Silabus dan RPP Kimia SMK Kelas X, XI, XII.rar

(1)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

18 Jam × 45 Menit (9 Pertemuan)

3. Memahami koloid, suspensi, dan larutan sejati. 1.1. Mengidentifikasi koloid, suspensi, dan larutan sejati. 1.2. Membedakan macam dan sifat koloid.

1.3. Menerapkan sistem koloid dalam kehidupan.

1. Mengelompokkan campuran ke dalam suspensi kasar, sistem koloid, atau larutan sejati. 2. Menjelaskan adanya 8 macam sistem koloid berdasarkan fase terdispersi dan medium

terdispersi dan medium pendispersi.

3. Mengelompokkan koloid yang ada di lingkungan ke dalam beberapa macam sistem koloid. 4. Menjelaskan perbedaan koloid liofil dan koloid liofob.

5. Menjelaskan terjadinya efek Tyndall, gerak Brown, muatan listrik pada partikel koloid, elektroforesis, koagulasi koloid, dan dialysis.

6. Memperagakan pembuatan koloid dengan cara kondensasi dan dispersi. 7. Menjelaskan penggunaan sistem koloid dalam kehidupan sehari-hari. A. Tujuan Pembelajaran

Peserta didik dapat:

1. Menunjukkan suatu keadaan koloid melalui percobaan. 2. Membedakan larutan, koloid, dan suspensi.

3. Memahami penggolongan sistem koloid, serta menentukan jenis koloid. 4. Membedakan koloid liofil dan liofob.

5. Menyebutkan sifat-sifat koloid.

6. Mengetahui efek Tyndall terhadap koloid yang ditunjukkan melalui percobaan. 7. Menjelaskan kembali terjadinya gerak Brown.

8. Menjelaskan pergerakan partikel koloid dalam medan listrik (elektroforesis), adsorpsi, dan koagulasi. 9. Menjelaskan koloid pelindung beserta kegunaannya.

10. Memahami proses dialisis dalam menghilangkan ion pengganggu.

11. Membuat koloid dengan menggunakan cara kondensasi dan dispersi melalui suatu percobaan.

12. Memahami proses pengolahan air bersih, dan proses penyaringan debu pabrik menggunakan alat Cotreal. 13. Memahami cara kerja alat cuci darah/dialisator, dan cara kerja sabun dalam proses mencuci.

B. Materi Pembelajaran

Pengertian dan pengelompokan koloid, sifat-sifat koloid, pembuatan koloid, penerapan sifat koloid.

C. Metode Pembelajaran

Ceramah, demonstrasi, diskusi, dan praktik

D. Kegiatan Pembelajaran  Pertemuan Ke-1

 Pembuka

Peserta didik dan guru mendiskusikan mengenai koloid.  Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai pengertian sistem koloid.

b. Peserta didik melakukan percobaan sederhana untuk menunjukkan suatu keadaan koloid. c. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai larutan, koloid dan suspensi.

d. Peserta didik menjelaskan perbedaan larutan, koloid dan suspensi.

e. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai sistem koloid berdasarkan fase terdispersi dan medium terdispersi dan medium pendispersi (aerosol, sol, emulsi, buih, dan gel).

f. Peserta didik menyebutkan jenis-jenis sistem koloid.  Penutup

Peserta didik diminta membuat rangkuman serta memahami kembali mengenai pengertian sistem koloid dan penggolongan sisem koloid.

(2)

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai pengertian sistem koloid dan penggolongan sisem koloid.  Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai koloid liofil dan liofob. b. Peserta didik menjelaskan perbedaan koloid liofil dan koloid liofob.  Penutup

Peserta didik diminta membuat rangkuman serta berlatih mengerjakan soal-soal mengenai pengertian dan penggolongan koloid.

 Pertemuan Ke-3  Pembuka

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai pengertian dan penggolongan koloid.  Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai efek Tyndall.

b. Peserta didik melakukan percobaan sederhana untuk mengetahui efek Tyndall. c. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai gerak Brown dan elektroforesis. d. Peserta didik menjelaskan sebab terjadinya efek Brown.

e. Peserta didik menjelaskan elektroforesis.  Penutup

Peserta didik diminta membuat rangkuman serta memahami kembali mengenai efek Tyndall, gerak Brown serta elektrofore-sis.

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai efek Tyndall, gerak Brown serta elektroforesis.  Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai adsorpsi, dan koagulasi. b. Peserta didik menjelaskan sebab terjadinya adsorpsi

c. Peserta didik menyebutkan contoh koagulasi dalam kehidupan sehari-hari dan industri. d. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai koloid pelindung dan dialisis.

e. Peserta didik menyebutkan contoh penggunaan koloid pelindung dalam kehidupan sehari-hari. f. Peserta didik menjelaskan proses dialisis.

 Penutup

Peserta didik diminta membuat rangkuman serta berlatih mengerjakan soal-soal mengenai sifat-sifat koloid.

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai sifat-sifat koloid.  Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai pembuatan koloid dengan cara kondensasi (reaksi redoks, hidrolisis, dekomposisi rangkap dan penggantian pelarut).

b. Peserta didik melakukan percobaan membuat koloid dengan cara kondensasi.  Penutup

Peserta didik diminta membuat rangkuman serta memahami kembali mengenai cara kondensasi dalam pembuatan koloid.

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai cara kondensasi dalam pembuatan koloid.  Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai pembuatan koloid dengan cara dispersi (cara mekanik, cara pepti-sasi, dan cara busur Bredig).

b. Peserta didik melakukan percobaan membuat koloid dengan menggunakan cara dispersi.  Penutup

Peserta didik diminta membuat rangkuman serta memahami kembali pembuatan koloid.

Peserta didik diminta mengingat kembali pembuatan koloid dengan cara kondensasi dan dispersi.  Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai pengolahan air bersih yang menggunakan sifat koagulasi dan ad-sorpsi.

b. Peserta didik menjelaskan pengolahan air bersih.

c. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai penyaringan debu pabrik dengan menggunakan alat Cottreal. d. Peserta didik menjelaskan cara kerja alat Cottreal.

(3)

Peserta didik diminta membuat rangkuman serta memahami kembali mengenai pengolahan air bersih dan penyaringan debu pabrik.

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai pengolahan air bersih dan penyaringan debu pabrik.  Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai cara kerja mesin cuci darah (dialisator).

b. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai cara kerja sabun/detergen dalam proses mencuci. c. Peserta didik menjelaskan kembali proses mesin cuci darah dan sabun/detergen dalam mencuci.  Penutup

Peserta didik diminta membuat rangkuman serta memahami kembali mengenai konsep penerapan sifat koloid

Peserta didik mengingat kembali materi mengenai sistem koloid.  Inti

a. Peserta didik diminta untuk menyiapkan kertas ulangan dan peralatan tulis secukupnya di atas meja karena akan diada-kan ulangan harian.

b. Peserta didik diberikan lembar soal ulangan harian.

c. Peserta didik diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal ulangan harian, serta diberi peringatan bahwa akan ada sank -si bila menyontek.

d. Guru mengumpulkan kertas ulangan jika waktu pengerjaan soal ulangan harian telah selesai.  Penutup

Peserta didik diingatkan untuk mempelajari materi bab selanjutnya, yaitu hidrokarbon.

E. Sumber Belajar

a. Buku Kimia SMK Kelas XII b. Lembar kerja

c. Alat dan bahan praktikum

F. Penilaian Hasil Belajar a. Teknik Penilaian:

 Tes unjuk kerja  Tes tertulis  Laporan praktikum b. Bentuk Instrumen:

 PG  Uraian

c. Contoh Instrumen:  Contoh tes PG

Bahan yang bukan merupakan koloid adalah . . . .

a. Lateks D. Margarin b. Air Sadah E. Batu Apung c. Tinta Gambar

 Contoh tes uraian

Bagaimanakah cara membedakan apakah suatu campuran tergolong larutan atau koloid?

Mengetahui, Kepala Sekolah

ASEP DARJAT WM, S.Pd., MM

Cianjur, …… ……… 2013 Guru Mata Pelajaran

(4)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

1. Mengkomunikasikan senyawa hidrokarbon dan kegunaannya.

1.1. Mendeskripsikan kekhasan atom karbon yang membentuk senyawa hidrokarbon. 1.2. Menggolongkan senyawa hidrokarbon dan turunannya.

1.3. Mendeskripsikan kegunaan senyawa hidrokarbon dalam kehidupan manusia. 1. Menjelaskan penggolongan senyawa atas senyawa organik dan anorganik. 2. Menjelaskan keunikan atom karbon.

3. Menjelaskan penggolongan hidrokarbon.

4. Menentukan rumus umum, tata nama, serta struktur alkana, alkena, alkuna dan benzena 5. Menjelaskan keisomeran pada alkana, alkena dan alkuna.

6. Menjelaskan sifat-sifat fisis dan sifat kimia alkana, alkuna dan alkena. 7. Menjelaskan pembentukan minyak bumi, gas alam dan batu bara. 8. Menjelaskan komponen utama minyak bumi, gas alam dan batu bara. 9. Menjelaskan pemurnian minyak bumi.

10. Menjelaskan kaitan mutu dengan nilai oktannya.

11. Menjelaskan penggunaan minyak bumi, dan gas alam dalam industri petrokimia. A. Tujuan Pembelajaran

1. Memahami keunikan atom karbon melalui model senyawa yang dirakit menggunakan molymod. 2. Membandingkan senyawa organik dan senyawa anorganik berdasarkan sifat-sifatnya.

3. Membedakan hidrokarbon berdasarkan bentuk rantai karbonnya dan jenis ikatan antar atom karbonnya.

4. Menuliskan rumus struktur molekul, tata nama IUPAC, serta memahami kegunaan dan sumber alkana, alkena dan alkuna dalam kehidupan sehari-hari.

5. Memahami keisomeran pada alkana alkena, dan alkuna.

6. Membedakan suatu senyawa hidrokarbon berdasarkan sifat fisis dan kimianya. 7. Memahami komposisi dan pembentukan minyak bumi, gas alam dan batu bara. 8. Memahami proses pemurnian minyak bumi dengan proses distilasi bertingkat. 9. Menjelaskan beberapa hasil penggunaan minyak bumi dan gas bumi (gas alam).

Senyawa karbon, hidrokarbon, keisomeran, sifat-sifat hidrokarbon, minyak dan gas bumi (gas alam).

 Pembuka

Peserta didik dan guru mendiskusikan senyawa karbon.  Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai senyawa organik dan anorganik. b. Peserta didik menyebutkan contoh-contoh senyawa organik dan anorganik. c. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai keunikan atom karbon.

d. Peserta didik berlatih merakit model suatu senyawa untuk menunjukkan keunikan atom karbon.

e. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai perbandingan senyawa organik dengan senyawa anorganik berdasarkan sifat-sifatnya.

f. Peserta didik menyebutkan perbedaan sifat senyawa organik dan senyawa anorganik.  Penutup

Peserta didik diminta membuat rangkuman serta berlatih mengerjakan soal-soal mengenai senyawa karbon.

(5)

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai penggolongan hidrokarbon berdasarkan bentuk rantai karbonnya (al-ifatik, alisiklik, dan aromatik), dan berdasarkan jenis ikatan antar atom karbonnya.

b. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai alkana, diantaranya rumus umum alkana, tata nama alkana sesuai IUPAC, serta sumber dan kegunaan alkana dan alkena.

c. Peserta didik berlatih merakit model molekul alkana dan alkena.

d. Peserta didik berlatih menuliskan rumus umum dan tata nama alkana dan alkena.  Penutup

Peserta didik diminta membuat rangkuman serta berlatih mengerjakan soal-soal mengenai penggolongan hidrokarbon serta alkana dan alkena.

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai penggolongan hidrokarbon serta alkana dan alkena.  Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai rumus umum alkana, tata nama, serta sumber dan kegunaan alkuna. b. Peserta didik berlatih merakit model alkuna.

c. Peserta didik berlatih menuliskan rumus umum dan tata nama alkuna. d. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai sikloalkana dan arena. e. Peserta didik menjelaskan kembali mengenai sikloalkana dan arena.  Penutup

Peserta didik diminta membuat rangkuman serta berlatih mengerjakan soal-soal mengenai alkuna, sikloalkana dan arena.

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai hidrokarbon.  Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai keisomeran pada alkana, alkena, dan alkuna.

b. Peserta didik berlatih menuliskan rumus struktur dan nama IUPAC keisomeran pada alkana, alkena, dan alkuna.  Penutup

Peserta didik diminta membuat rangkuman serta berlatih mengerjakan soal-soal mengenai keisomeran.

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai keisomeran.  Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai sifat-sifat fisis hidrokarbon, diantaranya wujud pada suhu kamar, dan kelarutan dalam air,

b. Peserta didik menyebutkan sifat-sifat fisis hidrokarbon.  Penutup

Peserta didik diminta membuat rangkuman serta berlatih mengerjakan soal-soal mengenai sifat-sifat fisis hidrokarbon.

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai sifat-sifat fisis hidrokarbon.  Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai sifat-sifat kimia (reaksi-reaksi) hidrokarbon, diantaranya reaksi-reaksi alkana, reaksi-reaksi alkena, dan reaksi-reaksi alkuna.

b. Peserta didik sifat-sifat kimia hidrokarbon.  Penutup

Peserta didik diminta membuat rangkuman serta berlatih mengerjakan soal-soal mengenai sifat-sifat kimia hidrokarbon

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai sifat-sifat kimia hidrokarbon  Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai komposisi dan pembentukan minyak bumi, gas alam dan batu bara. b. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai pemurnian minyak bumi dengan proses distilasi bertingkat. c. Peserta didik menjelaskan pengolahan minyak bumi.

 Penutup

Peserta didik diminta membuat rangkuman serta memahami kembali mengenai komposisi dan pembentukan minyak bumi, gas alam dan batu bara, serta pengolahan minyak bumi.

(6)

 Pembuka

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai komposisi dan pembentukan minyak bumi, gas alam dan batu bara, serta pengolahan minyak bumi.

 Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai penggunaan minyak bumi dan gas alam dalam industri petrokimia, diantaranya bensin, nafta dan gas alam

b. Peserta didik menyebutkan penggunaan beberapa hasil pengolahan minyak bumi dan gas alam.  Penutup

Peserta didik diminta membuat rangkuman serta berlatih mengerjakan soal-soal mengenai minyak bumi dan gas bumi (gas alam).

Peserta didik mengingat kembali materi mengenai hidrokarbon.  Inti

Peserta didik diingatkan untuk mempelajari materi bab selanjutnya, yaitu polimer

c. Molymod

 Tes unjuk kerja  Tes tertulis b. Bentuk Instrumen:

 PG  Uraian

Berbagai bahan dalam kehidupan sehari-hari sebagai berikut. (1) Plastik

(2) Gula pasir (3) Kaca (4) Cuka makan (5) Garam dapur

Bahan yang tergolong senyawa organik adalah . . . . a. (1), (2), dan (3)

b. (1), (2), dan (4) c. (1), (4), dan (5) d. (2), (3), dan (4) e. (3), (4), dan (5)

Jelaskan perbedaan dari senyawa organik dan senyawa anorganik, dan berikan contohnya!

(7)

(8)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

2. Menjelaskan sistem klasifikasi dan kegunaan polimer. 2.1.Menjelaskan kegunaan polimer.

2.2.Mengklasifikasi polimer.

1. Menuliskan reaksi pembentukan polimer. 2. Menggolongkan polimer.

3. Menuliskan berbagai macam polimer dan penggunaannya. 4. Memberi contoh dampak dan penanggulangan sampah polimer. A. Tujuan Pembelajaran

1. Membedakan polimerisasi kondensasi dan polimerisasi adisi. 2. Menuliskan rumus struktur penyusun polimer.

3. Menggolongkan polimer berdasarkan asalnya, jenis monomernya, serta sifatnya terhadap panas. 4. Memahami beberapa jenis polimer beserta struktur senyawanya dan keistimewaan penggunaannya. 5. Membedakan pengolahan limbah plastik melalui daur ulang dan incinerasi.

6. Memahami kelebihan dan kekurangan penggunaan plastik biodegradable.

Reaksi pembentukan polimer, penggolongan polimer, berbagai macam polimer, penanganan limbah plastik.

 Pembuka

Peserta didik dan guru mendiskusikan konsep polimer.  Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai polimerisasi adisi. b. Peserta didik berlatih menuliskan struktur polimer adisi dari suatu monomer.

 Penutup

Peserta didik diminta membuat rangkuman serta berlatih mengerjakan soal-soal mengenai polimerisasi adisi.

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai polimerisasi adisi.  Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai polimerisasi kondensasi. b. Peserta didik menjelaskan perbedaan polimerisasi adisi dan polimerisasi kondensasi. c. Peserta didik berlatih menuliskan struktur polimer kondensasi dari suatu monomer.  Penutup

Peserta didik diminta membuat rangkuman serta berlatih mengerjakan soal-soal mengenai polimerisasi kondensasi.

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai reaksi pembentukan polimer.  Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai penggolongan polimer berdasarkan asalnya, jenis monomernya, dan sifatnya terhadap panas.

b. Peserta didik menyebutkan penggolongan polimer.

c. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai karet alam dan karet sintetik. d. Peserta didik menjelaskan struktur karet alam.

(9)

Peserta didik diminta membuat rangkuman serta berlatih mengerjakan soal-soal mengenai penggolongan polimer.

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai penggolongan polimer serta karet alam dan karet sintetik.  Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai beberapa macam polimer, diantaranya polietilena, polipropilena, Teflon, PVC dan polistirena.

b. Peserta didik menyebutkan jenis-jenis plastik.

c. Peserta didik menyebutkan kegunaan polipropilena, Teflon, PVC dan polistirena.  Penutup

Peserta didik diminta membuat rangkuman serta memahami kembali mengenai beberapa polietilena, polipropilena, Teflon, PVC dan polistirena.

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai polietilena, polipropilena, Teflon, PVC dan polistirena.  Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai beberapa macam polimer, diantaranya akrilat, terilen, dan nilon. b. Peserta didik menyebutkan kegunaan akrilat, terilen, dan nilon dalam industri dan kehidupan sehari-hari.

 Penutup

Peserta didik diminta membuat rangkuman serta serta memahami kembali mengenai akrilat, terilen, dan nilon.

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai akrilat, terilen, dan nilon.  Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai beberapa macam polimer, diantaranya bakelit serta resin urea-formaldehida dan melamin-urea-formaldehida.

b. Peserta didik menyebutkan kegunaan bakelit serta resin urea-formaldehida dan melamin-formaldehida dalam industri dan kehidupan sehari-hari.

 Penutup

Peserta didik diminta membuat rangkuman serta memahami kembali mengenai bakelit serta resin urea-formaldehida dan melamin-formaldehida.

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai bakelit serta resin urea-formaldehida dan melamin-formaldehida.  Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai penanganan limbah plastik melalui daur ulang dan incinerasi. b. Peserta didik menjelaskan perbedaan penanganan limbah plastik melalui daur ulang dan incinerasi.

c. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai penggunaan plastik biodegradable. d. Peserta didik menjelaskan penggunaan plastik biodegradable.

 Penutup

Peserta didik diminta membuat rangkuman serta berlatih mengerjakan soal latihan mengenai penanganan limbash plastik.

Peserta didik mengingat kembali materi mengenai polimer.  Inti

Peserta didik diingatkan untuk mempelajari materi bab selanjutnya, yaitu analisis kimia.

(10)

 Tes unjuk kerja  Tes tertulis b. Bentuk Instrumen:

 PG  Uraian

Bahan yang bukan polimer yaitu . . . .

a. plastik d. sutera

b. karet e. lemak

c. nilon  Contoh tes uraian

Apakah yang dimaksud dengan polimer? Berikan contoh-contohnya.

(11)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

16 Jam × 45 Menit (8 Pertemuan) 3. Melakukan pemisahan dan analisis 3.1. Memisahkan zat dari campuran

3.2. Menentukan kadar suatu unsur/senyawa, senyawa gravimetri, volumetri, dan teknik lainnya 1. Melakukan pemisahan melalui filtrasi, sentrifugasi, dekantasi, penguapan, kristalisasi,

distilasi, corong pisah, sublimasi, rekristaslisasi, dan kromatograsi. 2. Melakukan titrasi asam-basa.

3. Menentukan indikator yang sesuai pada suatu titrasi asam-basa. 4. Menyelesaikan perhitungan gravimetri.

A. Tujuan Pembelajaran Peserta didik dapat:

1. Melakukan beberapa teknik pemisahan campuran melalui:

-

penyaringan dan pemusingan (sentrifugasi),

-

penguapan dan pengkristalan,

-

distilasi, distilasi bertingkat dan corong pisah,

-

sublimasi dan kristalisasi,

-

kromatografi.

2. Melakukan prosedur titrasi asam-basa untuk menentukan kadar suatu larutan. 3. Memperkirakan kemungkinan pH suatu larutan.

4. Menentukan titik ekivalen suatu larutan pada titrasi berdasarkan data hasil percobaan.

5. Menentukan kadar unsur/senyawa dengan membandingkan massa sampel dan massa analit secara kuantitatif. 6. Menentukan faktor gravimetri secara kuantitatif.

Pemisahan campuran, titrasi asam-basa, gravimetri.

D. Kegiatan Pembelajaran Pertemuan Ke-1 Pembuka

Peserta didik dan guru mendiskusikan analisis kimia. Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai pemisahan suspensi melalui penyaringan (filtrasi) atau pemusingan (sentrifu-gasi).

b. Peserta didik berlatih memisahkan suatu suspensi melalui penyaringan dan sentrifugasi. Penutup

Peserta didik diminta membuat rangkuman serta berlatih mengerjakan soal-soal mengenai pemisahan suspensi.

Pertemuan Ke-2 Pembuka

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai pemisahan suspensi. Inti

c. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai memisahkan zat padat dari larutan melalui penguapan dan pengkristalan. d. Peserta didik berlatih memisahkan zat padat dari larutannya melalui penguapan dan pengkristalan.

Penutup

Peserta didik diminta membuat rangkuman serta berlatih mengerjakan soal-soal mengenai pemisahan zat padat dari larutan.

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai pemisahan zat padat dari larutan. Inti

(12)

b. Peserta didik berlatih melakukan percobaan distilasi/penyulingan. c. Peserta didik berlatih melakukan demonstrasi menggunakan corong pisah.

Penutup

Peserta didik diminta membuat rangkuman serta berlatih mengerjakan soal latihan mengenai pemisahan campuran zat cair.

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai pemisahan campuran zat cair. Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai pemisahan campuran zat padat melalui sublimasi, dan rekristalisasi (pengkristalan ulang).

b. Peserta didik berlatih memisahkan campuran zat padat melalui sublimasi. c. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai kromatografi.

d. Peserta didik berlatih memisahkan zat warna tinta melalui kromatografi kertas. Penutup

Peserta didik diminta membuat rangkuman serta berlatih mengerjakan soal latihan mengenai pemisahan campuran zat padat dan kromatografi.

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai pemisahan campuran. Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai prosedur titrasi asam-basa. b. Peserta didik berlatih melakukan percobaan prosedur titrasi asam-basa.

Penutup

Peserta didik diminta membuat rangkuman serta berlatih mengerjakan soal latihan mengenai prosedur titrasi asam-basa.

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai prosedur titrasi asam-basa. Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai trayek pH indikator dan kurva titrasi. b. Peserta didik berlatih memperkirakan kemungkinan pH suatu larutan.

c. Peserta didik berlatih menentukan titik ekivalen suatu larutan pada titrasi berdasarkan data hasil percobaan. Penutup

Peserta didik diminta membuat rangkuman serta berlatih mengerjakan soal latihan mengenai titrasi asam-basa.

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai titrasi asam-basa. Inti

a. Peserta didik menyimak penjelasan guru mengenai gravimetri. b. Peserta didik berlatih kadar unsur/senyawa.

c. Peserta didik berlatih menghitung faktor gravimetri. Penutup

Peserta didik diminta membuat rangkuman serta berlatih mengerjakan soal latihan mengenai gravimetri.

Peserta didik diminta mengingat kembali mengenai analisis kimia. Inti

a. Peserta didik diminta untuk menyiapkan kertas ulangan dan peralatan tulis secukupnya di atas meja karena akan diadakan ulangan harian.

c. Peserta didik diingatkan mengenai waktu pengerjaan soal ulangan harian, serta diberi peringatan bahwa akan ada sanksi bila me-nyontek.

d. Guru mengumpulkan kertas ulangan jika waktu pengerjaan soal ulangan harian telah selesai. Penutup

Peserta didik diingatkan untuk mempelajari seluruh materi pada semester 1 dan 2 untuk menghadapi ulangan akhir semester.

(13)

 Tes unjuk kerja  Tes tertulis  Laporan praktikum b. Bentuk Instrumen:

 PG  Uraian

Gambar dibawah menunjukkan penyaringan sederhana yang bias dilakukan di laboratorium. Contoh pemisahan yang menggunakan penyaringan adalah memisahkan . . . .

a. garam dari air laut b. campuran minyak tanah-air c. campuran kristal garam-gula d. campuran air-alkohol e. campuran pasir-air

Cara-cara pemisahan yang banyak digunakan dalam bidang kimia adalah sebagai berikut. a. Filtrasi e. Distilasi bertingkat

b. Distilasi f. Rekristalisasi c. Sublimasi g. Penguapan d. Kristalisasi h. Kromatografi

Cara apakah yang paling tepat untuk:

1. Memperoleh Kristal CuSO4 dari larutan CuSO4? 2. Memperoleh garam dari air laut?

3. Membuat air tawar dari air laut?

4. Memperoleh air bersih dari air sungai yang keruh? 5. Memisahkan alkohol dari air tape?

6. Menentukan berapa macam warna dalam suatu zat warna? 7. Memisahkan kamfer dari campurannya?