• Tidak ada hasil yang ditemukan

Progres PPM P2KP (Program Peningkatan Kualitas Permukiman) Periode Juni 2015 Wilayah II (OSP 5, OSP 6, OSP 7, OSP 8, OSP 9, OSP 10)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Progres PPM P2KP (Program Peningkatan Kualitas Permukiman) Periode Juni 2015 Wilayah II (OSP 5, OSP 6, OSP 7, OSP 8, OSP 9, OSP 10)"

Copied!
33
0
0

Teks penuh

(1)

Progres PPM P2KP (Program Peningkatan Kualitas Permukiman)

Periode Juni 2015

Wilayah II

(OSP 5, OSP 6, OSP 7, OSP 8, OSP 9, OSP 10)

Pendahuluan

Progres ini merupakan rekapitulasi dokumen hasil PPM di wilayah P2KP (Program Peningkatan Kualitas Permukiman) wilayah 2 dan tingkat KMP. Dari Juni 2003 sampai dengan bulan Juni 2015, total pengaduan yang telah dikelola di seluruh P2KP (Program Peningkatan Kualitas Permukiman) wilayah 2 (dua)

berjumlah 88.927 pengaduan (selesai 88.466, proses 461 pengaduan).

Progres tema pengaduan status proses yang dominan sampai dengan bulan Juni 2015 antara lain (lihat tabel 1) adalah berhubungan dengan pelaksanaan kegiatan ekonomi, infrastruktur, dan sosial yang didominasi oleh Provinsi Jawa Timur. Selengkapnya dapat dilihat di tabel 2.

171

148 23

22 8 7 33

Tabel 1

8 (delapan) Tema Dominan Pengaduan Sub Bidang Status Proses (385Pengaduan), Sisa: 76 Pengaduan Tema Lainnya Status Proses Periode Mei 2003 s.d Juni 2015 (Total: 461Pengaduan)

Pelaksanaan Kegiatan Ekonomi Pelaksanaan Kegiatan Infrastruktur Pelaksanaan Kegiatan Sosial Pelaksana / Pelaku Kegiatan Pemeriksaan Pembukuan/Audit DIPA Kabupaten/Kota Pelaksanaan Alih Kelola Pembukuan BKM/UPK/KSM

(2)

Adapun dalam tema pengaduan dominan tersebut pada tabel 3 di bawah yang masuk kategori penyimpangan dana status proses per provinsi, sebagai berikut:

Berdasarkan Provinsinya yang masih status proses dengan kategori

penyimpangan dana, maka Provinsi Jawa Tengah dan Jawa Timur yang dominan

status proses untuk pelaksanaan kegiatan ekonomi sebanyak 16 kasus selengkapnya dapat dilihat pada tabel 3 di atas.

KE GIAT AN / P R OV IN S I/ S T AT U S P R OS E S / D OMIN AN A c e h J a w a T e n g a h J a w a T i m u r B a l i N u s a T e n g g a r a B a r a t N u s a T e n g g a r a T i m u r K a l i m a n t a n S e l a t a n K a l i m a n t a n T i m u r S u l a w e s i U t a r a S u l a w e s i S e l a t a n S u l a w e s i T e n g g a r a G o r o n t a l o S u l a w e s i B a r a t M a l u k u M a l u k u U t a r a P a p u a B a r a t P a p u a G r a n d T o t a l

Pelaksanaan Kegiatan Ekonomi 2 26 33 4 9 24 8 13 7 19 5 14 5 2 171

Pelaksanaan Kegiatan Infrastruktur 14 11 30 7 4 25 12 2 10 17 2 9 1 2 2 148

Pelaksanaan Kegiatan Sosial 1 1 8 1 5 1 1 4 1 23

Pelaksana / Pelaku Kegiatan 6 1 1 1 11 1 1 22

Pemeriksaan Pembukuan/Audit 5 1 2 8

DIPA Kabupaten/Kota 2 1 3 1 7

Pelaksanaan Alih Kelola 3 3

Pembukuan BKM/UPK/KSM 1 1 1 3 Gra nd T ota l 19 38 76 4 25 29 38 27 13 32 31 19 11 15 3 3 2 385 Tabel 2 KEGIATAN/PROVINSI/STATUS/ PENYIMPANGAN DANA K M P A C E H J A W A T E N G A H J A W A T I M U R B A L I N U S A T E N G G A R A B A R A T N U S A T E N G G A R A T I M U R K A L I M A N T A N S E L A T A N K A L I M A N T A N T I M U R S U L A W E S I U T A R A S U L A W E S I T E N G A H S U L A W E S I S E L A T A N S U L A W E S I T E N G G A R A G O R O N T A L O M A L U K U M A L U K U U T A R A P A P U A B A R A T P A P U A G r a n d T o t a l DIPA Kabupaten/Kota 1 3 1 5 Lainnya (adm) 1 1 2 Lainnya (keu) 1 1 1 1 1 4 1 10

Pelaksanaan Kegiatan Ekonomi 1 16 16 4 11 5 9 5 8 1 12 4 2 94

Pelaksanaan Kegiatan Infrastruktur 1 1 10 2 1 2 17

Pelaksanaan Kegiatan Sosial 3 1 1 1 6

Pemanfaatan Dana Alih Kelola 1 1

Pembiayaan Proyek ke Konsultan 1 1 1 3

Pemeriksaan Pembukuan/Audit 4 1 5

Pencairan Dana BLM ke BKM 1 1

Peruntukan Kegiatan Lainnya 1 1 2

Pinjaman lain-lain 1 1 1 3

Gra nd T ota l 1 2 16 27 5 5 12 17 10 11 1 12 1 14 9 2 2 2 149

(3)

Dari tanggal 01 s/d 30 Juni 2015. Pengaduan yang terjadi dari tanggal 01 Juni

2015 sampai dengan 30 Juni 2015 sebanyak 988 pengaduan (selesai 967, proses 21 pengaduan)

Pada tabel 4 terlihat bahwa ada pengaduan status proses di Provinsi Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Timur, dan Sulawesi TenggaraSelatan.

Sedangkan data akumulasi status proses sampai dengan bulan Juni 2015, provinsi yang memiliki pengaduan terbesar adalah Provinsi Jawa Timur (81 kasus) diikuti oleh Provinsi Kalimantan Selatan (41 kasus), dan Provinsi Jawa Tengah (53 kasus) selengkapnya lihat tabel 5.

0 50 100 150 200 250 300 350

KMP ACEH JATENG DIY JATIM NTB NTT KALSEL KALTIM SULUT SULSEL SULTRA GORONTA

LO SULBAR MALUKU PAPUA

Proses 1 17 3

Selesai 6 101 320 102 69 53 11 61 15 20 116 50 16 17 7 3

Tabel 4

Per Tanggal 01 s/d 30 Juni 2015 (Proses: 21, Selesai: 967, Total: 988 Pengaduan) Per Provinsi 0 5000 10000 15000 20000 25000 30000 35000

KMP ACEH JATENG DIY JATIM BALI NTB NTT KALTEN

G KALSEL KALTIM SULUT SULTENG SULSEL SULTRA GORONTALO SULBAR MALUKU MALUT PAPUA BARAT PAPUA

Proses 1 22 53 81 5 38 30 41 28 17 1 37 37 21 18 19 3 7 2

Selesai 872 5451 32908 7362 13207 2714 3022 2221 522 5680 1647 3857 406 3319 1634 1047 1064 790 269 229 245

Tabel 5

Periode s/d 30 Juni 2015 (Proses: 461 Selesai: 88.466, Total: 88.927 Pengaduan)

(4)

4

A. Progres PPM di P2KP (Program Peningkatan Kualitas Permukiman) Wilayah II Periode Juni 2015

1. Gambaran Umum

Progres ini merupakan rekapitulasi dokumen hasil PPM di wilayah P2KP (Program Peningkatan Kualitas Permukiman) dan tingkat KMP yang terjadi pada periode 01 Juni sampai dengan 30 Juni 2015, total pengaduan yang telah dikelola di seluruh wilayah P2KP (Program Peningkatan Kualitas Permukiman) berjumlah 988 pengaduan. Dari total pengaduan

tersebut status selesai 967 (97,9%) pengaduan dan status proses 21 (2,1%) pengaduan,

berupa; pengaduan informatif 962 (97,4%) [selesai 956 (99,4%), proses 6 (0,6%)] pengaduan. Sedangkan pengaduan masalah 26 (2,6%) [selesai 11 (42,3%), proses 15 (57,7%)] pengaduan. Adapun selengkapnya dapat dilihat pada tabel 6 jumlah pengaduan berdasarkan sifat pengaduan.

90 8

32 2 5 3 1

8 (delapan) Tema Dominan Pengaduan Sub Bidang (27.075 Pengaduan) yang masuk Kategori Penyimpangan Dana: 317 Pengaduan Periode Sampai dengan Agustus 2012 (Total: 528 Pengaduan)

Sisa: 211 Pengaduan Tema Lainnya

Pelaksanaan Kegiatan Infrastruktur Pelaksanaan Kegiatan Ekonomi Pelaksana / Pelaku Kegiatan

NO. KATEGORI SELESAI PROSES TOTAL

1 Kritik 115 4 119

2 Saran 55 2 57

3 Pertanyaan 786 0 786 956

6 962

NO. KATEGORI SELESAI PROSES TOTAL

1 Mekanisme & Prosedur 2 4 6

2 Penyimpangan Dana 1 0 1 3 Intervensi Negatif 0 0 0 4 Perubahan Kebijakan 0 0 0 5 Kode Etik 0 10 10 6 Force Majeur 0 1 1 7 Lainnya 8 0 8 11 15 26 967 21 988 97,87% 2,13%

Sumber: Data SIM PPM 30 Juni 2015 MASALAH

Sub Total

TOTAL Persentase

Tabel 6

Tabel Jumlah Pengaduan Berdasarkan Sifat Pengaduan (Informatif & Masalah)

01 Juni 2015 - 30 Juni 2015

INFORMATIF

(5)

Sedangkan mengenai perbandingan jumlah Kelurahan/Desa dengan jumlah pengaduan per Provinsi yang di input mulai 01 Juni - 30 Juni 2015 (tanggal kejadian) berdasarkan Provinsi dengan jumlah kelurahan terbanyak, yaitu Provinsi Jawa Tengah (2003 Kelurahan) memperoleh 16% dan Provinsi dengan jumlah kelurahan sedikit, yaitu Provinsi Sulawesi Barat (13 Kelurahan) memperoleh 131%. (Lihat tabel 6.a)

Adapun rata-rata pengaduan P2KP (Program Peningkatan Kualitas Permukiman) Wilayah II periode 01 - 30 Juni 2015 sebesar 15%.

Sedangkan Provinsi yang persentase pengaduan di bawah 10% berdasarkan tabel 8.a adalah Jawa Timur (4%), Bali (0%), Nusa Tenggara Timur (9%), Kalimantan Tengah (0%), Sulawesi Utara (7%), Sulawesi Tengah (0%), Maluku (8%), Maluku Utara (0%), Papua Barat (0%), dan Papua (8%).

Secara keseluruhan selama periode 01 – 30 Juni 2015 jumlah pengaduan yang masuk ada 982 pengaduan (tidak termasuk pengaduan di tingkat KMP ada 6 pengaduan) dengan tingkat penyelesaian 97,9% (961 pengaduan).

2. Pengaduan Berdasarkan Bidang Pengaduan

Berdasarkan bidang pengaduan dapat dikelompokkan menjadi tiga, yaitu:

pengadaan (1), manajemen proyek (2) dan partisipasi masyarakat (3). Bidang Provinsi Jml Kel Jml Pengdn Jml % Proses Jml % Selesai Jml %

Aceh 363 101 27,82% 0 0,00% 101 100,00% Ja wa Tenga h 2.003 320 15,98% 0 0,00% 320 100,00% DI Yogya ka rta 178 102 57,30% 0 0,00% 102 100,00% Ja wa Ti mur 1.868 69 3,69% 0 0,00% 69 100,00% Ba l i 130 0 0,00% 0 0,00% 0 0,00% Nus a Tengga ra Ba ra t 189 54 28,57% 1 1,85% 53 98,15% Nus a Tengga ra Ti mur 124 11 8,87% 0 0,00% 11 100,00% Ka l i ma ntan Tenga h 37 0 0,00% 0 0,00% 0 0,00% Ka l i ma ntan Sel a tan 235 61 25,96% 0 0,00% 61 100,00% Ka l i ma ntan Ti mur 173 32 18,50% 17 53,13% 15 46,88% Sul a wes i Utara 297 20 6,73% 0 0,00% 20 100,00% Sul a wes i Tenga h 55 0 0,00% 0 0,00% 0 0,00% Sul a wes i Sel a tan 321 116 36,14% 0 0,00% 116 100,00% Sul a wes i Tengga ra 127 53 41,73% 3 5,66% 50 94,34% Gorontal o 70 16 22,86% 0 0,00% 16 100,00% Sul a wes i Ba ra t 13 17 130,77% 0 0,00% 17 100,00% Ma l uku 84 7 8,33% 0 0,00% 7 100,00% Ma l uku Utara 146 0 0,00% 0 0,00% 0 0,00% Pa pua Ba ra t 32 0 0,00% 0 0,00% 0 0,00% Pa pua 39 3 7,69% 0 0,00% 3 100,00% Total 6.484 982 15,14% 21 2,14% 961 97,86% Tabel 6a

Periode 01 Juni 2015 - 30 Juni 2015

(6)

proses pelaksanaan kegiatan P2KP (Program Peningkatan Kualitas Permukiman). termasuk administrasi pencairan BLM. Sedangkan lingkup keuangan mencakup seluruh pengaduan yang berkaitan dengan pendanaan kegiatan P2KP (Program Peningkatan Kualitas Permukiman), termasuk BOP Pemda Kabupaten/Kota yang digunakan untuk menunjang pelaksanaan P2KP (Program Peningkatan Kualitas Permukiman) di wilayah masing-masing.

Untuk kategori bidang partisipasi masyarakat, maka pada bulan Juni 2015 pengaduan sebesar 975 pengaduan (selesai 954 (97,8%), proses 21 (2,2%) pengaduan). Pada tabel 7 di atas terlihat bahwa ada pengaduan mengenai pelaksanaan kegiatan infrastruktur (12 pengaduan) dan mengenai pelaksanaan kegiatan ekonomi (5 pengaduan). Selengkapnya lihat tabel 8.

12 5

3

1

Tabel 7

21 (dua puluh satu) Pengaduan Status Proses, Sisa: 954 Pengaduan Status Selesai

Bidang partisipasi masyarakat

Tanggal 01 Juni s.d 30 Juni 2015 (Total: 975 pengaduan)

Pelaksanaan Kegiatan Infrastruktur

Pelaksanaan Kegiatan Ekonomi

Lainnya (adm)

(7)

3. Pengaduan berdasarkan Sifat Pengaduan

Berdasarkan sifat pengaduan, maka pengelolaan pengaduan masyarakat pada P2KP (Program Peningkatan Kualitas Permukiman) ada dua (2), yaitu Informatif dan Masalah. Yang dimaksud dengan pengaduan informatif adalah pengaduan yang berupa kritik, saran serta pertanyaan. Jadi ketiga unsur pengaduan informatif tersebut harus dimasukan dalam aplikasi SIM PPM. Demikian juga dengan pengaduan yang bersifat masalah adalah pengaduan yang yang terkait dengan unsur mekanisme & prosedur, penyimpangan dana, intervensi negatif, perubahan kebijakan, kode etik, force majeur dan lainnya (diluar kategori yang disediakan). Berdasarkan data pada bulan Juni 2015 untuk kategori yang bersifat pengaduan informatif sebanyak 962 pengaduan (selesai 956 (99,4%), proses 6 (0,6%) pengaduan). KEGIATAN/PROVINSI/PARTISIPASI MASYARAKAT/PERTANYAAN/STATUS PROSES N T B K A L T I M S U L T R A G r a n d T o t a l

Pelaksanaan Kegiatan Infrastruktur 12 12

Pelaksanaan Kegiatan Ekonomi 1 4 5

Lainnya (adm) 3 3

Pelaksana / Pelaku Kegiatan 1 1

Grand Total 1 17 3 21

(8)

Tabel 10 di bawah berdasarkan per provinsi.

Pada kategori yang bersifat masalah (lihat tabel 11) pada bulan Juni 2015 pengaduan yang terkait sebanyak 26 pengaduan (selesai 11 (42,3%), proses 15 (57,7%) pengaduan).

1

2 3

Tabel 9

6 (enam) Pengaduan Status Proses serta 956 Pengaduan Status Selesai Sifat pengaduan informatif total 962 pengaduan

Tanggal 01 Juni s.d 30 Juni 2015

Pelaksanaan Kegiatan Ekonomi Kritik

Pelaksanaan Kegiatan Ekonomi Saran

Lainnya (adm) Kritik

KEGIATAN/PROVINSI/INFORMATIF/ PERTANYAAN/STATUS PROSES N T B K A L T I M S U L T R A G r a n d T o t a l

Pelaksanaan Kegiatan Ekonomi 1 2 3

Lainnya (adm) 3 3

Grand Total 1 2 3 6

(9)

Tabel 10 di bawah berdasarkan per provinsi.

4. Pengaduan berdasarkan Asal/Sumber Masuk

Yang dimaksud dengan pengaduan berdasarkan sumber masuk adalah lokasi dimana pengaduan tersebut berasal. Lokasi/keberadaan sumber masuk pengaduan terdiri dari 5 (lima) sumber, yaitu: di Kelurahan/BKM/ Faskel, Kecamatan, Kab/Kota/Korkot, Provinsi/KMW dan Pusat/KMP. Pengaduan berdasarkan sumber masuk adalah lokasi dimana pengaduan tersebut berasal, klasifikasi pengaduan berdasarkan asal/sumber masuk di Kelurahan/BKM/Faskel pada bulan Juni 2015 ada 972 pengaduan (selesai 954 (98.1%) pengaduan, proses 18 (1,9%) pengaduan).

12 2

1

Tabel 11

15 (lima belas) Pengaduan Status Proses dan Selesai (11 Pengaduan) Sifat pengaduan masalah, total 26 pengaduan

Tanggal 01 Juni s.d 30 Juni 2015

Pelaksanaan Kegiatan Infrastruktur Pelaksanaan Kegiatan Ekonomi Pelaksana / Pelaku Kegiatan

KEGIATAN/PROVINSI/MASALAH/ MEKANISME & PROSEDUR/STATUS

PROSES K A L T I M G r a n d T o t a l

Pelaksanaan Kegiatan Infrastruktur 12 12 Pelaksanaan Kegiatan Ekonomi 2 2 Pelaksana / Pelaku Kegiatan 1 1

Grand Total 15 15

(10)

Tabel 14 di bawah berdasarkan per provinsi.

5. Pengaduan berdasarkan Derajat Masalah

Derajat masalah menggambarkan tingkat/jenjang di mana pengaduan seharusnya dapat dikelola untuk mendapatkan solusi/penyelesaian yang menguntungkan semua pihak. Derajat masalah juga menggambarkan tingkat

9

5 3

1

Tabel 13

18 (delapan belas) Pengaduan Status Proses, Sisa: 954 Pengaduan Status Selesai. Klasifikasi pengaduan berdasarkan asal/sumber masuk di

Kelurahan/BKM/Faskel total: 972 pengaduan Tanggal 01 Juni s.d 30 Juni 2015

Pelaksanaan Kegiatan Infrastruktur

Pelaksanaan Kegiatan Ekonomi

Lainnya (adm)

Pelaksana / Pelaku Kegiatan

KEGIATAN/PROVINSI/STATUS/ASAL/ KELURAHAN/STATUS PROSES N T B K A L T I M S U L T R A G r a n d T o t a l

Pelaksanaan Kegiatan Infrastruktur 9 9 Pelaksanaan Kegiatan Ekonomi 1 4 5

Lainnya (adm) 3 3

Pelaksana / Pelaku Kegiatan 1 1

Grand Total 1 14 3 18

(11)

otoritas atau kewenangan dalam memfasilitasi pengaduan. Walaupun begitu jenjang dibawahnya tetap dilibatkan dalam memfasilitasi pengaduan. Berdasarkan klasifikasi tersebut, maka pengaduan terbagi dalam lima tingkatan, yaitu : Derajat 1: tingkat Kelurahan/Desa. Derajat 2: tingkat Kecamatan. Derajat 3: tingkat Kabupaten/Kota. Derajat 4: tingkat KMW/Propinsi dan Derajat 5: Tingkat Pusat.

Pada bulan Juni 2015 penanganan pengaduan terbanyak pada tingkat kelurahan sejumlah 951 pengaduan (selesai 939 (98,7%), proses 12 (1,3%) pengaduan). Tabel 16 di bawah berdasarkan per provinsi.

8 3

1

Tabel 15

12 (dua belas) Pengaduan status proses, sisa: 939 Pengaduan Status Selesai Klasifikasi pengaduan berdasarkan derajat masalah pada

derajat Kelurahan/BKM/Faskel ada 951 pengaduan Tanggal 01 Juni s.d 30 Juni 2015

Pelaksanaan Kegiatan Infrastruktur Lainnya (adm)

Pelaksanaan Kegiatan Ekonomi

KEGIATAN/PROVINSI/STATUS/DERAJAT MASALAH/KELURAHAN/STATUS PROSES N T B K A L T I M S U L T R A G r a n d T o t a l

Pelaksanaan Kegiatan Infrastruktur 8 8

Lainnya (adm) 3 3

Pelaksanaan Kegiatan Ekonomi 1 1

Grand Total 1 8 3 12

(12)

6. Pengaduan Berdasarkan Media Penyampaian

Untuk mempermudah dalam menyampaikan pengaduan, setidaknya telah disediakan sepuluh media untuk mengadu, media tersebut antara lain: Kotak Pengaduan; Buku Pengaduan; Telepon; Alamat PO BOX; Faximile, Website. Atau langsung menyampaikan kepada sekretariat PPM.

Berdasarkan data pada bulan Juni 2015 pengaduan yang paling banyak menggunakan media penyampaian pengaduan (lihat tabel 17) berupa tatap

langsung/muka sejumlah 921 pengaduan (selesai 918 (99,7%) pengaduan, proses

3 (0,3%) pengaduan).

Tabel 18 di bawah berdasarkan per provinsi.

3

Tabel 17

3 (tiga) Pengaduan Status Proses , sisa: 918 Pengaduan Status Selesai Klasifikasi pengaduan berdasarkan media penyampaian berupa tatap langsung/muka,

total 921 pengaduan Tanggal 01 Juni s.d 30 Juni 2015

Lainnya (adm) KEGIATAN/PROVINSI/STATUS/MEDIA PENGADUAN/TATAP LANGSUNG/STATUS PROSES S U L T R A G r a n d T o t a l Lainnya (adm) 3 3 Grand Total 3 3 Tabel 18

(13)

7. Penyalahgunaan Dana

Penyalagunaan Dana Temuan BPKP, Itda, dan Non Temuan BPKP/Itda

Di wilayah II temuan BPKP status selesai ada 324 kasus dengan nilai Rp. 5.142.631.327,-.

Untuk status proses ada 42 kasus dengan nilai Rp. 2.591.794.151,- (Dana Kembali Rp. 886.858.903,-; Dana Belum Kembali Rp. 1.704.935.248,-).

Di wilayah II temuan Inspektorat Daerah status selesai ada 97 kasus dengan nilai Rp. 718.114.964,-.

Untuk status proses ada 23 kasus dengan nilai Rp. 497.672.275,- (Dana Kembali Rp. 148.705.000,-; Dana Belum Kembali Rp. 348.967.275,-).

Adapun temuan non BPKP/Inspektorat Daerah status selesai ada 291 kasus dengan nilai Rp. 3.600.244.075,-.

Untuk status proses ada 77 kasus dengan nilai Rp. 1.877.594.630,- (Dana Kembali Rp. 412.806.151,-; Dana Belum Kembali Rp. 1.464.788.479,-).

Penyalahgunaan Dana Kasus Dana Kem bali % Dana Belum Kem bali % Penyalahgunaan Dana Kasus Dana Kem bali % Dana Belum Kem bali %

13.816.848.902 450 13.816.848.902 100% 0 0% 3.309.327.838 61 946.562.903 29% 2.362.764.935 71%

8.674.217.575 126 8.674.217.575 100% 0 0% 717.533.687 19 59.704.000 8% 657.829.687 92% 5.142.631.327 324 5.142.631.327 100% 0 0% 2.591.794.151 42 886.858.903 34% 1.704.935.248 66%

Penyalahgunaan Dana Kasus Dana Kem bali % Dana Belum Kem bali % Penyalahgunaan Dana Kasus Dana Kem bali % Dana Belum Kem bali %

2.103.542.589 127 2.103.542.589 100% 0 0% 730.232.140 30 177.160.000 24% 553.072.140 76%

1.385.427.625 30 1.385.427.625 100% 0 0% 232.559.865 7 28.455.000 12% 204.104.865 88% 718.114.964 97 718.114.964 100% 0 0% 497.672.275 23 148.705.000 30% 348.967.275 70%

Penyalahgunaan Dana Kasus Dana Kem bali % Dana Belum Kem bali % Penyalahgunaan Dana Kasus Dana Kem bali % Dana Belum Kem bali %

4.864.591.104 377 4.864.591.104 100% 0 0% 1.977.894.630 82 436.006.151 22% 1.541.888.479 78%

1.264.347.029 86 1.264.347.029 100% 0 0% 100.300.000 5 23.200.000 23% 77.100.000 77% 3.600.244.075 291 3.600.244.075 100% 0 0% 1.877.594.630 77 412.806.151 22% 1.464.788.479 78%

Penyalahgunaan Dana Kasus Dana Kem bali % Dana Belum Kem bali % Penyalahgunaan Dana Kasus Dana Kem bali % Dana Belum Kem bali %

20.784.982.595 954 20.784.982.595 100% 0 0% 5.519.782.333 173 1.559.729.054 28% 4.457.725.554 81% 11.323.992.229 242 11.323.992.229 100% 0 0% 1.050.393.552 31 111.359.000 11% 939.034.552 89% 9.460.990.366 712 9.460.990.366 100% 0 0% 4.967.061.056 142 1.448.370.054 29% 3.518.691.002 71% Wilayah 1 Wilayah 1 Wilayah 2 Wilayah 2 Wilayah 1 Wilayah 1 Wilayah 2 Wilayah 2

Tem uan BPKP, Itda dan Non BPKP/Inspektorat Daerah (Rupiah) Tem uan BPKP, Itda dan Non BPKP/Inspektorat Daerah (Rupiah)

Terdiri Atas: Terdiri Atas:

Wilayah 1 Wilayah 1

Wilayah 2 Wilayah 2

Non Tem uan BPKP & Inspektorat Daerah (Rupiah) Non Tem uan BPKP & Inspektorat Daerah (Rupiah)

Terdiri Atas: Terdiri Atas:

Wilayah 1 Wilayah 1

Wilayah 2 Wilayah 2

Tem uan Inspektorat Daerah (Rupiah) Tem uan Inspektorat Daerah (Rupiah)

Terdiri Atas: Terdiri Atas:

Penyalahgunaan Dana BPKP, Itda, dan Non BPKP Status 30 Juni 2015 Penyalahgunaan Dana BPKP, Itda, dan Non BPKP Status 30 Juni 2015

STATUS SELESAI STATUS PROSES

Tem uan BPKP (Rupiah) Tem uan BPKP (Rupiah)

(14)

Temuan BPKP. Data anomali ada 6 kasus dengan nilai Rp. 10.956.000,-. Sedangkan kasus masuk ranah hukum ada 1 kasus.

Temuan Inspektorat Daerah. Data anomali ada 1 kasus dengan dengan nilai Rp. 35.697.100,- Sedangkan kasus masuk ranah hukum ada 4 kasus.

Temuan Non BPKP/Inspektorat Daerah. Data anomali ada 3 kasus dengan dengan nilai Rp. 70.000.000,-. Sedangkan kasus masuk ranah hukum ada 55 kasus dengan nilai Rp. 3.178.354.543,- dengan rincian 45 kasus masuk kepolisian dan 10 kasus masuk kejaksaan. Selengkapnya lihat tabel di atas.

Data Anomali Status 30 Juni 2015

Penyalahgunaan Dana Kasus Dana Kem bali % Dana Belum Kem bali % Penyalahgunaan Dana Kasus Dana Kem bali % Dana Belum Kem bali % 572.366.459 29 198.486.216 35% 373.880.243 65%

17.126.176.740 511 14.763.411.805 86% 2.362.764.935 14%

561.410.459 23 195.620.216 35% 365.790.243 65% 9.391.751.262 145 8.733.921.575 93% 657.829.687 7%

10.956.000 6 2.866.000 26% 8.090.000 74% 7.734.425.478 366 6.029.490.230 78% 1.704.935.248 22%

Penyalahgunaan Dana Kasus Dana Kem bali % Dana Belum Kem bali % Penyalahgunaan Dana Kasus Dana Kem bali % Dana Belum Kem bali % 102.597.350 4 5.820.000 6% 96.777.350 94%

2.833.774.729 157 2.280.702.589 80% 553.072.140 20%

66.900.250 3 4.470.000 7% 62.430.250 93% 1.617.987.490 37 1.413.882.625 87% 204.104.865 13%

35.697.100 1 1.350.000 4% 34.347.100 96% 1.215.787.239 120 866.819.964 71% 348.967.275 29%

Penyalahgunaan Dana Kasus Dana Kem bali % Dana Belum Kem bali % Penyalahgunaan Dana Kasus Dana Kem bali % Dana Belum Kem bali % 109.320.000 9 10.000.000 9% 99.320.000 91%

6.842.485.734 459 5.300.597.255 77% 1.541.888.479 23%

70.000.000 6 10.000.000 14% 60.000.000 86% 1.364.647.029 91 1.287.547.029 94% 77.100.000 6%

39.320.000 3 0 0% 39.320.000 100% 5.477.838.705 368 4.013.050.226 73% 1.464.788.479 27%

Penyalahgunaan Dana Kasus Dana Kem bali % Dana Belum Kem bali % Penyalahgunaan Dana Kasus Dana Kem bali % Dana Belum Kem bali % 784.283.809 42 214.306.216 27% 569.977.593 73%

26.802.437.203 1.127 22.344.711.649 83% 4.457.725.554 17% 698.310.709 32 210.090.216 30% 488.220.493 70% 12.374.385.781 273 11.435.351.229 92% 939.034.552 8% 85.973.100 10 4.216.000 5% 81.757.100 95% 14.428.051.422 854 10.909.360.420 76% 3.518.691.002 24% Terdiri Atas:

Terdiri Atas: Wilayah 1

Wilayah 1

Wilayah 2 Wilayah 2

Terdiri Atas:

Terdiri Atas: Wilayah 1

Wilayah 1

Wilayah 2 Wilayah 2

Tem uan BPKP, Itda dan Non BPKP/Inspektorat Daerah (Rupiah) Tem uan BPKP, Itda dan Non BPKP/Inspektorat Daerah (Rupiah)

Terdiri Atas:

Terdiri Atas: Wilayah 1

Wilayah 1

Wilayah 2 Wilayah 2

Non Tem uan BPKP & Inspektorat Daerah (Rupiah) Non Tem uan BPKP & Inspektorat Daerah (Rupiah)

Terdiri Atas:

Terdiri Atas: Wilayah 1

Wilayah 1

Wilayah 2 Wilayah 2

Tem uan Inspektorat Daerah (Rupiah) Tem uan Inspektorat Daerah (Rupiah)

Penyalahgunaan Dana BPKP, Itda, dan Non BPKP Status 30 Juni 2015

STATUS SELESAI + STATUS PROSES Tem uan BPKP (Rupiah) Tem uan BPKP (Rupiah)

Pengaduan Masuk Ranah Hukum Status 30 Juni 2015

Penyalahgunaan Dana Kasus Dana Kem bali % Dana Belum Kem bali % Penyalahgunaan Dana Kasus Dana Kem bali % Dana Belum Kem bali % 174.990.000 3 66.500.000 38% 108.490.000 62%

17.873.533.199 543 15.028.398.021 84% 2.845.135.178 16%

90.500.000 2 66.500.000 73% 24.000.000 27% 10.043.661.721 170 8.996.041.791 90% 1.047.619.930 10%

84.490.000 1 0 0% 84.490.000 0% 7.829.871.478 373 6.032.356.230 77% 1.797.515.248 23%

Penyalahgunaan Dana Kasus Dana Kem bali % Dana Belum Kem bali % Penyalahgunaan Dana Kasus Dana Kem bali % Dana Belum Kem bali % 353.553.895 5 16.886.600 5% 336.667.295 95%

3.289.925.974 166 2.303.409.189 70% 986.516.785 30%

67.960.000 1 0 0% 67.960.000 100% 1.752.847.740 41 1.418.352.625 81% 334.495.115 19%

285.593.895 4 16.886.600 6% 268.707.295 94% 1.537.078.234 125 885.056.564 58% 652.021.670 42%

Penyalahgunaan Dana Kasus Dana Kem bali % Dana Belum Kem bali % Penyalahgunaan Dana Kasus Dana Kem bali % Dana Belum Kem bali % 4.134.588.243 67 928.101.868 22% 3.206.486.375 78%

11.086.393.977 535 6.238.699.123 56% 4.847.694.854 44%

956.233.700 12 123.327.500 13% 832.906.200 87% 2.390.880.729 109 1.420.874.529 59% 970.006.200 41%

3.178.354.543 55 804.774.368 25% 2.373.580.175 75% 8.695.513.248 426 4.817.824.594 55% 3.877.688.654 45%

Penyalahgunaan Dana Kasus Dana Kem bali % Dana Belum Kem bali % Penyalahgunaan Dana Kasus Dana Kem bali % Dana Belum Kem bali % 4.663.132.138 75 1.011.488.468 22% 3.651.643.670 78%

32.249.853.150 1.244 23.570.506.333 73% 8.679.346.817 27% 1.114.693.700 15 189.827.500 17% 924.866.200 83% 14.187.390.190 320 11.835.268.945 83% 2.352.121.245 17% 3.548.438.438 60 821.660.968 23% 2.726.777.470 77% 18.062.462.960 924 11.735.237.388 65% 6.327.225.572 35% Wilayah 2 Wilayah 2

Tem uan BPKP, Itda dan Non BPKP/Inspektorat Daerah (Rupiah) Tem uan BPKP, Itda dan Non BPKP/Inspektorat Daerah (Rupiah)

Terdiri Atas:

Terdiri Atas: Wilayah 1

Non Tem uan BPKP & Inspektorat Daerah (Rupiah)

Terdiri Atas:

Terdiri Atas: Wilayah 1

Wilayah 1

Wilayah 2 Wilayah 2

Wilayah 1

Tem uan Inspektorat Daerah (Rupiah)

Terdiri Atas:

Terdiri Atas: Wilayah 1

Wilayah 1

Wilayah 2 Wilayah 2

Non Tem uan BPKP & Inspektorat Daerah (Rupiah) Tem uan BPKP (Rupiah)

Terdiri Atas:

Terdiri Atas: Wilayah 1

Wilayah 1

Wilayah 2 Wilayah 2

Tem uan Inspektorat Daerah (Rupiah)

TOTAL PENYALAHGUNAAN DANA 30 JUNI 2015

(15)

7. Bukan Penyalahgunaan Dana

Di wilayah II temuan BPKP status selesai ada 3.069 kasus. Untuk status proses ada 182 kasus

Di wilayah II temuan Inspektorat Daerah status selesai ada 2.110 kasus. Untuk status proses ada 89 kasus

Adapun temuan non BPKP/Inspektorat Daerah status selesai ada 82.465 kasus.

Untuk status proses ada 38 kasus.

Kasus Kasus 4.518 395 1.449 213 3.069 182 Kasus Kasus 3.070 118 960 29 2.110 89 Kasus Kasus 133.141 77 50.676 39 82.465 38 Kasus Kasus 140.729 590 53.085 281 87.644 309

Bukan Penyalahgunaan Dana BPKP, Itda,

dan Non BPKP/Itda Status 30 Juni 2015

Bukan Penyalahgunaan Dana BPKP, Itda,

dan Non BPKP/Itda Status 30 Juni 2015

STATUS SELESAI STATUS PROSES

Tem uan BPKP Tem uan BPKP

Terdiri Atas: Terdiri Atas:

Wilayah 1 Wilayah 1

Wilayah 2 Wilayah 2

Tem uan Inspektorat Daerah Tem uan Inspektorat Daerah

Terdiri Atas: Terdiri Atas:

Wilayah 1 Wilayah 1

Wilayah 2 Wilayah 2

Non Tem uan BPKP dan Inspektorat Daerah Non Tem uan BPKP dan Inspektorat Daerah

Terdiri Atas: Terdiri Atas:

Wilayah 1 Wilayah 1

Wilayah 2 Wilayah 2

Tem uan BPKP, Itda, dan Non BPKP/Inspektorat Daerah Tem uan BPKP, Itda, dan Non BPKP/Inspektorat Daerah

Terdiri Atas: Terdiri Atas:

Wilayah 1 Wilayah 1

(16)

Temuan BPKP. Data anomali ada 3 kasus. Sedangkan kasus masuk ranah hukum ada 5 kasus.

Temuan Inspektorat Daerah. Data anomali ada 0 kasus. Sedangkan kasus masuk ranah hukum ada 0 kasus.

Kasus Kasus 9 4.913 4 1.662 5 3.251 Kasus Kasus 0 3.188 0 989 0 2.199 Kasus Kasus 73 133.218 31 50.715 42 82.503 Kasus Kasus 82 141.319 35 53.366 47 87.953

Bukan Penyalahgunaan Dana BPKP, Itda dan

Non BPKP/Itda Status 30 Juni 2015

Pengaduan Masuk Ranah Hukum Status 30 Juni 2015

STATUS SELESAI + STATUS PROSES Tem uan BPKP Tem uan BPKP

Terdiri Atas:

Terdiri Atas: Wilayah 1

Wilayah 1

Wilayah 2 Wilayah 2

Tem uan Inspektorat Daerah Tem uan Inspektorat Daerah

Terdiri Atas:

Terdiri Atas: Wilayah 1

Wilayah 1

Wilayah 2 Wilayah 2

Non Tem uan BPKP dan Inspektorat Daerah Non Tem uan BPKP dan Inspektorat Daerah

Terdiri Atas:

Terdiri Atas: Wilayah 1

Wilayah 1

Wilayah 2 Wilayah 2

Tem uan BPKP, Itda, dan Non BPKP/Inspektorat Daerah Tem uan BPKP, Itda, dan Non BPKP/Inspektorat Daerah

Terdiri Atas:

Terdiri Atas: Wilayah 1

Wilayah 1

Wilayah 2 Wilayah 2

(17)

Temuan Non BPKP/Inspektorat Daerah. Data anomali ada 0 kasus. Sedangkan kasus masuk ranah hukum ada 42 kasus dengan rincian 30 kasus masuk kepolisian dan 12 kasus masuk kejaksaan. Selengkapnya lihat tabel di atas.

Rekonsiliasi temuan/laporan BPKP berdasarkan nomor LHA/LAI/LHP pada data MK dan data SIM PPM status 30 Juni 2015 mencapai 94,2% (3.195 rekomendasi). Sedangkan untuk temuan Inspektorat Daerah pada data MK dan data SIM PPM pada bulan yang sama mencapai 63,3% (1.463 rekomendasi).

Penutup

Pelaksanaan kegiatan P2KP (Program Peningkatan Kualitas Permukiman) sampai dengan bulan Juni 2015 didominasi oleh pelaksanaan kegiatan ekonomi.

Kasus Kasus 3 4.925 Terdiri Atas: Wilayah 1 0 1.666 Wilayah 2 3 3.259 Kasus Kasus 7 3.195 Terdiri Atas: Wilayah 1 7 996 Wilayah 2 0 2.199 Kasus Kasus 7 133.298 Terdiri Atas: Wilayah 1 7 50.753 Wilayah 2 0 82.545 Kasus Kasus 10 141.418 Terdiri Atas: Wilayah 1 14 53.415 Wilayah 2 3 88.003

TOTAL BUKAN PENYALAHGUNAAN DANA 30 JUNI 2015

Data Anomali Status 30 Juni 2015 STATUS SELESAI + STATUS PROSES + ANOMALI + HUKUM

Tem uan BPKP Tem uan BPKP

Terdiri Atas:

Wilayah 1

Wilayah 2

Tem uan Inspektorat Daerah Tem uan Inspektorat Daerah

Terdiri Atas: Wilayah 1 Wilayah 2 Terdiri Atas: Wilayah 1 Wilayah 2

Non Tem uan BPKP dan Inspektorat Daerah Non Tem uan BPKP dan Inspektorat Daerah

Terdiri Atas:

Wilayah 1

Wilayah 2

(18)

18 Adapun selama periode 01 Juni sampai dengan 30 Juni 2015, total pengaduan yang telah dikelola di seluruh wilayah P2KP (Program Peningkatan Kualitas Permukiman) berjumlah 988 pengaduan.

Dari total pengaduan tersebut status selesai 967 (97,9%) pengaduan dan status proses 21 (2,1%) pengaduan, berupa; pengaduan informatif 962 (97,4%) [selesai 956 (99,4%), proses 6 (0,6%)] pengaduan. Sedangkan pengaduan masalah 26 (2,6%) [selesai 11 (42,3%), proses 15 (57,7%)] pengaduan.

Adapun mengenai perbandingan jumlah Kelurahan/Desa dengan jumlah pengaduan per Provinsi yang di input mulai 01 Juni - 31 Juni 2015 (tanggal kejadian) berdasarkan Provinsi dengan jumlah kelurahan terbanyak, yaitu Provinsi Jawa Tengah (2003 Kelurahan) memperoleh 17% dan Provinsi dengan jumlah kelurahan sedikit, yaitu Provinsi Jawa Tengah (2003 Kelurahan) memperoleh 16% dan Provinsi dengan jumlah kelurahan sedikit, yaitu Provinsi Sulawesi Barat (13 Kelurahan) memperoleh 131%. Sedangkan rata-rata pengaduan P2KP (Program Peningkatan Kualitas Permukiman) Wilayah II periode 01 - 30 Juni 2015 sebesar 15%.

Untuk Provinsi yang persentase pengaduan di bawah 10% adalah Jawa Timur (4%), Bali (0%), Nusa Tenggara Timur (9%), Kalimantan Tengah (0%), Sulawesi Utara (7%), Sulawesi Tengah (0%), Maluku (8%), Maluku Utara (0%), Papua Barat (0%), dan Papua (8%).

Selama periode 01 – 30 Juni 2015 jumlah pengaduan yang masuk ada 982 pengaduan (tidak termasuk pengaduan di tingkat KMP ada 6 pengaduan) dengan tingkat penyelesaian 97,9% (961 pengaduan).

Sedang mengenai kategori bidang partisipasi masyarakat, maka pada bulan Juni 2015 pengaduan sebesar 975 pengaduan (selesai 954 (97,8%), proses 21 (2,2%) pengaduan).

Untuk kategori yang bersifat pengaduan informatif sebanyak 962 pengaduan (selesai 956 (99,4%), proses 6 (0,6%) pengaduan). Sedangkan untuk kategori yang bersifat masalah pada bulan Juni 2015 pengaduan yang terkait sebanyak 26 pengaduan (selesai 11 (42,3%), proses 15 (57,7%) pengaduan).

90 8

32 2 5 3 1

8 (delapan) Tema Dominan Pengaduan Sub Bidang (27.075 Pengaduan) yang masuk Kategori Penyimpangan Dana: 317 Pengaduan Periode Sampai dengan Agustus 2012 (Total: 528 Pengaduan)

Sisa: 211 Pengaduan Tema Lainnya

Pelaksanaan Kegiatan Infrastruktur Pelaksanaan Kegiatan Ekonomi Pelaksana / Pelaku Kegiatan

(19)

Pengaduan berdasarkan sumber masuk adalah lokasi dimana pengaduan tersebut berasal, klasifikasi pengaduan berdasarkan asal/sumber masuk di Kelurahan/BKM/Faskel pada bulan Juni 2015 ada 972 pengaduan (selesai 954 (98.1%) pengaduan, proses 18 (1,9%) pengaduan).

Pengaduan berdasarkan derajat pada bulan Juni 2015 penanganan pengaduan terbanyak pada tingkat kelurahan sejumlah 951 pengaduan (selesai 939 (98,7%), proses 12 (1,3%) pengaduan).

Media penyampaian pengaduan berupa tatap langsung/muka sejumlah 921 pengaduan (selesai 918 (99,7%) pengaduan, proses 3 (0,3%) pengaduan).

Penyalahgunaan Dana. Di wilayah II temuan BPKP status selesai ada 324 kasus dengan nilai Rp. 5.142.631.327,-.

Untuk status proses ada 42 kasus dengan nilai Rp. 2.591.794.151,- (Dana Kembali Rp. 886.858.903,-; Dana Belum Kembali Rp. 1.704.935.248,-).

Di wilayah II temuan Inspektorat Daerah status selesai ada 97 kasus dengan nilai Rp. 718.114.964,-.

Untuk status proses ada 23 kasus dengan nilai Rp. 497.672.275,- (Dana Kembali Rp. 148.705.000,-; Dana Belum Kembali Rp. 348.967.275,-).

Adapun temuan non BPKP/Inspektorat Daerah status selesai ada 291 kasus dengan nilai Rp. 3.600.244.075,-.

Untuk status proses ada 77 kasus dengan nilai Rp. 1.877.594.630,- (Dana Kembali Rp. 412.806.151,-; Dana Belum Kembali Rp. 1.464.788.479,-). Temuan BPKP. Data anomali ada 6 kasus dengan nilai Rp. 10.956.000,-. Sedangkan kasus masuk ranah hukum ada 1 kasus.

Temuan Inspektorat Daerah. Data anomali ada 1 kasus dengan dengan nilai Rp. 35.697.100,- Sedangkan kasus masuk ranah hukum ada 4 kasus.

Temuan Non BPKP/Inspektorat Daerah. Data anomali ada 3 kasus dengan dengan nilai Rp. 70.000.000,-. Sedangkan kasus masuk ranah hukum ada 55 kasus dengan nilai Rp. 3.178.354.543,- dengan rincian 45 kasus masuk kepolisian dan 10 kasus

(20)

Bukan Penyalahgunaan Dana. Di wilayah II temuan BPKP status selesai ada 3.069 kasus.

Untuk status proses ada 182 kasus

Di wilayah II temuan Inspektorat Daerah status selesai ada 2.110 kasus. Untuk status proses ada 89 kasus

Adapun temuan non BPKP/Inspektorat Daerah status selesai ada 82.465 kasus.

Untuk status proses ada 38 kasus.

Temuan BPKP. Data anomali ada 3 kasus. Sedangkan kasus masuk ranah hukum ada 5 kasus.

Temuan Inspektorat Daerah. Data anomali ada 0 kasus. Sedangkan kasus masuk ranah hukum ada 0 kasus.

Temuan Non BPKP/Inspektorat Daerah. Data anomali ada 0 kasus. Sedangkan kasus masuk ranah hukum ada 42 kasus dengan rincian 30 kasus masuk kepolisian dan 12 kasus masuk kejaksaan. Selengkapnya lihat tabel di atas.

Rekonsiliasi temuan/laporan BPKP berdasarkan nomor LHA/LAI/LHP pada data MK dan data SIM PPM status 30 Juni 2015 mencapai 94,2% (3.195 rekomendasi). Sedangkan untuk temuan Inspektorat Daerah pada data MK dan data SIM PPM pada bulan yang sama mencapai 63,3% (1.463 rekomendasi).

(21)

LAMPIRAN 0 500 1000 1500 2000 2500 3000 3500 MK PPM Sama (PPM=MK) Jml 3391 3325 3195 % 94,2%

Sinkronisasi Data PPM dan MK Temuan BPKP Status 30 Juni 2015 Berdasarkan Jumlah Rekomendasi Yang Sama (94,2%)

Wilayah II 0 500 1000 1500 2000 2500 MK PPM Sama (PPM=MK) Jml 2313 1648 1415 % 61,2%

Sinkronisasi Data PPM dan MK Temuan Itda Status 31 Mei 2015 Berdasarkan Jumlah Rekomendasi Yang Sama (61,2%)

(22)

0 100 200 300 400 500 600 JUMLAH KEJADIAN/KASUS

JUMLAH PROSES JUMLAH SELESAI 502 52 450 10 10 0 512 62 450 Penyimpangan Dana BPKP Berdasarkan Jumlah Kasus (Nasional)

Status 30 Juni 2015

s/d BULAN LALU BULAN INI TOTAL s/d BULAN INI

-50 100 150 200 250 300 350 400 JUMLAH KEJADIAN/KASUS

JUMLAH PROSES JUMLAH SELESAI 367 43 324 0 0 0 367 43 324 Penyimpangan Dana BPKP Berdasarkan Jumlah Kasus (Wilayah 2)

Status 30 Juni 2015

(23)

-50 100 150 200 250 Pelaku-1 (KSM) Pelaku-2 (BKM) Pelaku-3 (Aparat Kel/Kec) Pelaku-4 (Aparat Kab/Prov) Pelaku-5 (Faskel) Pelaku-6 (Korkot) Pelaku-7 (KMW) Pelaku-8 (Lainnya) 169 197 -18 12 9 7 90 - 10 - - - -169 207 -18 12 9 7 90 Penyimpangan Dana BPKP

Berdasarkan Pelaku (Nasional) Status 30 Juni 2015

s/d BULAN LALU BULAN INI TOTAL s/d BULAN INI

-20 40 60 80 100 120 140 Pelaku-1 (KSM) Pelaku-2 (BKM) Pelaku-3 (Aparat Kel/Kec) Pelaku-4 (Aparat Kab/Prov) Pelaku-5 (Faskel) Pelaku-6 (Korkot) Pelaku-7 (KMW) Pelaku-8 (Lainnya) 139 131 -14 10 5 5 63 - - - -139 131 - -10 5 5 63 Penyimpangan Dana BPKP

Berdasarkan Pelaku (Wilayah 2) Status 30 Juni 2015

(24)

-2.000.000.000 4.000.000.000 6.000.000.000 8.000.000.000 10.000.000.000 12.000.000.000 14.000.000.000 16.000.000.000 18.000.000.000 Penyimpangan Dana Proses Selesai Nasional 17.210.666.740 3.393.817.838 13.816.848.902 % 19,72% 80,28%

Data Penyimpangan Dana (BPKP) Status 30 Juni 2015 Nasional -1.000.000.000 2.000.000.000 3.000.000.000 4.000.000.000 5.000.000.000 6.000.000.000 7.000.000.000 8.000.000.000 Penyimpangan Dana Proses Selesai Nasional 7.818.915.478 2.676.284.151 5.142.631.327 % 34,23% 65,77%

Data Penyimpangan Dana (BPKP) Status 30 Juni 2015

(25)

-500.000.000 1.000.000.000 1.500.000.000 2.000.000.000 2.500.000.000 3.000.000.000 3.500.000.000

Penyimpangan Dana Dana Kembali Dana Belum Kembali

Nasional 3.393.817.838 946.562.903 2.447.254.935

% 28% 72%

Data Penyimpangan Dana (BPKP) Status Proses 30 Juni 2015 Nasional -500.000.000 1.000.000.000 1.500.000.000 2.000.000.000 2.500.000.000 3.000.000.000

Penyimpangan Dana Dana Kembali Dana Belum Kembali Wilayah II 2.676.284.151 886.858.903 1.789.425.248

% 33% 67%

Data Penyimpangan Dana (BPKP) Status Proses

30 Juni 2015 Wilayah 2

(26)

0 50 100 150 200 JUMLAH KEJADIAN/KASUS

JUMLAH PROSES JUMLAH SELESAI 157 30 127 0 0 0 157 30 127

Penyimpangan Dana Inspektorat Daerah (Itda) Berdasarkan Jumlah Kasus (Nasional)

Status 30 Juni 2015

s/d BULAN LALU BULAN INI TOTAL s/d BULAN INI

-20 40 60 80 100 120 JUMLAH KEJADIAN/KASUS

JUMLAH PROSES JUMLAH SELESAI 120 23 97 0 0 0 120 23 97

Penyimpangan Dana Inspektorat Daerah (Itda) Berdasarkan Jumlah Kasus (Wilayah 2)

Status 30 Juni 2015

(27)

-10 20 30 40 50 60 70 80 Pelaku-1 (KSM) Pelaku-2 (BKM) Pelaku-3 (Aparat Kel/Kec) Pelaku-4 (Aparat Kab/Prov) Pelaku-5 (Faskel) Pelaku-6 (Korkot) Pelaku-7 (KMW) Pelaku-8 (Lainnya) 58 76 - 1 - 2 -20 - - - -58 76 - 1 - 2 -20 Penyimpangan Dana Inspektorat Daerah (Itda)

Berdasarkan Pelaku (Nasional) Status 30 Juni 2015

s/d BULAN LALU BULAN INI TOTAL s/d BULAN INI

-10 20 30 40 50 60 Pelaku-1 (KSM) Pelaku-2 (BKM) Pelaku-3 (Aparat Kel/Kec) Pelaku-4 (Aparat Kab/Prov) Pelaku-5 (Faskel) Pelaku-6 (Korkot) Pelaku-7 (KMW) Pelaku-8 (Lainnya) 51 55 - - - 2 -12 - - - -51 55 - - - 2 -12 Penyimpangan Dana Inspektorat Daerah (Itda)

Berdasarkan Pelaku (Wilayah 2) Status 30 Juni 2015

(28)

-500.000.000 1.000.000.000 1.500.000.000 2.000.000.000 2.500.000.000 3.000.000.000 Penyimpangan Dana Proses Selesai Nasional 2.833.774.729 730.232.140 2.103.542.589 % 25,77% 74,23%

Data Penyimpangan Dana Inspektorat Daerah (Itda) Status 30 Juni 2015 Nasional -200.000.000 400.000.000 600.000.000 800.000.000 1.000.000.000 1.200.000.000 1.400.000.000 Penyimpangan Dana Proses Selesai Nasional 1.215.787.239 497.672.275 718.114.964 % 40,93% 59,07%

Data Penyimpangan Dana Inspektorat Daerah (Itda) Status 30 Juni 2015

(29)

-100.000.000 200.000.000 300.000.000 400.000.000 500.000.000 600.000.000 700.000.000 800.000.000

Penyimpangan Dana Dana Kembali Dana Belum Kembali

Nasional 730.232.140 177.160.000 553.072.140

% 24,26% 75,74%

Data Penyimpangan Dana Inspektorat Daerah (Itda) Status Proses 30 Juni 2015 Nasional -50.000.000 100.000.000 150.000.000 200.000.000 250.000.000 300.000.000 350.000.000 400.000.000 450.000.000 500.000.000

Penyimpangan Dana Dana Kembali Dana Belum Kembali Wilayah II 497.672.275 148.705.000 348.967.275

% 29,88% 70,12%

Data Penyimpangan Dana Inspektorat Daerah (Itda) Status Proses

30 Juni 2015 Wilayah 2

(30)

0 100 200 300 400 500 JUMLAH KEJADIAN/KASUS

JUMLAH PROSES JUMLAH SELESAI 459 82 377 0 0 0 459 82 377

Penyimpangan Dana Umum (di Luar BPKP/Itda) Berdasarkan Jumlah Kasus (Nasional)

Status 30 Juni 2015

s/d BULAN LALU BULAN INI TOTAL s/d BULAN INI

-50 100 150 200 250 300 350 400 JUMLAH KEJADIAN/KASUS

JUMLAH PROSES JUMLAH SELESAI 368 77 291 0 0 0 368 77 291

Penyimpangan Dana Umum (di Luar BPKP/Itda) Berdasarkan Jumlah Kasus (Wilayah 2)

Status 30 Juni 2015

(31)

-50 100 150 200 250 Pelaku-1 (KSM) Pelaku-2 (BKM) Pelaku-3 (Aparat Kel/Kec) Pelaku-4 (Aparat Kab/Prov) Pelaku-5 (Faskel) Pelaku-6 (Korkot) Pelaku-7 (KMW) Pelaku-8 (Lainnya) 79 233 5 2 9 4 2 125 - - - -79 233 5 2 9 4 2 125 Penyimpangan Dana Umum (di Luar BPKP/Itda)

Berdasarkan Pelaku (Nasional) Status 30 Juni 2015

s/d BULAN LALU BULAN INI TOTAL s/d BULAN INI

-20 40 60 80 100 120 140 160 180 200 Pelaku-1 (KSM) Pelaku-2 (BKM) Pelaku-3 (Aparat Kel/Kec) Pelaku-4 (Aparat Kab/Prov) Pelaku-5 (Faskel) Pelaku-6 (Korkot) Pelaku-7 (KMW) Pelaku-8 (Lainnya) 55 200 5 2 6 1 -99 - - - -55 200 5 2 6 1 -99 Penyimpangan Dana Umum (di Luar BPKP/Itda)

Berdasarkan Pelaku (Wilayah 2) Status 30 Juni 2015

(32)

-1.000.000.000 2.000.000.000 3.000.000.000 4.000.000.000 5.000.000.000 6.000.000.000 7.000.000.000 Penyimpangan Dana Proses Selesai Nasional 6.842.485.734 1.977.894.630 4.864.591.104 % 28,91% 71,09%

Data Penyimpangan Dana Umum (di Luar BPKP/Itda) Status 30 Juni 2015 Nasional -1.000.000.000 2.000.000.000 3.000.000.000 4.000.000.000 5.000.000.000 6.000.000.000 Penyimpangan Dana Proses Selesai Nasional 5.477.838.705 1.877.594.630 3.600.244.075 % 34,28% 65,72%

Data Penyimpangan Dana Umum (di Luar BPKP/Itda) Status 30 Juni 2015

(33)

-200.000.000 400.000.000 600.000.000 800.000.000 1.000.000.000 1.200.000.000 1.400.000.000 1.600.000.000 1.800.000.000 2.000.000.000

Penyimpangan Dana Dana Kembali Dana Belum Kembali

Nasional 1.977.894.630 436.006.151 1.335.054.754

% 22,04% 67,50%

Data Penyimpangan Dana Umum (di Luar BPKP/Itda) Status Proses 30 Juni 2015 Nasional -200.000.000 400.000.000 600.000.000 800.000.000 1.000.000.000 1.200.000.000 1.400.000.000 1.600.000.000 1.800.000.000 2.000.000.000

Penyimpangan Dana Dana Kembali Dana Belum Kembali Wilayah II 1.877.594.630 412.806.151 1.257.954.754

% 21,99% 67,00%

Data Penyimpangan Dana Umum (di Luar BPKP/Itda) Status Proses

30 Juni 2015 Wilayah 2

Gambar

Tabel Perbandingan Jumlah Kelurahan dengan Jumlah Pengaduan
Tabel 10 di bawah berdasarkan per provinsi.
Tabel 10 di bawah berdasarkan per provinsi.
Tabel 14 di bawah berdasarkan per provinsi.
+3

Referensi

Dokumen terkait

PT Falaxy Elektronik PT Jaya Elektronik PT Planet Elektronik PPN Income PT PRIMA ELEKTRONIK JURNAL PEMBELIAN DESEMBER 2015 RECAPITULATION..

Menurut Masri (2004, p.4), cara mencegah diare pada bayi yang benar dan efektif yang dapat dilakukan adalah memberikan ASI sebagai makanan yang paling baik untuk bayi. Komponen

Setelah melalui proses yang cukup panjang, akhirnya penulis menetapkan penelitian disertasi dengan judul Model Pendidikan Petualangan berbasis Lingkungan Alam dalam

Kondisi dominan horizontal diperoleh saat posisi tuas simulator horizontal, Target perbandingan arah getar baik pada saat arah getar dominan vertikal maupun pada

Rekomendasi Untuk mengatasi permasalah tersbut, sebaiknya perusahaan membuat Faktur Penjualan pada saat terjadinya pengakuan piutang penjualan oleh perusahaan, agar

Devi Nuraini Santi, M.Kes, selaku Dosen Pembimbing I yang telah meluangkan waktu dan pikiran serta dengan sabar memberikan bimbingan, saran dan pengarahan kepada penulis

Progres pengaduan sampai dengan bulan April 2016 berkaitan dengan pelaksanaan kegiatan program KOTAKU pencegahan & peningkatan kumuh tingkat kelurahan/desa serta

Berdasarkan data pada bulan Nopember 2016 pengaduan yang paling banyak berdasarkan pelaku yang diadukan adalah Fasilitator Kelurahan/Senior Fasilitator