TINJAUAN YURIDIS TERHADAP TURUT SERTA MELAKUKAN TINDAK PIDANA PEMERASAN YANG DILAKUKAN
OLEH OKNUM POLRI
(STUDI PUTUSAN No. 80/PID.B/2010/PN-MDN)
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi dan Melengkapi Syarat-syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana Hukum
Universitas Sumatera Utara
OLEH :
RICHI SANDI SIBAGARIANG 120200185
DEPARTEMEN HUKUM PIDANA
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN
TINJAUAN YURIDIS TERHADAP TURUT SERTA MELAKUKAN TINDAK PIDANA PEMERASAN YANG DILAKUKAN
OLEH OKNUM POLRI
(STUDI PUTUSAN No. 80/PID.B/2010/PN-MDN)
SKRIPSI
Disusun dan Diajukan untuk Melengkapi Tugas-Tugas dan Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Hukum pada Fakultas Hukum
Universitas Sumatera Utara
OLEH :
RICHI SANDI SIBAGARIANG 120200185
DEPARTEMEN HUKUM PIDANA
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN
TINJAUAN YURIDIS TERHADAP TURUT SERTA MELAKUKAN TINDAK PIDANA PEMERASAN YANG DILAKUKAN
OLEH OKNUM POLRI
(STUDI PUTUSAN No. 80/PID.B/2010/PN-MDN)
SKRIPSI
Disusun dan Diajukan untuk Melengkapi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Hukum pada Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara
TELAH DISAHKAN OLEH : Ketua Departemen
Dr. M. Hamdan, SH., MH
NIP. 195703261986011001
Dosen Pembimbing I Dosen Pembimbing II
Prof. Dr. Madiasa Ablisar, SH., MS Syafruddin, SH., M.H., DFM
NIP. 196104081986011002 NIP. 196305111989031001
DEPARTEMEN HUKUM PIDANA FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN
ABSTRAK Richi Sandi Sibagariang1
Prof. Dr. Madiasa Ablizar, S.H, M.S** Syaifruddin, S.H, M.H, DFM***
Skripsi ini berbicara mengenai tindak pidana pemerasan. Tindak pidana pemerasan merupakan salah satu tindak pidana yang paling sering terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Tindak pidana ini dapat digolongkan sebagai suatu tindak pidana yang sangat merugikan masyarakat. Biasanya tindak pidana pemerasan ini paling sering dilakukan dengan menyalahgunakan kekuasaan atau kedudukan yang dimiliki oleh seseorang dan dilakukan secara bersama-sama, misalnya oleh seorang anggota Polri.
Adapun yang menjadi permasalahan dalam penulisan skripsi ini adalah Bagaimana Pertimbangan Hukum Hakim Dalam Menjatuhkan Pidana Terhadap Turut Serta Melakukan Tindak Pidana Pemerasan Yang Dilakukan Oleh Oknum Polri Berdasarkan Putusan No. 80/Pid.B/2010/PN.Mdn dan Bagaimana Penerapan Hukum Pidana Metriil Terhadap Turut Serta Melakukan Tindak Pidana Yang Dilakukan Oleh Okunm Polri.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pertimbangan hukum hakim dalam menjatuhkan pidana terhadap turut serta melakukan tindak pidana pemerasan yang dilakukan oleh oknum Polri dan bagaimana penerapan hukum pidana meteriil yang dilakukan terhadap turut serta melakukan tindak pidana pemerasan yang dilakukan oleh oknum Polri tersebut.
Adapun hasil dari penelitian yang dilakukan, diperoleh kesimpulan bahwa Pertimbangan hukum hakim dalam menjatuhkan pidana terhadap terdakwa dalam perkara Putusan No. 80/Pid.B/2010/PN.Mdn, oleh Majelis Hakim dengan pidana penjara 3 (tiga) bulan belum tepat karena tidak mempertimbangkan hal-hal yang memberatkan Terdakwa yaitu tidak melihat latar belakang terdakwa sebagai anggota Polri yang seharusnya sebagai aparat penegak hukum, pelindung masyarakat, dan pengayom masyarakat. Selain itu, Majelis Hakim juga tidak mempertimbangkan latar belakang kasus yang berkaitan dengan narkotika, mengingat semakin bahayanya kejahatan mengenai narkotika saat ini. Penerapan hukum pidana materil terhadap pelaku dalam perkara Putusan No. 80/Pid.B/2010/PN.Mdn dalam surat dakwaan Jaksa Penuntut Umum memakai dakwaan alternatif yaitu pertama Pasal 368 ayat (1) KUHP Jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. Dalam tuntutannya, Jaksa Penuntut Umum menuntut terdakwa bersalah melakukan turut serta melakukan tindak pidana pemerasan , berdasarkan fakta-fakta baik dari keterangan saksi-saksi, keterangan terdakwa, petunjuk serta barang bukti yang ada, maka penerapan hukum pidana materiil pada perkara ini yakni Pasal 368 ayat (1) Jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP telah sesuai dan tepat.
1 Penulis, Mahasiswa Departemen Hukum Pidana Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala
Kasih dan Karunia serta kekuatan yang masih diberikan kepada penulis sehingga
penulis mampu menyelesaikan skripsi ini dengan judul Tinjauan Yuridis Terhadap
Turut Serta Melakukan Tindak Pidana Pemerasan Yang Dilakukan Oleh Oknum Polri
(studi Putusan No.80/Pid.B/2010/PN.Mdn) untuk memperoleh gelar Sarjana Hukum
Universitas Sumatera Utara.
Penulisan judul ini disadari atas ketertarikan penulis terhadap permasalahan
tindak pidana pemerasan yang terjadi di masyarakat khususnya dilakukan oleh oknum
Polri. Skripsi ini adalah salah satu syarat guna memperoleh gelar Sarjana Hukum di
Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara. Dalam penulisan skripsi ini, penulis
menyadari masih terdapat banyak kekurangan, oleh sebab itu penulis menerima kritik
dan saran yang bersifat membangun dari para pembaca guna perbaikan dikemudian
hari.
Dalam pengerjaan dan penyelesaian penulisan skripsi ini, penulis banyak
mendapat bantuan, bimbingan dan masukan dari berbagai pihak, sehingga skripsi ini
dapat berjalan dengan lancar dan dapat diselesaikan dengan baik.
Pada kesempatan ini dengan ketulusan hati penulis mengucapkan terima kasih
sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak Prof. Dr. Runtung Sitepu, SH.,M.Hum., sebagai Dekan Fakultas
2. Bapak Prof. Dr. Budiman Ginting, SH., M.Hum., sebagai Pembantu
Dekan Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.
3. Bapak Syafruddin, SH., M.H., DFM sebagai Pembantu Dekan II Fakultas
Hukum Universitas Sumatera Utara dan juga sebagai Dosen Pembimbing
II yang membantu dan memberikan saran dalam penyiapan skripsi serta
memberikan bimbingan kepada penulis dalam pengerjaan skripsi ini.
4. Bapak Dr. OK. Saidin, SH., MHum., sebagai Pembantu Dekan III
Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.
5. Bapak Dr. M. Hamdan, SH.,MH., sebagai Ketua Departemen Hukum
Pidana Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.
6. Ibu Liza Erwina, SH., MHum., sebagai Sekertaris Departemen Hukum
Pidana Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.
7. Bapak Prof. Dr. Madiasa Ablisar, SH.,M.S., sebagai Pembimbing I yang
telah meluangkan waktu, memberikan ilmunya untuk menuntun dan
mengarahkan penulis dalam menyelesaikan skripsi ini serta memberikan
bimbingan kepada penulis saat mengalami kesulitan dalam pengerjaan
skripsi ini.
8. Seluruh Staf Pengajar Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara yang
telah membimbing penulis selama mengikuti perkuliahan sampai dengan
menyelesaikan skripsi ini.
9. Kedua orangtua penulis Sahat Manahan Sibagariang dan Yuanita br.
kasih saying dan mendoakan penulis sehingga dapat melalui segala
kesulitan-kesulitan sampai akhir pengerjaan skripsi ini.
10.Kedua abang saya Toni Gosa Hamonangan Sibagariang SH dan Selamat
Sibagariang serta kakak saya Hesty Juwita Hutagalung SE yang telah
memberikan motivasi, doa dan dukungan kepada penulis.
11.Sahabat saya Kriskilla Tobing, Yunike Simanjuntak, Ira Basauli Tobing,
dan Sulasthree Sihombing yang selalu mendukung, menemani, dan
mendoakan saya dalam menyelesaikan skripsi ini.
12.Teman-teman Grup D yang menjalani perkuliahan bersama-sama dari
semester I sampai VII dan juga kepada teman-teman departemen hukum
pidana yang selalu memberikan motivasi dan semangat kepada penulis.
13.Segenap pihak yang membantu penulis baik secara langsung maupun
tidak langsung yang tidak dapat penulis sebut satu per satu, terima kasih
ats doa dan dukungannya.
Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang
membantu penulis. Semoga Tuhan selalu menyertai kita semua, dan semoga skripsi
ini bermanfaat bagi kita semua. Atas perhatiannya penulis ucapkan terima kasih.
Medan, Maret 2016 Penulis,
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
PERSETUJUAN PEMBIMBING
ABSTRAK ... i
KATA PENGANTAR ... iii
DAFTAR ISI ... vi
BAB.I PENDAHULUAN ... 1
A. Latar Belakang Masalah ... 1
B. Rumusan Masalah ... 8
C. Tujuan dan Manfaat Penulisan ... 9
D. Tinjauan Kepustakaan ... 11
1. Pengertian Deelneming atau Keturutsertaan ... 11
2. Pengertian Tindak Pidana Pemerasan ... 18
3. Pengertian Pertimbangan Hakim. ... 24
4. Pengertian Penerapan Hukum…………. ... 26
E. Keaslian Penulisan ... 30
F. Metode Penelitian ... 30
BAB. II PERTIMBANGAN HUKUM HAKIM DALAM MENJATUHKAN PIDANA TERHADAP TURUT SERTA MELAKUKAN TINDAK PIDANA PEMERASAN YANG DILAKUKAN OLEH OKNUM POLRI BERDASARKAN PUTUSAN N0. 80/Pid.B/2010/PN-MDN.36
1. Pertimbangan Hukum Hakim. ... 36
2. Analisis Kasus ... 46
BAB. III PENERAPAN HUKUM PIDANA MATERIIL TERHADAP TURUT SERTA MELAKUKAN TINDAK PIDANA PEMERASAN YANG DILAKUKAN OLEH OKNUM POLRI BERDASARKAN PUTUSAN N0. 80/Pid.B/2010/PN-MDN ... 54
1. Posisi Kasus ... 54
A. Kronologis Kasus ... 54
B. Dakwaan Jaksa Penuntut Umum ... 57
C. Tuntutan Jaksa Penuntut Umum ... 58
D. Amar Putusan ... 59
2. Analisis Kasus ... 59
BAB. IV PENUTUP ... 71
A. Kesimpulan ... 71
B. Saran ... 72