• Tidak ada hasil yang ditemukan

Efektivitas Penerapan Model Pembelajaran Partisipatif, Aktif, Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan (PAKEM) dengan Menggunakan Media Flipchart dalam Pembelajaran Kosakata Bahasa Jepang : penelitian eksperimen kuasi pada siswa kelas XII IPA 1 SMA Pasundan 2 B

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Efektivitas Penerapan Model Pembelajaran Partisipatif, Aktif, Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan (PAKEM) dengan Menggunakan Media Flipchart dalam Pembelajaran Kosakata Bahasa Jepang : penelitian eksperimen kuasi pada siswa kelas XII IPA 1 SMA Pasundan 2 B"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

Mochamad Arief Komarudin, 2015

Efektivitas Penerapan Model Pembelajaran Partisipatif, Aktif, Kreatif, Evektif, Dan EFEKTIVITAS PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN

PARTISIPATIF, AKTIF, KREATIF, EFEKTIF, DAN MENYENANGKAN (PAKEM) DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA FLIPCHART DALAM

PEMBELAJARAN KOSAKATA BAHASA JEPANG

(Penelitian Eksperimen Kuasi Pada Siswa Kelas XII IPA 1 SMA Pasundan 2 Bandung Tahun Ajaran 2015/2016)

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu SyaratMemperoleh GelarSarjana Pendidikan Bahasa Jepang

Disusun oleh:

MOCHAMAD ARIEF KOMARUDIN

1106311

DEPARTEMEN PENDIDIKAN BAHASA JEPANG

FAKULTAS PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA

(2)

Mochamad Arief Komarudin, 2015

Efektivitas Penerapan Model Pembelajaran Partisipatif, Aktif, Kreatif, Evektif, Dan

EFEKTIVITAS PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PARTISIPATIF,

AKTIF, KREATIF, EVEKTIF, DAN MENYENANGKAN (PAKEM) DENGAN

MENGGUNAKAN MEDIA FLIPCHART DALAM PEMBELAJARAN

KOSAKATA BAHASA JEPANG

(Penelitian Eksperimen Kuasi Pada Siswa Kelas XII IPA 1 SMA Pasundan 2 Bandung Tahun Ajaran 2015/2016)

Oleh

Mochamad Arief Komarudin

Sebuah skripsi yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana pada Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra

© Mochamad Arief Komarudin 2015 Universitas Pendidikan Indonesia

Agustus 2015

Hak Cipta dilindungi undang-undang.

Skripsi ini tidak boleh diperbanyak seluruhya atau sebagian,

(3)

Mochamad Arief Komarudin, 2015

Efektivitas Penerapan Model Pembelajaran Partisipatif, Aktif, Kreatif, Evektif, Dan

MOCHAMAD ARIEF KOMARUDIN

EFEKTIVITAS PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PARTISIPATIF,

AKTIF, KREATIF, EVEKTIF, DAN MENYENANGKAN (PAKEM) DENGAN

MENGGUNAKAN MEDIA FLIPCHART DALAM PEMBELAJARAN

KOSAKATA BAHASA JEPANG

(Penelitian Eksperimen Kuasi Pada Siswa Kelas XII IPA 1 SMA Pasundan 2 Bandung Tahun Ajaran 2015/2016)

disetujui oleh pembimbing

Pembimbing I

Drs. H. Sudjianto, M.Hum. NIP. 195906051985031004

Pembimbing II

Dra. Hj. Neneng Sudjianti, M.Hum. NIP. 196104051986091001

Mengetahui,

Ketua Departemen Pendidikan Bahasa Jepang

(4)

Mochamad Arief Komarudin, 2015

Efektivitas Penerapan Model Pembelajaran Partisipatif, Aktif, Kreatif, Evektif, Dan

Efektivitas Penerapan Model Pembelajaran Partisipatif, Aktif, Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan (PAKEM) dengan Menggunakan Media Flipchart dalam

Pembelajaran Kosakata Bahasa Jepang

(Penelitian Eksperimen Kuasi Pada Siswa Kelas XII IPA 1 SMA Pasundan 2 Bandung Tahun Ajaran 2015/2016)

Mochamad Arief Komarudin 1106311

ABSTRAK

Penelitian ini berjudul “Efektivitas Penerapan Model Pembelajaran Partisipatif, Aktif, Kreatif, Efektif, Dan Menyenangkan (PAKEM) Dengan Menggunakan Media

Flipchart Dalam Pembelajaran Kosakata Bahasa Jepang (Penelitian Eksperimen Kuasi

Pada Siswa Kelas XII IPA 1 SMA Pasundan 2 Bandung Tahun Ajaran 2015/2016)”. Penelitian ini dilatarbelakangi adanya permasalahan siswa dalam pembelajaran bahasa Jepang, khususnya pembelajaran Kosakata. Kosakata merupakan hal yang penting dalam pembelajaran bahasa Jepang. Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mengetahui model pembelajaran PAKEM dengan menggunkan media flipchart efektif dalam pembelajaran kosakata bahasa Jepang, 2) Mengetahui kemampuan peserta didik dalam menguasai kosakata bahasa Jepang sebelum dan sesudah diterapkannya model Pembelajaran PAKEM dengan menggunakan media flipchart, 3) Mengetahui tanggapan peserta didik terhadap metode pembelajaran PAKEM dengan menggunkan media flipchart dalam meningkatkan penguasaan kosakata bahasa Jepang, 4) Mengetahui pengaruh penggunaan media flipchart dalam penggunaan model pembelajaran PAKEM. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa SMA Pasundan 2 Bandung dan sampelnya adalah 14 siswa kelas XII IPA 1 SMA Pasundan 2 Bandung. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah pretest, posttest, dan angket. Hasil dari penerapan model pembelajaran PAKEM dengan menggunakan media flipchart terbukti efektif, didapat nilai mean pretest

dan posttest, yaitu nilai mean pretest didapat 16,86 dan nilai mean pada posttest didapat

30,71. Sedangkan, nilai adalah 12,60, signifikasi 5% nilai adalah 2,16 dan

untuk tingkat hitung signifikasi 1% nilai adalah 3.01 dengan demikian bahwa Ho ditolak. Jadi dapat disimpulkan bahwa kemampuan akhir penguasaan kosakata lebih baik dari pada penguasaan kosakata awal secara signifikan.

(5)

Mochamad Arief Komarudin, 2015

Efektivitas Penerapan Model Pembelajaran Partisipatif, Aktif, Kreatif, Evektif, Dan Effectiveness The application of Partisipatif, Aktif, Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan (PAKEM) Model with Flipchart Media in Japanese Vocabulary

Learning

(Quasi-Experiments Studies of XII Science 1 students SMA Pasundan 2 Bandung Academic year 2015/2016)

Mochamad Arief Komarudin 1106311

Abstract

This research entitles “Effectiveness The application of Partisipatif, Aktif, Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan (PAKEM) Model with Flipchart Media in Japanese Vocabulary Learning (Kuasi-Experiments Studies of XII Science 1 students SMA Pasundan 2 Bandung Academic year 2015/2016)”. The background of the research was a problem that students encountered in Japanese lesson, especially Japanese Vocabulary. Vocabulary is important thing in learning Japanese. The research aimed to: 1) determine effectiveness the application of PAKEM model with flipchart media in Japanese vocabulary learning, 2) discover Japanese vocabulary abilities of students befor and after using PAKEM model with flipchart media, 3) to obtain responses students toward Japanese vocabulary learnig of PAKEM model with flipchart media, 4) discover applicaton PAKEM models use of media flipchart The research used quasi-experiments method with one group pretest-posttest design. Population in this study were high school students in SMA Pasundan 2 Bandung and the sample was 14 students of XII Science 1 class in SMA Pasundan 2 Bandung. The instruments used were pretest, posttest, and questionnaries. This model was proven to be effective in increasing japanese vocabulary skill. The score reached was 16,86 of pretest and 30,71 of posttest. Ho is rejected. So it could be concluded that latest ability of japanese vocabulary was significantly better than previus capabilities.

(6)

1

Mochamad Arief Komarudin, 2015

Efektivitas Penerapan Model Pembelajaran Partisipatif, Aktif, Kreatif, Evektif, Dan BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Bahasa adalah sistem lambang bunyi yang bermakna, berstruktur, dan

berkaidah yang digunakan untuk berkomunikasi antar anggota masyarakat

pemakainya (Parera, 1997; 26). Bahasa merupakan unsur yang sangat vital bagi

manusia dalam berkomunikasi karena manusia sebagai mahluk sosial perlu

bersosialisasi dengan sesamanya dengan cara berkomunikasi satu sama lain dan

bahasa merupakan alat komunikasi yang paling utama. Bahasa di dunia sangat

beragam mempunyai kedudukan yang penting bagi kehidupan umat manusia

dalam melaksanakan hubungan sosial dengan sesamanya. Dengan bahasa kita

dapat berkomunikasi untuk saling bertukar informasi, manusia telah menggunakan

bahasa sebagai alat komunikasi sejak berabad-abad silam. Setiap bahasa

mempunyai ciri dan keunikannya tersendiri mulai dari huruf yang digunakan, cara

pengucapan, kosakata maupun struktur ketata bahasaannya.

Jepang sebagai negara maju telah memberikan kontribusi terhadap ilmu

teknologi yang berkembang di dunia karena itu banyak negara yang memasukan

bahasa Jepang ke dalam pelajaran di sekolah maupun perguruaan tinggi dengan

mempersiapkan jurusan bahasa Jepang dengan harapan kelak dapat menjalin kerja

sama dalam bidang ilmu teknologi maupun kerjasama dalam bidang lainnya yang

dapat menguntungkan satu sama lain. Bahasa Jepang adalah bahasa yang unik,

apabila melihat para penuturnya, tidak ada masyarakat negara lain yang

menggunakan bahasa Jepang sebagai bahasa nasionalnya (Sudjianto dan Dahidi,

2012; 11). Bahasa Jepang mempunyai huruf yang beragam yaitu huruf Hiragana,

Katakana, dan Kanji serta mempunyai tata bahasa yang unik. Salah satu negara

yang memasukan bahasa Jepang kedalam pelajaran di sekolah adalah Indonesia.

Dalam mempelajari bahasa Jepang pembelajar dituntut untuk menguasai

empat keterampilan berbahasa diantaranya mendengarkan, berbicara, membaca

dan menulis (Sutedi, 2011; 32). Keempat keterampilan berbahasa tersebut saling

berkesinambungan. Dengan demikian keempat aspek tersebut sangat penting

(7)

2

Mochamad Arief Komarudin, 2015

Efektivitas Penerapan Model Pembelajaran Partisipatif, Aktif, Kreatif, Evektif, Dan

tidak dapat dilakukan secara sembarangan. Latar belakang penutur yang berbeda,

menjadi penentu bahasa yang digunakan, misalnya perbedaan usia, kedudukan

sosial, pendidikan dan sebagainya. Bahasa yang digunakan untuk berkomunikasi

dengan teman, akan berbeda dengan bahasa yang digunakan saat berkomunikasi

dengan orang yang lebih tua.

Pembelajar bahasa Jepang pada awalnya merasa kesulitan mempelajari

bahasa Jepang mengingat bahasa Jepang menggunakan tiga huruf yang cukup

rumit diantaranya hiragana, Katakana dan kanji kemudian tata bahasa serta

kosakata yang berbeda dengan bahasa Indonesia sehingga sulit untuk

diaplikasikan dalam percakapan bagi pembelajar bahasa Jepang. Indonesia

sebagai salah satu negara yang memasukan bahasa Jepang kedalam pelajaran di

Sekolah Menengah Atas (SMA) membuktikan bahwa bahasa Jepang adalah

pelajaran bahasa asing yang harus dipelajari sehingga penanaman sejak dini

sangat diperlukan meskipun cukup sulit untuk mempelajari bahasa Jepang.

Kesulitan terletak dalam penghapalan hurufnya dan kosakata. Hal ini yang terjadi

pada saat peneliti melaksanakan observasi dan melaksanakan proses belajar

mengajar di SMA Pasundan 2 Bandung banyak menemukan kendala dalam proses

belajar mengajar. Salah satunya adalah penguasaan dan pemahaman kosakata.

Pemahaman dalam penguasaan kosakata yang terjadi sangatlah rendah dimana

pada saat melaksanakan tes lisan seminggu setelah penyampaian materi kosakata

peserta didik masih tidak memahami arti dari kosakata dalam bahasa jepang.

Peserta didik pada dasarnya menguasai materi yang telah disampaikan dengan

menggunakan memori jangka pendek dimana pemahaman dan penguasaan materi

yang telah dipelajari hanya pada saat pelajaran berlangsung saja dan selanjutnya

jika dilaksanakan tes lisan seminggu setelahnya materi kosakata yang dipelajari

akan dilupakan begitu saja.

Berdasarkan masalah dan kendala-kendala tersebut, penulis bermaksud

mencari solusi dalam pemecaham masalah tersebut dengan meneliti efektivitas

penerapan metode Partisipatif, Aktif, Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan

(PAKEM). Rusman (2012: 322) Model PAKEM ini merupakan model

pebelajaran dalam bertindak untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

(8)

3

Mochamad Arief Komarudin, 2015

Efektivitas Penerapan Model Pembelajaran Partisipatif, Aktif, Kreatif, Evektif, Dan

berbagai inovasi kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pembelajaran yang

partisipatif, aktif, kreatif, efektif dan menyenangkan. Pembelajaran merupakan

implementasi kurikulum di sekolah dari kurikulum yang sudah dirancang dan

menuntut kreativitas guru dan peserta didik sesuai dengan rencana yang telah di

programkan secara efektif dan menyenangkan. Guru harus menyadari bahwa

pembelajaran memiliki sifat yang sangat kompleks. Artinya, pembelajaran

tersebut harus menunjukan kenyataan bahwa pembelajaran berlangsung dalam

suatu lingkungan pendidikan dan guru pun harus harus mengerti bahwa peserta

didik memiliki taraf perkembangan yang berbeda-beda. Caranya memahami

materi yang diajarkan berbeda-beda, ada yang dapat menguasai materi dengan

cepat dengan keterampilan motorik (Kinestetik), ada yang menguasai materi lebih

cepat dengan mendengar (Audio), dan ada juga yang menguasai materi lebih cepat

dengan melihat atau membaca (Visual). Untuk itu guru harus memiliki

pengetahuan yang luas mengenai jenis jenis belajar. Dalam model PAKEM ini,

guru dituntut untuk dapat melakukan proses belajar mengajar dengan melibatkan

siswa melalui Partisipatif, Aktif, Kreatif, Efektif , dan Menyenagkan. Syaiful

Bahri Djamarah dan Winamo Surakhman (1991) menjelaskan lima faktor yang

mempengaruhi penggunaan suatu metode pembelajaran yaitu:

1. Tujuan dengan berbagai jenis dan fungsinya.

2. Anak didik dengan berbagai tingkat kematngannya.

3. Situasi berlainan keadaannya.

4. Fasilitas berfariasi sesuai kualitas dan kuantitas.

5. Kepribadian dan kopetensi guru yang berbeda-beda.

Model pembelajaran di atas tentu memerlukan pendukung berupa media

pembelajaran dalam pelaksanaanya dengan itu peneliti memilih media flipchart

sebagai media pendukung. Menurut Heinich dalam Susilana dan Riyan (2008: 6)

media merupakan alat saluran komunikasi contihnya sperti film, televisi, diagram,

bahan tercetak (Printed materials), komputer, dan instruktur. Media tersebut dapat

dipertimbangkan sebagai media pembelajaran jika membawa pesan-pesan

(9)

4

Mochamad Arief Komarudin, 2015

Efektivitas Penerapan Model Pembelajaran Partisipatif, Aktif, Kreatif, Evektif, Dan

mengaitkan hubungan antara media dengan pesan metode. Media flipchat dapat

memudahkan pengajar dalam menguasai dan mengoordinasi kelas. Selain itu,

media ini praktis dapat digunakan di dalam ruangan maupun di luar ruangan serta

mampu menyajikan pesan pembelaajaran secara ringkas dan praktis sehingga

meningkatkan aktifitas belajar peserta didik.

Maka dari itu atas kondisi objektif yang ada dan berdasarkan uraian diatas

peneliti akan melakukan penelitian dengan judul Efektivitas Penerapan Model

Pembelajaran Partisipatif, Aktif, Kreatif, Efektif, dan Menyenangkan

(PAKEM) dengan Menggunakan Media Flipchart dalam Pembelajaran

Kosakata Bahasa Jepang (Penelitian Eksperimen Kuasi pada Siswa Kelas XII

IPA 1 SMA Pasundan 2 Bandung Tahun Akademik 2015/2016).

B. Rumusan dan Batasan Masalah 1. Perumusan Masalah Penelitian

Untuk memudahkan pembahasan hasil penelitian ini, maka masalah pokok

tersebut dijabarkan dalam beberapa sub-sub masalah sebagai berikut :

a. Apakah model pembelajaran PAKEM dengan menggunkan media

flipchart efektif dalam pembelajaran kosakata bahasa Jepang?

b. Bagaimana kemampuan peserta didik dalam menguasai kosakata

bahasa Jepang sebelum dan sesudah diterapkannya model

Pembelajaran PAKEM dengan menggunakan media flipchart?

c. Bagaimanakah tanggapan peserta didik terhadap metode

pembelajaran PAKEM dengan menggunkan media flipchart dalam

meningkatkan penguasaan kosakata bahasa Jepang?

d. Bagaimana pengaruh penggunaan media flipchart dalam

(10)

5

Mochamad Arief Komarudin, 2015

Efektivitas Penerapan Model Pembelajaran Partisipatif, Aktif, Kreatif, Evektif, Dan 2. Batasan Masalah

Untuk menghindari masalah yang meluas dan agar penelitian lebih terarah,

maka penulis membatasi masalah penelitian sebagai berikut:

a. Penelitian ini hanya akan meneliti tentang efektivitas penerapan

model pembelajaraan PAKEM dengan menggunakan media

flipchart dalam pembelajaran kosakata bahasa Jepang sesuai

dengan materi yang sedang dipelajari oleh peserta didik .

b. Penelitian ini meneliti tentang kemampuan menguasai kosakata

anatara peserta didik yang menggunakan dan tidak menggunakan

model pembelajaran PAKEM dengan menggunakan media

flipchart.

c. Penelitian ini membahas tentang tanggapan peserta didik terhadap

penerapan model pembelajaraan PAKEM dengan menggunakan

media flipchart untuk meningkatkan pemahaman kosakata bahasa

Jepang.

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian 1. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah pada penelitian ini maka tujuan yang

hendak dicapai dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

a. Mengetahui model pembelajaran PAKEM dengan menggunkan

media flipchart efektif dalam pembelajaran kosakata bahasa Jepang.

b. Mengetahui kemampuan peserta didik dalam menguasai kosakata

bahasa Jepang sebelum dan sesudah diterapkannya model

Pembelajaran PAKEM dengan menggunakan media flipchart.

c. Mengetahui tanggapan peserta didik terhadap metode pembelajaran

PAKEM dengan menggunkan media flipchart dalam meningkatkan

penguasaan kosakata bahasa Jepang.

d. Mengetahui pengaruh penggunaan media flipchart dalam

(11)

6

Mochamad Arief Komarudin, 2015

Efektivitas Penerapan Model Pembelajaran Partisipatif, Aktif, Kreatif, Evektif, Dan 2. Manfaat Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah pada penelitian ini maka manfaat dalam

penelitian ini adalah:

a. Manfaat Teoritis

Hasil penelitian ini dapat memberikan cara yang lebih

menarik dalam pengajaran bahasa Jepang dengan mengajak

pendidik dan peserta didik untuk partisipatif dalam proses belajar

mengajar dengan aktif, kreatif, efektif dan menyenangkan dalam

pembelajaran kosakata bahasa Jepang dengan diterapkannya model

Pembelajaran PAKEM dengan menggunakan media flipchart.

b. Manfaat Praktis

1) Untuk peneliti, hasil penelitian ini dapat dijadikan

pengalaman yang baru dalam menggunakan model

pembelajaran PAKEM dengan menggunakan media

flipchart dalam pembelajaran kosakata bahasa Jepang

sehingga dapat mengembangkannya dalam proses belajar

mengajar.

2) Untuk peserta didik, dengan menggunakan model

pemebelajaran PAKEM pembelajaran kosakata bahasa

Jepang lebih mudah didukung dengan adanaya media

flipchart sehinggga lebih menarik dan tidak membosankan

serta peserta didik dapat mengingat kosakata bahasa Jepang

yang telah dipelajari.

3) Untuk Pendidik, model pembelajaran PAKEM diharap

dapat menjadi alternatif dan inovasi dalam pembelajaran

kosakata bahasa Jepang didukung dengan media flipchart.

4) Untuk peneliti selanjutnya, hasil penelitian ini dapat

dijadikan referensi dalam melaksanakan penelitian

selanjutnya yang serupa jika masih terdapat kekurangan

(12)

7

Mochamad Arief Komarudin, 2015

Efektivitas Penerapan Model Pembelajaran Partisipatif, Aktif, Kreatif, Evektif, Dan D. Asumsi Penelitian

Beberapa asumsi dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Tujuan pembelajaran akan tercapai apabila pembelajaran dilakukan

menggunakan model pembelajaran yang tepat

2. Penerapan model pembelajaran PAKEM dengan menggunakan media

flipchart dalam pembelajaran dikelas adalah bagian dari usaha

pembelajaran kosakata bahasa Jepang

E. Hipotesis Penelitian

Adapun hipotesis dalam penelitian ini adalah sebagi berikut:

Ha: Ada perbedaan yang signifikan antara hasil pretest dan posttest setelah

menggunakan model pembelajaran PAKEM dengan menggunakan

media flipchart dalam pembelajaran kosakata bahasa Jepang.

Ho: Tidak ada perbedaan yang signifikan antara hasil pretest dan posttest

setelah menggunakan model pembelajaran PAKEM dengan

menggunakan media flipchart dalam pembelajaran kosakata bahasa

Jepang.

F. Sistematika Penulisan

Dalam penulisan proposal skripsi ini Penulis membagi kedalam lima

bab dengan urutan sebagai berikut: BAB I PENDAHULUAN, Bab ini berisi

mengenai pembahasan latar belakang penelitian, rumusan masalah, batasan

masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan struktur organisasi

penulisan skripsi. BAB II LANDASAN TEORITIS, Bab ini berisi mengenai

pembahasan beberapa teori yang mendukung dan relevan untuk dijadikan

acuan dalam penelitian berupa model pembelajaran, model pembelajaran

Partisipatif, Aktif, Kreatif, Efektif, dan Menyeangkan (PAKEM), media

pembelajaran flipchart, dan kosakata. BAB III METODOLOGI

PENELITIAN, Bab ini berisi mengenai pembahasan tentang pendekatan dan

metode penelitian, variabel penelitian dan paradigma penelitian, definisi

(13)

8

Mochamad Arief Komarudin, 2015

Efektivitas Penerapan Model Pembelajaran Partisipatif, Aktif, Kreatif, Evektif, Dan

penelitian, teknik pengumpulan data dan instrumen penelitian, teknik

pengolahan data, teknik penganalisisan data, pengujian instrumen penelitian,

serta prosedur dan tahap-tahap penelitian. BAB IV PEMBAHASAN, Bab ini

berisi mengenai hasil penelitian dan pembahasan hasil analisa data penelitian,

deskripsi hasil pelaksanaan pembelajaran, hasil analisis pembelajaran

kosakata bahasa Jepang di SMA Pasundan 2 Bandung dan hasil analisis

penguasaan kosakata peserta didik pada pembelajaran bahsa Jepang,

pembahasan penelitian berupa hasil pretest, post test, dan angket penguasaan

kosakata peserta didikpada pembelajaran bahasa Jepang, serta pengujian

hipotesis bahasa Jepang. BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI,

pada bab ini Merupakan kesimpulan dan rekomendasi untuk penelitian

selanjutnya yang menguraikan kesimpulan-kesimpulan dari analisis yang

telah dilakukan, seta rekomendasi dalam menentukan tema penelitian

(14)

78

Mochamad Arief Komarudin, 2015

Efektivitas Penerapan Model Pembelajaran Partisipatif, Aktif, Kreatif, Evektif, Dan Menyenangkan (PAKEM) Dengan Menggunakan Media Flipchart Dalam Pembelajaran Kosakata Bahasa Jepang

DAFTAR PUSTAKA

Alwi, Hasan, dkk. 2000. Tata bahasa baku bahasa indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.

Arikunto, Suharsimi. (2006). Prosedur penelitian suatu pendekatan praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Corsica, Nola. (2014). Penerapan Model Pembelajaran PAKEM pada Mata Pelajaran Matematika Kelas VIII SMP Negeri 4 Padangpanjang (Jurnal Penelitian) Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat.

Danasasmita, Wawan. (2008). Strategi pembelajaran bahasa jepang yang aktif, kreatif, efektif dan menyenangkan (pakem). Bandung: Makalah Pendidikan.

. (2012). Model pembelajaran dan pendekatannya. Bandung: Makalah Pendidikan.

Danial Endang dan Wasriah Nanan. (2009). Metoda penulisan karya ilmiah. Bandung: Laboratorium Pkn Universitas Pendidikan Indonesia.

Depdikbud. (2003). Kamus besar bahasa indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.

Hartono Rudi. (2012). Ragam model mengajar yang mudah diterima murid. Jogjakarta: DIVA Press.

Rusman. (2012). Model-model pembelajaran mengembangkan profesionalisme guru. Jakarta: Kharisma Putra Utama Offset.

Samsiyah, Siti. (2013). Hubungan antara penguasaan kosakata dan motivasi belajar dengan kemampuan membaca cerita. Surakarta: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra.

Siberman Malvin. L. (2013). Active Learning : 101 Cara Belajar Siswa Aktif. Jakarta: Nuansa Cendekia

(15)

78

Mochamad Arief Komarudin, 2015

Efektivitas Penerapan Model Pembelajaran Partisipatif, Aktif, Kreatif, Evektif, Dan Menyenangkan (PAKEM) Dengan Menggunakan Media Flipchart Dalam Pembelajaran Kosakata Bahasa Jepang

Susanti, Ratna. (2002). Kemampuan kosa kata dan kemampuan membaca bahasa inggris. Jakarta: Jurnal Pendidikan.

Sutedi Dedi. (2011). Penelitian pendidikan bahasa Jepang. Bandung : Humaniora.

Taniguchi Goro. (2000). Kamus standar bahasa Jepang-Indonesia. Jakarta : Dian Rakyat

Tarigan. 1986. Pengantar kosakata. Bandung: Angkasa

Tarigan, H.G. & Tarigan Djago. (1995). Pengajaran analisis kesalahan berbahasa. Bandung: Angkasa.

Trianto. (2011). Model pembelajaran terpadu. Jakarta: Bumi Aksara

Referensi

Dokumen terkait

H2 : Bahwa harga saham, volume perdagangan, dan varian return berpengaruh signifikan terhadap bid-ask spread pada masa sesudah stock split di Bursa Efek Indonesia. H3 : Bahwa ada

Model desain didaktis pembagian pecahan berbasis pendidikan matematika realistik untuk siswa kelas v sekolah dasar.. Prosiding Seminar Nasional Matematika dan

“Analisis Pengaruh Harga Saham, Volume Perdagangan, dan Variansi Return Saham Terhadap Bid-Ask Spread pada Masa Sebelum dan Sesudah Stock Split pada Perusahaan Manufaktur di

Uji Paired Sampel T Test Bid-Ask Spread Sebelum dan Sesudah Stock Split. Paired

Apakah ada hubungan antara kadar low-density lipoprotein cholesterol (LDL-C) dengan kejadian dan keparahan stroke

Tanggal : 24 Juni 2017 Pukul : 07.30 WIB Tempat : SD Negeri Karanganyar 1 Acara : Pengumuman Kelulusan Ujian Nasional SD/MI Atas perhatian dan kehadirannya diucapkan terima kasih. Wassalamu’alaikum Wr.

Because a private ruling is binding on the Commissioner and the ETRS only if the person seeking the ruling has provided a full and true disclosure of all aspects of the

Universitas Sumatera