iv
ABSTRAK
Dhita Noviana Dewi, 210110080212, Mahasiswa fakultas komunikasi, hubungan masyarakat Universitas Padjadjaran. Dengan judul penelitian “PEMAKNAAN TARI TOPENG SAMBA
CIREBON” dosen pembimbing utama adalah Drs. Hadi Suprapto Arifin, M.Si. dan dosen
pembimbing pendamping adalah Priyo Subekti S.Sos.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui symbol dan pesan tari topeng Samba Cirebon. Metode penelitian yang digunakan di dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Teori yang digunakan adalah teori interaksi simbolik. Teknik pengumpulan data yang digunakan penulis adalah wawancara mendalam, observasi dan analisis dokumen.
Hasil penelitian menunjukan bahwa gerakan yang paling dominan di dalam tari topeng samba yaitu gerakan nglarap. Gerakan nglarap merupakan gerakan penghubung. Disesuaikan dengan karakter di dalam bahasa Cirebon itu ibarat sebuah perjalanan. Sebagai manusa itu harus memiliki batasan di dalam kehidupan. Pesan moral yang terkandung di dalam tari samba yaitu samiun basirun yang memiliki arti boleh melihat hanya yang terlihat, boleh mendengar apa yang seharusnya di dengar. Karena jika ada sesuatu yang salah akan menimbulkan fitnah. Pengalaman penari di dalam memaknai tari topeng samba diperlukanya keseriusan dan penghayatan mendalam yang ditampilkan oleh sang penari. Mengingat tari topeng merupakan tarian yang sangat agung. Mengingat syarat dengan nilai-nilai agama dan pesan moral yang terkandung di dalam tarian tersebut. Dari awal tarian topeng ini dibawakan oleh para wali untuk menyebarkan agama islam dan dengan turun-temurunya tari topeng ini menjadi tanggung jawab khusus bagi para penarinya di dalam mengemban tugasnya di dalam membawakan tari topeng samba.
Kesimpulan dari penelitian ini tari topeng Samba memiliki arti sebuah symbol dan sebuah pesan moral di dalam kehidupan manusia. Penari benar-benar memaknai symbol yang ada di dalam tari topeng Samba.
Saran yang diajukan di dalam penelitian ini adalah memberikan atau memperkenalkan lebih detail lagi pada masyarakat luas, agar tarian tersebut dapat meningkat dengan baik, dengan memperkenalkannya tarian topeng ini, akan menambah minat untuk bisa menarikannya. Dan bagi pihak yang terkait dengan tari Topeng Samba haruslah memberikan konstribusi nyata kepada khalayak luas, karena dengan memberikan konstribusi yang nyata, tari topeng samba Cirebon ini tidak akan mengalami kemunduran atau menurunnya kreasi seni di saat akan datang.
Skripsi M ahasiswa U niversitas Padjadjaran (I V-2012)
Dhita Noviana Dewi - Pemaknaan Tari Topeng Samba Cirebon Program Studi I lmu K omunikasi
v ABSTRACT
Dhita Noviana Dewi, 210110080212, Student of Communication Faculty, Majoring in Public Relations, Padjadjaran University. This research titled is “MEANING OF MASK DANCE SAMBA CIREBON”.Under the guidance of Drs. Hadi Suprapto Arifin, M.Si. And his assistant, Priyo Subekti S.Sos.
The purpose of this research is to know symbol and order from Cirebon Samba dance. Used method and this research is qualitative study method with phenomenology approach. Used theory is symbolical interaction theory. Used data collecting technique that author uses depth interview, observation and document analysis.
The method result shows that the dominant movement in samba mask dance namely nglarap movement. It is relationship movement. This movement is adapted with character in Cirebon language as a travelling. As a human, it must have constraint in the life. Containing moral image in samba dance is samiun basirun that has the meaning can look if can be seen, permitted to hear which can be heard. Because there is wrong something can emerge slander. Dancer experience in understanding samba mask dance, required deep seriousness and comprehension that shown by a dancer. In view of mask dance is most exalted dance. Because with religious values and moral image that contained in such dancing. From beginning the mask dance is carried out by religious leader to disseminate Islam and generation for generation the mask dance becomes special responsibility for them in attempt to their job particularly perform samba mask dance.
The results of this research samba mask dance has the meaning, a symbol and moral image in human life. The dancer must be seriously in understanding the symbol that exists in Samba mask dance.
In conclusion of this research is to extend and introduce more detail on large community in order to the dance can increase with well, certainly with introducing this mask dance, can motivate interest to have dance ability. Concerned with Samba Mask Dance must give contribution to the public, because with the real contribution samba mask dance in Cirebon does not experience deterioration or decrease art work both present and future.
Skripsi M ahasiswa U niversitas Padjadjaran (I V-2012)
Dhita Noviana Dewi - Pemaknaan Tari Topeng Samba Cirebon Program Studi I lmu K omunikasi
