PENELITIAN PERAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF

LAPORAN

PENELITIAN

PERAN

PEh{BELAJ

ARAN KOOPERATIF

DI SBKOLAH MENENGAH PERTAMA

Olclr :

SUKARDIYONO, M.Si

YUS]VIAN TYIYATMO, M.Si

DIBIAYAI

OLEH

DIREKTORAT PEMBINAAN

PEFTELITIAN DAN PENGABDIAN

KEPAI}A

.

MASYARAKA'T, DTREI(TORAT JET\IDERAL PENDIDIICA.N

TINGGI

DEPARTEMEN

PENDIDIKAI{

NAsIONAL

DENGAN NOMOR

KONTRAK

: 035/SPPP/PP/DP3

M/M200s

FAKULTAS

MATEMATIKA

DAI\[

ILMU

PENGETAIIUAN

ALAM

T]NIVERSITAS

NEGERI

YOGYAKARTA

NOPEMBER,2005

LEMBAR IDENTITAS

DAI\I PENGESAIIAN LAPORAN

AKIIIR

HASIL PENELITIA}{

DOSEN

MUDA

1. a. Judul

Penelitian

: Peran Pembelajaran Kooperatif di Sekolah Menengah Pertama b. Kategori

Penelitian

:

II

2. Ketua

Peneliti

z

a.

Nama Lengkap dan Gelar

b.

Jenis Kelamin

c. Pangkat/Golongan/NlP d. Jabatan Fungsional e. Fakultas/Jurusan f. Universitas

g. Bidang ilmu yang

diteliti

3. Jumlah Tim Peneliti

4. Lokasi Penelitian

a. Nama Instansi b. Alamat

6. Jangka waktu penelitian

7 . Biaya yang diperlukan

Sukardiyono, M,Si Laki-laki

Penata Muda/tlla/ I 32107 032

Asisten

Ahli

MlPA/Pendidikan Fisika Universitas Negeri Yogyakarta Pendidikan

2 orang

SMP

N

I

Ngaglik

l0

bulan

Rp. 6.000.000,00 (Enam juta rupiah) 5. Bila penelitian ini merupakan peningkatan kerjasama kelembagaan sebutkan:

Yogyakarta,

Oktober 2005 Ketua Peneliti

yffi,*rf_

Sukardiyono, M.Si

NIP. 132107032 SV- pt$Dtp

L$4

,l₇

2 o

303401 13

ieuota16

PERAN PEMBELAJARAT\I

KOOPERATIF

DI

SEKOLAH MEI\TENGAH

PERTAMA

Oleh:

Sukardiyono dan Yusman Wiyatmo

RINGKASAII

Penelitian

ini

bertujuan

untuk

mengetahui

: l)

perbedaan penguasaan

kompetensi

siswa dalam mata

pelajaran

fisika

pada modet

pembehjaran kerja laboratorium berbasis cooperative learning dan model pembelajaran _{kerja laboratorium} tanpa

cooryrative learning,

2)

Efektifitas model

pembelajaran

kerja

laboratorium berbasis cooperative learning terhadap model pembelajaran kerja laboratorium tanpa cooperative learning unfuk meningkatkan penguasaan kompetensi siswa dalam mata pelajaran fisika.

Populasi dalam penelitian

ini

adalah seluruh siswa kelas

tI

SMP

Negori

1 Ngaglik, sedangkan sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas

II

sebanyak Z

t"las

(sebagai kelas kontrol _{dan kelas eksperimen) yang ditentukan dengan menggunakan}

teknik cluster samphrcg, sedangkan untuk kelas kontrol dan kelas eksperimen ditintukan

secara ranfum (diundi). Variabel dalam penelitian

ini

meliputi, variabel bebas : model pembelajaran

kerja

laboratorium berbasis cooperative

learning,

variabel

terikat

: penguasaan _{kompetensi siswa dalam pelajaran}

fisika

_{dan variabel kontrol}

:

_{guru, tes,} materi pembelajaran, wakfu pelaksanaan, komponen cooperative learning.Instrumen

penelitian yang digunakan dalam penelitian

ini

ada dua macam, yaitu instrumen yang berkaitan dengan model pembelajaran kerja laboratorium berbasis cooperative leoining yang berupa lembar penilaian

yang

memuat komponen

cooryrative

learning

dai

instrurnen penilaian penguasaan _{kompetensi (khususnya kompetensi akademik) siswa} dalam pelajaran fisika.

Uii

U

Mann-Whitney terhadap penguasaan kompetensi

siswa dalam

mata pelajaran fisika yang dicapai oleh kedua kelornpok diperoleh bahwa nilai

nilai

Zn;t*e7

Z*u.sv,.

Hal

ini

menunjukkan bahwa pada taraf signifikansi SYo terdapat perbedaan yang signifikan pada penguasaan _{kompetensi siswa dalam mata pelajaran}

fiiika

_yang dalam proses pembelajarannya menggunakan model pembelajaran kerja laboratoiium berbasis cooryrative learntng dan penguasaan _{kompetensi siswa dalam mata pelajaran}

filika

_{yang dalam proses pembelajarannya menggunakan model pembelajaran kerja}

laboratorium tanpa cooryrative learning. Peningkatan penguasaan kompeiensi siswa dalam mata pelajaran

fisika

yang dicapai kelompok eksperimen lebih

tinggi

daripada peningkaran penguasaan _{kompetensi siswa dalam mata pelajaran}

fisika

_{yang diiapai} kelompok konhol.

IIal

ini menunjukkan bahwa model pembelal*an te4a iaboratorium berbasis caoperative learntng memberi sumbangan yang positif terhadap peningkatan penguasaan _{kompetensi siswa dalam mata pelajaran fisika}

.

_{Dengan kata}

iain

_model pembelajaran kerja laboratorium berbasi s cooperative learning tiUitr

efektif

daripada model pembelajaran keda laboratorium tanpa cooperative leorning.

Kata

Kunci

: Pembelajaran kooperatif, kompetensi siswa dalam mata pelajaran