• Tidak ada hasil yang ditemukan

Refleksi Kehidupan Mori Ogai Yang Tercermin Dalam Cerpen 舞姫 'Maihime'(Penari).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Refleksi Kehidupan Mori Ogai Yang Tercermin Dalam Cerpen 舞姫 'Maihime'(Penari)."

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

Universitas Kristen Maranatha !

" # # $

" $

% &

' !

(2)

Universitas Kristen Maranatha )

(

" ( ' # ' %' ( &

* ( % (

* (

* ( + , - " ' .

* ( +

/ 0 ' ' #

&

(3)

Universitas Kristen Maranatha !

" # # $

" $

% &

' !

(4)

Universitas Kristen Maranatha )

(

" ( ' # ' %' ( &

* ( % (

* (

* ( + , - " ' .

* ( +

/ 0 ' ' #

&

(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
(13)
(14)

Universitas Kristen Maranatha

BAB IV

KESIMPULAN

Setelah pada bab-bab sebelumnya penulis menganalisis cerpen Maihime karya

Mori Ogai, penulis dapat menarik beberapa kesimpulan yaitu:

1. Kehidupan pengarang dikatakan dapat memberi makna pada hasil karyanya, karena

dengan mengetahui latar belakang kehidupan pengarang maka pembaca menjadi

tahu apa yang hendak disampaikan pengarangnya. Dengan mengetahui latar

belakang kehidupan pengarang, kita dapat mengetahui pandangan hidup, cita-cita,

keinginan dan cara berpikir pengarang. Hal-hal tersebut pasti akan tercermin pada

setiap hasil karya yang dihasilkannya. Walaupun tidak selalu diuraikan secara

langsung, karena karya sastra adalah curahan pikiran dan perasaan pengarang yang

hendak disampaikan kepada pembaca. Dengan memahami hal-hal tersebut kita dapat

memahami dan menghayati isi dari suatu karya sastra dengan lebih mendalam.

2. Cerpen Maihime adalah salah satu karya pertama Mori Ogai, yang mengambil

kehidupannya sebagai bahan dan tema, kemudian diramu dengan khayalan. Dari

cerpen ini, melalui metode ekspresif, kita dapat melihat hubungan langsung antara

kehidupan pengarang dengan karya sastra yang dihasilkannya.

3. Dalam cerpen Maihime ini tampak sekali keberpihakan Mori Ogai terhadap

modernisasi Jepang waktu itu. Segala sesuatu bermuara untuk kepentingan negara,

sedangkan kepentingan pribadi tersedot dalam pusaran dahsyat Fukoku Kyohei

(15)

Universitas Kristen Maranatha

(yang berarti negara kaya, militer kuat, merupakan semboyan pemerintah Meiji

untuk mengejar ketertinggalan mereka dari negara-negara Barat).

4. Dalam cerpen Maihime, terlihat jelas bahwa tokoh utama Ota Toyotaro merupakan

refleksi diri Mori Ogai dan tokoh-tokoh lainnya, yaitu Elis dan ibunya, merupakan

refleksi dari orang-orang dalam kehidupan Mori Ogai sesungguhnya.

5. Kecintaan Mori Ogai pada profesinya sebagai penulis terefleksikan pada tokoh Ota

Toyotaro yang juga berprofesi sebagai penulis dan penerjemah.

6. Dalam cerpen Maihime Mori Ogai juga menceritakan sebagian dari kisah cintanya

yang kelam bersama Elis. Melalui tokoh Ota, Ogai mengungkapkan isi hati dan

kesedihannya saat harus memutuskan hubungannya dengan Elis.

7. Kisah Maihime ini mirip dengan kisah kehidupan Mori Ogai sendiri, sehingga tidak

berlebihan bila dikatakan cerpen ini adalah salah satu cerminan kehidupan Mori

Ogai sebagai pengarangnya.

(16)
(17)

Universitas Kristen Maranatha

* / * ! , . !

7

# </ <

4 &= &7 ! !! 3 ) +,,;

$!!% >> + $ &) >6 % >4 %

+ 4 = 1 ) +,,;

$!!% >> 6 " 6%> 1 ! > 5 ; ) ! "! $!

- / "$ ' # %! ) ' +,,- (

)* + , + - . ' +

$!!% >> $ >?6 % >" ! !> $ @$ $!

/ . / 0 12$ 1345 2$ 12556

(18)

Universitas Kristen Maranatha

Referensi

Dokumen terkait

STRUKTUR DAN NILAI-NILAI DALAM CERPEN ANAK KARYA ANAK-ANAK PADA SURAT KABAR PIKIRAN RAKYAT DAN PEMANFAATANYA SEBAGAI BAHAN AJAR APRESIASI SASTRA DI.. SEKOLAH

Salah satu bentuk sastra yang banyak ditulis dan dibaca di Jepang adalah novel yang dalam bahasa Jepang disebut “sh ǀ setsu” 小説.. Sakka no kousouni motozuki, jidaishichou,

Peneliti memilih cerpen ” Doa Sang Ibu ” karya Irzam Chaniago Doddy sebagai bahan kajian dengan alasan; pertama, cerpen ini memiliki unsur pendidikan serta kekhasan

Sebutkan dan jelaskan unsur tema, tokoh, alur, latar, dan bahasa yang terdapat dalam cerpen“Berikan Apa Yang Menjadi Kebutuhanku Dan Yang Sesuai Dengan Kehendak-Mu&#34; karya

Melihat kisah itu mendorongnya untuk membuat buku lalu dituangkan menjadi sebuah cerpen yang terdiri dari beberapa cerita yang berbeda dan diambilah salah satu

Dari tujuh permasalahan yang menjadi tolok ukur peneliti dalam mencari kritik sosial dalam karya sastra, terdapat empat permasalahan pokok dalam cerpen Sumur karya Eka Kurniawan..

ANALISIS NILAI-NILAI SOSIAL DALAM KUMPULAN CERPEN ORANG-ORANG PINGGIRAN KARYA LEA PAMUNGKAS: SEBUAH KAJIAN SOSIOLOGI SASTRA SKRIPSI diajukan untuk memenuhi salah satu syarat

Analisis nilai-nilai kemanusiaan dalam cerpen Semua Yang Mati Harus Dikubur karya Sasti Gotama dengan menggunakan teori sosiologi sastra pada penelitian ini dapat dijadikan sebagai