• Tidak ada hasil yang ditemukan

MODUL 2 Gerak Planet

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "MODUL 2 Gerak Planet"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

GERAK PLANET

Fisika Kelas XI SCI Semester I

Oleh:

(2)

Kompetensi Inti :

Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait

penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah

Kompetensi Dasar :

Mengevaluasi pemikiran dirinya terhadap keteraturan gerak planet dalam tatasurya berdasarkan hukum-hukum Newton

A.

PETA KONSEP

Gerak Planet

Hukum Kepler

Hukum I Kepler

Hukum II Kepler

Gerak Planet

Hukum Gravitasi Newton

Gaya Grafitasi

Percepatan Grafitasi

Hukum III Kepler Energi Potensial Grafitasi

(3)

A. Hukum Gravitasi Newton 1. Gaya Gravitasi

Menurut Newton jika ada dua benda bermassa didekatkan maka antara keduanya akan timbul gaya gravitasi atau gaya tarik menarik antar massa. Hukum Newton berbunyi:

“etiap benda di alam akan menarik benda lain dengan gaya yang besarnya sebanding dengan hasil

kali kedua assa be da da berba di g terbalik de ga kuadrat jarak a tara kedua be da .

Secara matematis Hukum Newton tentang gravitasi dapat dituliskan sebagai berikut:

2

Jika dua planet masing-masing bermassa 2 x 1020 kg dan 4 x 1020 kg, mempunyai jarak antara kedua

pusat planet sebesar 2 x 105 km. Tentukan besar gaya tarik-menarik antara kedua planet!

Jawab :

1. Dua buah bola besi bermassa 2 kg dan 4 kg terpisah sejauh 40 cm. Hitunglah gaya gravitasi antara kedua benda tersebut!

2. Tiga bola tembaga bermassa m1=4 kg, m2= 6 kg dan m3= 8 kg. ketiga bola diletakkan pada titik

sudut sebuah segitiga siku siku,, seperti terlihat pada gambar berikut:

m2

(4)

3. Benda A bermassa 2 kg berada pada jarak 5 m dari benda B yang massanya 4,5 kg, sedangkan benda C yang massanya 3 kg berada diantara benda A dan benda B. Jika gaya gravitasi pada benda C sama dengan nol, berapakah jarak antar benda A dan C?

4. Dua buah bintang masing-masing massanya M dan 4M terpisah pada jarak d tentukan letak bintang ketiga yang terletak diantara kedua bintang tersebut tetapi tidak mengalami gaya gravitasi?

5. Dititik O (0,0) diletakkan titik massa sebesar 2 kg, dan dititik P (6,0) diletakkan titik massa sebesar 6 kg, sebuah benda R yang massanya 4 kg diletakkan diantara O dan P. Dimanakah R harus diletakkan agar gaya tarik di R nol? (satuan system koordinat dalam meter)

2. Percepatan Gravitasi

Percepatan gravitasi disebut juga kuat medan gravitasi. Percepatan gravitasi adalah percepatan suatu benda akibat gaya gravitasi. Gaya gravitasi bumi tidak lain merupakan berat benda, yaitu besarnya gaya tarik bumi yang bekerja pada benda. Jika massa bumi M dengan jari-jari R, maka besarnya gaya gravitasi bumi pada benda yang bermassa m dirumuskan:

2 R Mm G

F  , karena

w

F

dan wmg, maka:

2 R Mm G mg

2

R M G g

Keterangan:

g = percepatan gravitasi (m/s2)

M = massa benda 1 (kg) R = jari-jri bumi (m)

G = konstanta gravitasi (6,67 x 10-11) N.m2/kg2

a) Percepatan gravitasi pada ketinggian tertentu

Apabila suatu benda berada pada ketinggian tertentu dari permukaan bumi maka percepatan gravitasinya dapat kita tentukan sebagai berikut:

2 r M G g

2

h

R

M

G

B

Keterangan:

G = percepatan gravitasi (m/s2)

MB = massa bumi

R = jari-jari bumi (m)

h = ketinggian benda dari permukaan bumi (m)

b) Percepatan gravitasi pada kedalaman tertentu

Apabila suatu benda berada pada kedalaman tertentu (d) dari permukaan bumi maka percepatan gravitasinya dapat kita tentukan sebagai berikut:

MB

P

h

(5)

Misalkan massa jenis rata-rata bumi adalah

, maka massa bumi yang bagian dalam dapat dicari sebagai berikut:

Maka percepatan gravitasi pada kedalam d adalah:

Sebuah planet bermassa 6 x 1024 kg dan berjari-jari 4.000 km. Tentukan percepatan gravitasi di

permukaan planet tersebut!

Jawab:

1. Seseorang dibumi beratnya 800 N, bila orang tersebut berada pada ketinggian 3R dari pusat bumi, dengan R adalah jari-jari bumi, berapakah berat orang tersebut sekarang?

2. Perbandingan percepatan gravitasi di khatulistiwa dan di kutub berbanding sebagai 64:81. Berapakah perbandingan jari-jari bumi dikhatulistiwa dan di kutub?

3. Sebuah satelit mengorbit pada ketinggian h dari permukaan bumi yang mempunyai jari-jari R dengan kecepatan v. Bila percepatan gravitasi pada permukaan bumi adalah g, hitung percepatan gravitasi pada ketinggian h !

4. Diketahui bahwa percepatan gravitasi di permukaan bumi adalah g0 dan jari-jari bumi adalah R,

berapakah percepatan gravitasi pada suatu tempat yang jaraknya R dari perukaan bumi ? 5. Perbandingan berat suatu benda di di planet dan di bumi adalah 2:4. Jika massa planet adalah 4

kali massa bumi, maka berapakah perbandingan jari-jari planet dan jari-jari bumi ? R

d

(R-d)

(6)

3. Energi Potensial Gravitasi Perhatikan gambar berikut:

Energi potensial dapat dituliskan:

r

F

E

p

.

r r Mm G EP  2 .

r Mm G EP 

Keterangan:

Ep = Energi potensial gravitasi (J)

M = massa bumi (planet) (kg) m = massa benda (kg)

r = Jarak benda ke pusat bumi (planet) (m) G = konstanta gravitasi (6,67 x 10-11) N.m2/kg2

Tanda negatif (-) berarti jika benda bergerak di bawah pengaruh gaya grafitasi dari jarak tak terhingga () ke jarak r, maka energi potensialnya akan berkurang, karena dipergunakan untuk menambah energi kinetik dengan makin besarnya laju benda waktu bergerak mendekati bumi. Jika mula-mula benda berada di tempat yang jauh tak hingga ( r =  ) dengan energi kinetik sama dengan nol, maka dalam perjalanan mendekati bumi, medan gravitasi merubah energi potensial menjadi energi kinetik. Pada waktu sampai di bumi energi kinetik benda sama dengan energi potensial gravitasi. Jadi :

Keterangan:

m = massa benda. M = massa bumi. R = jari - jari bumi.

V = kecepatan benda di permukaan bumi

F1

F2

P Q

r1 r2

Pusat bumi Massa

bumi

R

M .m

G

2

mv

2

(7)

4. Potensial gravitasi

Potensial gravitasi (V) didefinisikan sebagai energi potensial gravitasi persatuan massa. Secara matematis dapat dirumuskan:

m E VP

m

r

Mm

G

r M G

 

Keterangan:

V = Potensial gravitasi (J/Kg) M = massa bumi (planet) (kg)

r = Jarak benda ke pusat bumi/planet (m) G = konstanta gravitasi (6,67 x 10-11) N.m2/kg2

Potensial gravitasi merupakan besaran skalar, karena itu potensial yang disebabkan oleh berapa benda bermassa merupakan jumlah aljabar dari potensial gravitasi masing-masing benda bermassa itu, Jadi :

Vt = V1 + V2 + V3 + ... + Vn

Beda potensial antara dua titik dalam medan gravitasi didefinisikan sebagai potensial di titik yang satu dikurangi dengan potensial di titik yang lain. Usaha yang dilakukan untuk mengangkut, massa m dari satu titik ke titik lain lewat sembarang lintasan sama dengan massa benda itu kali beda potensial antara kedua titik itu.

WA→B = Usaha dari A ke B.

Contoh Soal :

Tentukanlah energi potensial gravitasi yang dialami oleh massa sebesar 2kg yang terletak

dipermukaan bumi. Massa bumi kira-kira 6 x 1024 kilogram. Jari-jari bumi kira-kira 6,38 x 106 meter

dan konstanta grafitasi 6,67 x 10-11 Nm2/kg2.

Jawab:

r Mm G EP 

��= − , �

. � 4.

, � 6 = − , � 8 �����

(8)

1. Tentukan energi potansial gravitasi yang dialami oleh massa sebesar 2 kg yang terletak pada jarak 5 meter dari suatu benda yang bermassa 30 kg.

2. Suatu benda yang massanya 10 kg berada pada suatu tempat yang memiliki energi potensial gravitasi yang besarnya sama dengan 5 x 108 joule. Tentukanlah potensial gravitasi yang dialami oleh benda itu.

3. Tentukanlah potensial gravitasi pada suatu titik yang terletak 2 meter dari suatu benda bermassa 25 kg.

4. Pada gambar di bawah ini, massa m1 = 0,3 kg dan massa m2 = 0,1 kg.

a. Tentukanlah potensial gravitasi yang disebabkan oleh massa m1 dan m2 dititik O dan dititik A.

b. Berapakah usaha yang dilakukan untuk mengangkut massa m = 0,01 kg dari titik A ke titik O. 5. Dua massa masing-masing 0,2 kg dan 0,8 kg terpisah sejauh 0,12 meter.

a. Tentukan potensial gravitasi pada titik 0,04 meter dari massa 0,2 kg dan 0,08 meter dari massa 0,8 kg.

b. Berapa usaha yang diperlukan untuk memindahkan massa sebesar 1 kg dari titik jauh tak hingga kesuatu titik yang terletak 0,08 meter dari massa 0,8 kg.

5. Penerapan Hukum gravitasi Newton

a. Menentukan massa bumi

Jika massa bumi mB dan jari-jari bumi R= 6,38 x 106 m, maka massa bumi dapat dicari dari persamaan

2

b. Menentukan massa matahari

Sudah diketahui bahwa jari-jari rata-rata orbit bumi adalah 1,5x1011 m, dan periode bimi mengelilingi

matahari adalah 1 tahun (3x107 s). Dengan menyamakan gaya gravitasi matahari dan gaya sentripetal

maka didapatkan:

s

(9)

B. Hukum Kepler

Penerapan hukum gravitasi Newton dapat diterapkan untuk menjelaskan gerak benda-benda angkasa. Salah seorang yang memiliki perhatian besar pada astronomi adalah Johannes Kepler. Dia terkenal dengan tiga hukumnya tentang pergerakan benda-benda angkasa, yaitu:

1.1 Hukum I Kepler

Setiap planet bergerak mengelilingi matahari dengan lintasan berbentuk elips mengitari matahari sebagai salah satu titik fokus elips.

1.2 Hukum II Kepler

Suatu garis khayal yang menghubungkan matahari dengan planet, menyapu luas juring yang sama dalam selang waktu yang sama.

1.3 Hukum III Kepler

Perbandingan kuadrat periode terhadap pangkat tiga dari setengah sumbu panjang elips adalah sama untuk semua planet.

Hukum III Kepler dapat dirumuskan :

k

Jika diperlukan gunakan nilai-nilai yang telah ditetapkan, yaitu : T bumi = 1 tahun

R bumi = 1 SA ( 1 satuan astronomis = 150 juta km)

Contoh Soal:

Sebuah planet mempunyai kala revolusi terhadap Matahari sebesar 4 tahun. Tentukan jarak planet tersebut terhadap Matahari!

Jawab:

Jika nilai pembanding dari planet lain tidak diketahui, gunakan nilai yang dimiliki bumi.

3

Jarak Planet X ke matahari adalah 2 kali jarak bumi ke matahari. Tentukan kala revolusi planet

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

Yang dimaksudkan dengan tahap ini adalah tahap saat peserta didik mem- baca teks atau bahan ajar yang mengantarkan peserta didik pada pemahaman tentang materi. Beberapa

Distribusi proporsi batita penderita pneumonia yang dirawat inap di Rumah Sakit Santa Elisabeth Medan pada tahun 2015 berdasarkan penyakit penyerta dapat dilihat

Dalam dunia kesehatan, saat ini, musik menjadi salah satu alternatif dalam proses penyembuhan, walaupun ini bukan pengobatan yang utama, namun sangat bermanfaat dalam pengobatan,

merupakan manifestasi klinik yang berat, yang terjadi bila seseorang mendapat infeksi berulang dengan serotipe virus dengue yang berlainan, ditandai oleh empat manifestasi klinis

Sehingga jika hacker menyerang dan melakukan cracking pada server yang mempunyai DMZ, maka hacker tersebut hanya dapat mengakses host yang berada pada

Manfaat olahraga bagi tubuh manusia dapat membantu melindungi dari penyakit seperti stroke, jantung, diabetes, tekanan darah tinggi, obesitas,

Berdasarkan PMP No.07 Tahun 1964 Pasal 14, besarnya intensitas cahaya dalam ruangan supervisor produksi dengan aktivitas kerja seperti dikemukakan di atas digolongkan dalam kriteria

Dalam hal ini, apabila kecepatan motor yang diukur lebih kecil dari set-point maka PWM akan menambah lebar pulsa, sehingga motor akan berputar lebih kencang,