SUKSES TERBESAR DALAM HIDUPKU Oleh : Armansyah Putra, M.Pd
Kita semua mungkin pernah berpikir dan bermimpi untuk menjadi orang sukses, tetapi itu
hanyalah sebatas mimpi karena untuk menuju kesuksesan tidak semudah yang kita bayangkan
harus butuh perjuangan, pengorbanan, tindakan dan sungguh-sungguh serta yang paling penting
adalah kemauan untuk berbuat, tetapi pada kenyataannya saat ini justru kita mengalami kesulitan
dalam hidup dan saya rasa setiap kita tentu pernah mengalami masa-masa sulit dalam hidup. Saat
cobaan itu datang, hidup terasa begitu berat, bumipun terasa begitu sempit. Cobaan bisa hadir
kapan saja dan dalam kualitas yang beragam, mulai dari masalah yang hanya terlintas di pikiran
sesaat, kekurangan dalam hal ekonomi, sampai dengan kesulitan yang mengguncang jiwa;
kerumitan yang memaksa kita mencurahkan segenap potensi diri untuk mengatasinya. Kesulitan
ini, bila disikapi dengan baik dan santun, akan terus menyerang sendi-sendi kesombongan kita.
Sehingga Pada akhirnya akan mengantarkan hati kita ke dalam kesadaran dan pengakuan akan
kelemahan diri; untuk kemudian mengagungkan ke Esaan sang maha kuasa. Masa-masa sulit
selalu manjur dalam meluluh lantakkan keangkuhan manusia agar lebih mendekatkan diri di
hadapan Tuhan yang maha kuasa. Kesulitan yang akan menyadarkan kita akan kebutuhan untuk
memohon kepada Allah dengan tunduk dan merendahkan diri (Al An'aam: 42).
Sebagai manusia biasa, kita perlu memahami diri sendiri agar segala yang terjadi di dunia
ini dapat kita taklukkan, sehingga pikiran kitapun diharapkan mampu berkembang untuk
mengelolah segala potensi diri yang kita miliki (konsep diri). Selain itu pemahaman diri juga
berguna untuk bagaimana kita memuhasabah diri (evaluasi) agar tidak terjadi hal-hal yang tidak
kita harapkan. Konsep diri manusia, selalu berkaitan dengan minat pribadi, kemauan, hasrat yg
tinggi, kesejahteraan yang baik dan keseimbangan hidup. Dengan berusaha memahami diri kita
akan lebih menguatkan dan meningkatkan kepribadian yang selanjutnya akan menghadirkan
kecerdasan yang akan meningkatkan kualitas dan mewujudkan segala kebaikan hidup termasuk
menjadi orang yang tersukses dalam hidup ini.
Secara alamiah Allah memberikan rasa penakut dalam diri manusia, seperti takut mati,
takut kecelakaan, takut sakit, takut dipukuli, dll. Tetapi rasa keberanian tidak semua orang
diberikan sifat keberanian oleh Allah Swt, karena sifat keberanian tersebut hanya dimiliki oleh
sukses, berprestasi dan unggul, sebab hidup ini adalah perpaduan antara sirkulasi jiwa dan
pikiran kita, dimana kita harus mampu mengendalikan dan memahami segala hal yang terjadi di
alam semesta ini dalam kehidupan sehari-hari dengan memanfaatkan kecerdasan yang Allah
berikan kepada kita. Kesombongan dan merasa lebih unggul dalam segala hal tidak akan bisa
meningkatkan kepribadian diri, namun justru akan menghancurkan keindahan potensi pribadi
yang kita miliki. Jika kita menghadapi situasi dimana hati dan pikiran kita resah dan gelisa, iri
dan dengki, sakit hati dan putus asa, maka hal tersebut menunjukkan bahwa ada yang bermasalah
dengan jiwa peribadi kita, untuk itu dalam menghadapi situasi tersebut, maka kita harus segera
bertindak untuk mengarahkan pikiran kita kepada kebaikan-kebaikan dengan berpikir positif.
Selanjutnya berbagai masalah yang terjadi secara alamiah akan mampu kita atasi dengan
sendirinya, sehingga suksespun semakin dekat dengan kita. Setelah kita menyerap tetesan
keringat, airmata dan darah. Kesulitan biasanya menjanjikan sebuah loncatan kesuksesan.
Keberhasilan jiwa untuk menahan beban hidup yang menghimpit akan melahirkan telaga
kebijaksanaan. Kebesaran hati untuk menahan duka yang mendalam akan memancarkan
kuluhuran kepribadian. Tak heran jika sejarah peradaban selalu dihiasi kisah para juara yang
mampu melewati saat-saat berduka. Kelak, saat kesulitan terlewati, kita akan tersenyum sewaktu
mengingat kembali saat-saat sulit itu. Betapa cepatnya sedih berganti gembira. Begitu mudahnya
bagi Allah untuk menghadiahkan sebentuk senyum untuk mengusap haru dan menghapus duka
kita yang lalu, dan mendapatkan predikat sebagai pribadi yang sukses tidak hanya sukses di
dunia tetapi juga sukses di akherat inilah yang kemudian disebut sebagai SUKSES TERBESAR