BAB I
MEMBUAT NASKAH CERITA
MS. Word sebagai aplikasi pengolah kata memang diperuntukkan bagi penggunanya untuk bekerja dengan beraneka kegiatan pengetikan, baik itu pengetikan surat, cerita, bahkan pembuatan dokumen lainnya.
Kesempatan kali ini, kita akan membuat naskah cerita dengan memberikan berbagai efek mulai dari efek tebal, miring, pengaturan spasi, tanda baca dan berbagai efek lainnya. Penjelasan mengenai efek tersebut adalah :
a. Efek Tebal, Miring, dan Garis Bawah
Untuk memberikan efek pada sebuah kata atau kalimat maka lakukan langkah pengetikan terlebih dahulu, kemudian blok tulisan yang akan diberikan efek, dan klik efek yang diinginkan.
Simbol yang digunakan adalah :
Perhatikan contoh berikut :
Makan Makan Makan Makan
▸ Baca selengkapnya: pelajaran komputer kelas 5
(2)Contoh di atas memberikan perbedaan antara efek bold (tebal), italic (Miring) dan underline (garis bawah)
b. Mengatur Spasi dan tanda baca
Dalam sebuah tulisan, perlu diperhatikan spasi dan tanda baca. Spasi digunakan untuk memberi jarak antara satu kata dengan kata yang lain, sedangkan tanda baca digunakan untuk mengatur kata, jarak dan memberi penjelasan khusus pada sebuah kalimat.
Biasakan untuk memberikan spasi antara kata yang diketik. Karena kata yang tidak diberikan spasi akan menyulitkan pembaca untuk mengerti apa maksud dari kalimat yang dibuat.
Contohnya :
Tanpa pemberian spasi :Andibelajarmembaca Setelah pemberian spasi :Andi belajar bembaca
Tanda baca dalam sebuah cerita yang lazim dipakai adalah tanda koma, tanda “”, tanda () dan berbagai tanda lainnya.
C. Latihan
Buatlah sebuah cerita pendek dengan memilih salah satu tema berikut : 1. Liburan sekolah
2. Puasa bulan Ramadhan 3. Sekolahku
Contoh Cerita :
MASUK SEKOLAH
Hari libur telah berlalu
Kembali masuk dengan kelas baru, guru baru, temanpun baru. Hmmm…apa peralatan aku juga baru ya ???
Mungkin buku baru memang perlu, karena buku yang lalu tidak berlaku lagi untuk kelas 4 sekarang. Tapi bagaimana dengan tas baru ???.
Sepertinya tak harus baru. Apalagi tas lama ku masih lumayan bagus. Tetapi untuk teman-teman yang memang membeli tas baru, maka aku sarankan untuk memberi tas lama kepada teman-teman kita yang kurang beruntung.
Kalau tetangga kita ada yang kurang mampu, maka ada baiknya, peralatan lama kita seperti tas, sepatu, dan perlengkapan lainnya disedekahkan kepada mereka. Atau jika memang orang tua kita mampu, ada baiknya juga membeli mereka perlengkapan baru. Ini adalah wujud syukur kita kepada Allah atas limbahan rezeki yang diberikan-Nya.
BAB II
MENGETIK CERPEN BERFORMAT KORAN
A. PENDAHULUAN
Setelah pada bab terdahulu kita sudah belajar mengetik ceria, maka pada bab kali ini kita akan mempelajari pengetikan cerita dalam bentuk lembar Koran serta menentukan paragraph.
Ketikan dalam bentuk lembar Koran biasa kita lihat di majalah-majalah, Koran, dan berbagai tulisan lainnya.
Format seperti ini memudahkan pembacaan, karena jumlah kata yang terbatas dalam satu baris dan dapat dilengkaoi dengan berbagai variasi gambar. MS. Word secara otomatis membagi kolom sewaktu teks mencapai batas margin bawah. Batas ini dapat diatur dengan memililih columns-break secara manual.
Pembuatan kolom dapat dilakukan sebelum kita mengetik naskah atau setelahnya. Prosedur keduanya sama saja. Bedanya jika kita memilih kolom sebelum mengetik naskah, maka kita memilih perintahnya dulu lalu baru mengetik naskahnya. Dokumen berformat koran seperti terlihat pada contoh :
B. PEMBUATAN CERPEN BERFORMAT KORAN
Untuk membuat Cerpen (cerita pendek) berformat koran dapat dilakukan dengan prosedur-prosedur sebagai berikut :
Selesaikan pengetikan naskah cerpen yang akan diformat koran Pilih Select All dari menu EDIT
Pilih Columns dari menu FORMAT. Tampil kotak dialog columns seperti berikut :
Klik pada tampilan kolom yang diinginkan, misalnya “TWO” yang artinya dua kolom
C. LATIHAN
Buatlah cerpen mengenai kegiatan yang pernah kamu lakukan. Misalnya ketika berlibur ke Bali, ketika Ulang tahun atau kegiatan lainnya yang menurut kamu menarik. Gunakan format Koran untuk memperindah tampilan cerpen.
Selamat
Berkreasi..tuangkan
pikiranmu dalam
bentuk tulisan…
CONTOH CERITA / ARTIKEL :
LIDAH buaya (Aloe vera) adalah salah satu tanaman obat yang berkhasiat menyembuhkan berbagai penyakit, dari ringan sampai berat. Tanaman ini sudah digunakan bangsa Samaria sekitar tahun 1875 SM. Seorang peracik obat-obatan tradisional berkebangsaan Yunani bernama Dioscordes, menyebutkan bahwa lidah buaya dapat mengobati penyakit-penyakit seperti bisul, kulit memar, pecah-pecah, lecet, rambut rontok, wasir, dan radang tenggorokan.
Saat ini lidah buaya dipercaya berkhasiat mengobati maag, tukak lambung, rematik, diabetes, kanker, juga hepatitis. Bahkan ada orang-orang yang sudah merasakan manfaatnya untuk mengatasi stres dan kecanduan.
Di Kalimantan Barat khususnya Pontianak, produk segar maupun olahan dari lidah buaya bisa
dijumpai dalam bentuk minuman segar, selai, dodol, sop, rendang, dan manisan.
Ampuhnya lidah buaya tak lain karena tanaman ini memiliki kandungan nutrisi yang cukup bagi tubuh manusia. Sebuah penelitian yang menggunakan pengujian secara proksimat terhadap lidah buaya, menunjukkan bahwa karbohidrat merupakan komponen terbanyak setelah air, yang menyumbangkan sejumlah kalori sebagai sumber tenaga.
Beberapa penelitian juga menyebutkan bahwa unsur utama dari cairan lidah buaya-yang diburu sebagai komoditas bisnis bernilai ekonomis tinggi-adalah aloin, emodin, resin, gum, dan unsur lain seperti minyak atsiri. Selain itu diketahui pula banyak vitamin terkandung di dalamnya seperti vitamin A, B1, B2, B12, C dan E.
MEMBUAT TABEL
A. PENDAHULUAN
Pada saat kita mengetik sebuah surat, kadang kala kita membutuhkan sebuah tabel. MS. Word secara khusus memberikan fasilitas untuk membuatan tabel di dalam dokumen yang termasuk ke dalam menu utama dari daftar menu yang terlihat di bagian atas lembar kerja.
Untuk memasukkan tabel ke dalam lembar kerja, langkah-langkahnya adalah : 1. Klik Table kemudian pilih Insert, Pilih Table
2. Akan tampil menu berikut. Number of columns menunjukkan jumlah kolom yang akan dibuat, dan Number of rows menunjukkan jumlah baris yang akan dibuat. Kali ini kita akan membuat tabel yang terdiri dari 3 kolom dan 5 baris, sehingga pengisian nya adalah
Number of columns = 3 Number of rows = 5
Klik ok untuk menyelesaikan pengaturan tabel Seperti contoh berikut :
3. Jika dilakukan dengan benar maka akan tampil tabel seperti contoh berikut :
Jumlah Kolom = 3
Jumlah Baris = 5
4. Untuk mengetik kata ke dalam tabel, maka tempatkan kursor di posisi kolom yang kita mau. Perhatikan contoh berikut :
Tabel Nama Siwa Nama Umur Kelas
Anisa 11 tahun IV A Budi 10 tahun IV A Sarah 10 tahun IV B Iqbal 11 tahun IV A
B. LATIHAN
Buatlah Daftar Pelajaran dalam bentuk Tabel. Perhatikan jumlah baris dan kolom yang akan digunakan. Tanyakan kepada guru berapa jumlah tabel dan kolom yang harus dibuat.
Contoh Daftar Pelajaran
NO SENIN SELASA RABU KAMIS JUM’AT SABTU
1 MTK AGAMA BAHASA INGGRIS AGAMA MTK SENI 2 MTK AGAMA BAHASA INGGRIS AGAMA MTK SENI 3 BAHASA INDONESIA SCIENCE PKN OLAH RAGA KOMPUTER 4 BAHASA INDONESIA SCIENCE PKN OLAH RAGA KOMPUTER
BAB IV
TYPING ANIMATION
A. PENDAHULUAN
Program typing animation adalah program bantuan bagi siswa untuk mengetik dengan cepat dan tepat.
Jika pada kelas II dan kelas III kita sudah mempelajari typing animation, maka di kelas IV ini kita akan kembali mempelajari typing yang lebih terfokus kepada kecepatan pengetikan dan ketepatan. Dengan menggunakan waktu tertentu, diharapkan kalian bisa mengetik dengan teknik 10 jari dalam waktu yang telah ditentukan.
Sebagai pengingat, berikut ditampilkan menu pilihan pada program typing test : Waktu yang ditentukan Pilihan Test Tombol untuk melanjutkan
B. Contoh Latihan
1. Form Latihan :
2. Form Hasil :
Form hasil akan memperlihatkan hasil pengetikan, meliputi a. Duration (durasi) adalah waktu pengetikan
b. Gross Speed (kecepatan keseluruhan) c. Accuracy (akurasi) adalah ketepatan
Tempat mengetik Waktu
Sumber ketikan
BAB V
EDUCATION MATH GAME
Masih ingat dengan Program Matematika yang sudah kita pelajari di Kelas 3 ?. Program matematika ini dapat membantu kita melakukan berbagai operasi matematika mulai dari perkalian, pengurangan, pembagian dan penambahan. Khusus kesempatan kali ini, kita akan membahas mengenai operasi matematika perkalian dan pembagian dengan menggunakan program matematika.
Program matematika Perkalian
Selain jawaban harus benar, perlu juga memperhatikan lamanya waktu mengisi jawaban, sehingga yang dituntut pada latihan adalah cepat dan tepat. Cepat artinya jawaban harus cepat, dan tepat adalah jawaban harus tepat atau benar. Waktu yang dibutuhkan untuk menjawab Untuk berhenti Untuk mengganti soal baru Isian Jawaban
Begitu juga dengan latihan pembagian. Kalian juga diminta menyelesaikan soal sebanyak-banyaknya proses perhitungan dalam waktu yang telah ditentukan.
B. LATIHAN
Lakukan latihan perkalian dalam waktu 5 menit. Berapa banyak soal yang berhasil dikerjakan, dan berapa banyak soal yang jawabannya benar.