• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERENCANAAN SISTEM PENGKONDISIAN UDARA PADA SUPERKARKET LUWES NUSUKAN SOLO.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PERENCANAAN SISTEM PENGKONDISIAN UDARA PADA SUPERKARKET LUWES NUSUKAN SOLO."

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

TUGAS AKHIR

PERENCANAAN SISTEM PENGKONDISIAN UDARA PADA

SUPERKARKET LUWES NUSUKAN SOLO

Tugas Akhir ini Disusun guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata Satu pada Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik

Universitas Muhammadiyah Surakarta

Disusun Oleh :

M. AZIZ IRFAN

D 200 020 208

JURUSAN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

(2)

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

Negara tropis seperti di Indonesia dan negara lain yang berada di

sekitar garis katulistiwa, biasanya musim panas lebih lama dari pada musim

hujan. Hal ini mengakibatkan beberapa orang tidak nyaman ketika berada

dalam ruangan berudara kering yang kurang bagus fentilasinya, terutama

dimusim panas. Beberapa ilmuan berusaha untuk meneliti dan merancang

sistem pengkondisian udara untuk pendinginan ruangan sehingga nantinya

didapatkan ruangan yang segar dan nyaman.

Saat ini sistem pengkondisian udara dimanfaatkan dalam beberapa

keperluan diantaranya untuk pendingin ruangan kendaraan, rumah, toko,

kantor, gudang ikan dan lain sebagainya. Pada dasarnya Pengkondisian

udara merupakan proses sirkulasi udara dengan mengatur tingkat

kelembaman, temperatur, kebersihan udara secara serentak sehingga

didapatkan sirkulasi udara sejuk, segar,dan nyaman bagi penghuni yang

membutuhkan dalam ruangan. Sistem pendingin pada bangunan dapat

menciptakan suasana kerja lebih efektif.

Dalam tugas akhir ini dibahas tentang perencanaan sistem refrigerasi

dan pengkondisian udara sentral untuk ruangan supermarket LUWES

(3)

1.2. Tujuan Penulisan

1. Merencanakan suatu sistem pendingin udara ruangan di supermarket

LUWES Nusukan Solo.

2. Untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi proses

pengkondisian udara dalam ruangan.

3. Menambah wawasan mengenai sistem refrigerasi pada ruangan. Seperti

pengertian dasar, cara kerja, siklus dan perawatannya.

1.3. Batasan Permasalahan

Dalam perencanaan ini hanya membahas unit pendingin dan

sistemnya secara garis besar saja, yang merupakan unit refrigerasi untuk

kenyamanan (Comfort Air Conditioning) di supermarket LUWES Nusukan

Solo. Perencanaan ini membahas tentang perhitungan beban pendinginan,

komponen sistem pengkondisian udara pendesainan tata letak dan sistem

pendukung yang lain.

1.4 Metodologi Pengumpulan Data

Dalam pengumpulan data, digunakan langkah-langkah sebagai

berikut :

1. Metode Observasi

Melakukan pengamatan dan penelitian di Lapangan untuk

(4)

2. Metode Studi Pustaka

Mempelajari dan mengumpulkan data-data dari buku dan materi kuliah

yang diajarkan.

3. Desain dan analisis sistem

Membuat desian untuk optimasi sistem pengkondisian udara.

1.5. Sistematika Penulisan

Didalam sistematika penulisan ini diberikan gambaran isi dari

penyusunan laporan yang dapat diperinci sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Berisi tentang latar belakang, tujuan penulisan, batasan

permasalahan, metodologi pengumpulan data dan sistematika

penulisan.

BAB II DASAR TEORI

Berisi tentang kajian pustaka dan membahas tentang teori-teori

yang melandasi teknik refrigerasi dan pengkondisian udara.

BAB III PERHITUNGAN BEBAN PENDINGINAN

Membahas tentang data kondisi bangunan dan perhitungan beban

pendinginan berupa beban panas sensibel, panas paten,dan total

beban pendinginan.

BAB IV PERENCANAAN KOMPONEN UTAMA

membahas tentang siklus refrigerasi, sifat termodinamika

refrigeran dan perencanaan tata letak evaporator, kompresor,

(5)

BAB V SISTEM PERPIPAAN REFRIGERAN

membahas tentang sistem perpipaan refrigeran, klasifikasi pipa

dan perencanaannya.

BAB VI SALURAN UDARA DAN SISTEM KONTROL

membahas tentang sistem saluran pendistribusian udara, metode

dan perencanaan saluran udara (air system) mencakup jenis dan

desain sistem saluran udara yang dipakai dan tata letaknya.

BAB VII PENUTUP

berisi tentang kesimpulan akhir dari perencanaan mesin

pendingin udara.

DAFTAR PUSTAKA

Referensi

Dokumen terkait

Yang disusun untuk memenuhi sebagian syarat memperoleh gelar sarjana strata satu pada Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Muhammdiyah Surakarta sejauh

sebagai salah satu syarat guna memperoleh gelar Sarjana Teknik. Program Pendidikan Strata 1

I. Beban panas dari system pengkondisian udara menurut basil perbitungan yang telah dilakukan adalah; total beban kalor sensible ruangan adalah 7,2 kW dan

Titin Hadriana Rosari Nasution (2011) dalam tugas akhir yang berjudul “ Perhitungan Ulang Sistem Pengkondisian Udara di Food Court Area Mall City of Tomorrow

Sebagai Persyaratan Guna Meraih Gelar Sarjana Strata 1 Teknik Informatika Universitas Muhammadiyah Malang.. Disusun

Persyaratan Guna Meraih Gelar Sarjana Strata 1 Teknik Informatika Universitas Muhammadiyah Malang.. Disusun

SNI - 03 - 6572 - 2001,Tata Cara Perancangan Sistem Ventilasi dan Pengkondisian Udara pada Bangunan Gedung.. Direktur Jenderal Pendidikan

Perencanaan sistem ventilasi dan pengkondisian udara gedung menurut standar SNI ini dapat digunakan sebagai acuan menentukan beban pendinginan, pemilihan kapasitas alat fan dan