PEDOMAN PENULISAN TUGAS AKHIR
PROGRAM STRATA-1
JURUSAN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS JANABADRA YOGYAKARTA
Diterbitkan Untuk Kalangan Sendiri
JURUSAN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS JANABADRA
ii
KATA PENGANTAR
Salah satu kegiatan akademik yang harus dilakukan dalam rangka menempuh dan menyelesaikan Program Strata-1 dimanapun, termasuk Program Strata-1 Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Janabadra adalah kewajiban para mahasiswanya untuk menulis karya ilmiah berbentuk tugas akhir (skripsi). Sebagai karya ilmiah, maka penyusunan tugas akhir perlu mengikuti metode dan tatacara penulisan karya ilmiah pada umumnya, agar tugas akhir yang dihasilkan memenuhi standar mutu yang diinginkan.
Untuk memenuhi target standar ilmiah, perlu dibuat buku pedoman khusus penulisan tugas akhir yang dapat dijadikan pedoman bagi para mahasiswa dalam menyusun tugas akhir (skripsi) yang baik.
Buku pedoman penulisan skripsi ini memuat berbagai hal yang menyangkut prinsip umum aturan dan teknik penulisan karya ilmiah dalam bentuk skripsi maupun karya ilmiah pada umumnya.
Diharapkan dengan terbitnya buku pedoman penulisan skripsi ini, dapat membantu para mahasiswa Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Janabadra dalam penyusunan skripsi.
Akhirnya kepada berbagai pihak yang telah membantu terwujudnya buku ini, kami sampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya.
iii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL . . . i
KATA PENGANTAR . . . ii
DAFTAR ISI . . . iii
BAB I. BAGIAN-BAGIAN DAN ISI TUGAS AKHIR (SKRIPSI) . . . 1
A. Bagian Awal . . . 1
B. Bagian Pokok . . . 3
C. Bagian Akhir . . . 5
BAB II. TATA CARA PENULISAN . . . 6
A. Bahan dan Ukuran . . . 6
B. Pengetikan . . . . . 6
C. Penomoran . . . 8
D. Persamaan . . . 9
E. Penulisan Nama . . . 9
Lampiran 1: Contoh penulisan sampul dan halaman judul tugas akhir (PENELITIAN) . . . 13
Lampiran 2: Contoh penulisan sampul dan halaman judul tugas akhir (PERANCANGAN) . . . 14
Lampiran 3: Contoh penulisan halaman pengesahan . . . 15
Lampiran 4: Contoh penulisan halaman pengujian . . . 16
Lampiran 5: Contoh penulisan daftar isi . . . 17
Lampiran 6: Contoh penulisan daftar tabel . . . 18
Lampiran 7: Contoh penulisan daftar gambar . . . 19
1 BAB I
BAGIAN-BAGIAN DAN ISI TUGAS AKHIR (SKRIPSI)
Tugas Akhir (skripsi) dapat dipilih satu diantara dua macam pokok persoalan yaitu : PENELITIAN ATAU PERANCANGAN.Tugas Akhir terdiri atas tiga bagian, yaitu bagian awal, bagian pokok dan bagian akhir.
A. Bagian Awal
Bagian awal mencakup halaman sampul luar, halaman judul, halaman pengesahan, halaman pengujian, halaman motto (tidak harus ada), halaman persembahan (tidak harus ada), kata pengantar, daftar isi, daftar tabel, daftar gambar, arti lambang dan singkatan, daftar lampiran, abstrak. 1. Halaman sampul luar
Halaman sampul luar memuat: judul tugas akhir, lambang Universitas Janabadra, nama dan nomor mahasiswa, instansi dan tahun penyelesaian tugas akhir.
a. Judul tugas akhir dibuat sesingkat-singkatnya.
b. Lambang Universitas Janabadra berbentuk segi lima dengan ukuran sekitar 5,5 cm.
c. Nama mahasiswa yang mengajukan tugas akhir ditulis lengkap (tidak boleh memakai singkatan). Nomor mahasiswa dicantumkan di bawah nama.
b) Instansi ialah Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Janabadra Yogyakarta.
c) Tahun tugas akhir ialah tahun disetujuinya tugas akhir dan ditempatkan di bawah Yogyakarta.
Sampul luar ini dibuat dari kertas karton tebal dengan warna biru tua. Contoh sampul tugas akhir dapat dilihat pada lampiran 1.
2. Halaman judul
Format halaman judul sama dengan sampul luar tugas akhir. Bedanya dengan halaman sampul luar ialah halaman ini dicetak pada kertas HVS berwarna putih.
3. Halaman pengesahan
Halaman ini memuat tanda tangan para pembimbing (pembimbing utama dan pembimbing pendamping), Dekan Fakultas serta Ketua Jurusan. Contoh halaman pengesahan dapat dilihat pada lampiran 2. 4. Halaman pengujian
Halaman ini memuat tanda tangan oleh tim penguji sesuai dengan saat ujian pendadaran tugas akhir. Contoh halaman pengujian dapat dilihat pada lampiran 3.
Halaman ini dimaksudkan untuk menyampaikan kata-kata mutiara yang dianggap penting untuk disampaikan oleh penyusun tugas akhir. Halaman ini sifatnya bukan keharusan, boleh ada boleh tidak.
6. Halaman persembahan
Halaman ini memuat persembahan tugas akhir yang dipersembahkan kepada almamater Fakultas Teknik Universitas Janabadra
7. Kata pengantar
Kata pengantar mengandung uraian singkat tentang maksud tugas akhir, penjelasan-penjelasan dan ucapan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah berjasa dalam penulisan tugas akhir. Dalam kata pengantar tidak terdapat hal-hal yang bersifat ilmiah dan diusahakan tidak lebih dari dua halaman.
8. Daftar isi
Daftar isi dimaksudkan untuk memberikan gambaran secara menyeluruh tentang isi tugas akhir dan sebagai petunjuk bagi disusun dengan ketentuan seperti pada daftar tabel.
11. Daftar lampiran
Sama halnya dengan daftar tabel dan daftar gambar, daftar lampiran dibuat bila tugas akhir dilengkapi dengan lampiran yang banyak dan isinya ialah urutan judul lampiran dan nomor halamannya.
12. Arti lambang dan singkatan
Arti lambang dan singkatan berupa daftar lambang dan singkatan yang dipergunakan dalam tugas aklhir disertai dengan arti dan satuannya, jika dalam tugas akhir dipergunakan banyak lambang dan singkatan.
13. Abstrak
3 B. Bagian Pokok
PENELITIAN :
Bagian pokok tugas akhir PENELITIAN, mengandung : Bab I Pendahuluan, Bab II Tinjauan Pustaka dan Landasan teori, Bab III Metode Penelitian, Bab IV Analisis dan Pembahasan, Bab V Kesimpulan dan Saran
1. Bab I Pendahuluan, memuat:
a. Latar belakang masalah memuat penjelasan mengenai alasan-alasan mengapa masalah yang diteliti dipandang menarik, penting dan perlu diteliti atau perlu dijelaskan arti pentingnya penelitian yang dilakukan.
b. Perumusan masalah memuat pernyataan tentang masalah yang akan diteliti. Secara operasional masalah dirumuskan dalam bentuk kalimat pertanyaan yang jawabannya akan diperoleh melalui penelitian.
b. Tujuan penelitian adalah menyajikan hasil yang ingin dicapai setelah penelitian selesai dilaksanakan. Oleh sebab itu, tujuan penelitian harus konsisten dengan perumusan masalah atau tujuan penelitian harus menjawab apa yang telah dirumuskan dalam perumusan masalah.
a. Batasan masalah yaitu pembatasan masalah tugas akhir agar tinjauannya tidak terlalu meluas.
2. Bab II Landasan Teori dan, Tinjauan Pustaka memuat:
a. Landasan teori berisi uraian tentang teori-teori utama yang relevan dengan masalah atau bidang yang diteliti, yang dapat dijadikan alat untuk menganalisis hasil temuannya.
b. Tinjauan pustaka memuat hasil-hasil penelitian sebelumnya yang relevan dengan penelitian yang dilakukan, dengan maksud untuk menghindari duplikasi. Di samping itu, untuk menunjukkan bahwa topik yang diteliti belum pernah diteliti oleh peneliti lain dalam konteks yang sama serta menjelaskan posisi penelitian yang dilakukan oleh yang bersangkutan.
3. Bab III Metode Penelitian
Pada bagian ini mengandung uraian tentang: bahan atau materi penelitian, alat, tempat penelitian serta jalannya penelitian. Juga dibuatkan diagram alir penelitian.
4. Bab IV Analisis dan Pembahasan
penelitian yang ada. Dalam membahas hasil penelitian, selain menjawab permasalahan yang diajukan, juga harus memberi penafsiran untuk menjelaskan mengapa dan bagaimana hasil penelitian itu terjadi. Tabel dan grafik atau bentuk lain (gambar), ditempatkan sedekat mungkin dengan pembahasan agar pembaca lebih mudah mengikuti uraian. Pada Bab IV ini, tidak terdapat lagi teori yang mendukung penelitian.
5. Bab V Kesimpulan dan Saran
Pada bagian ini, peneliti menyimpulkan hasil penelitiannya secara tegas dan lugas, sesuai dengan dengan permasalahan penelitian. Kesimpulan bukanlah ringkasan dari pembahasan, tapi merupakan jawaban dari masalah yang dikemukakan, sehingga isi kesimpulan tidak boleh keluar dari rumusan masalah yang dikemukakan. Pada kesimpulan hanya dituliskan hasil penelitiannya dan bukan hasil penelitian orang lain.
Setelah hasil penelitian disimpulkan, peneliti juga harus mampu memberikan saran berdasarkan temuan hasil penelitian. Saran tersebut merupakan tindak lanjut sumbangan penelitian bagi perkembangan teori maupun praktek bidang yang diteliti.
PERANCANGAN :
Bagian Pokok Tugas Akhir PERANCANGAN mengandung : Bab I Pendahuluan, Bab II Landasan Teori, Bab III Metode Perancangan, Bab IV Perhitungan, Bab V Kesimpulan dan Saran.
1. Bab I Pendahuluan, memuat:
a) Latar belakang masalah memuat penjelasan mengenai alasan-alasan mengapa masalah yang dirancang dipandang menarik, penting dan perlu dirancang atau perlu dijelaskan arti pentingnya perancangan yang dilakukan.
b) Perumusan masalah memuat pernyataan tentang bagian-bagian apa saja yang akan dirancang. Secara operasional masalah dirumuskan dalam bentuk kalimat pertanyaan yang jawabannya akan diperoleh melalui perancangan.
c) Tujuan perancangan adalah menyajikan hasil yang ingin dicapai setelah perancangan selesai dilaksanakan. Oleh sebab itu, tujuan perancangan harus konsisten dengan perumusan masalah atau tujuan perancangan harus menjawab apa yang telah dirumuskan dalam perumusan masalah.
5 2. Bab II Landasan Teori
Landasan teori berisi uraian tentang teori-teori utama yang relevan dengan masalah atau bidang yang dirancang, yang dapat dijadikan alat untuk menghitung rancangannya.
3. Bab III Metode Perancangan
Pada bagian ini mengandung uraian tentang bagian-bagian apa saja yang harus dihitung, sehingga menghasilkan suatu rancangan.. Juga dibuatkan diagram alir perancangan.
4. Bab IV Perhitungan
Bagian ini berisi perhitungan yang dilakukan untuk seluruh aspek yang dirancang. Pada Bab IV ini, sudah tidak terdapat lagi teori yang mendukung perancangan.
5. Bab V Kesimpulan dan Saran
Pada bagian ini, perancang menyimpulkan hasil perancangannya secara tegas dan lugas (singkat dan tepat), sesuai dengan dengan permasalahan perancangan. Kesimpulan bukanlah ringkasan dari perhitungan, tapi merupakan jawaban dari masalah yang dikemukakan, sehingga isi kesimpulan tidak boleh keluar dari rumusan masalah yang dikemukakan. Setelah hasil perancangan disimpulkan, perancang juga harus mampu memberikan saran berdasarkan temuan hasil perancangan. Saran tersebut merupakan tindak lanjut sumbangan perancangan bagi perkembangan teori maupun praktek bidang yang dirancang.
C. Bagian Akhir
Bagian akhir tugas akhir, baik penelitian maupun perancangan, meliputi daftar pustaka dan lampiran-lampiran.
1. Daftar pustaka memuat semua buku, jurnal, laporan penelitian dan sumber-sumber rujukan lain yang digunakan dalam penulisan tugas akhir. Daftar pustaka disusun berdasarkan urutan abjad dan cara penulisannya dapat dilihat pada halaman 10.
2. Lampiran
Lampiran memuat semua dokumen atau bahan penunjang yang dilaksanakan dalam penulisan tugas akhir. Lampiran dapat berupa surat, izin penelitian, instrumen pengumpul data (hasil pengujian di laboratorium dan sebagainya).
BAB II
TATA CARA PENULISAN
Tata cara penulisan tugas akhir meliputi: bahan dan ukuran, pengetikan, penomoran, tabel dan gambar, bahasa dan penulisan nama, kutipian dan catatan kaki serta istilah baru, penulisan daftar pustaka.
A. Bahan dan ukuran mencakup: naskah dan sampul
1. Naskah sampul sama dengan yang terdapat pada halaman judul.
B. Pengetikan mencakup: bahasa, jenis huruf, bilangan dan satuan, jarak baris, batas tepi, alinia baru, bab dan sub bab, rincian ke bawah, letak simetris.
1. Bahasa
Tugas akhir ditulis dengan bahasa Indonesia baku. Tata cara penulisan mengikuti aturan Ejaan Bahasa Indonesia Yang Disempurnakan (EYD) 2. Jenis huruf
a. Naskah diketik dengan komputer menggunakan jenis huruf Times New Roman atau Arial dengan ukuran 12. Penggunaan huruf miring dapat digunakan untuk tujuan tertentu, misalnya menuliskan istilah asing.
b. Lambang, huruf Yunani atau tanda-tanda yang tidak dapat diketik, harus ditulis dengan rapi memakai tinta hitam.
3. Bilangan dan satuan
a. Bilangan desimal ditandai dengan koma, bukan dengan titik, misal: massa pasir 0,5 kg.
b. Satuan dinyatakan dengan singkatan tanpa titik dibelakangnya, misal: m, g, kg, N, Pa.
4. Spasi pengetikan
a. Jarak antara baris satu dengan baris berikutnya dalam pengetikan naskah tugas akhir, untuk tugas akhir dalam bentuk PENELITIAN dibuat dua spasi dan untuk tugas akhir dalam bentuk
PERANCANGAN dibuat satu setengah spasi, kecuali abstrak dan
7
b. Judul tabel dan judul gambar yang lebih dari satu baris diketik dengan jarak satu spasi.
c. Daftar pustaka diketik dengan jarak satu spasi, sedangkan jarak antara dua sumber diketik dalam satu setengah spasi.
5. Batas tepi
a. tepi atas : 4 cm
b. tepi bawah : 3 cm
c. tepi kiri : 4 cm
d. tepi kanan : 3 cm 6. Alinea baru
Alinea baru dimulai dari ketikan yang ke-6 dari batas tepi kiri. 7. Bab, sub bab, anak sub bab dan lain-lain
a. Bab harus ditulis dengan huruf besar kapital yang dihitamkan (bold) semua dan diatur supaya simetris, dengan jarak 4 cm dari tepi atas tanpa diakhiri dengan titik.
b. Sub bab ditulis di sebelah kiri, semua kata dimulai dengan huruf besar kapital, kecuali kata penghubung dan kata depan (dalam, terhadap, pada, di, ke, dan, yang, untuk, dan sebagainya), tanpa diakhiri dengan titik. Kalimat pertama sesudah sub bab dimulai dengan alinea baru.
c. Anak sub bab diketik mulai dari batas tepi kiri. Huruf yang pertama saja yang berupa huruf besar. Kalimat pertama sesudah anak sub bab dimulai dengan alinea baru.
6. Rincian ke bawah
Jika pada penulisan naskah ada rincian yang harus disusun ke bawah, misalnya sub bab diberi nomor urut dengan huruf, (A, B, C), kemudian anak sub bab diberi nomor urut dengan 1, 2, 3, dan seterusnya. Jika anak sub bab memiliki anak-anak sub, maka diberi nomor urut dengan a, b, c, dan seterusnya. Jika masih ada lagi, maka diberi nomor urut dengan 1), 2), 3) dan seterusnya. Harus diingat bahwa setelah nomor urut angka dari anak sub bab, tidak boleh diikuti tanda titik.
Penggunaan garis penghubung (-) atau tanda dan sejenisnya yang ditempatkan di depan rincian tidaklah dibenarkan.
7. Letak simetris
Gambar, tabel serta persamaan ditulis simetris terhadap tepi kiri dan kanan pengetikan.
C. Penomoran
1. Penomoran halaman
a. Bagian awal tugas akhir, mulai dari halaman judul sampai daftar lampiran, diberi nomor halaman dengan angka romawi kecil di bagian tengah.
b. Bagian utama dan bagian akhir mulai dari pendahuluan (Bab I) sampai ke halaman terakhir, memakai angka Arab sebagai nomor halaman.
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
9
c. Nomor halaman ditempatkan di sebelah kanan atas (diketik dengan jarak 3 cm dari tepi kanan dan 1,5 cm dari tepi atas), kecuali kalau ada bab pada bagian atas halaman itu. Untuk halaman yang demikian nomornya ditulis di sebelah bawah, tepat ditengah-tengah.
2. Penomoran tabel
a. Nomor tabel yang diikuti dengan judul ditempatkan simetris di atas tabel, tanpa diakhiri dengan titik.
b. Penulisan kata tabel diawali dengan huruf besar dan diletakkan ditengah-tengah.
c. Tabel diberi nomor urut dengan angka Arab, secara berurutan mulai pertama sampai akhir. Nomor tabel adalah nomor bab diikuti nomor urutnya di mana tabel disajikan.
d. Tabel tidak boleh dipenggal, kecuali kalau memang panjang, sehingga tidak mungkin diketik dalam satu halaman. Pada halaman lanjutan tabel, dicantumkan nomor tabel dan kata lanjutan, tanpa judul.
e. Kolom-kolom diberi nama dan dijaga agar pemisahan antara yang satu dengan lainnya cukup tegas.
f. Kalau tabel lebih lebar dari ukuran lebar kertas, sehingga harus dibuat memanjang kertas, maka bagian atas tabel harus diletakkan di sebelah kiri kertas.
b. Nomor gambar yang diikuti dengan judulnya diletakkan simetris di bawah gambar tanpa diakhiri dengan titik (dinomori dengan angka arab).
c. Gambar tidak boleh dipenggal.
d. Keterangan gambar dituliskan pada tempat-tempat yang lowong di dalam gambar dan jangan pada halaman lain.
e. Letak gambar supaya simetris.
D. Persamaan
Nomor urut persamaan yang berbentuk rumus matematis, reaksi kimia dan lain-lainnya ditulis dengan angka Arab di dalam kurung dan ditempatkan di dekat batas tepi kanan.
E. Penulisan Nama
Penulis yang tulisannya diacu dalam uraian hanya disebutkan nama akhirnya saja dan kalau lebih dari 2 orang, hanya nama akhir penulis pertama yang dicantumkan, diikuti dengan dkk.
a) Menurut Kirsch (1981)....
b) Dalam buku berjudul Introduction to Industrial and Systems Engineering (Turner dkk, 1993) ....Yang membuat buku tersebut pada contoh (b) berjumlah 4 orang, yaitu Wayne C. Turner., Joe H. Mize., Kenneth E. Case., John W. Nazemetz.
2. Nama penulis dalam daftar pustaka
Dalam daftar pustaka, semua penulis harus dicantumkan namanya dan tidak boleh hanya penulis pertama ditambah dkk.
Contoh:
Turner, W.C., Mize,J.H., Case, K.E., Nazametz, J.W., 1993 Tidak boleh hanya: Turner, W.C., dkk
3. Nama penulis yang lebih dari satu suku kata
Jika nama penulis terdiri dari 2 suku kata atau lebih, cara penulisannya ialah nama akhir diikuti dengan koma, singkatan nama depan, tengah dan seterusnya, yang semuanya diberi titik, atau nama akhir diikuti dengan suku kata nama depan, tengah dan seterusnya.
Contoh:
Sritomo Wignjosoebroto : Wignjosoebroto, S. 4. Nama yang diikuti dengan singkatan
Nama yang diikuti dengan singkatan, dianggap bahwa singkatan itu menjadi satu dengan suku kata yang ada di depannya.
Contoh :
a). Mawardi A.I. ditulis Mawardi A.I.
b). Williams D. Ross Jr. Ditulis: Ross Jr., W.D. 5. Nama dengan garis penghubung
Gelar kesarjanaan tidak boleh dicantumkan dalam uraian.
2. Kutipan dan catatan kaki
1. Kutipan
11
a. Istilah-istilah seperti ibid, op cit dan loc cit sebaiknya tidak perlu digunakan dalam tugas akhir, karena pembaca tidak akan langsung mengetahui siapa yang membuat pernyataan tersebut. Pengertian istilah-istilah tersebut adalah sebagai berikut : ibid = ibidem berarti kutipan diambil dari sumber yang sama tanpa disela sumber yang lain. op cit = opere citato berarti kutipan diambil dari sumber yang telah disebut sebelumnya pada halaman yang berbeda dan telah diselingi sumber lain. loc cit = loco citato berarti kutipan diambil dari sumber dan halaman yang sama yang telah disela oleh sumber lain.
b. Jika nama pengarang dituliskan sebelum bunyi kutipan, ketentuannya sebagai berikut : buat dulu pengantar kalimat yang sesuai dengan dengan keperluan, kemudian tulislah nama akhir pengarang, berikutnya cantumkan tahun terbit, titik dua, dan nomor halaman dalam kurung, baru kutipan ditampilkan, baik dengan kalimat langsung maupun dengan kalimat tidak langsung.
Contoh :
Dalam hal pengendalian kualitas suatu produk, Wingnjosoebroto (2003 : 252) mengatakan bahwa aktifitas pengendalian kualitas umumnya meliputi kegiatan-kegiatan pengamatan terhadap performans produk atau proses. Juga membandingkan performans yang ditampilkan tadi dengan standar-standar yang masih berlaku dan mengambil tindakan apabila terdapat penyimpangan yang cukup signifikan (accept or reject).
c. Jika nama pengarang dicantumkan setelah bunyi kutipan, ketentuannya sebagai berikut : buat dulu pengantar kalimat yang sesuai dengan keperluan, tampilkan kutipan, kemudian sebutkan nama akhir pengarang, tanda koma, tanda tahun terbit, titik dua, dan nomor halaman di dalam kurung dan akhirnya diberi titik.
Contoh :
Lebih lanjut dijelaskan, keandalan diartikan sebagai peluang suatu fasilitas ataupun proses produksi memiliki kinerja sesuai dengan yang ditetapkan dalam kurun waktu dan kondisi operasi tertentu (Nasution, 2006 : 361).
unsur sesuai dengan nomor kutipan. Catatan kaki menyertakan nama pengarang, judul karangan, kota terbit, penerbit, tahun terbit dan halaman.
Contoh: 2
Umar Sukrisno, Bagian-bagian Mesin dan Merencana, Jakarta, Erlangga, 1984, Hal. 35.
3. Penulisan Daftar Pustaka
Daftar pustaka hanya memuat pustaka yang digunakan dalam penulisan uraian dan disusun ke bawah menurut abjad nama akhir penulis pertama (tanpa diberi nomor urut). Jarak spasi untuk satu buku adalah satu (1) spasi, sedang jarak satu judul buku dengan judul buku lainnya adalah satu setengah (1,5) spasi.
a) Buku : nama penulis, tahun terbit, judul buku (dicetak miring atau digaris bawah), jilid, terbitan ke, nama penerbit dan kotanya.
Contoh:
Wiryosumarto, H., Okumura, T., 1996, Teknologi Pengelasan Logam, PT Pradnya Paramita, Jakarta.
b) Jurnal ilmiah dan prosiding: nama penulis, tahun terbit, judul tulisan (dicetak miring), nama jurnal atau prosiding(dicetak tebal), nomor terbitan (bulan) dan nomor halaman yang diacu.
Contoh:
Takahashi, T., 1978, Mechanical Characteristic of Debris Flow, Journal of Hydraulic Division, ASCE Vol.106, No. HY3 (Agustus), p.381-396.
c) Sumber pustaka yang didownload: nama penulis, tahun terbit, judul tulisan (dicetak miring), alamat web, tanggal mengunduh.
Contoh:
13 Lampiran 1: Contoh penulisan sampul dan halaman judul tugas akhir
(PENELITIAN)
TUGAS AKHIR
PERBANDINGAN UNJUK KERJA SEPEDA MOTOR INJEKSI DAN KARBURATOR
Disusun oleh :
Nama No Mhs
JURUSAN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS JANABADRA
Lampiran 2: Contoh penulisan sampul dan halaman judul tugas akhir (PERANCANGAN)
TUGAS AKHIR
PERANCANGAN TURBIN AIR MIKROHIDRO 300 KW
Disusun oleh :
Nama No Mhs
JURUSAN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS JANABADRA
15 Lampiran 3: Contoh penulisan halaman pengesahan
HALAMAN PENGESAHAN
PERBANDINGAN UNJUK KERJA SEPEDA MOTOR INJEKSI DAN KARBURATOR
Disusun untuk memenuhi syarat menyelesaikan Program Studi Strata 1 (S1)
Program Studi Teknik Jurusan Teknik Mesin Universitas Janabadra
Telah disetujui oleh :
Dosen Pembimbing I Dosen Pembimbing II
( . . . .) ( . . . )
Mengetahui :
Dekan Fakultas Teknik Ketua Jurusan Teknik Mesin
Lampiran 4: Contoh penulisan halaman pengujian
HALAMAN PENGUJIAN
PERBANDINGAN UNJUK KERJA SEPEDA MOTOR INJEKSI DAN KARBURATOR
Tugas akhir ini telah dipertahankan dihadapan tim penguji pada ujian pendadaran
JURUSAN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS JANABADRA
YOGYAKARTA
Hari : . . . . Tanggal : . . . . Tempat : . . . .
Tim Penguji :
Nama Tanda Tangan
1. . . .
2. . . ..
Lampiran 6: Contoh penulisan daftar tabel DAFTAR TABEL
Tabel 2.1. Data Kimiawi Bahan Bakar Premium 7
Tabel 3.1. Spesifikasi Motor Honda Supra X 125 Tipe Karburator 27
Tabel 3.2. Spesifikasi Motor Honda Supra X 125 Tipe Injeksi 28
Tabel 4.1. Data Torsi 34
Tabel 4.2. Data Daya 37
Tabel 4.3. Hasil Perhitungan Tekanan Efektif Rata-Rata (BMEP) 39
Tabel 4.4. Hasil Perhitungan Konsumsi Bahan Bakar (mf) 42
19 Lampiran 7: Contoh penulisan daftar gambar
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1. Diagram P-V dan T-S untuk siklus otto 6
Gambar 2.2 Siklus udara volume konstan 7
Gambar 2.3 Langkah-langkah pada Motor Bakar 4 tak 8
Gambar 2.4 Mekanisme Kerja Torak Mesin 2 langkah 9
Gambar 2.5 Skema Rangkaian Sistem EFI 10
Gambar 2.6 Penempatan Komponen Sistem EFI Honda Supra X 125 11
Gambar 2.7 Komponen EFI Honda Supra X 125 11
Gambar 2.8 Konstruksi Fuel Pump Module 12
Gambar 2.9 Skema Aliran Sistem Bahan Bakar EFI 13
Gambar 2.10 Rangkaian Sistem Kontrol Elektronik Supra X 125 13
Gambar 2.11 Konstruksi Throttle Body 14
Gambar 2.16. Prinsip Kerja Karburator 15
Gambar 2.17. Proses Pencampuran Udara dan Bahan Bakar 16
Gambar 2.18. Perbandingan Udara dan Bahan Bakar 17
Gambar 3.1. Display Dynotester 26
Gambar 3.2. Buret bahan bakar 27
Gambar 3.3. Pengujian daya dan torsi 29
Gambar 3.4. Pengujian konsumsi bahan bakar 30
Gambar 4.1. Grafik Hubungan Torsi dan Putaran 34
Gambar 4.2. Grafik Hubungan Daya dan Putaran 37
Gambar 4.3. Grafik Tekanan Efektif Rata-Rata (BMEP) dan Putaran Mesin 39
Gambar 4.4. Grafik Konsumsi Bahan Bakar dan Putaran 42
Lampiran 8: Contoh penulisan daftar lampiran DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran L.3. Data Pengujian Torsi dan Daya 47