DIAGNOSIS KESULITAN BELAJAR MATEMATIKA (GEOMETRI) SISWA KELAS X DI SMK NEGERI 3 YOGYAKARTA.
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kesulitan belajar yang dialami kelas V SD N Sosrowijayan Kota Yogyakarta, mengetahui jenis bidang studi yang
Menurut Erlina Sari (2010), siswa mengalami kesulitan berkaitan dengan prinsip jarak dari titik ke garis, prinsip jarak dari titik ke bidang, prinsip jarak dua
Hasil dari penelitian menunjukan bahwa 1 kesalahan yang dialami siswa terletak pada mengoperasikan pecahan bentuk aljabar, kurangnya pemahaman siswa terkait dengan materi
Dari jawaban siswa berdasarkan tes diagnostik I, tes lisan dan tes diagnostik II, peneliti berpendapat bahwa siswa C mengalami kesulitan dalam mempelajari kedudukan titik, garis,
Bidang ABCD dan bidang EFGH merupakan bidang yang sejajar. Jarak antara bidang ABCD dan bidang EFGH ditentukan oleh panjang garis AE/ BF/ CG/ DH, sebab AE tegak lurus
Rusuk – Rusuk adalah ruas garis yang dibentuk oleh perpotongan dua bidang sisi yang bertemu. Rusuk pada bangun ruang dapat berupa garis lurus atau garis. lengkung. Rusuk terletak
mencari jarak antara dua titik dalam ruang dimensi tiga siswa dapat menggunakan aksioma bahwa antara dua titik hanya dapat dibentuk satu garis lurus dan untuk
Untuk menyelesaikan masalah di atas, terlebih dahulu kita buat garis dari titik C yang tegak lurus dengan garis AB. Misalkan titik potong dengan garis AB adalah E,