967 9.4967 9.4967 3 9.7733 9.7733 9.7733 3 9.9333 9.9333 9.9333 3 10.3733 10.3733 3 10.5867 .057 .069 .053 .072 Perlakuan K=0%,S=0% K=0.25%,S=0% K=0.5%,S=0% K=0%,S=0.3% K=1%,S=0% K=0.25%,S=0.3% K=0.5%,S=0.3% K=1%,S=0.3% bakso ikan Sig. N 1 2 3 4

Subset for alpha = .05

Means for groups in homogeneous subsets are displayed. Uses Harmonic Mean Sample Size = 3.000.

(9)

 Hasil Pengoalahn SPSS Tekstur Bakso Putih Telur menggunakan Uji Duncan Te kstur Duncana 3 529.1867 3 771.8567 3 835.9700 835.9700 3 887.3900 3 1110.3033 3 1156.4667 3 1159.3500 3 1259.9667 3 1264.1667 1.000 .120 .207 .252 .916 Perlakuan K=0%,S=0% K=0.25%,S=0% K=0.5%,S=0% K=1%,S=0% K=0%,S=0.3% K=0.25%,S=0.3% K=0.5%,S=0.3% K=1%,S=0.3% bakso ikan Sig. N 1 2 3 4 5

Subset for alpha = .05

Means for groups in homogeneous subsets are displayed. Uses Harmonic Mean Sample Size = 3.000.

(10)

Lampiran 5.Hasil Pengolahan SPSS Uji Rating Bakso Putih Telur  Warna  Tekstur  Rasa  Overall Te st Statistics 13.600 13.400 20.400 21.600 10.667 17.667 15.267 18.400 5 6 5 5 4 4 6 5 .018 .037 .001 .001 .031 .001 .018 .002 Chi-Squarea,b,c df Asymp. Sig. A B C D E F G H

0 cells (.0%) have expected frequencies less than 5. The minimum expected cell frequency is 5.0. a.

7 cells (100.0%) have expected frequencies less than 5. The minimum expected cell frequency is 4.3. b.

0 cells (.0%) have expected frequencies less than 5. The minimum expected cell frequency is 6.0. c. Te st Statistics 11.200 15.600 14.333 16.667 11.867 15.667 11.600 3.867 5 5 4 4 3 4 5 3 .048 .008 .006 .002 .008 .004 .041 .276 Chi-Squarea,b,c df Asymp. Sig. A B C D E F G H

0 cells (.0%) have expected frequencies less than 5. The minimum expected cell frequency is 5.0. a.

0 cells (.0%) have expected frequencies less than 5. The minimum expected cell frequency is 6.0. b.

0 cells (.0%) have expected frequencies less than 5. The minimum expected cell frequency is 7.5. c. Te st Statistics 7.867 12.333 26.000 16.000 17.600 16.000 9.667 10.267 3 4 5 5 5 5 4 3 .049 .015 .000 .007 .003 .007 .046 .016 Chi-Squarea,b,c df Asymp. Sig. A B C D E F G H

0 cells (.0%) have expected frequencies less than 5. The minimum expected cell frequency is 7.5. a.

0 cells (.0%) have expected frequencies less than 5. The minimum expected cell frequency is 6.0. b.

0 cells (.0%) have expected frequencies less than 5. The minimum expected cell frequency is 5.0. c. Te st Statistics 13.333 12.000 12.000 14.800 10.800 7.867 10.000 20.000 4 4 5 5 3 3 4 5 .010 .017 .035 .011 .013 .049 .040 .001 Chi-Squarea,b,c df Asymp. Sig. A B C D E F G H

0 cells (.0%) have expected frequencies less than 5. The minimum expected cell frequency is 6.0. a.

0 cells (.0%) have expected frequencies less than 5. The minimum expected cell frequency is 5.0. b.

0 cells (.0%) have expected frequencies less than 5. The minimum expected cell frequency is 7.5. c.

(11)

Referensi

Dokumen terkait

Cash in bank .. Assets recorded at market value with two equal capital balances.. greater than 15% of the profits from the period].. Extra 10% payment is deducted from the

[r]

Kuisioner ini merupakan bagian dari penelitian tesis mahasiswa Program Studi Magister Manajemen Teknologi Bidang Studi Manajemen Teknologi Informasi Institut

Tujuan dari tugas akhir ini adalah merancang dan merealisasikan pengembangan sistem navigasi otomatis pada UAV dengan GPS waypoint untuk pendaratan otomatis, dimana

Berdasarkan hasil validasi tersebut, pengembangan bahan ajar yang mengacu kurikulum 2013 subtema keberagaman makhluk hidup di lingkunganku untuk siswa kelas IV Sekolah

Merupakan tahap akhir dalam proses penelitian Tugas Akhir, dimana pada tahap ini akan ditulis semua hasil yang telah didapat selama mengerjakan tugas. Berikut adalah diagram alir

Dari tabel 4.1 dapat dilihat pada tipe struktur chopped, woven dan continue menunjukkan kekuatan tegangan tarik yang semakin meningkat seiring penambahan fraksi

Meningkatnya persentase polong berisi diduga karena pada konsentrasi tersebut unsur hara yang dibutuhkan oleh tanaman kedelai tersedia dalam keadaan yang berimbang