• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA FARMASI ID

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA FARMASI ID "

Copied!
47
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA FARMASI

Disusun oleh :

Nama : Ranu Putra Adi Surya

NIM : 1448

LABORATORIUM KIMIA FARMASI

D3 FARMASI

POLITEKNIK KESEHATAN BHAKTI SETYA INDONESIA

YOGYAKARTA

(2)

1. GOLONGAN SULFA

PEREAKSI

S.DIAZINE

S.CETAMID

S.MERAZIN

S.MEZATIN

ORGANOLEPTIS - Bentuk - Warna - Bau - Rasa Serbuk Putih Tidak berbau Tidak berasa Serbuk kristal Coklat kekuningan Bau asam Agak asam Serbuk halus Putih Tidak berbau Tidak berasa Serbuk halus Putih Tidak berbau Agak pahit KELARUTAN

- Air dingin/panas

- Asam encer dingin/panas - Basa encer dingin/panas - Alkohol (96%)

Tidak larut / Tidak larut Tidak larut / Tidak larut Larut / Larut

Tidak larut

Larut/ Larut Larut / Larut Larut / Larut Larut

Tidak larut / Tidak larut Tidak larut / Larut Larut / Larut Tidak larut

Tidak larut / Larut Larut / Larut Larut / Larut Larut

PENGARANGAN

- Warna mula-mula: - Meleleh warna:

- Terjadi asap/ uap dengan bau:

- Dan warna: - Sisa pijar warna:

Putih

Jingga coklat merah Asap putih

Bau amoniak Hitam

Merah coklat hitam

Kuning Coklat Asap abu-abu Bau asam Hitam Orange Putih Kuning coklat Tidak ada asap Bau Pesing

-Putih Kekuningan

Putih Kuning

Tidak ada asap Bau tidak enak Krem

(3)

PEREAKSI

S.DIAZINE

S.CETAMID

S.MERAZIN

S.MEZATIN

REAKSI WARNA

1. Zat + DAB HCL 2. Reaksi korek api 3. Reaksi Indofenol 4. Reaksi Cuprifil 5. Zat + pereaksi Parry 6. Vanillin test: zat pd

kaca objek + 1 tts H2

SO

4pekat + kristal

vanillin, dipanaskan nyala api kecil

Kuning orange + Kuning +

Endapan merah bata Larutan biru kehijauan Endapan putih

Kuning hijau

Kuning +++ Kuning +++

Endapan merah bata Larutan biru

Endapan kehijauan Kuning hijau

Kuning ++ Kuning ++

Endapan merah bata Larutan biru kehijauan

Endapan putih, larutan merah muda

Merah tua

Kuning + Kuning +

Endapan merah bata Larutan biru kehijauan Merah muda, larutan jernih

Merah tua sampai merah jingga

REAKSI KRISTAL

1. Zat + Aseton-air

(4)

2. GOLONGAN FENOL

PEREAKSI

ALPHA NAPHTOL

BETA NAPHTOL

ORGANOLEPTIS - Bentuk - Warna - Bau - Rasa Serbuk halus Coklat

Menyenggat(bau obat lebih kuat) Pahit menggigit

Kepingan Coklat krem

Bau khas menyengat Kebas di lidah

KELARUTAN

- Air dingin/panas

- Asam encer dingin/panas - Basa encer dingin/panas - Alkohol (96%)

Tidak larut / Tidak larut Tidak larut / Tidak larut

Larut, larutan coklat / Larut, larutan coklat Larut

Tidak larut / Tidak larut

Tidak larut / Tidak larut, endapan putih Larut, larutan coklat / Larut, larutan coklat pekat

Larut

PENGARANGAN

- Warna mula-mula: - Meleleh warna:

- Terjadi asap / uap dengan bau: - Dan warna:

- Sisa pijar warna:

Coklat

Coklat gelap (tua) Asap, Bau menyenggat Putih

Coklat

Coklat muda Coklat susu

Ada, Bau menyenggat Abu-abu

Coklat

REAKSI WARNA

1. Zat + FeCl3

2. Zat + pereaksi Marquis 3. Zat + pereaksi Molisch 4. Reaksi Diazo

Endapan hijau coklat Cincin biru kehitaman Cincin ungu

Endapan coklat tua (merah hati)

Tidak larut

Cincin biru pekat Cincin ungu

(5)

PEREAKSI

ALPHA NAPHTOL

BETA NAPHTOL

REAKSI KRISTAL

1. Aceton + air

(6)

PEREAKSI

NIPAGIN

NIPASOL

ORGANOLEPTIS - Bentuk - Warna - Bau - Rasa Serbuk halus Putih Tidak berbau

Tidak berasa, kasar

Serbuk halus Putih

Tidak berbau Pedas pahit

KELARUTAN

- Air dingin/panas

- Asam encer dingin/panaS - Basa encer dingin/panas - Alkohol (96%)

Tidak larut / Larut Tidak larut / Larut Larut / Larut Larut

Tidak larut / Larut Tidak larut / Larut Larut / Larut Larut

PENGARANGAN

- Warna mula-mula: - Meleleh warna:

- Terjadi asap / uap dengan bau: - Dan warna:

- Sisa pijar warna:

Putih Jernih

Putih, bau menyenggat Putih

Coklat muda ( kristal)

Putih Jernih

Putih, bau menyenggat Putih

Putih kecoklatan,(mengkristal)

REAKSI WARNA

1. Zat + alkohol + FeCl3 2. Zat + HNO3

3. Zat + etanol 95%+ 1 tts Hg(NO3)2

4. Reaksi Diazo

5. Zat + NaOH,kemudian + asam salisilat + H2SO4 pekat( terjadi bau gondo puro)

Ungu coklat

Tidak larut, Endapan kuning orange Putih, Coklat,Keruh

Merah, ada tetesan minyak Bau balsam

Ungu coklat

Tidak larut. Kuning,endapan seperti gumpalan coklat kemerahan

Biru jernih

(7)

PEREAKSI

NIPAGIN

NIPASOL

REAKSI KRISTAL

(8)

PEREAKSI

RIVANOL

RESORCIN

ORGANOLEPTIS

- Bentuk - Warna - Bau - Rasa

Serbuk Kuning

Bau khas obat Pahit

Kepingan kristal Putih tulang Bau asam

Dingin menggigit,panas

KELARUTAN

- Air dingin/panas

- Asam encer dingin/panaS - Basa encer dingin/panas - Alkohol (96%)

Tidak larut / Tidak larut Tidak larut / Tidak larut Tidak larut / Tidak larut Susah larut

Larut / Larut Larut / Larut Larut / Larut Larut

PENGARANGAN

- Warna mula-mula: - Meleleh warna:

- Terjadi asap / uap dengan bau: - Dan warna:

- Sisa pijar warna:

Kuning

Kuning coklat kemerahan Asap putih, Bau menyenggat Putih

Merah bata

Krem

Kuning jernih

Asap putih, Bau menyenggat Putih

(9)

PEREAKSI

RIVANOL

RESORCIN

REAKSI WARNA

1. Zat + FeCl3

2. Zat + pereaksi Marquis 3. Reaksi Diazo

4. Zat + Fehling (A+B sama banyak) 5. Zat + HCl + pereaksi Mayer

6. Zat + HCl + Bouchardat 7. Zat + DAB HCl (dipanaskan) 8. Reaksi Korek api

-Cincin hitam coklat

Endapan merah, hingga endapan coklat

-Endapan kuning, larutan kuning kehijauan Endapan hitam,larutan hita

Endapan merah, hingga endapan orange Orange

Biru tua,hingga coklat pekat

Merah frambos,putih keruh hingga jernih kuning

Coklat kemerahan,dipanaskan menjadi merah

Biru+ zat hijau gelap, dipanaskan hijau lumut endapan coklat

-Larutan orange coklat, dipanaskan bening

-REAKSI KRISTAL

1. Aceton + air

(10)

3. ALKOHOL

PEREAKSI

ETANOL

GLISERIN

MENTHOL

ORGANOLEPTIS - Bentuk - Warna - Bau - Rasa Cairan Jernih

Bau khas alkohol

Menyebabkan rasa terbakar

Cairan kental (seperti sirup) Tidak berwarna (jernih) Khas Manis Jarum Tidak berwarna Seperti permen Pedas (mint) KELARUTAN

- Air dingin/panas

- Asam encer dingin/panas - Basa encer dingin/panas - Alkohol (96%)

Larut / Larut Larut / Larut Larut / Larut Larut

Larut / Larut Larut / Larut Tidak larut / Larut Larut

Tidak larut / Larut Tidak larut / Larut Tidak larut / Larut Larut

PENGARANGAN

- Warna mula-mula: - Meleleh warna:

- Terjadi asap / uap dengan bau:

- Dan warna: - Sisa pijar warna:

Jernih Menguap Tidak ada asap Bau khas Menguap Menguap Bening Bening Ada uap Bau asam Putih Bening Putih bening

Kuning /tidak berwarna Asap putih

Bau khas mentol Putih

(11)

PEREAKSI

ETANOL

GLISERIN

MENTHOL

REAKSI WARNA

1. Reaksi Diazo (Merah frambos). 2. Zat + pereaksi Marquis (Cincin

coklat).

3. Zat + H2SO4 (p)+ K2Cr2O7

Amati bau yang terjadi. (Hijau,hingga biru kehijauan ditengah cincin.Bau asetaldehid (balon tiup)).

1. Reaksi Diazo(Merah hati (pekat) 2. Reaksi Cuprifil (Biru tua jernih,

tidak ada endapan).

3. Zat + HNO3 pekat. Dipanaskan.

Didinginkan, encerkan dan + Na2CO3+ perekasi Luff (Hijau

muda. Ada gelembung. Biru muda).

1. Reaksi

Diazo(Merah) 2. Zat+H2SO4 (pekat)

+vanillin (Hijau violet).

3. Zat +

H2SO4(pekat).

(12)

4. GOLONGAN INTIPIRIDIN

PEREAKSI

INH

NICOTINAMID

ORGANOLEPTIS

- Bentuk - Warna - Bau - Rasa

Serbuk halus agak kristal (hablur) Putih

Tidak berbau Pahit

Serbuk habrur Putih

Bau obat Pahit

KELARUTAN

- Air dingin/panas

- Asam encer dingin/panas - Basa encer dingin/panas - Alkohol (96%)

Larut / Larut Larut / Larut Larut / Larut Larut

Larut / Larut Larut / Larut Larut / Larut Larut

PENGARANGAN

- Warna mula-mula: - Meleleh warna: - Terjadi asap / uap - Bau:

- Sisa pijar warna:

Putih

Putih kekuningan Berasap putih Tidak berbau Kuning jernih

Putih

(13)

PEREAKSI

INH

NICOTINAMID

REAKSI WARNA

1. Zat+vanilin+methanol+HCl (Kuning kehijauan, ada gelembung)

2. Zat+DAB HCl (Larutan kuning hingga merah jingga).

3. Reaksi korek api (Jingga pekat). 4. Zat + Fehling dipanaskan (Endapan

coklat).

5. Zat+lar. NaOH dipanaskan maka keluar NH3 (test dg lakmus) (Bau amoniak,

kertas berwarna biru).

6. Zat+lar NaoH+lar.iodium (Larutan kekuningan, ada gelembung gas). 7.Zat+ lar FeCl3 (Larutan orange coklat,

gelembung).

1. Zat+Nessler (Kuning, endapan putih susu).

2. Zat+DAB HCl (Larut,jernih kekuningan hingga kehijauan).

3. Reaksi korek api (Jingga (agak lama)). 4. Zat + Fehling dipanaskan (Tidak larut,

endapan biru, rekasi (-) terhadap fehling). 5. Zat+lar. NaOH dipanaskan maka keluar

NH3 (test dg lakmus) (Bau amoniak,

kertas berwarna biru).

6. Zat+cuprifil (Biru muda, ditambah NaOH berlebih biru keunguan).

7.Zat+ Dragendrof (Endapan putih).

REAKSI KRISTAL

INH + Asam pikrat

4. Perbesaran

(14)

5. GOLONGAN PYRAZOLON

PEREAKSI

ANTALGIN

ORGANOLEPTIS

- Bentuk - Warna - Bau - Rasa

Serbuk Putih

Tidak berbau Pahit

KELARUTAN

- Air dingin/panas

- Asam encer dingin/panas - Basa encer dingin/panas - Alkohol (96%)

Larut / Larut Larut / Larut Larut / Larut Larut

PENGARANGAN

- Warna mula-mula: - Meleleh warna: - Terjadi asap / uap - Bau:

- Dan warna: - Sisa pijar warna:

Putih

Coklat kehitaman Berwarna putih Busuk

Putih

Coklat kehitaman

REAKSI WARNA

1. Zat+ lar FeCl3

2. Zat+Hcl+NaNO2 aa

3. Zat+AgNO3

4. Zat+DAB Hcl

5. Zat + Reaksi Mayer+HCl

Hitam ungu(biru ungu) hijau kuning hilang Kuning, ada gas

Endanpan putih keruh (dinding tabung agak perak) Larutan kuning (kuning kehijauan)

(15)

6. GOLONGAN ANILIN

PEREAKSI

PARACETAMOL

ASETANILID

ORGANOLEPTIS

- Bentuk - Warna - Bau - Rasa

Serbuk habrur Putih

Tidak berbau Pahit

Kepingan Coklat krem Tidak berbau

Dingin menggigit (tidak berasa)

KELARUTAN

- Air dingin/panas

- Asam encer dingin/panas - Basa encer dingin/panas - Alkohol (96%)

Tidak larut / Larut Tidak larut / Larut Larut / Larut Larut

Tidak larut / Larut Tidak larut / Larut Tidak larut / Larut Larut

PENGARANGAN

- Warna mula-mula: - Meleleh warna: - Terjadi asap / uap - Bau:

- Dan warna: - Sisa pijar warna:

Putih

Putih bening Ada asap

Mint (khas karet) Putih

Putih kecoklatan

(16)

PEREAKSI

PARACETAMOL

ASETANILID

REAKSI WARNA

1. Zat+air+ 1 tetes lar FeCl3 (Biru muda

keunguan).

2. Zat+HNO3 pekat (Merah bata, jingga

hingga coklat kuning).

3. Zat+HCl+K2Cr2O7 (Hijau,dipanaskan

hitam).

4. Reaksi Indofenol (merah biru,endapan kuning).

5. Zat+CuSO4+NaOH (Endapan biru

kehijauan (Tosca)).

6. Zat+1ml NaOH 3N dipanaskan. Setalah dingin+1ml lar Asam Sulfanilat+lar NaNO2 (Merah kecoklatan).

1. Reaksi Indofenol (Larut, ungu biru tua). 2. Zat+HNO3 pekat (Kuning coklat).

3. Zat +asam borat pada cawan porselin, dipanaska pd api, warna (Kuning kecoklatan).

Bau : (manis).

4. Zat+HCl 25% panaskan. Setelah dingin+NaOH ad basa lemah (Larut. Larutan jernih ada kabut (koloid)). 5. Zat+alkohol+H2SO4. Terjadi bau harum

etil asetat (Bau harum, kayak balon cetet (agak keruh)).

6. Zat+NaOH dipanaskan. Amati segera. (Butiran minyak)

(17)

7. GOLONGAN ALKALOIDA XANTIN

PERAKSI

COFFEIN

THEOPHYLLIN

AMINOPHYLLIN

ORGANOLEPTIS

- Bentuk - Warna - Bau - Rasa

Serbuk jarum mengkilap Putih Tidak berbau Pahit Serbuk Putih Tidak berbau Pahit Serbuk Putih kekuningan Bau khas vanilin Pahit

KELARUTAN

- Air dingin/panas

- Asam encer dingin/panas - Basa encer dingin/panas - Alkohol (96%)

Tidak larut / Larut Larut / Larut Tidak larut / Larut Larut sedikit

Tidak larut / Larut Tidak larut / Larut Larut / Larut Tidak larut

Tidak larut / Larut Larut / Larut

Tidak larut / Tidak larut Tidak larut

PENGARANGAN

- Warna mula-mula: - Meleleh warna: - Terjadi asap / uap - Bau:

- Dan warna: - Sisa pijar warna:

Putih Bening Berasap

Bau tidak enak Putih

Bening

Putih Bening Berasap

Bau Kain terbakar Putih

Coklat, terbang-terbang

Putih krem Kuning coklat Berasap

Harum/ lama2,bau tidak enak Putih abu-abu

(18)

PERAKSI

COFFEIN

THEOPHYLLIN

AMINOPHYLLIN

REAKSI WARNA

1. Reaksi Murexid (Ungu tua) 2. Reaksi Parry (Biru).

3. Lar zat+larutan Iod+HCl (Merah, Coklat endapan putih). 4. 200mg Theobromin+2 ml

Amonnia 10% digojog. Diamkan. Amati yg terjadi (Putih, endapan putih).

5. 10 mg zat+ serbuk Cu Asetat pada dropleplate + 1 tetes air (Hijau tosca).

6. Zat ad dropple plate+ 10 mg piramidon+ 2 tetes CuSO4

(Ungu).

1. Reaksi Murexid (Ya, Ungu). 2. Reaksi Parry (Larutan merah

muda endapan putih). 3. Lar zat+larutan Iod+HCl

(Kuning coklat, merah bata (hijau hitam)).

4. 200mg Theobromin+2 ml Amonnia 10% digojog. Diamkan. Amati yg terjadi (Bening larut).

5. 10 mg zat+ serbuk Cu Asetat pada dropleplate + 1 tetes air (Ungu, lama-lama jadi coklat) 6. Zat ad dropple plate+ 10 mg

piramidon+ 2 tetes CuSO4

(Ungu).

7. Zat+1 ml NaOH dipanaskan. Kemudian setelah dingin+ 0,5 ml pereaksi Sulfanilat+

beberapa tetes NaNO2 10%

(Cincin Pink. Kuning orange coklat (Peach)).

8. Larutan+ 1ml Amonnia+2 ml AgNO3 terjadi(Gel. Kuning

kental).

1. Reaksi

Murexid(Ya,ungu tua) 2. Reaksi Parry (Larutan

coklat, endapan coklat).

3. Lar zat+larutan Iod+HCl (Hijau hitam / pekat).

4. 200mg Theobromin+2 ml Amonnia 10% digojog. Diamkan. Amati yg terjadi (Kuning, tidak ada endapan).

5. 10 mg zat+ serbuk Cu Asetat pada

dropleplate + 1 tetes air (Ungu tua).

(19)

PERAKSI

COFFEIN

THEOPHYLLIN

AMINOPHYLLIN

REAKSI KRISTAL

(20)

8. GOLONGAN ANTIHISTAMIN

PERAKSI

CTM

DIPENHIDRAMIN

ORGANOLEPTIS

- Bentuk - Warna - Bau - Rasa

Serbuk Putih

Tidak berbau Pahit

Serbuk Putih

Tidak berbau

Pahit, tebal di lidah

KELARUTAN

- Air dingin/panas

- Asam encer dingin/panas - Basa encer dingin/panas - Alkohol (96%)

Larut / Larut Larut / Larut

Tidak larut, ada minyak / Larut Larut

Larut / Larut Larut / Larut Tidak larut / Larut Larut

PENGARANGAN

- Warna mula-mula: - Meleleh warna: - Terjadi asap / uap - Bau:

- Dan warna: - Sisa pijar warna:

Putih

Coklat bening Ada asap menyengat

Putih, ada kotoran Coklat

Putih Coklat Putih Menyengat Putih

Coklat bening

(21)

PERAKSI

CTM

DIPENHIDRAMIN

REAKSI WARNA

1. Zat+peraksi Mayer 2. Zat+pereaksi Marquis 3. Reaksi Cupri positif 4. Zat+H2SO4 pekat

5. Zat+H2SO4 pekat+ K2Cr2O7

6. Zat+ 3 tetes HNO3+3 tetes H2SO4 pekat+3

ml air+kloroform 7. Zat+ DAB HCl

Endapan kuning,larutah keruh putih Larutan kuning jernih agak hijau

Endapan hijau tosca, larutan biru keruh

-Larutan kuning hingga hijau tua

-Kuning orange

Larutan putih susu pekat Cincin putih coklat orange

-Orange, dipanaskan kuning

-Kuning jingga

-REAKSI KRISTAL

(22)

9. GOLONGAN VITAMIN

PEREAKSI

VITAMIN B1

VITAMIN B2

ORGANOLEPTIS

- Bentuk - Warna - Bau - Rasa

Serbuk Putih Bau lemah Asam pahit

Serbuk Kuning

Bau obat lemah Tidak berasa

KELARUTAN

- Air dingin/panas

- Asam encer dingin/panas - Basa encer dingin/panas - Alkohol (96%)

Larut / Larut Larut / Larut Larut / Larut Larut

Tidak larut / Larut Tidak larut / Larut Larut / Larut Tidak larut

PENGARANGAN

- Warna mula-mula: - Meleleh warna: - Terjadi asap / uap - Bau:

- Dan warna: - Sisa pijar warna:

Putih

Kuning coklat Putih

Seperti Kacang

-Coklat

Orange Hitam Ada asap Bau sangit

(23)

PEREAKSI

VITAMIN B1

VITAMIN B2

REAKSI WARNA 1. Reaksi Thiokrom : 5 mg zat+ 2ml NaOH+ 0.5 ml K3Fe(CN)6+ 1ml Amil Alkohol,gojog kuat,

Amati fluorosensinya (Lapisan atas biru ungu, bawah kuning jernih).

2. Zat+ NaOH (Warna kuning jernih) + KMnO4

(terbentuk cicncin coklat hijau).

3. Zat + pereaksi LUFF (Endapan hijau,ada gas). 4. Zat + pereaksi Cuprifil (larutan hijau kebiruan

endapan coklat).

5. Zat + peraksi NESSLER (Kuning endapan abu-abu hitam).

6. Zat + Peraksi Mayer (Endapan putih susu). 7. Zat + AgNO3 (Endapan purih, membuktikan

adanya Cl ).

1. Zat + Air. Amati fluorosensinya (Larutan orange pekat,dilampu hgijau kuning menyala) + HCl amati fluorosensinya (warna hilang).

2. Zat + Fehling dipanaskan di wb (Merah Bata).

3. At + reaksi Cuprifil (Larutan kuning kehijauan jernih).

4. Zat + AgNO3, dipanaskan (warna orange

lebih intens).

REAKSI KRISTAL

(24)

PEREAKSI

VITAMIN B6

VITAMIN C

ORGANOLEPTIS

- Bentuk - Warna - Bau - Rasa

Serbuk Putih

Tidak berbau Asam agak asin

Serbuk mengkilap Putih tulang

Tidak berbau Asam

KELARUTAN

- Air dingin/panas

- Asam encer dingin/panas - Basa encer dingin/panas - Alkohol (96%)

Larut / Larut Tidak larut / Larut Larut / Larut Tidak larut

Larut / Larut Larut / Larut Larut / Larut Sedikit larut

PENGARANGAN

- Warna mula-mula: - Meleleh warna: - Terjadi asap / uap - Bau:

- Dan warna: - Sisa pijar warna:

Putih Coklat Ada khas putih

Coklat kehitaman

Putih

Coklat kehitaman Ada

khas putih

(25)

PEREAKSI

VITAMIN B6

VITAMIN C

REAKSI WARNA 1. Zat + FeCl3(Merah bata)

2. Zat + Diazo A + Diazo B (4:1) + NaOH (King) Merah Jingga

3. Zat = AgNO3 (Endapan

putih,membuktikan adanya Cl ).

1. Zat + FeCl3 (Kuning keruh, coklat

kekuningan).

2. Zat + pereaksi Cuprifil (Larutan hijau kunyit, endapan coklat larutan hijau tua).

3. Zat + NaOH + Luff (Larut, endapan merah bata hingga jingga).

4. Zat + Barfoed ( Kuning kehijauan,merah bata).

5. Zat + Fehling, tanpa dimasak (Coklat kuning, endapan larutan coklat tua). 6. Zat + Lar. Iod (Coklat,warna hilang

hingga jernih tak berwarna). 7. Zat + KMnO4 (Merah

keunguan,Bening).

8. Zat + 1 tetes K3Fe(CN)6 + FeCl3 (Larut

larutan jernih,biru tosca).

9. Zat + Alkohol + pereaksi Parri + ammonia pekat 1 tetes ( Violet ).

REAKSI KRISTAL

(26)

10.

GOLONGAN KARBOHIDRAT

PEREAKSI

GLUKOSA

LAKTOSA

CMC

ORGANOLEPTIS - Bentuk - Warna - Bau - Rasa Serbuk Putih Tidak berbau Manis Serbuk Putih Tidak berbau Manis Serbuk granul Putih tulang Tidak berbau Asin berlendir KELARUTAN

- Air dingin/panas

- Asam encer dingin/panas - Basa encer dingin/panas - Alkohol (96%)

Larut / larut Larut / larut Larut / larut Sukar larut

Larut / larut Larut / larut Larut / larut Sukar larut

Tidak larut / tidak larut Tidak larut / tidak larut Larut / larut

Tidak larut

PENGARANGAN

- Warna mula-mula: - Meleleh warna: - Terjadi asap / uap - Bau:

- Sisa pijar warna:

Putih Kuning Asap putih

Bau gulali (karamel)

Bening kekuningan/Coklat

Putih Bening Asap putih

(27)

PEREAKSI

GLUKOSA

LAKTOSA

CMC

REAKSI WARNA

1. Zat + NaOH dipanaskan 2. Zat + HCl pekat

3. Reaksi cuprifil

4. Zat + pereaksi Molisch 5. Zat + pereaksi Fehling

dipanaskan

6. Zat + pereaksi Barfoed dipanaskan

7. Zat + peraksi Luff dipanaskan 8. Zat + asam pikrat + NaOH

(panaskan dia atas waterbath) 9. Zat + resorcin + HCl 4N

(pekat) dipanaskan 15-20 detik. Amati.

10.Lar 0,1% + 1 tetes sol. Iod. Amati.

11.Zat + lar sol Iod. Amati.

Kuning, coklat lama-lama orange Kuning jernih

Biru, hijau lama-lama coklat Cincin ungu

Merah bata Coklat

Orange agak coklat (Merah bata) Merah coklat

Merah orange

-Kuning, coklat lama-lama orange Kuning jernih

Biru, hijau lama-lama coklat Cincin coklat

Biru, coklat kekuningan Biru muda

Orange, coklat muda Merah coklat

Merah orange

-Bening Tidak larut Larutan biru Cincin ungu Biru, negatif Biru negatif Biru negatif Orange

Kuning orange

(28)

GOLONGAN KARBOHIDRAT

PEREAKSI

AMYLUM

GOM ARAB

ORGANOLEPTIS

- Bentuk - Warna - Bau - Rasa

Serbuk Putih

Tidak berbau Tidak berasa

Serbuk Putih tulang Tidak berbau

Tidak berasa, meleleh di lidah

KELARUTAN

- Air dingin/panas

- Asam encer dingin/panas - Basa encer dingin/panas - Alkohol (96%)

Tidak larut / larut Tidak larut / larut Tidak larut / tidak larut Tidak larut

Tidak larut / larut Sukar larut / larut

Sukar larut / larut, larutan kuning lemah Tidak larut

PENGARANGAN

- Warna mula-mula: - Meleleh warna: - Terjadi asap / uap - Bau:

- Sisa pijar warna:

Putih Coklat Asap putih Manis

Coklat hitam

Putih tulang

Tidak meleleh,coklat Asap putih

(29)

PEREAKSI

AMYLUM

GOM ARAB

REAKSI WARNA

1. Zat + reaksi Molisch 2. Zat + NaOH dipanaskan 3. Larutan zat + sol. Iodii 4. Zat + Bouchardat

5. Larutan Gom Arab 20%+ FeCl3

6. Larutan Gom Arab 0,2%+sol. Iodii

Larutan keruh, cincin ungu Larutan jernih

Larut,larutan hitam kebiruan Larutan coklat hitam

-Larutan jernih, cincin ungu Larutan kuning lemah (bening) Tidak larut,larutan coklat kemerahan Larutan coklat merah

Kuning minyak goreng Kuning

REAKSI KRISTAL

1. Mikroskopik dalam air

(30)

11.

GOLONGAN ANTIBIOTIKA

PEREAKSI

CHLORAMPHENICOL

TETRASIKLIN

AMPICILIN

AMOXIXILLI

N

ORGANOLEPTIS - Bentuk - Warna - Bau - Rasa Serbuk Putih Tidak berbau Sangat pahit (+++)

Serbuk Coklat kekuningan Tidak berbau Pahit Butiran Kekuningan Khas Pahit Serbuk Putih kuning Khas obat Pahit KELARUTAN

- Air dingin/panas - Asam encer

dingin/panas - Basa encer

dingin/panas - Alkohol (96%)

Tidak larut / larut Tidak larut / larut Tidak larut / tidak larut Sukar larut

Sukar larut / larut Tidak larut / larut Tidak larut / larut Tidak larut

Tidak larut / tidak larut Larut / larut

Larut / larut Tidak larut

Tidak larut / larut Larut / larut Larut / larut Tidak larut

PENGARANGAN

- Warna mula-mula: - Meleleh warna: - Terjadi asap / uap - Bau:

- Sisa pijar warna:

(31)

CHLORAMPHENI

COL

TETRASIKLIN

AMPICILIN

AMOXIXILLIN

REAKSI WARNA

1. Zat+H2SO4(p),kemudian

diencerkan dg aquadest 2. Zat+HCl (p)

3. Zat+HNO3(p)

4. Zat+NaOH

padat+air,dipanaskan diatas waterbath

5. Zat+HCl(p)+serbuk Zn dipanaskan. Dinginkan ditambah 2 tetes DAB HCl

6. Zat+2ml H2SO4

(p),terbentuk warna 7. Zat+pereaksi marquis 8. Zat+air+1-2 tetes FeCl3

9. Zat+pereaksi King 10.Zat+air+2ml Fehling 11.Zat+peraksi Nessler 12.Zat+ Cuprifil

Putih jernih, kuning sangat lemah

Bening

Kuning jernih Kuning coklat

Putih hingga kuning lemah (3)

Keruh ada endapan,kuning Kuning jingga jernih

Endapan orange Merah muda Biru coklat negatif Putih keruh/agak kuning Biru,endapan hijau coklat

Kuning orange,ada endapan (1)

Orange, jadi keruh Merah bata

Merah

Orange hingga ada endapan orange

Merah ungu,hingga coklat tua

Merah anggur Kuning coklat Merah darah

Merah darah(merah bata) Coklat kuning Hijau keruh Kuning lemah(3) Kuning jernih Kuning muda Kuning lemah Kuning hingga kuning agak lemah (1)

Kuning pucat ada endapan,kuning tua Kuning jernih Merah coklat Merah orange

Ungu hingga orange kuning

Abu-abu Coklat hitam

Kuning lemah (2), lebih kuning dibanding ampicilin Kuning pekat hingga

kuning muda Kuning larut Kuning kemah

Kuning hingga kuning agak lemah (2)

Kuning hingga orange Merah bata

Coklat tua Merah orange

Ungu hitam hingga coklat tua

Abu-abu hijau

(32)

REAKSI KRISTAL

(33)

12. GOLONGAN ESTER ASAM KARBOKSILAT DAN TURUNAN ASAM SALISILAT

PEREAKSI

ACETOSAL

NATRIUM SALISILAT

ASAM SALISILAT

ORGANOLEPTIS - Bentuk - Warna - Bau - Rasa Serbuk mengkilap Putih Bau menyengat Asam Serbuk kasar Putih tulang Bau khas

Agak manis asam

Serbuk kristal Putih

Bau asam

Rasa asam pahit

KELARUTAN

- Air dingin/panas

- Asam encer dingin/panas - Basa encer dingin/panas - Alkohol (96%)

Tidak larut / larut Tidak larut / tidak larut Larut/larut

Tidak larut

Larut / larut Tidak larut / larut Larut / larut Larut

Tidak larut / larut Tidak larut / larut Larut / larut Larut

PENGARANGAN

- Warna mula-mula: - Meleleh warna: - Terjadi asap / uap - Bau:

- Sisa pijar warna:

Putih Putih bening Asap Bau menyengat Bening Putih Tidak meleleh Asap putih Bau kayak lem Abu-abu kehitaman Putih Bening Asap putih Bau menyengat Bening REAKSI WARNA

1. Zat+etanol+ H2SO4

didihkan,setelah dingin pada tabung rx tambah air sampai penuh. Amati baunya

Larutan jernih

bau balsam lemah (2) (bau etil asetat)

Larutan jernih bau balsem gondopuro (1)

(34)

GOLONGAN ESTER ASAM KARBOKSILAT DAN TURUNAN ASAM SALISILAT

ACETOSAL

NATRIUM SALISILAT

ASAM SALISILAT

REAKSI WARNA

2. Zat+Methanol+ H2SO4

didihkan,setelah dingin pada tabung rx tambah air sampai penuh. Amati baunya

3. Zat+lar. FeCl3,dipanaskan

4. Zat+peraksi cuprifil 5. Zat+peraksi Marquis 6. Zat+NaOH+HCl+FeCl3

7. Zat+DAB HCl 8. Zat+Mayer

Bau balsem (1) Larutan keruh

Ungu kehitaman,hingga larutan ungu kehitaman

Biru muda Merah bata Kuning jernih

Kekuningan,tidak larut Tidak larut, kekuningan

Bau balesem (2) Larutan jernih

Ungu kehitaman, hingga merah kecoklatan

Biru tua

Merah muda keunguan Orange

Tidak larut, menggumpal Larut, bening

Bau balsem

Ungu, ungu pekat Biru kehijauan Merah

Kuning

Larutan putih keruh,bila digojog larutan keruh

Tidak larut,agak menggumpal

REAKSI KRISTAL

1. Zat+HCl+NaOH

2. Zat+Alkohol+Zwikker B

(35)

13.

GOLONGAN ANAESTETIK LOKAL

PEREAKSI

LIDOKAIN

ORGANOLEPTIS

- Bentuk - Warna - Bau - Rasa

Serbuk Putih

Tidak berbau Asam

KELARUTAN

- Air dingin/panas

- Asam encer dingin/panas - Basa encer dingin/panas - Alkohol (96%)

Larut / larut Larut / larut

Tidak larut / tidak larut Larut

PENGARANGAN

- Warna mula-mula: - Meleleh warna: - Terjadi asap / uap - Bau:

- Sisa pijar warna:

Putih Jernih Putih Khas Bening

REAKSI WARNA

1. ZAT+DAB HCl 2. Korek api

3. Zat+10 tetes HCl+NaNo2+lar β naphtol dalam NaOH

4. Zat+pereaksi Mayer 5. Zat+ Bouchardat

6. Zat+H2SO4(p)+HNO3(p). Amati warna

7. Zat+ H2SO4+KMnO4. Amati warna

Larutan kuning bening Kuning

Kuning jernih

Endapan putih susu ( tidak larut ) Larutan merah coklat

(36)

GOLONGAN ANAESTETIK LOKAL

LIDOKAIN

REAKSI WARNA

8. Zat+ H2SO4+formalin terjadi... setelah dingin+Mayer, terjadi....

9. Zat+1ml alkohol+0,5 ml Parry+2 tts HCl(p),digojog. Amati warna

Kabut endapan kuning jernih, Endapan kuning

Biru-hijau/biru kehijauan digojog hilang, ada warna merah muda sedikit

REAKSI KRISTAL

(37)

14.

GOLONGAN ASAM-ASAM DAN BASA

- Sisa pijar warna: Habis (kristal jarum) Bening coklat menggumpal, kristal jarum Bening kekuningan

REAKSI WARNA

1. ESTERIFIKASI :

Zat+alkohol+ H2SO4(p). Amati

bau (bau etil benzoate) Wangi balsem / menthol.

1. Zat+FeCl3(Larutan kuning)

2. Zat+ H2SO4+KMnO4. Amati warna.

(Cincin frambos, larutan kuning jernih) 3. Zat+CuSO4 (Putih susu endapan biru

muda)

1. Zat+FeCl3 (Kuning)

(38)

GOLONGAN ASAM-ASAM DAN BASA

ASAM BENZOAT

ASAM OKSALAT

ASAM SITRAT

REAKSI WARNA

4.

2. Lar zat+CaCO3+FeCl3,

warna..., +asam (HCl) akan terjadi Coklat,Ada gas, larutan kuning.

3. Zat+AgNO3(Tidak larut).

4. Asam benzoat dipanaskan diatas cawan porselin,

perlahan-lahan akan melelh, kemudian menyublim

(Kristal jarum)

4. Zat+Carletti (Violet,violet hilang)

5. Zat+Resorcin+

H2SO4(p)melalui dinding

tabung (Cincin biru keunguan)

3. Zat+Resorcin+

H2SO4(p)melalui dinding

tabung (Cincin ungu tipis ) 4. Zat+vanillin diuapkan ad

kering+ H2SO4 terjadi

warna....,+NH4OH

dipanaskan (Putih tulang agak kunig, Coklat merah)

REAKSI KRISTAL

1. Zat+NaOH ad larut+HCl

2. Aseton+air

(39)

GOLONGAN ASAM-ASAM DAN BASA

ASAM BENZOAT

ASAM OKSALAT

ASAM SITRAT

REAKSI KRISTAL

(40)

GOLONGAN ASAM-ASAM DAN BASA

PEREAKSI

ASAM TARTRAT

ASAM BORAT

BORAX

ORGANOLEPTIS

- Bentuk - Warna - Bau - Rasa

Serbuk kristal mengkilap Putih Tidak berbau Asam menggigit Serbuk Putih Tidak berbau Agak asam Butiran Putih Tidak berbau

Pahit, asin menggigit

KELARUTAN

- Air dingin/panas

- Asam encer dingin/panas - Basa encer dingin/panas - Alkohol (96%)

Sukar larut / larut Tidak larut / larut Larut / larut Sukar larut

Sukar larut / larut Sukar larut / larut Larut / larut Sukar larut

Sukar larut / larut Tidak larut / larut Tidak larut / larut Sukar larut

PENGARANGAN

- Warna mula-mula: - Meleleh warna: - Terjadi asap / uap - Bau:

- Sisa pijar warna:

Putih Putih Putih Bau menyengat Coklat Putih Bening, bergelembung Putih Bau Asam

Putih (bening gumpal seperti gel)

Putih

Tidak meleleh Tidak berasap Bau karet

(41)

ASAM TARTRAT

ASAM BORAT

BORAX

REAKSI WARNA

1. Zat+FeCl3

Kuning jernih 2. Reaksi Cuprifil

Biru tua

3. Zat+Resorcin+H2SO4(p)melal

ui dinding

Cincin merah ungu

4. Zat+FeSO4+H2O2+NaOH

Coklat kemerahan,terdapat gas

Teori: Biru ungu

1. Zat+methanol dibakar Nyala hijau

2. Pemijaran,maka terjadi Bening

3. Zat+HCl, masukkan kertas curcuma. Keringkan. Amati warna. Ditambah

Amonia(p)terjadi warna. Orange, biru tua hingga coklat tua

1. Zat+ H2SO4(p)

+methanol. Dibakar Hijau kekuningan 2. Pemijaran, maka terjadi

Tidak meleleh, putih seperti gabus.

3. Zat+HCl, masukkan kertas curcuma.

Keringkan. Amati warna. Ditambah

Amonia(p)terjadi warna Orange (1), biru tua(1) hingga coklat muda ungu.

REAKSI KRISTAL

1. Zat+KOH+asam asetat

2. Zat+AgNO3 diamkan dulu

1. Zat+ Zn. Uranyl asetat 1. Zat+ Zn. Uranyl asetat

(42)

PEREAKSI

PAPAVERIN (ALKALOIDA OPIUM)

ORGANOLEPTIS

- Bentuk - Warna - Bau - Rasa

Serbuk halus Putih

Tidak berbau Pahit

KELARUTAN

- Air dingin/panas

- Asam encer dingin/panas - Basa encer dingin/panas - Alkohol (96%)

Tidak larut / larut Tidak larut / larut

Tidak larut / Tidak larut Larut

PENGARANGAN

- Warna mula-mula: - Meleleh warna: - Terjadi asap / uap - Bau:

- Sisa pijar warna:

(43)

GOLONGAN ALKALOIDA LAIN

PAPAVERIN (ALKALOIDA OPIUM)

REAKSI WARNA

1. 10 mg zat+10 ml air yang mengandung 0,5 ml HCl encer+Kalium ferisianida. Amati endapan yang terjadi di mikroskop

2. Zat+reaksi Marquis

3. 10 mg+ 5ml H2SO4 encer+1-2 tetes larutan Ferri klorida terjadi....

Dinginkan+1tetes HNO3(p) terjadi...

4. Zat \+Asam sitrat (p)

5. Zat+HCl 0,5 N+pereaksi Mayer

Kotak-kotak es batu Merah ungu

Kuning bening, Merah

Orange rose

Endapan putih kekuningan lemah

REAKSI WARNA

(44)

16.

LAIN-LAIN

PEREAKSI

NA. SIKLAMAT

SAKARIN NA

ZnO

ORGANOLEPTIS - Bentuk - Warna - Bau - Rasa Serbuk Jarum Putih Tidak Berbau Asam Kepingan Putih Bau khas

Manis, lama-lama pahit

Serbuk Putih

Tidak berbau Tidak berasa

KELARUTAN

- Air dingin/panas

- Asam encer dingin/panas - Basa encer dingin/panas - Alkohol (96%)

Larut / larut Larut / larut Larut / larut Sukar larut

Larut / larut

Sukar larut / tidak larut Larut / larut

Tidak larut

Tidak larut / tidak larut Tidak larut / larut Tidak larut / tidak larut Tidak larut

PENGARANGAN

- Warna mula-mula: - Meleleh warna: - Terjadi asap / uap - Bau:

- Sisa pijar warna:

Putih Coklat bening Asap putih Bau khas Coklat Putih Tidak meleleh Tidak berasap Bau manis Hitam Putih Tidak meleleh Asap

(45)

LAIN-LAIN

NA. SIKLAMAT

SAKARIN NA

ZnO

REAKSI WARNA

1. Reaksi Bernstein

Dipanaskan coklat, setelah dingin+NaOH+air terjadi merah coklat.

Fluoresensi : Kuning kehijauan. 2. Positif logam Na

Hijau lumut.

1. Zat+NaOH dipanaskan Bau amoniak. Uji dg kertas lakmus merah jadi biru.

2. Lar+FeCl3+air, diamkan ¼ jam.

Ungu coklat. 3. Reaksi Bernstein

Merah.

4. Positif logam Na

Hijau kekuningan,lama-lama endapan hijau.

1. Sisa pijaran panas berwarna kuning,bila dingin menjadi putih. 2. Sisa

pijaran+asamasetat+HCl papaverin taruh di objek glass, hila perlu

dipanaskan. Mikroskopik.

(46)

CATATAN :

Reaksi Golongan Sulfa

1. Reaksi Erlich dengan p-DAB (reaksi terdapat Amin) : Zat+DAB HCl terjadi warna kuninh sampai jingga.

2. Reaksi korek api : Zat + HCL lalu kedalamnya dimasukkan batang koreak api. Amatii warna yang terjadi (Warna jingga intensif

sampai kuning jingga).

3. Reaksi DIAZO ( untuk amin aromatik primer ) : Zat dilarutkan dalam HCl 2N dan 1 ml air ditambah NaNO

2

kemudian diteteskan

larutan β-naphtol dalam NaOH terjadi endapan jingga kemudian merah.

4. Reaksi Indofenol : 50 mg- 100 mg Zat + 2 ml air dipanaskan ad mendidih lalu segera + 2 tetes NaOH dan 2 ml kaporit + 1 tetes

fenol.

5. Reaksi Cuprifil : Zat + beberapa tetes CuSO

4

1% + NaOH berlebih. Kocok. Amati warna yang terjadi.

6. Reaksi Parry : Zat dilarutkan dalam alkohol + pereaksi Parry + ammonia pekat 1 tetes, kemudian dipanaskan dan diamkan sesaat.

Amati warna yang terjadi.

7. Reaksi kristal dengan asam pikrat : Zat pad aobjek glass + HCl + 1 tetes asam pikrat. Diamkan dan amati kristal di mikroskop.

Reaksi Umum Golongan Fenol

1. Larutan zat + FeCl

3

. Amati warnanya.

2. Reaksi DIAZO positif

(47)

CATATAN :

Reaksi DIAZO : DIAZO A+B = 4:1

Zat + DIAZO A + DIAZO B + NaOH sampai basa, bila perlu dipanaskan, warnanya merah frambors.

Reaksi Murezid : pada cawan porselin, sedikit Zat + serbuk KclO

3

+ beberapa tetes asam Klorida pekat dan dipanaskan

pelan-pelan. Hingga kering (jangan sampau gosong). Kemudian ditambah 1 tetes ammonia terjadi warna ungu.

Reaksi Molisch : larutan zat dalam air + 3 tetes 3% α-naphtol dalam alkohol + H

2

SO

4

pekat, akan terbentuk cincin ungu.

Reaksi King : DIAZO A + DIAZO B (4:1) + NaOH ad basa.

Reaksi Carletti : Zat + resorcin + gliserin + H

2

SO

4

pekat, terjadi warna... kemudian encerkan dengan air, terjadi....

Reaksi Berbstein : Zat + resorcin + H

2

SO

4

pekat, panaskan terjadi warna... dinginkan + air + NaOH terjadi warna... dengan

flurosensi...

Esterifikasi : Zat + alkohol + H

2

SO

4

pekat. Amati baunya ( bau etil benzoate ).

Reaksi Kristal :

Dragendorf : Zat + HCl 0,5 N sampai larut + 1 tetes pereaksi Dragendorf. Biarkan 15-30 menit kemudian dipanaskan lemah

pelan-pelan. Amati kristal di mikroskop.

Zat + aceton + air (5:2). Amati kristal di mikroskop.

Referensi

Dokumen terkait

Setelah disaring, dilipat dan diletakkan diatas cawan porselin yang telah diberi etiket,lalu dikeringkan dalam oven pada suhu 105 o C selama 30 menit.. Setelah kering asam

Asidi dan alkalimetri ini melibatkan titrasi basa yang terbentuk karena hidrolisis garam yang berasal dari asam lemah (basa bebas) dengan suatu asam standar (asidimetri),

Setelah volumenya sepertiga saja maka saringlah kristal kemudian cuci dengan akuades dan setelah itu dengan alkohol, terbentuk endapan yang berwarna coklat yang merupakan isomer

Untuk sampel revanol, didapatkan hasil yang mana berbau khas, warna orange, tidak berasa, berbentuk serbuk halbur, dan sukar larut dalam air.. Dimana jika

Dari semua nilai yang didapatkan gula kristal putih sampel memiliki warna cukup coklat dan tidak sesuai dengan kriteria mutu gula kristal putih yang baik.. Menurut Hartanto

Pemerian : hablur, ringan tidak berwarna atau serbuk berwarna  putih, hampir tidak berbau, rasa agak manis dan tajam.. (FI

Ambil 1 mL larutan natrium sulfit, masukkan ke dalam tabung reaksi dan tambahkan : a) Asam sulfat encer, dan dingin maka akan timbul gas yang berbau merangsang. Bila mulut

Kelompok kami menggunakan metode spektrofotometri UV ini dengan tujuan dan prinsip karena selain memakai titrasi, asam benzoat ini dapat ditentukan