• Tidak ada hasil yang ditemukan

TUGAS AKHIRDASAR PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN Green City Hotel of Surakarta.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "TUGAS AKHIRDASAR PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN Green City Hotel of Surakarta."

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

i

TUGAS AKHIR

DASAR PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

ARSITEKTUR (DP3A)

GREEN CITY HOTEL OF SURAKARTA

Diajukan Sebagai Pelengkap dan Syarat

Guna Mencapai Gelar Sarjana Teknik Arsitektur

Universitas Muhammadiyah Surakarta

Disusun Oleh :

FITRIA GITA RAMADHINA

D300120014

PROGRAM STUDI ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

(2)

ii

KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirobil’alamin, Puji syukur penulis panjatkan kehadirat ALLAH SWT yang telah melimpahkan karunia, rahmat dan hidayah-Nya

sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan Dasar Program Perencanaan

dan Perancangan Arsitektur dengan judulGreen City Hotel of Surakarta.

Dalam kesempatan ini penulis ingin mengucapkan banyak terimakasih

kepada pihak-pihak yang telah membantu dalam penyusunan laporan sehingga

dapat terselesaikan tepat waktu, terima kasih sebesar-besarnya kepada:

1. Allah SWT yang telah memberikan Rahmat dan Karunia-Nya kepada

penulis sehingga dapat menyelesaikan penyusunan laporan tepat waktu.

2. Kedua Orangtua dan kakak yang selalu mendoakan, memberikan

semangat dan fasilitas, sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan

DP3A ini.

3. Ibu Suryaning Setyowati ST.MT, selaku Ketua Jurusan Teknik Arsitektur

Universitas Muhammadiyah Surakarta.

4. Ibu Dr.Ir.Dhani Mutiari,MT, selaku pembimbing pertama yang telah

banyak membantu penulis, memberikan kritik, saran dan masukan agar

dapat menyusun laporan dengan baik.

5. Bapak Ir. Samsudin Raidi, Msc, selaku pembimbing kedua yang telah

memberikan arahan dan masukan kepada penulis sehingga dapat

menyusun laporan dengan baik.

6. Seluruh Bapak Ibu Dosen pengajar Teknik Arsitektur UMS.

7. Teman-teman Teknik Arsitektur UMS khususnya angkatan 2012.

8. Danang Eka Prasetya, teman dekat penulis yang selalu memberikan

dorongan dan semangat dalam menyelesaikan laporan ini.

9. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.

Akhir kata, penulis menyadari adanya keterbatasan dan kekurangan dalam

(3)

iii

yang membangun sangat diharapkan bagi penulis. Semoga tulisan ini dapat

bermanfaat bagi kita semua.

Surakarta, 5 Februari 2016

(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)

x

GREEN CITY HOTEL OFSURAKARTA

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA Abstrak

Perkembangan pariwisata kota Solo semakin meningkat tiap tahunnya. Kota Solo berpotensi sebagai pusat ekonomi dan bisnis karena ditunjang oleh letak geografis sebagai penghubung 3 (tiga) kota besar seperti Yogyakarta, Surabaya, Semarang serta lengkapnya moda transportasi untuk menuju kota Solo, seperti stasiun kereta api maupun Bandara Internasional Adi Sumarmo.

Perkembangan pembangunan hotel di Solo yang semakin meningkat, dengan tanggapan dari Isu Global Warming dan berkurangnya lahan hijau dalam kota Solo. Sehingga perancangan city hotel mengusung konsep green arsitektur. Dengan meminimalkan dampak negatif rancang bangunan terhadap alam, lingkungan dan manusia. Berkurangnya lahan hijau dalam kota yang tergantikan oleh bangunan, sehingga perlu menempatkan ruang hijau publik ke dalam bangunan sebagai ruang komunal alternatif.

Dari proses perencanaan Tugas Akhir berikut ini adalah rumusan permasalahan:

Bagaimana menciptakan Green City Hotelof Surakarta agar mampu menjadi sebuah bangunan hotel bintang lima dengan penerapan Arsitektur Hijau, yang menyediaan fasilitas khusus dalam hal konvensi, serta dapat mengaplikasikan nuansa budaya kota Solo ke dalam bangunan, hal ini yang akan membuat perbedaan dengan hotel-hotel lain yang ada di kota Solo

Persoalan yang diangkat : 1. Alternatif Lokasi Site 2. KonsepGreen Architecture.

3. Konsep Fleksibilitas Ruang Konvensi

4. Bagaimana merencanakan sebuah hotel dengan suasana budaya Surakarta (Suasana yang dimaksud dalam hal interior) Untuk bangunan menggunakan konsep modern.

Oleh karena itu penulis mempunyai ide untuk membuat suatu akomodasi pariwisata yang memiliki konsep Green arsitektur dengan lima aspek penekanan yaitu Conserving Energi, Working With Climate, Respect For Site, Respect For User, Limmiting New Resource. Selain konsep green arsitektur, hotel bintang lima ini juga memiliki fasilitas pendukung yaitu konvensi 15 ruang rapat, 1 ruang sewa , 2 ballroom yang dapat disatukan dan area rekreasi sebagai wadah aktifitas warga kota.

Pengertian judul Green City Hotel of Surakarta adalah Suatu akomodasi pariwisata dalam kota dengan fasilitas menginap, berbisnis, maupun berlibur dengan konsep arsitektur hijau yang selaras dengan wajah kota Solo. Dengan pertimbangan tema Solo yang ramah lingkungan menuju terwujudnya Eco-Cultural City. Eco Cultural Citymerupakan konsep membangun kota dengan nuansa kebudayaan dan kota ramah lingkungan.

(10)

x

Abstract

Solo city tourism development is increasing every year. Solo city center and economic potential as a business because it is supported by the geographical position as a link three (3) major cities such as Yogyakarta, Surabaya, Semarang and full modes of transportation to get to the city of Solo, such as railway stations and the international airport Adisumarmo.

The development of the construction of hotels in Solo increasing, with responses from the issue of global warming and the reduction of green land in the city of Solo. So the design of a city hotel brings the concept of green architecture. By minimizing the negative impact of buildings on the design of nature, the environment and humans. Reduction in green areas in the city were replaced by buildings, so it is necessary to put the public green space into the building as an alternative communal space.

Final of the planning process is the following problem formulation:

"How to create a Green City Hotel of Surakarta be able to become a building five-star hotel with the implementation of Green Architecture, which provides special facilities in terms of the convention, as well as be able to apply the cultural nuances of Solo into the building, it will make a difference with hotels another in the city of Solo "

The issues raised:

1. Alternative Site Location

2. The concept of Green Architecture.

3. The concept of Space Flexibility Convention

4. How to plan a hotel with a cultural atmosphere Surakarta (Atmosphere is referred to in terms of interior) For buildings using modern concepts.

Therefore, the author had the idea to create a tourist accommodation that has the concept of Green architecture with emphasis on five aspects, namely conserving energy, Working With Climate, Respect For Site, Respect For Users, Limmiting New Resource. In addition to the concept of green architecture, this five-star hotel also has facilities that convention 15 meeting rooms, one room rental, two ballrooms that can be incorporated and recreation areas as container activities of citizens.

Understanding the title of Green City Hotel of Surakarta is "A tourism accommodation facilities in the city with a stay, business, or on vacation with the concept of green architecture in harmony with the face of the city of Solo. In consideration of the theme Solo environmentally friendly towards the realization of eco-cultural city. Eco Cultural City is a concept of building a city with the feel of the culture and environment-friendly city.

(11)

i

LEMBAR PENILAIAN TUGAS AKHIR... vvi

ABSTRAK ... vvii

DAFTAR ISI... vi

DAFTAR GAMBAR ... x

DAFTAR TABEL... xiv

DAFTAR BAGAN ... xvi

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1. Pengertian Judul ... 1

1.2. Latar Belakang ... 2

1.2.1. Perkembangan Pariwisata di Surakarta... 2

1.2.2. Pembangunan Hotel di Surakarta ... 7

1.2.3. Kaitan Antara Global Warming dengan Arsitektur Hijau... 10

1.2.4. Alasan Pemilihan Judul ... 11

1.3. Rumusan Permasalahan... 12

1.3.1. Persoalan ... 12

1.4. Tujuan dan Sasaran ... 12

1.4.1. Tujuan ... 12

1.4.2. Sasaran ... 13

(12)

ii

1.6. Keluaran ... 13

1.7. Metode Pembahasan ... 14

1.8. Sistematika Penulisan... 14

BAB II TINJAUAN PUSTAKA... 16

1.9. Tinjauan Umum Hotel... 16

2.1.1. Pengertian Hotel ... 16

2.1.2. Jenis Hotel Berdasarkan Fungsinya ... 18

2.1.3. Klasifikasi Hotel Secara Umum ... 19

2.1.4. Klasifikasi Berdasarkan Wujud Fisik ... 20

2.1.5. Jenis Hotel Berdasarkan Klasifikasi Bintang... 22

2.1.6. Pelaku Kegiatan Hotel ... 24

2.1.7. Kelompok Ruang Hotel ... 24

2.2. TinjauanCity Hotel... 26

2.2.1. PengertianCity Hotel... 26

2.2.2. Jenis Kamar City Hotel... 26

2.3. Kriteria Hotel Bintang Lima... 28

2.3.1. Persyaratan Fisik... 28

2.3.2. Pelayanan ... 32

2.3.3. Fasilitas instalasi dan pelayanan tambahan ... 33

2.4. Tinjauan Fleksibilitas dan Fasilitas MICE ... 33

2.4.1. Pengertian Fleksibilitas dan Partisi Fleksibel ... 33

2.4.2. Pengertian MICE ... 37

2.4.3. Bentuk-Bentuk MICE ... 37

2.5. Tinjauan ElemenGreen Architecture... 39

(13)

iii

2.5.2. Prinsip-prinsip Green Architecture ... 40

2.5.3. Penerapan PrinsipGreen Architecturedalam Desain Bangunan ... 42

2.6. Studi Kasus ( Lapangan atau Literatur)... 56

2.6.1. Studi Kasus Dari Fasilitas MICE ... 56

2.6.2. Fasilitas Meeting dan Green Roof ... 60

2.6.3. Rumah Turi Green Boutique Hotel sebagai contoh bangunan yang menerapkan KonsepSustainable Buildingpada bangunannya. ... 67

BAB III METODE PENELITIAN... 72

3.1. Tinjauan Kota Surakarta... 72

3.1.1. Data Fisik ... 72

3.1.2. Data Non Fisik ... 74

3.2. Perkembangan Hotel di Surakarta ... 79

3.2.1. Jumlah Hotel di Surakarta Berdasarkan Klasifikasi Bintang ... 79

3.2.2. Daftar Klasifikasi Hotel Berbintang di Surakarta... 79

3.3. Tinjauan Umum Alternatif Lokasi Site ... 81

3.3.1. Letak Geografis... 82

3.4. Gagasan Perancangan... 83

BAB IV ANALISA PENDEKATAN DAN KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN ... 84

4.1. Analisa dan konsep makro (lingkungan yang lebih luas : kota, kawasan) . 84 4.1.1. Konsep Dasar Perancangan ... 84

4.1.2. Analisa pemilihan site... 85

4.1.3. Kriteria Pemilihan Site ... 87

4.1.4. Alternatif Pemilihan Site ... 87

(14)

i

4.2. Analisa dan konsep mikro ... 92

4.2.1. Analisa dan Konsep Site ... 92

4.2.2. Analisa dan Konsep Ruang... 100

4.2.3. Analisa dan Konsep Massa ... 110

4.2.4. Analisa dan Konsep Tampilan Arsitektur (Eksterior & Interior) ... 113

4.2.5. Analisa dan Konsep Landscape ... 121

4.2.6. Analisa dan Konsep Struktur dan Utilitas... 124

4.2.6. Analisa dan Konsep Penekanan ... 131

(15)

DAFTAR GAMBAR

Gambar I-1 Stasiun Solo Balapan ... 4

Gambar I-2 Pasar Gede Solo... 5

Gambar I-3 Pasar Triwindu Solo ... 5

Gambar I-4 Keraton Surakarta ... 5

Gambar I-5 Galabo Wisata Kuliner Solo ... 6

Gambar I-6 DaftarHigh Risedan CalonHigh RiseSolo... 8

Gambar II-1 Sarana Penunjang Hotel ... 17

Gambar II-2 Sarana Penunjang Hotel (Sumber : Ni Wayan Suwithi, (2008))... 17

Gambar II-3 Residence Hotel... 18

Gambar II-4 Kahala Resort Hotel Hawaii... 18

Gambar II-5 Sheraton Atlantic City Convention Center Hotel... 19

Gambar II-6 Sheraton Dining Room... 21

Gambar II-7 Sheraton Fitness Center... 21

Gambar II-8 Sheraton Convention Center ... 21

Gambar II-9 Sheraton Poll ... 21

Gambar II-10 Fasilitas Sahid Jaya Solo ... 22

Gambar II-11 Skema Organisasi Ruang Berdasarkan Fungsi ... 26

Gambar II-12 SAMOWA 1... 35

Gambar II-13 SAMOWA 2... 35

Gambar II-14 Movable Partition Sorepa... 36

Gambar II-15 Convention Centre Of Shah Alam, Malaysia... 36

Gambar II-16 Phoenix Convention Center ... 37

Gambar II-17 Skematik desain berdasarkan orientasi matahari dan arah angin ... 43

Gambar II-18 Bosco Verticale ... 44

Gambar II-19 Chicago Green Roof... 45

Gambar II-20 Green roof dan lapisan penyusunnya ... 45

Gambar II-21 VegetasiGround Cover... 48

Gambar II-22 Nanyang Technical University in Singapore ... 51

Gambar II-23 Nanyang Technical University in Singapore ... 52

(16)

i

Gambar II-25 Bosco Vertical Forest ... 53

Gambar II-26 Vertical Forest ... 53

Gambar II-27 Vertical Forest ... 53

Gambar II-28 Vertical Forest ... 54

Gambar II-29 Royal Park Singapore... 55

Gambar II-30 Taman Royal Park Singapore... 55

Gambar II-31 Royal Park Singapore... 55

Gambar II-32 Royal Park Singapore... 56

Gambar II-33 Alila Solo Hotel... 60

Gambar II-34 Alila Solo Hotel... 60

Gambar II-35 Alila Solo Hotel... 60

Gambar II-36Grand Ballroom... 62

Gambar II-37 Grand Ballroom Alila Solo ... 63

Gambar II-38Ballroom Level 3... 64

Gambar II-39Ballroom level 5Alila Solo... 65

Gambar II-40 Green Roof Alila Solo... 66

Gambar II-41 Vegetasi pada fasad Alila Hotel Solo... 67

Gambar II-42 Rumah Turi Boutique Hotel Solo... 70

Gambar 3-III-1 Peta Kota Surakarta ... 72

Gambar III-2 Peta Rencana Pola Ruang Surakarta ... 75

Gambar III-3 Struktur Ruang Kota Surakarta ... 77

Gambar III-4 Rencana Pola Ruang Kota Surakarta ... 78

Gambar III-5 Peta Wilayah Kecamatan Laweyan ... 81

Gambar III-6 Peta Jalan Slamet Riyadi Surakarta ... 82

Gambar III-7 Jalan Adi Sucipto Surakarta... 82

Gambar IV-1 Peta Alternnatif Site... 85

Gambar IV-2 Alternatif Site Satu ... 88

Gambar IV-3 Alternatif Site Dua... 89

Gambar IV-4 Alternatif Site Tiga ... 90

Gambar IV-5 Potensi Site ... 93

(17)

ii

Gambar IV-7 Existing Site... 94

Gambar IV-8 PT Garudatex Karangasem ... 94

Gambar IV-9 RS Mata Solo... 95

Gambar IV-10 Tugu Adipura... 95

Gambar IV-11 Triangga Dewi Textile (pabrik) ... 95

Gambar 4-IV-12 Hailai Solo... 95

Gambar 4-IV-13 Kali Gajah... 95

Gambar 4-IV-14 DPRD Kota Surakarta ... 95

Gambar 4-IV-15 Toko Bangunan dan Masjid Depan Site... 95

Gambar IV-17 Contoh Sistem Kompak... 111

Gambar IV-18 Gubahan Masa Podium... 112

Gambar IV-19 Gubahan Masa Podium Zona Kamar Hotel... 112

Gambar IV-20 Konsep Gubahan Massa ... 113

Gambar IV-22 Frank ... 114

Gambar IV-23 ... 115

Gambar IV-24 ... 115

Gambar 4-IV-25Solar Control/High-Performance Glass.... 116

Gambar 4-IV-26Solar Control/High-Performance Glass.... 116

Gambar IV-27External LouvresParque de Investigación Biomédica de Barcelona ... 116

Gambar IV-28 CIS Office Building di Manchester ... 117

Gambar IV-29Green Roof... 118

Gambar IV-30 Bosco Vertical Landscape ... 118

Gambar IV-31 Green Wall Li Ka Shing Library Singapore ... 119

Gambar IV-33 Ornamen Wayang lobby Alila Solo... 119

Gambar IV-34 Jawa Antique Surakarta Heritage ... 119

Gambar IV-35 Batik yang diaplikasikan pada dinding... 120

Gambar IV-36 Batik pada lantai ... 120

Gambar IV-37 Taman ... 121

Gambar IV-38 Contoh material jalur pedestrian... 121

(18)

iii

Gambar IV-40 Jalur sistem drainase. ... 122

Gambar IV-41 Air mancur ... 123

Gambar IV-42 Lapisan Atap Green Roof ... 125

Gambar-IV-43 Sistem Grid... 125

Gambar IV-44 Sistem grid untuk bangunan berlantai banyak... 126

Gambar IV-45 Bangunan Tinggi Podium dan Basement ... 126

Gambar IV-46 Tiang Pancang ... 127

Gambar IV-47 Core (Inti) Lingkaran ... 127

Gambar 4-IV-48 Jarak Aman Hidran Halaman ... 128

Gambar IV-49Intensive Green Roof... 132

Gambar IV-50Sun Shadingdan Tanaman Rambat ... 132

Gambar IV-51 Partisi SOREPA... 134

Gambar IV-52 Partisi Fleksibel SOREPA ... 134

Gambar IV-53 Simulasi Peredam Suara ... 135

Gambar IV-54 Akustik Panel Absorber | VR-Board ... 135

Gambar IV-55 Akustik Panel Absorber ... 135

Gambar IV-56 Interior The Royal Surakarta Heritage ... 136

Gambar IV-57 Interior Alila Solo ... 136

Gambar IV-58 ... 136

(19)

i

DAFTAR TABEL

Tabel I-1 Foreign Tourist Arrivals In Indonesia - 2013-2014 ... 3

Tabel I-2 Event Kota Solo 2016... 6

Tabel I-3 Banyaknya Pengunjung Obyek Wisata di Kota Surakarta tahun 2011-2013... 7

Tabel I-4 Hotel Bintang Lima di Surakarta... 9

Tabel I-5 Daftar Hotel dengan FasilitasConventiondi Surakarta ... 10

Tabel II-1 Klasifikasi Hotel secara umum ... 19

Tabel II-2 Jenis Hotel Berdasarkan Klasifikasi Bintang... 22

Tabel II-3 Jenis Kamar Hotel Berdasarkan Tempat Tidur... 26

Tabel II-4 Produk Partisi Tipe SOREPA ... 36

Tabel II-5 Kelebihan dan kekurangan atapGreen Roof... 45

Tabel II-6 TipeGreen Roof... 46

Tabel II-7 Kelebihan dan KekuranganExtensivedanIntensive Green Roof... 47

Tabel II-8 Fasilitas Konvensi The Sunan Hotel Surakarta... 58

Tabel II-9 Kamar Alila Solo ... 62

Tabel II-10Jenis Kamar Hotel Rumah Turi ... 68

Tabel II-11... 69

Tabel III-1 Tinggi Tempat Dan Kemiringan Tanah Tiap Kecamatan Di Kota Surakarta Tahun 2014... 73

Tabel III-2 Rencana Pola Ruang Kawasan Pengembangan Surakarta... 75

Tabel III-3 Sub Pusat Pelayanan Kota Surakarta ... 77

Tabel III-4 Jumlah Hotel Berdasarkan Bintang di Surakarta tahun 2011-2013.... 79

Tabel III-5Tabel Hotel Bintang Lima di Surakarta Tahun 2015... 79

Tabel III-6Foreign Tourist Arrivals In Indonesia - 2013-2014... 80

Tabel III-7 Tingkat Penghuni Kamar Hotel di Surakarta... 80

Tabel IV-1 Konsep Ketinggian dan Koefisien Bangunan Berdasarkan Letak Jalan ... 86

Tabel IV-2 ... 87

Tabel IV-3Keterangan Alternatif Site 1 ... 88

(20)

Tabel IV-5 Keterangan Alternatif Site 3 ... 90

Tabel IV-6 Kriteria Skala Penilaian Alternatif Site ... 91

Tabel IV-7 Analisa Alternatif Site ... 91

Tabel IV-8 Tabel Informasi Site ... 92

Tabel IV-9 Peraturan Ketinggian Bangunan JL.Adisucipto Solo... 92

Tabel IV-10 Keterangan Gambar Existing Site ... 94

Tabel IV-11 Kebutuhan Kamar Hotel (Privat)... 102

Tabel IV-12 Fasilitas Convensi Hotel (Semi Publik) ... 102

Tabel IV-13 FasilitasFun and Recreation(Publik)... 103

Tabel IV-14 Besaran Ruang Kamar Green City Hotel of Surakarta... 103

Tabel IV-15 Besaran Ruang Convention ... 104

Tabel IV-16 Besaran Ruang Fun & Recreation ... 104

Tabel IV-17 Besaran Ruang Pengelola ... 107

Tabel IV-18 Besaran Ruang Pelayanan ... 108

Tabel IV-19Besaran Ruang parkir... 109

Tabel IV-20 Keseluruhan Besaran ruang... 110

Tabel IV-21 Jenis Pohon... 123

Tabel IV-22 Type SOREPA ... 133

(21)

i

DAFTAR BAGAN

Bagan 1 Alur Sistem Pemadam Kebakaran Hidran dan Sprinkler ... 128

Bagan 2 Alur Proses Grey Water ... 129

Bagan 3 Alur Panel Surya ... 131

Referensi

Dokumen terkait

Jika seluruh beban daya yang dipasok oleh perusahaan listrik memiliki faktor daya satu, maka daya maksimum yang ditransfer setara dengan kapasitas sistem

[r]

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh return on asset, financial leverage, total asset turnover, efektivitas pengawasan, auditor switching dan perubahan direksi

roda empat dengan standar kualitas pabrik/karena semua onderdil yang ada merupakan. bongkaran dari kendaraan bermotor yang sudah tidak terpakai//yang tersediapun cukup

=====================Statement General Manager Garuda================= singgih juga menyatakan bahwa Garuda tidak akan mengalami kesulitan karena sekarang ini sudah banyak //

[r]

Bentuk keberhasilan Program Pembiasaan nilai- nilai Religius Terhadap Pembinaan Civic Culture di SMP Negeri 44 Bandung ………... Bagi

Keragaman hayati lokal menjadi perioritas untuk dikembangkan guna mengatasi erosi genetik dan spesies invasif (IUCN, 2015) Deteksi dini terhadap sifat fisiologis